Hi Michael...how are you?!! Yes, I still remember that as it was very unique experience because the Australian Post dropped your envelope for the payment to a random address. It was lucky us that the recipient at that end was smart enough to find my name from the uni list and got my mobile numbers (funny enough at that time they were still allowed to give that details.. now.. impossible). He called me and I managed to collect the envelope with your money inside (no paypal yet at that time). I am still collecting film especially 8mm. If you google my name (winbert) and "8mm" as the keywords you will find many articles or my involment in several forums. Regarding Minette, it is still amazed me about the quality (brightness). If you google my name and "Minette" as the keywords you will find many testimonies from me about it. BTW do you still have it in your possesion?

Thanks for responding my call...Can you point us which one were you.. if there is in this video....

@@winberthutahaean9670 I sang "Indonesia Tanah Air Beta" at opening of this event🙏

My name is Suhermanto

Kalau yg di video sdh laku. Ada Elmo 16CL

@@winberthutahaean9670 masih bisa di pake ga bang

@@asfasgpchanel5042 ya masih hanya suara kecil jd hrs pakai ampli. Harga 2,5jt

Yg ini masih jalan dan mmg mau dijual. Jika tertarik bisa WA saya di 0822-9844-4050

Justru digunakan istilah budaya Indonesia karena mereka sekarang tidak lagi hanya mempelajari budaya jawa sebagai warisan nenek moyangnya, tetapi seluruh budaya nusantara. Mereka menjadi warga negara asing yg mencintai budaya Indonesia seperti halnya orang Eropa, Amerika, atau Pasifik lainnya. Anda bisa buka video saya yg lain dan di sana mereka menari Saman Aceh, pencak silat Randai Sumatera Barat, Angklung Jawa Barat, dll.

Betul, karena ketika nenek moyang beliau meninggalkan Jawa, konsep Indonesia apalagi kenusantaraan belum terbentuk.

Di Suriname situasinya juga sama bu. Hanya merek ayang tua yang masih bisa berbahasa Jawa. Sedangkan generasi ke-5 sudah jarang yang dapat berbahasa Jawa. Di New Caledonia juga seperti itu.

Pepatah aslinya bukan "Wong Jowo ilang Jowone", melainkan "Wong Jowo ilang jawane". Arti jawane adalah existence. Contoh penggunaan : Aku wis ora ngerti jawane bocah kuwi. Wis 6 tahun ora tau petuk. Contoh : Wis suwe ora kepetuk Arman, nganti seprene ora ngerti jawane. Begitu kira kira, Pak.

Ada.... tapi biasanya mrk ada krn kawin dg org Jawa. Batak juga ada bahkan ketua masyarakat di sini pernah marga Tambunan. Tapi ya itu apapun sukunya bahasanya Jawa...😍

Kalau generasi yg kelahiran 1930-1970 masih bisa... tapi kalau generasi muda hanya mengerti. Hal yg sama juga rasanya terjadi di Suriname.

pasti cuman klik judul doang tapi ga nonton video

lol mereka bukan orang Indonesia, mereka WARGA NEGARA PRANCIS BERSUKU JAWA. tolong dibedakan

Orang jawa di NC masih bisa bahasa jawa ngak mbak ?

Jajahan prancis mah dibimbing beda ama belanda

Kalau sdh bicara diaspora ya jangan lagi bicara nasionalisme pak. Mereka kan WN Prancis ya nasionalisme nya utk Prancis. Yg kita harapkan adalah kecintaan pada budaya Indonesia (Jawa) dan itu ga ada hubungan dg nasionalisme. Banyak orang putih yg ci ta budaya Indonesia tanpa bawa2 nasionalisme dan mereka kita hormati... ya seperti itulah kira2nya pandangan kitakpd mereka.

@@winberthutahaean9670 la China walaupun bukan warga negara China tetap pake budaya China walau banyak China yang tak bisa mandarin. Contohnya China di Jawa

@@vladimirlenin8035 lah memangnya orang Jawa di New Caledonia (dan Suriname) kalau bicara di antara mereka pakai bahasa apa? Ya bahasa jawa (ngoko). Podo waé toh mas...