Пікірлер
@uptp2k
@uptp2k Күн бұрын
luaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaar biasa ustd fillah
@irwanseptiawan6440
@irwanseptiawan6440 2 күн бұрын
Tes
@Amirah-n7q
@Amirah-n7q 4 күн бұрын
Ke Qum belajar biar tau Syiah....
@rikanidanans8643
@rikanidanans8643 7 күн бұрын
Kita jangan mencaci Sahabat Nabi. Kita tidak boleh menghujat Sahabat Nabi. Itu perbuatan dosa besar. Kita wajib mencontoh Sahabat Nabi. Agar mendaoat pahala yang besar. Muawiyah adalah sahabat nabi. Kita wajib mencontoh sahabat nabi yang bernama Muawiyah agar mendapat pahala yang besar. Muawiyah mewajibkan melaknat Ali bin Abi Thalib di atas mimbar mimbar jumat, oleh karena itu, para khatib sepantasnya kita ikuti sahabat nabi yang bernama Muawiyah untuk melaknat Ali di mimbar shalat jumat.
@AgusHariyanto-du2wr
@AgusHariyanto-du2wr 7 күн бұрын
Alhamdullilah ilmunya tadz.realita hidup yg sebenarnya
@ranigurdiyanto1077
@ranigurdiyanto1077 12 күн бұрын
Kay itu ada 2 : 1.Kay Api.... ( ini yg dilarang ) 2.Kay Kedokteran..... Yg tidak pake panas... dikembangkan oleh Ibnu Rumman Rahimahullaah.... DI Bandung ada sekolahnya.... dan yg boleh belajar yg sudah menamatkan kedokterannya..... JADI TIDAK SEMUA KAY DENGAN SUNDUTAN API .....
@Indra-n9f
@Indra-n9f 13 күн бұрын
Ini ustad pemahaman nya syariat sja, makanya hanya menyesatkan orang orang yng sudah marifat, karna hakikat dan .makrifat itu sesuatu yng tdkbs di kaji oleh akal, sedangkan Islam itu sendiri, bersyareat, hakikat sampe makrifat, itu kan yang di ajarkan nabi, bagamna mungkin kita yang hanya memiliki ilmu syariat mampu menyalah nyalahkan orang yang sudah makrifat, makanya marilah kita belajar sampe ke tingkatan itu, supaya tidak saling menyalahkan atau menyesatkan orang, yang ada hanyalah intropeksi diri hingga mencapai kebenaran, kan kita belum bertemu Allah dan sudah bicara dgn kita bahwa ,si A si B yng salah, darimna pak ustad menetapkan orang lain salah, sesat, marilah kita terus belajar di Islam, bukan hanya kulit saja tapi sampai ke isinya.
@SekarDadu-u5u
@SekarDadu-u5u 15 күн бұрын
Bismillah semoga anak2 ku menjadi penghafal al'quran aminnn
@fayyadakhbar9498
@fayyadakhbar9498 16 күн бұрын
Alhamdulillah jazakallahu khaira ustad Alhamdulillah jazakhumullahu khaira yg sudah berbagi
@lulunaseva6371
@lulunaseva6371 17 күн бұрын
Masyalah...kalo kajianya gini aku bener2 melek, suibuk nyatet dan nginget2. Bener2 suka dgn sejarah yg mengajarkan kita tentang hikmah, disiplin dan bijaksana
@SriSubaryati-g5m
@SriSubaryati-g5m 19 күн бұрын
Munafikin .... ( Kaum Munafek ).
@BundaAkbar-iy1xz
@BundaAkbar-iy1xz 20 күн бұрын
Smoga anak saya Arsi akbar Ibrahim menjadi anak sholeh dan penghafal Al qur'an
@AndaraProbowati-q8n
@AndaraProbowati-q8n 23 күн бұрын
Hem...belajar lagi kamu masih muda...
@lailiyahmarzuki349
@lailiyahmarzuki349 23 күн бұрын
Bapak bapak yg suka dengan poligami, Besuk anak perempuan nya nikahkan aja dengan orang yg sudah beristri, biar bapak nya puas
@saorsipayung7553
@saorsipayung7553 24 күн бұрын
Semua ttg kesenangan laki".. Perempyan hya dibuat objek selalu..polig4mi..menikahi anak kecil..mantu dikawini..babu" halal...semua kepuasan s3x laki" semata yg difokuskan.... Jangan" ini hanyalah ............................🤔🤔🤔
@abuazizy2506
@abuazizy2506 27 күн бұрын
Ini bukan cocoklogi kan?
@retnaeni3179
@retnaeni3179 29 күн бұрын
Betul sekali
@dinamasyithah7195
@dinamasyithah7195 Ай бұрын
😂 tapi bukan berarti semua org PKS ngerti sejarah apalagi baca buku. Terutama yg gila kursi
@antonladung8438
@antonladung8438 Ай бұрын
Saya nonton sambil merokok😂
@lhikinshu190
@lhikinshu190 Ай бұрын
Trima kasih atas ilmunya
@AtimYllew
@AtimYllew Ай бұрын
Sholatnya ke masjid apa ngk ya?? 5 wktu ngk?? Ya Allah beriknlh aku petunjukmu ya Allah
@AtimYllew
@AtimYllew Ай бұрын
Nah aku mau cek gmn?? Profile nya sja ngk tau...ngk ada info apa2 😇😇gmn tuh??
@Aris_Mariyanto
@Aris_Mariyanto Ай бұрын
Pantesan di Tondano ada nama kampung jawa .. Terima kasih Ustadz atas pencerahannya
@apraz-6030
@apraz-6030 Ай бұрын
Mana urutannya... Di hari penghakiman.. Siksa kubur Melewati jembatan sirotol mustaqim Ditimbang baik dan jahat
@sa-id5zk
@sa-id5zk Ай бұрын
Ikut Rasulullah sama sahabat lebih jelas
@hendrokurniawan2560
@hendrokurniawan2560 Ай бұрын
Masyaa Allah ndaging pol tadz, salam dari lampung desa transimgrasi
@WidodoMojolaban
@WidodoMojolaban Ай бұрын
TDK mendatangi tapi melewati jembatan shirot dan di sesuaikan amal ibadah kita bagi orang kafir yg memusuhi nabi bisa masuk jahanam
@WaodeNurjana-yo5pb
@WaodeNurjana-yo5pb Ай бұрын
❤❤❤
@milakarmila4474
@milakarmila4474 Ай бұрын
Dengerin ini sambil nangis 😢..bismilah semoga ikhlas dan sabar menerima nya ...semoga ustad selalu di lindungi allah swt ..
@hdrmh._
@hdrmh._ Ай бұрын
Video "Babad Tanah Jawi" yang diuraikan oleh Ustaz Salim A. Fillah merupakan sajian menarik yang mengangkat aspek sejarah dan spiritualitas Jawa. Dengan gaya penyampaiannya yang khas, Ustaz Salim mampu membangun narasi yang memadukan fakta sejarah, budaya, dan nilai-nilai Islam secara harmonis. Dalam penjelasannya, beliau tidak hanya menampilkan kronologi sejarah, tetapi juga menggali hikmah di balik peristiwa-peristiwa penting dalam perjalanan peradaban Jawa. Keistimewaan video ini terletak pada cara Ustaz Salim mengontekstualisasikan kisah "Babad Tanah Jawi" dengan perkembangan dakwah Islam di Nusantara. Beliau menghubungkan nilai-nilai lokal dengan ajaran Islam, sehingga menciptakan pemahaman bahwa Islam tumbuh dengan menghargai kearifan budaya setempat. Selain itu, penggunaan bahasa yang santun, penuh hikmah, dan mengalir membuat penonton merasa seperti sedang diajak berdialog. Namun, ada beberapa hal yang perlu mendapat perhatian. Dalam membahas sejarah, penting untuk tetap bersikap kritis terhadap sumber-sumber yang digunakan, mengingat "Babad Tanah Jawi" sendiri mengandung unsur mitos. Sebagai karya sastra sejarah, narasinya sering kali lebih fokus pada penyampaian pesan moral daripada fakta objektif. Secara keseluruhan, video ini menginspirasi untuk memahami sejarah sebagai sarana mendekatkan diri kepada Allah, dengan mengambil pelajaran dari perjuangan tokoh-tokoh terdahulu. Konten ini sangat relevan bagi siapa saja yang ingin memperkaya wawasan sejarah Islam dan budaya Jawa.
@Agus_625
@Agus_625 Ай бұрын
Assalamu'alaikum ustazd. Pada lafazd منعبادنا kenapa di terjemahkan hamba2 kami ?? Bukankah lafzd نا di situ bermakna tunggal ?? Kenapa tidak di terjemahkan Hamba2 Ku ??
@Emen-tu1cg
@Emen-tu1cg Ай бұрын
Assalam mualaikum pak boleh nanya saya
@AzeliaRezqiFurqani
@AzeliaRezqiFurqani Ай бұрын
Subhanallah terima kasih banyak ustadz atas penjelasannya. Saya yakin dan percaya bahwa segala hal yang ada di sekita kita memang memiliki makna dan penjelasan tersendiri. Penjelasan dari ustadz benar benar membuat saya kagum akan simbolik simbolik yang coba di terapkan orang orang jawa dalam kehidupan sehari harinya, meskipun saya sendiri tidak berasal dari tanah Jawa namun mempelajari budayanya merupakan hal yang membekas tersendiri bagi saya.
@pituturchannel5020
@pituturchannel5020 Ай бұрын
Apakah mualaf dijamin masuk surga? Muhammad saja masih di neraka. Buktinya malaikat dan umatnya setiap hari berkali-kali bersyalawat untuk keselamatan nabi dan keluarganya. Baca AlQur'an Surah ke 33 ayat 56.Kalau aku tetap beriman kpd Kristus karena Dia datang dari surga, dan berjanji akan datang kembali untuk membawa umat-Nya ke surga. Baca Injil Yohanes 14:1-3.
@pituturchannel5020
@pituturchannel5020 Ай бұрын
Mereka yg shahadat itu telsh menjadi pendusta.Kapan mereka pernah melihat Muhammad apalagi bertemu Muhammad? Kok dgn pedenya bersaksi Muhammad sbg Rosul.Bersaksi kok mengekor kata2 orang lain. Itu namsnya saksi dusta. .
@hanamannamja1373
@hanamannamja1373 Ай бұрын
Tidak usah mengomentari yang bukan wilayah keyakinan masing2 sebab akan menyebabkan perdebatan yg tiada ujung. Bagimu agamamu, bagiku agamaku mari menjalankan ibadah sesuai dengan keyakinan masing2.
@pituturchannel5020
@pituturchannel5020 Ай бұрын
Siapakah Allah itu sebelum di-Tuhankan Muhammad? Allah adalah Dewa tertinggi bangsa Arab bersama-sama Dewi Allata dan Dewi Alluzza, yang disembah sejak dahulu kala tertulis di dalam inskripsi Arab. (Keberagamaan Yang Saling Menyapa Drs Moh Sabri MA.1999 h.70)
@pituturchannel5020
@pituturchannel5020 Ай бұрын
Apakah mualaf pasti ke surga? Muhammad saja masih di neraka. Buktinya malaikat dan umatnya setiap hari berkali-kali bersyalawat untuk keselamatan nabi dan keluarganya. Baca AlQur'an Surah ke 33 ayat 56.Kalau aku tetap beriman kpd Kristus karena Dia datang dari surga, dan berjanji akan datang kembali untuk membawa umat-Nya ke surga. Baca Injil Yohanes 14:1-3.
@dartidarti9438
@dartidarti9438 Ай бұрын
Bikin gaduh aja, mending bisa kerja
@Suindarto-l4y
@Suindarto-l4y 2 ай бұрын
Jidi pengen nagis
@attafrih1232
@attafrih1232 2 ай бұрын
Sejarah Babad Tanah Jawa yang dikemukan oleh Ustadz Salim A Fillah banyak menggunakan simbolisasi. Sebagian orang menilai, sejarah yang tersimpan didaerah jawa hanyalah mitos karena dianggap banyak hal yang tidak bisa diterima oleh nalar. Setelah mendengar penjelasan kajian babad tanah jawa, ternyata banyak sejarah yang disimbolkan. Hal ini diperlukan penafsiran untuk memahami sejarah tersebut. Kajian Ustadz Salim memudahkan pendengarnya untuk mengetahui sejarah Babad Tanah Jawa. Kajian ini, menambah kepekaan saya sebagai generasi muda dalam memahami filosofi dari hal- hal yang ada disekitar.
@egzhy1608
@egzhy1608 2 ай бұрын
MasyaAllah, Ustadz Salim A. Fillah menjelaskan isi dari naskah Babad Tanah Jawa ini dengan sangat detail hingga simbol-simbol pada bangunan pun dijelaaskan juga sama beliau. Dari penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwasannya di zaman modern ini kita sebagai manusia didorong agar lebih giat mendakwahkan ajaran Islam tanpa menghilangkan unsur kebudayaan.
@Berlin-t2n
@Berlin-t2n 2 ай бұрын
Penjelasan tentang Babad Tanah Jawi ini sangat menarik! Saya kagum bagaimana sejarah Jawa dikaitkan dengan perjuangan Walisongo dalam menyebarkan Islam dengan cara yang bijaksana dan penuh budaya. Dari sini kita belajar bahwa Islam masuk ke Nusantara dengan damai dan adaptif terhadap kearifan lokal. Semoga generasi muda semakin mengenal sejarah ini dan menghargai perjuangan para pendahulu kita. Terima kasih atas ilmunya, ustadz🙏🙏🙏
@Berlin-t2n
@Berlin-t2n 2 ай бұрын
Masya Allah, ceramah ini benar-benar membuka wawasan tentang sejarah Islam di Tanah Jawa! Penjelasan Ustadz Salim A. Fillah mengenai Babad Tanah Jawi sangat menarik, terutama bagaimana Islam masuk dan beradaptasi dengan budaya lokal. Saya sangat terinspirasi dengan cara beliau menjelaskan keterkaitan antara nilai-nilai keislaman dan tradisi Jawa yang penuh filosofi. Hal ini mengingatkan kita bahwa Islam bukan hanya agama, tetapi juga rahmat bagi seluruh alam, termasuk dalam menghormati kearifan lokal. Penekanan pada pendekatan dakwah yang santun dan penuh hikmah yang dicontohkan para wali sungguh menjadi teladan yang relevan hingga kini. Semoga lebih banyak generasi muda yang belajar dan memahami sejarah ini, sehingga kita dapat melanjutkan perjuangan menjaga harmoni antara agama dan budaya. Terima kasih Ustadz atas ceramahnya yang penuh ilmu. Semoga Allah selalu memberkahi dan memberikan kesehatan agar Ustadz bisa terus berdakwah. Buat teman-teman yang belum nonton, wajib banget disimak! Ceramah ini bukan hanya tentang sejarah, tapi juga penuh pelajaran hidup. Barakallahu fiikum!🙏🙏🙏
@DedeSuherman-h8c
@DedeSuherman-h8c 2 ай бұрын
Memang sangat tidak tahu malu sikafir dan simusyrikin itu sekarang merasa paling berjasa, padahal mereka dahulu mayoritas para penghianat bangsa ini, kelompok yg tidak punya muka atau bermuka tembok.
@mydtalfhkaa1592
@mydtalfhkaa1592 2 ай бұрын
Babad Tanah Jawi versi Ustadz Salim A. Fillah ini ketika beliau menceritakan nya itu sangat bagus sekali. Ini merupakan cara dakwah yang keren dn perlu di contoh oleh kalangan sekarang karena tidak melupakan unsur budaya yang ada terlebih budaya Jawa itu sendiri. Dengan menggunakan simbol dalam berdakwah maka tidak ada yang tersinggung. Seperti yang beliau sampaikan tadi bahwa simbol tidak akan pernah hilang hingga nanti, beliau mengajak umat Islam sekarang untuk menggali sejarah dan budaya di Indonesia, yang kemudian mengajarkannya agar kelak nanti orang orang tahu ilmunya dan kemudian melaksanakannya dengan tetap berpegang nilai islam dan tidak melupakan sejarah. Babad Tanah Jawi ini bukan hanya sekedar cerita semata namun mengandung makna simbolis dan filosofis yang mendalam bagi orang orang, di dalamnya baik peristiwa atau tokoh memiliki keistimewaan dan simbolnya masing masing, juga mengandung mitologis yang perlu di kritisi oleh orang orang sekarang. Menurut saya, Babad Tanah Jawi ini bukan hanya sekedar memberikan pembelajaran bagi orang orang sekarang, tetapi untuk penghormatan pada leluhur kita terdahulu yang telah berdakwah menggunakan cara yang luar biasa. Babad Tanah Jawi ini telah menginspirasi bagi para pemuda pemudi untuk tetap menjunjung tinggi islam tanpa melupakan budaya yang ada. Tanpa kita sadari ternyata di Yogyakarta ini terdapat banyak sekali harta karun yang kita tidak tahu, dan banyak tempat tempat bersejarah dan itu berhubungan dengan agama Islam tanpa kita sadari. Setelah menonton video ini saya pribadi merasa takjub dengan Ustadz Salim A. Fillah dan saya merasa harus lebih dalam lagi mempelajari budaya jawa, karena ternyata agama islam kita ini berhubungan erat dengan unsur budaya jawa. Tidak hanya mempelajari islam saja atau budaya saja, tetapi juga harus mempelajari keduanya (Islam Nusantara).
@Alfadhany-w5n
@Alfadhany-w5n 2 ай бұрын
Video tentang Babad Tanah Jawi ini sangatlah menginspirasi kita sebagai anak muda untuk selalu mengamalkan nilai - nilai di dalamnya, Penjelasan Ust. Salim A. Fillah mengenai nilai-nilai luhur yang terkandung dalam babad ini sangatlah mendalam. Sebagai anak muda di generasi ini saya takjub dengan bagaimana sejarah Jawa dikaitkan dengan nilai-nilai spiritual dan sosial. Menurut saya pribadi ini sangat unik!. Melalui video ini, saya semakin menghargai warisan budaya leluhur dan termotivasi untuk melestarikannya. Konsep dan aspek kehidupan mencakup identitas dan komunitas dan aspek - aspek lainnya yang dijelaskan disini juga sangat relevan dengan kehidupan kita saat ini. Sangat menarik melihat bagaimana Babad Tanah Jawi tidak hanya sekadar catatan tertulis sejarah, tetapi juga sebuah karya sastra yang sarat akan makna. Penjelasan Ust. Salim mengenai interaksi antara budaya Islam dan tradisi Jawa sangat menarik. Bagaimana cara Ust. Salim A. Fillah menjelaskan Babad ini juga sangat teramat baik. Beliau mampu menyampaikan materi yang kompleks dengan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami anak muda seperti kami. Penjelasan beliau mengenai simbolisme dalam Babad Tanah Jawi ini sangat menarik. Saya ingin bertanya, bagaimana menurut Ust. Salim, Babad Tanah Jawi dapat dijadikan sumber belajar sejarah yang relevan bagi generasi muda saat ini? Apakah diperbolehkan adanya upaya untuk menerjemahkan dan menyederhanakan bahasa dalam babad agar lebih mudah dipahami? secara Babad ini sarat akan makna mendalam yang relate di generasi kita ini ?
@lazyklem
@lazyklem 2 ай бұрын
Terima kasih banyak atas ceramahnya, Ustadz Salim. Topik Babad Tanah Jawa ini benar-benar menarik, terutama karena kita jarang sekali membahasnya dari sudut pandang Islam. Saya setuju sekali ketika Ustadz mengatakan bahwa Islam di Jawa itu hadir bukan untuk menghapus budaya, tetapi menyempurnakannya. Wali Songo sebagai contoh, berhasil menyebarkan dakwah dengan pendekatan yang lembut, melalui seni, tradisi, bahkan narasi seperti babad. Yang paling mengena buat saya adalah pelajaran tentang harmoni. Babad Tanah Jawa mengajarkan bagaimana manusia seharusnya menjaga hubungan baik dengan Tuhan, sesama, dan alam. Di tengah kehidupan modern yang serba cepat dan sering kali egois, saya rasa pesan ini sangat relevan. Selain itu, penting juga memahami bahwa babad bukan sekadar mitos atau cerita rakyat, tapi juga cerminan nilai-nilai moral dan spiritual pada zamannya. Ini menunjukkan bahwa budaya lokal memiliki kedalaman yang luar biasa jika kita mau menggali lebih jauh. Semoga lebih banyak lagi yang membahas topik seperti ini, sehingga kita semakin mencintai budaya sendiri sambil memperkuat iman kita. Terima kasih, Ustadz, atas ilmu dan inspirasinya
@LaluDeta
@LaluDeta 2 ай бұрын
Ya Allah semoga anakku jadi penghafal Qur'an
@halizaasuad
@halizaasuad 2 ай бұрын
Subhanallah, kajian Ustaz Salim A. Fillah tentang Babad Tanah Jawi ini sangat membuka wawasan. Beliau mengingatkan kita bahwa Babad Tanah Jawi bukan hanya sekadar kumpulan cerita sejarah, tetapi juga media dakwah yang penuh kearifan lokal. Saya jadi semakin memahami bagaimana para wali seperti Sunan Kalijaga menggunakan budaya Jawa untuk menyebarkan Islam dengan pendekatan yang lembut dan menyentuh hati masyarakat. Menarik juga ketika Ustaz Salim menyebut bahwa Babad Tanah Jawi penuh dengan simbol-simbol yang mencerminkan proses Islamisasi di Nusantara. Hal ini menunjukkan bahwa Islam datang ke Jawa bukan dengan paksaan, melainkan melalui akulturasi budaya yang damai. sekaligus menyadarkan saya mengenai komunikasi simbolik pada setiap pemaparannya. Pesan ini sangat relevan untuk kita renungkan di era sekarang, di mana toleransi dan penghormatan terhadap budaya lokal sangat dibutuhkan. Terima kasih Ustaz Salim atas penjelasan yang begitu mendalam dan inspiratif. Saya jadi ingin mendalami lagi sejarah Islam di Jawa melalui sudut pandang sastra seperti Babad Tanah Jawi. Semoga kajian ini terus menjadi inspirasi bagi banyak orang dalam memahami Islam yang ramah dan penuh hikmah
@zulhaqfaqihnugroho
@zulhaqfaqihnugroho 2 ай бұрын
Ternyata banyak tempat-tempat di Jawa yang memiliki simbol atau makna di balik bangunan tersebut, salah satunya adalah Masjid Gede Kauman, di belakang masjid tersebut terdapat ukiran salak, karena ukiran tersebut untuk mengingatkan pada salah satu hadis. Tidak hanya itu, di bagian bangunan masjid Gede Kauman juga terdapat arti dalam bangunan tersebut, seperti ukiran walo, berjejer pohon sawo, ukiran buah nanas, ukiran tanaman yang saling bertaut, ukiran wajik dll. Bangunan tersebut tidak dibuat tanpa alasan, namun bangunan itu dibuat dengan simbol yang mana dari setiap bagian bangunan masjid tersebut memiliki arti atau pesan yang ingin disampaikan. Tidak hanya di tempat masjid saja, namun masih ada banyak tempat lain yang juga dibangun dengan simbolisasi, salah satunya adalah Plengkung Gading. Jalan di daerah tersebut, sebelah kanannya ada pohon asem dan sebelah kirinya tanjung, kedua pohon tersebut juga memiliki artinya sendiri, yaitu membesarkan anak dalam tradisi Islam itu harus banyak mesem (pohon asem) dan menyanjung (pohon tanjung). Kemudian sebelum alun-alun selatan ada pohon yang namanya sinom yang menandakan masa kemudaan, tidak hanya tempat saja yang memiliki simbol, tetapi juga pakain dan makanan juga memiliki arti tersendiri. Ini menunjukkan betapa luar biasanya budaya leluhur kita, leluhur kita berpikir bahwasannya budaya sulit untuk dihilangkan, maka dibuatlah bangunan, pakaian, dan makanan yang memiliki arti atau pesan yang ingin disampaikan kepada masyarakat , sehingga masyarakat akan selalu mengingatnya. Selanjutnya adalah naskah "babad tanah jawi" ditulis secara simbolis, pesan yang disampaikan ditulis dalam simbol-simbol yang memiliki arti tertentu.
@Hadza9733
@Hadza9733 2 ай бұрын
Masya Allah ustadz, walaupun saya dengerinnya muter otak wkwk tapi saya banyak mendapatkan pelajaran tentang sejarah Islam yang ada di tanah Jawa, mulai dari filosofi makanan, pakaian, alat sehari-hari yang dirasionalisasikan dengan Al-Quran dan ajaran Islam sampai sejarah keturunan para sultan dan wali Allah dan sejarah kota yang berada di Jawa. Tidak sampai disitu, masih banyak lagi pelajaran yang saya dapatkan diantaranya; sejarah dakwah para Wali Songo di daerah Jawa, salah satunya adalah Sunan Kalijaga yang berdakwah melalui wayang kulit dengan mengadakan penampilan secara massal tetapi syarat untuk menonton adalah mengucapkan kalimat Syahadat yang dengan begitu banyak masyarakat Jawa yang masuk agama Islam. Kemudian juga ada tiga sosok ulama yang menjadi refrensi untuk mengajarkan agama Islam melalui simbol-simbol, mereka adalah Pangeran Diponegoro, Pangeran Mangkubumi, dan Sultan Agung, karena mereka juga masyarakat Jawa terlepas dari ajaran sesat menuju ajaran yang penuh dengan rahmat yaitu agama Islam. Ternyata masih banyak sejarah sejarah yang belum kita pelajari lebih dalam sampai kepada folosofi dari setiap elemen yang ada pada sejarah tersebut. Kedepannya, mari kita budayakan membaca sejarah karena dengan begitu kita dapat mengetahui kisah nenek moyang kita sehingga tidak mudah dibodohi oleh orang-orang liberal dan berdakwah melalui sejarah yang kita baca. Sehat selalu ustadz, semoga panjang umur dan semakin berkah dalam berdakwahnya.