Ke Bandung 😅 atau ke Bandung-an lagi 😂

Rencana utk dijual lagi kah?

Itu tanpa tepung ya apa bisa tahan lama ikannya

Wah kalo gak bareng pakne Kenji aq ga berani 😁

🙏😊

Okee mbak 👌😁

Sehat slalu & seduluran saklawase 🤝🤗

Glad you enjoyed it

itu jalan arah dieng

Dieng Banjarnegara ya

Jgn Urusi yg bukan ranah mu bro ai :)

@@J640 Justru bukan ranah Anda yang menilai bukan ranah orang lain. Kalau trend Kemerosotan MORAL, ADAB DAN AKHLAK terus dibiarkan oleh semua pihak, maka Bhikkhu-Bhikkhu kelak berpotensi menjadi HAMA bagi umat lugu dan SAMPAH, NODA bagi Sang Tri Ratna. Setelah Saya umumkan setahun kemudian, Kita lihat saja nanti Bikkhu-Bhikkhu dan siapa-siapa gerangan yang mau Mengkritisi Saya, Kalau Tidak Tahu Malu.

@@guntoroguntoro2258 mantep guntoro , orang seperti Anda sangat kami butuhkan

@@J640 Semakin MENGUATKAN PEMBUKTIAN bahwa Trend Kemerosotan Moral, Adab, Akhlak para Bhikkhu-Bhikkhu adalah karena ULAH Kalian Admin KZbin, Romo, umat yang SOK BAKTI atau barangkali ber Mentalitas Tiko/ Huana suka menjilat, Cari Muka ke Bhikkhu-Bhikkhu melalui cara memasang Kemewahan gelar YM, Mahathera, dll.... Kalau mau menjilat... Silahkan datangi Bhikkhu-Bhikkhu junjunganmu itu, Berguling-guling di tanah Komat-Kamit berucap YM, Mahathera,... SEJUTA KALI.... Selanjutnya Ngajak ke kamar buka celana... lalu JILAT PANTAT KEK, KAKI KEK, TELINGA KEK sampai SEJUTA KALI.... Terserahhhhhhh...hhh... Itu urusan pribadi kalian berdua.

@@J640 HALO.... SELURUH BHIKKHU-BHIKKHU di Indonesia Dimanapun Berada.... Sadar Dan Segera KEMBALILAH Kepada Ajaran Buddha Yang Murni dan Otentik dengan cara Meneladani Ajahn Chah, Ajahn Bram yang Tidak SOK MULIA, Tidak SOK SUCI, Tidak SOK MAHA, juga Tidak Serakah ingin Menikmati Kemewahan Gelar bermacam-macam jenis bentuknya al: YM, Mahathera, Thera, Venerable, Master, Mahanayaka, Mahasthavira, Holiness, Maha Selamat, Maha Damai, Maha Tabah, Maha Tahan Banting, dan segala Maha....Maha... lainnya. Ajahn = Guru Dhamma. Bhikkhu Muncul Kharisma, Bersinar, Berwibawa.... Patut di Mulia-muliakan, Patut di Agung-agungkan, Patut menerima Penghargaan Penghormatan dan Persembahan bukan karena Bhikkhu tersebut memasang Kemewahan Gelar YM, Mahathera, Thera, Venerable, dll sampai 1 meter panjangnya.... JUSTRU Umat Buddha yang Sejati akan merasa MUAK, JIJIK, MUNTAH melihatnya, sebab.... Sebab Bhikkhu yang suka SOK memasang Kemewahan Gelar disamping namanya adalah Cermin Kemerosotan Moral Adab, Akhlak dan melanggar VINAYA. Kalau Bhikkhu-Bhikkhu Theravada, Mahayana di Indonesia tidak Pede hanya ditulis dengan Bhante atau Bhikkhu, DISARANKAN Segera Lepas Jubah saja, daripada kelak akan menjadi HAMA bagi umat Buddha lugu, seperti SAMPAH bagi umat Buddha yang Sejati dan NODA bagi Sang Tri Ratna.

Tiap sekte punya aturan dan aturan contoh thera itu buat bhante vasa 10 tahun dan mahathera 20 tahun...JD nggak ada masalah saya rasa .itu kan gelar n kehormatan

@@estu3923 Hal Tersebut JELAS-JELAS Telah melanggar Kebijaksanaan Sang Buddha. Sang Buddha adalah Tokoh yang menentang penerapan "Kasta-Kasta". Pembagian Thera Mahathera adalah sejenis pembagian kasta-kasta. Ketika Upasampada Bhikkhu telah bertekad, bersumpah untuk meninggalkan seluruh "Objek Duniawi" dimana bahkan Mahkotanya pun dicukur habis. Oleh karena itu Bhikkhu tidak perlu mengejar gelar apapun lagi, cukup sebutan Bhikkhu dan Bhante (Guru Dharma) . Jika Bhikkhu Justru suka menajadi hamba Nafsu "gelar dan Kehormatan" maka DIPERSILAHKAN SEGERA MELEPAS JUBAH SAJA, DARI PADA KELAK MENJADI HAMA BAGI UMAT DAN MENJADI SAMPAH/ NODA BUAT SANG TRI RATNA.

@@guntoroguntoro2258 terima kasih para Bhante , thera dan mahathera...lanjutkan perjuangan ..luar biasa klo sampai ke jenjang thera atau mahathera...itu juga bukan kasta tau nggak si...tujuan utama bhante bukan itu tp belajar menjalankan Dhamma..

@@estu3923 Kalau tujuan utama Bhikkhu bukan Mahathera BUAT APA SOK MAHA dengan cara sengaja ditulis disamping namanya dan diumbar ke publik... dasar GO BLOK dan DEBU DI MATA MU SANGAT TEBAL DAN NGERES. Patokannya adalah Tipitaka, coba Kau tunjukkan ada satu kalimat dalam Tipitaka yang menulis Bhikkhu Sariputta Mahathera, Bhikkhu Moggalana Mahathera, dan lain-lain. JANGAN NGAKU MURNI MENJALANKAN AJARAN BUDDHA "OTENTIK" seperti aliran Theravada Thailand... .Faktanya Ajahn Chah, Ajahn Bram, Ajahn Sona dll NYATA-NYATA tidak SOK MAHA, SOK SUCI, SOK BOTAK seperti Bhikkhu junjunganmu.

Di Salatiga mas, Deket kebun karet

iya kak,, ramai buanget

iya mas, ada bbrp rangkaian acara,, meriahh