Bagaimana Percaya Diri yang Benar? - Sonny Abi Kim

Bagaimana Percaya Diri yang Benar? - Sonny Abi Kim | Inner Game #5

Рет қаралды 17,798

Күн бұрын

Пікірлер: 37

@fannyangelia62 7 ай бұрын

1. Meragukan diri (self-doubt). Merasa ragu itu wajar, kita harus mengakui dan menerimanya. Kita jangan memaksakan diri kita untuk terus positif sehingga bisa jadi toxic positivity. Apa yang dimaksud dengan toxic positivity? Ini terjadi saat kita menyembunyikan perasaan kita yang sebenarnya hanya untuk terlihat baik-baik saja. Padahal sebenarnya kita sedang tidak baik-baik saja. Toxic positivity itu ketika kita mencoba menghilangkan atau memendam emosi untuk tidak dikeluarkan. Kita tidak mau mengakui itu karena kalau mengakui itu seakan-akan terlihat lemah. Padahal itu tidak masalah. Tentunya pada porsi dan tempat yang tepat. Jadi, supaya tidak menjadi toksik, kaidah awalnya adalah dengan menyambungkan pikiran dan hati kita kepada Allah Subhanahu wa ta'ala (zikrullah). Energi zikir ini akan menentramkan jiwa dan membangkitkan optimisme. Segala sesuatu kalau kita kembalikan kepada Allah akan muncul optimis dan tentram jiwa kita. 2. Kisah perang Badar. Suatu peperangan yang dalam keadaan tidak seimbang. Kaum muslimin yang ketika itu tidak berniat untuk berperang (pasukannya 300 orang), harus berhadapan dengan kaum musyrikin Quraisy yang jauh lebih siap (pasukannya 1.000 orang). Para sahabat ketika itu sempat ragu dan tidak yakin. Tetapi akhirnya apa yang membuat mereka tetap bergerak dengan hati yang damai? Satu jawabannya, karena mereka bergantung kepada Allah. Hal ini Allah abadikan di dalam Surat Al-Anfal. Pada awalnya kaum muslimin itu merasa takut, ragu, dan tidak percaya diri. Inilah kita sebagai seorang hamba. Ada kalanya kita merasa ragu. Tetapi yang membuat kita bergerak dengan damai adalah rasa sayang kita. Betapa pertolongan Allah itu Maha Luas, melebihi segala sesuatu. Rasa itulah yang membuat pasukan muslimin tetap melangkah dengan batin yang sakinah, walaupun dalam keadaan lemah. 3. Bagaimana kaidah untuk bisa melepaskan rasa ragu, khususnya meragukan diri sendiri? Pertama, apa yang menjadi tumpuan atau sandaran hati kita? Ada perbedaan antara prideful confident dengan humble confident. Seseorang yang punya kepercayaan diri (prideful) itu dekat dengan rasa sombong atau arogan. Ketika yang menjadi sandaran hatinya hanya hitung-hitungan logika akal. Dia merasa aman dengan itu, sampai akhirnya lupa minta ditolong sama Allah. Orang yang bersandar pada dirinya, amalnya, kemampuan yang dia miliki, itu bisa punya beberapa efek. Ketika lagi kuat, maka dia bisa sombong. Tetapi ketika lagi lemah, maka akhirnya merasa ragu. Berbeda dengan humble confident. Dimana kepercayaan diri kita disandarkan kepada hati yang bergantung pada janji dan jaminan Allah. Yang perlu kita tumbuhkan dari dalam diri adalah bagaimana kita bisa lebih yakin bahwa Allah senantiasa membersamai kita dibandingkan yakin dengan kemampuan diri. Contoh: Nabi Musa a.s. yang dengan segala keterbatasannya tetap yakin bahwa ada Allah yang menemani. 4. Rasa ragu itu memang dilepas dengan rasa yakin. Tetapi dengan keyakinan yang seperti apa? Keyakinan yang akan mengantarkan kita kepada sukses sejati adalah saat kita lebih yakin bahwa Allah selalu membersamai dibandingkan meyakini kemampuan diri kita. Kalau yakin sekedar yakin, maka Fir’aun, Abu Jahal, Namrud juga yakin. Dalam Surat An-Naziat ayat 24, Firaun yakin bahwa dia Tuhan yang paling tinggi. Dia lalu memerintahkan kepada Haman untuk membangun bangunan yang tinggi sehingga sampai ke pintu-pintu langit untuk bertemu dengan Tuhannya Nabi Musa a.s. 5. Surat An-Naziaat ayat 24: Fa qaala ana rabbukumul-a'laa. Artinya: (Seraya) berkata: "Akulah tuhanmu yang paling tinggi.” 6. Surat Al-Mukmin ayat 36-37: (36) Wa qaala fir'aunu yaa haamaanubni lii ṣar-ḥal la'allii ablugul-asbaab. (37) Asbaabas-samaawaati fa aṭṭali'a ilaa ilaahi mụsaa wa innii la`aẓunnuhụ kaażibaa, wa każaalika zuyyina lifir'auna suu`u 'amalihii wa ṣudda 'anis-sabiil, wa maa kaidu fir'auna illaa fī tabaab. Artinya: (36) Dan berkatalah Fir'aun: "Hai Haman, buatkanlah bagiku sebuah bangunan yang tinggi supaya aku sampai ke pintu-pintu (37) (yaitu) pintu-pintu langit, supaya aku dapat melihat Tuhan Musa dan sesungguhnya aku memandangnya seorang pendusta". Demikianlah dijadikan Fir'aun memandang baik perbuatan yang buruk itu, dan dia dihalangi dari jalan (yang benar); dan tipu daya Fir'aun itu tidak lain hanyalah membawa kerugian. 7. Abu Jahal bin Hisyam itu juga kuat keyakinannya. Dia berangkat ke medan perang Badar dengan penuh optimisme untuk mengalahkan pasukan muslim. Tetapi konsep keyakinannya berbeda dengan konsep keyakinan orang-orang yang beriman. Mungkin kita ragu, tetapi kita tetap bergerak dengan damai, karena yakin Allah selalu membersamai. Rumus yakin itu = percaya Allah + percaya diri. Urutannya ini penting. Kalau kita percaya diri, tanpa percaya kepada Allah, maka terpeleset sedikit akan jadi sombong dan arogan. Percaya diri harus didasari dengan percaya Allah. Percaya bahwa Allah akan memberikan kepada kita kemampuan. Allah itu memberikan kepada kita kekuatan (power) untuk memilih respon yang terbaik untuk berpikir, mengucap, dan melakukan yang terbaik. Konsep keyakinan seperti inilah yang akan membuat kita powerful. Selamat mengolah batin, mengelola rasa dalam perjalanan inner game kita. Semoga bermanfaat. Mohon maaf dan juga mohon koreksi jika ada kekeliruan atau kesalahan karena keterbatasan dan kurangnya pemahaman ilmu yang saya miliki dalam merangkum. Barakallahu fikum.

@fannyangelia62 7 ай бұрын

Resume Sharing Ustadz Sonny Abi Kim lainnya dapat disimak di link berikut ini: career-coach-fanny.blogspot.com/search/label/Ustadz%20Sonny%20Abi%20Kim

@tamir8334 8 ай бұрын

Trimakasih ustadz, berkat buka² youtube beliau mengetuk hati saya utk kuat dgn keadaan yg tdk baik² saja dikala menghadapi mslh anak krn bullying sampai hrs keluar sekolah. Dititik ini sy bener² frustrasi bbrp tahun. Tapi berkat ikuti kajian ustadz sonny membuka mata hati saya untuk ridho dgn semua hal.sekarang lagi nunggu buku surrender yg sy beli.Trimakasih ustadz sonny

@salamimahmud7270 7 ай бұрын

Saya sudah tamat baca buku Surender. Sangat mencerahkan.

@Syahlla 8 ай бұрын

Terima kasih ustd.. semakin sering sya menyimak semakin banyak pembelajar semakin semangat mengubah diri agar selalu bertumbuh lebih baik.. 🙏🙏 sehat selalu ustd

@umikalsum3709 2 ай бұрын

Allaah SWT tempat kita memohon pertolongan yg tdk terbatas...

@Irjah-x8c 3 ай бұрын

Bikin adem di hati dan pikiran yang lagi lagi kacau

@dewikania2980 8 ай бұрын

Trimakasih Ustadz Sonny sehat selalu

@Iwin-g1b 4 ай бұрын

Alhamdulillah Syukron coach Sangat bermanfaat menjaga kestabilan percaya diri disaat keraguan yg rapuh,,, Hanya keyakinan PD Allah SWT selalu membersamai kita🙏

@FarhanMiftah-m7b 8 ай бұрын

Alhamdulillah...banyak ngaji dari ustad,

@dedijuandi3421 4 ай бұрын

Alhamdulillah sehat sukses berkah berlimpah

@aris8068 5 ай бұрын

Alhamdulillah. Trmksh Abi Kim tapi saat ini aku lagi menta hati membersihkan pikiran serta menambah kesabaran

@BerlianTriana999 8 ай бұрын

alhamdulillah di perkenankan oleh Allah menyimak video ini

@amarinisiator 6 ай бұрын

Percaya Allah + Percaya Diri

@adoprojeck3701 4 ай бұрын

Barokalloh ustad sonny abi kim.

@yukiedana8312 8 ай бұрын

MashaAllah,terimakasih ustadz Sonny ,Sehat &sukses sll ya🙏

@eetrubianti5206 8 ай бұрын

Jazakumullah ... Pencerahan yang membuat cerah rasa 🤭

@jahrulharahap8341 2 ай бұрын

Trimakasih 🙏

@nenealwinn5409 8 ай бұрын

Saya gak kebayang, kalau org2 kaya ustad sonny, ustad adi, ustad syafiq dgn ilmunya diem2 aja gak bikin konten atau dakwah. Udh jadi apa org kaya saya ini. Terima kasih banyak ya ustad sudah memilih menjadi pembawa berita iman. Alhamdulilah Allah kasih saya kekuatan iman lewat video2 ustad. Saya berdoa semoga lewat ujian yg saya dan anak kembar saya alami, Allah ridho bimbing kami jadi pembawa berita iman. Supaya tidak ada lagi orang2 putus asa spt saya saat awal dapat musibah. Fyi saya dan anak kembar diuji dgn suami/ayah anak2 saya berzina dgn sahabat saya ketika saya sdg mengandung 2 bayi kembar saya. Hingga sahabat saya pun hamil dan suami memilih bersama dgn anak laki2 tsb. Saya terima dan skg jauh lebih lapang. Saya dimampukan Allah menjadi Ibu sekaligus Ayah mencari nafkah untuk anak kembar saya. Bayangkan ustad dari usia 6 bulan anak2 saya sudah tidak dinafkahi. Saya haru berjibaku mencari uang dan mengasuh bayi2 itu. Dan masyaallah sekarang mereka sudah usia 2 tahun. Saya berdoa supaya ustad diberikan kemudahan dunia akhirat

@nenealwinn5409 8 ай бұрын

Selama itu pula saya tidak pernah menitipkan anak kembar saya ke siapapun. Saya bahkan tidak pernah kasih gadget ke anak kembar saya. Saya bekerja sebagai penjual ayam geprek. Kadang sambil masak sambil saya gendong 22nya, dan nikmat sekali rasanya ustad. Skg saya sedang di fase berjuang membenahi diri dan mainset saya. Terima kasih buku dan video nya ustad sebab dari sana saya belajar.

@DuniaMisa 8 ай бұрын

Semangat ya Bunda, insyaAllah anak2 bunda jadi anak2 yang hebat karena dibesarkan oleh bunda yang hebat. InsyaAllah Allah mudahkan dan selalu diberkahi bun 🤲 aamiin peluk jauh