Terima kasih insightnya pak, sukses selalu

Ilmu prof Edi sangat bermanfaat utk kami yg bodoh hukum.saya punya laporan yg belom di proses oleh polisi sudah 4 tahun lamanya padahal bukti seperti yg di paparkan prof sudah jelas.kasus pembunuhan balita usia 1,8 tahun yg di tangani Polsek Koja Jakut.polri tidak profesional

Pak mau tanya ceritanya gini si A mendapat kerjaan melalui si B ada spk a.n si A,kemudian si A memvendorka pekerjaan itu melalui si C terjadi perjanjian si A dan si C.pekerjaan tersebut sudah selesai dan timbul invoice si C ke si A sebesar 900jt.si A telah mencicil sampai sisa 470jt ke pada si C...kemudian si B membayar lunas ke si A berdasarkan spk si A dan si b....si A ke si C masih ada kurang bayar sebesar 470jt...tapi si A masih mencicil ke si c...si A di LP kan tuduhan penggelapan 372 dan 378

Hrs nya teori hukum perbedaan tindak pidana kejahtan dan tindak pidana pelanggran berdasarkn buku ke kuhp dan buku ke 3 kuhp. Sebsb kuhp baru mengkomulasikn antra pidana kejahtan dan podana pelanggran bertentangn dg pedomn lampirn 2 uu no 12 th 2011

Terbukti kpk kalah KO.

Pembutiyan jls di mulai dr pakta dan peritiwa..

Berkah ilmu nya pa prof. sangat bermanfaat

Halo aku Rey masa depan

Kapan konten baru lagi Prof 🙏

Profesor hukum pidana dr UGM...ternyata penjahat juga...

Ini orang cuma PEMBOHONG BESAR ,,, KULIAH APA ? OMONGANYA CUMA CARI MUKA ,,,

Maaf saya sudah gak percaya sm orang ini. wong cuma ngawur klu omong ,koruptor lagi 😅

Jadi prof kalau orang paham bahkan ahli hukum tapi sengaja melanggar hukum? Langsung Hukuman mati pantas? Atau tetap dikasih masa percobaan?🤔

Mic kurang bagus

bang domisili dimana? bisa diskusi gak?

Enak bnget cara penyampaian materinya 👍👍👍

sangat menbantu pak, bismillah dapet A

tksh pak

Prof Edy makin cakep aj. Hai salam kenal, salam pemula ❤

Kalau saya simpel tujuan hidup harus selalu berbuat baik dan lebih waspada dan hati-hati dalam mengambil langkah keputusan yang tepat dan tegas

Sumpah jangan di buat main main yang mengucap kita sendiri hakim adalah yang menyaksikan semua kalau tidak sesuai dengan perkataan kita sendiri Alloh yang akan menghukum diri kita sendiri ibarat sebuah menanam akan memetik buah nya sendiri baik dan buruk

Percuma belajar hukum di negeri konoha, yg membela uang dan uang.

Sehat selalu prof

Bank Edy salah satu figur ilmu hukum saya, andai ada yg berkenan bisa dong sy minta nomor beliu banyak curahan hati yg pingin saya tanyakan pada Beliu terkait hukum

Terimakasih Bapak... Minta tolong jelasin mengenai kerjasama secara kolektif dalam medepleger donk pakk...

bp eddy 😂😢

Pak Bro dah lama gak update nih pak, ditunggu konten lambe hukum selanjutnya ya Pak, nuwun. 😁😁😁

Cabut dulu pastik jok mobilnya bung

Mas Akbar bantuin isi BKD dan LKD dong

Mas Akbar saya mau tanya. Kalau orang hobi ke kantin apakah bisa disebut pengantin?

Mau komen kurang ajar ah, gangguin Pak Akbar. ... ... ... Kurang ajar Dah tuh.. mwahahahahaa

Ahh.. Ini mengalir cuan dari sambo... pasti berjuang keras & memberikan apapun... wawwww....

Ya. Klauui. Ngga. Giini. Mana. Dapat.uang..sidang Yaaa. Harus. Sidang.. Supaya. Dapat. Paham. Kalian. Ok

Pasal ini akan membuat bandar narkoba semakin merajelela.kalau dari hukuman mati bisa di ubah menjadi meringankan hukuman.

Trimksih ilmu nya pak prof🙏

Apakah cita-cita itu akan tetap sama saat ini?..tanya ayahnya dong 😅

Assalamualaikum dan selamat malam pak, saya masih bingung dengan pengertian bukti yang disampaikan oleh prof Eddy, yang mana prof Eddy mengatakan bahwa bukti adalah informasi yang menerangkan kebenaran suatu peristiwa. Kalau dia menerangkan kebenaran suatu peristiwa kenapa butuh bukti (kebenaran) lainnya? Seharusnya ketika ada seorang yang bermana A Mencuri barang seseorang yang bernama B, lalu seseorang bernama B itu menuduh A adalah pencuri dan A mengatakan bahwa dia tidak mencuri, apakah pernyataan A dan B itu adalah sebuah bukti? Kalau dia adalah sebuah bukti yang mana bapak mendefinisikan bukti itu sebagai informasi Mengenai kebenaran suatu peristiwa, bukankah dalam hal ini ada 2 bukti? Atau 2 kebenaran? Jadi kebenaran mana yang mau dipakai? Dan juga bukankah tidak perlu dicari lagi kebenaran yang lainnya?, lalu kenapa kita masih mencari bukti atau informasi mengenai suatu kebenaran itu , bahkan terkadang membutuhkan suatu bukti lawan untuk meyakinkan hakim, masa iya kebenaran melawan kebenaran? Jadi bukti itu menurut saya bukan informasi mengenai kebenaran suatu peristiwa, tetapi bukti adalah informasi mengenai suatu hal untuk mendukung keyakinan atas suatu hal pula , dan informasi ini bisa benar Dan bisa salah , jadi begitu pak menurut saya lebih tepatnya. Terimakasih 🙏

"Penyidikam dilakukan oleh 2 institusi polri,kpk dan polri" bagaimana menentukan kalau kpk penyidikanya bukan kapolri? Apakah tergantung kasusnya? Dan maksud "kpk adalah koordinatornya"?

Prof.Edy Yth,mohon pencerahan ilustrasinya ada orang yang hendak ber pergian ketempat yang jauh lalu menggunakan alat transportasi kapal laut ditengah perjalanan tiba tiba kapal tersebut mengalalami masalah yang serius. melihat membahayakan keselamatan jiwa maka orang itu lalu mencari selamat dengan cara melompat namun tidak menghiraukan orang sekelilingya. dengan tidak sengaja atau unsur kesengajaan orang sbelehnya tertendang dan mengalami luka serius yang mengakibatkan orang itu meninggal,PERTANYAAN bagaimana menurut Hukum Pidana terhadap orang itu terima kasih

Tolongin saya bang,setan itu kamu yang dituduhkan dasar bodoh,kejahatan,ini seseorang yang minta tolong dia dlm situasi yang tertekan Krn dikeroyok dimintain uang sejumlah ...,lho aku bilang aku disikorbansebgai terdnolimin,pelampiasan mereka cewe,laki laki,orangtua seperti 50thun,usia mereka ingin menjualdiriku,gitu bang.

Terimakasih Prof Edi atas Pencerahannya

Mantap prof

Senang sekali menyimak penjelasannya Sangat menarik dan bermanfaat.

Saya suka dengar penjelasan Prof Eddy.. terimakasih ilmunya pak

Memamg beda kelas....prof kok di lawan.......

asas apa yang menjelaskan bahwa yang asli tidak perlu membuktikan keasliannya ?

Ngaur bahasanya, lebih bagus kalimat, membantu, memberikan kesempatan melakukan suatu tindak pidana daripanya peran tidak terlalu penting

saya mau tanya apakah prof Edy masih menyandang guru besar dan wamenkumham? bukannya Dwi fungsi itu dilarang!!! terima kasih..

Makasih atas ilmu ny pak

makasih bang. boleh bagi ppt nya ngk?