15. KITA AKAN DIBANGKITKAN BERDASARKAN NIAT KITA

Рет қаралды 26,825

Күн бұрын

15. KITA AKAN DIBANGKITKAN BERDASARKAN NIAT KITA
Riyaadhushshaalihiin
Bab 1: Niat
Hadits 2
Hadits Aisyah radhiyallahu ‘anha
(Beda penerbit & cetakan, bisa menyebabkan beda penomoran hadits)
وعن أمِّ المؤمِنينَ أمِّ عبدِ اللهِ عائشةَ رضي الله عنها ، قالت : قالَ رسول الله  : (( يغْزُو جَيْشٌ الْكَعْبَةَ فإِذَا كَانُوا بِبَيْدَاءَ مِنَ الأَرضِ يُخْسَفُ بِأَوَّلِهِمْ وآخِرِهِمْ )) . قَالَتْ : قلتُ : يَا رَسُولَ اللهِ ،كَيْفَ يُخْسَفُ بأوَّلِهِمْ وَآخِرِهِمْ وَفِيهمْ أسْوَاقُهُمْ وَمَنْ لَيْسَ مِنْهُمْ ؟! قَالَ : (( يُخْسَفُ بِأَوَّلِهِمْ وَآخِرِهِمْ ثُمَّ يُبْعَثُونَ عَلَى نِيّاتِهمْ )) مُتَّفَقٌ عَلَيهِ
Dari Ummul Mukminin Ummu Abdillah Aisyah radhiyallahu ‘anha, dia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Ada satu pasukan menyerbu ka’bah, tatkala mereka berada di tanah yang lapang mereka dibenamkan (kedalam perut bumi) dari awal pasukan hingga yang paling akhir dari mereka.” Dia (Aisyah) berkata: “Saya bertanya: “Ya Rasulullah bagaimana dibenamkan dari awal hingga paling akhir dari mereka, padahal di dalamnya ada orang-orang pasar (orang awam) dan ada yang bukan dari mereka?” Beliau menjawab “Dibenamkan dari awal hingga akhir mereka kemudian mereka dibangkitkan berdasarkan niat-niat mereka.” (Muttafaq alaihi -disepakati keshahihannya oleh Al Bukhari dan Muslim)
👤Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri
🎦 Live Streaming dari kediaman ustadz
📲 Silakan sampaikan pertanyaan via WhatsApp chat di 0812-959595-42
(tidak menerima panggilan telepon, video call dan SMS).
📩
Facebook, Instagram, KZbin, Telegram, SoundCloud: muhammadnuzuldzikri
www.muhammadnuzuldzikri.com
🎦 Live Streaming dari kediaman ustadz

Пікірлер: 29

@ahidamuhsin953 2 жыл бұрын

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ Part one Alhamdulillah bisa berkumpul di tamannya taman Surga, di momen yang begitu special, detik-detik yang diberkahi oleh الله سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى di bulan yang Nabi ﷺ sampaikan شهرمبارك yaitu bulan yang diberkahi oleh الله سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى. Tahukah arti keberkahan? Keberkahan adalah banyaknya kebaikan lalu langgengnya kebaikan dan dia tumbuh menjadi berbagai macam kebaikan berikutnya, dan itulah yang bisa menggambarkan bulan ini bulan Ramadhan 1441 Hijriyah yang penuh dengan kebaikan, keberkahan. Kesulitan pada hari-hari ini, itu tidak merubah fakta bahwa bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh dengan keberkahan dan kebaikan. Karena fakta ini disampaikan oleh Rasulillah ﷺ, bahwa bulan ini شهرمبارك yaitu bulan kebaikan. Dan sabda ini tidak ada pengecualian kecuali pada masa pandemi. Maka kita harus yakin dengan sabda Nabi ﷺ, bahkan banyak kebaikan yang dipersiapkan oleh الله سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى untuk kita. Dan pertanyaannya apakah kita mau mengambil kebaikan itu atau tidak? Kita mau lihat kebaikan itu atau tidak? Dan kita mau gunakan kebaikan itu atau tidak? Oleh karena itu orang yang diberikan taufik adalah orang yang bisa melihat kebaikan-kebaikan tersebut, lalu dia ambil kebaikan tersebut kemudian dia amalkan dalam kehidupan sehari-hari maka dia akan bahagia di Dunia maupun di Akhirat. Dan orang-orang yang terputus dari taufik, ia hanya melihat kesulitan demi kesulitan sehingga matanya dibutakan untuk melihat kebaikan-kebaikan tersebut dan ia hanya mengeluh dan hanya meratap, padahal dia hidup dan melangkah di detik dan menit penuh keberkahan. Perawi Hadits: Beliau adalah Ummul Mukminin Aisyah رضي الله تَعَالَى عنها adalah putri dari Abu Bakr As-Shiddiq رضي الله تَعَالَى عنه sosok yang begitu luar biasa. Rasulullah ﷺ menikah dengan beliau sebelum hijrah, lalu berhubungan dengan beliau ketika berada di Madinah setelah Perang Badr di bulan Syawwal. Dan beliau hidup bersama Rasulullah ﷺ selama 9 tahun. Dan ketika Rasulullah ﷺ wafat usianya -+18 tahun ada yang mengatakan 17 tahun. Dan berbicara dengan sosok yang mulia ini Ibunda kita, beliau adalah seorang sosok yang penuh dengan ilmu, belia memang tapi kita sepakat bahwa tua itu berbeda dengan matang. Beliau tidak tua namun beliau sangat matang dan kematangan itu lahir dari taufik الله سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى, dan semangat beliau belajar dan menuntut ilmu. Tidak heran hadits yang beliau riwayatkan dari Rasulullah ﷺ suami beliau sendiri -+2.210 hadits. Dan beliau dinobatkan oleh banyak para ulama sebagai wanita paling berilmu di ummat ini. Al Imam Az-Zuhri رحمه الله salah satu ulama klasik besar mengatakan, ‘Apabila ilmunya Aisyah digabungkan atau dibandingkan dengan ilmu seluruh istri-istri Nabi ﷺ dan seluruh wanita di dunia, maka ilmu Aisyah yang lebih utama dan lebih banyak’. Ada orang yang mengatakan, ‘masa Nabi menikah dengan anak kecil’, dan mereka yang mengatakan hanya melihat dari sisi yang lain, usia boleh lebih muda, belia namun kematangan, kedewasaan, kecerdasan, dan ilmu bisa di adu, tetapi beliau tidak tertarik dengan itu. Tetapi ulama membandingkan ilmunya Aisyah dengan ilmu seluruh istri Nabi dan seluruh wanita di dunia maka yang menang ibunda Aisyah رضي الله تَعَالَى عنها. Nikah pada usia 6 atau 7 tahun lalu tinggal dan bercampur usia 9 tahun lalu Nabi wafat beliau di usia 17 atau 18 tahun, itu yang dikatakan pedofil? Itu yang dikatakan eksploitasi anak? Subhanallah…2.210 hadits, lihat dan tanya anak perempuan kita di usia segitu, apa kesibukannya? Atau kita bercermin, di usia belasan kita ngapain? Sematang Aisyah kah kita? Dan ketika Aisyah di fitnah satu Kota, beliau tidak mengumbar, tidak mencari dukungan dan hanya beribadah kepada الله سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى dan fitnah itu sangat terkenal dalam sejarah yang disebut dengan "Haditsul Ifki", kabar dusta atau hoaks. Dan beliau wafat di tahun ke 57 atau 58 Hijriyah kalau tidak di bulan Ramdhan di bulan Syawwal di Kota Madinah. Pembelajaran dari hadits Ummu Abdillah Aisyah رضي الله تَعَالَى عنها, di atas adalah sebagai berikut;  Hadits Dari Ummul Mukminin Ummu Abdillah Aisyah رضي الله تَعَالَى عنها, dia berkata: Rasulullah ﷺ bersabda: “Ada satu pasukan menyerbu Ka’bah, tatkala mereka berada di tanah yang lapang mereka dibenamkan (kedalam perut bumi) dari awal pasukan hingga yang paling akhir dari mereka”. Dia (Aisyah) berkata: “Saya bertanya: “Ya Rasulullah bagaimana dibenamkan dari awal hingga paling akhir dari mereka, padahal di dalamnya ada orang-orang pasar (orang awam) dan ada yang bukan dari mereka?” Beliau menjawab “Dibenamkan dari awal hingga akhir mereka kemudian mereka dibangkitkan berdasarkan niat-niat mereka”. (Muttafaq alaihi -disepakati keshahihannya oleh Al Bukhari dan Muslim). Dan tanah lapang yang dimaksud dalam hadits ini kata sebagian para ulama titiknya tanah lapang atau hamparan yang luas atau padang pasir tersebut ada di antara Kota Madinah dan Makkah.  Hadits ini memberikan pelajaran kepada kita tentang kemuliaan Ka’bah. Pasukan ini ingin menghancurkan Ka’bah, lalu apa yang terjadi? Begitu berada di بِبَيْدَاءَ sebuah lokasi antara Madinah dan Mekkah ditenggelamkan sama Allah atau dikubur hidup-hidup sama Allah. Dan inilah konsep Ka’bah yang benar-benar di jaga sama Allah. Allah berfirman dalam QS Al-Hajj; 25 yang berbunyi; إِنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا وَيَصُدُّونَ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ وَالْمَسْجِدِ الْحَرَامِ الَّذِي جَعَلْنَاهُ لِلنَّاسِ سَوَاءً الْعَاكِفُ فِيهِ وَالْبَادِ ۚ وَمَنْ يُرِدْ فِيهِ بِإِلْحَادٍ بِظُلْمٍ نُذِقْهُ مِنْ عَذَابٍ أَلِيمٍ Yang artinya, “Sesungguhnya orang-orang yang kafir dan menghalangi manusia dari jalan Allah dan Masjidilharam yang telah Kami jadikan untuk semua manusia, baik yang bermukim di situ maupun di padang pasir dan siapa yang bermaksud di dalamnya melakukan kejahatan secara zalim, niscaya akan Kami rasakan kepadanya sebahagian siksa yang pedih. (QS Al-Hajj; 25). Kalau dengan berbuat maksiat saja Allah akan azab, lalu bagaimana dengan pasukan yang hendak menghancurkan Ka’bah? Maka tidak heran نُذِقْهُ مِنْ عَذَابٍ أَلِيمٍ “niscaya akan Kami rasakan kepadanya sebahagian siksa yang pedih” maka ini salah satu bukti. Banyak para ulama mengatakan, hadits ini bukan tentang Abrahah, Nabi sedang menceritakan kejadian yang akan datang kata para ulama. Dan kita tahu Abrahah itu tahun Gajah tahun dimana Nabi lahir kedunia. Namun ini kejadiannya Nabi sedang berbicara tentang masa depan, sebagaimana di bahas juga dalam redaksi Imam Muslim. Dan Allah jaga Ka’bah, mereka dibenamkan dan dikubur hidup-hidup.  Hadits ini memberikan pelajaran besar kepada kita bahwa bergabung dan bersama dengan orang-orang zhalim dan berkumpul di tempat-tempat kemaksiatan itu bahaya. Makanya ulama mengatakan hadits ini memberikan pelajaran kepada kita bahwa hendaknya kita menjauhi orang-orang zhalim dan peringatan untuk tidak bergabung, duduk dengan mereka, walaupun kita tidak ikut maksiat mereka. Imam Malik رحمه الله dari hadits ini mengatakan. ‘Hadits ini menjadi dalil dihukumnya orang yang duduk bersama peminum-peminum khamr walaupun dia tidak meminumnya, dan dia hanya ikut duduk di situ dan dia diam saja tanpa menasihati atau mengingkarinya’. Dan mengingatkan kepada kita bahwa kita harus menjaga jarak, menghindar, menjauh dari orang-orang yang mengerjakan maksiat, dosa, kezhaliman dan hanya ikut duduk-duduk ketika mereka melakukan hal tersebut dan anda jangan berada bersama mereka. Kenapa demikian? Karena akan menyebabkan fatal, lihat bagaimana para pedagang dan orang-orang yang hanya ingin sampai ke Kota Mekkah ikut ditenggelamkan oleh Allah bersama pasukan yang ingin menyerang Ka’bah. Dan contoh kejadian seperti ini banyak, betapa banyak kejadian dilapangan dia tidak narkoba, namun begitu ada razia dia terkena juga digiring ke Polsek. Jangan katakan aku bisa jaga diri atau bisa bertahan tidak ikut dengan aktivitas mereka, namun jika Allah turunkan azabnya semua akan kena, dan seringkali yang katanya bisa jaga diri akhirnya ikut juga dengan mereka. To be continued Mohon maaf dan juga koreksinya jika ada kekeliruan atau kesalahan karena keterbatasan dan kurangnya pemahaman ilmu yang saya miliki dalam merangkum, والله أعلم بالصواب اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ عِلْمٍ لَا يَنْفَعُ سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ، وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ Barakallahu fikum… Jakarta, Jum’at, 1 Ramadhan 1441 AH/24 April 2020 Ahida Muhsin

@okirio1 2 жыл бұрын

Jazakallah Khair katsira. Semoga Allah senantiasa memberikan kita keistiqomahan dlm belajar dan berbagi ilmu. Syukron

@ahidamuhsin953 2 жыл бұрын

@@okirio1 آمين يارب العالمين 🤲

@jamalabdulhamid7743 Ай бұрын

الحمد لله رب العالمين جَزَاكُمُ اللهُ خَيْرًا Ustadzuna Muhammad Nuzul Dzikri beserta Tim Muhajir hafizhahumullahu ta'ala atas ilmunya بَارَكَ اللهُ فِيْكُم

@ahidamuhsin953 2 жыл бұрын

Last Part  Mungkin ada yang bertanya, kenapa mereka dihukum juga padahal dia tidak melakukan maksiat, dosa. Karena mereka terjatuh kedalam dua kesalahan yaitu dengan berkumpul dengan ahli maksiat karena hukum asalnya tidak boleh, kata para ulama tidak boleh berkumpul dengan ahli kezhaliman pada saat mereka melakukan hal tersebut, tidak boleh berkumpul dengan ahli maksiat ketika mereka sedang bermaksiat. Kalau mereka ke Mesjid minta ditemani, maka jemputlah dia. Kalaupun dekat dengan mereka, satu-satunya cara agar tidak terkena hukuman Allah dinasihati, Amar Ma’ruf Nahi Munkar, diajak bicara, sebagaimana Allah berfirman dalam QS Hud; 117 yang berbunyi; وَمَا كَانَ رَبُّكَ لِيُهْلِكَ الْقُرَىٰ بِظُلْمٍ وَأَهْلُهَا مُصْلِحُونَ Yang artinya, “Dan Tuhanmu sekali-kali tidak akan membinasakan negeri-negeri secara zalim, sedang penduduknya orang-orang yang berbuat kebaikan”. (QS Hud; 117). Selama penduduknya melakukan perbaikan, dakwah, diingatkan yang maksiat, sadarkan yang zhalim, lalu sampaikan, sebagaimana yang dilakukan para Nabi dan Rasul. Bukankah para Nabi dan Rasul banyak diantara mereka berada di Negri yang penuh dengan kezhaliman? Nabi ﷺ berada di Mekkah dan Mekkah pada waktu itu banyak berhala di sana, dan kenapa Nabi masih tetap stay di sana? Karena Nabi ﷺ berdakwah, mengajak, mengumpulkan mereka, dan masih ingat latar belakang QS Al Massad atau Al-Lahab menceritakan tentang nasib paman Nabi ﷺ, yaitu Abu Lahab dan istrinya yang diancam dengan siksa neraka. Ketika turun surat tersebut Nabi ﷺ kumpulkan semua keluarganya. Seperti juga dengan Nabi Nuh عليه السلام beliau selalu dakwah dan dakwah. Tetapi kata Allah dengan hikmah dan kalimat yang baik, tetapi harus bicara, nasihati dan mengingatkan. Hati-hati dengan pergaulan, banyaknya orang yang gagal istiqamah hijrah gara-gara ini dan terbawa lagi, dan ingat kalau Allah berikan hukuman bisa fatal akibatnya. Namun Allah tidak zhalim, dan pada hari kiamat nanti Allah akan bangkitkan setiap orang sesuai dengan niatnya. Yang niatnya tidak maksiat dan tidak zhalim Allah tidak akan zhalimi pada hari kiamat, adapun hukuman atau bencana itu di Dunia kata para ulama, karena mereka tidak mengindahkan mereka yang melakukan kezhaliman, tetapi di akhirat nanti tidak ada yang dizhalimi. Dan ini dijelaskan oleh Al Imam Ibnu Hajar. Pastikan kita punya niat dalam aktivitas-aktivitas kita. Sebagai contoh Nabi ﷺ bersabda, “Sesungguhnya seorang muslim apabila memberikan nafkah kepada keluarganya dan dia mengharapkan pahala dan wajah dari Allah dan dia mendapatkan pahala shadaqah” (HR Bukhari & Muslim). Jadi niatkan apapun aktivitas kita agar mendapatkan pahala dari Allah. Kita yang sedang social distancing atau berada di rumah, niatkan mencari pahala dari Allah, kalau ada apa-apa kita mendapatkan pahala. Makanya Nabi ﷺ mengatakan, “Tidaklah seseorang ketika wabah atau ta’un itu terjadi, lalu dia tetap berada dirumahnya (di kotanya, HR Bukari) dia sabar dan dia mengharapkan pahala dari Allah dan dia beriman kepada takdir bahwa apa yang menimpa dia tidak akan meleset karena itu yang ditakdirkan oleh Allah, maka dia mendapatkan pahala seperti orang mati syahid” (HR Imam Ahmad). Jadi ada niat disana, mainkan niat, sehingga kalau ada apa-apa, pada hari Kiamat kita dibangkitkan dengan niat baik kita, padahal pada saat wafat, kita bukan wafat di Mesjid, di Masjidil Haram, Masjid Nabawi, di tanah haram, tetapi kita wafat di rumah, di jalan, kalau kita niat bertaqarub kepada Allah dan mengharap wajah Allah maka kita akan mendapatkan pahala sedekah.  Hadits ini memberikan pelajaran kedapa kita bagaimana kehidupan rumah tangga yang sesuai dengan Sunnah Nabi ﷺ, ada komunikasi antara suami dan istri, Nabi mengedukasi, mendidik istrinya, dan Aisyah bertanya. Terus ada Q&A, Jadi Q&A ini konsep rumah tangga Islam, ketika Aisyah bingung dan tidak mengerti langsung bertanya kepada Nabi dengan komunikasi yang adab, lihat lagi haditsnya, “Ya Rasulullah bagaimana dibenamkan dari awal hingga paling akhir dari mereka, padahal di dalamnya ada orang-orang pasar (orang awam) dan ada yang bukan dari mereka?”. Beliau menjawab “Dibenamkan dari awal hingga akhir mereka kemudian mereka dibangkitkan berdasarkan niat-niat mereka”. (Muttafaq alaihi -disepakati keshahihannya oleh Al Bukhari dan Muslim). Mohon maaf dan juga koreksinya jika ada kekeliruan atau kesalahan karena keterbatasan dan kurangnya pemahaman ilmu yang saya miliki dalam merangkum, والله أعلم بالصواب اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ عِلْمٍ لَا يَنْفَعُ سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ، وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ Barakallahu fikum… Jakarta, Jum’at, 1 Ramadhan 1441 AH/26 April 2020 Ahida Muhsin

@waktu_muda Ай бұрын

جزاكم الله خيرا و بارك الله فيكم

@fijafaujiah25_ 4 ай бұрын

jazakallau khairan ustadz ilmunya, barakallahu fiikum

@teguhbasuki6790 4 жыл бұрын

Insya Allah , Ustadz dan keluarga serta Tim senantiasa dalam perlindungan dan keselamatan dari Allah SWT.

@ArulFahrezy Жыл бұрын

Mereka dibangkitkan berdasarkan niat-niat mereka. (Muttafaq alaihi)

@yulianasilvanasoe6858 2 жыл бұрын

Jazakallahu khaeron katsiiron uztadh

@mukhlismukmin2290 4 жыл бұрын

MaasyaAllah. Aku tidak akan berhenti mendoakanmu Ustadz. Semoga kita semua dapat bertemu di SORGA. Dan Allah selalu memberikan Anda Kesehatan dan AWET MUDA. Sungguh tambah hari-hari wajah Anda semakin Tampan.

@calonmayit3299 4 жыл бұрын

33:50 Maa syaaAlloh analoginya sngat sesuai dngn bnyak kejadian di kehidupan saat ini.. Saran simak full dri awal saudaraku, in syaa Alloh bnyak hidayah irsyad dlam majlis ilmu ini Baarakallahu fiikum..

@keephamasahhijrah 4 жыл бұрын

Semoga ustadz diberikan kesehatan, keberkahan dan umur yg panjang, aamiin ya Allah

@holidsolihin6622 4 жыл бұрын

Amiin

@calonmayit3299 4 жыл бұрын

52:57 Pastikan, PASTIKAN.. kita punya niat!! Utk para pencari nafkah terutama

@syaputrifebrinasari4840 4 жыл бұрын

Masya Allah tabarakallah

@rinapithan485 4 жыл бұрын

Barokallaahu fiikum ustadz..smga kami bisa diberi kefahaman ilmu utk mengamalkanya..

@sittiatiqah7168 4 жыл бұрын

Alhamdulillah masih bs nyimak

@calonmayit3299 4 жыл бұрын

Alhamdulillah.. baarakllah..

@natasyaarryindriani2142 3 жыл бұрын

Assalamualaikum. Maaf Ustadz/admin... mohon dipertimbangkan text yg ada di kajian ustadz. Sepertinya menggunakan aplikasi otomatis. Sayangnya seringkali tidak akurat, terutama saat menuliskan doa² atau ucapan dalam bahasa Arab. Saya khawatir, malah mengubah artinya dari doa yg baik menjadi ucapan yg tidak baik. Atau minimal, ketika bacaan doa, ditulis manual saja.