Рет қаралды 6,875
KHP Kridhamardawa Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat menghadirkan Tutorial Sekar Macapat Volume III sebanyak sebelas video. Syair dalam rangkaian Tembang (Sekar) Macapat tersebut, diambil dari keadaan yang terjadi saat ini, yang berhubungan dengan wabah Corona atau Covid-19.
Tembang kedelapan adalah Sekar Macapat PANGKUR PARIPURNA Slendro Sanga. Intisari tembang ini adalah akibat dari pengaruh lingkungan dan pergaulan. Terdapat sebuah peribahasa Jawa yaitu “cedhak kebo gupak”. Peribahasa tersebut menunjukkan bahwa jika kita berdekatan dengan hewan kerbau, maka akan terkena kotoran berupa lumpur dan lain sebagainya. Di Jaman maju saat ini, semua berita dapat kita dapatkan melalui media apa saja. TV, Radio, Koran, Internet, dan beraneka ragam media sosial. Banyak berita yang memuat kebaikan, akan tetapi tidak sedikit berita yang sengaja dibuat untuk menjerumuskan. Berita yang dinamakan hoax tersebut, sengaja dibuat untuk memperkeruh keadaan.
Banyak juga orang yang terpengaruh dengan berita tidak berdasar fakta tersebut, lalu membuat berita baru, yang pada akhirnya menyebabkan kita menjadi berubah pikiran. Orang yang semula telah benar dalam pola pikir, dapat menjadi berubah pikiran dikarenakan berita tanpa fakta tersebut. Banyak orang yang membujuk untuk berbuat keburukan, agar kita tidak mau menerima vaksin, tidak mau menggunakan masker, tidak mau selalu mencuci tangan, tidak mau menjaga kebersihan diri, dan tindakan buruk lainnya. Tembang ini mengajak kita untuk berhati-hati dalam pergaulan dan dalam menerima berita yang beraneka ragam. Semuanya diharapkan untuk dapat memilah dan memilih, manakah berita yang benar dan berita yang tidak benar. Hal terpenting adalah untuk tetap percaya pada usaha yang dilakukan Pemerintah. Semoga kita selalu dijauhkan dari hal buruk.
Narator : Nyi MJ. Animayongsarimatoyo
Paraga Sekar : Nyi MB. Larasati
Penggender : MJ. Gurisomengreng
Gamelan : Gender Slendro Kyahi Sangumukti
#KratonJogja #TutorialSekarMacapatVol3 #Pangkur