Keren bisa merekam jejak orang Mandar di Kota Makassar. Sukses selalu dan sehat, Aamiin
@AmmarManno5 ай бұрын
Sehat sllu om yunus bersama kelurga..
@pakintakirong89797 ай бұрын
Mantap Bro informasinya. Kampong Lette atau orang Makassar menyeburnya A'lesso (pindah), jadi Lette kata Makassar adalah Pindah (pindah tempat). Dalam sejarahnya Kampung Lette merupakan bagian dari wilayah yang dihuni oleh banyak etnis Mandar dari Majene dan Polman. Maka itu orang Makassar memberikan nama Lette, karena orang Mandar banyak yang batru datang terutama dari nelayan yang selalu singgah, tidak saja di pesisir Makassar tapi juga di beberapa pulau yang ada di Makassar. Selain Kampong Lette juga di Kampong Pannambungan (bertetangga dengan Kampong Lette), dihuni banyak orang Mandar yang secara turun temurun sudah menikah silang dengan Makassar, sehingga orang Mandar sudah banyak campur (darah) dengan Makassar. di Jazirah Jl. Rajawali, Gagak, Nuri, banyak dihuni orang Mandar sejak orde lama hingga memasuki masa Orde Baru, dan berkembang menikah dengan warga Makassar lokal. di Jl. Nuri tak jauh dari Jl. Rajawali menuju ke arah Jl. Dahlia berdiri Masjid besar itu juga Imamnya adalah orang Mandar. Kemudian pemukiman Mandar ini kemudian dijaga oleh Walikota Makassar Patompo alias Daeng Patompo, di sekitar kampung Lette itulah didirikan SD Patompo sebagai penghargaan bagi Walikota Patompo. Pak Ridwan bisa juga menyusri pemusik Lousqin Mandar Daeng Rasyid di Kampung Lette, anaknya ada dua perempuan yang biasa ikut dalam Lousqin bapaknya hingga ke Bali, dua anaknya itu bernyanyi Mandar Klasik atau Sayyang-sayyang. Kampong Lette juga adalah tempat tinggal dan besar Sekda Majene sekarang, Ardiansyah yang rumpun keluarganya di Pamboqborang, Majene, Itulah secuil sy cerita tempat saya bergaul di jazirah Rajawali hingga Nuri.
@SaharSahar-i7k3 ай бұрын
Sy bersepupu dua kali dgn Almarhum kh hafid imran
@alimuddinhasan85157 ай бұрын
"SAYA BANGGA MENJADI ORANG BARUGA" (Banggae) 🙏
@rusliyasakyasak62957 ай бұрын
Mantap lulluare . Anak mandar kalbar hadir.
@muhammadfirdaus29427 ай бұрын
banyak keluarga di lr.9🙏🙏
@mokreemuqn79137 ай бұрын
Bapak alm Drs.K.H.Abd. Hafid Imran bukan cuma tokoh di kappung Lette' Mariso tapi pernah jadi Ketua DPRD Kab Majene Periode 1987-1992 ,juga pimpinan pesantren Lampoko yang pertama
@ridwanmandar7 ай бұрын
Terima kasih informasinya.
@pakintakirong89797 ай бұрын
Saya kelas 3 SMP di Makassar saat Kampung Lette Kebakaran
@YasserArafat-ov9qf7 ай бұрын
Di jalan mana ini kak kampung lette Mandar di Makassar? baru tau klo ada