BUAT APA REPOT KALAU SEMUA SUDAH DITULIS DALAM LAUHUL MAHFUZH ? - TAUSIAH ADIWARMAN

[@auliaicha2372]

Hidup ini hakikat nya melaksanakan tulisan yang maha kuasa yaitu Allah SWT

[@dedemulyani7929]

Barokalloh pa ustdz sehatsllu🤲

[@asniarsutansati5419]

Alhamdulillah Barokallah pak ustadz sehat berkah bahagia 🤲

[@yulinakurniawati5701]

Alhamdulillah saya masih bisa mengikuti tausiah Adwarman...

[@andyfitrianto3735]

Allahu akbar Ilmu Allah sangattt besarr, Roh manusia yang jatahnya masuk surga akan dimudahkan dalam hal kebenaran, kebaikan dan sebaliknya. Semua sudah ditetapkan. Dan benar kita tidak tau ketetapan tsbt. Semoga kita dlm gol. kanan.

[@eliyanti2359]

Alhamdulillah, masyaa Alloh tabarokalloh ustadz ilmunya sgt bermanfaat bagi umat Islam 🙏

[@MadTamsir-mv8bu]

Tausiah ustad sangat bermanfaat sekali bagi saudara yg kembali ke jalan yg benar mantap pak ustad saya sependapat dgn pak ustad kunci nya hidup ini harus kenal diri dulu tujuan nya supaya jadi manusia itu tauu diri dan tdk sombong karna manusia itu di hadapan ALLAH sama kecuali orang telah menyadari bahwa diri kita ini benar benar bodoh itu orang yg berilmu

[@HasanUdin-xb1us]

Seharusnya ustad begini cara mentaihidkan bahwa semua sudah diatur secara alami ikhtiar perlu tapi semua sudah kehendak Allah

[@agusfirmansyah321]

Alkhamdulillah saya dipertemukan chenel yang sangat bermanfaat

[@ahmadizzatshahmieralhamdul4926]

Allah sahaja Maha melihat setiap perbuatan diri manusia di dunia yang sementara ini 😇

[@sukanonton5014]

Tugas manusia hanyalah beribadah kepada Allah, sementara menunggu ajal tiba boleh makan minum besenang senang mencari harta buat beramal dst

[@harettarivai4356]

Ikhtiar ... berdoa ... berbaik sangka kepada Allah SWT

[@suhariharianto8269]

Semoga Ustadz Adiwarman sehat walafiat selalu panjang Umur...Amiiiinnn dari HARI

[@siskaasisaa]

Allah maha pengampun lagi maha penyayang dan bijaksana.....❤❤❤❤❤❤❤❤❤

[@ramlahhamid4316]

Terbaik dari kami kelantan malaysia

[@sittimuliati7417]

Masya Allah Tabarakallah.. jazakallahu khoiran katsiiran..semoga ustadz Adiwarman dan bang David berserta seluruh team selalu diberikan kesehatan dilimpahkan keberkahan hidup,dimudahkan dan diilancarkan segala2nya oleh Allah SWT..Aamiin ya rabbal Aalaamiin..🤲🙏

[@niningsudibyo3317]

Selalu ikhtiar. Selalu berdoa. Selalu berbaik sangka kpd Allah. Ridho dgn segala ketetapan Allah dlm setiap episode kehidupan. Krn kalau ridho kita dpt pahala. Kalau tdk ridho, berdosa... ya mendingan ridho.. Krn ridho/tdk ridho, musibah tetap terjadi.. 😅

[@pratamasfamily6503]

klo dengerin ceramah tasawuf emg bikin hidup tenang

[@SMARTSKILLSKOOL]

Masya Allah ...

[@tiktik7608]

Benar, selalu berbaik sangka

[@sultanalbayan6743]

Salam sehat bahagia buat para senior senior disini

[@santirudi3259]

Syukron ilmunya ustad Adiwarman...

[@BosaPrakarya_13]

sehat panjang umur utk pak ustad adiwarman❤

[@nadhirahachmad1155]

Klo ditulis artinya allah punya ruang dan waktu mas ustadz..

[@MumuMuhidin-k8l]

Lagi di uji semoga Istiqomah. 👍💪

[@mariyamsidik2596]

Masya Allah Tabarakallah Alhamdulillah Jazakillah Khairan Ustadz Adiwarman Tauziah nya

[@riantisriady2634]

Alhamdulillah dpt insight rutin dr smart skill skool...horeeee hepi bgt transf gocapjeti nya sdh diterima😇

[@ekasolekawati2223]

Setelah salam...Wa,alaikumussalam warohmatullahi wabarokatuh... Grobogan menyimak Pak Ustad Adi warman dan pak David dan semua teman² yg mendengarkan tausiah ini semoga kita sehat,berkah,bahagia selalu & di selamatkan dunia akhirat Aamiin...🤲

[@mufibafadal8326]

Amiiin yaa robbalalamiiin. Manusia hanua berikhtiar maka allah lah yg menentukankan yg terbaik bagi manusia.

[@mastersains]

Sangat logis n mdh dicerna, slma ni sy slh melht ustadz yg blg rjki sdh ada yg atur tp slh arti.. trs jd slh lgkh

[@nyomancabby6183]

Assalamualaikum warahmatullahi wb.... Alhamdulillah....trmksh ustadz n pak David🙏🙏🙏

[@koesbandriyo1052]

Alhamdulillah atas Tausyiahnya.ustat Adi Farman .seperti kata Mbah Yai Toha waktu akan fawat bilang jangan disia Siaka Rahmat Allah. yang telah diberikan pada anak manusia maka bertakwalah dan iman pada Allah

[@nwulann498]

Matur nuwun ulasan nya Ustadz Adiwarman, sehat selalu nggih

[@nursera8835]

Wa alaikum salaam warahmatullaahi wabarakaatuh Alhamdulillaah .... Sehat berkah bahagia Aamiin🤲

[@iforsa]

Allahumma sholli alla sayyidina Muhammad

[@denyiskandar7290]

Nabi pesan.. beramallah. Ini perkataan nabi terlontar saat para sahabat merasa merasa percuma klau semua sudah di tuliskan dilauhul mahfudz.

[@indirarachmawatisofjan7883]

Hadir ustz🙏

[@kulmanjemasir6617]

Alhamdulillah, terima kasih atas pencerahannya pak ustat❤❤

[@baskoroprihanondo4252]

Seorang yang beriman kita wajib untuk berikhtiar, walaupun kita sendiri tidak tahu akan hasil akhirnya, hasil.akhir adalah urusan ALLAH SWT makanya kita selalu menyebut sesuatu yang belum kita ketahui dengan In syaa ALLAH Orang yang Cerdas adalah orang yang mempersiapkan diri untuk kehidupan kekal nantinya

[@SMARTSKILLSKOOL]

Bagus sekali pak !

[@ayamjago3530]

Alhamdulillah

[@yosikusriyadin4346]

Assalamualikim,,Usatad terimakasih atas tusiah2 baiknya,,mhn nasihat ustad,,suami meninggal sdh 2th lalau tp sampai saat ini msh terasa sedih.

[@mastersains]

Hrs sgr cari suami yg soleh yg tgjwb lhr btn

[@alhafiq5809]

Masyaallah .... Adem Mendengarnya .... ( Semua Ada Kadar nya ... dari orang Alim dan orang Gak Baik .. Contoh Pelacur tadi.. akan masuk ke syurga dengan kebaikannya itu .. Tak lantas hanya dengan 1 kebaikan kemudian masyuk surga ... tapi ada tempat yang namanya Yaumul mahsyar (perhitungan amal baik dan buruk se Adli adilnya) dan Yaumul hisab (semua tubuh akan berbicara seperti apa yang mereka kerjakan ) dan Yaumul mizan ( akan menerima timbangan sesuai perbuatannya dari hal yg paling kecil ) dan Yaumul jaza ( akan di beri hasil catatatan amal nya dan mendapatkan balasan sesuai perbuatanya ) Dan Hanya Allah SWT lah sebaik baik Pembuat Perhitungan ... Karena ada salah satu kebaikannya itu bisa menjadi jalan untuk menuju syurganya Allah SWT .. dengan Menerima * Balasannya Terlebih Dahulu* baru tinggal kebaikannya yang kemudian di masuk kannya ke dalam Syurga .. dalam Tempat nya masing" ( maka tidak hanya satu kebaikan yang di Perbuat agar timbangannya Ringan,. kalo bisa sepanjang hidup harus melakukan kebaikan ) Bismillah 🤲🤲🤲Mari Semoga Istiqomah ... Amiin ..🤲🤲🤲( Selalu Ikhtiar / Berusaha )

[@SMARTSKILLSKOOL]

Amiin ... luar biasa pemahamannya ! 👍🏼👍🏼

[@nurbaniyahnurbaniyah9356]

MasyaAllah... semoga ilmunya berkah iman untuk saya dan orang-orang sekitar saya, makasih sehat selalu ustadz❤

[@nuratmi7176]

Semoga selalu dalam lindungan Allah kita semua, diberi kesehatan,berkah umur aamiin.

[@yaziramin714]

nambah ilmu syukron

[@idanurlaela5701]

Masya Alloh....Terimakasih Ustad atas tausiahnya....

[@mr.mahendra1788]

Smoga sehat ustadh Adi dan crew smua

[@dwisusianti1592]

Assalamualaikum ustad..kalideres nyimak.

[@tujuhbelasapril4237]

TERIMA KASIH... Juga u/ chanel Smart Skill Skool

[@DondonAjp]

Bismillah hirohman nirohim allahuma rabbana naasi adzibhil ba'sa isyfi antasyaafi Illa anta sifaa'an layagdirun saqhaman.amin ya Allah.

[@supriganden]

Alhamdulillah MasyaAllah Tabarakallah luarbiasa pencerahannya berkah sehat selalu ust

[@sulfiafrita7058]

Alhamdullillah,... in shaa Aallah,... Pak Ustad Adiwarman, Mas David dan yg terlibat Penayangan tausyiah, sehat, berqah, bahagia,... Kami yg mendengar juga mendpt hidayah sehat, berqah dan bahagia.Aamminn🙏🤲🤲

[@SMARTSKILLSKOOL]

Masya Allah ...aamiin ya Allah , terima kasih membuat kami lebih semangat dalam pembuatan tausiah tausiah ini

[@hartinikh.4373]

Maa syaa Allah, dalem banget makna prolognya ustadz, mmng tdk levelnya (maqom ) kami-2 ini untk meng-analogika kan keimanan diri /orang lain . Yg bisa sy fahami dr penjelasan ustadz adalah beriman kpd Allah itu , diantara sekian banyak yg bisa kt saksikan dg melihat Karunia dan Keagungan ciptaanNya , percaya kpd Qada'&Qadarnya Allah, krn Karunia Allah sdh Allah tulis di alam azali ( lauhul mahfudz ) Allah Maha Kuasa untuk memberi Karunia kpd hambaNya ,tdk bersandar kpd permohonan/do'a & amal ibadah si hamba, Allah Penguasa Alam Semesta & Allah pengatur semua rencana hidup manusia. Bukan berarti kt dlm menjalani Qada'&Qadar Allah berhenti berdo'a ,berzikir,beramal baik krn menunggu ketetapan Allah saja, kt ttp dg ikhlas dan Ridho ,menjalani semua fase atau tahapan hidup yg sdh Allah gariskan. In syaa Allah pd saatnya pertolongan Allah akan datang , wallahu aklam bissawab. Matur terima kasih ustadz,mas David &team, smg sll dlm Lindungan & Rahmat Allah...aamiin 🤲🏻

[@SMARTSKILLSKOOL]

Masya Allah bu Hartini seperti biasa ... pemikirannya bisa lebih dalam dan relate kek hidupan manusia, terima kasih. Kami sangat menghargai tulisan ibu Hartini

[@hartinikh.4373]

​@@SMARTSKILLSKOOLnggih sami-2..🙏

[@anitasuryani9804]

Jawabannya. Kesehatan dan waktu luang pak ustadz..Anita Bekasi

[@ilzanoviyenti1146]

Bandung menyimak

[@SMARTSKILLSKOOL]

Woosh kita ke Bandung yaa ... sudah ada kereta cepat ... terima kasih sudah menyimak tausiah Adiwarman

[@TAM.57]

Subhanallah

[@malikapropertindo8608]

Hadir ustadz...pertamax

[@PrasetyoBudi-pm7jy]

Masya Allah Tabarakallah

[@mahatmapranata3949]

Masya Allah, terharu......

[@tujuhbelasapril4237]

TERIMA KASIH.... Kpd ustad ADIWARMAN Pencerahan & Bimbingan Hati saya yg pas pasan... Barokalloh.....

[@dosenilmukesehatan]

Selalu berbaik sangka kepada Allah SWT... Terimakasih pak Ustadz....

[@makuniuni4298]

❤ 1:54

[@MobilJenazahGratis]

Sehat terus ustad ...terus berusaha dan tebar kebaikan

[@julianiaja2496]

Masha Allah

[@awahyuningtiasst9855]

Jazakumullooh khoyron wa Barokalloohu Fiikum

[@fatimahdania6796]

Terima kasih

[@radenchannel3]

barokalloh

[@retnonurdiati7663]

Tks pakUstad ilmunya .. 🙏

[@mujoemery8375]

Sebenarnya Allah tidak pernah membuat repot/susah payah dll.. kepada hambanya.. tetapi manusia sendirilah yang bikin susah diri mereka sendiri

[@MyFace-o2k]

Iya benar, gak usah sekolah, gak usah kerja juga bisa hidup, asalkan semua di seluruh dunia bersikap seperti itu!😁

[@dadangrazzak9681]

❤❤❤

[@subhanmuhammad7915]

Yang sudah tertulis itu ketentuan yang ada dalam alqur'an, dan yang sedang membuat tulisan itu kita melalui amal perbuatan kita,

[@muhammadchoiri3039]

Lauhul Mahfud artinya tempat terjaga, simbulnya agama berarti iman/ tauhid itulah lauhul mahfud ok mikir2😇💪👏👍👈

[@reecurties5264]

*TETAP TEGUH DIATAS ALQURAN DAN SUNNAH SERTA PEMAHAMAN PARA SAHABAT* *DENGAN MENGIKUTI MANHAJ SALAF* *WALLAHUL MUSTA'AN....*

[@pradhikabilqisti1883]

I love sunnah NU sufi kutinggalkan

[@JOE_CURTIZ]

TRUS ANTUM BELAJAR RUKUN IHSAN GIMANA?

[@wijiantowisnu544]

Walaikumsalam warahmatullahi wabarokatu Alhamdulillah ammin terimakasih smart skill Skool , sebenarnya saya ingin memasang foto bapak Adi Warman serta bapak David tapi..... sebagai tanda terimakasih bahwa banyak pelajaran yang saya Fahami dan masih banyak lagi

[@SMARTSKILLSKOOL]

Waduuh jangan, hehehe ... boleh usul nggak, saya yakin pak Wisnu sudah khatam membaca Al-Qur'an kan, saya insya Allah mecoba sekarang membaca hanya sehalaman atau 2 halaman per hari atau 2 hari sekali, dan mencari arti sesungguhnya tafsir Al quran tersebut pak ... david-sss

[@wijiantowisnu544]

@@SMARTSKILLSKOOL iya pak David saya faham ( sedikit ) hehe , sebaliknya pak saya menjadi lebih semangat dalam hal beribadah dengan adanya ini ( tausiyah) terkadang saya renungi kenapa tidak dari dulu ya mengerti ini , baiklah terimakasih pak David

[@fatimahdania6796]

Amin

[@jumatpertama164]

Yg kurang dan bodoh Manusia berilmu.tetapi takut bicara keadilan

[@abcd-ps3yj]

jangan mati matian mengejar sesuatu yang tidak bisa dibawa mati

[@mustikaabadi5598]

Mohon maaf nitip pendapat. Pendapat saya soal catatan takdir. Apapun yang Allah swt ciptakan maka Allah swt sudah mengetahui awal sampai akhir dari perjalanan ciptaannya tersebut. Dan semua itu sudah di catat di dalam kitab induk dan catatan itu di simpan di lauhul mah fud. Begitu juga catatan kehidupan kita semua. Takdir = qada + qadar QADA = ketetapan aturan hukum yang Allah swt tetapkan terhadap masing masing setiap unsur ciptaanya dengan ketetapan yang berbeda beda sesuai dengan tujuan ( tugas ) yang di tugaskan kepada masing masing ciptaannya. Ketetapan ketentuan tugas pada masing masing unsur tersebut tentu berbeda dengan unsur ciptaan yang lain . Perbedaan tersebut terletak pada QADA ( UKURAN ) nya. Perbedaan ukuran tersebut ditentukan pada perbedaan tujuan tugas penciptaan . PERUBAHAN TAKDIR Takdir bisa dirubah 1 oleh kekuatan do'a kita , kekuatan do'a orang tua kita , kekuatan do'a guru kita , kekuatan do'a orang lain 2 oleh kesalahan ( dosa ) dan kebaikan ( pahala ) kita 3 oleh maha bijak sananya dan maha ampunannya Allah swt 🙏🙏🙏 itu cuma pendapat saya dan apakah benar atau salah . Silahkan uji dengan pendapat pembaca juga.

[@SMARTSKILLSKOOL]

Masya Allah, terima kasih atas tambahan ilmunya 🙏🏻

[@nurhasnisp.d5383]

Takdir kematian apa bisa dirubah?

[@nurhasnisp.d5383]

Tlong dijawab

[@widisobarna8437]

hadist nabi .... 🙋😷

[@wandra6608]

Kehidupan dunia adalah ujian bagi manusia, Allah memberi seluruh kehidupan berpasang2 an, baik dan buruk, siang dan malam, itulah gunanya diturunkannya Al kitab. TERAKHIR AL QURAN.

[@ugik013]

Sebenarnya jawaban jika ada pertanyaan mengapa kita harus ikhtiar jawabannya sederhana, kita bukanlah nabi yang doanya lgs dijawab Allah, tetapi Allah membutuhkan perantara untuk menjawab doa kita yaitu ikhtiar dengan berusaha maka doa kita akan dijawab, melalui usaha kita Allah punya cara, punya jalur menjawab doa kita. Kuncinya doa + ikhtiar. Demikian semoga bermanfaat.

[@SMARTSKILLSKOOL]

Masya Allah, baik sekali, terima kasih atas tambahan ilmu nya 🙏🏻

[@mazwinchannel]

Assalamu alaikum ustad kalau menyimak pernyataan Sayidina Umar seperti yg disampaikan ustadz di ceramah ini & pernyataan ustadz di SSS yg dulu bagaimana ya cara memahaminya ? Dulu di SSS tempo hari ustad sampaikan begini : 5 Hal yang mempengaruhi rejeki : 1. Kesungguhan dalam berikhtiar 2. Rasa syukur atas apapun hasil ikhtiar yang telah dilakukan 3. Berbakti kepada orang tua 4. Banyak silaturahim 5. Banyak sedekah

[@allproject7446]

Assalamualaikum ustadz

[@abizarhasan8590]

Sebenarnya klo membahas satu masalah jgn hanya Apple to Apple, pasrah kepada Allah SWT juga bkn hal salah juga,Maryam juga hanya mengabdi di Baitul maqdis juga tercukupi kebutuhan oleh Allah SWT, jadi tentang ikhtiar itu ada Maqom nya,dan ngk harus kita bilang kita harus ikhtiar, Allah SWT ngk akan merubah keadaan suatu kaum sehingga kaum tersebut mau merubah apa yg ada dlm diri mereka sendiri,dan kita pasrah terhadap takdir Allah SWT karena semua sudah tertulis di lauh Mahfudz,steatmen ini ibarat dua bilah mata pisau klo kita salah menggunakan nya,maka tetaplah bertafakur,dlm kondisi apapun itu,baik dlm keadaan baik ataupun dlm situasi buruk sekalipun

[@SMARTSKILLSKOOL]

Terima kasih atas masukannya pak 🙏🏻

[@supadi4964]

Usaha kanan kiri atau tidak usaha kanan kiri itu terserah kita, karena apapun dan bagaimanapun kita sudah ditentukan Tuhan. Kita tinggal "MENGALAMI DAN MENERIMA".

[@demit007]

Waktu mulai bergerak setelah ada massa di alam semesta karena massa telah membuat semesta menjadi melengkung. Karena semesta melengkung maka massa pun mulai bergerak. Pergerakan ini lah yg memicu waktu bergerak. Itu sebabnya dalam astrofisika, disebutnya timespace (ruang waktu), tidak dipisah. Selain itu, astrofisika pun sudah membuktikan bahwa waktu dulu, kini, dan masa depan terjadi bersamaan, hanya beda dimensi saja. Karena kita ada dalam suatu dimensi tertentu di semesta, maka serasa tiga dimensi itu terjadi secara linier. Selanjutnya, mengingat tuhan atau apapun yang tidak terikat oleh semesta ruang waktu (timespace), maka dengan kemampuannya (kuasanya), bisa memasuki seluruh dimensi tersebut, termasuk dimensi masa depan. Jadi, dalam hal ini, kaum jabariyah ada benarnya :))

[@SMARTSKILLSKOOL]

Terima kasih atas masukannya ... saya juga pernah membaca quantum physics dan parallel thinking ...tapi malah tersesat hhehehe ... dengan siapa ini, pemikirannya menarik, anyway terima kasih yaa (david-sss)

[@demit007]

@@SMARTSKILLSKOOL Heeheh.. kayaknya sih kita khususnya Saya bisa "tersesat" (dengan t kecil) bukan hanya karena membaca ayatullah (petunjuk allah) yg berbentuk alam semesta (ayat kauniyah) seperti dawkins, degrasse, dkk, bukan cuma karena membaca ayatullah (petunjuk allah) yg berbentuk sejarah (ayat tarikhiyyah) seperti marx, durkheim, cs atau bukan juga hanya karena membaca ayatullah (petunjuk allah) yg ada didalam diri manusia (ayat insaniyyah/nafsiyah) seperti freud, eriksson, dll, tapi bisa juga karena membaca ayatullah (petunjuk allah) yg berbentuk ucapan/ujaran (ayat qauliyah) seperti Al Qaidah, Isis, dll. Bahkan, kemungkinan yg paling banyak "tersesat" (dengan T besar) adalah mereka2 yang hanya meyakini bahwa petunjuk allah itu (ayatullah itu) hanya yg berbentuk ucapan/ujaran (ayat qauliyah) saja (yg kita sebut sehari-hari sebagai al Quran). Apalagi kita semua tau ayat qauliyahnya sendiri sudah bilang bahwa Kalimat2 Allah itu, jika ditulis dgn tinta dari seluruh air yg ada dilautan maka gak akan cukup untuk menuliskannya (melainkan sedikit). Kita tau bahwa ayat qauliyah bisa ditulis dengan tinta cukup 1-2 botol saja. Akibat merasa sudah kaffah jika sudah menarik dalil syara (bukan dalil biasa) dari sumber hukum islam (mashadir ahkam) dan menyusun dalil2 syara hanya dari petunjuk allah (ayatullah itu) yg berbentuk ucapan/ujaran (ayat qauliyah/al Quran) saja lah yg bisa membawa kita ke kesesatan dengan K besar. :)) terima kasih juga. Wallahualam

[@SMARTSKILLSKOOL]

Masya Allah ...betul sekali ... saya senang sekali pendalaman anda ini ... semoga kita dijauhkan dari kesesatan dan kesombongan ya Allah ...

[@demit007]

@@SMARTSKILLSKOOL Mudah2an kedepan semua ulama pas mengeluarkan fatwa, mau menarik dalil syara tidak hanya dari ayat qauliyah, tapi juga menarik dari secara seimbang dari 3 jenis ayatullah yg lain untuk tema yg sama. Dan memperlakukan keempat ayatullah tersebut dalam kedudukan yg setara, sama2 sebagai sumber hukum islam (mashadir ahkam) yg setara. Dengan begitu, kita menjadi "bukan hanya berdoa" supaya makin terhindar dari kesombongan dan kesesatan, tapi juga terbukti "dalam tindakan nyata" pas mengeluarkan fatwa / pas menarik dalil syara pun / tidak hanya berhukum pada ayat qauliyah saja (al quran saja). Wallahualam

[@RianaSariRitonga3193]

Assalamualaikum, ketinggalan 2 jam nihhh saya 😁

[@SMARTSKILLSKOOL]

Lama sekaliii

[@RianaSariRitonga3193]

@@SMARTSKILLSKOOL sibuk Pak David....sibuk cari duit🤣😂👍

[@hendraward]

LAUHUL MAHFUZH = maha server big data alam semesta

[@mullasadra1216]

Penyampaian ustad masuk akaL, Jika nasib seseorang mutlak dan tidak bisa dirubah atas apa yang sudah tertulis di lauhulmahfudz lalu kenapa ada ayat ini: *Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum jika ia tidak mau atau ingin mengubah nasibnya sendiri (QS. Ar-Radu': 11)* Dari ayat ini mengisyaratkan bahwa kita harus tetap berikhtiar untuk mencapai nasib yang lebih baik dan mampu membalikan keadaan yang sdah tertulis dilauhulmahfudz atas izin Allah "

[@bisamgaming]

Pk ustd bagaimana caraya biar bisa rambut dan jengot kita putih mengkilap seperti ustd... terimakasih

[@primasari7794]

😢, sllu bnyk dosa aku

[@rewainfo5184]

Ustad maaf mau tanya, saya masih belajar tolong jgn di bully ya teman-teman, pertanyaan " saat Allah berbicara dengan kita di alam roh , apakah menggunakan bahasa arab ? Mks

[@SMARTSKILLSKOOL]

Pada saat Allah berbicara dengan manusia di alam roh atau dalam konteks spiritual, tidak ada penjelasan khusus tentang bahasa yang digunakan. Allah, dalam pemahaman Islam, adalah Maha Kuasa dan tidak terikat oleh bahasa manusia. Bahasa yang digunakan dalam konteks komunikasi spiritual atau ilahi tidak dibatasi oleh bahasa tertentu, karena Allah dapat berkomunikasi dalam cara yang sesuai dengan kebesaran-Nya dan sesuai dengan kemampuan pemahaman manusia. Penting untuk menyadari bahwa pengetahuan manusia terbatas dan tidak mungkin sepenuhnya memahami ilmu Allah yang Maha Luas dan Tak Terbatas. Menggali pengetahuan tentang hal-hal yang berkaitan dengan Allah harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak tersesat pada tipuan syaitan. (David-SSS)

[@mamatmahendra1040]

Assalamu'alaikum wr.wb Selamat pagi ustadz, salam sehat, selamat dan berkah bagi kita semua, dalam hal ini saya mau bertanya? anak saya laki2 berusia 25 dan sudah selesai kuliah tapi anak saya punya komitmen dalam hidup tidak mau kerja, tidak mau kawin dan tidak mau punya duit, sebagai orang tua saya sudah cukup berikhtiar, berdo'a dsb tapi nyatanya anak tetap ngga mau apa2?? Terima kasih ustadz. Wassalam

[@SMARTSKILLSKOOL]

Wa alaikum salaam, insya Allah akan kami sampaikan pada ustadz

[@masut4158]

SEMUA ORANG TIDAK TAHU SIAPA SAJA YG TELAH DITULIS DI LAUHMAHFUDZ....

[@BosaPrakarya_13]

siap2 yg kenal dirinya maka sungguh dia akan menganal Allah. menurut ibnu athoillah dikatakan org yg bodoh itu bukanlah org yg tdk mempunya ilmu pengetahuan tp org yg sungguh2nya bodoh org yg tdk memtaati Allah.

[@audihidayatullah6054]

Mohon maaf, saya agak kurang setuju kalo beriman tidak pakai logika atau berakal. Justru karena kita diberi akal, maka kita bisa beriman dengan menggunakan akal kita dan logika. Bukankah, banyak ayat2 dalam Alquran supaya kita menggunakan akal kita untuk memikirkan penciptaan Alloh SWT🙏

[@SMARTSKILLSKOOL]

Gak apa apa pak Audi, disini kita bebas berdiskusi dengan sopan dan kepala dingin yaa. Bahwa Allah menyuruh kita menggunakan akal adalah benar demi kemaslahatan manusia itu sendiri. Sekitar 15 tahun yang lalu sy membaca buku best seller Quantum of Physics yang membahas pergerakan atom dan planet oleh penulis (sy lupa penulisnya krn sudah lama), keberadaan manusia, begitu bagusnya penulis bercerita dan masuk AKAL saya...bahwa Tuhan itu TIDAK ADA ! Astaghfirullah hal'adzim! Selama hampir 3 bulan keimanan saya runtuh, akal saya membenarkan teori teori tersebut. Untung kemudian saya disadarkan oleh kakak kakak sepupu saya yang lebih spiritual. "Perlu digaris bawahi, bahwa nalar juga mempunyai keterbatasan-keterbatasan inheren atau bawaan yang mana tidak jarang mengarahkan kapada kekeliruan. karena kemampuan nalar seseorang itu tunduk dan terbatas pada kontruksi pemahaman dan pengalaman keilmuan dan kondis sosial yang juga terbatas pada sekat ruang dan waktu" ("Batas Nalar dan Logika Manusia, Mencari Eksistensi Tuhan" ) Kreator: Ahmad Sahid Saya masih ingat serial komik Tintin, seluruh suku Aztec tiarap melihat gerhana matahari. Tentu sekarang kita gak akan tiarap, karena akal dan ilmu kita sudah sampai. Bagaimana orang jaman Rasulullah mau percaya Nabi naik ke langit dengan bouraq ? Naik unta sudah merupakan luxury. Perjalanan waktu dan pemikiran modern tak jarang justru mengubah posisi Tuhan dan perlahan mereduksi eksistensi agama sebagai pilar spiritualitas. Padahal, keberadaan akal dan nalar yang telah diberikan Allah SWT sebagai Sang Pencipta telah cukup untuk memahami segala tanya yang ada. Manusia dengan pemikirannya yang kian maju justru terkesan sebagai manusia yang bingung. Segala sesuatu menjadi dipertanyakan. Tak jarang, manusia juga menyimpulkan berdasar apa yang mereka percaya dan pada akhirnya memuarakan dirinya pada golongan kaum agnostik ataupun ateis. ("Eksistensi Akal dan Nalar dalam Memahami Keberadaan Tuhan") Oleh : Dinda Nabila Pada akhirnya tentunya kita seperti tausiah ustadz Adiwarman, Ruh kita sudah mengenal Allah, hanya jasad dan pemikiran kita belum lah sampai. Boleh belajar dan mencari Allah dengan akal tapi kita harus berhati hati karena bisa terpeleset. Kita harus belajar memakai spiritual kita untuk mencari Allah ... maka kita bicara beriman kepada Allah. Buat saya pribadi tidak pernah tertutup kemungkinan nantinya di generasi yad, akan ada space shuttle seperti Bouraq Rasulullah ... Sekian dulu pak, dan ini hanya pemikiran saya semata tidak mewakili ustadz Adiwarman, wallahu a’lam bishawab, semua kebenaran hanya milik Allah. david sss

[@audihidayatullah6054]

​@@SMARTSKILLSKOOLSiap setuju mas david,,memang harus dengan kepala dingin..hehehe...terima kasih🙏

[@rositaluck]

​@@SMARTSKILLSKOOLMasyaAllah

[@bamsugiarto]

Apakah Tuhan sudah tau kita akan berakhir di Neraka atau di Syurga?

[@SMARTSKILLSKOOL]

Wah ini pertanyaan yang selalu mengundang polemik karena mengenai ilmu yang hanya Allah yang memiliki, Maha Mengetahui ...dan seperti kiamat kita pun hanya bisa bertanya tanya, tapi kiranya begini lah ... Dalam perspektif teologi Islam, Tuhan (Allah) sudah mengetahui segala sesuatu yang akan terjadi, termasuk di mana seseorang akan berakhir, apakah di Neraka atau di Surga. Pengetahuan Allah mencakup segala sesuatu yang telah terjadi, yang sedang terjadi, dan yang akan terjadi. Ini termasuk pengetahuan tentang keputusan dan tindakan manusia yang akhirnya akan menentukan nasib mereka di akhirat. Namun, meskipun Allah memiliki pengetahuan sempurna tentang masa depan, manusia tetap memiliki kehendak bebas untuk memilih jalan hidup mereka. Tindakan, pilihan, dan keimanan seseorang adalah faktor yang menentukan nasib akhir mereka. Dalam Islam, setiap orang bertanggung jawab atas perbuatan mereka dan akan dihakimi berdasarkan amal perbuatan mereka. Selain itu, dalam ajaran Islam, meskipun seseorang mungkin dihukum di Neraka terlebih dahulu, pada akhirnya semua orang yang memiliki iman kepada Allah dan tidak menyekutukan-Nya akan masuk Surga setelah disucikan dari dosa-dosa mereka di Neraka. Ini berarti bahwa hukuman di Neraka adalah sementara bagi mereka yang beriman, dan setelah masa penyucian, mereka akan ditempatkan di Surga untuk selama-lamanya. Hanya mereka yang tidak beriman atau menyekutukan Allah yang akan kekal di Neraka. Dengan demikian, dalam Islam, ada harapan besar bagi semua orang yang beriman bahwa meskipun mereka mungkin harus melalui hukuman sementara, pada akhirnya mereka akan mencapai Surga dan menikmati kebahagiaan abadi di sisi Allah. Al-Qur'an, Surah Al-Baqarah (2:255): "Allah, tidak ada Tuhan selain Dia yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafaat di sisi Allah tanpa izin-Nya. Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar."

[@archannel773]

LAA MAANI’A LIMA A’THOITA WALA MU’THIA LIMA MANA’TA

[@SMARTSKILLSKOOL]

masya Allah ... tepat sekali !

[@RianaSariRitonga3193]

Ustd...nggak ada pesan atau komentar dg keadaan di Palestina skrg ini, bgmna menyikapi keadaan ini, sdh tercatat jua di Lauful Mahfuz ?🙏🤔

[@SMARTSKILLSKOOL]

Privately kami berdoa, tapi di video tausiah ini kan nanti kalau udah setahun lagi bisa gak relevan buat yang nonton ... (evergreen topic)

[@RianaSariRitonga3193]

@@SMARTSKILLSKOOL hmmm begitu...🤔

[@alauddinmuhammadiah8579]

sebelumnya mohon maaf yg sebesar-besarnya atas komentar yg sy sampaikan... blm sampai menit ketiga menonton video ini sy sdh bingung dgn istilah yg digunakan, yakni nyawa dan ruh... menurut kbbi nyawa itu pemberi hidup, setau sy definisi ini sesuai dgn definisi ruh, jadi nyawa dan ruh itu memiliki arti yg sama hanya berbeda akar kata (bahasa)... apakah yg dimaksud nyawa dlm penjelasan ini adalah nafs (jiwa), yg jelas berbeda nafs dan ruh

[@SMARTSKILLSKOOL]

Terima kasih atas komentarnya pak Alauddin ... Tentang hal ini sudah dijelaskan berkali kali dalam beberapa episode juga diulang, memang begitu sulit dipahaminya, ada yang tidak setuju, ada pula yang setuju. Tentunya kita bukan sekedar beradu argumentasi disini, namun untuk belajar lebih mengenal diri kita sendiri, nantinya kalau setuju dengan pemahaman ini maka insya Allah akan memudahkan kita dalam memilah milah kehidupan ini ... Saya tidak hapal episode episodenya, insya Allah saya akan mengirimkan tautannya ... Akhir kata, tentunya kita tidak bisa memaksakan pemikiran kita ...Wallahualam Bissawab, semua kebenaran hanya milik Allah ... david-sss

[@nurhasnisp.d5383]

Apakah takdir kematian bisa diubah dg doa orang tua ustad?

[@SMARTSKILLSKOOL]

hmmm bisakah ...? sy teruskan ke ustadz yaa .... biasanya pertanyaan spt ini ustadz akan membalikkannya dengan... apa sih yg tidak bisa dilakukan oleh Allah ? maka terjadilah ... (david-sss)

[@nurhasnisp.d5383]

Bukankah kematian tidak bisa dipercepat atau diperlambat sedetikpun? Dan takdir kematian sudah tertulis dilauhul mahfud dan tidak bisa diubah lagi. Apakah itu betul?

[@SMARTSKILLSKOOL]

Betul bu, sudah pernah dibahas tahun lalu bu di komentar juga panjang lebar ... semoga ibu selalu di rahmati Allah SWT

[@agustiansyahagustiansyah6110]

Maaf..ustad saya kok agak kurang faham ttg bahwa Allah dpt/bisa merubah sesuatu ttg kita yg tlh trtulis di Laulmahfud..trkesan srprti mempersonifikan Allah.. seolah2 yg trtulis trsebut bisa salah olh sbb itu dirubah. ? Bukankh dijelaskn seblumnya..bhw yg trtulis tsbt sbg manusia kita tdk tau..dlm arti dlm rahasia Allah...?! Apa dasarnya kita mengatkn bhw sesuatu yg trtulis tsb dirubah Allah..?? Bukankn perjalann hidup & kisah kita sebelumnya & yg brlangsung skrg tlh memberitau kita itulah yg trcatat yg bisa kita liat..kecuali yg akan datng..msih rahasia krn blom terjadi..? Klo kita anggp cattan trsebut kita katkn dirobah olh Allah SWT..apakh itu tidak mempersepsikn kita jdi melemahkn ALLAH SWT..[ MAHA SUCI ALLAH...]...??? mohon penjelasannya..nich..? Krn kajian2 ini sangat rawan jika tdk mendalam ilmu & aqli kita..

[@SMARTSKILLSKOOL]

Terima kasih masukkannya pak Agustiansyah ... saya akan teruskan ke ustadz nanti ... Kalau boleh saya dalam persepsi miskin saya, tentunya maksud personifikasi Allah itu tidak ada, dan dirubah pun bukan karena salah, hanya Allah saja punya kuasa. Lebih jauh ilmu dan akal saya gak sampai, hanya saja kita sama sama memuja Allah sedemikan tinggi dan niat melemahkan Allah tidak ada dalam benak sanubari kami. Bisa saja Allah berkehendak, merubah takdir, seperti orang yang seharusnya masuk neraka tiba tiba Allah memasukkannya ke dalam surga....“wallahu a'lam bishawab” “hanya Allah yang mengetahui. Tentunya maksud dari tausiah ini secara garis besarnya adalah, jangan berpangku tangan, berikhtiar untuk mengejar rezeki kehidupan, jangan karena "ah buat apa toh sudah di tulis di Lauhul Mahfuz" terus kita tidak bekerja. Ini adalah himbauan bagi sahabat yang sangat percaya semua sudah ditulis sehingga tidak lagi mau bekerja dan menunggu ajal saja (kisah nyata). Demikian pak, mohon maaf juga kalau salah ni pak, saya masih belajar dan ini yang saya dapatkan dari tausiah kali ini.... (david-sss)

[@agustiansyahagustiansyah6110]

@@SMARTSKILLSKOOL .. ikhtiar...100% manusia wajib dilakukn olh manusia.. tapi hasilnya 100% ALLAH yg menentukn.. krn Allah Swt.. tdk akan merubh nasib seorang hamba..jk si hamba tdk mau berusha mengubahnya.. tpi bgm bentuk hasil tentu Allah yg lebih tau..dan tentu berdasarkn kepantasan dr bentuk usahanya.. tpi kita juga melihat fenomena2 yg terjadi diluar akal.. ad menusia2 trtentu yg memang diberi kemampuan diluar nalar.. yg biasa disebut mu'jizat, karomah dan bantuan2 trtentu yg biasa kita sebut BANTUAN YG TDK TERDUGA...itu juga biasanya trjadi krn dilandasi Iman & Taqwa si hamba... cuma ad prinsip dasar dlm Iman kpd ALLAH SWT.. yt Allah sbg Zat yg Mulia... sbg pencipta dll.. kita harus berpegang pd konsep wallamyaqullahukufuanahad.. bhw "Dia tidak serupa dgn apapun.." tdk ad banding & tanding.. sehingg.. akal pintar mjdi bodoh, mata melihat mjdi buta..telinga menjadi tuli... hanya rasa dihati & jiwa yg mampu meyakini/mengimani didlm diri ini..yg nnti akn trwujud dlam bentuk nikmat iman.. & rasa fana jiwa.. bila dihadapkn pd SANG PEMILIK SEGALA....WALLAHURABBI...///

[@SMARTSKILLSKOOL]

Masya Allah, setuju pak Agus ... dan sekali lagi terima kasih atas masukannya ...! 🙏🏻