Dr. Fatimah: Dosen ASN Terabaikan dari Tukin Selama Lebih dari 10 Tahun

[@daunnanas]

Sehat2 selalu ibu fatimah dan team. Dan Terima kasih sudah berjuang u keadilan.

[@iputucahyadiputra5905]

mantap. perjuangkan

[@greenkumalasari]

Sehat sehat ibu

[@Diaz21123]

Sehat sehat selalu Ibu Fatimah,insya Allah diijabahi Allah,tukin Dosen ASN segera cair aamiin ya Rabb Astaghfirullah begitu zalimnya pemerintah sama dosen ASN. Pendidik yang harusnya diperhatikan kesejahteraannya.

[@bobchannel8799]

Sehat selalu bu fatimah dan kwan2 lain. Bayar tukin dosen ASN sperti yang di undangkan

[@lalufakihuddin6184]

Berjuang terus. Terima kasih Bu Fatimah. Kita sudah lama terzalimi

[@jagoternak4925]

Semoga perjuangan segera di jawab

[@iputucahyadiputra5905]

Viralkan

[@Mahyuni-n2l]

Semoga perjuangan ibu Fatimah membuah kan hasil, Semangat ya bu❤😂

[@adrianimahdarlis3520]

Semoga upaya kita ini didengar pimpinanan

[@fa-bahrudin2782]

Bismillah kita berjuang tukin asn

[@adimarwan7151]

Terus berjuang Bu..🔥🔥

[@mohammadkusyunanto483]

Bila benar keluar tukinnya, minta tolong perjuangkan juga dosen PTS yayasan khususnya dosen PTS menengah ke bawah yang paling miris dibandingkan dosen ASN. Ingat dosen di Indonesia rata rata adalah dosen PTS yayasan khususnya dosen PTS menengah ke bawah bukan dosen ASN. Kampus negeri hanya 1/50 kampus PTS khususnya menengah ke bawah. Mhs di Indonesia yang rata - rata kaum menengah ke bawah kuliah di PTS menengah ke bawah bukan di kampus negeri. Para dosen PTS yayasan khususnya menengah ke bawah hidup hanya dengan serdos. Apabila mengandalkan gaji tdk mungkin dikarenakan mhs yg kuliah di PTS khususnya PTS menengah ke bawah tsb selalu mengajukan dispensasi SPP. Fungsi yayasan juga tdk berfungsi dengan baik dikarenakan selalu tdk pro dosen PTS yayasan khususnya dosen PTS menengah ke bawah. Diperlukan kebijakan khusus kesejahteraan dari pemerintah sebagai imbangan Tukin untuk Dosen PTS yayasan khususnya dosen PTS menengah ke bawah. Dengan adanya Tukin jangan sampai menimbulkan kecemburuan baru thd dosen PTS yayasan khususnya dosen PTS menengah ke bawah. Katanya visi presiden Prabowo sekarang" jangan sampai ada kecemburuan baru dan orang susah lagi di Indonesia sekarang".

[@afrizal46162]

nobody care , sad but its true cari job lain bg

[@andiekowiyono1887]

Up

[@SirajuddinOmsa]

Jangan biarkan negara mengabaikan sila ke-5 , keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia. Masa dosen di kementerian lain sdh dpt tukin puluhan tahun lalu...lha ni kemendiktisaintek dikecualikan dosennya. Mmg dosen kemendiktisaintek bukan pegawai???

[@arifromadhoni7234]

Bu dosen...itu hitungan dr mana...? Aturan tukin..khan ada penjabarannya..kalau kementerian lain..besarannya selisih dr Tunjangan sertifikasi

[@rustamanridwan8046]

JANGAN ADA YANG MAU JADI DOSEN. Lebih enak jadi birokrat, lurah, camat, kadis, kabid. Tidak perlu pintar TUNJANGANNYA BESAR.

[@90tub3]

pindah jadi dosen swasta aja Bu.

[@afrizal46162]

bisa bunuh diri dia dosen swasta pedih itu saya perna 2 3 tahun , ah nga lagi lah mau melangkah uda di kunci homebasenya mengharap sertifikasi nunggu yg ptn semua dapat aduh , jngn lah

[@afrizal46162]

Nga bsa bu namany tukin. Harusnya renumerasi. Tukin produk orang kerja 40 jam seminggu . Telat aja di potong. Gdak dosen yg mau stay di kampus 40 jam seminggu. Alasan meneliti. Padahal pns brin meneliti mah tinggal tl. Dosen uda terbiasa cawe cawe Kebijakan terbaru renumerasi untuk satker dan blu. Mudah mudahan segera di salurkan

[@ariesagetia6865]

bedakan dulu tukin dan remunerasi. coba ngomong sana sama kementerian lain yg jg punya dosen dan dapat tukin, masalah ngabsen saya sendiri dosen tiap hari juga ngabsen

[@aguzbima2550]

❤​@@ariesagetia6865

[@adrianimahdarlis3520]

Dosen itu juga ada di LLDikti bukan t4 yg disebut itu saja

[@forzainter-p8t]

Ini buzzer di mana2 koment

[@sitihidayati121]

Tukin diberikan langsung tanpa syarat. Besarnya tukin ada yg lbh besar dari gaji ..spt di kemenkeu. Sedang serdos butuh perjuangan & waktu yg cukup panjang. Bayangkan dosen dgn ijazah S2 yg blm serdos hanya terima gaji yg besarnya rata2 di bwh UMR ( kurang dari 3 jt)