Cara Pasang Engine Stop Motor Satria Fu

[@Eza_STREET]

heran channel berkualitas gini dengan ilmu yang sangat berguna yg nonton ga rame😢

[@keyeupapu7185]

Semangat bikin kontennya 👍

[@uyels1587]

Ok bang, makasih 🙏

[@jamilagnia3248]

Hallo bang salam kenal , Saya sudah berhasil memasang sakalar Engine Stop 2 kabel di motor mio karbu dengan cara menshortkan di pulser tetapi fungsi on dan off di sakalar Engine Stop jadi terbalik ketika mamatikan mesin saklarnya di tekan di posisi on , Motor sudah rubah dc fullwave - Gimana caranya supaya fungsi on dan of nya tidak terbalik - Giamana caranya sakalar Engine Stop sekaligus bisa mamatikan dinamo setarter

[@uyels1587]

Mohon maaf kak, terima kasih sebelumnya karena sudah mampir 🙏. -untuk pertanyaan yg pertama, itu terjadi karena perbedaan saklar saja. Barangkali yg kakak pakai adalah saklar lampu sehingga posisi yg ditandai "on" adalah posisi konek/tersambung. Sedangkan untuk engine stop dg sistem short seperti yg kakak gunakan adalah posisi on/konek adalah mematikan mesin. Mungkin akan sesuai dg posisi label jika saklar tersebut dipakai sebagai cut-off suplai listrik ke CDI atau pun pada kabel pulser yg berwarna putih atau putih-hijau dimana ini adalah positif pulser Yamaha.

[@jamilagnia3248]

@@uyels1587 Saya pakai saklar engine stop ko bang , Teerus yang ke 2 gimana caranya dinamo setarter ikut mati juga , soalnya ketika mesin dimatikan menggunakan saklar engine stop dinamo masih bisa on dengan tanda suara dinamo walaupun mesin susah menyal

[@uyels1587]

Ok kak jadi begini, yg dibutuhkan adalah saklar engine stop yg 3 terminal dan kita sebut saja kterminal "A", "B", dan "C". dimana saklar ini memiliki fungsi "on" dan "off" dan sebut saja pada situasi pertama kondisi "on" yaitu terminal "a" konek dg terminal "b", sedangkan situasi kedua kondisi "off" yaitu terminal "c" konek dg terminal "b" (disini kita asumsikan bahwa terminal "b" adalah Common). Penyambungan kabel dari saklar tersebut adalah terminal "a" disambungkan dg kabel hitam/masa yg berasal dari switch starter(output switch starter). Jadi kabel hitam yg berasal dari switch starter dan menuju ke masa dipotong dan yg berasal dari switch starter disambung dg terminal "a" sedangkan ujung kabel yg satunya lagi yg tafi kita potong yaitu kabel yg menuju ke negatif/masa kabel bodi kita sambung dg terminal "b" saklar engine stop. Sedangkan untuk terminal "c" disambung kabel positif pulser yaitu kabel yg berwarna putih atau putih bergaris hijau. Perlu sedikit dijelaskan bahwa pada yamaha kabel pulser ada dua yaitu yg pertama adalah kabel putih atau putih bergaris hijau dan ini adalah positif pulser. Dan yg kedua adalah kabel merah atau putih bergaris merah dan yg ini adalah negatif pulser. Bisa juga dicoba di short-kan pada bodi/masa saat mesin hidup, jika mesin mati berarti itu adalah positif pulser.

[@uyels1587]

Perlu diingat untuk mengetahui posisi terminal yg benar dari saklar engine stop yg akan dipakai. Posisi on kabel yg mana ke mana yg terhubung dan posisi off juga yg mana ke mana yg terhubung dan jangan tulisan indikator on dan off pada bodis saklar dijafikan patokan karrna seringkali kita malah salah memahami maksud fungsi dari setiap terminalnya dan harus merubah posisi kabel² tersebut sesuai fungsi yg kita inginkan. Terima kasih, semoga membantu 🙏

[@uyels1587]

Atau barangkali apabila belum jelas akan saya buatkan videonya kak 😁

[@Kiyura24]

Sistem ini untuk jangka panjang aman tidak bang?

[@uyels1587]

Menurut pendapat saya aman kak, saya pakai di sepeda motor saya sendiri dan tidak ada kendala. Harus diperhatikan penggunaan saklarnya dg saklar yg berkualitas saja agar tidak terjadi trouble yg dikarenakan oleh kualitas saklar yg kurang baik. Semoga membantu. Terima kasih

[@gilangtng6944]

Tinggal sambung kabel engine cut aja yang om?

[@uyels1587]

Jika dg konsep "Engine Cut" dg secara langsung memutus arus ke CDI akan membutuhkan saklar yg berkualitas sangat baik dg konsekuensi harga yg jauh lebih mahal karna pada skema tersebut saklar dituntut untuk selalu mengalirkan arus listrik yg besar (arus suplay power CDI) saat sepeda motor beroperasi/dihidupkan sehingga akan mempengaruhi durability dari sakalar yg digunakn. Sedangkan pada konten yg saya buat ini, saklar hanya bekerja saat proses mematikan mesin saja (dg asumsi hanya sekitar 0,5 detik saja dari kondisi mesin masih menyala sampai berhenti) itu pun arus yg dialirkan melalui saklar ini sangat kecil yaitu hanya untuk membuat short arus positif dari pulser. Dan juga fungsi ke 2 adalah mengalirkan arus saat proses starter dan kondisi ini pun hanya sebagai konektor masa dari komponen relay tambahan saja. Jadi saat mesin beroperasi/dalam kondisi hidup, saklar ini tidak mengalirkan arus sama sekali. Tujuan konsep yg saya buat ini adalah untuk menjaga durability dari saklar meskipun menggunakan saklar dg kualitas kurang bagus/murah/abal-abal. Dan juga untuk menghindari apabila terjadi kegagalan fungsi komponen saklar tersebut hanya tinggal mencabut soket saklarnya saja maka sepeda motor bisa berfungsi normal dan tidak terganggu sama sekali. Mohon maaf apabila ada kesalahan 🙏

[@gilangtng6944]

@@uyels1587 terima kasih balasannya om, saya mau pake saklar xabre di fu saya cuma masih bingung sama sambung kabel nyah