Cara Mengatasi Gejala Multikolinearitas dengan SPSS

[@anggahendrasaputra3666]

Untuk menghilangkan variabel mungkin menurut saya kurang baik, karna jika menghilangkan variabel akan terjadi perubahan besar dari ban 1 - 5 , dan terkadang dospem meminimalkan variabel yang harus di buat, maka solusinya adalah dengan cara transfrom bukan menghilangkan variabel.

[@sofieulfany5906]

Maaf kak, mau nanya. Kalau misalnya sudah dilakukan transform data tetapi hasil tetap terjadi gejala Multikolinieritas, bagaimana cara mengatasinya lagi?

[@Silmawork]

Gimana kak solusinya?​@@sofieulfany5906

[@evazuliana7986]

Di tabel koko, itu bener tidak terjadi gejala multikolonearitas tapi itu uji T parsialnya tidak significant.. karna kolom sig. X2 diatas 0,05

[@budiwidiyantoro7]

Iya baik jadi tabel kko benar tidak terjadi multikolinearitas , cara melihatnya adalah nilai VIF harus tdk lebih dari 10 dan Tolerance harus lebih dari 0,1 sehingga bisa dilihat di dlm video kko ini syaratnya terpenuhi. 1 tambahan lagi yg harus km pahami adalah tidak terjadi multikolinearitas bukan berarti semua variabel X sdh pasti berpengaruh terhadap Y. Selanjtnya kalau mslh uji t parsial yg ada di video kko ini tdk signifikan karena x2 nya sig. diatas 0,05 ini bukan berarti tdk berpengaruh karena harus banding lagi antara t hitung spss dgn t tabel + pembahasan nya ini bukan di materi video kko yg ini karena kasus ini masuknya kedalam uji hipotesis bukan di asumsi klasik. Semoga bermanfaat

[@nu9473]

Ijin tanya ko...ko untuk 3 variabel sudah di uji normal..tapi setelah diuji multikolinearitasnya tinggi...itu bagaimana solusinya ko?,

[@iinpindimuluani4674]

Up

[@nursalimahwijayanto2199]

Maaf mau bertanya, jika nilai VIF nya sdh kurang dari 10 tetap nilai tolerance nya masih kurang dari 0,01. Gimana cara mengatasinya ko 🙏

[@genitashin2514]

Capek banget kak, semua uji yang saya pakai ngga ada yang lolos satupun, hanya uji multikolinearitas saja, dan semua pendekatan udah dilakuin tapi semuanya selalu ada masalah

[@ichsanromadony1124]

ko kalo terjadi multikolinearitas di model penelitian dengan moderasi cara mengatasinya seperti apa? selain mengeluarkan variabelnya?

[@ShaS-vq2ec]

Saya lagi ngalami kak, solusinya gimana ya? 🙏

[@dindaintanvistyan6137]

Kooo saya ingin tanya. Judul penelitian saya pengaruh profit, keb.hutang, dan likuditas thdp nilai perusahaan dg var keb.dividen sbg moderasi. Saya menggunakan metode selisih mutlak. Saya sudah uji normalitas namun tdk normal trus saya casewise akhirnya normal, tdk terkena multikol, tdk terkena auto. Namun saat uji hetero dari ke 6 variabel saya ada 1 variabel interaksi antara keb.hutang dg keb.dividen terkena hetero namun yg lain lolos hetero. Jika ingin mengobati bagai mana ya? Mohon bantuannya 🙏🏼🙏🏼🙏🏼

[@budiwidiyantoro7]

Baik", jdi saran kko jika yg terkena heteroskedastisitas hanya 1 variabel dari total 6 variabel harusnya tidak terlalu dipermasalahkan kok. Asalkan km didalam pembahasan nya nnti harus dijelaskan variabel mana yg terkena heteroskedastisitas nya. Karna fokusan yg lbh penting dlm uji asumsi klasik yaitu normalitas dlu. Dan saran kko lagi utk km di bagian uji heteroskedastisitas ini boleh menggunakan grafik scatterplot saja. Semoga bermanfaat

[@dindaintanvistyan6137]

Tp dosen dosen saya tdk menganjurkan menggunakan scaterplot ko. Saya bingung. Saya lihat di ghozali mengatasi hetero menggunakan transformasi Ln. Sudah saya coba semi log bagian independen saja malah tdk keluar hasilnya. Saya coba Ln bagian var Y nya dan saya uji ulang dari normalitas dst lolos semua namun hanya 2 saja hipotesis yg diterima dg adj rsquare 45%. Lalu Saya coba menggunakan metode interaksi MRA terkena normalitas saya casewise sisa 69 data saya lanjut multikol. Malah menjadi terkena multikol. Saya bingung ko. Mohon pencerahannya. Menurut koko saya teruskan saja yg selisih mutlak atau mra? 🙏🏼🙏🏼

[@budiwidiyantoro7]

@@dindaintanvistyan6137 oh begitu ya? Baik", jadi kalau saran dari kko sih baiknya mengambil hasil yg 2 hipotesis diterima dgn adj.r2 45% . Karena dari uji semuanya menjadi lolos sedangkan kalau yg mra ini tdk sesuai syarat. Selanjutnya kalau kko blh tau ini variabel x km ada berapa? Karna 45% ini jika utk 3 atau 4 x sdh dapat dikategorikan baik.

[@dindaintanvistyan6137]

Variabel bebas saya 3, independen 1 dan variabel moderasi 1 jd ada Y, X1, X2, X3, X1_M, X2_M, X3_M. Tp untuk selisih mutlak saya kena hetero dan saya coba transformasi sesuai di buku ghozali. Saya coba transformasi Ln untuk X1, X2, X3, X1_M, X2_M, X3_M tp tdk muncul hasilnya. Trus saya coba Ln var Y. Dan lolos semua asumsi klasik. Bagaimana ya ko? Sebelum mencoba di transform Ln saya coba casewise sampai hetero hilang dan saat saya uji ulang menggunakan data terakhir saat hetero hilang malah terkena multi. Saya bingung ko harus mengikuti yg koko blg hapus var VIF terbesar di data model mra atau harus menggunakan model selisih mutlak dan menstransformasi. Mohon bantuannya ko 🙏🏼🙏🏼🙏🏼

[@budiwidiyantoro7]

@@dindaintanvistyan6137 iya baik, jdi saran kko coba dikonsultasikan ke dosen statistik km aja ya utk lbh detailnya. Karna kalau utk model selisih mutlak ini kko blm pernah mengalami, dan yg kko ketahui jika terjadi multi berarti nilai vif nya km ini lbh besar dari angka 10. Dan mnurut kko sih harusnya kalau utk hasil km yg 2 hipotesis nya diterima dan nilai adj.r2 sebesar 45% ini sdh dpt dikatakan baik karena x km hnya 3 dan itupun 1 nya moderasi.

[@vinarismayani7269]

Kak mau nanya klo nilai hasil Vif 4.007 dan nilai tolerance 0.250 itu tidak terjadi multikol kak ngejelasin gimna kak

[@indahputrisetiani1356]

kak bolehkah saya meminta data tabulasi yang belum lolos multikolinieritas, terima kasih.

[@ashabulaan5628]

Ko bisa minta WA nya, Skripsi ku bermaslaah kali udah coba semua uji tetap terkena heteroskedastisitas dan Multikolinearitas. Aku pening kali 😭😭

[@budiwidiyantoro7]

baik, silahkan DM ke ig kko di Widiyantfang.official dan kalau blh kko penelitian km menggunakan penelitian data sekunder/primer? kemudian berapa jumlah variabel penelitian dan berapa jumlah n?

[@putripuji19]

Izin bertanya ko, bagaimana jika ada 5 variabel independen namun yang terbaca pada uji multikolinearitas hanya 4 variabel independen dan ada warning "For models with dependent variable Y, the following variables are constants or have missing correlations: X4. They will be deleted from the analysis." kira2 bagaimana cara mengatasinya? terimakasih

[@sekarsariutamiwijaya3990]

Mohon maaf untuk dasar variabel mana yang dibuang itu sepengetahuan saya adalah karena x1 berkorelasi kuat dengan x4 maka salah satunya harus dibuang dan x2 dan x3 juga berkorelasi cukup kuat maka salah satunya dibuang. CMIWW

[@faridfadil910]

Halo kak saya mau tanya. Kalo variable independennya cuma 2, gapapa dihilangkan juga?

[@gheatutkey656]

Selamat siang kooo, koo saya ingin bertanya bagaimana jika data VIF saya 10 kooo Terima kasih koo

[@budiwidiyantoro7]

Baik, jadi utk uji multikolinearitas nilai yg baik VIF nya adalah < 10 sehingga kalau dari kondisi data kamu ini sdh baik ya sehingga tdk perlu di atasi masalahnya. Kemudian utk nilai tolerance coba di cek kembali saja karena yg baik adalah > 0,1 . Semoga bermanfaat

[@gheatutkey656]

Terima kasih kak​@@budiwidiyantoro7

[@suryantiakuntansi1234]

Assalamualaikum kok, mau nanya saya punya 3 variabel terus pada nilai VIF 2 variabel tidak lolos tapi cuma 1 variabel aja yg lolos terus saya ikut cara mengatsinya dengan menghapus salah satu variabelnya itu tidak terjadi multikolonieritas karna nilai VIF dibawah 10. Jadi apakah bisa saya meneliti 2 variabel aja pada uji multikolonieritas. Terus apakah harus konsultasi ke dosen dulu takutnya pas nanti penddaran ditanya sama dosen

[@budiwidiyantoro7]

Iya baik, jawaban nya bisa dengan 2 kondisi yaitu yg pertama apabila judul yg kmu ambil msih bersifat umum, cth simpel nya kko ambil seperti pengaruh faktor-faktor .... terhadap y, nah didalam faktor" ini kan x kita yg tentukan apakah mau 3 atau lebih. maka jika seperti ini kita bisa menghapus variabel x nya yg terjadi multi ataupun menambahkan nya dgn variabel yg baru. Kondisi kedua yaitu apabila judul km sdh mentok variabel x dan y (sdh tercantum secara jelas) maka silahkan konsultasi kepada dosen pembimbing apakah masih sempat utk mengganti / menghapus variabel yg bermasalah tsb jika dosen menyetujui maka tdk mslh (biasanya yg kko tau waktu pada umumnya dlm menyelesaikan skripsi kan 1 semester (14 pert), nah apabila km msh blm lewat pert.7 harusnya masih boleh merubah judul tpi kembali yah tergantung kebijakan kampus masing-masing. Semoga bermanfaat dan tetap semangat

[@dkw1341]

Ko, saya mau tanya. Skripsi saya ttg variabel CAR, NPL, NIM, BOPO, dan dependennya ROA. Wktu saya melakukan uji normalitas, data saya normal. Kemudian saya lnjut utk uji multikol, dan hanya 1 variabel saja yg terjadi multikol ko. Saya sdh berdiskusi dgn dospem, dan tidak diperkenankan utk menghilangkan variabel, adakah cara lain selain menghilangkan variabel utk menghilangkan multikol yg terjadi pd variabel yg diuji? Mohon bantuannya sekali ko🙏

[@sonyamauluddiyah8269]

Kak udah ada solusi belum?

[@alazhar1730]

makasih bang,saya pake datanya untuk soal UAS yaa,Terimaksih

[@budiwidiyantoro7]

iya baik, sama". boleh silahkan. semoga bermanfaat

[@andiseptiawan6373]

Ko,mau tanya. Mohon pencerahannya ko. Jadi aku pake 9 variabel (8 var X, 1 var Y). Nah yg kena gejala adalah var X6 dan X8. Aku udh coba cara diatas, aku hilangkan var X7. Lalu hasilnya X6 lolos, tapi X8 masih kena ko. Minta solusinya ya ko, apakah harus menghilangkan lagi var yg kena gejala? Makasih sebekumnya ko

[@wahyutriwibowo6443]

Selamat Sore ko....sya mau nanya, di penelitian saya judulnya: Pengaruh Free Cashflow,Lever, Profit thd Manaj laba, dengan GCG sbg Moderasi....shg ada 2 kali uji regresi: 1. regresi linier dan 2. regresi moderasi.... yg ingin sya tanyakan, 1) apakah pd uji asumsi klasik harus dilakukan 2 tahap (sebelum moderasi dan pd saat moderasi)? 2) pd saat uji asumsi klasik pertama smua lancar, tp pd saat uji asumsi klasik moderasi, nyantol di multikolinieritas, yaitu smua Variabel nya nilai VIF nya diyas 10 smua, bahkan tinggi sekali...bagaimana mengatasi multikolinieritas ini??

[@budiwidiyantoro7]

Slmt pagi . Baik jdi kalau utk cara mengatasi uji multikolinearitas smpai saat ini msh sdkit sulit sih mmg dan utk solusinya selain menghapus variabel nya kko blm temukan lg dari sumber penulis lainnya. Saran kko coba konsultasikan dengan dosen statistik km ya. Semoga bermanfaat

[@budiwidiyantoro7]

Iya benar, harus 2 tahap

[@leilynovita4370]

Kak mau tanya, kalo datanya tetep ada multikolnya gimana ya solusinya (selain ngehapus data)? udah pake transformasi tetep kena multi. tolong sarannya kak🙏

[@budiwidiyantoro7]

Baik jadi gini yah, untuk bisa secara pasti menghilangkan data yang terjadi multikolinearitas ini yaitu harus lihat terlebih dlu data variabelnya kamu apa kemudian yang terjadi multi nya ini apakah hanya di bagian VIF / Tollerance ataupun kedua" nya? So, jika kmu ingin bertanya lebih detail lagi boleh coba join kedalam kelas belajar spss nya kko yah. So, untuk informasi lebih lanjut mengenai fitur" apa saja yang akan didapatkan boleh coba cek divideo kko yang ini : kzbin.info/www/bejne/d4SUamitmLp4jpI . Semoga Bermanfaat !

[@leilynovita4370]

@@budiwidiyantoro7 variabelku ada 4 kak, yang 1 variabel udah aman. Tapi yang 3 variabel VIF dan tolerance nya gak memenuhi syarat

[@shellaputri2871]

Maaf ko izin bertanya. Saya punya data sekunder sebanyak 48 data. Setelah di uji ternyata tidak normal, lalu saya pakai cara transformasi data dan datanya sudah normal. Lalu mengenai uji multikolinieritas itu bagaimana ya ko? Setelah saya uji datanya terjadi multikolinieritas, mohon bantuannya ko🙏

[@budiwidiyantoro7]

iya baik, jadi kalau kko blh tau lebih detail ini variabel x dan y km apa ya? kemudian utk data sekundernya ini bentuk skala yg digunakan itu apakah rasio / ordinal / nominal / interval?

[@shellaputri2871]

Saya pakai variabel x nya itu biaya produksi, biaya operasional, dan volume penjualan . Nah variabel y nya itu laba bersih . Saya datanya ambil dari BEI koo.

[@chairunnisaoktaviani7477]

@@shellaputri2871 halo kak, jadi solusinya gimana yaa kak? Aku juga kasusnya sama kayak kaka:(

[@indaahdk1772]

Ko mau tanya.. Saya punya variabel independen 3.. Nah waktu uji multikolinearitas yang lolos cuma 1 variabel aja.. Mohon bisa dibantu untuk mengatasinya

[@indaahdk1772]

Tadi saya coba ngapus 1 variabel alhamdulillah lolos uji multikolinearitas ko thank u tutorialnya🙏🙏

[@budiwidiyantoro7]

baik.

[@budiwidiyantoro7]

baik, sama"

[@llla99]

Kalau hasil uji multikolinearitas pada tolerance 1,000 dan vif 1,000 apakah ini terjadi Multikolinearitas?

[@mifthaamalia9828]

ko mau tanya klo nilai unstandardized B nya itu (-406) berarti itu negatif kan? nah gmna caranya ko biar data gak negatif, butuh banget tutor ini karena aku harus sidang bulan agustus sekarang ko mohon bantuannya.

[@tiamaharani5262]

Ko saya mau tanya, dalam pengujian saya terjadi multikolinearitas dan harus menghapus salah satu variabelnya, untuk pengujian selanjutnya dan untuk pembahasan di nya variabel yg telah dihapus ini tetap dimasuka atau akan hilang dari kesimpulan?

[@budiwidiyantoro7]

iya baik, jdi utk pertanyaan km ini sdh kko jawab yah divideo terbaru kko yg judulnya "menjawab 10 pertanyaan seputar spss yang paling sering ditanyakan". semoga bermanfaat

[@youhanhan6973]

Ko saya kan meneliti 3 variable independen dan 1 dependen. Pas melakukan uji multikolinieritas hanya 1 variable independen yg lolos. kalau solusinya koko hapus variable independen masa saya hanya meneliti 1 variable independen saja?

[@budiwidiyantoro7]

Iya baik, jdi solusi di video kko ini mmg termasuk cara yg cepat dalam mengatasi multikolinearitas yaitu dgn menghapus variabel / bisa menggantikan dgn variabel lain * jika judul yg km diteliti variabel nya masih umum , mksudnya? Kko beri cth misalnya variabel km ttg profitabilitas. Nah di dlm nya kan msh ada bnyk jenis seperti rasio Roa, Roe dsj. Jadi kalau roa nya tdk lewat km bisa ganti dgn roe. Tpi jika judul variabel km sdh mentok / tdk bisa digantikan maka saran kko coba nntn video kko yg cara meningkatkan nilai r square, karena bisa jadi salah satu penyebab multi adalah memiliki nilai error yg cukup tinggi. Semoga bermanfaat

[@sanggitahardiputri4586]

Koko mau tanya, data sy sudah normal, tp terjadi gejala multikol. Selain menghapus variabel apa ada cara lain? Krna sy rasa sdh tidak mungkin untuk hapus variabel. Mohon solusinya, terimakasih 🙏

[@bodatkau3748]

Transformasi data kak, tapi caranya gak tau sih. Hehe

[@sanggitahardiputri4586]

@@bodatkau3748 sdh dpt solusi, thank you 🙏

[@qadariahromalini2270]

@@sanggitahardiputri4586 pakai cara apa ka?

[@sanggitahardiputri4586]

@@qadariahromalini2270 transformasi data ka, trus tmbh sampel aku wktu itu

[@qadariahromalini2270]

@@sanggitahardiputri4586 boleh minta kontak wa ig atau tele gak? Aku sama kaya kamu soalnya, ada yg ditanya beberapa masalah ini🙏

[@dinairyusufmasauddin7931]

Terima kasih banyak ko

[@JohanefendiSiahaan]

Kenapa harus hilngin variabel bebas ? Jika hasil harus sama ?

[@ielmawildana4594]

Selamat malam ko😊 Maaf izin bertanya, Data yang saya teliti terdapat 2 variabel independen dan satu variabel dependen, Ketika data tersebut saya uji multikol, nilai vif sebesar 35,28 yang berarti nilai lebih besar dari 10 Maka terjadi multikol, kemungkinan hal itu disebabkan karena salah satu nilai data independen memiliki nilai yg terlalu besar, setelah saya hilangkan satu nilai tersebut dan saya uji kembali data tidak terindikasi multikol, Apakah cara seperti itu dibenarkan? Sebelumnya terima kasih ko 🙏😊

[@budiwidiyantoro7]

Iya selamat mlm juga, baik jadi cara tersebut apakah menggunakan outlier utk menghilangkan nilai data yg terlalu besar/ekstrim nya? atau dengan cara memprediksi sendiri dgn melihat jarak data yg berselisih terlalu jauh?

[@ielmawildana4594]

Dengan memprediksi sendiri ko, karena memang terlihat selisihnya terlalu jauh

[@budiwidiyantoro7]

@@ielmawildana4594 ok, tidak masalah juga sebenarnya. asalkan data sebelum uji multikolinearitas ini sudah normal kan ya? ohya, kko juga mau tnya ini berapa jumlah sampel awalnya km dan berapa sampel yg terhapus dikarenakan multi?

[@ielmawildana4594]

Normalitas juga sudah saya uji dan data normal, Untuk jumlah sampel awal saat uji multikol itu ada 50 sampel ko, dan yang saya hapus itu hanya satu nilai saja😊 jadi total sampel sekarang hanya 49...

[@budiwidiyantoro7]

​@@ielmawildana4594 iya tdk mslh. karena minimal sampel harus 30. sedangkan punya km sdh melebihi dari angka itu dan data jg sdh normal sblmnya. so its oke.. semoga bermanfaat

[@atasyaabigaelkoedoeboen2070]

bagaimana jika hasil tolerance dan vif 1000

[@muihua8884]

Makasih ko atas tutorialnya, sukses selalu ko

[@budiwidiyantoro7]

baik,sama". jangan lupa share video kko ke teman" km yang lainnya juga ya. terima kasih

[@ekoprasetyo1562]

Ko mau tanya ni Unntuk mengolah data rupiah itu gimana ya menggunakan spss ko

[@m.putrarizky8461]

Ijin bertanya ko Penelitian saya variabel Y satuannya (Rp), variabel X satuannya kg ko apakah bisa Atau di ganti ke satuannya Rp untuk variabel X? 🙏

[@workedboy1273]

Bang saya udah pake minitab dengan metode best subjek tpi datanya kok malah gak muncul ya

[@ayatkursi1980]

Ko, mau tanyak.. klo variabel ny di buang.. gmna hasil yg dibuang?

[@zefanyasgn]

temen teman izin bertanya kalau ada yang paham boleh bantu jawab, kenapa nilai VIF itu harus < 10 dan nilai tolerance harus kurang dari 0,10. apakah ada tetapan akan hal tersebut atau memang ada penelitian yang melatarbelakangi hal tersebut. terima kasih

[@gustinama_9577]

Mohon izin tanya ko✋ jika nilai VIP seluruh variabel independen tidak sama ko? Tolong penjelasannya secara jelas ko🙏

[@rachmawati7717]

Ini gmn kakk klo tdk sma

[@rimatmaulana]

maaf mau bertanya, kalau belum di tau nilai dari variabel y ny bgimana? apkh msih bisa di uji multikolinearitas? terima ksih

[@budiwidiyantoro7]

baik, jadi mksudnya ini kko masih kurang paham sih berarti data Y km belum ada gitu ya? jika iya, maka uji ini blm bisa dilakukan karena harus 1 paket yaitu ada X dan Y jg . semoga bermanfaat

[@rimatmaulana]

Terimakasih banyak. Bagaimana kalau koefisien regresinya seperti ini "1.051E-005"

[@budiwidiyantoro7]

@@rimatmaulana ok baik, jadi angka ini muncul karena nilai data km terlalu bnyk digitnya. saran kko kalau data km bernilai 0 dibelakang koma nya sangat banyak, maka bisa disederhanakan menjadi 4 diblkg koma saja. semoga bermanfaat

[@rimatmaulana]

Terimakasih koh, kemudian ada juga yang koefisien regresinya itu 0,000, kenapa ya itu kira2? Padahal sudah melalui pengujian asumsi klasik dan lolos semua

[@eekpus5854]

ko mau tanya, kalo misal dihapus gtu ntar uji yg lainnya gimana? apakah variabelnya masih tetep pake yg sudah dihapus atau gimana?

[@budiwidiyantoro7]

ok jadi gini ya, berhubung yg kita hapus disini adalah cara utk mengatasi multikolinearitas, maka ckup utk uji ini saja yg pakai data tsb. sedangkan utk uji selanjutnya silahkan pakai data yg sblm dihapus. Kecuali, data yg km hapus adalah di bagian uji normalitas, maka semua uji selanjutnya silahkan pakai data yg terupdate/ yg telah dihapus. Semoga bermanfaat

[@mianurulhidayaty3842]

@@budiwidiyantoro7 emang boleh ya ko hapus satu variabel seperti itu untuk mengatasi multikolonieritas? Sumbernya ada?

[@budiwidiyantoro7]

@@mianurulhidayaty3842 iya boleh (sumber dri buku Prof. Dr.H.Imam Ghozali) , tapi dgn kondisi begini ya. Kko akan jelaskan lbh detailnya. Nah jika di dlm judul penelitian km khususnya variabel x nya itu msh bersifat umum. Mksudnya? Ok, kko akan beri contoh, tetapi dgn variabel akuntansi ya. misal cth judulnya adalah " Pengaruh profitabilitas dan Suku bunga terhadap Y" maka di dlm profitabilitas ini atau x1 kan msh umum, dimana terdapat bnyk rasio di dlm profitabilitas yg bisa dijadikan variabel penelitian, seperti; roa, roe, npm dll. Maka dari itu jika diawal anggaplah roa km yg terjadi multi maka silahkan ganti ke roe, then jika msh terjadi silahkan ganti ke npm dsb. Tpi ingat * ini tdk berlaku jika judul km sdh mentok variabel nya,seperti x nya apa yg sdh tertulis dgn jelas. So, cara menghapus variabel ini bukan solusi yg terbaik. Saran kko, km coba pakai pooling data dgn time series dan jika ms tdk lewat silahkan pakai transformasi Ln. Semoga bermanfaat.

[@maulidafaizatul8763]

@@budiwidiyantoro7 kalau udah tranformasi log itu apakah untuk uji multikoloniaritas aja apa untuk uji" yg lain juga ?

[@budiwidiyantoro7]

@@maulidafaizatul8763 iya maaf jdi kalau utk transformasi ini harusnya lbh ke menormalkan data bukan utk mengatasi multikolinearitas

[@muhammaddavidhariyadi7824]

Misal nilai tolerance nya pas di angka 0.1 gimana ko?

[@azaleanizm8339]

Maaf mas, ini video yang cara mengobati heteros dihapus kah? Ko tidak ada

[@budiwidiyantoro7]

Iya baik, jdi mksudnya apa ya? Kko msh kurang paham. Kalau di video ini mengenai cara mengatasi gejala multikolinearitas bukan heteroskedastisitas.

[@naov30]

Ko, bahas menggunakan eviews ko🙏

[@budiwidiyantoro7]

iya baik, jadi utk program E-views ini kko tidak ada aplikasinya ya sehingga tidak bisa membuatkan tutorialnya sekarang. mohon dimaklumi

[@naov30]

Baik ko, terimakasih banyak ko udh di respon🙏

[@atmyvera]

maaf ko, lanjutan video ini yg menggunakan minitabnya mana ya?

[@budiwidiyantoro7]

Iya baik, jdi kemarin trnyata ada kendala di rumus yg kko temukan dlm minitab nya sehingga msh tidak bisa menyelesaikan mslh multikolinearitas maka dari itu kko pending tdk jadi upload caranya. Maaf ya Tetapi kko bakal coba cari referensi lainnya yg bisa menyelesaikan hal ini Semoga bermanfaat

[@workedboy1273]

Kalau ad angka minus itu gimana yg sebelah kiri ya dan hasilnya gejala multikol,

[@budiwidiyantoro7]

baik , jadi utk jwbn dari pertanyaan km ini mksudnya angka minus sblh kiri itu kko blm bisa memberikam jwbn karena pertanyaannya msh krg jelas. kemudian kalau yg terjadi gejala multikol ini sblmnya klau kko blh tau ini variabel x dan y nya apa? kemudian yg terjadi multikol ini variabel apa?

[@adeyulia4168]

Koko mau tanya, bagaimana kalau nilai tolerance nya tidak terjadi multikolinearitas tetapi nilai vif nya terjadi multikolinearitas karna nilainya lebih dari 10.00

[@workedboy1273]

Terus variabel yg dihilangkan dikemanain??????????????

[@budiwidiyantoro7]

kalau berdasarkan cara yg ada divideo ini ya dihilangkan atau bisa juga diganti dengan variabel lain yg sejenis tapi dengan kondisi dan syarat tertentu. so kalau kko blh tau utk lbh detailnya ini variabel km yg terkena multi itu berapa nilai vif dan tollerance nya?

[@workedboy1273]

Widiyant Fang kondisi syarat tertentu gimana ya jelaskan ka, kalau variebel yg terjadi multikol semuanya ada 4 begitupun vif nya juga 4, saya gunakan cara ka ini ambil 2 variabel bisa gak terjadi gejala multikol tpi yg dua variabel yg lain belum saya coba

[@workedboy1273]

Widiyant Fang kalau untuk yg minus dibagian kolom sebelah kiri apa boleh dibiarkan saja atau gimana kalau gak salah no 2 kolom bagian kiri

[@budiwidiyantoro7]

@@workedboy1273 nah jadi kondisi yg kko maksud disini adalah misalnya utk penelitian yg akuntansi ya . jadi asumsinya variabel km itu kan menggunakan profitabilitas misalnya, nah didalam variabel ini kan rasionya sangat bnyk kan ya ada ROE / ROA / NPM / GPM /OPM. nah awalnya km menggunakan roe kemudian terjadi multi maka saran kko kan bisa diganti variabel nya menjadi ROA atau yg lainnya . tetapi kembali ya ini harus tergantung judul yg sdh km ambil sih. kalau mmg sdh mentok variabelnya ya tidak bisa digunakan cara ini. semoga bermanfaat

[@budiwidiyantoro7]

@@workedboy1273 ohya? sepertinya ga ada ni atau kalau ada nnti km coba ss dan kirim ke ig kko ya

[@Langleylangleysepatu]

rujukannya dri mana ya ka?

[@putriwijaya2855]

bagaimana dengan penelitian yang variabelnya tidak bisa dihilangkan?

[@budiwidiyantoro7]

iya tidak bisa dilakukan cara ini, so kalau kko blh tau ini variabel x dan y km apa? kemudian variabel apa yg terjadi multikolinearitas?

[@putriwijaya2855]

@@budiwidiyantoro7 variabel dependentnya return saham, variabel independent nya stock split, dan variabel moderasinya inflasi. Yg mengalami multi variabel moderasinya ko (stock split*inflasi). Itu gmn ya ko?

[@pipitsafitri48]

Ko, bisa kasih tutorial mengatasi multikolinearitas dengan transformasi data? Soalnya jika variabel independen dihilangkan tidak bisa, mohon bantuannya ko terimakasih

[@dwijuliana0275]

ada yang tau link data excelnya yang sama yg divideo ?

[@Sicupitt]

Wah penelitian saya berarti harus d hilangkan dong variabel ya hemmm

[@ajengsalma3048]

koko mau tanya, gimana ya cara mengatasi variabel yg missing correlations setelah dilakukan uji multikol? kebetulan juga variabel yg missing itu tadi adalah variabel dummy gitu ko. makasih

[@ulfiyuliana6166]

halo kak, boleh share cara ngatasin masalah yg seperti ini? kebetulan penelitian saya terjadi missing correlations juga. makasih

[@maulidakhusniyah6546]

Ko mau tanya, output saya ada peringatan bahwa ada 1 variabel yang dihapus dari analisis. Itu gimana?. Atau saya harus coba uji yang lain?

[@budiwidiyantoro7]

Iya baik, jdi ini sepertinya bukan 1 variabel yg dihapus tetapi ada data per satuan dlm variabel km yg hilang karna bisa disebabkan memiliki data yg bernilai minus/negatif. Atau utk lbh pastinya blh coba diketikkan ulang lagi utk kata" nya yg ada warning itu disini? Biar kko lbh tau detail permasalahan nya

[@maulidakhusniyah6546]

@@budiwidiyantoro7 For models with dependent variable Tax Avoidance, the following variables are constants or have missing correlations: komite audit. They will be deleted from the analysis. Seperti itu ko

[@budiwidiyantoro7]

ok baik, seperti nya kko sudah paham permasalahan nya. jadi kalau kko boleh tau nilai data dari komite audit km ini sama semua ya angkanya ?

[@maulidakhusniyah6546]

@@budiwidiyantoro7 iya ko, rata-rata 3

[@budiwidiyantoro7]

@@maulidakhusniyah6546 nah, jdi penyebab nya adalah itu. Maka saran dri kko coba dikonsultasikan lg dgn dosen statistika km ya.

[@irvinuraniska3611]

Ga ada cara lain selain buang variabel soalny pihak kampus g bolehin buang variabelny?

[@budiwidiyantoro7]

Iya baik, sblmnya kalau kko blh tau variabel penelitian km apa aja ya? kemudian berapa variabel dari km yg terkena gejala multikolnya?

[@fransedwardjonathan318]

Ko Knpa nilai vif dan tolerance pada variabel nya sma?

[@nasrullahkurniawan9610]

Ko saya ingin bertanya, data saya normal nggak terjadi masalah, saat melakukan uji asumsi klasik hanya multikolineritas yang mengalami gangguan, setlah ditransformasikan gangguan multikolineritasnya hilang, jadi saya menggunakan data yang awal atau data yang setelah ditransformasikan menurut koko untuk uji selanjutnya?

[@budiwidiyantoro7]

iya baik, jadi kalau transform yang km gunakan adalah untuk mengatasi multikolinearitas maka cukup dilakukan pada uji tsb saja sedangkan utk uji selanjutnya tetap menggunakan data yg awal / yg sudah lolos uji normalitas ya. semoga bermanfaat

[@christopher_toby7595]

gk ada cara lain selain outlier ya ko ?

[@shaniaerika5840]

Ko, kalau nilai tolerance nya lebih kecil dri 0.1 gmna yaa ko?

[@shaniaerika5840]

Tpi vif nya lulu, tolerance nya ga lulus

[@acero854]

Apa gak maslaah bg kalau menghapus Variabel

[@apriliaindahsari1077]

Berpengaruh ke judul enggk si

[@Dailyvidsboom]

Vif woi bukan fif

[@budiwidiyantoro7]

Iya, yg benar VIF . Terimakasih atas koreksinya Thoriq Ramadhan. Semoga bermanfaat videonya

[@lismariyanti1621]

SANGAT TIDAK MEMBANTU BINTANG 1