Рет қаралды 72,664
HARI KE LIMA PENGAWALAN LOGISTIK MELALUI MEDAN EKSTRIM DIHADANG BADAI, BENCANA ALAM TANAH LONGSOR DAN DITEMBAKI KKB
Ini cerita kami pada Part IV/Part terakhir dari kegiatan kami dalam pengawalan logistik Pemilu.
Di sini saya akan mengulas kembali cerita pada video sebelumnya. Kami keluar dari kota Wamena dengan membawa surat suara Pemilu 2024. Semenjak keluar, kami sudah dihadang oleh cuaca yang sangat ekstrim yaitu hujan badai yang tak terkendali sementara itu banyak rekan-rekan kami yang harus duduk di luar (bak mobil) untuk memantau jalannya truk yang disewa oleh pihak ketiga yaitu bagian distribusi logistik Pemilu.
Rekan-rekan kami tersebut harus menghadapi suhu ekstrim yang dinginnya mencapai 3 s/d 0 derajat Celcius dengan hujan badai yang sangat kencang.
Dengan situasi yang tak terkendali kami memilih untuk mampir ke Polres Tolikara guna beristirahat sejenak untuk makan dan membersihkan dri serta memberi kesempatan teman-teman yang dihantam guyuran hujan dapat mengeringkan tubuhnya.
Keeseokan harinya kami keluar dari Mako Polres Tolikara dengan bekal makanan yang pas-pasan untuk melanjutkan perjalanan.
Baru beberapa kilometer saja kami bergerak keluar kota Tolikara , bencana tanah longsor yang hebat telah menghadang kami. Membuat kami harus tertahan lagi dalam beberapa waktu, sembari masyarakat menimbun tanah longsor. Guna memfasilitasi kegiatan masyarakat tersebut, kami harus mengeluarkan dana pribadi demi logistik Pemilu dapat tiba dengan baik di tempat tujuan yaitu Kabupaten Puncak Jaya.
Ditambah lagi pada saat itu ada rekan kami yang juga mengalami sakit karena kelelahan. Namun, kami terus memberikan dukungan untuk mereka agar bertahan.
Di lain pihak kami harus terus berusaha melawan kerasnya bencana alam yang menghadang. Namun, apa daya truk yang mengangkut logistik tidak mampu menembus karena kontour jalan yang lembek dan hampir membuat truk terbalik.
Hal ini menimbulkan dilema sehingga kami memutuskan untuk membagi team, sebagian melanjutkan perjalanan dan sisanya harus mengawal logistik kembali ke kota Wamena Kab. Jayawiyaya untuk selanjutnya menggunakan pesawat menuju Puncak Jaya.
Kami membagi dua regu, regu pertama berjumlah 4 orang dan regu yang kedua berjumlah 16 orang melanjutkan perjalanan melalui jalur darat ke ke Puncak Jaya. Di sini rombongan berpisah, kami melanjutkan perjalanan ke Puncak Jaya dan yang lainnya mengawal logistik dengan menggunakan truk ke Wamena.
Kami melanjutkan perjalanan ke distrik Ilu kabupaten Puncak Jaya. Sebelum memasuki distrik Ilu kami harus melewati lagi beberapa tanah longsor. Namun, puji Tuhan kami sampai di distrik Ilu dengan selamat sambil menunggu rekan kita yang datang dari belakang pada hari kedua.
Kami menginap di polsek Ilu beberapa hari dan melanjutkan perjalanankembali dengan menggunakan mobil. Selanjutnya kami harus berjalan kaki karena bencana alam tanah longsor yang membuat jalan akses utama terputus total.
Di tengah perjalanan tiba-tiba kami dihadang oleh suara letusan senjata api yang kami tidak tahu dari mana sumbernya.
Akhirnya, puji Tuhan kami dijemput oleh Polres Puncak Jaya dan Kodim 1714 Puncak Jaya dalam keadaan aman dan kondusif tanpa kekurangan apapun.
Jaga tradisi, supaya anak cucu kita tidak hanya mendengar lewat cerita rakyat biasa. Namun, mereka bisa merasakannya secara langsung.
/ kabut_mulia_
www.tiktok.com/@kabutmulia37
Saksikan terus chanel KZbin Kabut Mulia untuk melihat update terbaru yang ada di Wilayah Papua Tengah, khususnya Puncak Jaya dan sekitarnya.
Terkait Adat Istiadat, Budaya, Suku, Ras, Golongan serta Kehidupan Bermasyarakat dan Keamanan di Wilayah Pegunungan Papua Tengah khususnya Puncak Jaya.
Jangan lupa untuk LIKE, SUBSCRIBED, KOMEN dan SHARE ke keluarga terdekat, teman-teman dan orang-orang di sekitar anda.
Saksikan Part 1 , 2 ,3 dan 4 di chanel KZbin KABUT MULIA.
Jaga tradisi, supaya anak cucu kita tidak hanya mendengar lewat cerita rakyat biasa. Namun, mereka bisa merasakannya secara langsung.
/ kabut_mulia_
www.tiktok.com/@kabutmulia37
Saksikan terus chanel KZbin Kabut Mulia untuk melihat update terbaru yang ada di Wilayah Papua Tengah, khususnya Puncak Jaya dan sekitarnya.
Terkait Adat Istiadat, Budaya, Suku, Ras, Golongan serta Kehidupan Bermasyarakat dan Keamanan di Wilayah Pegunungan Papua Tengah khususnya Puncak Jaya.
Jangan lupa untuk LIKE, SUBSCRIBED, KOMEN dan SHARE ke keluarga terdekat, teman-teman dan orang-orang di sekitar anda.