Рет қаралды 1,209
Kraton Yogyakarta bersama Universitas Nahdlatul Ulama Yogyakarta dan Mazaraat berjuang menghijaukan kembali lahan eks tambang pasir di kaki merapi. Perjuangan yang mulai terlihat hasilnya.
Tambang pasir ilegal menjadi persoalan yang dihadapi DIY dan Jawa Tengah.
Dalam perjalanan mengatasi masalah tersebut, DIY telah menutup belasan aktivitas tambang ilegal.
Bahkan kini malah selangkah lebih maju yakni mereklamasi dan mulai membuatnya kembali menjadi hijau.
Adalah bekas tambang di Dusun Balong, Umbulharjo Cangkringan, Sleman. Luasnya hampir satu hektare. Galian tambangnya memiliki kedalaman sekitar 20 meter.
Cucu Raja Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X, Raden Mas Gustilantika Marrel Suryokusumo mengaku senang melihat bekas tambang di lahan Sultan Ground itu telah tumbuh tumbuhan yang bisa menjadi pakan ternak, indigovera.
Sosok yang akrab disapa Mas Marrel itu, Rabu (4/1/2023) siang, datang ke lokasi eks tambang tersebut.