Apakah Hukum Shahih dari Syaikh Al-Albani Diterima? - Syaikh Sa'ad bin Nashir Asy-Syatri

Masalah-masalah khilafiyah adalah ruang lingkup ijtihad, karena tidak ada nashnya yang jelas dan tidak ada dalil yang shahih untuk menguatkan salah satu pendapat. Oleh karena itulah terjadi perbedaan pendapat di antara para imam yang terkenal. Hal ini biasanya berkaitan dengan masalah-masalah cabang syari’at (masalah furu’iyah). Hal ini tidak boleh diingkari dengan keras terhadap salah seorang mujtahid. Misalnya tentang bacaan basmalah dengan suara nyaring, bacaan di belakang imam, duduk tawarruk pada rakaat kedua, bersedekap setelah bangkit dari ruku, jumlah tabir pada shalat jenazah, kewajiban zakat pada madu, sayur-mayur, dan buah-buahan, berbuka karena berbekam, kewajiban membayar fidyah bagi yang sedang ihram karena lupa atau memotong rambut atau mengenakan wewangian karena lupa, dan sebagainya.
Tapi jika perbedaan itu tipis dan bertolak belakang dengan nash yang jelas, maka pelakunya diingkari jika meninggalkannya tapi pengingkarannya harus berdasarkan dalil. Misalnya tentang mengangkat kedua tangan ketika hendak ruku dan ketika bangkit dari ruku, thuma’ninah ketika ruku dan sujud dan setelah bangkit dari ruku dan sujud, bershalawat kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam tasyahud, wajibnya salam sebagai penutup shalat, dan lain sebagainya.
Adapun perbedaan pendapat dalam masalah akidah, seperti sifat tinggi dan istiwa, penetapan sifat-sifat fi’liyah bagi Allah Subhanahu wa Ta’ala, penciptaan perbuatan-perbuatan makhluk, peng-kafiran karena dosa, memerangi pemimpin, mencela para sahabat, sifat permulaan bagi Allah Subhanahu wa Ta’ala, berlebih-lebihan terhadap Ali dan keturunannya serta isterinya, keluarnya amal perbuatan dari cakupan keimanan, mengingkari karamah, membuat bangunan di atas kuburan, shalat di dekat kuburan, dan lain sebagainya. Yang demikian ini harus diingkari dengan keras, karena para imam telah sepakat pada pendapat para pendahulu umat, adapun perbedaan pendapat datangnya dari para pelaku bid’ah atau setelah tiadanya para imam pendahulu umat. Wallahu a’lam.
Al-Lu’lu al-Makin, dari Fatwa Syeikh Ibnu Jibrin, hal. 296-297
Sumber: Fatwa-Fatwa Terkini Jilid 2, Darul Haq Cetakan VI 2010
___________________________
DONASI UNTUK VIDEO DAKWAH SHAHIHFIQIH
.
Yuk dukung perjuangan tim shahihfiqih dalam memproduksi video-video fatwa ulama. Saat ini masih ada ribuan video fatwa ulama Ahlussunnah wal Jamaa’ah yang belum kami produksi. In syaa Allah kami akan berusaha terus memproduksinya. bi’idznillah.
.
INFAQ DONASI 5142659530 BSI (451) An. Bayu Yudho A
Konfirmasi klik : wa.me/6281380080074
______________________________
Web : shahihfiqih.com
Telegram : @shahihfiqih - bit.ly/1S3K8sW
Instagram : ShahihFiqih
KZbin : / shahihfiqih
Twitter : shahihfiqih
Facebook : shahihfiqih
Apakah Hukum Shahih dari Syaikh Al-Albani Diterima? - Syaikh Sa'ad bin Nashir Asy-Syatri #nasehatulama

[@bardinnaspika6433]

Subhanallah...meski terkesan "berseberangan" tapi adab lebih diutamakan. Memuji dulu baru menjelaskan "kelemahannya" dan ini yang hampir hilang dimasa sekarang. Seperti yang dilakukan oleh Syeikh Bin Baz dalam menilai Syeikh Albani.

[@maskarebet5372]

Pendapat yang adil dari seorang yang berilmu, jazakallahu khoir yaa syaikh

[@InFlame-ml5py]

📌 Seharusnya memutuskan legitimasi hadist lewat Ijtima' Ahli Hadits, Adapun hasil ijtihad perseorangan bisa dianulir\dibatalkan oleh hasil Ijtima'

[@agusmuhaemin6029]

HASIL IJTIHAD ULAMA DENGAN ILMU YANG DIMILIKINYA JIKA BENAR MENDAPATKAN 2 PAHALA JIKA SALAH MENDAPATKAN 1 PAHALA.

[@yunansetiawan2747]

Masing-masing ulama itu punya kaidah sendiri dalam tashhih dan tadh'if hadits, seperti kitab-kitab sunan. Punya kaidah-kaidah sendiri

[@user-rk1gr7os6v]

Semoga Allah memberi petunjuk kepada orang-orang yang suku mencaci maki para ulama kita, semoga Allah melindungi para ulama kita dan semoga Allah memberinya kedudukan yang tinggi di akhirat kelak, Barakallahu fiikum

[@dedynurhasan2687]

Maa syaa Allah, penjelasan yg sgt adil

[@aristiadian5207]

MasyaaAllah, jazakumullah khair syaikh & team shahihfiqih, jawaban yg sangat jelas & padat, barakallahu fiik

[@CHANNELISLAMITV]

Jazakallahu Khairan..

[@ojodumeh6799]

Alhamdulillah, tambah mantap

[@rulanyrulany6443]

Syukron JazakAllahu khayran

[@wirawan_panggabean]

Ini akan lebih jelas jika disebutkan salah satu / beberapa contoh haditsnya. Yang dishahihkan Syaikh Albani dan didhaifkan Jumhur `Ulama atau sebaliknya, jd kami para penuntut ilmu dapat manfaat.. syukran

[@agusmuhaemin6029]

KHILAF DALAM MASALAH DERAJAT HADIST BANYAK AKHI. TIDAK BISA DIJELASKAN DALAM 1 VIDEO BERDURASI PENDEK BAHKAN JIKA DIBUAT KAJIAN BUTUH BEBERAPA KALI PERTEMUAN.

[@imrananshari8360]

Hanya seorang dokter bedah yang mengetahui apakah Fulan/fulanah seorang yg kompeten ( dibidang yang sama)/ sama2 dokter bedah, hanya seorang arsitek yg sama2 mengetahui bahwa seorang yang berprofesi sama apakah dia berkompeten dibidangnya atau tidak,... Jika hal2 yg bersifat spesialisasi tiap individu ditanyakan pada yg bukan bidangnya, ya dia akan menjawab sesuai apa yang dia pahami dengan minimnya keilmuan yg dimiliki, apalagi jika " katanya"

[@agusmuhaemin6029]

SETUJU... INSYAALLAH SYAIKH AL ALBANI RAHIMAHULLAH AHLI HADIST SESUAI BIDANGNYA NAMUN BELIAU TETAP SEORANG MANUSIA YANG BISA SALAH DAN BENAR DIDALAM BERIJTIHAD DENGAN KAPASITAS ILMU YANG DIMILIKINYA.

[@majestictroll6745]

Shadaqta. Intinya jangan taklid. Syeikh Al-Albani juga manusia tidak terlepas dari salah dan lupa begitu pula ulama yang lain. Ayo kita belajar meneliti hadis...

[@iyanofficial4095]

itu untuk yang bisa bahasa arab & ilmu tentang itu tidak di anjurkan untuk yang tidak punya ilmunya (awam).

[@majestictroll6745]

@@iyanofficial4095 maka dari itu, perbanyak belajar.

[@aguspika4065]

Setuju sekali...

[@merubahnasib-gb4ks]

​@@majestictroll6745maaf saya mau tanya tapi mohon santun ya, kan td km bilang kita harus belajar,belajar ini utk mencaoai derajat ijtihad atau belajar selevel apa? sbb kalo belajar ke derajat ijtihad,saya rasa ga mungkin utk orang manusia normal dgn pendidikan formal SD SMP SMA umum,laku tiba tiba mau belajar ke derajat ijtihad. sedangkan para ulama yg selevel misahin hadis dhaif shahih hasan munkar itu semua profilnya dari balita sdh sekolah khsus agama,yg namanya skolah khusus agama artinya siang dan malam sampai kelulusan full materi nya agama. ga terbagi sama kaya pendidikan formal kaya di negara kita. nah disini jujur saya bingung. apakah kita harus belajar selevel itu? atau belajar yg mana????? sebab kita yg sudh sekolah umum,sampai lukus,dan sekarang sudah pada kerja ,punya anak,fokus keluarga,tiba tiba mau ke level nilai hadist dhaif,ya ga mungkin, selogika nalar ,ga mungkin.

[@majestictroll6745]

@@merubahnasib-gb4ks kita harus belajar selevel itu. Jangan mengada-ada alasan untuk tidak memperdalam diin kita. Jika memang benar niat kita tangguh, niscaya rabb kita akan memberi jalan. Meski saya punya anak, keluarga, usaha, AlhamduliLLAH saya mencoba untuk belajar kitab-kitab hadis meski di umur yang tak lagi muda.

[@luilnalui5927]

Jazakumullahu khairan, wa barakallahu fiikum

[@ShahihFiqih]

waiyyakum

[@playerml1558]

Rasa2nya aku tidak apa2nya di banding mereka

[@fathulmubin3922]

Emang

[@tatarosita5458]

Wkwkk​@@fathulmubin3922

[@Abu__Maryam]

جزاك اللهُ خيرًا

[@muhamadhasanudinal-muhajir2956]

Assalamualaikum wr. wb. Saudaraku yg kumuliakan, Ketahuilah bahwa Syaikh Muhammad Nashiruddin Al Albani,bukanlah seorang AlMuhaddits, karena Muhaddits adalah orang yg mengumpulkan hadits dan menerima hadits dari para peiwayat hadits, albani tidak hidup di masa itu, ia hanya menukil nukil dari sisa buku buku hadits yg ada masa kini, kita bisa lihat Imam Ahmad bin Hanbal yg hafal 1.000.000 hadits (1 juta hadits), berikut sanad dan hukum matannya, hingga digelari Huffadhudduniya (salah seorang yg paling banyak hafalan haditsnya di dunia), (rujuk Tadzkiratul Huffadh dan siyar a’lamunnubala) dan beliau tak sempat menulis semua hadits itu, beliua hanya sempat menulis sekitar 20.000 hadits saja, maka 980.000 hadits lainnya sirna ditelan zaman, Imam Bukhari hafal 600.000 hadits berikut sanad dan hukum matannya dimasa mudanya, namun beliau hanya sempat menulis sekitar 7.000 hadits saja pada shahih Bukhari dan beberapa kitab hadits kecil lainnya, dan 593.000 hadits lainnya sirna ditelan zaman, demikian para Muhaddits2 besar lainnya, seperti Imam Nasai, Imam Tirmidziy, Imam Abu Dawud, Imam Muslim, Imam Ibn Majah, Imam Syafii, Imam Malik dan ratusan Muhaddits lainnya. AlMuhaddits adalah orang yg setidaknya memiliki kapasitas menghafal minimal paling sedikit 10.000 hadits beserta sanad, matan, rijal, dan illatnya, serta berjumpa langsung dg perawi hadits, bukan jumpa dg buku buku, albani hanya jumpa dg sisa sisa buku hadits yg ada masa kini. Albani bukan pula Hujjatul Islam, yaitu gelar bagi yg telah hafal 300.000 hadits berikut sanad dan hukum matannya, bagaimana ia mau hafal 300.000 hadits, sedangkan masa kini jika semua buku hadits yg tercetak itu dikumpulkan maka hanya mencapai kurang dari 100.000 hadits. AL Imam Nawawi itu adalah Hujjatul islam, demikian pula Imam Ghazali, dan banyak Imam Imam Lainnya. Albani bukan pula Alhafidh, ia tak hafal 100.000 hadits dengan sanad dan hukum matannya, karena ia banyak menusuk fatwa para Muhadditsin, menunjukkkan ketidak fahamannya akan hadits hadits tsb, Albani bukan pula Almusnid, yaitu pakar hadits yg menyimpan banyak sanad hadits yg sampai ada sanadnya masa kini, yaitu dari dirinya, dari gurunya, dari gurunya, demikian hingga para Muhadditsin dan Rasul saw, orang yg banyak menyimpan sanad seperti ini digelari Al Musnid, sedangkan Albani tak punya satupun sanad hadits yg muttashil. berkata para Muhadditsin, “Tiada ilmu tanpa sanad” maksudnya semua ilmu hadits, fiqih, tauhid, alqur;an, mestilah ada jalur gurunya kepada Rasulullah saw, atau kepada sahabat, atau kepada Tabiin, atau kepada para Imam Imam, maka jika ada seorang mengaku pakar hadits dan berfatwa namun ia tak punya sanad guru, maka fatwanya mardud (tertolak), dan ucapannya dhoif, dan tak bisa dijadikan dalil untuk diikuti, karena sanadnya Maqtu’. apa pendapat anda dengan seorang manusia muncul di abad ini lalu menukil nukil sisa sisa hadits yg tidak mencapai 10% dari hadits yg ada dimasa itu, lalu berfatwa ini dhoif, itu dhoif. saya sebenarnya tak suka bicara mengenai ini, namun saya memilih mengungkapnya ketimbang hancurnya ummat karena tipuan seorang tong kosong yang mengaku sebagai ulama ahli hadits atau muhaddits namun keilmuannya sangat jauh dari kapasitas gelar ulama ahli hadits tersebut jika dibandingkan ulama lainnya yang sejaman dengannya seperti Syaikh Abdul Fattah abu ghudda juga Abdullah Ibnu Siddiq alghumari dll yang mana keilmuan mereka telah diakui seluruh ulama Ahlu Sunnah wal jama'ah pada masanya serta hafal ribuan hadits beserta sanad dan matan juga Rawinya juga memiliki sanad yang muttashil sebagai almuhaddits yang mana telah banyak diketahui bahwa Syaikh Albani tidak memiliki satupun guru muhaddits yang bersanad muttashil sampai kepada Rasulullah shalallahu alaihi wasallam🙏🏻🌷🙏🏻

[@AinunNajib-wg1kd]

Stuju,bahkn albani sndiri bilang gk hafal 1 hadist pun beserta sanad dn matannya,buktinya d kitab pertama albani bilang kl hadist ini shohih tp di buku lainnya dia bilang hadist itu dhoif pdhl hadistnya sama Knp wahabi mnjdikan albani itu seolah2 sbg ahli hadist y krn wahabi gk pnya ulama yg sampai derajat itu

[@aguspika4065]

Di Indonesia... Penonton lebih hebat dari para pemain nya... Banyak yg sok hebat... Syaikh Albani itu udah banyak buku karangannya yg diakui ulama...!!!

[@AinunNajib-wg1kd]

@@aguspika4065 gak ada ulama dr kalangan aswaja yg mengakui albani sbg ahli hadist albani,ahli hadist tp albani sendiri mengakui kl dia gk hapal hadist beserta matanya lbh dr 10 hadist sj

[@aguspika4065]

@@AinunNajib-wg1kd Bisa gak anda bikin satu Kitab hadits saja seperti Syaikh Albani...???

[@gamersslayers9496]

​@@AinunNajib-wg1kd karena ulama ngaswaja, ketahuan kebongkar suka ngamalkan hadits palsu dan dha'if, makanya pada marah

[@aisyahumuibadilah8655]

Jazakallahu

[@danangnugi6257]

MasyaAlloh..

[@Terbaik1242]

Subhanaallah

[@jejak_millenial]

Imam Bukhori mencari hadits keliling dunia , lah ini tukang jam baca buku 12 jam gak kemana mana bisa sakti mandraguna menilai matan hadits semaunya, Apa kabar otak?

[@InFlame-ml5py]

📌 Seharusnya memutuskan legitimasi hadist lewat Ijtima' Ahli Hadits, Adapun hasil ijtihad perseorangan bisa dianulir\dibatalkan oleh hasil Ijtima'

[@learnfirst2371]

Bertakwalah kepada Allah. Ucapanmu akan kamu pertanggungjawabkan di akhirat kelak..

[@zaznaaja2894]

kang service jam,masuk perpustakaan langsung jadi ijtihat ahli hadits,hebat betul

[@zaza1793]

Terlihat anda tdk mengetahui siapa beliau sebenarnya.. الله يهديك

[@Wanitaperokokindonesia]

Masih mending. Daripada orang gila, eh dianggap wali majdub. Bukan majdub, tapi makjedug, alias habis kejedot tembok jidatnya 😂😂

[@User-gr1xx5yd3x]

@@Wanitaperokokindonesia syaikh Albani pun mnsahih dan mendoifkan hsdist sebgagin berdasarkan ijtihad,jadi apa yg didhoifkan beliau belum tentu dhoif menurut ulama Ahlu Sunnah lainnya, jadi seharusnya salafi lebih toleran terhadap perbedaan,jangan mengklaim dirinya lah yg paling sahih,paling sunnah,dan paling benar dlm beragama,serta tak boleh mncela amaliyah ahlu Sunnah lainya.

[@Vivo-vk1pp]

Ngaji di habib gila ya om? Ayo minta tembak pistol mainan dulu sana

[@User-gr1xx5yd3x]

@Unknown8755. Mngaku brmanhaj salaf tpi bnyak meyelisihi ulama salaf.

[@jejenjaenal2970]

Ulama yang jujur menilai syekh albani ..kalau ulama ahlu hadits pasti bisa menilai bahkan saya juga pernah melihat ulama salafi yang lain juga bilang sekitar 5-10 persen hadits yg diteliti oleh syekh albani keliru.... bandigkan dengan ahli hadits abad 3_4 Hijriyah

[@acengjalaludin4279]

iya betul

[@merubahnasib-gb4ks]

berarti kita sbg org awam harus gmna pak? mksudnya gini,ssyekh albani kadang mendhaifkan hadist ,tapi ulama lain bilang itu shahih,. sedangkan sy pernah dnger ustad salaf bilang beribadah harus shaih hadistnya, lalu syakh albani mendhaifkan hadistnya,padahak sama imam kain itu shahih. kita ikut mana pak? apa bebas mau ikut mana yg penting jgn saling sikut?

[@zaza1793]

Oh anda ulama hadits juga yg bisa membedakan sanad2 yg terputus dsbnya dri sebuah hadits ya??

[@AinunNajib-wg1kd]

​@@merubahnasib-gb4ksgk usah bingung,ikut pndpt mayoritas aja nah skrng mayoritas islam itu adlh sunni/sufi atau yg dikenal sbg aswaja krn apa?krn nabi sendiri bersabda kl diantara kalian ada perbedaan pndpt dlm agama maka ikuti pndpt mayoritas

[@light5978]

​@@AinunNajib-wg1kd lucu liat kata "sunni/sufi". 2 kata yg beda jauh, tp diletakkan seolah2 sama

[@user-ju1id4zl4g]

Albani ini ulama baru ya.. saya sih lebih yakin ikut ulama2 mutaqodimin.

[@acengjalaludin4279]

setuju.

[@herumurdianto183]

saya malah baru tau kalo albani itu ulama ... keilmuan seorang ulama itu lahir dari seseorang yang berguru dan al bani gak punya guru ..

[@zaza1793]

Ooh gitu, anda sprtinya kenal sekali dgn beliau?

[@AinunNajib-wg1kd]

​@@zaza1793y coba aja sebutkan sanad albani sampai ke nabi bisa gak?

[@ZafahChannel]

​@@AinunNajib-wg1kdmenilai seorg ulama itu bukan dari sanad dia. Ini adalah kesalahan total. Tapi riwayat belajar, guru, ceramah2 dan kitab2 beliau, dimana dia pernah belajar dan siapa guru2nya, bagaimana ceramah2 ya apakah, ilmiah atau tidak begitu juga lihat kitab2nya. Apakah ilmiah di bangun di atas Al Qur'an, Sunnah dan kaidah2 ulama atau tidak?. Gitu yah

[@user-tx8bq8zr1f]

Malas lah ikut Albani, kami ikut imam bukhari saja

[@VinoSenjaUtara]

albaniyah berarti bukan pengikut salaf

[@alcaratii]

Terus klo hanafiyah atau malikiyah atau syafiiyah?

[@nayaf5416]

​@@alcaratiiImam Hanafi Imam Maliki itu Salaf. Yang di kategorikan Salaf itu Yang Hidup 3 abad di hitung dari masa hidupnya Nabi. Adapun setelahnya itu di sebut Kholaf.

[@iyanofficial4095]

ulama masa kini.

[@acengjalaludin4279]

@@alcaratii pan ada haditsnya, contoh, mereka yg berbahaya itu lebih muda dan datangnya belakangan. hati2 dengan ulama2 suu, mereka banyak mentaqlid kpd ibnu taimiyah, albani, muhammad bin wahab. dll. dan mereka mulai merusuh semenjak adanya kerajaan arab saudi.

[@zaza1793]

@@acengjalaludin4279 oh jadi mereka sesat?

[@dienz480]

ngeri ternyata ijtihad sendiri

[@AminullahErwin]

Iyh ngeri jg klo komen ga bijak.

[@truesalaf-fv7ne]

KATA NABI KHAWARIJ ADA TERUS SAMPAI KIAMAT. WAHABI ADALAH KHAWARIJ JAMAN INI WAHABI BERAWAL DARI MELAWAN KHILAFAH TURKI UTSMANI

[@Wanitaperokokindonesia]

Berarti hajinya pindah kemana?

[@AinunNajib-wg1kd]

​@@Wanitaperokokindonesiahaji tetap ke mekkah mau mekkah dikuasai wahabi,syiah tetap haji ke mekkah

[@awaljambak9331]

Lebih baik diam karena tuduhan Anda insyaAllah akan Anda pertanggung-jawabkan nanti di akhirat.

[@learnfirst2371]

True salaf itu yg tinggal di masa salaf, apakah melakukan tahlilan dan maulidan ?

[@linkcell-uc5qk]

Albani.cuma memilah hadist shohih Dan dhoif. Dan mengambil kesimpulan sendiri..menurut dirinya sendiri..Dan ga mau ikut Jumhur ulama.

[@ginshanks5613]

Hati hati antum, omongan antum ini akan diadili di akhirat, introspeksi dulu antum jangan sampe di akhirat antum nyesel,

[@iyanofficial4095]

​​@@ginshanks5613coba dengarkan sampai selesai, di penjelasan di atas syekh albani memang menyimpulkan sendiri tanpa kesepakatan ulama

[@ginshanks5613]

@@iyanofficial4095 antum baca lebih jelas lagi, klo beliau menjelaskan secara ringkas di kitab ringkasnya , lihatlah lagi pasti beliau mencantumkan untuk lihat ke kitab rujukan yang lain yang lebih jelas, ingat kita ini penuntut ilmu jangan menilai sekilas, harus lebih jeli lagi dan mendalam, antum juga baca di pembukaan kitab kita beliau, disana beliau sering memberikan rujukan.

[@aguspika4065]

Banyak kok hadits yg disahihkan Albani sesuai dgn ulama hadits sebelumnya...!

[@acengjalaludin4279]

bener juga sih. albani memang kontroversial, saya punya kawan dari arab saudi, china, turkye, maroko, mesir, dan negara2 lain. mereka beranggapan bahwa pendapat albani memang sebagian ada yang tidak di setujui oleh beberapa ulama dari berbagai tempat. karena pastinya ada kaitanya antara hadits dengan hadits lainya, bukan hnya terfokus pada 1 hadits dan membuang hadits lain.(tidak berijtihad dgn ulama lain) itu yg saya dengar sih.

[@SamsungA-yx8dc]

Kocak

[@Cybud]

Al Bani Israil

[@Rendyariawindana]

abu penjelasannya keliatan ati2.. yg jelas aja deh.. ulama mujahid banyak mentahzir al bani dan status ijtihad nya terhadap hukumn suatu hadist tidak bisa di terima, karena banyak faktor, dari sisi keilmuan dia tidak memiliki guru alias otodidak, tidak dalam naungan daulah islamiyah sehingga keabsahannya wawlahuallam, yg paling adil dan utama imam2 hadist sdh membuat hukum suatu hadist dan mrk berguru dan dalam naungan daulah islamiyah.. selesai perkara.. jgn buat perkara baru lg.. jgn aneh2 lg

[@chandraprata3814]

Itu tidak bisa menggugurkan jasa2 beliau dalam bidang hadist mas bro.... Kamu tau dari mana beliau tidak berguru.... Kalau masalah ada ijtihad beliau yang dikritik.... Kayaknya kamu harus banyak baca sejarah mas bro ulama2 hadist terdahulu, Al Hakim, Albaihaqi, dan lain sebagainya banyak dinilai kembali pandang mereka dan bahkan sekelas ibnu hajar banyak dinilai kembali padangannya.... Tapi kita tetap mengatakan bahwa mereka ulama, tapi mereka juga manusia.... Bisa salah. Begitu juga syeikh Albani bersikap adillah terhadap manusia.... Salah beliau kita maklumi karena beliau juga manusia dan jangan kita ambil pendapat atau ijtihad beliau yang salah.... Tapi yang benar kita Ambil... Beliau salah satu tokoh yang banyak memberikan sumbangan buat dunia islam... Semoga Allah memberikan kita semua Rahmatnya....