Di Balik Mesin Cuan TikTok Shop | 60 MENIT SPECIAL REPORT

[@warawiribae]

saat ini memang sudah era digital, seharusnya pedagang beradaptasi, namun menurut saya yg jd masalah adalah harga barang di tiktok shop sangat sulit utk disaingi oleh UMKM lokal

[@beatrix876]

Bukan hanya sulit di saing tapi kasian ke bagian produksi nyah di bayar berapa tukang jahit nyah

[@Mobilagend]

Nyimak makanya si China aja mereka melarang melakukan penjualan apapun via online, karna manset mereka cerdas jika orang nya malas keluar untuk apa ada gedung mall,, tanpa kita sadari lapangan pekerjaan itu mengurang semenjak apa" via online, coba kalian bayangkan berapa banyak gedung mall di Indonesia berapa banyak pasar modern di Indonesia, kalo apa" via online tanpa menutup kemungkinan pelaku usaha dan karyawan nya kehilangan lapangan pekerjaan apa itu menset orang Indonesia, di era digital ini cuma memperkaya pelaku usaha nya saja tidak ada lapangan pekerjaan dan orang yang memiliki aplikasi menjadi keuntungan besar, kalian ini yang tergila-gila apa" via online tanpa kalian sadari diri kalian ini di di pengaruhi pengusaha aplikasi orang luar untuk menjadi orang warga pemalas

[@fajarrizali8704]

Kalo TikTok rata2 dari pabrik langsung.. bayangin live aja di bayar bulanan, kalo g PT mana kuat

[@Bryankips]

pebisnis indoneisia itu hancur

[@ekotugiarti3118]

Semua kalangan menengah kebawah kena dampaknya😭😭😭😭

[@aminahhospital]

Alangkah bagusnya kalau Indonesia punya platform sendiri seperti Tiktok khusus semua produk Indonesia mulai dari UMKM sampai perusahan besar.

[@RonaldSelatan-g7j]

P3m3rintah mana peduli

[@lionparcelpedan6908]

tiktok sejatinya memang diijinkan hanya untuk sosial media, jika dipakai untuk berjualan maka memang seharusnya dilarang karena harus memenuhi beberapa peraturan perundangan tentang perdagangan elektronik seperti star up yg lain. yang kedua, produk yang dijual sebaiknya disamakan dengan peraturan barang/merk luar negeri yg lainnya, yaitu komponen/bahan yang dipakai bisa 70:30 atau wajib membangun pabriknya di indo

[@tinton109]

Boleh aja dilarang begitu kalau pemerintah sudah mampu menyediakan lapangan pekerjaan bagi rakyatnya...kalau belum mampu , ya biarlah rakyat mencari makan melalui tiktok begituan ..kan mereka juga termasuk umkm juga ..malah ada yang paling kecil tingkatnya...

[@lionparcelpedan6908]

@@tinton109 wah anda salah, justru tiktok itu melanggar peraturan peundangan negara, karena tanpa ijin dan tidak membayar pajak. di negeri kita hanya mengatur e comerce, bukan social comerce, makanya pemerintah mendorong tiktok untuk membuat platform seperti shopee, tokopedia dsb.

[@OpenBetul]

saya 10 tahun jadi UMKM habis ratusan juta buat sewa tempat gak ada bantuan dari pemerintah malah dikejar pajak terus, pas pindah ke online kerasa banget hematnya gak sewa tempat tapi tetep gak ada bantuan apa2 dari pemerintah :))

[@basecamp7215]

Makanya harga lokal jgn mahal gk smua orang kantong tebal

[@TheArgo96]

​@@basecamp7215dia gk ngomongin harga cuk

[@goodtimetv2142]

​@@basecamp7215yg mahal byr gaji karyawan kak 😭

[@MellaMorgen]

nah ini pak Teten harus tau :) dan harus nanya ke Anda kok bisa sukses :) tentunya kakaknya mau belajar dan melek online :)

[@damschannel3187]

@@basecamp7215 masalahnya bahan baku di indonesia sudah mark up harganya bro bro, belum gaji tenaga kerjanya

[@adityaannas2626]

Saya pelaku UMKM merasa terbantu dg adanya tiktok shop. Saya jual produk lokal. Tanpa sewa tempat toko yg mahal. Kenapa bisnis kecil saya yg mulai naik malah dilarang?

[@alexnistelrooy5823]

Pembeli juga sangat terbantu dengan adanya olshop. Bisa beli barang dengan kualitas dan harga yg sebanding.

[@swady1920]

Karena ada olshop dlm negeri yg mulai menurun peminatnya😁😁

[@gosmart4624]

Mknya jd umkm jgn gaptek..melek dong..skrg udh era digital.😂

[@cellglassr1484]

Harga murah itu tiktok waktu pertama beli untuk pelanggan pertama , kalo di shppe awal beli di kasih gratis ongkir, setelah beli yg ke 2 kali harga dah biasa , lagi 🙂

[@alexnistelrooy5823]

@@cellglassr1484 Kalau mahal ya gak usah dibeli. Beres

[@alumnibrazzer875]

Insyaallah rejeki sudah di atur jadi sebagai pelaku pedagang offline saya tidak khawatir. Semua ada masanya 😊

[@thomassanjaya3585]

pakai produk lokal biar pengusaha bisa banyak belajar klo memang ada produk yg mengecewakan silahkan di complaint karena itu membuat kemajuan pengusaha UMKM juga. ingat pakai produk lokal !!

[@khoirulfian4292]

Sejak ada tiktok SOP, Alhamdulillah banyak membuka lapangan pekerjaan untuk Abang" kurir

[@imamfahrizal2916]

Jika dilihat data statistik, tidak sebanding dengan runtuhnya UMKM karena barang di import

[@sardiantobaru6510]

Kurir kebanyakan dari e-commers yg resmi seperti lazada shoppe, bukan dari e-bodong seperti tikrok

[@sulaimanrosid1538]

@@sardiantobaru6510 terus yang nganter barang dari ttshop siapa yang jadi kurir, sekian lama belanja di tiktok yang ngantar orang lokal semua tuh, gak ada kurir bule ato china.

[@yoswalach665]

Seharusnya pemerintah ini melakukan edukasi betapa pentingnya mengenal teknologi jaman sekarang. UMKM yg se sepi apapun itu kalau udh kenal teknologi ttp bakalan rame.. skrg sudah berganti massa kog kalau yg merasa rugi ya dia sendiri sebetulnya yg tdk mau mengikuti perubahan. Padahal peluang di jaman sekarang itu sangat bagus. Ayolah jangan sedikit" ngeluh sepi" kamu belum usaha.. beranilah bersaing jangan takut kalau saing

[@imamfahrizal2916]

Untuk kasus tiktok emang beda mas, itu pure 80 % barang import karena harganya sangat murah sekali

[@danimazha478]

otak lu gak bakal paham. china saja melarang tiktok shop. padahal tu aplikasi dari china. mikir makanya.

[@citcat25]

Makanya dari th 2018 sy belinya produk2 lokal, sewaktu di kampus dosen sy Prof Noorfitrihana menyuarakan untuk membeli produk lokal yang mana selain kita membantu mereka, juga akan baik untuk masa depan anak bangsa nantinya...So Mulai dr kita sendiri dulu, beli produk2 lokal supaya perekonomian bangsa kita lebih baik, Sy pribadi cinta belanja lgsg maupun online, dan sy mengutamakan membeli produk lokal

[@williemhendra8672]

Bukan masalah buatan mana.. Rakyat indonesia lebih memilih Produk barang yang harganya murah, Kualitas no 2.. Profesor mah mana paham, dia sendiri saja di gaji besar oleh Universitas.. mana paham di Kelas Rakyat UMR. Seharusnya sih Tutup semua Platform tersebut.. dari Tahun 2000 masa sudah 23 tahun ngak beres2 dengan cepat.. 😌

[@undercute2357]

@@williemhendra8672 Padahal UMR rendah juga pengaruh dari Industri lokal yang mati karena produk Import.Pengusaha lokal terus merugi karena kalah bersaing dengan produk import, makanya gak sanggup kasi gaji tinggi. Kata siapa? kata saya.....saya pengusaha lokal,emang gittu faktanya.

[@robimulyana7211]

@@williemhendra8672 kalo berurusan dengan yang berduit semua ijin mudah di indonesia ini

[@kalyubiubi5447]

​@@williemhendra8672betul bngt,. produk murah lebih menghemat uang

[@MenjiMen-e3j]

Bener kata pak Teten Akibat serbuan barang 2 impor UMKM di Pekalongan terutama konveksi yg padat karya Jadi lesu.ujung2 banyak pengangguran

[@dotar-sojat]

Salas satu dampak kemajuan teknologi pasti ada sisi baik buruk nya, wajar jika pemerintah sering terlambat membuat regulasi karna tidak sebanding dengan pesatnya kemajuan yg mempunyai dampak tertentu

[@anitaming9152]

Harusnya pedagang2 juga bisa naik ke berbagai marketplace .. krn jaman skrg org2 lbh banyak yg belanja d marketplace .. teknologi makin maju jd memang harus mengikuti jaman nya ..

[@faisalhamizan2736]

Dungu

[@Mobilagend]

Nyimak makanya si China aja mereka melarang melakukan penjualan apapun via online, karna manset mereka cerdas jika orang nya malas keluar untuk apa ada gedung mall,, tanpa kita sadari lapangan pekerjaan itu mengurang semenjak apa" via online,

[@seedmovies5766]

budaya indonesia memang mau mya males2 an aja di rumah belanja sambil tiduran😂

[@clm7845]

Untuk Garmen Online Shop adalah Idola! Saatnya SDM Indonesia lebih ditingkatkan Digitalisasinya

[@StereotypedMe_]

Yang bahaya itu predatory pricing, alias jual super murah jauh dari harga produksi lokal. Tiktok itu pura² seperti amazon, mereka mau tau barang apa aja yang kejual banyak di negara lain, terus buat copy paste produksi barang tsb di lokal dengan data itu di jual datanya utk investasikan oleh mereka buat pabrik disini. Hulu ke hilir. Ayo sadar…

[@ihsanmawee8469]

Telat bos, org skrg juga udah si copy paste😂

[@gopirada7186]

Pelaku UMKM jgn manja kalian harus berinovasi krn teknologi akan terus berkrmbang

[@ridoakbar9082]

Baik sihh ngikutin zaman...tp yg paling g baik yg dijual kebanyakn produk dr china semua,dngn harga yg miring....produk lokalnya ada tp kalah saing sama kalah harga

[@jackyalcatras]

Technology baru suka atau tidak suka tetap datang. Kita harus selalu update pengetahuan. Jual online bisa jauh lebih murah karena tidak perlu sewa/beli toko dan segala macam iuran. Org agak males ke toko, karena waktu, parkiran, dan cuaca. Semua kemajuan jaman akan menguntungkan bila kita menyesuaikan diri dgn itu.

[@ivanardian9779]

ini komentar keliatan benar, tp sbnr e gak nyambung sama konteks issue nya

[@awruniverse6251]

Mati UMKM kita bos,, yg juara itu hanya pemain2 besar yg punya modal besar. Contohnya skrng ini pengecer bersaing langsung dgn distributor, karena distributor skrng uda langsung mnjual barangnya. Dan lagi UMKM kita g semua melek teknologi.

[@jhonnylim7837]

Y plus nya itu,minus nya lapangan kerja menurun,krn online perkerja lbh dikit,pajak berkurang toko dll kn byr pjk retribusi ke pemda jg berkurang,gk smua org ngerti tekno perlu wkt,infrasuktur daerah2 krng jd online shop berkembng ny p.jawa,pulau lain krng jd maju nya di p.jawa,toko2 mall pd ttp brp byk itu lpngn kerja n pajak jg retribusi,mknya china melarang douyin(TikTok) shop

[@moubai___]

cntoh komenan orang2 berliterasi rendah jgn apa2 kemajuan jaman kemajuan teknologi, gak semua kemajuan itu bagus terkadang ada nilai2 yg patut dipertahankan karena gak semua tempat bisa dirubah sesuai kemajuan teknologi, lbh baik banyak baca2 fakta soal keadaan sekitar baru komen sprti ini supaya ga kelihatan tololnya ya

[@MellaMorgen]

Aku baca malah disini banyak yang komentar dari UMKM - intinya mereka terbantu :) nah yang dimaksud UMKM yang merugi dimana ? intinya mau melek ngga belajar online Ini perubahan kebiasaan :) , customer senang dengan apa ... yang dilihat dan praktis :) Keuntungan Online : Ga usah sewa ruko Ga usah bayar uang kebersihan Ga usah bayar preman aku jujur di tiktok ga beli barang dari tiongkok kok ... ga beli skincare , beli makanan lokal, beli produk lokal juga banyak kayak tas dll :) Intinya 1 minta izin , bayar bayar bayar, ehem batuk ... TARIF BEA MASUK --- coba dengerin ga ada hubungannya dengan UMKM Liat aja nanti gimana dan tanggapan tiktok gimana :)

[@SitiRifqoh-w4z]

Pasar,mal dan pusat perbelanjaan cuma akan jd gedung2 kosong sehingga pemerintah akan kehilangan pajak. 😥😥😥

[@junwong1200]

Seharusnya pemerintah non aktifkan toko pedia , shope , lazada di larang juga jangan juga tik tok aja lihat semua mall dan pasar seluruh indonesia semua gulung tikar karena harga ol semua

[@alfiansyahmr9286]

Harus ada regulasi utk mengatur komoditas yg ada dlm Tiktok supaya berkontribusi juga bagi UMKM/pedagang lokal.

[@cocamilo22]

bukanya pemerintah harus terjun sendiri untuk membantu UMKM agar bisa melek teknologi? kok tugas pemerintah di minta swasta yang mengerjakan... 😂

[@muhamadali4031]

bkn teknologinya...harga nya terlalu murah ga sesuai biaya produksi di sini

[@blablabla99318]

@@cocamilo22 harganya yang terlalu murah gak sesuai biaya produksi disini, coba aja perhatiin.

[@cocamilo22]

@@muhamadali4031 barang murah yang masuk urusannya sama siapa itu? bukan nya tugas nya Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Indonesia barang murah masuk dan di jual di tiktok kok malah salah tiktok

[@JolieCare-es1dq]

Platform nya gk salah justru membantu Cuma pemerintah harus membatasi product luar barang barang impor nya Menurutsaya

[@gassbroo270]

Tanpa disadari mereka sudah mematikan pedagang umkm lokal yang ada dipasar pasar tradisonal

[@pokacau]

Mereka juga umkm 🫠

[@alexnistelrooy5823]

Dan tanpa disadari banyak juga konsumen yg tertolong dengan membeli barang dengan harga yg murah.

[@arya7203]

Ayo wong wong pinter lindungi tenaga tenaga kerja Indonesia, ini tugas wong pinter

[@Mansar23]

Sekedar usul saja, tiktok shop sudah menjangkau banyak pelanggan, produk kita Indonesia yang harus diprioritaskan, 90% lah, 10% dari luar, alias dibatasi, dengan begitu kita bisa Naikkan Penjualan dalam negeri/Produk dalam negeri 😊😊

[@agaklainaja]

Pemilik tiktok pastinya dituntut harus punyai jiwa nasionalisme yang tinggi dong.

[@Mansar23]

@@agaklainaja betul, apalagi menjalankan bisnis di wilayah negara asing, Tiktok shop produk luar/perbankan Asing 👈👏👏

[@Hadi04697]

Masalahnya pemerintah tidak peduli dgn rakyatnya nikmati saja semoga kedepannya dapat pimpinan yg cerdas & peduli

[@Chandra378]

Kenapa hanya tiktok yg di salahkan? Ecommerce lain nga?

[@Hadi04697]

@@Chandra378 berarti Anda belum paham pokok permasalahan sehingga menakutkan dgn yg lain

[@nyomanmurdika5179]

benahi diri agar tdk ada pungli yg membuat produk menjd mahal dari hulu sampe hilir,jgn krn ketdk mampuan kita trs menyalahkan tetangga sblah

[@zianfarahariyadatuljanah407]

Kalau menurutku tiktokshop itu memutuskan mata rantai ekonomi, itu kenapa harga mrka bisa murah. Sedangakn pedagang tradisional yang banyak terlibat sehingga harga bakal lebih mahal dari harga online. Tapi resikonya bakal menambah pengangguran orang-orang yang biasa dlam rantai UMKM ini

[@abinkbinka5353]

setuju banget poin 4 harga barang impor di ecommerce minimal 100$ untuk melindungi umkm...karena banyak yang terdampak buruk bagi pelaku umkm di harga pasaran 100$ kebawah

[@telorceplok4828]

Kok bisa impor lebih murah ? Pengusaha umkm nya untungnya bisa gk berlebihan ?

[@tabbosgultom389]

😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊 Pppp

[@dadanramdanalfariz8069]

Bbrp kelicikan tiktok. 1. Izin usaha platformnya sosmed. Tapi merangkap ecommerce juga. 2. Tidak ada regulasi barang import yg dijual langsung dari china ke indo di tiktok. Bahkan bbrp sumber media bilang barang importnya ga kena pajak bea masuk. Jelas makin murah. Cmiiw 3. Banyak barang import yg disamarkan seolah produk lokal dan bahkan ada merk skincare yg katanya dari kanada padahal secara ownership shareholdersnya yg punya company china 4. Tiktok sangat tidak adil mengenai algoritma. Kebanyakan akan diarahkan ke seller yg terafiliasi dgn china 5. Copypaste produk viral lokal dan diproduksi kembali dari china dijual di indo dgn harga rugi. Padahal sejatinya produk impor gak rugi. Produk mereka sudah dibuyback pemerintah dgn harga tinggi. Sebenernya ini hampir sama kasusnya kaya amazon. Sayangnya amazon gak masuk pasar indo. Trus bahayanya apa jika dibiarkan ? Umkm akan mati, phk massal menanti, pengangguran meningkat, kriminalitas merajalela, pendapatan negara turun. Pemerintah tambah utang buat ngatasin pengangguran. Hasil utangnya dibebanin lagi ke rakyat lewat pajak. End gamenya negara chaos. Selamat buat anda yg berkontribusi menjadi konsumen pedagang import dari TikTok🎉

[@ditaagustin4467]

Maksudnya produk mereka sudah dibuyback pemerintah dg harga tinggi?

[@dadanramdanalfariz8069]

@@ditaagustin4467 rumornya begitu. Ini diperkuat juga klo negara china yg katanya super power. Tapi nilai mata uangnya rendah dibanding mata uang lain. Kira2 logis gak ?

[@aliminajaa1245]

Betul pak.harus ri batasi itu barang2 infor murah itu.dan barang2 bekas( cakar) kl prlu di stok sj pak

[@sandyart7595]

Blokir tik tok dr indonesia,bukan karna jualanya pula. Tapi konten negatif untuk masyarakat..melumpuhkan penjual offline di pasaran

[@MayaNita-bu6ji]

setuju sekali .blokir aplikasi tiktok nya juga,pemerintah hongkong aja udah memblokir tiktok dari jaman dulu

[@bileamjahja6953]

Teknologi mana BS ditahan

[@desieka4037]

Susah lah, saya bukan pengguna tiktok. Tapi menyadari banget bahwa perkembangan teknologi ga akan bisa dibendung, kadang kita harus menyesuaikan aja

[@MayaNita-bu6ji]

@@desieka4037 ..kata siapa susah..sebagian negara maju contohnya hongkong memblokir aplikasi tiktok

[@TravelingWithKiwi]

Menurutku closed minded ya kalau masih saja nyinggung konten negatif. Pertama, konten negatif udah jauh berkurang dibandingkan dulu karena filternya sekarang udah lumayan. Kedua, kenapa fokus ke yang negatif? Jangan tutup mata banyak konten2 edukatif dan informatif di Tiktok. Justru curiga nih, berarti kamu selama ini ngelikenya konten negatif, sehingga FYP Tiktok kasih kamu konten negatif terus.

[@rosita129]

Mudah mudahan pemerintah lebih memihak pedagang pedagang seperti kmi pra pedagang biasa

[@d4m45]

Offline store harus bayar sewa ruko/tempat. Kalo ga bisa ke cover dengan omsetnya, maka akan bangkrut. Online shop, biaya pengeluaran jauh lebih murah maka banyak yang beralih ke online shop.

[@nizar_ae]

Blokir aja aplikasi tiktok. Kasihan pelaku UMKM udh susah payah menyewah lapak tp dagangan susah untk d jual

[@christopherlimarjo3413]

Mau product UMKM kita bisa bersaing dengan product import, terutama dari China ??????????? Perangi dahulu korupsi di negara kita !!! Tanpa bisa menurunkan index korupsi, jangan mimpi product UMKM, bahkan product pabrikan besar sekali pun, akan bisa bersaing secara harga dengan product import dari China. Kenapa bisa begitu ???? Karena salah satu akibat korupsi adalah ekonomi biaya tinggi. Makin korup suatu negara, makin tinggi biaya ekonominya untuk menghasilkan barang dan jasa.

[@NasaChannel-jk8di]

NAH INI BENUL TAPI KENAPA ADA KORUPSI TERUS

[@martinpowell3134]

ini pesanan tokped shopee dll, kalo emang tujuan melindungi umkm di tokped shopee dll juga mayoritas barang yang dijual barang impor, menterinya juga mengakui

[@gowesasik9172]

Yg dijual sembako kok... Minyak goreng, gula Jawa.... Kaos2 lokal.... Import paling asesoris hape....

[@shreview684]

Di edukasi lagi para UMKM'nya bukan di tutup olshopnya. Bukan maju malah mundur kalo kesannya konsumen yg nurutin pedagang bukan pedagang yg ngikutin konsumen

[@weena1445]

Itukan hak pembeli untuk memilih dan mencari mana yg murah,senang,epet dan mudah..

[@JojoLannister]

8:04 Yang masih gagal paham, ini masalahnya 75% barang yg dijual ditiktok impor China. Makanya buatan lokal gak laku.

[@faisalhamizan2736]

Uang tidak akan berputar di tik tok..klu pasar pasti berputar..org naik angkot..nyampe.pasar beli teh es..beli lontong..habis tu beli baju..semua ke bantu...

[@riancandradewi2636]

Adanya penjualan online apalagi harga murah memang menguntungkan yg beli tapi di bagian penjual nya hnya beberapa org yg mendapatkan hasilnya karena dr produksi langsung ke konsumen. Jika penjualan seperti dulu beli langsung itu berkali2 lipat org dapat pekerjaan (distributor pasti cari karyawan,mall pasti cari karyawan, toko pasti cari karyawan) dan penghasilan disana uangpun semakin luas perputarannya dan byk yg dapat manfaatnya tdk hnya segelintir org.

[@yoshasaputra8579]

Disini kita perlu pemimpin yang jiwa nasionalis yg tulus.. Knp hrs bergantung dgn negara lain? Apa Indonesia gk bisa bikin google sendiri? Apa kita gk bisa bikin platform sendiri??

[@lovelymeisy9913]

Baiknya sih Indonesia bikin market place spt tiktok/ shopee dan lainnya,, jd semua market place dr luar negeri bisa dibatasi, dari Indonesia untuk Indonesia

[@devankalie]

Itu dah ada kak tokopedia...bukalapak...blibli....dll punya anak indonesia

[@krisna59]

Di India dan AS, tiktok ditutup, pasti ada alasannya.

[@ifmmchannel]

Hrsnya kt jg brani ttup ya

[@livetradingmusiccorner]

PR Pemerintah khususnya kementrian UMKM.. Buatlah pelatihan perdagangan digital karena Shoptainment saat ini sudah pindah pasarnya. Bukan Media Sosialnya yg salah.. SDM manusianya yang hrus ditingkatkan.

[@rimaskautsar4058]

Keren Edo Zell, dulu salah satu yang awal di youtube sebagai konten kreator, sekarang pioneer juga di tiktok shop

[@mr.febrian9248]

Ga keren itu kalo merusak pasaran indo malah meningkatkan ekonomi china

[@bngpi3430]

Harus dibikin aturan yang menguntung kan umkm..kalau projec s dijalankan mari kita warga +62 boikot platfom ini.

[@nikoromi7869]

Gas

[@AnugrahPrahasta]

Mungkin persepsi UMKM harus di LITERASIKAN dahulu, ingat, ada USAHA KECIL MENENGAH dan ada USAHA MIKRO, Usaha kecil menengah pastinya punya modal besar, Usaha Mikro pasti kurang modal, kadang di Indonesia ini beritanya membandingkan antara USAHA KECIL MENENGAH dan USAHA MIKRO, yang notabene penargetan dan infiltrasi market hingga pemasarannya juga BERBEDA.

[@LilisSoliha-c2x]

Di tiktok, shopee, lazada, Tokopedia dll emang emang murah sih belanja nyaman dan enak di anterin ke rumah Tpi saya mendukung pasar supaya rame lagi,kasian pedang keliling susah laku angka kemiskinan bkal naik

[@Balanthrax]

Sebenarnya ada bagus nya juga, kita ga perlu Dateng jauh" ke toko, bayar parkir, beli bensin buat perjalanan, kena PPN, di anterin ke rumah pula.....

[@PR_BlackMamba]

Yang mencanangkan siap belanja online kan pemerintah juga pas masa pandemi jalan setengah tahun 😂😂 Gak mikirin dampak negatif nya sih jadi gini udah terlanjur jadi bubur 🎉🎉🎉

[@yudame4384]

betul pak teten, adakan satgas online biar gk ada yg memonopoli gk sehat

[@yogiilham-pl1cn]

Mndatangkan keuntungam bagi yg paham teknologi, Kebangkrutan bagi yg ga ngikuti teknologi.. sebagai anak, suport lah orang tua nya buat ngikuti jaman, minimal ikut andil didalam nya.. bukan pacaran aje kerjaan lu.. ajarin org tua buka toko online..

[@iqbals5684]

Bedanya tiktok itu sosmed. Algoritma barang yg dijual mereka yg ngatur. Coba aja sebutin UMKM yg jaya di tiktok yg produknya 100% bukan impor atau terafiliasi dg perusahaan di China.

[@yogiilham-pl1cn]

Ada yg sukses.. tetangga saya,, 1rb paket 1 hari jual sepatu lokal

[@iqbals5684]

@@yogiilham-pl1cn nama tokonya?

[@pudjadisama7055]

Jelas lebih hemat segalanya baik dari pelaku bisnis juga kosumen. Pemerintah bisa mengalih fungsikan gedung pasar dan mall, sedangkan pajak bisa di dapatkan dari transaksi online. Berpikir cerdas dengan perkembangan teknologi.

[@andryjulius2935]

E commerce bagus, Yg jadi masalah praktek predatory pricing, dan itu dilakukan bukan oleh umkm, tapi kapitalis negara asalnya yg bertopeng umkm, sangat berbahaya. Jauh sebelum tiktok, tokopedia, shopee, dll. Berizin resmi e commerce merekapun tidak melakukan predatory pricing. Karena murni produsen & distributor selaku penjual, tidak berakibat negatif. Tapi tiktok lebih banyak negatifnya.

[@heryfamily4664]

Pak menteri harus bertindak,rakyat kecil tak tahu caranya pak..... Kami cinta UMKM

[@codotgaul]

di tiktok shop harga barang bisa murah, tapi digitalisasi lokal macam gofood grabfood malah jadi mahal. tapi pendapatan driver online semakin kecil. regulasi nya semakin kacau.

[@Marya2271]

Jangan sekedar main tutup doang, menteri terkait harus turun ke lapangan lihat dan cari solusi yg tepat seperti apa? Jangan lupa kerja sama dgn menteri yg terkait lainnya, spy tidak tumpang tindih

[@dyvdfc3059]

Indonesia bisa bangkrut gara' tiktok yang kaya makin kaya yang susah makin susah

[@farmduasatu9387]

Di tiongkok semua usaha disubsidi, yang penting perputaran ekonomi tinggi dan uang negara lain ke sedot. UKM lokal juga bisa bersaing kalau perintah subsidi pt pos agar pengiriman gratis, tapi ini malah sebaliknya pt pos jauh lebih mahal dari logistik swasta yg baru berdiri.

[@Edwin_Time]

​@@farmduasatu9387nah ini cara berfikir cerdas, tapi ada ajah UMKM atau CUSTOMER yang berfikir BODOH. Gak masalah apabila yang di jualnya produk dalam NEGERI. Lah ini yang di jualnya PRODUK CHINA 😂

[@RachmatIrianto-rw8jy]

Bukan hnya perdagangan online, ada indikasi tiktok jg dgunakan utk pencucian uang dr para pelaku usaha dg menempatkan org2 di tiktok live dn menitipkan hsil usahanya berupa gift kpd mereka utk mnghindari pajak negara,ini blm trcium

[@donijegess4473]

Saya mendukung kebijakan pemerintah tentang tiktok

[@hobikita7194]

Harusnya jangan memyalahkan medianya. Zaman memang udah serba digital . Maka manusianya yg harus mengikuti zaman. Bukan malah zaman yg udah modern dibikin kuno lagi. Langkah yg tepat bukan melarang tiktok. Tetapi gmna pemerintah terkait yg harus edukasi masyarakat dg sering2 ada pelatihan menjual produk secara daring.

[@IndomieGoreng407]

​@VLOGGERINDRAMAYUbukan masalahnya disitu, soalnya barang yg dTiktok shop import semua yg di produksi secara massal makanya harganya murah, yg kalah saing dg UMKM lokal yg masih produksi kecil, makanya harga produk lokal agak mahal ketimbang barang import yg jauh lebih murah, wajar banyak konsumen yg memilih belanja online beli baju 100rb dapat 5 kalo produk lokal jgn harap bisa kek gitu

[@berkahramadhan863]

@VLOGGERINDRAMAYU intinya lu ga ngerti ekonomi... barang import dan daya beli dalam negeri itu mempengaruhi nilai mata uang di suatu negara.. kalo import lebih tinggi dan nilai jual dalam negeri menurun itu bisa menyebabkan rupiah mengalami inflasi dan akhirnya bakal krisis.. otak lu rendah banget bibit" orang yg bakal mudah dijajah

[@mangagus833]

@VLOGGERINDRAMAYU terus kenapa dinegara china malah dilarang?? Itu artinya apa?

[@ifmmchannel]

​@VLOGGERINDRAMAYUpenjual tiktok ya km.. Bukn mslah g bs ngikutin tp lama2 ekonomi kt dijajah org luar mslhnya brg yg dijual itu brg import bkn brg lokal

[@selowbroo7970]

Coba aja biarin 6 bulan lagi di jamin semua kena efek domino nya yg untung mah produsen brg impornya.. semua berlomba jual brg impor.. aliran uang banyak keluar

[@rikarwijaya5524]

Artinya, walaupun tiktok shop ditutup, tapi pasar bebas tetap terbuka dg aturan yg bebas cukai.. sama aja dong ya.. nggak jadi solusi tuntas

[@iwanacc5079]

Jangankan dikota kamipun di desa sepi gak ada pembeli seminggu paling dapat 200 ribu sejak 7 bln trahir..gara" adanya tiktok shop

[@lutzfie789]

Kami pedagang pakaian di daerah sangat merasakan dampak tik tok shop..sepii sekali. Gmn mau ikutan live tik tok kalau produsen dari ibukota live jg dgn harga murah..

[@akuindonesia5491]

TOLONG TIKTOK SHOP NYA DI BLOKIR AJA 😭😭😭 BANYAK BANGET UMKM PADA GULUNG TIKAR, PERSAINGAN HARGA TIDAK MASUK AKAL DI TIKTOK.DAN KONTENNYA JUGA BANYAK DI LIHAT ANAK" & BANYAK KONTEN NEGATIF NYA DI BANDINGKAN POSITIF.MERACUNI OTAK ANAK" .

[@mustain6271]

Menguntungkan pembeli karena mendapatkan harga sangat murah dan kemudahan membeli Buat sakit kepala umkm karena bingung bersaing dengan harga tiktokshop yg ngak masuk akal bagi mereka

[@alichsanali]

Yg jadi masalah ya ujung-ujungnya pasar tutup... Penjual di mall tutup... Offline shop bayar pajak barang & bangunan Online shop free Lama-lama Indonesia akan hilang tawar menawar di Pasar Regulasi Perputaran uang keluar Uang baredar akan berkurang Lama-lama Indonesia bangrut bersama pengusaha/pembisnis pakan mall/pasar penjualan baju/sepatu dll tutup

[@rizkiyulian4903]

tapi gmna ya, seller tik tok UMKM jg kebanyakan, technologi canggih akan selalu datang untuk mebuat hidup lebih praktis, suka tidak suka kita harus bisa adaptasi biar ga ketinggalan

[@ifmmchannel]

harus kompak jgn pada beli di tiktok shop.. Belanja ke mall pasar lgsung ga usa beli online tiktok

[@HariYanto-yv3iv]

Sebagai konsumen kelas bawah dan tinggal didesa,yg penting barang standart harga murah,ngk mau tau urusan2 yv ribet2 kayak gitu,,

[@pro_duck]

Tinggal pajakin aj min produk impor'nya, biar harga nggak terlalu murah. Jd produk umkm ttp bs hidup dan maju serta bersaing ma produk2 impor.

[@cimidabangilham]

saran saya si, buat lah ecommer seperti tiktok tapi made in indonesia, produk indonesia, potensi indonesia banyak yg melirik, dan masyarakat indonesia haus akan teknologi dan kemudahan, jadi kuncinya ada di pemerintahan, mau menjadikan apa indonesia, mau dipegang negara lain apa negara sendiri.

[@azwi8637]

Harus ngikutin jaman tp tiap perubahan emang pasti ada pro dan kontra

[@Endut2306]

9:34 Memasukkan tiktok ke daftar e-Commerce? Saran apaan, nih? Gojek dan Grab itu tdk pake daftar ke kemenhub utk jd perusahaan transportasi publik. Contohnya udh jelas, aturan negara dikangkangi oleh perkembangan aplikasi internet dan teknologi yg menyertainya.

[@duniaberitadanmusic]

SEMOGA umkm bisa berjaya lagi ya dan berjualan lah dengan harga yg murah seperti tiktok

[@aryutyas]

rugi dong kl sekedar jual murahh wkwkwk jelas” tersampaikan kl yg murah” dari barang para distributor dan 90% hasil dr produksi china. jelas murah. dimana” pelaku umkm perlu laba kalau mau yg murah” bukannya jaya lagi, boncos kl jual murah diluar itu. banting harga aja terus jaya darimananya

[@duniaberitadanmusic]

@@aryutyas ya klo gitu masih bgus belanja ditiktok dong dapat murah😁

[@surotofriska4584]

Efek dari kios2 pasar milik pemerintah sepi n terancam tdk ada penyewanya n mempermasalahkan pasar onlain

[@JolieCare-es1dq]

Tuh pemerintah harus melek mangkanya harus buat platform kayak tiktok dan product nya harus product lokal. Tidak boleh barang import

[@bluemountain9352]

Langsung saja distop tik tok shop. Di negara2 lain saja tik tok tidak boleh berjualan. Stop import barang dari luar, majukan produk dlm negeri

[@anji6456]

Cek dong marketplace lainnya. Barang lokal atau import yg laris? Kenapa cuma TikTok yg dituduh.?😂 masalahnya biaya produksi produk lokal lebih tinggi dan pemerintah tidak memperhatikan.

[@Yakuwuun1023]

Tuh kam untuk pemasaran bisnis yg baru merintis, pasti laku banget di indonesia.

[@fariddwi1681]

Online shope lain juga banyak gak cuma tiktok shope... harus nya pedagang umkm juga belajar teknologi biar gak ketinggalan jaman...

[@mistertji]

Jgn salah kan TikTok tapi salah kan, IQ atau Daya pikir kita yg tak bisa berkembang mengikuti teknologi, adanya fasilitas ini siapa pun bisa berbisnis tanpa perlu modal asal otak jalan. Buktinya saya umur saya 57 thn tanpa anak saya kasih uang saya bisa hidup berjualan online tanpa modal satu sen pun, yg penting rajin, saya hanya berjalan ke mall kemudian saya ketemu pakaian bagus terus saya foto saya jual ke online laku juga dan saya juga dapat untung juga😅😅😅😅 itu bukan salah media tapi salah kita tak mampu berpikir lebih jauh.

[@handayaniani3255]

tengoklah pasar di desa² ,sepi tk ada pengunjung sama sekali.

[@alex.sandra009]

Tik tok makin merajalela

[@NewBaruu]

Regulasi barang impor murah harus diperhatikan.

[@jerryjerry47]

Di banned aja tiktok, awalnya isinya ce sexsi joget skrg makin menjalar kemana mana, pr buat pemerintah tuk selamatkan negeri Indonesia dr akhlak n jiwa n jasmani rakyatnya 🙏🙏

[@khairulwahab1390]

Kita kan udah harus ikut dengan perkembangan zaman Cui, banyak kok orang yg biasa aja menjadi terkenal. Kita kan harus bersaing. Rezeki Allah yg ngatur.

[@iqbals5684]

Jangan nunggu perekonomian hancur, tiktok itu sosmed. Algoritma barang yg dijual mereka yg ngatur. Coba aja sebutin UMKM yg jaya di tiktok yg produknya 100% bukan impor atau terafiliasi dg perusahaan di China.

[@mr.h1722]

Zaman sdh berubah ke era zaman digital jika tdk bisa mengikuti maka akan tertinggal dan punah bukan hanya tiktok semua sosmed bisa dijadikan sarana utk berjualan seperti IG, FB, tiktok semua bisa dijadikan sarana utk berbisnis

[@rikohermawan6416]

Dagang sekarang ga sehat, pabrik turun jual sendiri. Duit lari ke kota besar semua. Ga melalui² lagi.

[@pupuha]

Simple sih. Kalau gak mau ngikutin trend teknologi, indonesia putus jaringan internet aja. Biar kaya taun 80-an

[@racheltristanjuliano8664]

Masyarakatnya juga seneng bisa belanja murah karena bisa lebih hemat, murah gratis ongkir lagi

[@ekoandrian3047]

Dimana sih tidak ada orang yg suka barang dengan harga murah 🙏

[@distribusichanal4321]

Jaman dahulu kan perna ada ramalan joyo boyo "sesok iku pasar ilang kumandange" artinya besok itu pasar hilang gaung nya, percaya ga percaya sih tergantung masing2

[@dannetcybercafe2140]

sarannya adalah jangan biarkan produk dari luar negeri masuk ke indonesia melalui tiktok, atau dilarang sekalian.

[@MellaMorgen]

lah shopee ama lazada kok ga apa2 ? cuma tiktok yang ga boleh ?

[@agumurungbagusti8010]

Kalo barang dari China bisa lebih murah walau di import yg tentu membutuhkan biaya transportasi yg besar, biaya ini itu,kenapa barang lokal UMKM tidak bisa lebih murah?bisa saja karena kinerja kementerian umkm dan pihak terkait harus di evaluasi..

[@fettysh5974]

Penjualan lewat onlein sangat sulit , kita jual barang di bawah modal , itupun sedikit yg terjual , yg terjadi konvensi saya gulung tikar , 30 karyawan berhenti kerja

[@purwopurwanto2048]

Angkutan juga di perbaharui..pakmentri..jaman sdh maju...angkutan semua hrsnya sdh ber ac ..org mau pergi jg nyaman

[@christianhardinata4724]

Pedagang pintar kita harus cpt belajar

[@ADiYSBD]

setuju banget tiktok shop di tutup. kalau bisa skalian medsos nya

[@HabibAksesorishelm]

Hrs nya pemerintah bisa bikin aturan klo produsen tdk bisa dagang lngsung barang nya dan hrs melalui siklus agen reseler lalu costumer. Membatasi perdagangan brng impor. Dan konsumen hrs sadar dgn cintai produk lokal dll