Busuk PPDB 2023: Gagal Masuk Sekolah karena Rombongan Murid Beralamat Fiktif

PPDB 2023 berjalan ugal-ugalan penuh praktik hitam. Siapa bisa 'berdonasi' untuk calo, dialah yang memenangi sistem zonasi. Ini bukan hal baru. Curang terus berulang dari tahun ke tahun, dan kini meledak. Sistem yang salah? Atau orang yang salah?
Simak selengkapnya dalam video ini dan baca pula liputannya di kumparan.com/k...
Homepage: kumparan.com
Twitter : / kumparan
Facebook : / kumparancom
Instagram : / kumparancom

[@ArfanRizal-l1g]

Harus diakui bahwa yang menciptakan benih benih koruptor ada di Kemendikbud. Karena mulai dari anak masuk sekolah sudah diajarkan untuk berbuat curang. Setelah tamat sekolah dipastikan akan menyogok untuk menjadi PNS. Setelah menjadi PNS akan mencari uang tambahan ditempat kerjanya alias Koruptor. Sedih melihat anak bangsa ini.😭😭

[@eensuzanna605]

Benar benar menciptakan bibit2 korup. Sejak masuk sekolah... 👏👏

[@maspur7313]

Benar sekali , semkin bnyk peraturan smkin membuka ruang korup

[@incursio1542]

Sebelum ngomongin zonasi harusnya evaluasi dulu pemerataan fasilitas dan tendiknya. Zonasi ini menjadi deskriminasi bagi siswa di wilayah pinggiran, seakan-akan fasilitas pendidikan yang lengkap hanya berhak bagi mereka yang berada di kota. Semangat belajar siswa juga cenderung menurun karnanya, siswa di wilayah pinggiran merasa putus asa karena semakin kecil peluang mereka untuk diterima di sekolah favorit dan mereka yang dekat dengan sekolah favorit kemudian enggan belajar karna hampir menjadi suatu kepastian dapat diterima di sekolah tersebut

[@pedangallah2144]

*BETUL SEKALI PAK , MENTERINYA ITU APA NGGAK MENENGOK KEBELAKANG YA JELAS ZONASI ITU TDK ADIL KAMI ORANG DESA ANAK SAYA PANDAI MAU SEKOLAH DI SMA N 1 KALAH SAING SAMA JARAK AKHIRNYA SWASTA APA ITU AKAN MENCERDASKAN ANAK BANGSA*

[@biatihetta31]

harusnya dievaluasi masak sekolah dekat dekatan rmh besuk hasil pendidikan bagaimana? bodoh naik lulus bisa masuk sekolah asal dekat sekolah

[@sumarnimarni7809]

Dengan nama Allah, aku bertawakal kepada Allah dan berpegang teguh pada - Nya, dan aku serahkan urusanku ke - pada Allah.

[@sumarnimarni7809]

Cukuplah Allah bagiku, dan Dia adalah sebaik - baik tempat berlindung.

[@ryannn043]

Korup sejak dini, memang budaya asli bangsa Indonesia

[@yudiyudiana8307]

Yg membuat PPDB kisruh adlh Pemerintah sndri dlm hal Kemendikbud....dlm hal ini si Nabil Makarim & anggota DPR yg hrs bertanggung jawab......krn sistem zonasi yg diberlakukan tdk diimbangi dg pemerataan jml sekolah....

[@santosobudiarto5013]

Kembalikan Ujian Nasional untuk kelulusan SD & SMP. Yg mana nilai UN tsb sebagai syarat untuk mendaftar sekolah di jenjang selanjutnya. Penerimaan siswa Menggunakan nilai UN lebih jujur 😊🙏🙏🙏

[@SaiIndryana]

Itu sebabnya saya bekerja dgn lebih giat lagi supaya anak saya ga sekolah modal zonasi kampang kayak gini. Mending masuk swasta aja sambil liatin skillnya yg anak saya dalamin biar dia punya bekal kedepannya.

[@franstukina4089]

Setuju....

[@wahyuhenandar8296]

Di daerah kabupaten kebanyakan swasta ga berkualitas ditempat saya juga kaya gitu banyak anak kampung saya awalnya mau ke Swasta SMK terbaik di daerah tapi ga jadi karena melihat fasilitas ga memadai alhasil malah pindah ke sekolah SMA dikampung yang lebih murah😂 NB: sebagai honorer di sekolah kampung kalau saya sih bersyukur😂

[@awinrohma1253]

Saya jg demikian, lebih memilih SDIT, SMP IT swasta yg favorit, lebih memilih bekerja keras karena selain lingkungan sekolah yg mengutamakan sains & aqidah akhlak sehingga minim bully, serta berjibun ekskul untuk mendukung non akademis anak

[@anissophia2943]

Pemerintah harus ikut menyokong sekolah swasta, ikut memajukan sekolah swasta. Kalau kualitas dan biaya sekolah swasta bisa sama dg negeri maka tdk akan terjadi negeri favorit, swasta buangan.

[@AnaFujisaki]

Di daerah kecil yang penduduk desanya sedikit, sekolah negeri kekurangan siswa, sedangkan kota2 besar kekurangan sekolah negeri karena zonasi......

[@jokodaryanto7682]

Di bandung juga banyak anak numpang alamat di sekitar SMA 3 dan 5. Mohon ditindaklanjuti... serius nih...

[@waryuni4548]

yg perlu di tanyakan..kualitas mental guru guru di indonesia....kalo sistemnya dgn zonasi itu mmg baik tujuanya...yg kurang baik oknumnya...❤

[@rikaubaidi-qg1ew]

Bukan salah gurunya... Bukan juga salah sekolah... Sekolah hanya mengikuti aturan Juklis PPDB... Juklis yg buat itu pemerintah... yg harus di evaluasi adalah aturan dari pemerintah yg menerapkan zonasi Dan mental masyarakat yg menggunakan celah untuk kepentingan diri sendiri, memindahkan kartu keluarga agar memenuhi syarat PPDB Zonasi sebaiknya di hapus saja

[@free_bajang8454]

Hadir menyimak masalah PPDB.. Sangat miris sekali banyak jonasi yg disalah gunakan dg numpang kk wes pokoknta Indonesia ini pinter pinter oknumnya

[@arsyadsupriatna8629]

Mohon sampaikan ke mendibud, mendingan cara penerimaan murid baru itu melalui tes mata pelajan dan sistem off line. Itu baru ketahuan pintarnya.

[@anshari360p]

lebih bagus zonasi dan kalau menganggap ada sekolah yang menonjol fasilitas bagus harusnya dimeratakan di seluruh daerah, bukannya itu amanat kitab suci bangsa kita? UUD 1945? tingkatkan kualitas sekolah secara merata jadi orang yang nilainnya buruk, nakal, miskin masih bisa bersekolah juga dengan dekat, nyaman aman tanpa kendaraan yang belum sesuai usianya😊 pendidikan bukan hanya milik nilai yang paling bagus tapi pendidikan adalah hak anak bangsa yang lahir di indonesia dengan begitu bisa cepat menjadi negara maju😊.

[@betaphatesiloa558]

Bofoh ataupun pintar, sama berhak mendapatkan pendidikan disekolah yang sama, kecuali sekolah tsb udah dikhususkan untuk anak2 pintar.

[@wahyuniwahyuni6444]

Yg jelas2 harusnya masuk zonasi malah tersingkir oleh domisili palsu. Masif terjadi untuk sekolah negeri favorit....ayo dong pemerintah di perbaiki lagi sistem dan pelaksanaannya.

[@noraloviza2075]

Kembalikan pada sistim yg lama...masuk sekolah pakai nilai saja...itu yg betul...sekarang ini anak2 yg nilai nya tinggi2 malah sulit pilih sekolah. sistim zonasi mempersulit anak2 masuk sekolah...seperti ditempatku tinggal.gak ada zonasi sekolahnya...jadi mereka solusinya bayar jalur belakang.Ada lagi KK gak sesuai dg tempT tinggal...jadi banyak kecuramgan2...Tolonglah hapus distim zonasi ...memangnya sekolah milik merekag tinggal disekitar sekolah...padah anakk jslur zonadi banyak yg nilsinya rendah2.. bikin jelek nama sekolah...ada lagi yg punya pikiran ...gak usah belajar nanti walaupun nilai kita jelek akan diterima krn zonasi

[@franstukina4089]

Dulu sebelum jaman zonasi...siswa2 berlomba belajar giat supaya bisa masuk ke sekolah yang mereka idamkan/sekolah favorit. Beda dengan sekarang.

[@pedangallah2144]

Betul sekarang mah modal jarak aja aman dqpat sekolah negri , itu idenya siapa model zonasi

[@franstukina4089]

@@pedangallah2144 tujuanya sebenarnya bagus.

[@pedangallah2144]

@@franstukina4089 masalhnya anak pinggiran , kampung , desa yg dikecamatan tdk ada SMAN akhirnya jelas nggak bisa sekolah di Negri karena kalah jarak dan akhirnya pasti di swasta itu aja jauh , Zonasi kalau diberlakukan dikabupaten2 kecil yg tiap kecamatan tdk ada SMAN jelas salah besar sistemnya

[@franstukina4089]

@@pedangallah2144 memang perlu dievaluasi. Satu catatan penting,,tujuan yang bagus [ pemerataan ] dari atas,,kalau tidak didukung pelaksanaan yang baik di bawah [ jual beli kursi,,permainan alamat,,dll ] ya percuma. Koreksi jika salah.

[@N4G44]

Bejaaaat....DISPENDUK CAPIL. HARUS DIPERIKSA , PEMALSUAN ADALAH KEJATAN PIDANA.

[@senja1707]

Jujur sjalah..pusing lihat aturan..berbuat curang nanti tidak berkah untuk masa depan ank2

[@ranimaharani4491]

Yg hrs di hapus itu yg memperbolehkan pindah kk minimal 1 th, krn org jd berlomba² memanipulasi kk dan hrs ada surat pernyataan dr yg punya rmh krn tdk keberatan 🤦

[@sumarnimarni7809]

Dan tiada daya dan upaya melain - kan dengan pertolongan Allah.

[@yossyana8424]

Berat utk mengurangi korupsi di indonesia krn ini masalah perut dan susahnya utk menjalankan aturan ada aturan justru memberi kan jln utk mengakali

[@gananggadus4721]

zonasi bukan solusi karena sebagai calon siswa tidak mengetahui jarak rumah kita dikalahkan dengan jarak rumah "Calon Siswa Lain" yg lebih dekat sehingga kita tidak bisa kontrol kebenarannya yg akibatnya tidak lolos. beda dengan sistem nilai NEM calon siswa bisa cek/kontrol nilai nem terendah yg bisa diterima di sekolah tsb.

[@hamdaniasmoedi6705]

NEM juga gak jamin siswa tsb bagus atau tidak , Krn banyak siswa yg NEM tinggi ternyata kwalitasnya kalah dng NEM yg lebih rendah, yg adil itu sekolah yg dituju mengadakan tes yg berdasarkan komputer jadi tdk ada rekayasa yg diumumkan hari itu juga.

[@ifonlyhappinesscouldlast4882]

masaku pake NEM tapi kenapa malah ada anak Nem 29 aku 27,6 malah pintaran aku dia gblok gk bisa apa apa bahkan baca aja gk lancar 😂😂😂😂

[@Ayy682]

Sistem zonasi tujuannya yaa bikin celah korupsi. Jual beli kursi.... KK palsu atau alamat numpang,,,asal ada uang yaa aman. Sekolah Negeri,,ahhh gak berkualitas. Pendidikan kelas rendah... Sekolah di swasta jg gak masalah,,,yg penting terdidik dan berprestasi. Smnjak ada Sistem zonasi,,Sekolah Negeri juga hrs pake duit.

[@Dewiangsana78]

sebenarnya sistim zonasi ud bgs, tp manusia2 , pd g jujur

[@hamkalambudong1445]

Sudah ada pernyataan orang tua diatas materai bahwa jika dikemudian hari ketahuan memalsukan data atau berbuat curang maka anak yang bersangkutan bersedia dikeluarkan dari sekolah tersebut. Gitu aja ko repot.

[@harrishartman]

hidup ini memang banyak ketidakadilan, dan cara terbaik untuk menyelenggarakan pendidikan memang kombinasi dari pembinaan dan penyeleksian. hapus aja sistem zonasi. buat aja seleksi pakai tes dan nilai. toh negara ini juga uangnya bukan unlimited dan rakyatnya juga bukan anti swasta.

[@khulatullutfiyah354]

Rumahku Pak di kota Malang jauh dari zonasi SMP ato SMA mn pun pdhl rmhku jg padat penduduk, alhamdulillah slm msk SMP dan skrg masuk SMA ankku trs lolos dgn jalur prestasi

[@primasitinurlaila1642]

Alhamdulillah kl anak bpk di terima dengan japres ..

[@juniaidilputra2604]

Harus ada tim independen di luar sekolah dan disdik secara rahasia.. jangka waktu pendaftaran dan pengumuman cepat.. karna kalau di lama2in maka ada indikasi permainan2 diwilayah gelap

[@rhadisantososantoso6060]

Yang curang itu wali calon PPDB memanipulasi data. Bukan sistemnya karena berbasis data dgn sistem zonasi diharapkan pemerataan pendidikan dan tidak ada sekolah favorit . Anak pertama sy sekolahkan di sekolah favorit setelah tau anak sy kedua sy sekolahkan dekat tempat tinggal saya. Lulusan banyak di terima di perguruan tinggi ternama. sekarang anak sy yang ke dua kelas XI di sekolah dekat tempat tinggal saya .

[@ekosardiono7403]

Betul....Dari ijasah sekolah bisa terbaca juga...

[@inei.u5584]

Betull...zonasi dikaji lagi....menyusahkan anak u sekolah....payah

[@sumarnimarni7809]

Bismillaahi tawakkaltu ' alallaahi wa ' tashamtu billaahi wa fawwadhtu amrii ilallaahi. Hasbiyallaahu wa ni ' mal - wakiilu wa laa haula wa laa quwwata illaa billaahil -' aliyyil -' azhiimi.

[@muhammadansari2281]

Zonasi di cibinong lebih parah.. SD begitu banyak, tetapi SMP yg ada hanya 2 (didaerah pemda dan sekitarnya) dan 1 ada di mayor oking.. tetapi swasta di daerah pemda dan sekitarnya ada 4 yg besar2 seperti alzhar shifa budi, al azhar 27, al madinah dan anugrah insani.. tidak terlihat niat baik pemda setempat untuk menambah sekolah atau disekolah negri yg ada ditambah kelasnya... ini terlihat sekali dimana kanwil depdikbud di cibinong yg saya temui tidak pernah bisa memberikan solusi... sangat disayangkan banyak rakyat yg kirang mampu seperti saya akhirnya menunda anak kami 1 th karna tidak diterima disekolah negri.. sudah miris negri ini

[@busulis6766]

Jalur zonasi itu jalur kejam.Selain manipulatif soal KK,titik koordinat rmh k skolah pun bisa dimanipulasi oleh pemegang kendali penitikan rmh asal harga sesuai

[@bucek2247]

Jokowi tahu hasil EVALUASI PPDB menciptakan generasi baru KORUPSI tapi dibiarkan. thn 2016 PPDB diujicoba, 2017 diterapkan, 2019 dilanjutkan nadien. Tak sekedar melihat korupsi di depan mata tapi anak2 ikut merasakan & jd korban KORUPSI SYSTEM PENDIDIKAN. Jokowi, inilah presiden paling jahat di Indonesia. Sejahat2nya presiden sebelumnya tidak pernah membuat sistem pendidikan yg korup, yg ada adlh oknum pendidikan. Tapi ini sistem pendidikan korupsi

[@sumarnimarni7809]

Allaahummaghfir lii dzanbii wa adzhib ghaizha qalbii wa ajirnii minasy - syaithaani. Ya Allah, ampunilah dosaku, lapangkanlah marahku, dan selamatkanlah aku dari setan 😈.

[@twintv2930]

Jangan di biarkan terlupakan kejar terus...

[@davinolovebird7099]

Saya saja pak, anak saya ambil jalur akademik nilai 90 lebih di nyatakan tidak lulus , begitu juga nilai anak 80, tatapi akhir final anak yg nilai di bawah 90 sekitar 6 orang yg sudah di nyatakan tidak lulus bersama anak saya,tapi akhirnya mereka lulus 😮 mau protes pun saya tetap sekolah yang menang. Kebetulan ada wartawan yg mau nolong saya smpi minta2 bukti kecurangan sekolah, tapi akhir nya berita itu tidak terbit krna apa coba😅😅😅 krna berita saya cuma buat di manfaat kan saja sama wartawan. Saya juga sudah mencoba wa ibu walikota cuma di baca, semoga masalah Bpk ini di perhatikan Pemerintah , klo di daerah saya tidak terpantau

[@samsulsafaat3355]

Mohon untuk dicarikan solosi bagi anak anak yg jauh dari lokasi sekolah manapun

[@favouritehouse]

up

[@pedangallah2144]

Betul boss saya orang pinggiran dengan zonasi adanya menatap sekolah swasta sedangkan kakak2nya bisa masuk sma negri dgn semangat belajar tinggi. Sekarang anak yg nmr 3 ogah2 an belajar krn kalah jarak sekolqh rumah

[@ekoslametriadi721]

Kembalikan ke Sistem NEM..itu lebih ADIL Dan bijaksana bagi seluruh alumni siswa-siswi yang berprestasi. Contoh nyata nya.. seperti tahun 2021 yang lalu putri kandung kami lulus dari SDN dengan nilai rangking 1 atau 2 di kelasnya..pas mendaftar ke SMPN 1 kota Bogor.. GAGAL total, dan akhirnya sekolah di SMP swasta yang ada di kota Bogor. Dan Alhamdulillah tahun sekarang 2024 baru lulus dan mendapatkan rangking Berprestasi Akademik III di sekolah nya. Namun karena jarak rumah kami sejauh 1,747 Km an.. kemungkinan besar kami GAGAL lagi diterima di SMAN 1 kota Bogor. Dan nanti tanggal 24-28 Juni 2024 akan mencoba mendaftar tahap ke-2 yaitu via jalur "Prestasi Rapor" karena mempunyai Nilai rata-rata sekitar 94,....an. Dengan nilai rata-rata rapor tersebut akhirnya kami tidak berani untuk mendaftar ke SMAN 1 kota Bogor karena ada sekolah-sekolah khususnya SMPN yang ada di kota Bogor yang menaikkan nilai rata-rata Rapor untuk siswa-siswi nya agar bisa diterima di SMAN 1 kota Bogor. Contoh nyata di tahun 2023 kemarin.. ponakan saya pun terpental di SMAN 1.. padahal Ponakan saya Juara Umum di salah satu SMP Swasta terpavorit di kota Bogor, dimana nilai PPDB nya di angka 473,30. Tadi nya namanya ada di list yang diterima di SMAN 1 kota Bogor.. ternyata kemudian namanya hilang, dan muncul 2 siswa nama baru yang tertera dientria nya (penginputan nya sktr jam 02...an pagi dengan no. Peserta yang diterima ke-48 mempunyai nilai 473,64. Apakah wajar penginputan di jam 02....an???? Sepengatahuan saya bahwa input data di jam 08.00 - 20.00.., nah yang 2 orang diterima tersebut (yg diinput sekitar jam 02...an pagi apakah memang benar nilai nya dia??? atau ada permainan nilai koma..buat menyingkirkan ponakan saya..yang insya Allah akan mengambil jurusan fakultas KEDOKTERAN Umum (setelah lulus dari SMAN nanti). Akhirnya ponakan saya diterima di pilihan II nya yaitu di SMAN 5 kota Bogor. Tolong lah.. bekerja dengan Jujur dan ikuti aturan yang sudah ditentukan oleh KCD Wilayah II Jawa Barat. Terima kasih. 😢😢😢😢😢😢😢😢😢😢😢😢

[@bucek2247]

NEGARA ini tdk menghargai anak yg pintar, rajin & JUJUR. Terbukti Quota siswa berprestasi hanya 10%, terbanyak utk zonasi & afirmasi. Akhirnya ada 3 anak yg selalu rangking 1-3 selama 3 thn di tempat sy tak ada 1 pun yg diterima di negeri. Ini betul2 kejahatan sistematis diciptakan oleh NEGARA. Mereka mau daftar zonasi gagal krn ada yg main curang tembak jarak. Juga kalah krn ada siswa yg otaknya pas2an katrol nilai. NEGARA telah membangun sistem pendidikan yg korup yg merusak mental dan cara berpikir anak2 krn anak2 tidak hanya melihat praktik korupsi di depan mata tapi ikut merasakan bahkan menjadi korban KORUPSI. Apa yg dikhawatirkan dari masa depan bangsa ini 20 thn lg ?. Yaitu terciptanya GENERASI KORUP

[@hiburanmedsos9941]

klo mnrt saya harus trial n eror dl atau harus di cari kelemahan nya dulu, dmn titik lemahnya PPDB, cari tuh org2 licik buat menemukan kelemahan PPDB, nah setelah di tau dmn kelemahannya, di benerin, baru di uji coba.tapi semisal tidak ada kecurangan, saya rasa PPDB itu baik, masalahnya orang indonesia byk yg curang wkwkwk. sebaik apapun sistem yg di ciptakan dan di kembangkan, selama manusianya tidak punya sikap yg baik, ya selamanya sistem tersebut buruk.

[@suzyrachmawati7481]

Betulll...jagi rmh yg dekat skolah malah tersingkirkan sama KK rombongan yg palsu...ortunya alamat dmn...anaknya msuk KK orng lain yg ke sekolah yg dekat...

[@wahyudi0436]

Sekarang ini kepala sekolah dan guru2 gaya hidup konsumtif berlomba lomba mau kaya makanya masing2 manfaatkan celah PPDB zonasi utk cari duit biar kaya ini kasus semua terjadi diindonesia kebetulan jd sorotan Tanggerang dan Bogor

[@hamkalambudong1445]

Kecurangan bukan pada zonasi saja tapi hampir semua jalur ppdb.

[@merisiniwatimatondang4259]

Jangan salahkan guru..sistemnya yg harus di diperbaiki.

[@ReyhanReydra]

Allhamdullilah ank²sy 2².y msuk swasta wlau kita bkn orng kaya atw bkn orng kk sby atwpun kk sby sy tetap dr awal ank sy msukan swasta wlau swasta hrys ngeluarin bugdet kita sbgai ortu hrus siap tu swasta skolahy udh fuulday anky bs ikut exschool lbih snang lgi anky msuk tahfidz jd stiap hr smngat kita bljr sambung ayat

[@Memburu_HartaKarun_PasarModal]

itulah sebabnya .. sedari dini saya ajarkan anak blajar investasi..... agar mereka sejak dini tahu gimana caranya mungutin duit walau gak lolos zonasi... 🤭😁🤣

[@wellysuharsya1181]

Harus di ulang ppdb... Sudah rusak pendidikan di negeri ini, anak saya nilainya tinggi, rumah gk terrlalu jauh gk lolos juga, solusi kata orang diknas masuk aja sekolah swasta... Enak aja ngomong ky gk ada beban aja padahal sma yg di tuju adalah yg terdekat, knp gk di bangun sekolah tiap kelurahan... Uang negara bnyk malah dikorupsi.... Mentrinya pura2 gk tau aja.

[@wiwinsolihah9319]

Setuju bangun smp,sma,smk di tiap kelurahan tp bangun yg berqualitas,3 thn lalu anak saya jg ga lolos di zonasi smp padahal rumah hanya 200 m dr komplek saya yg lolos banyal dr luar yg jarak nya jauh dah lah itu ttp kk,complain ke sekolah sama jawabannya ke sekolah swasta dulu thn depan bisa pindah ,dia pikir pake daun bayar nya.

[@wellysuharsya1181]

Feodalisme

[@adahadah9338]

Saya sengaja pindah KK dari Cirebon ke kota Bandung pinjam alamat rumah saudara yg dekat sekolah SMA yg anak sy inginkan ( sedangkan rumah sy agak jauh dari SMA tsbt )dengan harapan bisa masuk jalur zonasi SMA kota Bdng ,tapi Allah tidak mengijinkan anak sy masuk SMA negeri dengan cara tidak jujur , akhirnya sy menentukan tikor sesuai alamat KK tidak digeser mendekati sekolah kebanyakan yg diterima itu tikornya digeser mendekati sekolah yg dituju ,alhasil anak saya tidak masuk karena jaraknya 651m sedangkan jarak terjauh yg diterima di sekolah itu 624m ,sedih tapi sy bersyukur , karena sy telah mengajarkan pada anak sy tentang sebuah kejujuran ,semoga sesuatu yg diawali dengan kejujuran akan menghasilkan sesuatu yg baik kedepannya,Aamiin yarobbal'alamiin 😊

[@Oren_fan]

Sudah berdasarkan google earth yaaa datanya: sekitar 40 meter dr sekolah hanya ada 1 rumah sisanya tempar usaha :) tp ada anak2 yg kk nya terdaftar jarak 40meter, trus yg jarak 190meter gak dapet jatah PPDB. Anak2 siluman mana ini yg bisa masuk hehehe

[@kulibangunan9119]

Zonasi.... Kbijakan yg kyknya mmg blm ada uji matriil yg tepat... Klo jumlah anak didik sesuai kapasitas sekolah pd lokasi tertentu mungkin gk masalah... Kan ada data bps... bs utk mnentukan kbijakan...dan yg pasti jumlah sekolah jg guru yg baik.. itu yg hrs diadakan dulu sblm kbijakan lahir

[@antoekalifin4162]

Lebih baik di ulang semuanya karena curang semua bnyk titipan"

[@wahyuhenandar8296]

Dukcapil-nya yang juga harus ditanya

[@WangLin12]

INDONESIA DARURAT KETERTIBAN...MAU SEBAGUS APAPUN SISTEM KALO MASYARAKATNYA TIDAK TERTIB PERCUMA... DITAMBAH LAGI TDK SEMUA SEKOLAH MEMPUNYAI KUALITAS YANG BAGUS BAIK FASILITAS ATAUPUN GURUNYA

[@motofisher2170]

Kalau gitu, orang tua akan berbondong-bondong untuk buat rumah di kota dekat dengan sekolah negeri favorit. 😂

[@sweetscrappythings8157]

Sistem zonasi ini perlu dibatalkan. Menyulitkan rakyat utk sekolah, anak2 berhak mendapatkan pendidikan yv layak. Gimana rakyat kecil yg gak sanggup menyekolahkan anak ke swasta?? Krn swasta mahal, blm uang buku, seragam dsb. Kqlo mau pake sistem zonasi. Aturan jaraknya harus luwes dong. Dan pastikan data anak2 usia sekolah di suatu wilayah itu diketahui secara akurat jumlahnya. Selqin itu jumlah Sekolah negeri di wilayah tersebut mampu menampung siswa2 diwilayqh tsb. Kalo jumlah sekolah negerinya sedikit, sementara calon siswa di suatu wilayah itu banyak, pemerintah hrs membangun lagi sekolah negeri atau menginstruksi sekolah2 utk menambah kapasitas ruang kelasnya spy gak terjadi diskriminasi spt skrg. Masa iya sih hal2 spt ini aja gak kepikir?? Kalo bukan bajingan apa dong namanya?? 😅

[@mawar5454]

Semua terjadi karena lebih takut miskin dari pada takut TUHAN..... Takut tidak dihargai karena miskin bukan takut dihukum TUHAN....

[@udaytea430]

Yg dekat juga ttp di lihat nilai nya dan bersaing...

[@MariCerdas-gr5wf]

YG berwenang menerbitkam Kartu Keluarga (KK) itu Dukcapil bukan Sekolah. Masyarakat yg menitipkan nama calon siswa ke KK keluarga yg rumahnya dekat dengan sekolah yg diinginkan adalah berurusan dengan Dukcapil bukan dengan sekolah.

[@pedangallah2144]

ITU YG JARAKNYA DEKAT AJA SULIT DPT SEKOLAH , KMDIAN BGMN KAMI YG DIDESA2 JAUH DR SEKOLAH EKONOMI SULIT HARUS SEKOLAH DISWASTA.

[@zero2824]

Aturan sekolah sekarang ruwet. Jaman ku pakai tes .. Dari 100 soal. 55 soal benar, lulus

[@ekosantoso2453]

Jalur Zonasi jdi ajang jual beli bangku sekolah,,,,jadi gk heran kalo jarak dekat dengan sekolah kalah dengan Jalur Uang ( lewat orang dalam ) meski jarak rumak jauh tetep menang klo pake Uang Bossss,,,,Sudah Terbukti

[@mahsunkediri8555]

Koruptor mulai dari orang tua, kepala sekolah. Dalam penerimaan siswa

[@YairNeta1123]

Iya yg sekarang solusi selanjutnya gimana? Terutama yg jadi korban harus bagaimana saat ini? Ngga masuk akal jarak yg terjauh 250 meter dari 150 murid.. Aneh pimpinannya saling melempar!!!

[@RY-VIDEO37]

Terus gimana klo disuatu wilayah gak ada anak usia sekolah, auto gak ada murid.. !? Terus gimana klo dlam suatu wilayah kelebihan/over jumlah anak usia sekolah !? Sekolah dan gurunya sanggup nampung tidak !? Mo sekolah ja kok ribet ! Suka2 yg mo sekolah dan yg nyekolahin dong.. gak sekolah nanti jg salah lagi.. piye to kie ?!? 😅

[@joedwi2227]

Haous sistim zonasi menyusahkan rakyat .kami sudah susah makan jgn menamvah sensara rakyat

[@hikmatulhudabinadlan5714]

khas Indonesia

[@iissarwanto1066]

Semoga Biya pendidikan SD SMP SMA. Seperti biaya kesehatan ada BPJS kesehatan kelas nomer 3 bayar perbulan Rp 35000,-

[@NurjamilEmin]

Yusuf sulaeman panitia ppdb sman1 bogor seperti dapat uang sogokan,tolong pak walikota dan disdik bogor periksa dia

[@aajimz77]

Rusak sistem pendidikan.. rusak bnyak oknum diSMA.. pantas bnyka kpala sekolah negri kaya raya skrg.. coba diaudit itu

[@belajarmatematikabarengkak9958]

Terus yang tinggal diperbatasan kecamatan atau jauh dari sekolah, nggak punya hak juga gitu, mau sekolah di mana mereka? Hapuskan saja zonasi...

[@lovianvideotia5649]

Niat banget ya sampe numpang ke KK orang gitu

[@kangdmanz174]

Coba tanyakan pd anggota dprd d masing2 wilayah, knp ga bsuara? Harusnya kan ikut bertindak. Jd kalo diam, knp? Sbaiknya d evaluasi ulang sistem zonasi. Atau batasi hanya 25 %

[@samsungmega2417]

Waduh kok jadi begini Apa sebaiknya bebas saja ya Tanpa zonasi boleh cari sekolah dimana saja Tanpa seragam sekolah katanya mahal dikorupsi sekolah Bebas buku pelajaran katanya sumber Dana sekolah Jangan ada iuran ataupun sedekah untuk apapun nanti dikorupsi Tidak perlu ada perauaan kelulusan sekolah Dll... Dicoba saja mungkin lebih asyiiik ... Tapi jangan protes atas hasil didik 😛😛

[@LilikEkaRadiatiProfDRIPU]

Tidak ada keadilan tanpa viral😮

[@praptinihadi7651]

ga bisa tg jwb sekolah, klo yg jd dasar kk emang sekolah yg mbuat kk

[@euisjubaidah3943]

Permulaan korupsi rumah dekat sekolah, istilah zonasi,dengar2 adalah pejabat yg anaknya tdk keterima di sekolah pavorit

[@khulatullutfiyah354]

Byk pak dimana2 itu terjadi di Malang sj jg byk yg pindah kk ikut org lain yg kk nya dkt dgn skolah2 negeri favorit

[@aliceyuniaty3213]

Pindah KK (numpang KK org lain) sdh menjadi rahasia umum di daerah saya. Apakah masuk di akal. Setiap tahun ada sekitar 800 anak masuk jalur zonasi dengan jarak rumah maksimal 2 km dr satuan pendidikan ttt. (Kebetulan di kota saya ada 3 SMAN yg saling berdekatan. Masing2 SMAN menerima sekitar 270 siswa baru)

[@favouritehouse]

kalau bisa zonasi di hapus karena banyak anak yg tidak bisa masuk sklh karena zonasi,dan hapua pendaftaran yg pakai usia,lebih baik sistem siapa cepat dia dapat aja,jadi jalur prestasi tetep ada yg di hapus itu jalur zonasi sama umur,di ganti siapa cepat dia yg dapat lebih adil,yg nilai rendah bisa sklh yg pintar bisa sekolah

[@Aulian550]

Didepok ketat data hrs sama dng dukcapil.

[@desschannel4476]

Gila nya lagi tuh anak udah tau kalo bapaknya yg bayar pake jalur begituan eh ada di 2 sma n negeri.nah minta pendapat anak saya yg pake jalur raport prestasti mental walau nilainya 91 kaya ngleeedek

[@alifahok4033]

Kembalikan PD sistem lama yaitu pakai NEM

[@favouritehouse]

ada juga lho nik anak di sabotase pas di cek di kelurahan nik nya beda nama

[@aditsuwardi6914]

zonasi bikin mumet , kirain ngatasi masalah rupanya cuman nambah masalah .

[@Nurlaili-f5b]

Inspektur jendral Kemendikbud kalo anda berkata GK mungkin mengawasi semua 100% dan harus ada peran serta masyarakat artinya peraturan ini GK tepat untuk diterapkan anda sendiri yg berkata GK mungkin mengawasi semua

[@mohammadamiruddyn3877]

JONASI TIDAK MENDIDIK DAN TDK MENCERDASKAN

[@aliyamaulidah8058]

Sekolah zaman sekarang itu ruwet.....terlalu banyak...ini itu. Dan biaya untuk masuk sekolah negeri itu juga tidak sedikit yaitu 2 juta ...gk sosok. Katanya uang.untuk beli seragam tapi mahal amat ya. Ada yg daftar ulang tetapi guru negeri bilang uang untuk beli seragam 2 juta gk sosok. Belum biaya jahitannya? 2 juta lebih

[@renikhayrani6557]

Tambah kuota jalur prestasi...tambah bangun sekolah

[@ibnuutomo5481]

Klo tidak diterima harusnya orang tua juga evaluasi terhadap anaknya, bagaimana nilai UN nya baik apa tidak, walaupun masuk dalam zonasi bisa saja kalah dalam perengkingan nilai UN. Jgn hanya mengukur jarak rumah saja.. Orang tua harus mengevaluasi anaknya

[@felya_official8011]

Sekarang udah ga ada UN lagi :)

[@nailimahbubatin9784]

Hemmm... stiap sistem pasti ada plus minusnya... ksus spt ni memang umum terjadi...

[@marinarina1982]

Ricuh ppdb terjadi di banyak tempat, khususnya jalur zonasi juga afirmasi. Tp selalu tidak mendapat penyelesaian yg baik. Pihak pemerintah tetap klaim sistem ini tidak ada yg salah. Sitem ini yg terbaik untuk kondisi pnddkn indonesia saat ini. Tp knp selalu ricuh bahkan sejak sistem ini diberlakukan. Itu bukti sistem ini tdk baik2 saja skaligus bantah klaim pemerintah. Kalau ga mau dianggap bagi pemerintah sektor ppdkn ini bukan prioritas pemerintah, tahun depan coba pastikan tdk ricuh lagi. Walaupun agak sulit, aku ingin terpaksa optimis.

[@udky4]

Hapus sistem zonasi agar guru berlomba meningkatkan kualitas, kalau sistem zonasi orangtua tidak bisa memilih sekolah yg baik utk anaknya dan guru menang banyak karena pintar bodoh tetep guru dapat murid karena sistem zonasi, jadi kalau menurut sy dihapus saja agar yg bagus semakin bagus dan guru2 yg tidak profesional tertinggal

[@erwinharahap2879]

Bagaimana mungkin indonsia menuju negara yang lebih baik..jika mulai dini saja siswa calon generasi masa depan sudah diajarakan berbuat curang

[@ekosaputro5071]

sudah buat seperti dulu saja. pakai tes kalau masuk negeri.

[@biatihetta31]

klau memang dia berusaha bisa masuk sekolah syaratnya seperti itu makanya harus dievaluasi

[@greatmangreatjob3542]

tangerang banyak tuh... bukan jalur zonasi, prestasi, atw perpindahan ortu... melainkan zona DUIT yg bsa masuk... Mana KPK... kerja MOLOR...!!!!!! ott khusus kelas kakap n unsur politik... KPK tdk memihak rakyat... mana kerja mu?

[@liaaja8398]

Pemerintah ha rus tegas tdk bolej main2 dengan domisili apakah zonasi cuma guyonan😮

[@trionorinadi6063]

Zaman dulu sekolah kok mudah ya? Walaupun yg ada hanya sekolah favorit atau tidak. Tapi tidak pernah kisruh terus menerus seperti ini. Siapa yang dirugikan kalau begini?!! Murid dirugikan, sekolahpun kena imbasnya. Sampai - sampai ada sekolah yang tidak memiliki murid. Banyak manfaatnya atau tidaknya?

[@wahyuhenandar8296]

Sederhana jumlah murid banyak jumlah sekolah favorit dikit, sekolah non-favorit seperti tempat saya mengajar fasilitas sama kepercayaan dari univ negri yang berkualitas rendah.

[@ramadhan9.168]

Orang orang kemendikbud akan ditanyakan dan mempertanggung jawabkan di akherat karena mereka yang menanamkan benih benih koruptor