Bila rindu, kutatap potret wajahmu, Kini berlalu, sudah kisah cintaku, Tangis di kalbu, terus merindu, Ku seru namamu, di angin yang lalu Bilaku renung, bulan di awan, Nampak wajahmu, terbayang-bayang, Manisnya senyum, hati tertawan, Nak peluk gunung, tak sampai tangan, Aku berpaut, di ranting usang, Jiwa merajuk, sepi mencengkam, Kusangka jujur, hati mu tuan, Rupa ku tepuk, sebelah tangan, taken from puterafareezsilantra.blogspot.sg/2011/01/zaidi-buluh-perindu-potret-wajahmu.html