Terima kasih Bp. Yoke, untuk Firman Tuhan sebagai bekal dalam mengawali Tahun 2025 ini.

wow cerita yang penuh makna! Ketulusan serta pengorbanan Lisa membuat Ruben bertobat, sangat menginspirasi dan memperlihatkan tindakan kasih kepada sesama."

👍Terus berkarya, nyatakan Kristus Juru Selamat dunia. 🙏❤️

Haleluyah 🎉🎉

Cool

Terpuji lah TUHAN. Segala hormat dan pujian hanya bagi NYA

Mantabb.. Cikal bakal YASKI Voice👍😊❤

Kelas banget pak, saya nyanyiin tapi baru paham. Dan saya semakin mencitai lagu lagu gerejawi❤

Aku memandang wajah mu saat kotbah SANGAT MENAKUTKAN karena penuh NAFSU ,terutama sinar matamu .

Bp pdt disaat nafasmu hampir habis ,disitulah anda sangat takut serta kebingungan karena semua umat mu mengerumuni anda menuntut tanggung jawab mu sbg yng dianut.

Yesus/ Isa tdak pernah ngari kalian nyanyi atau lagu... Didol.

Ini yg benar2 lagu rohani, tks Pdt. Stephen Tong Jbu

Mantap 👍🙏 semoga dapat bermanfaat ya untuk kita semua nya okei mantap 👍🙏💝🙎

Kalau keimanan (faith) sudah dibahas dari dasar peralatan yg dibuat di bumi....tidak akan benerlah. Musik mempengaruhi perasaan manusia sungguh sangat BERAGAM ✌🏼✌🏼✌🏼 Maaf pak Pendeta, saya tidak setuju dengan pencerahan anda. Terlalu dangkal untuk menjadi thema sebuah khotbah ✌🏼👍🏼🙏🏼

bongkar kebohongan keristen itu

Dlm Injil Lukas 2-11.malaikat berkata akan lahir Tuhan Yesus Kristus dikota daud

stephen tjong hebat inspirasi dan mendidik

banyak lagu pujian sekrg serupa dgn dunia ini,yg seharusnya kita yg harus mengubah musik dunia menjadi aransemen Sorgawi,,yg ada joget joget ngak karuan,,dan anehnya disukai kebanyakan org,,dan yg sangat menyedihkan hati lompat lompat sambil nyalakan senter hp yg sangat mendukakan Hati Tuhan Yesusku,,tanpa disadari perbuatan itu memuliakan lusifer yg nota bene malaekat panglima pujian,,hati Tuhan Menangis 😭😭😭😭

😇😇🥰🥰

kzbin.infoqaoWKi5PHuI?si=UFuDteiaHcUIlNIK

👍👍👍😇😇

Hamas mau menghabisi Israel dari dunia, nyatanya hamas jadi hancur lebur dari dunia kelakuannya tak terpuji. Israel Tuhannya hidup dan pemenang.

Coba... buka searching You Tube Lagu Ibrani Elior Itzcovid yang judul Anaim Zmirot... Bagus banget... Atau Yossy Azulay.. Vol. 1,2,3,4

Ibu Monik suarakan terus kebenaran untuk mengimbangi berita hoax

Orang batak sangat marah kalau dikatakan nasomaradat ho daripada so martuhan ho. Lebih penting adat dari pada Tuhan. Sulit untuk menghilangkan adat dan rasanya tidak mungkin. Bicara untung dan ruginya adat perlu ditinjau ulang karena banyak juga sisi negatifnya dan kadang2 sering ada pertengkaran di adat itu dlm hal kematian perkawinan dan acara yg lain. Contoh : Seorang ibu br. S sdh tua dan meninggal dunia keadaan ekonomi pas pasan, tetapi dipaksakan untuk dibuat pesta batak dengan biaya besar atas desakan tua tokoh batak setempat. Yang benar org susah harus dibantu..ini malahan keluarganya disuruh kasih makan sekampung buat pesta gondang apapun namanya. Anehkan... Hanya orang cerdas dan lahir baru secara alkitabia dapat menilai sudah waktunya adat ditinggalkan karena tidak memuliakan Tuhan. Banyak ayat2 referensi di Alkitab adat itu condong menyesatkan cendrung pamer sombong dan egois. Ini pengamatan saya selama ini.

Admin ijin share ya makasih Gbu🙏🙏

puji Tuhan penjelasan pak Stephen tong sangat masuk logika, kebanyakan puji pujian sekarang lebih kepada komersil dan asal enak didengar sesama manusia ttp apakah hormat kepada Tuhan ketika kita tidak mengetahui bahwa Tuhan itu sebenarnya memiliki nilai moral yang luar biasa, ttp justeru dengan lagu yang dibuat terkadang atas nama Tuhan, tanpa sadar lagu yg dibuat hanya hasrat duniawi manusia komersil. trimakasih pak stephen thong Tuhan Yesus memberkati. amin.

👍👍👍😇😇

Kristen ini mengaku pengikut Yesus, tapi ajaran Yesus tak diikuti. Yesus sunat, puasa, tak makan babi dan bersujud. Kalian tak ikut dan patuh dgn Yesus. Propaganda kasih jadi label kristen bertentangan dgn sifat asli kristen

INTINYA SAJA BANYAK MASYARAKAT DUKUNG TERORIS HAMAS KARENA PENGETAHUAANYA MINIM SEKALI KASIAAN SEHINGGA GAMPANG DI BOHONGI 😂

INI DIA PDT SITEPAN TONGKOSONG

Terus jdi saksi Kristus pk, nyatakan Kristus dlm hidup bpk.🎉

Saya bersyukur dan bersuka cita kerana saya telahpun diselamatkan oleh Tuhan YESUS KRISTUS haleluya amin🙏

Bukan masalah lagu tapi hidupmu

Karena Arab sdh perjanjian.

Fenomena di mana tempat ibadah berubah menjadi seperti konser, dengan penggunaan cahaya, sound system mahal, dan musisi atau song leader profesional, memang menjadi perhatian serius bagi banyak orang. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang esensi dari ibadah dan apakah gereja sedang bergeser dari fokus yang seharusnya. Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan terkait masalah ini: 1. Penyembahan Menjadi "Pertunjukan": Saat penyembahan mulai lebih fokus pada pertunjukan, efek visual, dan teknis (seperti pencahayaan atau sound system), ada risiko besar bahwa pusat dari ibadah, yaitu Tuhan, bisa tergeser oleh keindahan tampilan atau suara. Penyembahan seharusnya sederhana dalam niat, di mana fokus utama adalah memuliakan Tuhan, bukan mengesankan jemaat. 2. Hati yang Tertuju kepada Tuhan: Alkitab mengajarkan bahwa Tuhan melihat hati, bukan bentuk luar dari ibadah. Ibadah yang berkenan kepada Tuhan haruslah datang dari hati yang tulus dan berserah kepada-Nya (1 Samuel 16:7). Jika suasana yang mewah dan canggih membuat jemaat lebih fokus pada musik atau pertunjukan daripada kepada Tuhan, maka tujuannya telah melenceng. 3. Kebutuhan Jemaat atau Hiburan?: Ada perbedaan besar antara memenuhi kebutuhan jemaat untuk menyembah Tuhan dan menyajikan hiburan. Jika ibadah gereja lebih mirip konser dengan segala elemen teknis yang mendominasi, gereja mungkin tidak lagi memprioritaskan pemuridan rohani dan kedalaman iman. Musik yang bagus dan alat bantu teknologi memang bisa membantu, tetapi tidak boleh mengaburkan tujuan utama penyembahan, yaitu hubungan yang mendalam dengan Tuhan. 4. Kehilangan Kedalaman Rohani: Ketika gereja mulai mengandalkan teknologi, efek cahaya, dan musisi profesional untuk menciptakan "suasana," ada risiko jemaat mengalami penyembahan yang dangkal, di mana emosi lebih didorong oleh pengalaman sensorik daripada oleh kebenaran firman Tuhan. Ibadah sejati seharusnya mendalam secara spiritual dan didasarkan pada pengetahuan akan siapa Tuhan itu dan apa yang telah Ia lakukan. 5. Komersialisasi Ibadah: Bayaran untuk song leader atau musisi bisa menjadi hal yang membingungkan. Di satu sisi, profesionalisme dalam pelayanan bisa meningkatkan kualitas, tetapi di sisi lain, ketika ibadah mulai berorientasi pada keuntungan atau profesionalisme berlebihan, ada risiko bahwa pelayanan menjadi lebih komersial dan kurang spiritual. Pelayanan di gereja seharusnya berdasarkan panggilan hati dan kesediaan untuk melayani Tuhan, bukan hanya untuk mendapatkan bayaran. 6. Kembali ke Esensi Ibadah: Gereja perlu mengevaluasi ulang tujuan dari penggunaan teknologi dan profesionalisme dalam ibadah. Apakah semuanya dilakukan untuk membawa jemaat semakin dekat kepada Tuhan, ataukah hanya untuk meningkatkan daya tarik dan pengalaman emosional? Tuhan lebih menghargai penyembahan yang sederhana tetapi tulus daripada penyembahan yang megah namun kosong secara spiritual (Mikha 6:6-8). Kesimpulannya, ketika tempat ibadah mulai menyerupai konser, ada potensi kehilangan fokus pada penyembahan sejati. Ibadah bukan tentang penciptaan suasana yang spektakuler, tetapi tentang membawa hati jemaat untuk berfokus pada Tuhan, dalam kebenaran dan kerendahan hati.

Amin.. TUHAN YESUS ITU BAIK

Datang kpd Tuhan dgn hati yg tulus dan suci... mk hati kita akn konek terbangun dgn hatiNYA Tuhan.

Tdk semua org bisa nyanyi.klu mau mendengarkan pdt tong ini.hanya org yg pinter nyanyi seperti pdt tong yg masuk Surga.yg tdk tau nyanyi masuk neraka gitu?mabok teologiii ini org2 farisi dan ahli2 taurat.

Inilah salah satu contoh pdt yang kurang pantas diteladani. Dia jadi pdt. tapi kelihatannya blm mengerti prosesi kekristenan krn memadukan adat dgn alkitab yg notabene bertentangan. Jika seseorang mengerti prosesi kekristenan, dia pasti tahu bahwa adat itu hal diniawi dan tidak ada diperintahkan dlm FT. Orang yang mengerti kekristenan tidak mungkin mendengar pdt ini. Hanya sipele begu kale.

" Lagu yg saya dengar barusan ada di Buku Nyanyian HKBP 🙏😇

Inti Alkitap, adalah Hukum kasih. Adakah kasih ada di bangsa Israel dan Palestina, dan Hamas ?

Puji Tuhan ,saya akan bertemu ibu dan kkk,jg nanti ketemu bpk dan semua kkk2 ku,suami ku dan semua,senang dengarnya,Sll ikut Tuhan Yesus sampaivakhir hidup saya dan keluarga saya,Amen

Ya sudahlah..anda yang paling benar sendiri..

pak jika mau bicara biblikal harus dari sudut pandang Kristen Yahudi bukan Kristen Yunani lah, lagi pula itu kan sudut pandang bapak ya pasti yg paling benar

Gereja jadi diskotik! gembrang Gembrong lampu sorot bikin pusing liat

KITA BALIK LAGI PAKE GAMBUS, KECAPI, REBANA, DARBUKA ALA TIMUR TENGAH ITU BARU ORISINIL, JANGAN NGOMONG ORISINIL PAKE ORGEN DSB NYA ITU BUDAYA BARAT !!!

Tidak salah. Tapi bagaimana dengan orang yg tidak tahu tentang musik yg baik untuk Tuhan? Firman Tuhan bilang "Matius 22:37 (TB) Jawab Yesus kepadanya: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. " "DENGAN SEGENAP AKAL BUDIMU" Jadi kalau belum tahu tentang musik yg baik spti apa dan seseorang pakai lagu yg kita anggap tidak baik untuk memuji dan menyembah dengan tulus sampai menangis, apakah SALAH? Tentu saja tidak karena 1 Samuel 16:7 (TB) Tetapi berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Janganlah pandang parasnya atau perawakan yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya. Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati." Karena Tuhan melihat hati setiap orang. Tapi boleh gk tetap bawa lagu yg tidak baik? Tentu saja spti kata Paulus, "..berubahlah oleh pembaharuan budimu.." Kalau lama kelamaan sudah tahu yg baik barulah berubah. Tuhan berkati kita semua 😊

Namanya lagu rohani yang memuliakan Tuhan.. semua boleh pakai.. kecuali lagu2 yang membawa kehancuran gereja tidak patut..

Kita berterima kasih kpd TUHAN Roh Allah yg hidup dimana bapa2 gereja kita tdk mengharamkan musik shg musik bisa masuk dlm tata ibadah. Amen. Rb250924.