Mantap asah kemampuan perangkat perang canggih..ingat.perang Rusia Ukraina
@CommandoNews3 ай бұрын
Mantappppp
@kimung60243 ай бұрын
Hrs bnyk latihan lg, kurang presisi
@CommandoNews3 ай бұрын
Biasanya memang tidak dikenakan tepat sasaran pak. Karena memasang sasaran sebesar itu dihitan membutuhkan waktu dan tenaga ekstra. Kebayang gak kalau ditembakkan sekali saja sudah hancur. Terus yangvkedua dan seterusnya sasarannya sudah tak berbentuk. Masa mau pasang sasaran lagi?
@guide-ww7nr3 ай бұрын
Meleset dari sasaran 😂
@CommandoNews3 ай бұрын
Bukan meleset. Tapi memang diarahkan ditembakkan di samping sasaran. Kalau sekali tembak kena sasaran dan hancur, nanti tembakan berikutnya mau nembak apa? Sasarannya sudah tak terlihat. Pasang sasaran di tengah hutan itu butuh waktu seharian pak, dan harus berjalan kaki. Kebayang kan?
@mastakamat3 ай бұрын
ga dipake di irian?
@CommandoNews3 ай бұрын
Kena ham kalau dipakai disana
@heripurwanto60523 ай бұрын
Marinir TNI-AL, MEMANG MANTAP. 👍👍👍👍
@CommandoNews3 ай бұрын
Auuuuahhhhh
@WarzoneOfficial227893 ай бұрын
Iyaaa mantap di youtube doang.. itu BTR zaman soviet kesamber RPG langsung gosong. hahaa.. iya ngk apa2 sih.. doktrin kita kan masih menganut ngk apa2 mengorbankan tentara berpangkat rendah sebanyak2nya yg penting jenderal aman diruangan. Ngk aman juga sih jika lawannya negara superpower seperti AS, Rusia, China yg memiliki rudal jelajah yg bisa ditembakkan dari jarak ribuan kilometer. sekelas jenderal Rusia di Krimea aja amsyong dirudal pakai STORM SHADOW apalagi ini konoha yg minim pertahanan udara.. hahaa.. pahiiitt.. pahiitt...😂😂🤭🤭
@azwadariyadi77553 ай бұрын
😢😢😢kok arteliri nya tua2😢😢
@CommandoNews3 ай бұрын
Sementara pake yang tua dulu. Yg muda masih dibuat 🤭
@WarzoneOfficial227893 ай бұрын
Menurutku tentaranya kurang gesit. dimedan perang dibutuhkan kecepatan bukan malah plangaak plongoook.. kalau kelamaan bisa lari musuh yg ditarget artileri. Belajarlah dari perang Ukraina.. diyoutube banyak videonya salah satunya channel tribun timur.
@CommandoNews3 ай бұрын
jangan samakan tentara asli dengan game, secara prosedur memang tentara harus sesuai SOP jika ingin menembak, beda lagi dengan situasi perang. kondisi akan menyesuaikan keadaan.
@rudijuli92823 ай бұрын
Tau apa kamu tong tong. Ini latihan tong
@WarzoneOfficial227893 ай бұрын
@@CommandoNews .. Masalahnya SOP TNI itu terlalu lambat.. hahaa.. ini tdk ada hubungannya dengan game. saya juga pernah lihat latgab antara TNI dan US ARMY.. Saat penembakan artileri atau mortir prajurit kita gesturnya malah kelihatan gimmick orang jawa nyebutnya WAGU.. Berbeda jauh dengan tentara US yg tubuhnya gesit dan sigap. soalnya TNI latihannya kebanyakan Gimmick tidak pernah diajarkan kalau latihan itu kondisinya sama saat kita bertempur. apalagi itu tentara2 muda tangannya sampai geter masukin peluru mortir.. saya sampai malu karena video itu diunggah dichannel Internasional dan dikomen banyak orang luar. katanya gerilyawan Hamas jaaauuuuh lebik dari TNI itu.. Bwahhahahahhaha. Maluuuu.. Maluuuu..
@WarzoneOfficial227893 ай бұрын
@@CommandoNews .. terus apaan itu saat meluncurkan RPG pakai dipegangi tentara satu lagi.. ?? Lihat tuh gerilyawan hamas cuma pakai sendal jepit depannya tank merkava israel jarak 10 meter PD aja satu orang nembak RPG..!! Doktrin pelatihan lawas mending dibuang.. biar tentara kita tdk kikuk dimedan perang. Jangan malu pakai doktrin luar.. ini malah koloot bikin celaka parjuritnya jika dikirim ke medan perang sesungguhnya.