Рет қаралды 371
7 Jenis Burung Tidak Bisa Terbang
Yang kita ketahui secara umum, burung itu punya sayap dan bisa terbang ya gais. Tetapi ada juga lho burung yang punya sayap dan tidak bisa terbang.
Istilah kerennya adalah flightless bird. Uniknya, meski tak dapat terbang, burung-burung yang tergolong flightless bird memiliki kemampuan luar biasa dan keunikan lho.
Mau tau? Yuk kita mulai aja. Inilah 7 burung yang tidak bisa terbang.
1. Ayam
Burung pertama yang tidak bisa terbang adalah ayam. Yup, ayam yang suka kita goreng untuk kita makan.
Ayam itu juga termasuk dalam jenis burung lho. Karena ayam tidak bisa terbang, maka manusia bisa menangkapnya dengan mudah.
Dengan seiring semakin majunya peradaban manusia, maka manusia mulai mengenal dan belajar untuk mengembangbiakkan ayam dalam kandang sebagai bahan makanan dan sumber protein.
Selain dijadikan sebagai sumber daging, ayam juga dikembangbiakkan untuk diambil telurnya oleh manusia.
2. Bebek
Burung yang kedua adalah bebek. Bebek sawah yang ada di indonesia. Bebek di indo memiliki sayap yang kecil sehingga tidak memungkinkan bebek untuk terbang.
Bebek punya keistimewaan yaitu memiliki kaki sirip, yang bisa digunakan saat bermain diair. Dengan kakinya itu, dia bisa mengambang dan menyeberangi sungai tanpa harus takut tenggelam.
3. kasuari
Burung yang ketiga adalah burung khas indonesia yang bisa temukan di papua. Selain di papua, burung ini juga ditemukan di australia.
Burung kasuari merupakan burung raksasa yang besar dengan tinggi hampir 2 meter dan berat sekitar 60 kilogram.
Secara tampilan, burung kasuari dapat dikenali dengan semacam tanduk yang ada di kepalanya dan tubuhnya yang berwarna hitam. Burung Kasuari punya cakar yang tajam seperti belati, cakar ini dapat tumbuh sampai 10 cm di setiap jari kakinya.
Cakar ini akan digunakan kasuari saat dia sedangterancam. Kasuari dapat melompat dan menyerang hewan yang mengancam nyawanya. Luka akibat tebasan cakar dari kasuari mempu menyebabkan luka yang berpotensi mematikan organ dalam.
4. kiwi
Burung yang keempat adalah burung kiwi. Burung kiwi berasal dari selandia baru. Burungnya kecil seperti ayam. Alasan utama mengapa kiwi tidak bisa terbang adalah karena sayapnya yang berukuran satu inci.
Burung kiwi merupakan burung yang setia. Mereka hanya kawin dengan pasangan yang sama sampai salah satu nya mati. Selama musim kawin, jantan dan betina akan aktif saling memanggil di malam hari, dan bertemu di sarang yang dibuat bersama setiap tiga hari sekali.
5. unta
Burung yang kelima adalah burung unta. Burung unta adalah burung yang terbesar didunia yang berasal dari benua afrika. Burung unta dapat tumbuh setinggi 2,8 meter, melebihi tinggi manusia dewasa.
Selain tinggi banget, ternyata burung ini juga memiliki berat badan sampai 136 kilogram, ya, setara dengan 3 karung sak semen.
Walaupun tidak bisa tidak bisa terbang, burung unta mampu berlari dengan kecepatan 70 km per jam.
Tidak hanya itu, keunikan dari burung unta yang lain adalah kalau bertelur, telurnya gede banget. Hingga menobatkan sebagai telur terbesar di dunia saat ini.
6. Penguin
Burung keenam adalah burung pinguin. Pinguin tinggal di daerah kutub yang dingin. Populasi paling banyak terdapat di kutub selatan.
Penguin tidak memiliki kemampuan terbang, karena sayap yang dimiliknya digunakan untuk berenang. Mereka mampu berenang dengan sangat cepat untuk memakan ikan. Sekali menyelam, pinguin mampu berada di dalam bawah air selama 30 menit.
7. Dodo
Burung ketujuh adalah burung dodo. Burung ini berasal dari pulau mauritus, sebelah timur pulau madagaskar.
Sayang seribu sayang, burung ini sudah punah di tahun 1662, ketika manusia mulai datang ke pulau mauritus dan bertempat tinggal disana.
Burung dodo mempunyai tinggi sekitar 1 meter. Di habitat asalnya, burung dodo tidak memiliki pemangsa alami, sehingga mereka kurang awas ketika manusia datang dan mereka dengan mudah ditangkap.
Nah, begitulah cerita tentang burung-burung yang tidak bisa terbang. Kalau di daerah kaliah, apakah ada burung yang tidak bisa terbang? Tulis di komen ya