DENGAN NATURALISASI FILIPINA SALIP INDONESIA

#naturalisasi #theazkals #filipinavsindonesia
( DM For Endorsement )
Follow IG :
/ bungtowel8

[@bayuhermawan8399]

Jadi intinya yg dibutuhkan pengurus sepak bola tanah air itu cuman 1 sebenernya, yaitu SADAR DIRI kalo kita itu belom mampu bersaing. Sekian, terima kasih 🙏

[@fardiansalim2173]

Sadar diri juga ya... Tdk perlu utk bergantung pada Bangsa luar..MEMALUKAN..

[@zainalarifin4582]

Mantapppp..bung Towel...Naturalisasi jalan terus...Manajemen dan pembinaan dibenahi...Dirtek jgn ego...belajar dan mengakui kekurangan kita lebih mulia dimata kita semua..

[@agussuprianto702]

Keturunan yg berminat jd wni dan masuk timnas, kita terima dan kita seleksi bersama dg pemain lokal. Ini memperluas stok pemain yg bisa masuk timnas dan sama sekali tidak merugikan pemain lokal, tapi malah meningkatkan iklim berkompetisi yg dpt meningkatkan prestasi pemain lokal itu sendiri.

[@ajaxindonesie7944]

Maaf dan bukan bermaksud mengejek pemain lokal. Yakin pemain lokal itu bagus?

[@thio8530]

@@ajaxindonesie7944 apa mungkin dari sekian rarus juta rakyat indonesia ini ga ada salah satu pun pemain timnas ny yg bagus . Bingung gua ge kadang kadang

[@ajaxindonesie7944]

thio aveiro kalau soal jumlah penduduk. Kenapa Cina dan India yg punya penduduk dengan jumalah menyentuh Milyar jiwa penduduk. Tapi Medioker dalam hal sepakbola?

[@kasbikasbi2017]

@@ajaxindonesie7944 olahraga terfavorit di negara mereka bukan sepak bola jadi wajar kalo indo mah penyuka sepak bola nomor 1

[@ajaxindonesie7944]

kasbi kasbi Itulah yg gua benci dari Philippinoob. Hebat gegara pemain keturunan mereka. Sombong amat. Lagian, selama pemain Liga Dagelan gak mau berubah terutama yg label Timnas. Lebih baik kita lakukan hal yg sama juga.

[@khatamahmad8278]

Klo keturunan untuk naturalisasi syah aja..krna masih punya darah nasionalisme indinesia.. Salam hangat bung towell.

[@antherychannel8620]

Mantap bung towell komentator terfavorit dr dulu.. Izin berpendapat bung. Bukan hanya Filipina bahkan hampir negera Asean kita kalah selangkah bung. Misalnya dengan rival seperti katakanlah Malaysia mereka sudah menggelar liga di tengah covid 19 melanda. Apa kabar Indonesia yang hampir 1,5 th gak ada liga. Bagaimana sepakbola bisa berkembang kalau liga nya pun tiada. Ayolah kita masyarakat butuh hiburan atau tontonan olahraga ditengah covid 19. Mudah²an liga yang akan tayang tgl 27 Agustus bisa segera terlaksana dengan prokes yang ketat. Ayo bangkit negeriku jayalah bangsaku. Salam pecinta sepakbola tanah air.. NKRI harga mati..

[@komarudinkomar3528]

Komentor bung towel ok bangaet kesimpulan saya Ambil pemain keturunan yang ingin bela timnas, tapi pembinaan ubtuk jangka panjang harus terus menerus dijalankan kompetisi dari junior dsri sabang sampai merauke begitu juga senior.terima kasih bung towel pencerahanya

[@GOCEKBUNGTOWEL]

Terima kasih juga

[@ceritahariiniofficial]

Filipina plusnya dwikenegaraan. Tapi seharusnya ketika ada pemain yg mau mengorbankan pasport eropanya untuk membela merah putih yg 174 fifa (antah-berantah) dan beresiko karir sepakbolanya di Eropa, lantas orang sini jumawa. Tak habis thinking saya

[@oyierahmanhakim3056]

Iya bro seandainya Ronaldo sekalipun memohon bela Timnas ngga bakal dikasih sama PSSI.hebat PSSIku tetap pertahankan kedunguan.

[@ceritahariiniofficial]

@@oyierahmanhakim3056 tidak mawas diri, mestinya kasih timeline kerjain PR yg harus dikerjakan. Misal federasi punya guideline nah asprov jalanin program minimal kompetisi (full) usia muda bukan turnamen doang, bayangin semua asprov kerja seperti itu. Jika ada alasan ga ada dana coba ketua asprov itu digaji dari pusat istilahnya CEO, dan mereka boleh cari sponsor tambahan. Klo ga bisa jalanin program yaa ganti CEO. Klo kaya gini 5-6 THN harusnya ada perubahan mendasar

[@yudhowicaksono4900]

Misal disini pake dwikewarganegaraan pun tetap dijegal ama pak kumis lokal prett

[@ceritahariiniofficial]

@@yudhowicaksono4900 harus diakui beliau hebat scoutingnya, tapi apalah guna jika talent tanpa kompetisi usia muda full satu tahun main tiap Minggu, bukan turnamen, klo PR udh dikerjain mungkin lokal bisa bicara banyak

[@yudhowicaksono4900]

@@ceritahariiniofficial kedisiplinan pemain lokal prett jg payah, TC timnas malah dugem

[@Bolabebass]

Dari saya kenal sepak bola, Bung Towel Favorit saya untuk komentator Liga Indonesia,Champion Asia,AFC Cup dan Pertandingan Timnas Lainnya

[@agussupriyanto8677]

Ayo Kibarkan semangat untuk gulirkan kompetisi semua level dg baik, bina pemain lokal, bangun infrastruktur sepakbola di seluruh wilayah NKRI, dan jangan lupa rekrut pemain keturunan/naturalisasi Untuk kejayaan Timnas Indonesia. Jadi semua itu harus saling melengkapi, tidak ada anti pemain lokal, anti pemain keturunan/naturalisasi. Yang penting sesuai aturan dan kita secara obyektif juga membutuhkan semua unsur kegiatan di atas dalam membangun Timnas yang handal dan membanggakan.

[@robertussenen9662]

Ni baru analisa yg sungguh cerdas dan bicara pake logika, bukan hanya meradang dan anti pemain keturunan yg ada di luar sana danemng memiliki takent di atas rata rata... Bravo bung Towel...

[@mincessoplestuny1098]

Sudah rindu rasanya melihat timnas Indonesia berlaga di kualifikasi piala Asia 2022,Semoga pemain keturunan diberikan kesempatan agar bisa membela timnas di ajang kualifikasi piala Asia 2022.

[@teguhwibowo6457]

Kami sangat simak ulasan2 bang toel menambah wawasan bola semangkun maju dan semangkin mengerti

[@khidi2117]

Ni penjelasan orang yg mengerti sepakbola dan sejarah, puas denger nya. Thank's bung towel

[@mohamadyunus8044]

Timnas u19 dlu juara aff !! polesan coach indra, skrang mereka telh senior. Pertanyaannya?? Ap skrg mereka bisa bicara bxk d level senior ? Sayangnya mereka cm bgus pd usia muda !! Melempem pd usia emas.

[@sahabatsawitmandiri4149]

Suka mendengarkan penjelasan bung towel cara penyampaian nya santai jadi enak menyimak. Bravo timnas Indonesia kita yg tercinta 💪

[@MadionTUBEE]

Sebelum melakukan Naturalisasi sebaiknya benahi dulu sistem kepengurusan sepak bola Negara kita ini. Janga cuma sekedar bangga memiliki jabatan dalam kepengurusan sepakbola. Tapi ngurusnya setengah-setengah. Setuju gak bung?😃

[@GOCEKBUNGTOWEL]

Setuju..sambil membenahi sambil jalan naturalisasinya ya gpp..jika memang dibutuhkan. yg penting selektif..kualitas diatas rata2 dan dimungkinkan secara hukum

[@Nano-ny2gl]

@@GOCEKBUNGTOWEL maksudnya naturalisasi pemain keturunan kan bung

[@cakrusas1151]

Setuju

[@kenken7146]

Setuju

[@gagangagan8583]

Jgn munafik kita butuh pemain naturalisasi...dgn syarat rekam jejak yg baik di kompetisi elit eropa atau liga2 elit asia

[@nasriadat7862]

Dia mau gk bela indo?

[@muhammadanggrayogi601]

Lebih baik pemain naturalisasi dari pemain keturunan yang mau bela timnas

[@ariperic5103]

Untuk skrg Spasojevic sm simic duetin di depan , pake dua striker itu aja, sisanya gelandang tengah zulfiandi evan m taufiq, bek kiper belum ada gambaran, gak perlu pake sayap cepat karna winger indonesia cepat2 gak karuan

[@agusupritsuprit7455]

Ulasan yg berkwalitas dr bung Towel

[@robertussenen9662]

Bagus bung Towel analisamu luar biasa yg berani buka wacana dan buka hatinya bung Fahri Hhsaeni dan bung Safri nbtuk tdk anti pemain keturunan,biar tambah menangis darah dan tmbah meradang itu kritikan bung Fahri Husaini...

[@rizareza6783]

Mantap informatif mengenai perkembangan sepakbola Filipina yg rasa" nya mulai berkembang ke arah yg lebih baik. Btw Scott Cooper pernah jd pelatih Mitra Kukar tp mengundurkan diri karna Liga nggak jelas saat itu

[@ndarutvnanonano2231]

Sy pngen bung towel dan rekan2 wrtawan pimpin PSSI..rasanya sepakbola Indonesia bs lebih terarah jalanya.

[@jumatsabtu8006]

Hal yg baik perlu dicontoh utk mendapatkan hasil yg jauh lebih baik kata bung towel itu bukan polusi tp jadi solusi timnas lndonesia berprestasi.

[@fantasirider1080]

Spore yg memulai naturalisasi di Asia tenggara lalu juara AFF dan bbrp kali pula juara AFF Joey suk...sandy walsch...kevin dicks (meski kayaknya susah)...Jordy tutuarima...nama2 ini sebaiknya mereka segera lakukan naturalisasi...

[@imamimam8305]

Saling dukung aja bung.sama2 punya darah indo.msh punya hak untuk membela negara

[@riyanrn650]

Ok banget bung toel naturalisasi g masalah, buat jangka panjang, naturalisasi utamakan u 17/19 kalao g gitu kapan juara AFF pembina an hrs jln jg supaya bisa seperti timnas 🇯🇵Japan🇯🇵

[@iibindrasetiawan282]

Ini bukan naturalisasi karena mereka keturunan Ndan ada silsilah keluarga Indonesia baik dari ibu kakek ayah nenek yang menikah dengan orang luar jadi apa salahnya membela Indonesia... Dengan kondisi timnas dan liga yang amburadul seperti ini. Kita realistis saja toh umurnya masih muda dan bermain di level 1 Eropa.

[@Humaira-nt5xi]

Tapi mereka berpaspor negara lain bukan Indonesia dan sistem hukum di Indonesia ga mengenal kewarganegaraan ganda Makanya aturan ini yg banyak jadi masalah bagi calon pemain naturalisasi mereka harus melepas kewarganegaraan lama kalo ingin membela Indonesia Makanya sekelas elkan baggot masih maju mundur apakah rela melepas paspor Inggris demi paspor Indonesia

[@iibindrasetiawan282]

@@Humaira-nt5xi iya sih bro tapi seandainya dirtek ini lebih Legawa karena ini menyangkut prestasi dan peringkat timnas di dealkan dulu....semua kunci prosesnya cepat ada di DIRTEK

[@Humaira-nt5xi]

@@iibindrasetiawan282 Dirtek nya mah kelas kampung Pengen lokal pride tapi program STY diganggu terus

[@iibindrasetiawan282]

@@Humaira-nt5xi nah betul bro pelatih kepala Shin pasti terganggu kinerjanya

[@Humaira-nt5xi]

@@iibindrasetiawan282 apalagi si Sjafri baru bikin pernyataan kontroversial ke media kalo naturalisasi itu dilarang FIFA

[@adisibara6627]

Jgn slhkn naturalisasinya tp sistem sepak bola negara kita aj yg krg mengakomodir berkembangnya sepak bola itu sdr 👍

[@kodokkun3142]

Masuk akal

[@kanelucifer6656]

Setuju

[@akhmadtobenk3737]

Nice!!! Ini masalah yang sebenranya sepakbola kita

[@dewajost]

Yup..

[@nasriadat7862]

Ketum PSSI nya gk ngerti sepak bola,, hhhhh

[@uyeuyeefendi1418]

Mantap ulasan Bung towel ..jd bukan masalah naturalisasi akan terapi ending sepak bola timnas nya ..dgn naturalisasi .jgn sok anti naturalisasi ..mmg banyak bakat sepak bola di tanah air ..cm PSSI kurang pembinasn yg serius ...jd pelatih lokal suka sabun aj ..seperti dirtek nya jg yg lain ..Indonesia tanpa naturalisasi akan jeblog prestasi .ini realitas yg ad ..semoga PSSI pak iwan melihat kedepan timnas dgn naturalisasi pemain keturunan ..bravo pssi

[@adrimaramis4575]

Jangan alergi sama naturalisasi ini juga akan bermanfaat bagi pemain muda Indonesia karena bisa bermain di Liga liga eropah karena setau saya mereka bisa merekruit pemain hanya dari negara yang mempunyai rangking FIFA tertentu.

[@hermansyah5278]

DI SAAT..ITALIA SUDAH JUARA EURO 2020/2021 ARGENTINA SUDAH JUARA COPA AMERIKA 2020/2021 BRASIL SUDAH JUARA OLIMPIADE TOKYO 2020/2021 MESSI SUDAH PINDAH DARI BARCELONA KE PSG.. LIGA INDONESIA BARU DI MULAI

[@peeves3424]

1lg Ronaldo sudah comback mu

[@tvkecil18]

Naturalisasi itu bagus buat persaingan pemain lokal untuk bersaing..ketika persianginnya sehat.maka sehat juga buat timnas..jngn lupa Trus bina usia muda untuk jangka panjang.jngn sampe pembinaan slalu beda2 visi misi nya..

[@Ayetno]

Harus di ingat 1.postor tubuh pemain harus,180cm ke atas baik lokal maupun naturalisasi ingin bersaing dengan dunia.2.merekrut atlet 50% naturalisasi dan pemain lokal 50%.3.uang saku atlet harus besar standar dunia. Kalau tiga poin ini terpenuhi Indonesia insyaallah masuk pemain diperhitungkan didunia. Mohon maaf pada kawan2 badannya pendek.kita harus sportif dan mengakui bahwa badan tinggi sangat penting.

[@chaneljimbaran6342]

Bung Towel sy tanya Indonesia apa negara kita Indonesia negara sepakbola...? Klo negara sepakbola knp trus terbelakang aja persepakbolaan Indonesia maaf Bing towel cumn ingin tau penjelasannya saja, semoga sehat selalu bung 🙏🙏

[@slowmotion3989]

Saya lebih setuju jika hak para pemain keturunan bisa bela timnas. Dari pada pemain asing yg sudah main di liga 1 karna lebih cenderung untuk kepentingan klub dr pada timnas

[@muhamadirfan3017]

yups dan taulah kualitas pemain asing yg klo dah dii liga 1 kek apa kebanyakan malah bagusan pemain lokalnya

[@alamsyah8927]

Kalo bisa .... SDM di PSSI dievaluasi kembali perihal kompetensi dan kinerja nya , biar ada perubahan yang signifikan di pesepakbolaan Indonesia .

[@irfanfirm666]

Hal yg mustahil di indonesia bang 😂

[@irfanfirm666]

Politik semua aspek 🤣

[@alamsyah8927]

Iya juga si 😂

[@rinorino3013]

Bila lihat perjuangan Mia sbg penentu Uber Cup rasanya msh terharu walau itu sdh berlangsung 27 thn yg lalu, saat itu sy msh duduk dibangku SMP kls 2.

[@rizkyirawan737]

Thn 2016 klw gk salah Scote cooper pernah latih tim Mitra kukar Bung. Tp cm gk sampe stgh musim dia kabur dr tim, karena masalah internal klw gk salah ya. 🤣

[@bojanchaniago3690]

Dulu timnas philiphina jd ladang gol oleh timnas yg ada di negara Asean sekarang jgn coba menganggap enteng tunas piliphina.

[@djokotriwahyono2665]

Harus kita dukung lah. Orang bedapat itu pola pikir sempit..... Biar anak Indonesia ga bisa main di luar negri... Sy sangat sangat setuju.. Naturalisasi saya dukung penuh... Utk kemajuan anak2 Indonesia.... Kalau ranking kita bagus... Anak Indonesia.... PSSI dan Menpora harusnya berpikir jangka panjang.. Utk Anak-anak Indonesia.. Bravo PSSI.. Kita dukung STY.. Kita dukung tim nasional..

[@agusapriansyach5745]

Kalo di indonesia permasalahanya simpel si sebenernya.mau itu naturalisasi mau itu lokal pribumi yg penting rakyat indo maunya timnasnya berprestasi.

[@ratihcristy4376]

Amerika Serikat jadi negara juara umum paling dominan di Olimpiade dengan naturalisasi titik

[@sempaker1254]

ia syang

[@assikin401]

Betul betul

[@koe9247]

Ya tull ttik

[@harissupriyono4098]

bagusnya bung towel ngobrol seperti ini sama ketua PSSI langsung 4 mata,atau boleh sama seluruh staf dipengurusan PSSI sekarang,nanti tanggapan mereka seperti apa,barulah hasilnya dijelaskan ke publik,biar tidak ada dusta diantara kita,....

[@rselolong]

setuju,,,,jangka pendek menggabungkan pemain keturunan dan janhka panjangnya pembinaan pemain muda anak anak bumi pertiwi serta facilitasnya

[@robertussenen9662]

Bung Towel emng mempunya wawasan yg luar biasa, terus bung sampekan ide dan analisa yg kritis dan terus dorong para penguasa di lembaga PSSI yg msih alergi pemain naturalisasi ataupun Pemain keturunan agar beliau beliau ini terbuka mata hatinya untuk bisa lebih cerdas dalm menentukan kebijagan.

[@demetabrit5999]

Naturalisasi 5 pemain untuk lini tengah kualitasnya harus di atas pemain lokal 3 starter 2 cadangan

[@djun9760]

Lucu Anda ini 😁 nggak mungkin naturalisasi pemain di bawah pemain lokal

[@atokarto8522]

Yang paling penting Punya darah Indonesia yaitu pemain keturunan . Kalo naturalisasi beda lagi yakan

[@mumpunidhani898]

Jangan sampai pola naturalisasi kita sama dg pola philipina. Ada perbedaan yg sangat besar dg sepakbola mereka. Sepakbola indonesia sudah merupakan budaya dan potensi yg sangat besar. Naturalisasi yg cerdas, terbatas dan terencana.

[@rickysahputra299]

Saya mau tanya nih sama Bung Towell. Indonesia juga banyak pemain Naturalisasi, tapi kenapa hanya sebentar saja tampil di Timnas lalu menghilang ? Terima Kasih 🙏

[@yudiervin2123]

Qatar saja ngak maluh pake pemain naturalisasi. Baru-baru Di gold cup baru-baru ini. Qatar punya 13 pemain naturalisasi. Indonesia lama di politik terlalu banyak orang-orang PSSI tidak becus.

[@Robi897]

Kpn Indonesia bs juara AFF Suzuki cup, Asia tenggara aja dulu

[@hidayathidayat8704]

Pemain naturalisasi nanti dulu,,masih banyak pemain lokal yg tak kalah bagus dgn kualitas pemain asing,,yg mesti di benahi itu pengurusnya yaitu PSSI ,,kapan PSSI bisa serius dalam menangani sepak bola Indonesia terutama Timnas nya,,PSSI hanya bisa jadi biang kerok semua kegagalan Timnas,,!

[@alibroh9584]

@@hidayathidayat8704 faktanya,pemain lokal generasi sekarang,njeleput kabeh,kemamouan mereka gk se jos pemain lokal era ,bp,eli,boaz,dll

[@alifiankurnia9750]

Terry butcher ingat momen heroik beliau saat melawan swedia.walau berdarah-darah tetap semangat bermain.

[@GOCEKBUNGTOWEL]

Ingat 😁

[@alifiankurnia9750]

@@GOCEKBUNGTOWEL tetap di gocek bung towel 👌

[@efrizalzein8579]

Saya kira kita hrs pararel utk timnas, perlu pemain naturalisasi yg bagus serta membenahi kompetisi dari level junior sampai senior utk menghasilkan pemain yg berkwalitas.

[@ajaxindonesie7944]

dan jangan lupa pembinaan pelatih dan wasit. Karena kalau dua ini abai. Maka akan gak kalah kacau juga.

[@nanashivaneskaya1821]

Sampe bola berubah segi empat ,ngk bulet lagi sepakbola indonesia ttp komentator dan seporter yg jd juara dunia....

[@rudi3437]

Kuncinya di kompetisi Dini, Skrng saya Guru penjaskes mw melatih anak SD dengan mmpi saya ingin menjadikan anak didik berprestasi, tpi seketika turnamen Dini G ada saya jd malas latihan, krna g ad tolak ukurnya

[@muhamadrobyalzaeni4590]

Jangan hiraukn bung lanjutkn naturisasi biar indo juara....biar pamain lokal perih mau bljar gigih

[@chaneljimbaran6342]

Mantap bung Towel 🙏🙏

[@teguhpujianto8342]

Setuju usulanya bung towel untuk pemain keturunan untuk indonesia

[@ferdimasbro3102]

Kita harus buat tagar # kickoff indrasyafrie from psssi..karna beliau ini adalah benalu di timnas besutan STY,ini bukan masalah kita anti atau mendukung naturalisasi..tapi ini masalah negara kita yang tidak pernah juara dalam event senior???dari jaman timnas negara Asean lainnya tidak memakai pemain naturalisasi saja kita tidak bisa juara,apalagi sekarang di saat semua negara Asean sudah ada pemain naturalisasi..??ingat kedepan ada piala AFF,sea games dan piala Asia..khusus untuk piala Asia,kita pun sudah dari 2007 tidak pernah tampil di putaran final..AFF tidak pernah juara ,begitupun seagames..kita pun memilih pemain bukan sekedar karna main di liga Eropa,tapi harus ada darah keturunan..kita butuh pemain asing,karna jujur kualitas pemain kita masih sangat tertinggal.bhkan sangat jelas ,kualitas pemain kita ada di bawah Thailand,filipina dan Malaysia .apalagi vietnam!!!!sekarang timnas kita sejajar dengan ,Singapore,Kamboja bhkan Myanmar..jaman Bambang Pamungkas,sangat wajar jika kita berhasil menang melawan Kamboja atau Myanmar...tapi sekarang,media kita heboh saat kita bisa mengalahkan kedua negara ini..inilah bukti bahwa sepakbola kita hanya jalan di tempat .dengan stantment Indra syafie,sudah jelas seharus nya buat PSSI untuk menonaktifkan beliau sampai minimal kontrak STY di timnas berahkir .karna sulit buat pelatih mana pun berkreasi jika Dirtek dari federasi itu sendiri tidak mendukung 100% dengan program pelatih timnas itu sendiri .ibarat sandi salah satu pasukan khusus negara kita Langit hitam,awan mendung.. Inilah suasana yang membayangi masa depan Timnas kita,jika masih ada dirtek macam Indra Syafrie.

[@luckyalisanyoto8389]

Bung towel ini ulasan nya sangat cerdas, melihat dr segala sesuatu dengan lbh luas semua sisi.

[@agussuprianto702]

Untuk pengurus pssi, bapak2 itu pelaksana kedaulatan sepakbola nasional, bukan pemilik loh. Makanya segera singkirkan orang yg tertutup nuranimya untuk kejayaan sepakbola nasional spt ini.

[@latifbulu2680]

Tak subscribe bung towel aq penggemarmu bgtt

[@kopanjayachannel]

Kenapa kita tidak mencoba membuat timnas dgn pemain2 naturalisasi ?

[@dedifebriandi3694]

Maaf kalau salah , kalau Filipina d naturalisasi ada garis keturunan , itu yg aqu suka , jadi kalau ada anak bangsa yg mau d naturalisasi lebih baik , tetapi ambil yg umur 16sampai 24 & biarkan berkembang d klub asalnya , kapan d butuhkan baru d panggil , jadi banyak anak bangsa ini yg berjiwa nasinaolimenya tinggi , dan utk anak domestik d bina d usia muda , aqu setuju naturalisasi , bravo timnas , dari anak Sumbar yg ada d batam

[@rivanmarzuamin3259]

Bung bahas pengalaman selama jadi sportcaster dong, utamanya pas duet sama bung tris

[@thio8530]

Iya bner kangen bet ntn timnas masa" dmna mereka yg jdi komentator

[@Robi897]

Anggap aja Indonesia olahraga favoritnya bulungtangkis, apa bedanya sama Filipina basketnya,.. intinya kami penikmat bola mau Indonesia level seniornya angkat trofi. Walau jalur naturalisasi

[@f.xaguswidodo8718]

Cocok banget bung towel.. Dan sy setuju dgn pemikiran bung towel...ttpi yg jd masalahnya adalah mau dak pengurus PSSI menerima konsep dr bung towel...kt liat permainannya saat lawan Afganistan kita dak ada apa2nya ...maaf bkn merendahkan ..ttp kita hrs jujur dan terbuka menilai sejauh mana penampilan pemain timnas ..intinya PSSI hrs berbenah ,buang ego utk kemajuan timnas.mks 🙏🙏

[@loupongis9739]

Klau yg fhm sepak bola pasti tau sembgt bung towel.

[@latifbulu2680]

Pengamat sekaligus komentator bola no 1 se Indonesia nih menurtku bung towel

[@dikara520]

Buat philippine naturalisasi adalah pilihan utama karena popularitas dan industri sepakbolanya tidak sebagus basketnya. Indonesia beda dan Indonesia sdh melakukan naturalisasi juga, apa hasilnya selama ini? Berapa ranking indonesia dg adanya pemain naturalisasi?

[@yusrizal3559]

Biasa aja dgn naturalisasi bang toel.. Yg harus di gempur.. Gmn cara nya PSSI n CLUB"melaksanakan kompetisi semua kelompok umur.. Gk usah ngeributin naturalisasi.. Bang toel punya kompetensi untuk memberikan msukan ke PSSI n CLUB"di Indonesia tuk menggelar kompetisi semua kelompok umur.. ❤❤❤🇮🇩❤❤❤

[@ajatsudrajat3541]

naturalisasi jelas masih butuh, pilih pemain muda berkualitas, pengurus PSSI dan menpora punya komitmen tinggi pd sepakbola nasional.rakyat tidak muluk-muluk, "hanya ingin" juara asia tenggara,lolos piala asia, naik peringkat FIFA minimal terbaik asteng. cukup itu saja, bgmn bung towel?

[@butonnewbie4830]

Keuntungan jadi pemain naturalisasi apa iya om? Tidak ada artikel yang bahas. Apakah pemain naturalisasi di gaji negara atau bagaimana?

[@duapuluh7693]

Naturalisasi sah2 saja ..GK melanggar hukum kewarganegaraan Indonesia

[@separonyolong6591]

Saya cuma İngin memberikan *Solusi 😂* , jika Pemain² *Philippines 🇵🇭* main di *Liga Indonesia 🇲🇨* , bagusnya Dikasih Posisi *Goalkeeper* , soalnya ... kan Olahraga *Paling Populer* di Sana ... kan : *Tinju* dan *Basket* . Semoga ada ... dech Pemain 🇵🇭 yg Main di 🇮🇩 *Musim Liga Nanti* . 🇵🇭👍👍

[@iqbaldwi5355]

Seharusnya yg harus diperhatikan PSSI pembinaan usia muda jgn hanya menaturalisasi pemain

[@wayanginayasa1119]

Ya kedua nya lah,, terutama pemain keturunan Indonesia yang memiliki hak dan kewajiban yg sama untuk membela tanah air leluhurnya

[@yasocaantoh1283]

Negara2 Asean yg dibawah Indonesia sedang berlomba2 berbenah dr segala aspek, klo Indonesia ga sadar, -+ 10 smpai 15 tahun lagi Indonesia ga ada apa2 nya di banding Filipina, Timles, dan Kamboja.

[@rezapahlevi3092]

Klo mau naturalisasi Indonesia cocok nya pakai pemain dari Amerika Selatan, macam Chile, Uruguay, Brazil. Secara fisik mereka kokoh,,stamina prima dn kualitas skill pasti diatas rata2 pemain kita, contoh pemain yg pernah merumput disini Rodrigo araya dari Chile,Beto Goncalves (sayang direkrut setelah berumur) Ronald Fagundez dari Uruguay dan rekan senegaranya yg sukses membela timnas indonesia,Cristian Gonzales, walaupun berpindah kewarganegaraan, rasa nasionalisme mereka tetap tinggi bahkan melebihi pemain lokal

[@aku_channel8584]

Pakai Produk lokal lbh bangga dr pd produk luar

[@sigitwiranto9578]

Ayooo pssi bangguuuun gerak cepet yg seperti ini jangan lama2 buat kemajuan kita...masa ga niat buat kemajuan negri kita..untuk jordi amat

[@maghribyudi823]

Bicara naturalisasi untuk Timnas Indonesia akan sukses dgn pemain yg memang memenuhi persyaratan yg meliputi dari sisi skil dan rasa nasionalisme untuk Indonesia, tp itu tdk akan mungkin terjadi kalau kursi Direktur Tekhnis Timnas Indonesia msh dipegang Indra Safri. Indra Safri itu pantasnya pelatih level Yunior (U-20 kebawah) Bravo PSSI...

[@kunsudrajat5748]

Naturalisasi penuh sama aja bangsa dan negara gak punya harga diri,

[@sissiswantono3995]

Kalo menurut saya, kembali ke konsep dan tujuan dari naturalisasi itu sendiri. Di Indonesia, saya yakinlah, masak segitu banyak praktisi dan pelaku sepak bola yang mikirin dan melakukan terkait naturalisasi ini. Masalahnya, praktik dan tujuannya yang 'disalahgunakan'. Praktiknya, sering yang dinaturalisasi bukan materi yang baik karena tujuannya bukan untuk prestasi tapi 'ngakalin' aturan. Menaturalisasi pemain dengan tujuan supaya jatah pemain asing di klub tidak melebihi batas (empat orang). Usia yang udah tua, dan prestasi yang 'gak ada apa²nya' gak diperatiin. Yang penting, tujuan singkatnya tercapai. Prestasi untuk timnas? Ntar dulu... Buktinya? Terpampang nyata. Di. ASEAN aja, kata orang Jawa, 'ra mbanyu'. Tentu hal ini dibuktikan lagi ranking FIFA. Itu .... Btw, biar 'gak bosen', sila baca tulisan di bawah ini. KOMPETISI, NATURALISASI, ALIH TEKNIK/SKILL. Maaf, ya, ini cuman opini asnjep saya aja. Semoga nggak ada yang tersungging. Santai ja. Tapi, ya, tetep mohon maaf kalo ada yang kurbek. Gini, coba, deh, kita kembali ke cara berpikir secara konsep. Conceptual thinking. Apakah kita - ‘kita?’ pengurus PSSI aja kaleeee - udah ‘mampu’ nggerakin roda persepakbolaan Indonesia secara baik dan ‘benar’? Itu aja dulu. Kompetisi. Udah bosen kali, ya, ngomongin kompetisi bola harus gini, harus gitu. Para penggiat sepak bola udah sering ngomongin kalo mo punya timnas yang kuat, ya, kompetisi harus dibenahin. Kompetisi usia muda, setengah tua, ampe yang tua harus jelas. Udah banyak pendapatlah, tapi kalo akar masalahnya blom dapat ‘ditemukan’ apa lagi diselesaikan, ya, masalah ini bakal kek gini terus-terusan. Nggak bakalan selesai. Yok, kita liat satu-satu apakah yang udah diatur dilaksanain nggak dengan baik dan bener. Kalo nggak salah, aturannya, kan, bilang gini: 1. Klub bola yang ikut kompetisi di tingkat ‘tua’, harus punya klub usia muda, U17, U21, U23, dan punya Sekolah Sepak Bola (SSB). Nah, yang kek gini udah dilaksanain apa blom? 2. Harus punya lapangan sendiri dan tempat latihan sendiri. Yang kek gini udah diwujudkan apa blom? 3. Harus punya sumber dana sendiri. Bener, udah gak minta-minta ke Pemerintah ato pemerintah daerah? 4. Tiap daerah punya ‘stadion’/lapangan bola untuk kompetisi. Bener punya? Kalo punya, udah representatif apa blom? 5. Sekolah-sekolah sepak bola yang mandiri harus punya program yang jelas pembinaannya dan jelas tujuannya, hasilnya mo dikemanain? Udah blom? 6. Apa lagi? Nah, kalo yang hal-hal mendasar kek gini aja nggak dilaksanain, gimana mo ngomong kompetisi usia dini? Kompetisi yang berkelanjutan? Pembinaan usia dini? Dan laen-laen, dah. Jadi, - ini udah sering dibincangin, - kalo kompetisi dan ke lima hal di atas nggak jelas, timas jadi nggak jelas, prestasi? Tebak aja ndiri. Hehehehehe............. Naturalisasi: Balik lagi. Kita liat tujuan utama naturalisasi itu apa? Prestasi? Alih teknologi/teknik/skill? Nah, sekarang gimana? Alih teknik/skill? Dari mana kita dapet teknik/skill dari pemain asing yang di negaranya aja maen di divisi III ato IV. Ato, kalopun di divisi atasnya, mereka-mereka tu pemain utama ato cadangan? Kalopun ada yang jadi pemain utama timnas negaranya, negara mana dan ranking berapa FIFA? Di sisi lain, naturalisasi sering dipake untuk ‘ngakalin’ aturan-aturan yang ada. Contoh: seorang pemain dinaturalisasi, selain umurnya udah tua, dipakai untuk alasan agar sebuah klub tidak melanggar batas jumlah pemain asing di klubnya. Bayangin, dimana letak tranformasi teknik ato skillnya? Belum lagi kelakuan pemain yang kelakuannya juga nggak bisa dicontoh. Ato mereka ikut-ikutan ‘budaya’ sepak bola Indonesia?, dan agen-agen mereka yang gak jelas, dan datang dari negara antah berantah. Masih banyak pertanyaan, sih sebenernya, tapi nyatanya sebanyak mana pemaen naturalisasi belum ada satupun yang bisa ‘membawa’ Indonesia ke pentas dunia. Boro-boro dunia, di kancah ASEAN aja juga belom. Artinya, naturalisasi ‘belum ada’ hasilnya. PSSI dengan Dirteknya ato pemerintah dimana perannya? Prasaan banyakan keputusan yang kontroversi dan bikin bingung dari dapa yang jelasnya. Sekalinya jelas, eh, jelas-jelas mbingungin. Hehehehehe.................... Soal kontroversi perlu enggaknya naturalisasi, kompetisi dan alih teknik/skil ada apa enggak? Berhasil apa enggak? Ya, kembali baca dari atas. Hehehehe................. Pusing, yak? Samaaaaaa...................... Sekali lagi, mohon maaf kalo ada yang kurbek. (Bdg, Senin, 23 Agustus 2021, Pkl. 17.53 BBWI)

[@pey_dolanan3607]

Pandangan soal naturalisasi aja banyak yang salah kok mas... Pemain yang diincar timnas untuk dibawa seperti Kevin Diks, Sandy Wals, Shayne Pattunama, Ratnar Oeratmangoen mereka menjadi tumpuan oleh klubnya masing masing (dalam artian starter). Kalo publik Indonesia meragukan karena bermain di klub kecil... Ya bandingkan saja dengan oemain Indonesia yang sudah berkarir di Eropa gmn... Sebenarnya sih ini polemik masalah sentimen mental aja... Masalah persaingan, dengan dalih patriotisme... Lucunya, masyarakat kita berharap bercita cita tinggi ada pemain Indonesia yang bisa berkibar di Eropa... Walah, bersaing untuk mendapatkan tempat di timnas dengan pemain yang bermain di liga level B Eropa aja jadi polemik gini mau minta ada pemain Indonesia bersinar di Eropa...

[@sissiswantono3995]

@@pey_dolanan3607 Setuju. Intinya, kembali ke niatan awal naturalisasi itu 'pengennya' apa, sih? 🙏🙏🙏

[@pey_dolanan3607]

@@sissiswantono3995 tidak hanya naturalisasi saja sih... Tapi pinginnya ke depan itu sepakbola Indonesia gmn ? (Target persaingannya...) Misal dalam 30 tahun Indonesia harus bisa bersaing di Eropa... Seperti yang bung sebutkan diatas... Kenapa gak membentuk tim tehnik yang berkompeten untuk bisa menciptakan itu... Misalnya, orang seperri Arsene Wenger, Marcelo Bielsa, menjadi Direktur tehnik, ini kalo bikin orang terkejut... Orang Indonesia kan sukanya Wah... 😀😎 Atau gak usah jauh jauh, sebenarnya STY atau Luis Milla saja yang jadikan Dirteknya, karena mereka kan lebih kompeten dan lebih tau, sepakbola Indonesia untuk mencapai itu harus gmn... Kalo dari mantan pelatih Indonesia ya sama saja karena kurangnya jam terbang di luar sana... Ketika kita mau bersaing dengan orang, maka kita juga harus mensyaratkan level kita dengan orang tersebut.. Dan ini butuh waktu... Itu yang gak dikerjakan oleh PSSI...

[@sissiswantono3995]

@@pey_dolanan3607 Betul. Substansi dari yang Om Hardi sampaikan, pastinya 'mereka²' ngertilah. Masalahnya, banyak hal² 'non teknis' yang lebih menentukan. 🤭🤭🤭

[@pey_dolanan3607]

@@sissiswantono3995 hahahaha...

[@zakariaadam9753]

ini baru analisanya masuk akal hidup bung towel...

[@rendradanmomoy4448]

Uang untuk liga,pembinaan dll mungkin bs d fokuskan untuk mengontrak pemain naturalisasi yg kualitasnya paling tidak papan tengah atau papan bawah EPL

[@sudrajat3025]

Jika bisa membuat indonesia berprestasi, maka naturalisaasi adalah baik.

[@bomberparka877]

Y klw d jajaran Federasiasih d isi" orang yg ngga tau sepakbola dan masih d isi orang" yg berbau Politik dan orang" yg ngga netral...,mau sampai kapan pun ngga akan maju...Liat ja sih... 🤦

[@suparjanparjan8038]

Inilah yg aku maksut dari dulu ,contoh Filipina dulu mereka jauh dibawah Indonesia tapi sekarang ,kita ter seok seok jauh di bawah Filipina

[@luhurbudiraharjo5700]

PSSI harus bisa bercermin pada timnas philipina.......dan hasilnya permainan timnas philipina spektakuler.Kenapa PSSI takut,hanya bisa gigit jari....terus .

[@erikiswoyo6921]

PSSI harusnya ngaca khususnya dirteknya sm negara sprti yg disampaikan bung towel negara trsbut tidak gengsi dan alergi sm yg namanya naturalisasi..ada apa dgn PSSI...????

[@anajank328]

Giliran timnas indonesia yang melakukan program naturalisasi diera kepelatihan coach sty anda orang indonesia yang selalu mengklaim,mengkeritik caranya sty memanggil pemain yang memiliki darah keturunan,inget ini pemain keturunan bukan seperti negara yang lainnya melakukan program naturalisasi pemain yang tidak memiliki darah keturunan hanya karna sudah menetap lama dinegara tersebut dan bermain diliganya,bisa diliat squad timnas indonesia senior yang sekarang banyak juga diisi oleh pemain naturalisasi yang punya garis keturunan tapi anda seperti tidak memberikan atau menaruh respect terhadap mereka dan kinerja tim dari mulai pengorbanan ketua PSSI sampai kepada staf kepelatihan timnas indonesia yang jelas-jelas anda tidak suka kepada sty,coba kalo anda ada diposisi dia bagaimana?perihal berbicara memang lahh gampang tapi jika anda merasakan faktanya dilapangan itu seperti apa anda pasti tidak tahu akan hal itu,karna kenyataannya sosok pelatihlah yang lebih tau tentang kebutuhan tim bukannya anda yang kerjanya cuma duduk santai sambil menjatuhkan orang lain lewat omongan tanpa pernah berfikir,mangkanya jangan banyak bicara tentang hal ini karna menurut saya anda adalah orang indonesia yang sangat memalukan sebagai pundit sepakbola nasional yang tidak memiliki sisi mentalitas kepelatihan!

[@triesport365]

Naturalisasi demi kemajuan sepakbola Indonesia ya gkpp...tapi pembinaan jg terus dilakukan lebih baik lagi...

[@Hato0707]

Di indonesia dari dulu hanya salah dalam melakukan naturalisasi Malah mengambil yg sudah main di liga indonesia Yang kemampuan nya sudah setara lokal Bukan yang bermain di eropa Lebih2 Yang main reguler, seperti sekarng Banyak keturunan indonesia Sandy Walsh Kevin diks Pattynama Oratmangon dan lain2

[@kanelucifer6656]

Berarti semua aja timnas itu pemain naturalisasi,, Kan kualitas lebih baik Gak usah ada kompetisi dan pembinaan Cukup ambil pemain keturunan yg dibina di SSB klub Eropa pasti banyak Toh "katanya" pemain lokal itu jauh dibawah kualitasnya dari pada pemain keturunan kan Betul kan?

[@Hato0707]

@@kanelucifer6656 memang iya Kenyataan nya begitu Liat saja pemain kita yg ke eropa Montok di divisi lima Begitu sulit nya

[@vikisafri9646]

@@kanelucifer6656 emang lebih baik ambil semua pemain keturunan yang di bina di eropa yang sudah terpilih secara kualitas seperti kevin diks. Sandy walsh. Ragnar oratmangun. Tomy st jago. Elkan bagot. Shayne patynama. Justin krantove. Jay ides. Tijani renjers. Jordy tutarima. Luca everink. Mes hilgers dan jordy wrehman. dari pada ambil pemain lokal tarkam yang level nya cuma setara timnas kamboja. Lebih hebat timnas indonesia rasa eropa di bandingkan timnas indonesia rasa tarkam. Mending pemain lokal dijadikan cadangan aja. Tim inti biar di isi semua pemain keturunan aja

[@Joao_Enciso]

@@vikisafri9646 mantap bos, cari 11 pemain naturalisasi yg main di liga eropa & kualitas bagus di atas rata² pemain lokal, dan khusus pemain lokal jadi sub bangku cadangan, biar pada sadar kapan pemain lokal jg main di liga 1 jepang/ liga 1 korea/liga² di eropa divisi 1/2 sebagai pemain utama di club tersebut

[@tobangapatar1357]

@@kanelucifer6656 ya bos dr dulu juga pembinaan gak ada hasilnya paling mentok juara app terus jd bintang iklan sosis... mending ambil yg sudah jadi di yurop lagian pola di sini itu pemain dibina di timnas bukan di klub 🤣 mau contoh? lihat gimana tc timnas kemarin

[@stephanusbs]

Kao tunggu sistem sepakbola Indonesia seperti negara Eropa mau tunggu sampai tahun kapan Bro. Menuut saya PSSI bisa berjalan pararel, sambil menciptakan sistim sepakbola yang sekelas Eropa, proses naturalisasi BISA DILAKUKAN untuk memotivasi atlit sepakbola untuk lebih kompetitif.

[@calvinohansel2166]

Klo masih ada dirtur teknik idra sapri g mj timnas

[@suryasafriantoni2567]

Indonesia harus melakukan naturalisasi yg valid dan efisien

[@sanaklibuay4636]

Klo perlu pengurusnya jg naturalisasi biar PSSI maju..

[@AndriSanjaya27]

Indonesia perlukah mnggunakan pemain berdarah keturunan bung buat jangka pendik buah 5 tahun depan dan motivasi buat pemain lokal buat bersaing lebih keras lagi.. namun pembinaan juga harus di lakukan buat persiapan jangka panjang

[@waluyosugito2098]

Apa yang diomongin bang towel memang betul jgn malu klu mau maju ,, utk pelatih teruskan kebijakan nya utk menaturalisasi pemain berkelas utk kemajuan tim

[@cakrusas1151]

Tapi naturalisasi hrs diperketat. Dan lebih baik kita meningkatkan pesepakbola kita. Klub negara luar mmg naturalisasi tp pembinaannya sangat bagus. Di kita pembinaannya jalan di tempat, kl naturalisasi jd opsi utama, ya tambah gelap masa depan pesepakbola negeri ini. Mestinya kita fokus mrnyoroti pembinaan ketimbang terjebak pd polemik naturalisasi yg tdk ada ujungnya. 😭😭😭

[@billjihad4657]

Sepertinya kita sudah kehilangan kepercayaan diri untuk membangun timnas tanpa pemain naturalisasi, padahal bkn masalah SDM tp masalahnya adalah pengelolah, pembinaan, dan berbagai masalah internal federasi yg menghambat kemajuan timnas, kenapa kita tidak belajar dari keberhasilan vietnam..??

[@mumpunidhani898]

Naturalusasi boleh dilakukan, tapi tetap harus melewati kajian yg matang. Dengan mempertimbangkan banyak aspek. Harus dikedepankan terhadap kebutuan jangka panjang yg berkelanjutan. Artinya harus tetap fokus melakukan pembinaan usia dini sampai pembenahan kompetisi. Sehingga menghasilkan pemain berkualitas dan timnas yg kuat. Tidak ada salahnya merencanakan standar nasional yg baku, mungkin Shin Tae Yong bisa membantu, karena dia telah terbukti pssi sekarang mempunyai pola main yg tegas dan jelas.

[@samragmrag89]

Fachri husaini harus dengar ini, jgn alergi terhadap naturalisasi, pemain indonedia memang bagus2 tapi kalah saing dgn negara2 lain, diasia tenggara aja kalah mulu. Saya dukung naturalisasi

[@akhtarchannel8721]

Di sepakbola indonesia itu selalu rusuh... Kebanyakan ngebanyoll..debat..ribut..saling menyalahkan... Kita harus realistis... Knp coach Shin memilih pemain keturunan itu pasti ada alasan tersendiri... Hanya orang yg akalnya sehat yg mengerti maksud dari coach Shin... Jngn banding bandingin sama negara tetangga... Kita harus punya tujuan dan arah yg jelas supaya sepak bola kita maju... Semangat terus garudaaa... Bhineka tunggal Ika...

[@syahrialmuhammad4723]

Bung Towel, bikin video dong bahas pentingnya pemain Indonesia berkarir di luar negeri yang kualitas liga nya unggul biar sepak bola kita bisa berkembang juga 🙏

[@DedeArdiansyah-li9vs]

Up bung

[@jefrinalnazly963]

Tp berkarier dluar permainannya ttp suka salah passing.. apa krn udah mendarah daging permainannya..