Acara spt ini sgt penting, apalagi pejabat, mentri/presiden dialog stiap malam/migguan/bulan, agar arah negara jelas ,kemauan rakyat kmana...
@happygame401617 сағат бұрын
Luar biasa👏 Semua bidang kementrian harus mengadakan sarasehan seperti ini secara Live. Tinggal rakyat yg nonton agar bisa di cerna✊🇮🇩
@lcs426217 сағат бұрын
Mantap ..bu Stella sedang collects idea dan solution alias survey secara live sblm melangkah ambil kebijakan komprehensif. Untuk melahirkan sinergi semua stake holder , diajak bersatu dalam membuat model sistem riset baru , yg efektif , yg berdampak dan tidak tumpang tindih.. yg tentunya hasil riset nya harus mampu ber inovasi menciptakan produk dan jasa yg bisa unggul di market Semoga berhasil..
@Mypapason14 сағат бұрын
Tolong banyakin acara seperti ini Acara debat, riset bersama para ahli dan disiarkan secara langsung di media sosial agar semua orang juga bisa menilai🙏
@KetutSuarken18 сағат бұрын
Metode serasehan sangat bagus, sehingga hasilnya semua isi tanpa ampas.👍👍👍
@Dr_MyEducation_202310 сағат бұрын
Finally, we have the brilliant one in the administration of President Prabowo Subianto. Well done you Mrs. Stella, we are going to wait for your further actions towards a lot of prominent issues we face nowadays. Thank you so much.
@latiefvinlio54229 сағат бұрын
acara ini sangat penting dan sangat bermanfaat untuk semua lapisan masyarakat, terlebih untuk anak generasi muda. dari pada acara gosip artis yg gak ada manfaatnya sama sekali.
@janalokaad622912 сағат бұрын
Acara seperti ini harus didukung media, jangan acara provokatif asal ngejar rating. Media punya tanggung jawab untuk mengedukasi agar masyarakat dapat beradaptasi dengan teknologi.
@Redjokopi6 сағат бұрын
Di belakang media ada modal besar. Itulah mengapa rating sangat penting walau seringnya berita ga bermutu sama sekali.
@syahrizalboy53086 сағат бұрын
Acara ILC yang sangat provokatif menurut saya
@dapotsiahaan62916 сағат бұрын
Keren bgt org² pinter dikumpulin untuk memberi gagasan Cermat bu wamen. Semogga lndonesia maju, adil, makmur dan beradab.
@pembelajar_selamanya16 сағат бұрын
Excellent Prof. Stella. Warna pertanyaan yang diajukan itu sesungguhnya sedang mencari solusi alternatif untuk memecahkan dinamika yang ada. :)
@deKarso16 сағат бұрын
Yes.. I think so ❤
@masagungtani14 сағат бұрын
Ini acara keren, serius ! Berasa muroja'ah kelas kuliah di FE dulu, teruntuk Wamen Stella kelass 🔥 Like 👍 bila setuju
@rudiantodamanik376317 сағат бұрын
Tema yg begini loh di butuh kan di depan (PUBLIK) di Republik Indonesia kita, yg artinya saling bertukar fikiran saling membuka wawasan anak bangsa......... Good luck Ibu Wamen (Stella Christie) 👏👏👏
@wasinisakijo432316 сағат бұрын
Betul itu.. sayang nya banyak acara2 yg cuma cari kesalahan org lain..dan tidak tahu cara memecahkan masalah yg ada buat kemajuan Negara ini 😊
@mohdanar758012 сағат бұрын
@@wasinisakijo4323 sepemekiran saudara .media kita kebanyakan membicarakan politik dan membuat kita masyarakat saling hujat tidak ada pengetahuan yg kita dapat selain hujatan dan saling menyalahkan ,dan tidak ada yg bisa memecahkan masalah bahkan menambah masalah
@syahrizalboy53086 сағат бұрын
@@wasinisakijo4323acara ILC salah satunya
@BangAdy-s9915 сағат бұрын
Sepertinya sangat serius Bu stela mengurus pendidikan tinggi, semoga kita semua selalu menjadi yang terbaik, saya dosen dari Bima NTB, negara maju pendidikan unggul.
@AlvinValentino-n3l15 сағат бұрын
Yang punya kemampuan seperti Stella yang masih berada dan kerja diluar negeri harusnya bisa ditarik kembali ketanah air untuk membangun negara dan bangsa
@meimeitan24715 сағат бұрын
👍💯
@InvestorPlankton13 сағат бұрын
Gila, keren abis dah pemikiran wamen ini. Beliau melihat dari sudut pandang yang lain tentang anggaran. Terkesan sederhana tapi selalu sulit dilaksanakan oleh pemerintah, karema faktor politik.
@maskoki16 сағат бұрын
pemerintah yg bersih, transparan, penegakan hukum, hukum mati koruptor, ambil hartanya, indonesia maju. tak ada cara lain
@gunturdewantoro47819 сағат бұрын
Sepakat dengan bu wamen Stella. Semangat Indonesia ke arah lebih baik. Birokrasi Indonesia memang perlu diperbaiki dari segi apapun. Kecepatan dan ketepatan diperlukan dalam hal apapun.
@marshal109118 сағат бұрын
Tapi Prabowo bikin kabinet gemuk/ kebanyakan Mentri😂
@sohibjasuli715618 сағат бұрын
@@marshal1091 ello tau apa...? Cuman bisanya bacott di kominan, Mending tidur bangun LEBARAN ello😀😛
@MrHers959614 сағат бұрын
India kabinet dari 2x lipat dari Indonesia tapi pertumbuhan GDP no 5 dunia & Indonesia no 16 dunia..
@ivanwalangitang214313 сағат бұрын
Tong comparisson india & indo itu ga apple to apple lbh ke excuses membenarkan kabinet gemuk dengan membebankan APBN, populasi penduduk india 1.45miliar jiwa compare to indo 282jt? Menurut saya yg harus lbh diperhatikan adalah pendidikan & kesehatan, rather than makan gratis ngutang & bansos (yang ada masyarakat jadi tambah males😂) @@MrHers9596
@muklissaputrasparkyu708212 сағат бұрын
@@marshal1091 lu ga ngerti ga usah komen, atau lu anak abah? kabinet gemuk bukan sekedar tujuan memperbanyak menteri, tp tujuan nya untuk bisa lebih fokus, seperti menteri pendidikan dipecah dua, satu untuk dasar, dan satunya untuk perguruan tinggi &saintek. Dan hal yg paling mendasar yg elu harus tau, siapapun presiden nya, selagi pake sistem demokrasi multi partai, pasti akan bagi2 kue. Siapapun itu! Ini semua karena sistem, di awal2 pemerintahan pst kabinet ada bagi2 kekuasaannya, permainan baru dimulai, lu kalo naif , sok suci, kaga usah pantengin politik, karena dunia tidak bekerja seindah kata2 akademisi, atau kata2 Rocky gerung. Dunia ini bekerja sangat kotor dan tinggal tunggu kiamat. Jangan berharap surga dan kesucian didunia.
@TanArifin-r5g17 сағат бұрын
Edukatif dan fakta utk menentukan arah kebijakan ke masa depan, dan mmg negara negara yg sdh maju mengedepankan riset untuk investasi walaupun biayanya besar.
@mystep298614 сағат бұрын
Jenius bu wamen, menggali pemikiran dari para profesor bahkan praktisi ekonom dalam acara ini. 👍👍👍
@Fan919-f1g7 сағат бұрын
Inilah yg di butuhkan indonesia cerdas, DISKUSI. Bkn debat spt acara² tv lain. Debat yg bnyk di hasilkan hanya masalah bkn solusi.
@JeniKeytimu11 сағат бұрын
Ibu Terims jawaban Nomor dua, Semoga di berkati Aamiin 🇮🇩🇮🇩♥️♥️♥️👏👏👏
@elfanaprimastya549914 сағат бұрын
Secara kualitas jangan memiliki rasa membatasi diri. Semoga Indonesia semakin maju dari pola pikir dan tujuan individual secara komunal atau nasionalisme.
@bastengaul435711 сағат бұрын
Sering mengadakan acara begini, kita mmastarakat bisa melihat kompetensi para menteri. Berdiskusi bersama. Keren prof. Setella
@roysanaruan446717 сағат бұрын
"Science and technology are the keys to winning the competition, but values and character form the foundation of everything." Begitu menurutku bapak dan ibu econom yg saya hormati dan banggakan.......jangan kaya di konoha , oknum politikus / pejabat , yg banyak bacot & munafik dgn kelakukan dan pikirannya cuma mau short cut mo kaya+tenar dimana segala cara halal....hadeuh !!!! Malu kami ini....jadi rakyat. Terima kasih bu Wamen dan bu Avi dan CNBC , MERDEKA ! 🇮🇩
@meimeitan24715 сағат бұрын
👍👍👍💯
@rizkywicaq96376 сағат бұрын
Betul sekali pernyataan Prof Stella..❤
@JeniKeytimu11 сағат бұрын
Wow keren Nomor 1 dan 4 jawaban, itu yg kita tunggu ,Semoga bermanfaat dan sehat selalu Tuhan memberkati Aamiin 🇮🇩🇮🇩♥️♥️♥️👏👏👏
@CalisyaNayzila9 сағат бұрын
jujur otak gua blm terlalu mudeng tapi perlahan mencermati orang-orang pintar dan hebat ini semoga ilmunya bermanfaat
@MARIANUSDWIANTO17 сағат бұрын
Coba berita² atau diskusi begini yang diperbanyak di NKRI ini ketimbang diskusi debat kusir yg hanya menggiring opini dan memecah belah rakyat
@andreasabdianto815017 сағат бұрын
Masalahnya yg diskusi tentang ilmu itu tidak menarik bagi warga Indonesia
@thiolinaferawatymarpaung87817 сағат бұрын
Seering sering begini ya bu, biar share ilmu satu dengan yang lain ya terutama buat pendidikan formal dan masyarakat
@gehemehe60566 сағат бұрын
Seriusan kita Indonesia Masih ada harapan banyak org cerdas di Indonesia, tpi gegara public trust menurun Dari Hulu ke hilir(pemerintah Dan instansi2nya), kita jdi ngeliat Indonesia itu bobrok😢😢
@ratnairawati543918 сағат бұрын
Saya sebagai pendengar, tertarik dgn pernyataan Ibu Wamen, tugas yg di berik an kpd periset apakah berguna, jangan sampe hny sebagai tugas yg harus di berikan saja. Betul sekali.. Ambil contoh seorang mahasiswa bidang penterjemahan bhs, setelah belajar teori dan praktek di sekolah, bisa dikirim ke perusahaan asing, yg berada di Indo. secara berdampingan dgn mahasiswa yg sudah berhasil...dan bekerja pada perusahaan tsb..jadi spt ada pendampingan.. SPT para dokter di R. Sakit saat ini, di Indo. yg mendampingi para calon dokter ktk memeriksa dan menganalisa penykt. pada pasien SBG dokter pengawas... Pendamping ya sehrsnya mendapat imbalan yg memadai...
@lucasli782618 сағат бұрын
Setuju dengan pemikiran Bu Stella terkait tugas. Tugas seharusnya untuk meningkatkan kualitas mahasiswa bukan sekedar memenuhi syarat harus ada tugas. Terlebih dalam ilmu-ilmu yang berkembang, tidak ada yang namanya soal sama dengan tugas sebelumnya atau tahun lalu. IMHO, dari yang saya lihat disini kebanyakan dosen atau profesor lokal (terutama negeri) hanya berpaku dalam sumber dana dari pemerintah (terlena/manja dengan duit operasional yang selalu masuk dari pemerintah), sehingga pemikiran untuk pemasukan selain dari APBN tidak mereka dapat menjawab (padahal ini masukan yang diinginkan oleh wamen). Sebenarnya cukup banyak hal yang bisa dilakukan untuk menambah pemasukan universitas meskipun tidak banyak namun cukup bisa membantu dalam operasional sehingga dana utama (dari pemerintah misalnya) dapat lebih dialokasikan untuk penambahan pendanaan riset misalnya. Secara garis besar ini sudah diterapkan oleh beberapa kampus swasta, yakni kampus harus juga mempunyai bisnis. Bisnis disini bukan dalam artian menarik uang dari mahasiswa melainkan usaha-usaha yang dijalankan oleh kampus itu sendiri. Sebagai contoh usaha perhotelan, penyewaan auditorium, pusat perbelanjaan, koperasi dsb yang dibuka untuk publik sebagai clientnya. Disini selain dapat berkontribusi dalam pemasukan kampus juga bisa menjadi sarana bagi mahasiswa untuk melakukan kerja magang langsung secara profesional di dunia kerja dan lebih practical karena mengikuti perkembangan jaman.
@pungkias68015 сағат бұрын
Good. Berarti musti belajar dari kampus2 swasta tsb.
@suaratimur56795 сағат бұрын
Super sekali😅
@marcusphsuwandi6 сағат бұрын
she is so intelligence. kelihatan sekali dia bertanya dan sudah tau jawabannya ..
@thomasagung413912 сағат бұрын
Pertanyaan yang diajukan Bu Stella temanya sbb: 1. Riset sebagai investasi 2. Industri berkontribusi dalam riset 3. Pendanaan riset diluar APBN 4. Riset dasar diprioritaskan daripada riset terapan Kalau dirangkum menjadi 1 pertanyaan, maka menjadi: "Riset dasar apa dan bagaimana caranya supaya industri (swasta) mau menganggarkan dana investasi nya (bukan sekedar biaya yang dibudgetkan) utk riset science dan technology ?" Sorry, tapi harusnya Bu Stella nanya nya ke para pengusaha, khususnya pengusaha kakap anggota Kadin. Dan perlu ada pertanyaan tambahan: "Apresiasi apa yang diinginkan para pengusaha tersebut ?"
@lupatanggal542210 сағат бұрын
Setuju, well said ..!! Tapi memang sudah ruwet sekali, dan tidak nyambung antara dikti dan kebutuhan industri. Kalau di sini, mungkin pendidikan tinggi politisi paling dibutuhkan, yg mendidik orang bisa ngecap janji tanpa bukti tapi tetap dipilih, jadi pemimpin bisa korupsi tapi tetap lolos jeratan hukum.., dlsb.. Nah itu paling dibutuhkan, dan pasti didanai .... Kalau perusahaan2 "lurus" di Indo, boro2 mendanai riset..., masalah mereka cukup besar pada pemasaran dan perpajakan, maksudnya, kalau mendanai riset, bolehkan dianggap sebagai biaya sehingga meringankan pembayaran pajak?? Nah ...
@ronomedjo5 сағат бұрын
Jawaban smuanya cuma 1, kapitalisme 😊
@diskisaisa561717 сағат бұрын
Vibesnya positif banget 😍
@jovanoctavianus10819 сағат бұрын
Dalam mata uang rupiah: 1. Laporan bulanan 151.750 2. Risalah diskusi 501.750 3. Proposal riset 1.151.750 4. Laporan riset 501.750 5. RUPS 151.750 6. Uji laboratorium 151.750 x 30% x 100 pcs dimana persentase yang dimaksud untuk memastikan riset lanjutan dapat diadakan. Diversifikasi produk baru dilakukan dengan minimum cadangan devisa sebesar 1 kali produksi dan laporan keuangan menunjukkan tren positif. Apabila perusahaan sedang tidak sehat maka perusahaan harus mengumumkan pailit pada produk lama dan mengajukan produk baru pada kementerian industri dan kementerian keuangan.
@fadhilmarie482511 сағат бұрын
Terimakasih insight nya bu wamen dan pakar ekonom yang hadir
@ayusumartini787415 сағат бұрын
Tumben2an ada acara spt ini...para Ekonom bersemangat semua❤❤❤
@mangasaaritonang878817 сағат бұрын
wow.....diskusi yang berkualitas ini
@logika_tuhan15 сағат бұрын
bah acara begini bagus...latih masyarakat berpikir ilmiah...
@LuckyHerdiyan-p3p18 сағат бұрын
Keren banget buk stella😊😊😊
@rbsantoso315216 сағат бұрын
Nah ini wamen yang diharapkan untuk Indonesia maju
@FerryLiang18 сағат бұрын
Riset yang ada skrg lebih seperti orang yang membahas dan memperdalam teori bermain gitar, dijelaskan, dijabarkan sampai detail dan membosankan. Tapi ketika diminta "bermain gitar" yang bagus, Zonk!
@tatakrama17 сағат бұрын
Utk para pengangguran di tingkat pendidikan tinggi, Wamen Kemendiktisainstek perlu kerjasama yg kuat dengan Kementerian Luar Negeri utk dikirimnya TKI dengan jumlah yang berlebih ke negara maju yang pertumbuhannya minus seperti Jepang, Jerman dan Korea Selatan, sehingga antar kedua negara bisa menciptakan "simbiosis mutualisme".
@tudechannel16812 сағат бұрын
Ini baru bu Wamen, Semoga semakin banyak yang seperti Bu Stella
@edsynio35565 сағат бұрын
Lanjutannya. Pertanyaan yang sama perlu diajukan kepada para peneliti terapan dan peneliti dasar. Pertanyaan yang sama perlu diajukan kepada para konglomerat teknologi.
@skeletonhippie61307 сағат бұрын
Kalo semua menteri mengadakan acara sarasehan, good governance bisa ter-realisasi. Good job bu wamen 👏
@rickysanjayaJacko17 сағат бұрын
Kemajuan bidang Pendidikan Nasional kita sy rasa dimulai dari saat ini
@kalitkalit876915 сағат бұрын
Keren ibu wamen Stella & jawaban Dosen# luar biasa hebat Ilmu dpt daging semua
@abdulwahidisa280811 сағат бұрын
Birokrasi yang berbelit emang salah satu masalah terbesar penghambat kemajuan bangsa. Be row crazy ( menjadi barisan orang gila) adalah output dari birokrasi yang rumit dan berbelit. Lieurrrr
@sigitbuntoro401416 сағат бұрын
Luar biasa wamen ini 👏👏👏👏
@Slambang6512 сағат бұрын
Acara begini memang betul .pandangan yg mendekati kenyataan dan sesuai dengan perkembangan negara bisa sejalan sehingga bisa menghaslkan secara optimal
@arnoldy75 сағат бұрын
Ini klo Profesor imut2.. klo masih ada pak Habibie.. pasti disayang bgt. Emang pinter ini Ibu anak satu.❤
@mochafaldodannyardiansyah-247811 сағат бұрын
Nahhh gini enak lihatnya brainstorm beneran buat rakyat gak kyak rapatnya yg ono...
@daroest21095 сағат бұрын
Perlu riset yang mendalam tentang pemberdayaan personal atau keluarga supaya bisa dengan mudah dieksekusi secara mandiri semua sektor baik tentang optimalisasi fungsi lahan, energi dan air berupa Sop, insentif, subsidi , proteksi dengan pendekatan humanisme dan kelestarian alam . Pendidikan berbasis praktek dengan pendampingan para pendidik, para pamong, para komandan. Sesuai prioritas .
@Arinafril_060417 сағат бұрын
If research matches with strategic goals and is supported by funding and a supportive culture atmosphere, I consider it an investment rather than an expenditure.
@zenoknight279917 сағат бұрын
Investasi menuju pola pikir dan mental yg bermutu .
@susantotjunda897115 сағат бұрын
Acara seperti ini baru berbobot 👍👍👍
@MARIANUSDWIANTO17 сағат бұрын
Kalau pengusaha² di NKRI ini mau menyumbangkan dana untuk penelitian² yg berharga, sy rasa indonesia bisa lahirkan ilmuan² & temuan² terbaru
@TriLaksono-gs5fu16 сағат бұрын
Perbanyak yg seperti ini daripada lihat Rocky Gerung
@masdianarts526116 сағат бұрын
Ilmu wamen ini terlalu biasa buat saya, masih keren rocky gerung sih
@TianAngler16 сағат бұрын
@@masdianarts5261wlah kntol lu goblok, org yg jd guru bsar d Tsinghwa University lu bndingin dgn guru bsar UI? lihatlah ranking UI d dunia dbndingkan Tsinghwa. klo gblok jgn kbngetan lah +62 🤣
@fridepurba570119 сағат бұрын
Mantap Bu prof stella
@who-dendanjyerasu334216 сағат бұрын
<a href="#" class="seekto" data-time="1812">30:12</a> Ini fakta gw udah mulai suka mendalami menulis artikel dan belajar design grafis dan sudah mulai menghasilkan uang dan mulai investasi , tapi berat banget musti bagi waktu dengan kuliah dan jadi dilema, enak DO fokus kesana ato ttp kuliah sambil belajar nulis artikel dan design tapi gk bakal maksimal 🙂
@ack_attack16 сағат бұрын
emang skrng sudah semester berapa? dulu yg pengin kuliah siapa? sebaiknya pikir ulang klo ada niat DO...jangan laah. sayang duit masuk dan waktu. ya ini si cuma pendapatku yg ga kuliah
@akunformalitas11 сағат бұрын
Mari kita lihat saja implementasi ke depannya. Dulu Mulyani juga disanjung sedemikian rupa.
@zcikung.266 сағат бұрын
Wlaupun saya gk paham tpi klau indo punya propesor seperti ini di semua bidang pasti indo akan maju dn mkmur
@AmboNasir-sp2qe16 сағат бұрын
Isyu riset pasti berkaitan dengan sistem yg tidak tetep menyebabkan komitmen berkurang dan berakibat SDMnya tidak komfiden...👍💪💝🙏
@deKarso16 сағат бұрын
TopMarkotop Prof Stella
@antowitno186816 сағат бұрын
Please undang wapres ke acara seperti ini
@raeyendsammy135418 сағат бұрын
keren sekli bu menteri ini ❤❤❤
@Yisoroku-n9d14 сағат бұрын
Masalah riset dasar. Utamanya dana dan sumber manusia. Kolobrasi industri dan perguruan tinggi hrs. Penerapan hasil riset dasar utk diimplementasi secara industri perlu peraturan pemerintah
@irenemariana224612 сағат бұрын
Diskusi yang berkualitas..
@tirtaatmadja36326 сағат бұрын
Terimakasih atas pencerahan nya
@karyayasaketut61357 сағат бұрын
Suka pertanyaan nomor 3
@terangterusyuk10 сағат бұрын
Kualitas SDM dr tenaga pendidik utamanya Dosen jg sangat perlu diperhatikan.. Mesti benar2 dipastikan bhw seorang tenaga pendidik sungguh2 sudah internalisasi dlm dirinya mengenai visi atau arah bangsa ini. Segala bidang ; baik Iptek, Budaya, Sosial dan Hukum. Tanpa core value yg seperti itu, akan sulit utk menciptakan generasi2 emas. Itu jg mengapa negara2 maju, lebih "MAJU" dlm byk hal dibanding kita, karena kualitas Pendidik nya lah yg benar2 disaring. Sebagai cth ; kita bs liat bahkan di Kota Besar seperti Jkt pun byk sekali kampus2 yg sorry to say abal2. Yg targetnya lebih ke cuan drpd mutu pendidikan. Sy paham karena sy pernah mengalami. Yg seperti2 itu tolonglah bisa dieliminir oleh pemerintah 😊 . Karena ga ada gunanya bkn mencetak generasi yg makin pinter, tp makin kalah saing iya
@firmanwirawan322015 сағат бұрын
Pendidikan yang kosntitusional menurut UUD 1945 Pasal 31 bahwa pendidikan berbasis moral, kecintaan terhadap negara, patriotik dan menjadi tanggung jawab Negara dan Pemerintah,UUD mengamanatkan 20 % minimal anggaran pendidikan di Indonesia, akses agar pendidikan insklusif maka tidak membebankan biaya pendidikan kepada masyarakat orang tua mahasiswa lewat biaya mandiri atau UKT, sumber pendidikan bisa dari sumberdaya alam indonesia untuk kemakmuran rakyat (ekonomi konstitusional) jangan hanya memperkaya kalangan oligarki.
@brodomasmu393817 сағат бұрын
Nah IPB, kapan ini akan ada proyek jangka panjang untuk penelitian jenis tanah (soil) untuk seluruh area pertanian perkebunan. Jadi berjalan dengan swasembada pangan, itu jenis tanah tersebut perawatan apa yg diperlukan, microorganisms apa yg diperlukan, pupuk apa yg diperlukan sehingga tanah tidak rusak (krn kebanyakan pupuk tersebut, pesticide, dll) serta komoditas apa yg cocok ditanam (bukan musim Lombok tanam lombok), bahkan juga konsultasi untuk di area tersebut bisa buat denah untuk peta/mapping jenis tanaman, rumah, lumbung, dll. Ini harus ya bisa kerjasama dengan banyak PT agriculture bahkan dari luar negeri yg jual bibit.
@fakruyee10 сағат бұрын
Semakin beragam mikroba tanah semakin sehat tanahnya.semuanya ada di jadam.bertani tanpa perlu membajak tanah.
@MARIANUSDWIANTO17 сағат бұрын
Pertanyaan mantap. Krn negara maju berani keluarkan uang besar untuk membiayai sebuah riset
@andreasabdianto815017 сағат бұрын
Karena ingin SDM nya naik tingkat dalam waktu 20 tahun ke depan.
@simpetsoge26687 сағат бұрын
Andai saja dikmen juga ada saresehan seperti ini
@CalisyaNayzila10 сағат бұрын
orang pinter banyak yang dikit itu orang yang jujur
@dwiyanto97_9 сағат бұрын
Kualitas sdm harus ditingkatkan untuk mewujudkan indonesia maju
@Cahaya1818-tv1sn15 сағат бұрын
Ekonomi kerakyatan secara di gitalisasi dgn kreatif secara konsesten dgn melakukan tindakan oleh anak anak muda mengikuti jaman nya di gitalisasi dgn berdasar kan sumber daya di maksimal kan dgn digital dengan niat paling utama adalah suatu ke inginan dulu dgn semangat secara propesional karena anak muda mengenal mengusai di gital sesuai perkembangan jaman
@yunhendrisiak353618 сағат бұрын
Mantap Bu👍🙏
@kmgbudiarsana32925 сағат бұрын
Benar prof Stela, ada riset yg dilakukan di pemkab dg kampus hanya pengeluaran bertahun tahun.
@hilmi142318 сағат бұрын
Wow keren anda semua❤
@riopratama427216 сағат бұрын
Jawaban Ke 4 pertanyaan stella adalah jaminan jangka panjang kepastian hukum dan politik dan keamanan dunia usaha..
@theodoruswijaya307815 сағат бұрын
Wow.. Prof Stella..
@MrKurniawanica16 сағат бұрын
Perihal riset... Dulu indonesia sudah memilikin kementrian riset dan teknologi (KEMENRISTEK) dgn pionernya BJ.Habibie... kalau mau tanpa APBN bikin aja Foundation misalnya habibie foundation dengan donatur owner perusahaan besar di indonesia, dan tentunya dimobilisasi da dileading oleh negara agar brand perusahaan2 mereka bisa diapreasiasi di indonesia
@andilsaham21745 сағат бұрын
Jawaban no 2... ajukan riset yang berkualitas
@myguru888812 сағат бұрын
❤❤❤🎉🎉🎉
@candrayudhatama203517 сағат бұрын
stlh koleksi ide, harus dilanjutin ya bu.. hehehehe..
@Yisoroku-n9d14 сағат бұрын
Riset pengganti gula utk industri minuman secara skala industri
@Lalu-bilion19 сағат бұрын
Semangat Bu dosen 💪💪💪💪
@3sahalaSimarmata5 сағат бұрын
Prof, sebagai orang teknik kita sadar kalau produk yg baik dihasilkan dari mesin yg baik, dan juga bahan material yg baik. Tolong seleksi PTN ditambahkan ujian kemampuan akademis (TKA) sesuai tujuan prodinya, shg Negara berhasil menjaring anak2 lebih berkualitas, bukan hasil cap cip cup l. Tks, Tuhan berkati.
@dimsky305617 сағат бұрын
Beda emang mindset dosen di dua universitas negara adidaya saat ini emang mendobrak struktur atau budaya dosen lama, jurnal malah fokus quantitas, dosen sekedar ngasi tugas krn emang harus ada tugas bukannya fokus tugas yg diberikan apakah ada manfaat realnya buat individu mahasiswanya
@busurdewa13 сағат бұрын
Jawaban Ibu Tanti paling bagus dibanding yang lain, lebih nyambung dibanding yg lain. tinggal ditmbahkan regulasi yg "Carrot nya Incentives, Stick nya penalties" Bapak 1 ga ngasi solusi, malah ngasi masalah. Zaman riset teknologi kok masih ngomong budaya nostalgia. Duuuh Pak... Pak. Bapak 2 ntah ga nyimak ato emg bawaannya belagu, bu wamen berenti di Tingkat 3 Ekonomi, bukan di semester 3. Jadi Bu Wamen pasti tau Theory Job Search. Solusinya juga ga Cessplenk. Masih jauh asap dr api. Jawaban Dari Bapak ke 3 juga Nothing New, masih mengandalkan APBN mah ga menjawab pertanyaan dan asumsi bu wamen. Duuh... Bhapack bhapack iki piye ...piye. 😊😊😊
@ibrahimyusuf-st-mba5 сағат бұрын
Keren ya kalau pemerintah bisa selalu mendengar cendikia untuk topik-topik yang strategis. Enggak seperti yang kemarin. 🙈
@ahmadpitong257718 сағат бұрын
Mantul👍👍👍
@abainataif480010 сағат бұрын
Di Indonesia tidak kurang orang orang pintar yang bisa melakukan riset , masalahnya selama berpuluh puluh tahun riset riset kita seperti kejar tayang, hasilnya luar biasa banyak tanpa kualitas dan tidak berguna. Saya ingat tahun 80 an, salah satu cara saya sebagai mahasiswa dalam menghasilkan uang adalah menjual undangan seminar (diantaranya memaparkan hasil riset) kepada para pengusaha. Banyak pengusaha yang hadir bukan untuk mendengarkan seminarnya, tetapi untuk berjabat tangan dengan pejabat (Biasanya Menteri hadir sebentar sekedar untuk salam salaman). Acara seperti ini bagus sekali, feedbcak yang didapatkan bisa dijadikan model perencanaan jangka panjang asal saja para pembuat kebijakannya orang orang yang berintregritas. Saya optimis riset di Indonesia bisa bagus kalau ditangani orang orang seperti Stella. Saya pesimis orang orang yang berada di Kemendikbud Riset bisa sejalan dengan apa yang dibicarakan di simposium tersebut. Paling tidak, acara acara seperti ini bisa diperbanyak, karena di Indonesia juga banyak orang yang suka menonton tayangan bagus seperti ini.
@misnanmisnan183811 сағат бұрын
Smart
@TuyulOnlen-r1n10 сағат бұрын
Bener, Indo kebanyakan riset sosial.... Tapi riset yg dibutuhkan industri masih jarang, kalaupun ada, kualitasnya kurang nendang
@Stanley.Chen.8 сағат бұрын
Yg terpenting Revormasi dulu SDMnya, 5;bahkan 8 Moral & Karakter, Gelas yg kotor , sia2 mengisi air yg bersih atau minuman apa saja.
@Cahaya1818-tv1sn15 сағат бұрын
Kalau para ekonom kalau hanya teori saja kalau tampa praktek nya agak sulit untuk di lakukan dgn hasil maksimal yg terpenting konsisten paling utama untuk berkarya mempromosikan dgn mudah karena butuh suatu kesabaran dan kegigihan karena semua butuh proses dgn kita semua nya konsisten pasti maju karena apa yg dilihat dgn kreatif dan berusaha untuk maju jadi jangan terlalu fokos ke hasil fokos bekerja dgn semangat dgn di jadi kan hobby suatu pekerjaan pasti menyenang kan tidak merasa lagi bekerja tapi melakukan suatu hobby dgn kreatif 🙏