Ask Katolisitas: Mengapa Meski Perannya Penting, Bunda Maria Sedikit Disebut Dalam Kitab Suci?

Kalau Bunda Maria begitu penting dalam karya keselamatan Allah, mengapa Kitab Suci hanya mengatakan sedikit tentang dia? Yuk, kita simak pembahasan tentang hal ini.
_______
📋 ABOUT KATOLISITAS
Yayasan Katolisitas adalah organisasi non-profit yang berfokus pada pewartaan iman yang setia kepada Magisterium Gereja Katolik melalui kegiatan-kegiatan tatap muka maupun media digital, agar setiap orang dapat semakin mengenal dan mengasihi Kristus dan Gereja-Nya.
☎ CONNECT WITH US
📨 Katolisitas
KZbin: / @katolisitas_official
Instagram: s.id/1E1Bm
Website: www.katolisita...
Inquiries/collabs: [e-mail]
🎙 PRODUCTION
Host: Ingrid Tay
Editor: Karina Damayanti (www.behance.ne...)
_______
#katolisitas #bundamaria #imankatolik #kitabsuci #yesus #perjanjianlama #perjanjianbaru #katolik #katekesekatolik

[@yoannitasari2694]

Terimakasih Katolisitas, untuk penjelasannya. 🙏🏻

[@user-qn2ww1th9e]

🙏

[@Sabda_Rohani]

Iman Katolik memang sungguh amat kaya yang mencakup ajaran-ajaran yang tertulis (dalam Alkitab) maupun yang tidak tertulis/lisan (Tradisi Suci). Mengenai ajaran-ajaran yang tidak tertulis pun ada dasar biblisnya. Jadi sola scriptura saja tidaklah cukup untuk memahami kekompleksan pemahaman alkitab. Thanks Mrs. Tay 😊

[@fajarsandra5449]

Terima kasih katekese nya bu ingrid, salve

[@user-dg7qv8yu7b]

Alkitab lbh fokus ke Tuhan Yesus Kristus, sesuai 1 Tim 2:5 pengantara satu2nya antara Man dgn Bapa , tdk ada pengantara lainnya

[@KatolisitasAdmin]

Shalom @user-dg7qv8yu7b, Perlu dipahami terlebih dahulu bahwa pengantaraan Kristus yang satu-satunya, adalah pengantaraan yang bersifat inklusif, yaitu bahwa Ia--sebagai Kepala dari Gereja yang adalah Tubuh Mistik-Nya--melibatkan peran anggota-anggota-Nya karena Kristus tidak terpisah dari anggota-anggota-Nya, sama seperti kepala yang tidak terpisah dari anggota-anggota tubuh lainnya. Rasul Paulus sendiri mengatakan, "Karena kami adalah kawan sekerja Allah; kamu adalah ladang Allah, bangunan Allah." (1Kor 3:9). Maka pengantaraan Kristus ini terbuka bagi para anggota Gereja. Walaupun hal ini tidak secara eksplisit tertulis dalam Kitab Suci, tapi ajaran mengenai pengantaraan doa melalui para kudus sudah diimani dari sejak Gereja awal, sesuai tulisan para Bapa Gereja (murid-murid dari para rasul). Tentu saja adanya pengantaraan para kudus bukan berarti bahwa para kudus "membuat" jalan sendiri untuk menuju kepada Bapa, melainkan bahwa pengantaraan doa para kudus mendukung pengantaraan Kristus yang satu-satunya. Selengkapnya mengenai pengantaraan Kristus yang melibatkan peran para kudus, dapat dibaca dalam artikel berikut: www.katolisitas.org/pengantaraan-yesus-bersifat-inklusif/ Terima kasih dan Tuhan memberkati, Stefani