Рет қаралды 222,195
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Senjata canggih yang akan digunakan Iran saat menyerang Israel menjadi topik panas.
Mulai dari drone Ababil hingga Jet Sukhoi-35 dan Arhanud.
- Drone Ababil
Melansir Teheran Times, drone Ababil 5 memungkinkan kendaraan udara tak berawak melakukan operasi pengawasan di wilayah yang paling luas.
- Drone Mohajer
Drone Mohajer 10 versi baru diluncurkan belum lama ini.
Mohajer 10 adalah pesawat tak berawak yang mampu mengangkut senjata besar ini diklaim bisa menjangkau wilayah Israel jika ditembakkan dari Iran.
Kementerian Pertahanan dan Logistik Angkatan Bersenjata Iran meluncurkan Mohajer-10 saat pameran alat persenjataan pada Hari Industri Pertahanan.
Drone Mohajer mampu membawa berbagai bom dan peralatan anti-radar serta melakukan pengawasan.
- Jet Sukhoi-35 dan Arhanud
Rusia diduga membekali Iran dengan pesawat tempur Jet Sukhoi-35 dan teknologi artileri pertahanan udara (Arhanud) canggih.
Mengutip Airforce Technology, Su-35 berkapasitas membawa muatan maksimum 8.000 kilogram dioperasikan oleh satu orang.
Pesawat tempur Su-35 juga memiliki 12 cantelan untuk membawa senjata.
Su-35 dilengkapi dengan radar PESA NO35 Irbis-E yang dapat mendeteksi target hingga 400 km jauhnya dan dapat melacak 30 target udara dan menyerang 8 dari mereka secara bersamaan.
Dengan tambahan, radar multi-fungsinya mampu memberikan gambar resolusi tinggi dari darat menggunakan mode apertur sintetis.
Pesawat tempur itu dipersenjatai dengan berbagai bom TV KAB-500Kr.
Amerika Serikat dan sekutu-sekutu Eropa pasang badan untuk Israel setelah rentetan serangan rudal dan drone Iran akhir pekan lalu.
Sebaliknya blok Barat tersebut kompak memojokkan Iran.
AS dan Uni eropa sepakat menjatuhkan sanksi baru terhadap produsen drone dan rudal Iran.
Namun mereka tak melakukan hukuman yang sama terhadap Israel setelah mengebom konsulat Iran di Damaskus pada 1 April.
Menteri Keuangan AS Janet Yellen mengaku telah mempersiapkan sanksi baru terhadap Iran.
Hal yang sama juga disampaikan para pemimpin Uni Eropa.
Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell kemudian mengatakan proposal tersebut akan memperluas sanksi yang berupaya membatasi pasokan drone Iran ke Rusia.
Sehingga juga mencakup penyediaan rudal dan pengiriman ke negara-negara proksi di Timur Tengah.
Jerman, Perancis dan beberapa anggota UE lainnya secara terbuka mendukung usulan tersebut.
Di sisi lain AS dan UE melipatgandakan upaya untuk menekan Israel agar menahan diri untuk tak membalas serangan Iran.
Negara-negara Barat khawatir bahwa pembalasan Israel dapat memicu perang yang lebih luas.
(Tribun-Video.com)
www.timesofisrael.com/us-euro...
#israel #palestina #iran #sukhoi