Bedah Editorial MI - Buktikan KPU Bukan Benalu

NEGERI ini sedang bersusah payah membangun demokrasi. Pembangunan itu dilakukan karena adanya kesadaran bahwa demokrasi ialah pilihan yang paling sesuai dengan aspirasi publik yang merindukan kebebasan, keadilan, dan partisipasi aktif dalam proses pemerintahan.
Lebih dari itu, demokrasi merupakan cara terbaik mencapai kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat luas. Itu sebabnya sekalipun penuh tantangan, demokrasi sebagai the way of life dan the only game in town harus terus diperjuangkan.
Jangan cuma rakyat yang dibebani tanggung jawab itu. Semua pihak mulai partai politik, DPR, lembaga kepresidenan, hingga Komisi Pemilihan Umum (KPU), baik di tingkat pusat maupun di level daerah, juga harus secara sadar membangun demokrasi.
Amatlah ironis jika rakyat sudah berbondong-bondong mendatangi tempat pemungutan suara (TPS) untuk menunaikan hak pilih mereka saat pemilu atau pilkada, tetapi KPU selaku lembaga penyelenggara malah dihuni oleh komisioner yang berperilaku tercela.
Hal itu sama saja mengkhianati partisipasi rakyat dan pada saat bersamaan semakin mengganggu upaya pembangunan demokrasi. Rakyat bersusah payah membangun demokrasi di Indonesia, tetapi pihak penyelenggara malah berperilaku sebaliknya. Betul-betul tak sedap.
Oleh karena itu, kita harus mengingatkan KPU agar jangan menjadi benalu di negeri demokrasi. Perbuatan niretika Hasyim Asy'ari, Ketua KPU RI yang dipecat oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), jangan lagi terulang sampai kapan pun.
Presiden Joko Widodo memang telah menandatangani Keppres No 73 P Tanggal 9 Juli 2024 tentang pemberhentian dengan tidak hormat Hasyim Asy'ari dari keanggotaan KPU masa jabatan 2022-2027. Namun, itu baru langkah kecil menuju tahapan krusial selanjutnya.
Presidan harus memastikan KPU diisi oleh figur-figur berintegritas yang fokus menyelenggarakan pemilihan umum secara nasional dan daerah. Jangan ada lagi komisioner KPU yang di sela-sela waktu dinas malah sibuk mencari cara untuk menggoda, merayu orang yang bukan pasangan sah mereka seperti yang terbukti dilakukan oleh Hasyim.
Terkait dengan itu, mantan Menko Polhukam Mahfud MD mengusulkan kepada pemerintah dan DPR agar mengganti seluruh komisioner KPU. Mereka dinilai sudah tidak layak menyelenggarakan Pilkada 2024, bahkan terindikasi memiliki gaya hidup mewah yang bisa berdampak ke mana-mana.
Ide mengganti seluruh komisioner KPU tentu sangatlah radikal dan pastinya amat berat untuk dilakukan mengingat tahapan Pilkada 2024 sudah berjalan. Namun, Jokowi tidak bisa begitu saja mengabaikan kritik bahwa faktanya kredibilitas Mochammad Afifuddin dan kawan-kawan sudah di titik nadir.
Harus ada rencana kontingensi, juga strategi yang dirancang oleh Kepala Negara untuk membantu KPU merespons secara efektif kejadian atau insiden negatif yang saat ini sedang melanda. Kalau penggantian seluruh komisioner bukan jawaban yang tepat, publik kini bertanya apa solusi jitu yang akan dihadirkan oleh Presiden?
Di saat yang sama, publik juga mendesak penerus tongkat estafet atau pengganti Hasyim segera berbenah total untuk mengembalikan kepercayaan publik yang anjlok terhadap KPU sekaligus memastikan proses demokrasi berjalan dengan baik dan adil.
Pilkada 2024 sudah di depan mata, KPU jangan malah melakukan langkah-langkah yang kontraproduktif seperti merencanakan kunjungan kerja (kunker) ke luar negeri (Eropa) dengan dalih pengawasan dan lain-lain. Prioritaskan kegiatan domestik dan lakukan penguatan internal.
Rencana kunker itu tentu tidak masuk akal karena pileg dan pilpres sudah selesai. Panitia pemilihan luar begeri (PPLN) juga sudah dibubarkan. KPU bisa saja membantah bahwa isu itu tidak benar, tetapi ingatlah pepatah yang berbunyi busuk kerbau, jatuh berdebuk. Perbuatan yang kurang baik lambat laun akan ketahuan orang lain juga.
#BedahEditorialMI #EditorialMediaIndonesia #BuktikanKPUBukanBenalu #KPU #KomisiPemilihanUmum #pilkada2024 #pemilu #pemilu2024
click our website :
- Media Indonesia: mediaindonesia.com
- E-paper Media Indonesia: epaper.mediaindonesia.com/
Follow official account MI Com di:
- Twitter Media Indonesia: / mediaindonesia
- Instagram Media Indonesia: / mediaindonesia
- Facebook Media Indonesia: / mediaindonesia
- TikTok Media Indonesia: / media_indonesia
Jangan lupa Follow the Media Indonesia channel on WhatsApp: whatsapp.com/channel/0029VaEH...

[@santosoga15-bo4os]

Bersih bersih KPU Buang Perusak sistim KPU. Audit Forensik sebelum pelantikan 20 oktober 2024 dan pilkada november 2024

[@a5soppo567]

Se7...

[@amammujaddidjalalfuadi875]

Assalaamu'alaikum, "Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu." (QS. 112:2). Wassalaam.

[@dwibudi5585]

Mengerikan Benalu .

[@Cahaya1818-tv1sn]

Semoga kita harus fokos dgn tugas untuk bekerja jujur dgn iklas dan hati hati juga untuk seorang pejabat karena satu panci di isi sayur kena 1 kotoron yg kena nya 1 panci 😮🙏

[@srimulyati8083]

Sabar....

[@andyyulius1309]

Klau sy ....mau berbuat baik atau pun tidak berbuat baik itu tergantung individu kita sendiri sj...itu niat sj....heee

[@a5soppo567]

Uang ngr dlm keadaan baik" sj pun tdk blh anggarn unt penyelenggaraan KPU yg mmg penting.

[@TunarjoNarjo-yk4zr]

Ini penelpon jangan dilindungi sebab mengerti ebabnya harus dinubarkan semua jadi ada kepercayaan

[@TunarjoNarjo-yk4zr]

Yg udah tertangkap tangan KPU harus dirombak jangan bosan2semuadiberhentikan kalo ketuanya ya harus dirombak semua kalo ga dirombak sama nanam padi hasilnya ya padi rombak semua ngr besar jangan sampe segalanya gagal dicitrai yg buruk .

[@SyamsulS-vl9kk]

Demokrasi katanya tapi hukum banyak yg dilanggar , itu gimana ?

[@siraitjaya8351]

Hanya KPU terus anggota partai politik yg jadi koruptor mulai dari menteri DPR kepala daerah itu sebutanya apa metroTV apa itu memperbaiki demokerasi kalau kalau bikin editorial yg adik.aja koruptor itu paling bahaya buat demokerasi

[@user-cw8uk7qm7i]

KPU Memang tidak layak menggelar Pilkada, harusnya semua komisioner digantikan oleh figur yang berwibawa demi demokrasi .

[@a5soppo567]

Se7 bgt....mbok msh pesanan penguasa.

[@agusdiryoto7567]

K.P..U.( Kelompok Parasit Untukku )

[@user-mm6sk5kh7c]

Hasyim Ashari mantan Ketua KPU sebagai pejabat yg sering mimpin doa pada waktu debat capres/cawapres bahkan khotbah Idhul Adha di Semarang, ternyata cacat moral karena bertindak asusila. Sungguh sangat memalukan umat Islam .... Sungguh memalukan umat islam

[@nyomansumertadana8090]

Sy selalu mengikuti media indonesia, gmn ya pejabat ini kok malah jadi penjahat seperti ikan busuk pasti di awali dari kepalanya, inilah fakta yg riil di lapangan butang menjumbo penyelesaian IKN gk jelas infestor tdk ada yg mau berinvestasi di IKN jokowirosableng semakin brutal diahir jabatannya di buat negara kita gk punya tujuan yg pasti di masa. depan, pejabat semakin kisruh berjalan sendiri sendiri

[@siswatostd4937]

Imannya rusak semua rusak lur

[@Fakih-lk4xj]

Sy udah muak pr manusi kpu hrs dimusnakan mrl nya udah pd busuk

[@Cahaya1818-tv1sn]

Mohon ijin ini pendapat ribadi yg berkerja di kpu harus takut nya sama Allah bukan sama presiden atau elit politik dan yg ke 2 itu ada kena asusila pak hasyim sebaik nya rakyat indonesia mayoritas islam lebih baik hilang kan pp 10 biar para pejabat kalau jajan gak bawa mudarat ke semua rakyat nya kena sial nya harus kita pahami kalau tidak mau di madu terserah manusia nya memutuskan dari pada ngumpet 2 dan penuh kebohongan jelas tegas yg sudah di takdir kan di jadi kan cerminan suka tidak itu lah kenyataan benahi pikiran pemimpin dulu hukum harus jelas karena menyakut rakyat banyak jangan mikirin pribadi atau kelompok karena kpu sangat penting bagi keadilan kesejatraan bagi rakyat indo harus dari akar nya dulu di benahi gimana mau berkembang kalau akar nya diikat semoga kedepan nya bangsa berpikir cerdas benahi diri pada muhasabah diri intripeksi diri karena pemimpin harus jadi crminan jangan sampai malu dunia 🙏🙏

[@Fakih-lk4xj]

Atiati ketua kpu yg nga punya mora ........muak dan cici liyat tampang ketua kpu yg prilaku ya menjijikan si hasim ad ari.

[@Nurwisasi666]

Pejabbat2 semua kan udah disumpah pake al'quran kok kayanya semua melakukan kebohongan ya walau dibentuk pengawas tapi ga takut dg pengawas yg sebenarnya Allah SWT ya....

[@a5soppo567]

Semua lembaga ngr rusak,krn siapa....pemimpin negri saat ini,yaitu wiwi....ket partai yg bkrjsm terutm pendkg pmrnth.

[@budiutomo1617]

KPU th ini kata PK Joko Wi suda baik suda baik justru pemilu th ini sangat jelek dan busuk dan sebenar nya memalu kan hasil nya pemilu tahun ini ada lah haram busuk nazis

[@SyamsulS-vl9kk]

Lebih parah lagi hukum dilanggar anak Jokowi sigipran nrtaka bumi neraka

[@Fakih-lk4xj]

Bg mana jokowi ngr koj jd amburadul dan marak matik disegals bidanhg