Cara menghitung diatas 100

Alat menghitung ada banyak macam, semua menyajikan dengan kemudahannya , tinggal kita saja mencari mana yang paling enak dan mudah digunakan juga menghasilkan yang sesuai dengan harapan kita .
Pada kesempatan ini kami mengajak cara menghitung dengan sempoa diatas angka 100 dengan cepat dan mudah ( sempoa adalah alat yang mempunyai kelebihan : tanpa baterei dan mudah dibawa kemana saja, mengajak pemikir menjasi aktif ) .
MACAM SEMPOA
1. Sempoa yang jumlah maniknya 2-5
Manik yang bawah ada 5 ,Cara berjalannya dari kanan ( satuan ) kekirinya puluhan , ratusan dan seterusnya , manik yang diatasnya ada dua dengan nilai 5-50...dan seterusnya.
2. Sempoa yang jumlah maniknya 1-4
Swipoa sistem 1-4 atau swipoa Jepang (soroban) merupakan sistem bilangan desimal murni yang hanya terdiri dari 2 baris manik-manik. Baris bagian atas terdiri dari 1 baris manik-manik dan baris bagian bawah terdiri dari 4 baris manik-manik. Baris manik-manik bagian atas (sebuah manik-manik per batang) bernilai 5, sedangkan manik-manik bagian bawah (4 manik-manik per batang) bernilai 1. Garis tengah di antara kelompok manik-manik tersebut disebut "garis nilai". Pada kondisi nol, tidak ada manik-manik yang menempel pada garis nilai. Batang simpoa pada posisi paling kanan bernilai satuan, dengan batang di sebelah kirinya bernilai puluhan, ratusan, dan begitu seterusnya ke arah kiri.
MANFAAT SEMPOA
1. Melatih dan menyeimbangkan otak kanan dan kiri. karena saat kita menggunakan sempoa, maka kedua tangan kita ikut bergerak untuk memindahkan butiran manik-manik yang ada di sempoa.
2. Menggunakan sempoa juga bisa melatih daya imajinasi
3. Membangkitkan daya kreativitas , karena dari soal yang didapatkan, kita harus membayangkan penghitangan yang dilakukan .
4. Adalah koordinasi tangan dan otak yang lebih baik, saat memindahkan manik-manik sempoa, otak kita juga akan bekerja untuk menghitung jumlah manik-manik yang dipindahkan.
5. Meningkatkan konsentrasi ,jadi akan meningkat daya fokus
6. Menemukan pengertian yang mendalam tentang penghitungan
7. Menemukan ketekunan
8. Adanya faktor kecepatan, menghemat langkah lebih cepat mengoperasikan sistem perhitungan