Рет қаралды 1,964
Aksi unjuk rasa mahasiswa di Bojonegoro, Jawa Timur, terkait polemik Undang-Undang Pilkada dan politik dinasti diwarnai kericuhan. Insiden ini terjadi ketika ratusan mahasiswa memaksa masuk ke kantor DPRD Kabupaten Bojonegoro.
Dalam aksi unjuk rasa tersebut, ratusan mahasiswa terlibat saling dorong dengan petugas kepolisian yang sedang mengamankan jalannya aksi. Peristiwa ini berlangsung saat para peserta aksi berusaha masuk ke dalam kantor DPRD Kabupaten Bojonegoro, tetapi dihalangi oleh petugas keamanan.
Tidak berhasil masuk ke kantor DPRD, mahasiswa kemudian membakar ban bekas di depan gedung wakil rakyat. Namun, beberapa saat kemudian, petugas kepolisian segera memadamkan api menggunakan alat pemadam ringan atau APAR.
Aksi unjuk rasa ini dilakukan untuk memprotes rencana revisi Undang-Undang Pilkada oleh DPR, meskipun rencana tersebut sudah dibatalkan. Selain itu, mahasiswa juga menyuarakan penolakan terhadap politik dinasti dan kekuasaan yang dianggap terpusat pada Presiden Jokowi dan keluarganya.
Demo ini mencerminkan ketidakpuasan mahasiswa terhadap kebijakan politik yang dinilai merugikan demokrasi dan menolak praktik-praktik yang mengarah pada pemusatan kekuasaan.
Yuk Subscribe / @officialsindonews
Informasi selengkapnya klik www.sindonews....
Wa Channel: whatsapp.com/c...
Facebook : / sindonews
Instagram: / sindonews
Twitter: / sindonews
Tiktok: / sindonews
#kawalputusanmk #kawalpilkada #balegdpr #jokowi #polisi #mahasiswa