Bincang inspiratif Mendikbud dengan Dirjen Vokasi pada Lokakarya Kepala SMK

Perbincangan Mendikbud Nadiem Makarim dengan Wikan Sakarinto, Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, tentang masa depan pendidikan vokasi Indonesia.
Perbincangan ini disaksikan para kepala Sekolah Menengah Pertama peserta Lokakarya Daring Kepala SMK: Meraih Peluang menjadi SMK Pusat Keunggulan.
---
Ikuti informasi pendidikan dan kebudayaan melalui kanal berikut:
Laman: kemdikbud.go.id
Twitter: Kemdikbud_RI
Instagram: kemdikbud.ri
Facebook: kemdikbud.ri
KZbin: KEMENDIKBUD RI
---
Sampaikan pengaduan, saran, atau masukan melalui Unit Layanan Terpadu Kemendikbud di ult.kemdikbud.g...

[@zulhanafipardede6439]

Pelatihan guru produktif dan sarana/prasarana praktek mohon ditingkatkan. Makanya kepsek SMK harus dari guru produktif. Kembalikan SMK ke STM, SMKK, SPP/SPMA, SMEA agar lebih fokus.

[@IsmoyoRiamah]

PSG/Dual system yang diharapkan Link and match, itu sudah di kenalkan di SMK sejak 1990, setelah SMK dikritik oleh pak Menristek B.J. Habibie. Saya adalah salah satu guru kejuruan yang mengalami proses ini, Catatan saya tentang pelaksanaan PSG 1. Konsep kurang memperhitungkan perbedaan karakter Industri di Jerman dan Jepang dengan industri di Indonesia 2. Konsep kurang memperhitungkan perbedaan social ekonomi dan social budaya siswa SMK Indonesia dengan Jerman dan Jepang 3. Konsep kurang memperhitungkan perbandingan guru siswa, siswa dan training object/fasilitas yang tersedia di SMK Indonesia dengan Jerman dan Jepang 4. Dasar hukum kurang mengikat pihak pihak terkait, 5. Persepsi pejabat struktural pemerintah dan pejabat industry tentang PSG kurang match sehingga tidak senergi 6. Pengahasilan guru saat itu dibawah standard kebutuhan minimal (sebelum ada tunjangan profesi guru) 7. Pusat pengembangan guru mulai otonomi daerah sampai saat ini, bagaikan elang tanpa bulu sehingga perlu diperbaiki sebelum menggelar PSG episode baru 8. Korupsi, jangan sampai ada di program ini Email saya : [e-mail] HP+WA 081326416406

[@yuninlpd7602]

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh. Terima kasih pak menteri beserta semua panitia, atas terlaksananya acara untuk bisa berbincang tentang pernikahan dalam perkembangan pendidikan jenjang SMK yang di persiapkan agar siswa lulusan SMK, bisa langsung di terima di dunia Industri. YUNIN LIA PERMATA DEWI, S.Kom, MM SMPN 2 PURWODADI - PASURUAN, JATIM. Menyimak. 🙏🤝

[@gusniarberutu524]

Sangat senang mendengar info ini khususnya bagi kepala sekolah yg energik dan smart. Semoga sukses dan maju Indonesiaku🙂🙂❤️

[@ladimasidal8488]

Siswa SMK jangan hanya didorong untuk menjadi pekerja tetapi lebih arahkan mereka untuk menciptakan lapangan kerja atau berwirausaha sejak dini. Pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan sudah sangat baik, hanya implementasinya harus sampai berlatih praktik mengelola usaha tidak sekedar pelajaran yang sifatnya teoritis saja.

[@triningsih1669]

Pernikahan antara vokasi dengan dunia usaha dan dunia industri akan melahirkan Generasi Milenial Indonesia yang hebat. Semangat Bapak Ibu Guru Penggerak SMK

[@smkitpbaiturrahmahpdg162]

Kami dari SMK IT Pariwisata Baiturrahmah padang siap mendukung visi mas mentri mantap mas mentri ternyata lebih peduli dan paham tentang SMK sehingga SMK tidak dijadikan sekolah pelarian lagi deng istilah dari pada tidak sekolah

[@daffadasuki6000]

Semoga pernikahan masal tidak hanya untuk 4 tahun tetapi siapapun Menterinya harus memajukan SMK

[@muhammadhendri8334]

Pk mentri.. Alhamdulillah SMK kami di Sumsel sudah terbukti belum bisa menampung seluruh siswa pendaftar baru saking banyaknya peminatnya... Tapi bagaimana nasib para pendidiknya yg sudah 12 tahun ini masih pacaran terus (honorer) belum diikat pernikahan 😔

[@nonamanis3486]

Izin share Notulen pribadi (REMINDER untuk kita praktisi pendidikan vokasi) 1. Kurikulum disusun bersama antara institusi pendidikan vokasi dan industri. Collaborate 2. Prakerin dan PKL jadi program evaluasi bagi industri 3. Kepala sekolah penggerak ; berperan sbg kepala pendagogy dan CEO teaching factory nya. Entrepreneur Build a strong Commitment 4. Collaborate dgn guru penggerak ; Kerjasama bisa jadi program beasiswa ikatan pada guru, sertifikasi kompetensi, join research projects. 5. Design pembelajaran berbasis projects 6. Prakerin yang BERKUALITAS, keberadaan siswa dimasa prakerin harus menambah value. 7. Hard skill, soft skill dan karakter yang baik. 8. Semoga di 2025 ; Muncul SMK2 Negeri dan kampus terbaik, tersedia program akselerasi.

[@BestBasIndonesia]

Sukses selalu. Mudah mudahan KZbin menjadi media pembelajaran yang diminati. Bestbas Indonesia.

[@hariyantohari2158]

Harapan rakyat bawah ....kwalitas pendidikan baik ,lapangan pekerjaan siap menerima ,setelah di dunia kerja sistem upah dan perundang2anya juga saling menguntungkan ...

[@abdulmujib5213]

Tolong pak menteri pendidikan dan kebudayaan, untuk membuat regulasi kepada sekolah2 tentang keuangan dari dana bos masuk ke kas sekolah dan diperjelas pengeluarannya dengan mewajibkan sekolah mempublikasikan di website sekolah. untuk guru honorer 1.500.000 ditambah insentif disiplin 500.000 total setahun 24 juta setiap guru honorer. Guru sertifikasi dan ASN dilarang menerima dana bos. Selanjutnya kepala sekolah melaporkan kegiatan per bulan yaitu: mulai bulan 7 pembelian buku siswa 50 juta, bulan 8 ekstrakurikuler 7 juta, bulan 9 ekstrakurikuler 7 juta, bulan 10 UTS 5 juta, bulan 11 ekstrakurikuler 7 juta, bulan 12 UAS 5 juta, bulan 1 tryout 3 juta, bulan 2 tryout 3 juta dan stadytour 25 juta, bulan 3 UN AKM 5 juta, bulan 4 wisuda 20 juta, bulan 5 ujian kenaikan kelas 3 juta, bulan 6 penerimaan siswa baru 50 juta. Totalnya 190 juta. ( termasuk kain seragam sekolah dll). Kalau SD dapat 900.000 per tahun per siswa, SMP 1.100.000 per tahun per siswa, SMU 1.500.000 per tahun per siswa. Bila jumlah siswa 250 SD dapat dana bos 225 juta, SMP jumlah siswa 400 dapat dana bos 440 juta, SMA jumlah siswa 400 dapat dana bos 600 juta.Sisa saldo masuk ke kas sekolah, bukan dikorupsi oleh kepala sekolah dan kroninya. Yang sangat penting untuk kepala sekolah dilarang merampok walimurid dan menipu walimurid dengan dalil SPP uang tahunan stadytour wisuda dll. Selama ini kepala sekolah merampok walimurid dan menipu walimurid didalam rapat walimurid. Bahkan 13 item online laporan kepada pemerintah itu fiktif dan mar up yang terpikir oleh kepala sekolah bagaimana caranya mencairkan dana bos dengan menipu negara. Apa yang terjadi itu sudah masuk tindakan kriminal, bukan penyelewengan dana bos. Semoga uraian saya dari kecamatan Kalipare kabupaten Malang Jatim bermanfaat dan sejahtera guru honorer Indonesia amiin.

[@ruslanharyandi9916]

Assalamualaikum Pak Metri, dalam program yang akan dilakukan dalam SMK VOKASI sangat luar biasa untuk kemajuan anak2 bangsa, namun pak dilapangan realnya banyak Guru2 yang honor yang tidak fokus full disekolah, masih ada guru2 yang honor masih mambagi waktunya dengan kerja yang lainnya, karena kekurangannya atau penghasilan yang diberikan belum standar dengan gaji secara pendapatan atau UMR, maka visi dan misi juga tidak terealisasi, pastinya program bagus dengan kwualifikasi yang bagus2 juga untyk semangat SMK Vokasi, Sekian dan Terima kasih pak mohon maaf jika kata2 ada yang salah kata atau tutur kata yang salah

[@ficelompoliuw9644]

Pernikahan masal harus dilakukan oleh seluruh SMK yg ada di seluruh Indonesia, demi untuk kemajuan SMK Bisa dan SMK Hebat.

[@taryatsunandar935]

Kerjasama SMK dengan Dunia Industri harus di dorong oleh Pemerintah

[@adesolihin3932]

Assalamualaikum pak mentri,saya dari palembang pak,kebetulan kemarin saya mewakili anak saya untuk mengambil raport di sekolah sma palembang.tapi saya sangat sedih sekali melihat anak saya,karna saya tidak bisa membawa raport tersebut pulang,dikarenakan saya tidak punya uang buat menebus raport tersebut,tolong pak peratian buat rakyat yang anak2 nya punya semangatbbelajar,jngan sampai mereka berputus asa karna orang tua nya ngga mampu mengambil raport gara2 uang spp tidak dibayar.semangat anak bangsa terus lah belajar dan berjuang demi cita2 ibu pertiwi.

[@Endangwahjuni]

Mantulll pak mentri...👍👍 Pernikahan masal ..smg ini mnjadi langkah awal utk kemjuan SMK SEMANGAAAT...💪💪 SMK Gajah Mungkur 2 giritontro wonogiri

[@fadjartjahjono3319]

Semoga program ini terlaksana dengan baik. Semoga juga bantuan pemerintah akan di prioritaskan di sekolah swasta kecil, agar juga bisa berperan serta dalam pernikahan massal

[@maruadira7407]

Terimakasih atas kegiatan ini..

[@fisikalogika2325]

SMK meluluskan setiap tahun sedangkan pekerja tidak setiap tahun ganti, bahkan sangat lama menjadi usia produktif. Pertanyaannya, mungkinkah setiap lulusan SMK bisa tertampung di dunia kerja ?

[@smkn1bangil197]

ya.... mungkin nggak ya ?

[@thomashutahaean1105]

Mas Menteri: Saya usul agar adanya arahan yang lebih spesifik kepada para pelaku dunia industri (Menengah Keatas), bahwa mereka diminta untuk memberi peluang/ kesempatan kepada pendidikan vokasi (SMK atau bahkan politehnik) baik untuk Magang (Apprenticeship Program) atau bahkan mengirim instruktur-instruktur yang terlatih. Mas Menteri mungkin bisa mengeluarkan Kepmen atau bahkan diajukan setingkat Kepres. Mas Dirjen: Usulan saya sbb: 1. Sebaiknya dilakukan pertemuan-pertemuan secara intens baik kepada para pimpinan SMK/ Politehnik untuk mendapatkan masukkan yang lebih spesifik apa kendala-kendala yang dialami selama ini. Apakah memang kurikulumnya yang perlu diperbaiki atau memang kualitas pendidik yang perlu di-upgrade atau bahkan sarana dan prasana juga perlu ditingkatkan. 2. Bahkan bisa kemungkinan dilakukan semacam pertemuan Nasional dengan mengundang Pimpinan Perusahaan dan Pimpinan SMK/ Politehnik. Dulu seingat saya pernah dilakukan acara semacam ini di Yogyakarta. Pada event itu Telkom dan PT. Chevron Pacific Indonesia terpilih sebagai perusahaan terbaik didalam pengelolaan program Magang. 3. Khusus untuk calon pelajar SMK atau bahkan calon mahasiswa Politehnik dilakukan test Minat dan Bakat untuk memastikan apakah anak tersebut memang berbakat untuk masuk pendidikan vokasi atau tidak. Dengan demikian pelajar SMK/ mahasiswa Politehnik adalah orang-orang yang ulet dan tekun dan bahkan pilihan. Catatan: Saya adalah alumnus S3 UNJ (Manajemen Pendidikan) yang menulis disertasi tentang Program Magang Pada PT. Chevron Pacific Indonesia (Perusahaan Migas). Disamping itu saya juga mentor untuk program tersebut di perusahaan dan sudah mendidik sebanyak 1.320 mahasiswa/i Magang (16 batch). Jika dibutuhkan saya bersedia men-share/ mengirimkan atau bahkan mempresentasikan disertasi saya tersebut sebagai salah satu masukkan bagi dunia vokasi.

[@munawarohmanap6252]

kita hebat bersama orang hebat...... komitment untuk memajukan pendidikan indonesia. bias dari pernikahan (link and Math) semoga terwujud program dari pak mentri nadiem....

[@iwanharianton284]

Mas Menteri, pernikahan masal PT Vokasi dengan Industri sudah dilakukan Polman Bandung, Atmi Solo, dan sedikit PTV lain lebih dari 25 tahun, permasalahan nya untuk meningkatkan sdh dicoba melalui berbagai hibah Kemdikbud, tapi keberhasilannya kecil, kecuali Kedua PTV disebutkan diawal karena memang SDM nya disiapkan di Industri Swis Jerman USA dll. sebelumnya. Itupun saat ini ada penurunan karena kesempatan serupa berbeda dg 35 th yg lalu. UU 25/2007 PMA telah membuat pernikahan tdk harmonis karena ada gadis desanya yg datang didekat RT itu. Meningkatkan daya saing P Vokasi, sudah mulai ada tanda keriput, karena sdh 35 th tdk ke salon. Walaupun sdh lama menikah, para bapa tahu kalau masih perlu diklat di sistem produksi mereka "lihat history pelikan", karena faktanya kalau di cemplungkan di Industri lokal maka buat CN 235 perlu 6 bulan, di Boeing dg seri 777 hanya 24jam, di DMMI cikarang buat Avanza/Xenia 83 detik, buat Anoa di Pindad 93 hari. So.... Industri lokal yg perlu kita tolong dan perluas, seperti Om dr. Mahatir buat Proton, bukan Kijang spt pa H. Soeharto. Apa masalahnya, ya Polman Bandung siap jika tujuan pendidikan untuk mengangkat ekonomi bangsa dari Income per kapita US$ 6.700 menjadi negara industri baru dg panghasilan diatas US$ 15.000. Selamat ber karya

[@septiadiirawan2544]

sudah saatnya jurusan hukum masuk di tingkat SMK... indonesia butuh anak muda yang idealis buat penegak hukum... pilar hukum ada di lingkungan tingkat smk akan membawa indonesia menjadi negara hukum yg bermartabat.... masyarakat indo sudah cukup menderita dg dosa kebodohan ilmu hukum.. jaman penjajahan dulu, kita ditindas karena kita gak tau/bodoh ttg hukum. jaman sekarang kita juga ditindas oleh para koruptor karena kita bodoh tentang hukum. kita sudah menyebarkan vitamin "melek membaca" sekarang sudah saatnya menyebarkan vitamin "melek ilmu hukum"... ayook budayakan melek ilmu hukum..

[@smkn1bangil197]

Setahu kami lulusan SMK bertambah terus setiap tahun namun kami kurang tahu apakah kebutuhan tenaga keja juga terus bertambah setiap tahunnya Kalau SMK pingin seluruh lulusannya tertampung kerja di industri 100% (sebagai indikator pernikahan yang harmonis) Maka pilihannya adalah jumlah kebutuhan tenaga kerja industrinya harus berkembang sebanding dengan jumlah lulusan SMK Negeri dan SMK Swasta yang ada (ini konsekwensi pernikahan) Atau jumlah SMK nya di turunkan agar jumlah lulusannya sesuai kebutuhan tenaga kerja industri (ini akibat pernikahan dini) Atau siswa yang baru lulus SMK di masukkan ke industri dengan cara kontrak jangka pendek aja satu bulanan atau maksimal tiga bulanan sehingga bergantian bekerjanya dengan alumni SMK yang sudah bekerja di industri tersebut (ini dampak pernikahan) Atau perbanyak home industri dari kelompok lulusan SMK yang merupakan kepanjangan tangan dari industri (ini bentuk pernikahan poligami) Atau wirausaha,,,(tapi yang ini apakah termasuk kategori menikah dengan industri ya?? ini apa kategori selingkuh ya, maaf saya kurang faham)

[@BAM_Creativity]

Mas Mentri izinkan dan perbanyak guru SMK bisa magang di industri sehingga bisa transfer teknologi dan budaya kerja berupa attitude di industri yang dikemas nantinya bisa diterapkan di sekolah ketika kembali ke kelas

[@kelas7d431]

Keppres PNS tanpa tes, yes yes yes, semoga terwujud ya Pa Nadiem, aamiin YRA

[@sapiahusain6977]

Ass..pak wiken dan mas mentri bukan saja kepala sekolah,guru tetapi bagaimana dgn pengawasnya terutama pgs Smk,mohon di undang dlm pertemuan mksi

[@susterleon895]

Semoga,arahan,edukasi Bp Menteri,menjadi sebuah Doa🙏

[@luludaengparebba4213]

👍👍👍👍👍

[@wiengs1480]

Mungkin pak mentri bisa tunjuk perusahaan yg bisa menjadi mitra tiap sekolah.

[@prechokudhin1525]

untuk tahap awal, mungkin bias perkawinan (LINK n MATCH) ini G to G dulu. misalnya Kemendikbud dan KEM BUMN yang memiliki industry. biar bias menjadi contoh bagi Industri swasta. karena G to G ini mungkin masih bias diterapkan karena masih dalam satu paying. jangan harap swasta mau, jika G To G saja ndak kelihatan/Nampak

[@YusepChanel]

link and match dengan industri saya rasa belum cukup jika para pengajarnya belum dibekali keterampilan yang diinginkan oleh industri...

[@sapiahusain6977]

Yg jelas industri di daerah masih kurang bunafit ketimbang di jawa.

[@KurniawanWanda]

Sepakat dengan apa yg dijelaskan mas menteri, namun yg sering terjadi dilapangan adalah aturan yang dipimpin KS dalam melakukan perjanjian kerjasama antara industri dan sekolah. Ketika industri memasuki area lingkungan sekolah, kebanyakan industri tidak mau terikat aturan seperti guru yg memang memiliki ikatan administratif dengan sekolah/dinas, karena memang aturan itu sangat kurang mendukung program emas ini. Semoga bisa ditemukan solusinya

[@antoccaturputra1130]

Lkp Insan Mandiri Antoc Kudus Siap Laksanakan Program Vokasi

[@nureni8166]

SMAS Agape Tanjung Selor Kalimantan Utara Pencerahan Yang berkwalitas.

[@bangabdul76]

Ada pertanyaan dr wali murid jurusan kesehatan yg siswanya sudh lulus, mengapa alumni SMK tidak bisa masuk kuliah di fak kedokteran khususnya univ swasta

[@nurhayatis.pd.9265]

Alhamdulillah kami dr sul sel gowa ikut menyimak

[@MarwinProduction]

Bagus

[@modenriyanto1922]

SMK N 1 SAMBIREJO hadir bapak Wikan...👏

[@thenaapolonia3935]

Bagus sekali info ini untuk penerbangan sekolah

[@thenaapolonia3935]

Pengembangan sekolsh

[@YusepChanel]

ZAman sekarang, pendidikan vokasi sedang trend...karena itu kepala sekolah bidang vokasi harus memikirkan bagaimana caranya agar guru dapat memiliki keterampilan dalam bidang ilmu yang diampunya sehinggadapat dengan mudah transfer ketreampilan ke siswanya...Sekarang aplikasi berada sedikit diatas ketimbang teori

[@supriyosakiyo2996]

Duuh kenapa pak Wikan tdk lagi jadi dirjen Vokasi?

[@abdulmujibtutorial1410]

‌Numpang komentar, semoga orang pintar 2 di negara kita cepat bertaubat kepada Allah SWT dan memohon atau meminta maaf kepada presiden RI khususnya kepala sekolah SD SMP SMA SMK karena selama ini korupsi dana bos, kalau itu sudah dilakukan mereka tetap harus bertanggung jawab mengembalikan uang yang dikorupsi itu ke kas sekolah, selama ini mereka belikan mobil pribadi rumah pribadi rekening pribadi. Tetapi laporannya ke pemerintah pusat fiktif dan mar up, menipu dan merampok walimurid dengan dalil SPP uang tahunan stadytour wisuda dll. Sesungguhnya kegiatan sekolah bisa dilaporkan per bulan, mulai bulan 7 pembelian buku siswa 50 juta, bulan 8 ekstrakurikuler 7 juta, bulan 9 ekstrakurikuler 7 juta, bulan 10 UTS 5 juta, bulan 11 ekstrakurikuler 7 juta, bulan 12 UAS 5 juta, bulan 1 tryout 3 juta, bulan 2 tryout 3 juta dan stadytour 25 juta, bulan 3 UN AKM 5 juta, bulan 4 wisuda 20 juta, bulan 5 ujian kenaikan kelas 3 juta, bulan 6 penerimaan siswa baru 50 juta. Totalnya 190 juta. Bila jumlah siswa 250 SD dapat dana bos 225 juta, SMP jumlah siswa 400 dapat dana bos 440 juta, SMA jumlah siswa 400 dapat dana bos 600 juta. Seharusnya sisanya masuk ke kas sekolah bukan dikorupsi oleh kepala sekolah dan kroninya, guru honorer digaji tidak layak, setiap kegiatan sekolah dirampok kan ke walimurid, biasanya yang disuruh merampok atau meminta uang secara paksa guru yang nyatok kepala sekolah. Mohon bapak presiden RI menginstruksikan kepada menteri pendidikan dan kebudayaan untuk menggandeng KPK untuk mengusut kekayaan kepala sekolah dan kroninya. Dan mohon guru honorer digaji langsung dari pusat yang diambilkan dari dana bos sebelum ditransfer ke rekening sekolah, karena akhlak kepala sekolah tidak amanah. Semoga guru honorer sejahtera dan barakah dengan digaji 1.500.000 ditambah insentif disiplin 500.000. amiin. Dan mohon ada regulasi larangan kepala sekolah merampok meminta uang secara paksa kepada walimurid dengan ancaman tidak diberikan ijasah, tidak boleh ikut ujian, diumumkan setelah upacara siswa yang belum bayar dll. supaya dunia pendidikan diberkahi Allah SWT aamiin. saya KalipareJatim.

[@ariska_4321]

Kenapa tidak semua mahasiswa yang boleh mengikuti program ini ya pak kok hanya sebagian saja

[@alikaarisma8797]

Di masa krisis seperti ini seharusnya kementrian tidak membebankan biaya sekolah sementara jangan hanya soal bagaimana cara mengajarnya tapi dasarnya juga

[@ALIANZS80]

Semoga lulusan SMK bisa jd karyawan di perusahaan pak menteri.

[@idhamcholid2256]

mudah2an lulusan smk dapat cepat diterima oleh industri

[@nuzuhilmi840]

Sekolah memang harus bisa mengubah karakter bangsa tp kebanyakan pendidikan msh condong ke hardskill

[@annekepinatis9566]

Pelatihan guru produktif. Perlu adanya pengangkatan PNS guru mapel produktif di SMK. Dan peralatan praktek mohon ditingkatkan🙏

[@YusepChanel]

saya rasa pelatihan guru produktif pun harus menyentuh guru-guru non PNS. Justru menurut pandangan saya, guru yang belum PNS biasanya jauh memiliki daya juang yang lebih tinggi

[@belimeli3504]

Neli, S.Pd. SMPN 9 Sekadau Hulu. Menyimak

[@uti6950]

Mas mentri paket pernikahan sudah di lakukan bersama DU/DI, tapi action nya masih banyak DU/DI yg sulit menerima MOU utk prakerin maupun rekrutment, solusinya gimana Mas Mentri. karena ketersediaan DU/DI tidak sebanding dengan banyaknya lulusan sebagai pencari kerja. Pendidikan Tefa pada praktiknya sulit utk dapat dilaksanakan oleh semua SMK mengingat tidak semua SMK memiliki sarana dan prasarana yg memadai dan memenuhi standar minimal yg di persyaratkan. Semoga tdk hanya rencana dan bisa sukses.

[@pestamensitanggang2047]

yth pk menteri pend dan pk dirjend vokasi,kalau smk sdh menikah dgn dunia industri maka akan saling menguntungkan.tks

[@esoneuorg5138]

bikin video materi pake youtube boleh nggak ya

[@sangajibagus]

maju dan sukses terus vokasi indonesia

[@priskhillamarbingah6405]

Semoga SMK lebih maju lagi

[@ridomurjoko5429]

Monggo bu @marbingah kontribusi dari perspektif pengawas

[@rahmatprasetyo7092]

Aduh mba saya masuk umur 14 tahun 3 bulan bisa tahun 2009 ini gak bisa mba 😅😅😅😅😅😅😅😅 astaga repot yah #masukSMA

[@lobbylobby6092]

D4 gak kalah dibanding S1. Kebijakan pemangku jabatan di Kementerian ,swasta,Pemda,pemko,pemprov,Bumn agar adil beri kesempatan kerja yg sama terhadap D4,sama dengan S1. Jangan ada lagi kebijakan yg syarat pendidikannya cuma terima S1 dan menolak pelamar ijazah D4. Sama2 sarjana tapi kok diperlakukan berbeda.

[@daveaje9254]

Pak mentri....tolong pak lihat hasil jalur zonasi dki.....kenapa berdasarkan usia pak....tolong pak cek pak....harusnya berdasarkan jarak........tolong pak mentri....

[@m.galihpratama6351]

Pak saya mau daftar pak kuliah lewat sbptn pak tolong pak di kasih waktu lgi buat kmi lgi plis pak saya mohon loh

[@moh.sulhanmujab3220]

Saya dukung mas menteri untuk terus mengawal pendidikan smk di indonesia....sehat selalu mas

[@achmadripai4668]

Alumni smkn p.jkt hadir

[@mpaschannel]

Saya khawatir itu hanya jadi mimpi.

[@ernyambarningrum4521]

HEBAT SMK

[@dawamyelfifirgers4229]

Mantap, SMK bisa, SMK hebat

[@SITIMARYAM-kz3ue]

Bondowoso hadir..

[@iwanyuliyanto6257]

kapan ijazah smk 2020 di bagikan???

[@lpkanur]

Nyimak LPK A"NUR PEKALONGAN

[@pakdhe1457]

Selamat pagi

[@SMK-Negeri]

ada yang paham tentang IDUKA ? kawan2 SMK

[@rahmihandayani8674]

SMKN 8 Palangkaraya hadir

[@berqas]

SMK Bisa SMK Hebat

[@matajajan803]

pa wikann

[@slbsetiabaktiterapispecial6020]

slb setia bakti oNLINE

[@harrymo7755]

BOSSS JANGAN SENYUM AJAA ..INI ZONASI SELEKSI UMURR APA JARAK KE SEKOLAH

[@teamdeviddd709d3]

Yth. MENTRI PENDIDIKAN, BACA INI. Pak Menteri ngga ngasih solusi soal penundaan sekolah siswa siswi karena pandemi. Sedangkan waktu terus bergulir & pendidikan melamban. NGACO nya lagi sebagian besar yayasan sekolahan masih menarik uang kegiatan belajar mengajar atau SPP secara utuh/normal padahal teknik pengajaran yg dilakukan guru via daring online yg artinya tidak mungkin efisien dalam penyerapan materi oleh siswa siswi. Ujung-ujungnya hanya instruksi kepada wali murid/orang tua agar memberi pendidikan mandiri kepada anaknya. MASALAHNYA adalah tidak semua wali murid/orang tua memiliki taraf otak yg sama dalam memberikan pendidikan kepada anak serta kebanyakan orang tua tidak mengetahui alur materi yg idealnya diajarkan layaknya disekolah & sebagian besar juga pada sibuk kerja dibandingkan mengurus pendidikan anak apalagi ditengah pandemi yg amat sulit mencari kerja. Mau datangkan guru les atau semacam bimbel online juga masih ada yg terbentur masalah anggaran. Ini adalah problem nasional yg dirasakan oleh semua wali murid/orang tua. Saya mengajak kepada semua orang tua siswa siswi yg membaca ini agar meneruskan keluh kesah ini hingga sampai ke pak Mentri. Ayo share jika anda merasa seperti pada tulisan ini. Salam, DD709D

[@amiamirey1117]

sekarang sekolah kaya gak bermutu,tlglah guru2 benar2 yg bisa memberikan ilmu utk masa depan anak bangsa,turuti hobby anak,spt anak hobi masak bisa ke kuliner,menjahit bs fashion ,dsb

[@mariasinyor2740]

Smoga lulusan smk itu bermutu ,jadi siap kerja mental siswa juga disiapkan disekolah

[@antaraswenaya4878]

Untuk yang dipariwisata apa mungkin? Du/DI itu yg punya itu bukan pemerintah.

[@anjanisekarjati3391]

Mantapp

[@yulicahyono7911]

Jadi selama ini link and match kurang sukses kawinnya ya. OK. Selamat bekerja untuk semuanya. Nuwun.

[@BAM_Creativity]

Kalau boleh kepsek smk itu yg masih muda2,

[@udky4]

betul pak...yg tua2 gk bisa diajak berfikir membangun...geraknya lambat...kurang innovasi...asli yg tua2 di birokrasi hanya hambatan...cara berfikirnya kolot...fakta...

[@suharnisuprijono2404]

Pernikahan massal....du/di nya gk serius, didatengi gk ada program apa2 yg bisa dikerjasamakan

[@eddychandra6206]

Gw dari sd sampe setua ini ga pernah ada mentri pendidikan indonesia yg bener .cuma bikin bodoh .tauran generasi korupsi

[@robbylio4546]

Bener kata anggota fraksi Golkar Mentri kaya kaya wanita hahaahah

[@thex1089]

APAKABAR PAK MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN? MASIH BERADA DISINGAPORE APA SUDAH KEMBALI? KERJA ITU YG BENER PAK UDAH DIKASIH JABATAN! BUKAN NGONGKANG KAKI DAPAT GAJI ENAK AMAT! GIMANA DANA BOSS TAHAP 2 INI KAPAN MAU DICAIRKAN!!!

[@ashariari2894]

Pak menteri pura pura bego masalah PPDB di DKI.....ga ada suaranya....melempem

[@heripurnomo5675]

Mudah2an bukan nikah paksa... hanya seremonial karena hanya pengen menviralkan program pemerintah ada mou saja. Aamiin Karena yang nikah secara sukarela saja banyak yang cerai.