GUS BAHA. YANG PENTING AKROMAL UMAM.
31:06
GUS BAHA. IMAN ORANG YG LUGU.
33:19
28 күн бұрын
GUS BAHA. PEMIMPIN NGAWUR.
35:31
Пікірлер
@jayussuranto5978
@jayussuranto5978 9 күн бұрын
Kurang mengena pada substansinya. Yang perlu dijelaskan adalah apakah muslim yang penghasilannya pas pasan tetapi memiliki rumah warisan dan rumah tsb kalau dijual hasilnya cukup untuk ibadah, apakah orang tsb wajib haji ?
@omsubkhan
@omsubkhan 17 күн бұрын
Nderek ngaos Gus Baha
@user-wj3rn9is8p
@user-wj3rn9is8p 17 күн бұрын
Assalamualaikum. Gus Kulo sakeng Sulawesi, Kulo ngaji lewat KZbin panjenengan. Kulo nuwun barokah sakeng ilmune panjenengan. Lan nuwun dongane Mugiugi Kulo di paringi kefahaman. Matur suwun. Wassalamu'alaikum warahmatullahi wa barokatuh
@mastain8227
@mastain8227 21 күн бұрын
Gus baha guru sejati tenan dian... Top gus...,.???
@yasrohyasroh5417
@yasrohyasroh5417 22 күн бұрын
Sekarang Chanel santri kalong audione kdang putus2dan kurang jelas min
@BerkaheNGAJI837
@BerkaheNGAJI837 22 күн бұрын
Mugi2 manfaat berkah ndunyo dumugi akherat 🙏
@arbiyantoagus9446
@arbiyantoagus9446 22 күн бұрын
nderek ngaos Gus
@arbiyantoagus9446
@arbiyantoagus9446 23 күн бұрын
nderek ngaos Gus
@ekakurniati1688
@ekakurniati1688 23 күн бұрын
Secara ringkas fase penyebaran pengetahuan di masyarakat dapat dijabarkan ke sejumlah poin sebagai berikut: *1.* Guru-murid. Ini adalah fase paling awal, dimana transfer pengetahuan sangat terbatas antara guru-murid. Pada fase ini pengetahuan sangat eksklusif, karena hanya dimiliki segelintir orang secara terbatas yang memiliki hubungan guru-murid. *2.* Sekolah. Lama kelamaan murid guru bertambah banyak, sehingga ia mendelegasikan tugas mengajar kepada murid-muridnya yang ia anggap telah menguasai ilmu yang ia ajarkan. Meski penyebaran pengetahuan mulai luas, tapi pengetahuan masih sangat eksklusif berada di tangan orang-orang yang belajar di sekolah tersebut. *3.* Buku. Tidak semua transfer pengetahuan bisa diajarkan dengan temu muka di sekolah. Si guru atau muridnya lalu membekukan pengetahuan mereka kedalam buku agar bisa dipelajari oleh orang lain di tempat yang jauh atau zaman yang berbeda. Penemuan aksara membuat kata-kata seorang guru menjadi "abadi" dan bisa dipelajari oleh orang-orang bahkan setelah ia wafat. *4.* Kurikulum. Penemuan buku mengubah cara pembelajaran di sekolah. Dari semula hanya belajar pada guru, menjadi mempelajari buku bersama guru. Guru bukan lagi sumber pengetahuan, tapi rekan belajar murid untuk mendalami pengetahuan yang ada di dalam buku. Sebagai rekan belajar, guru memakai kurikulum yang telah ditetapkan sekolah untuk bisa menyampaikan sisi buku secara efektif dan efisien kepada murid. Pada fase ini otoritas keilmuan perlahan berpindah kepada buku yang ditulis oleh guru-guru besar zaman dahulu dan lalu guru-guru metodik yang lebih fokus pada kurikulum. *5.* Self-learning. Setelah mesin cetak ditemukan, peredaran buku tidak lagi berpusat di sekolah, tapi ke seluruh lapisan masyarakat. Pada fase ini, pengetahuan menyebar ke pasar bebas. Semua orang yang punya duit pun bisa mengakses pengetahuan selama mampu membeli buku dan membacanya. Peran guru semakin marginal menjadi penolong untuk menjelaskan materi-meteri rumit yang tidak mudah dicerna. *6.* Pengetahuan bebas. Revolusi internet pada akhirnya menjadi jembatan pengetahuan bebas, dimana setiap orang di seluruh dunia bisa memiliki akes ke pengetahuan selama ia bisa terhubung ke world wide web. Bila pengetahuan di era pengetahuan bebas tidak seksklusif di masa lalu, lantas nilai apa yang ditawarkan oleh sekolah? Jawaban-jawaban pak Nurkholisoh Ibnu Aman mengenai peran universitas di saat ini yakni sebagai branding dan networking, selain sumber pengetahuan, saya pikir sudah sangat tepat. Pada fase ini sekolah bukan semata lembaga yang memberikan pengetahuan, tapi juga mengangkat nilai individu dan memberikan jalan karir dan networking kepada para pelajarnya setelah lulus. Tapi bagaimana dengan sekolah yang hanya bisa memberikan pengetahuan, tapi tidak mampu memberikan branding yang bernilai dan networking? Well, mereka menjual konsep sanad keilmuan sebagai nilai tambah. :) Kenapa saya menulis sevulgar ini? Karena sanad keilmuan merupakan konsep yang sangat jadul yang hanya dapat dihargai ketika masyarakat belum mengenal tulis menulis, mesin cetak, apalagi internet. Bahkan mereka yang gembar-gembor menyatakan majlis taklim sebagai tempat keilmuan yang harus dikunjungi ternyata tidak menjalankan fungsinya sebagai guru yang baik. Anda akan lebih cepat mempelajari sebuah buku yang bagus ketimbang menyicil pengetahuan ke seorang ustadz di majlis taklim. Ya kecuali motivasi anda pergi kesana untuk mencari gebetan atau peluang bisnis. Lalu bagaimana cara belajar agama Islam yang baik? Paling utama ya dengan membaca sumber-sumber pengetahuan utamanya: Al-Quran. Kutub Sittah. Sirah (ibn Ishaq, Thabari) Jika anda hendak mempelajari dalam bahasa aslinya, ya anda harus belajar Bahasa Arab. Dimulai dari pengenalan aksara, cara membaca dan menulis, belajar arti kata, tata bahasa, dan semua yang terkait bahasa. Hampir setengah kurikulum sekolah agama dihabiskan untuk materi Bahasa Arab ini, yang sayangnya hanya sedikit yang berhubungan dengan modern Arabic. Setelah punya modal bahasa anda bisa langsung mempelajari ketiga sumber utama diatas berikut sumber sekundernya: Al-Quran → Tafsir. Kutub Sittah Musthalah hadits Ushul Fiqh → Fiqh Lalu di mana letak buku-buku yang diajarkan di majlis taklim? Buku-buku tersebut rata-rata hanya ringkasan dari sumber utama dan sekunder ini, bahkan ada yang statusnya ringkasan dari ringkasan. Jadi tahukan seberapa tidak efisiennya anda belajar. Kabar buruknya, sumber-sumber utama ini hanya dipelajari pada level sarjana. Ada memang level sekolah menengah (baca: pesantren) yang belajar kutub sittah, tapi jelas tidak sedalam strata-1. Jadi, seberapa serius pun anda belajar ke guru yang mengaku punya sanad langsung, pegetahuan yang anda dapat ya masih sangat sedikit. Kabar baiknya, kita hidup di era pengetahuan bebas, dimana anda dapat mengakses sumber informasi yang sangat luas. Sisi negatifnya, mereka yang tidak bisa "membaca peta" akan mudah sekali tersesat di dalam rimba informasi. Satu-satunya obat bagi kebodohan ini adalah belajar cara belajar yang baik, termasuk di dalamnya logika dan sejarah. Keterampilan dasar inilah yang akan menolong anda untuk dapat belajar agama Islam dengan benar di era internet. Tentu anda tidak akan berharap banyak soal branding dan networking. :) 👆🏻Satu sosok yang paling tepat untuk contoh ini adalah. Prof. DR. Menachem Ali🙂
@arbiyantoagus9446
@arbiyantoagus9446 24 күн бұрын
nderek ngaos Gus
@user-zn7gv1mw5d
@user-zn7gv1mw5d 24 күн бұрын
Kec Purwosari Kab Pasuruan Jawa Timur Derek Gaos Gus Bahaudin Nursalim Semoga Bermanfaaat Aamiin YRB
@Kesadaran-Murni
@Kesadaran-Murni 24 күн бұрын
اللهم صل على سيدنا محمد وعلى آل سيدنا محمد كما صليت على سيدنا إبراهيم وعلى آل سيدنا إبراهيم وبارك على سيدنا محمد وعلى آل سيدنا محمد كما باركت على سيدنا إبراهيم وعلى آل سيدنا إبراهيم في العالمين إنك حميد مجيد اللهم صل على سيدنا محمد وعلى آله وصحبه وسلم أجمعين
@langkerhowo7314
@langkerhowo7314 Ай бұрын
Mohon maaf kak mau nanya kakak dapat fidio gus baha dari mana ya, mau buat konten tentang Gus baha juga 😊
@SKV_MotoVlog
@SKV_MotoVlog Ай бұрын
Ambil aja dari video channel ini. Boleh banget.
@widyaastuti6528
@widyaastuti6528 Ай бұрын
Mewakili saya bangettttt...
@Username890-in2ms
@Username890-in2ms Ай бұрын
Qobiltu Gus Mugi saged ngamalake sedoyo engkang Kulo rungoake.mugi jenengan sehat amien.
@tionanas3772
@tionanas3772 2 ай бұрын
penjelasan tetap benar karena yang nyampaikan adapah ulama..mau lengkapnya ada penjelasan ust abd Somad, saya mantap ikuti 2+1 dua salam...niatnya sudah dijelaskan
@ipungbadawi6790
@ipungbadawi6790 2 ай бұрын
Salam takdzim gus🙏🙏🙏
@saprianto4612
@saprianto4612 2 ай бұрын
kajian2 gus baha yg kuamal kn apa itu benar gus
@ahmedfatih7068
@ahmedfatih7068 2 ай бұрын
Malang Selatan hadir lur
@gemzon1160
@gemzon1160 2 ай бұрын
Masya Allah sehat sehalu gus...berkah dunia akhirat
@wntngt9969
@wntngt9969 2 ай бұрын
Rouuuuuuweeet
@satuaja-1
@satuaja-1 2 ай бұрын
Witir tarawih membuat sholat Teresa asyik
@jamalludin3254
@jamalludin3254 2 ай бұрын
Kalo matsna2, 2 rakaat salam, atau 4 rakaat salam itu bukan witir karena genap. Sampai 10 rakaat genap, yg 1 rakaat baru witir ganjil. Jadi bingung....
@pesantrenyatimnururrohman2006
@pesantrenyatimnururrohman2006 3 ай бұрын
Hadits banyaknya sholat witir itu berbagai hadits, ada yg 11, 5 dll Dalam riwayat yg ada sholat witirnya nabi itu masna masna dan ditutup dg 1 rokaat... Kalo menurut gus baha' Berarti 2 rokaat 2 rokaatnya nabi itu bukan witir Artinya hadits yg menerangkan banyaknya witir itu palsu dong hadits nya.. Hayooo piye....
@teguhsantoso9451
@teguhsantoso9451 3 ай бұрын
Di sampaikan ke PBNU lo Gus, sehingga semua sama cara melaksanakan Sholat Terawih dan Sholat Witir nya, untuk semua warga NU.
@Kriwul85
@Kriwul85 3 ай бұрын
Temen² yang di maksud Gus baha sholat witir 1 rakaat saja ( apa 3 rakaat tanpa tasyahud awal, langsung 3 rakaat tasyahud akhir + salam ) Mohon pencerahannya,saya belum mudeng😊😊
@rendihes2658
@rendihes2658 2 ай бұрын
Bisa seperti sholat maghrib . Atau gk pakai thiyat awal pakai tahiyat akhir saja Karena tahiyat awal sunnah
@brotherjalananchenel5492
@brotherjalananchenel5492 3 ай бұрын
Jauh swblum gus baha mnjelaskan Saya pernah debat dengan ustad dan tokoh kampung serta kakek saya sendiri tentang witir di mushola ini...tp saya selalu di katain dosa.... padahal saya hanya mendefinisikan darinbahasa witir artinya ganjil tp knpa dua salam sedangkan maghrib 3 rokaat tak ada salam di 2 rakaat...Saya selalu witir 3 rakaat tanpa tasyaud awal.. tasyaud awal...
@giyanto6273
@giyanto6273 3 ай бұрын
Sholat witir 3 rokaat satu salam , dengan 3 rokaat seperti solat magrib lebih afdol yg mana....
@ntongucit4871
@ntongucit4871 3 ай бұрын
Kata UAS yg paling utama mjhab syafi'a 3 rakaat 2 slam, yg 2 rakatnya itu syafa'... Gus baha menurut syafi'i sholat 3 rakaat 2 salam aneh.. Jdi bingung ini sma² NU tpi beda,,, gus baha satu suara dgn Ustad adi hidayat.. Tolong kalau ada yg lebih paham bisa dijelasin takutnya saya salah dalam pemahaman🙏🏻🙏🏻
@rendihes2658
@rendihes2658 2 ай бұрын
Kayak sholat maghrib
@doddyi3133
@doddyi3133 3 ай бұрын
Dulur q petani tembakau gus Melebu nganggo baju puteh metu dadi ireng kena getahnya😂
@boymin763
@boymin763 4 ай бұрын
Bismillah nderek ngaos barokah
@malaikatfather7354
@malaikatfather7354 5 ай бұрын
Gus Baha' Guru Bangsa
@darwansyah-md8ql
@darwansyah-md8ql 5 ай бұрын
klu seperti sholat magrib niat nya salasa atau apa
@halavisca6287
@halavisca6287 5 ай бұрын
Ternyata wahhabi masih termasuk ahlus sunnah
@onieywahyu4838
@onieywahyu4838 6 ай бұрын
Mashaaaa Allah ❤❤❤
@rizkyamentari5814
@rizkyamentari5814 6 ай бұрын
Sby hadir gus
@acim5759
@acim5759 6 ай бұрын
Cangaan genteng banyuwangi hadir gus...
@user-gr9kk1os9m
@user-gr9kk1os9m 6 ай бұрын
Lanjutkan min
@harissetiawan8339
@harissetiawan8339 6 ай бұрын
.makasih udah open komen min. Apakah anda sering ngaji offline sama Gus baha min?
@arbiyantoagus9446
@arbiyantoagus9446 6 ай бұрын
nderek ngaos Gus
@hitroad8794
@hitroad8794 5 ай бұрын
salam dari benowo lur
@yuliantobaru566
@yuliantobaru566 6 ай бұрын
Ini sudah mewakili isi hati saya ttg ngaji lewat KZbin
@nabilanajibkhodijah9264
@nabilanajibkhodijah9264 6 ай бұрын
Mayoritas ulama tasawuf lebih afdol dr fiqih, bukti, aimmah al madzahibul arba' dlm maqom kwalian ( tasawuf)mreka hny sampai di maqom اوتاد الارض ، masih di bawa maqom امامان apalagi "القطب" القطب واحد في العالم ,conth lagi, bnyk kyai2 bangun masjid dg merobah wakaf binak masjid untuk di jadikan tmpt wuduk dan toilet tnp adanya kedaruratan, conth lagi, di NU gudangnya kyai2 yg suka otak atik nahwu dan fiqih, urusan kiblat aja mreka kliru massal, pilihan presiden aja mreka km itu massal, masak org buta di jadikan presiden? Saya yakin ,smua kyai2 pimpinan ponpes yg suka cari cari masalah, mreka blm prnh melihat sosok dajjal dan iblis,krn hati mreka buta
@mashandoyo7496
@mashandoyo7496 6 ай бұрын
Amiiiin amiiin amiiin ya rabbal alamiin🤲🤲🤲🤲🤲🤲🤲🤲🤲🤲
@anas.malikin
@anas.malikin 7 ай бұрын
Alhamdulillah
@ikaberau3626
@ikaberau3626 8 ай бұрын
Saya jg selalu mengikuti pengajian GUS BAHA, ALHAMDULILLAH