Ask Katolisitas: Alasan Allah Memilih Bunda Maria

  Рет қаралды 1,026

Katolisitas

Katolisitas

Күн бұрын

Пікірлер: 8
@yoannitasari2694
@yoannitasari2694 8 ай бұрын
Terimakasih Katolisitas, untuk penjelasannya. 🙏🏻
@gregrukmono7762
@gregrukmono7762 8 ай бұрын
Maria Tabut Perjanjian Baru
@gatogati2281
@gatogati2281 8 ай бұрын
Ave Maria, gratia plena. Ora pro nobis peccatoribus....
@joshuakembi8066
@joshuakembi8066 8 ай бұрын
Apa pertanyaan ini: apa alasan Allah memilih Bunda Maria? adalah sama dengan pertanyaan: Mengapa Allah memilih Maria, tidak perempuan lain?
@KatolisitasAdmin
@KatolisitasAdmin 8 ай бұрын
Shalom joshuakembi8066, Ya, dapat dinyatakan demikian juga. Misteri kebijaksanaan Allah yang telah memilih Maria, juga mempersiapkan Maria untuk mampu menerima tugas perutusan yang sangat mulia untuk menjadi ibu Tuhan. Ia disucikan sejak dalam kandungan sehingga kehidupan Maria sejak awal adalah kehidupan yang sangat diwarnai oleh cinta dan ketaatan kepada Allah. Mengapa Maria yang dipilih dan bukan wanita yang lain, prinsipnya sesungguhnya dan selalunya adalah kerahiman dan Rahmat Allah yang Mahakuasa. Apa pun yang ada dalam diri Maria, adalah ciptaan Sang Kerahiman Ilahi, dan diperuntukkan bagi karya Kerahiman Ilahi. Tak ada mahluk ciptaan yang lain, yang dengan sempurna menyatakan Kerahiman Allah, selain daripada Bunda Maria yang dikandung tanpa noda. Sebab kerahiman Allah yang tiada terbatas itulah yang memungkinkan Bunda Maria menerima rahmat pengudusan yang sempurna, bahkan sejak terbentuk dalam rahim ibunya, agar ia sungguh-sungguh layak mengemban tugas sebagai Bunda Putera Allah yang kudus. Namun Rahmat Allah tidak dapat bekerja jika tidak ada kerjasama dengan kehendak bebas manusia. Bunda Maria menanggapi rahmat Allah yang luar biasa ini, dengan kesediaannya untuk taat melaksanakan kehendak Allah di sepanjang hidupnya, serta konsisten menolak dosa. Rahmat Allah yang bekerja sama secara sempurna dengan kehendak bebas Maria untuk senantiasa taat kepada Allah inilah yang menjadikannya kudus. Kondisi Maria yang dikandung tanpa noda dosa itu sesungguhnya sama dengan kondisi awal ketika Adam & Hawa diciptakan sebagai manusia pertama yang tidak berdosa. Tetapi, dalam perjalanannya, ternyata Adam & Hawa tidak taat, sehingga manusia pertama jatuh dalam dosa pertama yang kemudian menjadi dosa asal yang diturunkan kepada semua umat manusia. Sedangkan Maria yang mempunyai kondisi awal yang sama, memilih untuk terus taat sampai akhir, selama hidupnya. Di sini kerendahan hati Maria juga menjadi kunci mengapa Maria dipilih. Sebab kerendahan hati adalah penawar bagi kesombongan, yang membuat manusia pertama jatuh dalam dosa. Demikian secara sederhana penjelasannya. Silakan mengikuti artikel di tautan ini untuk mendapat gambaran lebih mendetil: www.katolisitas.org/bunda-maria-bunda-kerahiman-doakanlah-keluarga-kami/ Salam kasih dalam Kristus Tuhan, Triastuti
@Jojon334
@Jojon334 4 ай бұрын
​@@KatolisitasAdminkalau Maria tidak memiliki dosa mengapa Maria mengalami kematian. Bukankah kematian ada krn dosa. Kalau Adam dan Hawa tidak makan buah terlarang apakah mereka juga tetap akan mengalami kematian ? Kalau yg saya pahami selama ini harusnya mereka gak mati.
@Jojon334
@Jojon334 4 ай бұрын
Mau tanya kpd Bpk Stefanus Katolisitas kalau Maria tanpa dosa tapi mengapa Maria tetap mengalami kematian.Bukankah kematian ada karena dosa ? Kalau Adam dan Hawa tidak makan buah terlarang apakah mereka juga akan mengalami penuaan dan kematian ? Menurut ajaran Katolik
@KatolisitasAdmin
@KatolisitasAdmin 4 ай бұрын
Salam Jojon334 Kematian yang dialami Perawan Maria tidak merusak tubuhnya. Ia wafat dan dibangkitkan, lalu diangkat ke surga tubuh dan jiwanya. Para Bapa Gereja mengajarkan bahwa Perawan Maria wafat karena ia mengikuti jejak Putranya dan menyatukan dirinya dalam hidup Putranya yang wafat bagi keselamatan dunia. St. Gregorius dari Tours (575 AD) Para Rasul mengambil tubuhnya [jenazah Maria] dari peti penyangganya dan menempatkannya di sebuah kubur, dan mereka menjaganya, mengharapkan Tuhan [Yesus] agar datang. Dan lihatlah, Tuhan datang kembali di hadapan mereka; dan setelah menerima tubuh itu, Ia memerintahkan agar tubuh itu diangkat di awan ke surga: di mana sekarang tergabung dengan jiwanya, [Maria] bersukacita dengan para terpilih Tuhan … ((Gregory of Tours, Eight Books of Miracles 1:4)) Berikutnya, apabila Adam dan Hawa tidak makan buah yang dilarang, maka benarlah tidak ada kematian. Sebelum kejatuhan manusia, tidak ada kematian, sakit, maupun penderitaan manusia. Kematian manusia ada karena dosa asal (Kejadian 2:16). Hal ini juga dinyatakan oleh Rasul Paulus, "Upah dosa ialah maut." (Roma 6:23a) Walaupun begitu, oleh karena sengsara, wafat, dan kebangkitan Yesus, kematian bagi umat beriman adalah seperti jatuh tertidur (fallen asleep) sebab kita mempunyai harapan akan kebangkitan dan hidup yang kekal. Fallen asleep inilah yang dialami oleh Perawan Maria, dan ia menjadi yang pertama dari umat beriman untuk dibangkitkan, dan mengalami hidup yang kekal. Oleh karenanya, kita dikuatkan akan pengharapan ini agar kelak berbahagia dalam Kerajaan Surga bersama Kristus, Perawan Maria, dan para kudus. Salam kasih dalam Kristus Tuhan, Theodora Xenia Sunjoto
Mengapa Umat Katolik Begitu Menghormati Bunda Maria?
9:32
Katolisitas
Рет қаралды 3,4 М.
Busana Misdinar
5:10
Katolisitas
Рет қаралды 725
Kapan Gereja Lahir?
13:45
Katolisitas
Рет қаралды 3,2 М.
Maria Assumpta: Maria Diangkat ke Surga [93]
39:00
KATKIT Katekese Sedikit
Рет қаралды 139 М.
Kabar Sukacita, 19 Januari 2025
5:40
Kabar Sukacita
Рет қаралды 824
Paus: Bikinan Manusia?
10:21
Katolisitas
Рет қаралды 39 М.
Apa Arti “Bulan yang Ke-Enam” Dalam Luk 1:26?
8:05
Katolisitas
Рет қаралды 1,5 М.
Bunda Maria Tidak Sakit Ketika Melahirkan Tuhan Yesus
9:32
Katolisitas
Рет қаралды 4,3 М.
Jalur Apostolik: Ciri Penting Gereja Kristus
8:22
Katolisitas
Рет қаралды 4,3 М.
Belajar Mengaku Dosa Dari Santa Faustina
8:27
Katolisitas
Рет қаралды 1,4 М.