BENARKAH MURSYID BUYA ARRAZY HASYIM IMAM MAHDI DAN WALI YANG MELANGGAR SYARIAT ISLAM?

[@BincangSyariah]

Bagi teman-teman yang belum mempunyai buku tentang ruh, dan buku-buku Buya Arrazy Hasyim, kalian bisa mengunjungi Bincang Syariah Store di link ini: linktr.ee/bincangsyariahstore Bisa pesan via WA, Shopee, atau Tokopedia.

[@amiwiti]

Mantappp kang buku-bukunya, sangat membantu tengah-tengah polemik spt ini. Samangat menarik untuk dibaca, terutama ttg ruh. Dan recommended bgt bukunya. Aku udh beli bukunya

[@BincangSyariah]

@@amiwiti wah, syukron Kakak. Iya, di Bincang Syariah Store ada buku-buku Buya Arrazy dan buku2 keislaman menarik lainnya.

[@amiwiti]

@@BincangSyariah siyappp kangg, smoga ada rezeki untuk mengkoleksi setiap bukunya. Amiin

[@BincangSyariah]

@@amiwiti amin, Kakak. Semoga rezekinya banyak dan berkah ya

[@busyrabusyra6709]

Nama ruh kamu "alkadzab"

[@khoerulanwar4243]

Semoga buya Arrazy hasyim....selalu dalam lindungan Alloh swt...Aamiiin... Kami cinta buya karna Alloh swt...karna buya Guru ruhani ku... Walau lewat youtub....

[@BincangSyariah]

Amin

[@Bang.Udin19]

Terjawab sudah.. Terima kasih Ustad Ahong sudah menyelenggarakan sesi ini...🙏🙏

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@Marsidah-sl6zv]

Sangat setuju dengan ustadz Dayat. Moga Buya Arrozi diberi kekuatanoleh Allah SWT. Lanjut terus Buya.

[@azkiyanurshifa2706]

Saya setiap hari selalu membuka youtub, hanya untuk menonton video terbaru dari Beliau Buya Arrazy Hasyim.

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@sharulshah1979]

Klau psal pengajaran kitab buya ngak masalah tapi bila gurunya ngaku2 wali di iakn olehnya itu jadi kemuskilan perkara itu di tegur oleh habib umar alhafiz hingga ke gus bahar yg jarang negur pun terpaksa munkin gus bahar buka mulut

[@abd.basithhz1765]

Bagi saya Buya Ar Razi adalah Guru yang membuat hati menjadi damai ...

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@nurindah4015]

Jazakallah Khoir ustadz salam cinta dan takzim untuk Abuya Arrazy Hasyim. Allah sedang mengangkat derajat beliau

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@catcat9575]

Narasumber blm baiat. Tdk valid. Kok di prcaya. Lemah

[@BincangSyariah]

@@catcat9575 belum baiat dibilang lemah, sudah baiat nanti dibilang sudah terhipnotis atau tersihir.

[@juliaismi]

@@BincangSyariah maklum pak akhir zaman mereka terbawa dengan egonya sendiri yg lain salah dan dirinya merasa benar...cuma dari medsos jadi dalil menyalahkan org lain...tak kenal maka jadi syirik

[@ibnuacc5551]

Semoga Allah selalu melindungi buya Arrazy,

[@BincangSyariah]

Amin

[@bariilam7369]

Ass.saya jga termasuk pengagum buya arrozi hasyim.bahwanya ruh pengendali didalam tubuh ini.ibarat kos2an ruh itulah tuan rumah.bukan akal,bukan nafsu atau pun hayat.

[@brondongsuwongbengkelsupri5151]

💚💚💚💚💚💚 Alloh ,Rosululloh,Ulama2Abuya Artozy Hasyiim 💚💚💚💚💚👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻

[@nenitriana3443]

Assalamualaikum wr wb semoga Bincang syari'at diberi kesehatan dan dipanjangkan umurnya selalu ada dalam lindungan rahmatnya Allah s.w.t. semoga live dakwahnya diberi kelancaran dan permudahkan segala urusannya Amiin.🤲

[@BincangSyariah]

Amin

[@hamzahofficial512]

Cintai semua karena Allah biar penuh kasih sayang Doa' kan terus Buya Arrazy biar tetap Istiqamah ❤️❤️

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@suparnoabiyusalma4048]

Alhamdulillaah,... Penjesan yg membahagiaan hati,,, YG BENAR TETAPLAH AKAN BERKIBAR,

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@wawongawam2338]

Semoga semakin terjalin ukuwah diantara ustad2 kita, dan semakin dieratkan tali silaturrohmi di antara para ulamak kita. Sy mencintai semua ulamak aswaja, baik ahli fiqih maupun tasawwuf. Baik yg tegas maupun yg lembut. Selma tegas dan lembutnya mmbawa kita umat islam kejalan yg haq. Aamiin

[@BincangSyariah]

Amin

[@jakatingkir2521]

Wallahualam,..... Baiknya adalah tidak perlu ada yg berbau bau uang segala,... Itu lebih baik agar tidak ada persepsi yg macam macam,....

[@lirikindo9658]

Ilmu Tentang Tasawuf itu harus dipahami betul, kalo mau mendengarkan ceramahnya Buya Arrazy jangan yang udah dipotong, Tapi cari yang Full. Dan biasakan kalo bikin kesimpulannya jangan hanya 1 referensi, tapi dengar ceramah yang lain karena Buya juga menyesuaikan dengan Jamaah dan Tema yang dibahas... dan andaikan beliau ada kesalahan dalam penyampaian, pasti beliau berani minta maaf kok sekedar mengingatkan saja 😊

[@setiapermana9492]

Abu arrazy diuji? Mau dinaikan derajatnya! Itu aja!

[@lirikindo9658]

@@setiapermana9492 saya hanya mengingatkan untuk para yanh menilai buruk ttg buy

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@nadiarifatulkarima1907]

betul sepakat kbnykn video d potong shrsnya tonton full...

[@lirikindo9658]

@@nadiarifatulkarima1907 harus dipahami, bahwa ilmu tasawuf itu bukan ilmu umum, tidak banyak disyiarkan kepada khalayak awam.. jadi perlu pemahaman dasar, apalagi kalo nontonnya sepotong2, itu bahaya betul

[@asmunias6604]

Assalamualaikum wr wb Para ustadz yang ganteng ganteng lagi muda muda semua itu adalah anugerah dari Allah. Yang jelas seribu guru untuk berguru diantaranya pasti ada yang mwmbuat hati menjadi syahdu,sejuk,lembut dan bisa di terima seakan akan kita swmalin bertambah cinta pada Allah dan rasul ,dan itu semua atas pembeeian Allah,Allah lah yang bisa memberi rasa itu kepada kita . Walaupun suariatnya lewat abuya arrazy Haaim. Teruslah Abuya memang Allah itu membeei petunjuk kepada siapa yg dia kehendaki🙏🙏🙏

[@BincangSyariah]

Amin

[@jhenjhen3721]

Alhamdulillah..Semakin tercerahkan 🤲

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@khairizihny3578]

Malaysia hadir...seronok dengar buya arrazy Hashim berceramah...bole saya tahu dimna pondok buya mengajar...insya Allah..teringin ziarah buya

[@BincangSyariah]

Di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Indonesia

[@apitdedesujana3170]

Buya Arrazy... Is the best.. Semoga Allah SWT.. Sll memberikan kesehatan dan Sll menjaganya. 🤲

[@BincangSyariah]

Wallahu a'lam

[@خالدالبركه-س2ج]

Terima kasih Ustadz Dayat dan Ustadz a Hong

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@riadipratama9477]

Meski byk yg tdk suka pada buya arazi hasyim....v sya sangat cinta pada beliau....qolbu sya tenang dan senang sa'at mendengar pengajian....beliau

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@dbayuchannel7608]

Semoga Buya Arazzy hasyim sekeluarga diberikan kesihatan yg baik..sy selalu mengikuti ceramah² beliau..

[@BincangSyariah]

Amin

[@supriadilatief1784]

Sudah pasti membela. Karena pengikutnya..... Coba bernyata kepada para ulama atau yg paham agama. Salam akal sehat

[@yaniohyani3704]

Ilmu Makrifat itu sangat mahal dan langka, ga bisa diukur dg duniawi. Bila melihat tayangan² tauziah beliau, Insyaallah Buya Arrazy ikhlas bermurah hati lahir-bathin dan berlimpah Rizki Allah.

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@arihandamanik5910]

Semoga Abuya arrazy, sehat² selalu dan dalam lindungan Allah SWT. Aamiin

[@ahmadjarkasih2966]

Gampang & Mudah menilainya UNTUK MAJLIS ILMU BUYA ARRAZY HASYIM, Motivasinya Tujuannya CENDRERUNG KEMANA, berat Ke POLITIK tidak juga, berat Ke HARTA MATERIAL menjadi PANITIA PENGUMPUL DANA tidak juga, berat Ke POSISI ULAMA YG TERMASHUR dan ILMU YG PALING MUMPUNI tidak juga, berat Ke POSISI Ketua CENDEKIAWAN ISLAM, ( MUFTHI WAZIR QODHI IMAM2 MASYAYIKH ). Ketua MAJELIS ULAMA YG LEBIH VALID, KREDIBEL, AKUNTABEL, tidak juga, HANYA YG SAYA AMATI DIANTARA KE ILMUAN AKADEMISI UNIVERSITAS MAHASISWA DOSEN MENTOR, Menyatukan dengan Ke ILMUAN TRADISIONAL , ala kampung yg di Buka SECARA BLAK2KAN dan Menjelaskan SECARA LOGIKA ILMIAH dan AKAL SEHAT WARAS dan BATHIN QOLBU wadahnya RUH, SEMUA DAPAT MENERIMA DARI PENJELASAN DALIL AKAL dan SEJARAH PERISTIWA YG MUMPUNI.

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@amrullah7326]

Saya tidak memandang bagaimana guru buya Arrazy, tapi melihat apa yg disampaikan buya Arrazy.

[@martinatina5418]

Semangat teruskan dakwahnya buya...tuan guru mak

[@BincangSyariah]

Makasih, Mak

[@aanisnarmi7675]

Saya melihat wajah2 orang2 ikut pengajian buya Arrazi, wajahbya bersih, Saya berdoa, semoga kebenaran segera Allah tampakan

[@BincangSyariah]

Amin

[@umrotulazizah8075]

Saya murid online.ketika Buya di terjang kontra fersi kanan kiri.saya juga kepikiran.tapi Buya jangan kuatir doa saya selalu mengikuti Buya SE keluarga.barangkali doa saya Alloh terima dan Alloh meridloi.

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@solehsafi2561]

Sedih & menyedihkan.. Saya sedih & yg menyedihkan buya arrazy. Salam buat buya arrazy. Semoga sehat (lahir & batin).

[@BincangSyariah]

Amin

[@irmanaras8389]

InsyaAllah Buya Arrazy Hasyim selalu dalam lindungan Alloh swt...Aamiiin ya Rab

[@BincangSyariah]

Amin

[@aminotojepara8100]

Ass semoga mendapat kekuatan lahir batin . Ilmu kolbi seperti buya ajarkan jangan kaget udah jaman dulu . Seperti saya pikir ajaran thorikot di jaman ite sangat riskan karena yg tidak sepaham akan bikin stikmen yg membawa perpechan umat .

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@dmaofficial9722]

Ustad sampai kan salam kami buat Buya ya... Salam takzim dan salam rindu dari murid online nya...🙏🙏🙏🙏

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah. Insya Allah

[@tengkuwisnuwisnu1670]

Barakallah ust Dayat..

[@BincangSyariah]

Wa barakallah fikum

[@alangbabega1578]

Mencerahkan sekali saat hati agak mulai galau, terima kasih

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@sals2468]

Siapa yang mengerak kan untuk kau sedekah atau memberikan Wang tiada Siapa yang memaksa adakah mereka memaksa tolong Beza kan memaksa dan kamu yang sendiri Nya mahu memberi🌹

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@iuready]

Sdh lama lihat Buya arrazy dyoutube ini Dan Lama jg tdk lihat Lg stelah kitab yg disampaikan Buya arrazy dtentang orng karna tdk sesuai penjelasannya😅 Baru tahu skrng trkejut Buya arrazy dnyatakan sesat🤔 Buya arrazy Hasyim sbenarnya bagus SJ dlm menyampaikan ceramahnya Cuma pelajaran yg baru ddengar disampaikan oleh Mursyidnya abaty maulana langsung dsampai Buya arrazy kpd muridnya dan dyoutube dlm istilah dtelan mentah2 tanpa dblender dulu dmulut😭 Yg paling mmbuat semua orng trkejut Buya arrazy berani mnyatakan Mursyidnya abaty Maulana sbagai Al ghout 🤣 Itulah ksalahn fatal yg d ucapkan oleh Buya arrazy Mmng Buya takut ngulang kejadian sprti nabi Musa a,s kpd nabi Khidir Tp shrsnya jgn Lngsng publikn bahwa abaty Maulana sbagai Al ghout Emang Buya arrazy tahu dr mana abaty itu Al ghout Adakah seorang ulama yg mansyur mMberi tahu Jika tdk ada mngapa Lngsng publikn artinya itu pndpt sendiri 🙃 Hrsnya tanyakan dulu dgn para ahlinya yg sdh mengenal Al ghout trsebut Apa karna Buya arrazy sdh tahu ciri al ghout dr para gurunya Lngsng publikn bahwa Mursyidnya abaty Maulana sbagai Al ghout Itulah yg tdk bisa dterima oleh para penuntut marifat 🤣 Walau ksalahn fatal msh bisa dmaafkn oleh penuntut marifat Itu pun hrs dgn ksadarn dirinya tuk mnyatakan salah dan tuk mncari kbenarn 😊 Swajarnya sbagai penuntut yg haus ilmu bisa SJ trjerumus dgn nafsunya Dan mnjdkn berhalusinasi Inna lillah wa Inna ilaihi rojiun 👇

[@BincangSyariah]

Wallahu a'lam

[@muhammadfadjar5527]

Mantab clossing statement.. Ustad

[@BincangSyariah]

Mantap

[@andrinugroho5880]

Maju terus. Bang Arrozy Hasyim. Orang benar banyak fitnah ada berarti. Benar

[@BincangSyariah]

Amin. Wallahu a'lam

[@cemplonganteng1150]

Dr Arrazy itu level ilmunya sdh berada di atas rata2 level ilmu kaum muslim pd umumnya. Level Ilmu Dr Arrazy sdh melawati fase atau melewati level Al Islam dan Al Iman. Beliau sdh berada di Level Al Ikhsan. Jd yg suka nyinyir dan ingkar kpd ceramah2 Beliau adalah org2 yg tdk mengerti, tdk faham dan level ilmunya msh di level jasad dan akal. Jd yaaa...gk bakal konek lah....Bravo Buya Arrazy. Lanjutkan dan buka lebar2 ilmu yg selama ini dianggap rahasia...khurafat.

[@tyrtahafizhtyrtahafizh4781]

Salamatus sodr masbro, biasa aja seperti kata Buya Arrozy

[@cemplonganteng1150]

@@tyrtahafizhtyrtahafizh4781 Hehe...Sy gk bisa seikhlas dan sesabar Buya Arrazy. Sy msh suka marah sendiri jika ada org yg menyesat nyesatkan Beliau.

[@tyrtahafizhtyrtahafizh4781]

@@cemplonganteng1150 PD aja, dan hati2 membela, kadang kita belum seluruhnya menangkap sir Beliau dan kita cuma pakai nafsiyah 🙏🙏🙏 bukan menggurui cuma saling mengingatkan 👍👍🙏🙏

[@burungbiru1593]

Oalah.. Tirta Hafidz itu juga admin Channel Bincang Syariah. Loe anak Darussunnah juga ya? Ga malu loe sama Prof. Ali Musthofa Yaqub ngebela ajaran sesat begini?

[@cemplonganteng1150]

@@tyrtahafizhtyrtahafizh4781 Di kampung aku juga punya Mursyid. Dan aku yakin sekali dg ketinggian dan maqomnya ilmunya Mursyid ku. Dan kemarin aku bincangkan, aku lihatkan dg Beliau ttg Buya Arrazy yg sdg menjelaskan Ismu Ruh. Dan Mursyid ku mangamini. Dan aku juga nanya ttg sosok Dr Arrazy. Guru ku bilang Dr Arrzy benar2 seorang Ulama.

[@horisonprint6255]

mudah2n Allah SWT berikan kita umur yang cukup untuk melihat yang benar adalah benar yang khilaf adalah khilaf. Kebablasan kalo mengira diri sudah tau rahasia semesta alam.....Ilmu dan kebenaran tidak akan berhenti ditemukan sampai dunia kiamat.

[@BincangSyariah]

Amin

[@khairulgumpitai9183]

Saya cinta kpd ustaz Dayat Kerana ALLAH..penjelasan² ustaz ini sungguh padat..mudah² ini menjawab persoalan tentang fitnah² terhadap Buya Arrazy...nama anakku pun Dayat😄

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@saudinsaid9511]

Dunia ini mau kiamat, jadi fitnah semakin banyak diakhir zaman, yakini apa yg kita amalkan, jangan ragu

[@hamdanarizona5520]

Ya allah.. ampuni dosa orang2 sengaja/tdk sengaja memotong video yg tdk utuh ,y memfitah guru kmi ulama aswaja siapa pun itu smoga d bln suci ramadhan ini rahmat allah mliputi umatnya baginda nabi muhammd saw.angkat derajat guru kmi buya arrazy hasyim.,ya allah.akhlaq yg brtasawuf insya allh mndpt ridonya allah.

[@BincangSyariah]

Amin

[@yantoyanto1248]

Suda yg bagus bersatu jangan ada yg baru dibuat2 enakan ga ada perselisihan sesama yg senior kita

[@supartisuparti275]

Amin,

[@arieahmad9106]

Imam Syafi'i pernah berkata, " kelak di akhir zaman akan banyak ulama yang membingungkan, karena nya pilih lah ulama yang di benci penguasa dan jauhilah ulama yang dekat dengan penguasa." Marih berfikir cerdas

[@BincangSyariah]

Di kitab apa Imam Syafi'i bilang begitu?

[@arieahmad9106]

@@BincangSyariah sy ralat ya ustad Ahong, setelah di cek tidak kita dapati perkataan imam Syafi'i dalam kitab² karya nya, sy GK mw berdusta atas nama ulama. Ane MLs bgt ngetik, klw BS bicang lgsg LBH enak rasanya.

[@salsabilaramadhani7216]

Setiap hari nonton kajian Buya Arrasy hasyim

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@kangmanshurasysyakir6770]

Tarekat sejati adalah pengamal syariat yg taat lillah billah lirrosul birrosul

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@azkiyanurshifa2706]

Mungkin Beliau hanya menghargai pemerintah. Itu sebabnya, Beliau mengiyakan undangan pemerintah.

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@erwinvetriano5497]

Menghargai Pemerintah itu perintah agama

[@andecaandeci1963]

Buya Arrazy memang hebat...bisa ketemu Rosulullah dalam keadaan terjaga dan bisa menghidupkan kucing yang mati...saya sering nonton videonya

[@BincangSyariah]

Masya Allah

[@nicetravelofficial]

Hati 2 bro itu bisa jadi fitnah umat Islam dalam menyikapinya. Di Aceh gudangnya para wali, kami sering mendengarkan karomah2 para wali Allah,tapi para wali Allah itu tidak menunjukkan dirinya apalagi nama aslinya karena dikhawatirkan umat akan menjadi bersikap ghuluy terhadap mereka,bersikap ghuluy terhadap seseorang bisa masuk dlm kesesatan sebagai umat di masa2 lalu!

[@andecaandeci1963]

@@nicetravelofficial saya sendiri sebenarnya masih awam...tentang thoriqoh, ilmu tasawuf, dan siapa yang pantas di sebut wali...maka kadang takjub dengan karomah2 orang seperti Buya Arrazy...terimakasih nasihatnya bro..

[@daffaelta8459]

Biasa aja jangan terlalu berlebihan untuk memuji hal" ghoib yg bisa dilakukan oleh orang" tertentu.... yg orang pd umumnya tidak bisa.....Dedy Corbusier seandainya pakai sorban dan gamis dan berada diantara orang" yg gak mengenalnya..... pasti bisa melakukan banyak hal yg menurut umum adalah ghoib....karena beliau pesulap

[@383antony]

@@andecaandeci1963 karomah itu ada di 1000 derajat paling bawah diantara 70.000 derajat kewalian... jadi hati" 🙏

[@nurhudasalam6821]

Nama jasad adalah pemberian orang tua, sedang Nama Ruh itu adalah PANGKAT pemberian Allah, nama panggilan dari Allah kepada hambanya karena MAQOM yang dipikulnya. Maqom 1-6 maqomnya calon AULIYA Maqom 7 keatas......KAMILAH Maqom 2,

[@BincangSyariah]

Masya Allah

[@383antony]

hanya para waliyyullah yg mempunyai nama panggilan kesayangan dari Allah.... 🙏

[@rusnawati8354]

Semoga Buya Arrazy selalu dalam lindungan Alloh SWT, aamiin

[@BincangSyariah]

Amin

[@romymawon1660]

Gak usah di tutup2i tetep saja akan terbongkar....

[@nabilaa20s53]

Niat tdk ada yg tau...smoga yg sdh diangkat jd wali tlong doa kan saya dapat krja an..amin

[@BincangSyariah]

Amin

[@suwarditoke4982]

Dulu saya fans arrazy..sekarang udah nyeleneh Rozy 🙏🙏🙏😀😀

[@BincangSyariah]

Ya sdh, tak usah diikuti klo gak setuju dan dianggap nyeleneh

[@nicetravelofficial]

Hati 2 bersikap ghuluy(berlebih2an terhadap seorang) bisa menjadi tersesat bro, itulah yg terjadi dengan umat2 di masa lalu.

[@BincangSyariah]

Masya Allah

[@hmursyid1586]

SALAM DARI MARTAPURA. SEHAT.SELALU BUYA..

[@BincangSyariah]

Wasalam

[@dmaofficial9722]

Sama....kita ustad..☺️..padahal saya masih murid online..nya Buya.... Buya di fitnah kiri kanan tapi saya juga ngak bisa tidur... Kepikiran terus sama Buya...

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@JoeMikkail]

Assalaamu’alaikum Saudaraku sebangsa dan setanah air,…. 5Ramadhan 1445 lalu Saya wedar sedikit Ilmu waktu,..berdasarkan perintah dari khatmul aulia Khalifatullah Imam Mahdi waktu perjalanan ruhani. Bisa disimak di Channel Padepokan Lokajaya atau Tim Padepokan Lokajaya.

[@fajaranugra9067]

Hadir nyimak

[@budisantoso-fq8ff]

Kami mencintai Abuya Arrazy Hasyim

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@sahrunsiregar8602]

Akikah ruh juga ada pernah di kelompok pengajian yg saya temukan di THN 90 an, pelaksanaannya mengundang anak yatim dan org2 yg ngak mampu, diberikan sebagian dlm bentuk makanan/makan bersama dan diberikan juga dlm bentuk uang.

[@BincangSyariah]

Betul

[@samayeb6511]

Ber istikhoroh lah maka akan terjawab siapakah guru buya arrazy Hasyim sebenarnya ❗❗❗.... Save buya arrazy Hasyim

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@milaoktasafitri]

Alhamdulillah...

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@nenitriana3443]

Tetap memperoleh gaji superbesar, tetap menjadi seorang mega bintang sepak bola, tetap kaya raya dan tetap digilai banyak wanita cantik. Ia adalah seorang pemain, bukan penonton yang hanya bisa mengkritik dirinya sendiri. Sudah saatnya kita menjadi seorang pemain. Jangan hanya menjadi penonton yang terpesona pada kesuksesan orang lain. Jadilah seorang pemain yang suatu saat nanti merayakan kemenangan kita sendiri. Jangan hanya memilih untuk menjadi penonton yang bersukacita karena GOL, tetapi jadilah pemain yang berteriak kegirangan karena berhasil mencetak GOL

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@sharulshah1979]

Yg ngaku wali itu gi mana tu bukan kata habib umar alhafiz hingga gus baha yg susah benar negur org lain tapi kali ini beliau juga terpaksa negur yg ngaku2 wali

[@nenitriana3443]

Wahai muslimah jelita, sekarang coba tanya diri kita masing-masing. Apa arti hidup menurut Anda? Hidup adalah.... Coba isi titik-titik yang tersedia setelah kata adalah. Pertanyaan ini sederhana, tetapi isinya pasti beragam, bisa jadi hidup adalah perjuangan, atau hidup adalah tantangan, atau hidup adalah perjalanan, dan lain sebagainya.

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@namridus5831]

Jazakallah khairan Pak Ustadz

[@BincangSyariah]

Wa ahsanallah ilaik. Alhamdulillah

[@zulkiflitanjung8531]

Kesesatan jangan jadi pujian sekalimu itu orang tua kandungmu,berpegang teguh pada Alquran dan sunah rasulallah itu sebagai pegangan umat yg beriman.

[@BincangSyariah]

Amin 🤲

[@nahdiali4208]

Harusnya bersyukur,bNyak bocoran ilmu siir ,di bedar sama buya arrazy secara logik dan mudah bgd di akses,,apalagi aqidah buya mengikuti imam asari dan imam maturidi,,sebagai ikhwan toriqoh kajian tsb bagai angin segar,,jarang loh di bahas,,ilmu seperti itu aku ajah ,sama guru ane juga lama bgd setelah hidmah lama baru di bahas ilmu tsb,, Dan kajian tsb di bedarnya jam 23.00 lewat kadang selese sampai subuh, dziqir ,sholat malam dan baru ta'lim ,itu pun ketika berduan sama guru ane,, Bahkan lebih aneh guru ane tidak belajar di pesantren tapi bisa ilmu nahwu ,ilmu qur' an,,ilmu huruf, ,,baik dr segi fiqih,ilmu usul ilmu furu, ilmu hadis ,semuanya bersanad muttasil sampai ke baginda nabi , Tapi beliu nda mau di publikasikan karena beliu tidak belajar di pesantren nanti jadi pitnah,, Wallahualam bisowab,,

[@BincangSyariah]

Gurunya siapa, Kak?

[@sripaini1671]

Ndobossss....

[@boharimuslim8411]

Benar apa yang dikatan ustad Hidayat,Indonesia timur hadir

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@Syifa_Office]

Murid yang cerdas..tentunya..cara berpikirnya juga cerdas...orang menuntut ilmu memang harus. cerdas..mana ada yang bodoh..bisa mengerti....

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@rahmatovie25987]

Ini baru real....bukan konten yg di buat dengan rencana besar menjatuh kan melalui konspirasi mencari kesalahan orang lain .

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@boharimuslim8411]

Ada Zahir ada batin.keduanya saling berpegang erat.

[@BincangSyariah]

Betul

[@alhamdulillah7367]

Alhamdulillah 🤲☝️

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@sals2468]

Sayang sunggu sekali ILMU yang ada Di QOLBU mu berilmu Tapi tidak Berilmu hanya debu bertebaran 🕊🌹🌹

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@sals2468]

Jadi Maka nya apa NIAT dan NAWAITUL MU bila mahu memberi 🌹

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@kalammutiara_ulama]

Pertama, bila istilahnya Kafarat ruh, maka ruhnya salah apa kok kena denda kafarat? Dari dulu, Kafarat adalah istilah bagi denda/sanksi karena berbuat salah. Kalau istilahnya aqiqah ruh, maka jelas ini mengada-ada sebab semua tahu kalau ruh Nabi, para Sahabat dan Tabibi'in tak ada yang diaqiqahi dan memang tidak ada perintah atau himbauan untuk itu. Aqiqah selalu untuk badan yang bernyawa, bukan untuk ruhnya saja. Bila badan sudah diaqiqahi, maka beres dan tak pernah ada ajaran yang menyuruh lagi untuk membayar sejumlah uang untuk aqiqah ruh. Kedua, tak ada individu atau lembaga yang berhak menerima Kafarat, apalagi memonopoli penerimaan bayarannya. Nabi saja tak pernah menerima kafarat masyarakat, khulafaur rasyidin juga tak pernah dan sepanjang sejarah islam memang tak ada ceritanya membayar Kafarat ke individu atau kelompok khusus. Beda dengan di Kristen Katolik yang sejarahnya pernah pakai surat Indulgensi, cuma ini kan judulnya islam sehingga wajar kalau kita komentari sesuai ajaran Islam. Ada beberapa isltilah untuk sanksi harta dalam islam, yakni Kafarat, fidyah dan damm. Semuanya selalu dibayarkan (baca: disalurkan) ke fakir miskin atau kaum muslimin lain, bukan ke orang atau kelompok tertentu yang seolah-oleh jadi agen penebusan dosa. Ketiga, penentuan jumlah uang Kafarat ruh atau aqiqah ruh itu dari syariat yang mana? Dari berbagai info yang mencapai kadar mutawatir kita tahu bahwa jumlahnya adalah Rp. 100.000 dikali jumlah usia orang yang melakukan aqiqah. Jumlah tersebut dengan mata uang rupiah sudah jelas merupakan aturan yang dibuat di Indonesia, tapi setahu saya tidak ada nabi di Indonesia kecuali para nabi palsu yang membawa syariat palsu pula. Kalau bukan nabi, maka tak ada yang punya otoritas untuk menentukan jumlah Kafarat atau aqiqah sebab ini murni terkait dengan hubungan seorang hamba dengan Allah, bukan antara satu orang dengan orang lain. Sama juga tidak ada selain nabi yang berhak membuat-buat jenis Kafarat atau aqiqah baru. Keempat, uang rupiah bukan hal yang batin kan? Uang tersebut benda zahir yang diterbitkan oleh Bank Indonesia. Lalu bagaimana bisa disebut bahwa ini urusan batin? Apa juga hubungannya ruh kok ditebus atau diupgrade dengan uang? Setelah ruhnya diberi nama dan diaqiqahi apa gak sekalian didaftarkan di dispenduk sehingga punya KTP ruh dan dibuatkan rekening bank juga sebab ternyata ruh ini pakai uang rupiah? Bilang urusan batin, tapi kok pakai uang yang zahir? Dalam literatur tasawuf yang saya tahu, kebaikan ruhani selalu dikaitkan dengan kesucian hati dan amaliyah bathiniyah, bukan uang. Kelima, istilah kafarat atau aqiqah adalah istilah fikih, bukan istilah tasawuf atau ilmu lainnya. Ini adalah "transaksi" riil di dunia nyata yang melibatkan harta benda riil dan diberikan pada pihak-pihak penerima yang juga riil. Ini jelas urusan fikih yang diatur mekanismenya di kitab-kitab fikih. Kalau hal sejelas ini dianggap bukan urusan fikih, itu jelas keliru. Kesan yang saya tangkap seolah-oleh dia ingin mengatakan bahwa fukaha (ahli fikih) jangan ikut campur soal urusan ini. Okelah, tapi kalau fukaha tidak boleh ikut campur apakah boleh polisi yang ikut campur soal "penarikan" uang rupiah dari masyarakat secara ilegal ini? Mungkin mereka bisa berkelit bahwa ini bukan "penarikan" tetapi pemberian yang dilakukan secara sukarela, tapi kita tahu bahwa ini jelas bukan semacam sedekah/hibah tapi transaksi dengan iming-iming tertentu. Jadi, secara hukum sebenarnya wajar seandainya pihak berwajib ikut campur soal ini. Keenam, dia menyebut soal hadis yang jelas-jelas berisi tentang persoalan fikih. Aneh, bilang bukan masalah fikih tapi menukil hadis hukum sebagai penguat argumennya. Kalau konsisten harusnya menukil hadis yang betul-betul bicara soal batin atau tasawuf, bukan hadis hukum fikih. Ketujuh, dari sisi konten argumen menggunakan hadis tersebut juga salah: Hadis pertama yang disebutnya berisi tentang Kafarat bagi yang bersetubuh dengan istrinya yang sedang haid. Terlepas dari sebenarnya ini hadis lemah yang tidak dipakai oleh mayoritas ulama (yang mengklaim pelajar hadis seharusnya tahu soal status hadis ini), aturan Kafarat alias sanksi ini berlaku untuk kesalahan yang dilakukan oleh tubuh, bukan ruh. Kalau pakai bahasa yang agak vulgar, itu yang jimak bukan ruhnya tapi badannya sehingga badannya yang diberi sanksi harus membayar kafarat. Argumen kedua adalah soal nazar. Perlu dipahami bahwa nazar juga tindakan badaniyah di mana seseorang bersumpah akan melakukan sesuatu, bukan tindakan ruh. Ruh saja tak bisa bernazar dan tidak ada yang disebut nazar kalau tidak diucapkan oleh lidah yang ada di badan. Kalimat "mirip-mirip nazarnya ruh" menandakan adanya syariat baru yang entah dikarang oleh siapa. Kemudian penyebutan kafarat dan nazar dalam satu framce adalah tindakan yang tidak relevan sebab keduanya berbeda jauh. Kedelapan, kalimat "tapi itu nanti kalau sudah yakin" adalah kalimat aneh. Mana ada sebuah aturan di dunia fikih atau tasawuf yang berlakunya menunggu orangnya yakin dulu? Mana ada tarekat muktabar yang amaliahnya digantungkan pada keyakinan pengamalnya terlebih dahulu sehingga menandakan bahwa dasar perintahnya tidak jelas. Tarekat muktabar bila menyuruh suatu amalan selalu tegas karena sumber mereka jelas dan tidak meragukan, misalnya: "Lakukan ini agar nanti hasilnya begini dan dasar perintah ini adalah ini". Saya merasa bahwa kalimat aneh tersebut adalah isyarat yang dimunculkan oleh Allah melalui lisan dai ini agar kita tahu bahwa aturan aqiqah ruh atau Kafarat ruh ini mengada-ada. Walhamdu lillah. Semoga kita semua senantiasa dianugerahi hidayah dengan barakah bulan ini yang penuh barakah. Wallahu a'lam.

[@BincangSyariah]

Wooow, masya Allah. Niat banget nulisnya. Mantap

[@kalammutiara_ulama]

@@BincangSyariah alhamdulillah.. Dr pada niat bikin Aqiqah Ruh 😂

[@zulzul8870]

Mungkin ingin seoerti ROBIN HOOD... Kumpulin duit terus dibagi2 ke orang miskin

[@sripaini1671]

Jelas dan gamblang, Ajaran Pak Razi tidak ada dasarnya dan belum pernah ada di dunia Tasawuf.... Yang bikin geli pengangkatan wali di lantai tiga itu... Sudahlah, kalau mau ngaji bab hati, mondok aja dulu, atau kalau sudah tua dan uzur untuk mondok, ikut ngaji di Kiai-kiai ponpes yang jelas asal usulnya...gak aneh-aneh...

[@hapesamsung9478]

@ Bincang Syariah ...menurutku,enam poin dari @Makanan Rohani diatas...merupakan pertimbangan SYARIAH yang cukup MANTAP dan perlu di perBINCANGkan dan di diskusikan dengan hati nurani (qolbin salim)terlebih untuk menguraikan pro kontra ajaran yang menurut sebagian orang sangat nyleneh ini,dengan didasari BETUL2 NIAT mencari dan mengikuti kebenaran 'inda Alloh wa Rosulih...FAIN TANAZA'TUM FI SYAIIN FARUDDUHU ILALLOHI WA ROSULIH...wassalamu 'ala man ittaba'al huda.

[@fahmifikrihulaimi7796]

Saya ingin dibai'at menjadi murid buya 🥺

[@sugiantoyanto1160]

Belajar islam itu luas tidak sempit,ada tingkatan seperti kita sekolah,jika kita sd saja belum mau langsung ke sma pelajaran yg didapat di sma akan tak masuk akal sehat.pelajari islam bertahap ke beberapa guru/ulama biar kita tidak sempit ilmu

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@muhpanggungfauzi5845]

Semoga cepat sembuh

[@biadnr_5279]

Yg kita engga tau itu jangan pernah dikata salah, yg kita tau juga jangan pernah dikata mudah. Hati" klo asal nuduh apalagi menyebar fitnah. Kalah tenar jangan gitu" amadlah

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@ahmadmadrid5506]

Ya allah..pinter2 nglindurr

[@BincangSyariah]

Ya Allaaaah

[@sufichannel1448]

Nama ruh memang benar adanya tanpa ada jual beli, jika jual maka ada pembelinya ada barangnya dan wajib mengunakan akad jual beli jika tidak maka hukumnya akan menjadi di luar halal

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@luqmandardiri]

Masukan : MC nya harap lebih berlatih lagi untuk menghilangkan huruf atau suara "E... e.... E... " Saat bicara.

[@BincangSyariah]

Itu ciri khasnya

[@TrendQuran]

Bagaimana dengan kajian yg katanya namanya Abuya Al Badr yang katanya pakai proposal untuk jadi wali?

[@BincangSyariah]

Kalau gak setuju tinggal diabaikan saja

[@tankijochanel8354]

Gus baha aj bilang , jd wali bs dpromosikn oleh Wali lainya, itu hny bahasa2 kiasan ,bukn berarti kyk proporsal proyek atau suatu acara , tp seorang guru yg udh wali memberikn petunjuk ke muridny jln makrifat

[@tujuhsamudra6097]

Lah...smean kira proposal nya kayak proposal minta sponsor?

[@koprinurzen7761]

Pertanyaan Ustadz, kalau aqiqah badaniyah bersifat materil, yaitu kambing, kenapa aqiqah ruhiyah tidak bersifat ruhiyah juga, tapi justru sama dg aqiqah badaniyah, yaitu berupa uang yg bersifat materil? Misalnya sedekah bacaan alfatihah, ayat kursi dst. Ilmu tasauf memang tidak bertentangan dg syariat, karena ranahnya berbeda. Namun, sptnya dalam aqiqah ruhiyah ada pencampuran antara amalan tasauf dg syariat, sehingga mengesankan telah mengada2kan sesuatu yg tidak pernah disyaratkan, berupa aqiqah, sedekah, kafarat ruhiyah. Sesuatu yg tidak pernah diajarkan Nabi saw. Sehingga, hal itu menimbulkan kesan mencampuradukan antara amalan tasauf dan syariat. Mohon penjelasan, Ustadz

[@BincangSyariah]

Tim redaksi Bincang Syariah juga tidak setuju dengan gagasan ismur ruh dan seterusnya.

[@muhammadrusmin5265]

Masya Allah ustadz

[@BincangSyariah]

Masya Allah

[@endangsupriningsih3321]

Semoga Abuya selalu sehat ❤️❤️❤️

[@BincangSyariah]

Amin

[@陳明忠-v2i]

Yg dislike buya orang eror.

[@BincangSyariah]

@@陳明忠-v2i Astaghfirullah

[@cucunarayana8935]

MUHAMMAD 7, .........SEGALA SESUATU YG TANPA PAKSAAN DAN SEMATA KARENA ALLAH.... JANJI ALLAH PASTI....

[@BincangSyariah]

Amin

[@sendangtanistudio]

Ikutilah ulama yg banyak fitnah mengarah kepadanya. Beginilah di akhir zaman

[@BincangSyariah]

Mdh2-an

[@sihab4232]

Assalamualaikum saya sihab saya ingin ber komunikasi dngan Admin al badr

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@sihab4232]

Saya dri ci anjjur entah knapa saya suka terbayang wajah buya

[@sadatunggal831]

"AKu heran dari (perbuatan) orang yang menjual kesesatan dengan petunjuk ! Dan aku lebih heran dari orang yang membeli dunia dengan Agama” Itulah kurang lebih ungkapan dua bait syair yang menggambarkan tentang keberadaan dua golongan pengacau da’wah dan perusuh di kalangan umat. Mereka tiada lain adalah para bandit-bandit da’wah, yang dzahirnya berbicara tentang agama tetapi kenyataannya justru jauh memalingkan umat dari agama, mereka tiada lain adalah para calo-calo da’wah yang senantiasa mengabaikan dan menjual prinsip-prinsip agama demi untuk menggapai kelezatan dunia. Sungguh mereka adalah orang-orang yang telah dinyatakan dalam sabda Rasulullah saw, “Di malam hari saat aku isro’, aku melihat suatu kaum di mana lidah-lidah mereka dipotong dengan guntingan dari api” - atau ia (Rasulullah) berkata, “dari besi. Aku bertanya siapa mereka wahai Jibril? Mereka adalah para khatib-khatib dari umatmu!” (H.R. Abu Ya’la dari sahabat Anas bin Malik radliyallahu ‘anhuma). Para pembaca - hadzanallahu wa iyyakum - mereka adalah para da’i dan ulama-ulama su’ yang telah Allah beberkan keberadaannya. Allah berfirman, “Sesungguhnya di antara mereka ada segolongan yang memutar-mutar lidahnya membaca Al Kitab, supaya kamu menyangka yang dibacanya itu sebagian dari Al Kitab, padahal ia bukan dari Al Kitab. Dan mereka mengatakan ia (yang dibacanya itu datang) dari sisi Allah, padahal ia bukan dari sisi Allah. Mereka berkata dusta terhadap Allah sedang mereka mengetahui.” (Q.S. Ali Imron: 78). Dan Allah juga berfirman, “Dan bacakanlah kepada mereka berita orang yang telah kami berikan kepadanya ayat-ayat kami, kemudian dia melepaskan diri dari ayat-ayat itu lalu dia diikuti oleh syaithon (sampai dia tergoda) maka jadilah dia termasuk orang-orang yang sesat.” “Dan kalau kami menghendaki, sesungguhnya kami tinggikan derajatnya dengan ayat-ayat itu, tetapi dia cenderung kepada dunia dan menurutkan hawa nafsunya yang rendah, maka perumpamaannya seperti anjing, jika kamu menghalaunya diulurkannya lidahnya dan jika kamu membiarkannya dia mengulurkan lidahnya (juga). Demikian itulah perumpamaan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat kami, maka ceritakanlah kepada mereka kisah-kisah itu agar mereka berfikir.” (Q.S. Al A’raf: 175-176). Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengistilahkan mereka ulama su’ dengan sebutan “para dai yang berada di tepi pintu-pintu neraka”. Beliau peringatkan kita dari keberadaan mereka sebagaimana dalam sabdanya, “… Dan sesungguhnya yang aku takutkan atas umatku ialah para ulama-ulama yang menyesatkan.” (H.R. Abu Daud dari sahabat Tsauban ra). Adapun sahabat Umar ibnul Khaththab beliau mengistilahkan mereka dengan sebutan “al munafiq al alim”, ketika ditanya maksudnya, beliau menjawab “aliimul lisaan jaahilul qolbi!” (pandai berbicara tetapi bodoh hatinya -tidak memiliki ilmu-).

[@BincangSyariah]

Masya Allah

[@melody6195]

Tetap ❤❤❤ Buya Arrazy Hasyim.

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@udapadang437]

Masalah iman Al Mahdi itu rahasia illahi gak bisa dikira2 diraba2 oke cukup persiapkan diri untuk itu semua apapun yg akan terjadi didunia baik dilangit dan dibumi itu serahkan aja pada Allah kita gak punya apa2 kewajiban kita ibadah dan selalu tawadhuk supaya mendapatkan ridho iillahi oke

[@BincangSyariah]

Oke. Amin

[@muhammadtaufiqurrahmanalfa1731]

Antum wawancara juga donk bang ke Zulfikar Harun/Istrinya, trus tanyain itu video yg beredar suara si erpan djaka itu yg bilang wajib jadi wali, trus banyak dari kalangan fuqoha yg bakalan banyak jadi pengikut dajjal trus adalagi video yg bilang nyetor nama2 wali yg di setor ke khidir, trus dibawa ke lantai 3 buat di acc oleh Rasulullah

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@rumahsayur3122]

Pertanyaan yg sangat di tungguin. Dr buya arrazy itu sangat alim allamah itu nyata Tp yg agak nyelenih adalah albadarnya itu.

[@kijaed1659]

kalo gitu saya ngk mau tau ah nama ruh saya..bayar nya takut mahal..mending buat aqiqahin org tua ..insya ALLOH

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@saifulsaiful1145]

Saya pernah bertanya, kpd wali wali Allah yg ada di Aceh, apa ada nama ruh setiap insan ini, mereka menjawab tidak, saya tidak berani banyak tanya, karna adab dengan wali Allah, kesimpulan nya ismu ruh itu wallahualam,!

[@BincangSyariah]

Alhamdulillah

[@usmantaher1980]

Yang blm faham tentang keIslaman Nabi dan Para Sahabat udah pasti kemakan syubhat2 sufisme.

[@BincangSyariah]

Astaghfirullah