Dunia Ini Diciptakan Oleh Siapa? | Bhikkhu Santacitto - Kertarajasa Podcast

Namo Buddhaya, Sahabat KEPO.
Podcast kali ini, kita menghadirkan Bhikkhu Santacitto , Beliau merupakan anggota Saṅgha Theravāda Indonesia.
Topik yang akan kita obrolkan berkenaan dengan Dunia Ini Diciptakan Oleh Siapa?
Selamat menyimak obrolan kami!
Host:
Aryanto Firnadi
Renia Astria Linsih
Dukungan dana pendidikan dan operasional STAB Kertarajasa
Rek. BCA. 8160 333 899
An. STAB Kertarajasa Malang
(Kode Angka 50)
Konfirmasi : 0812 9928 3331 (Sigit Budiyanto)

[@julijalet1497]

Sya muslim ikut ximak semoga kita semua tercerahkan🤲🤲🤲

[@giyonozain626]

Saya muslim ikut nyimak...Terimakasih Banthe betapa indah dan damainya jikalau penduduk dunia serta umat manusia saling menghargai sesama umat beragama dan selalu berbuat kebaikan seperti Saudaraku Umat Buddha yg selama ini yg sepengetauanku sebagai muslim selalu dlm kebaikan dan damai... 🤝🙏❤️❤️❤️

[@suyonoangkawijaya9386]

Alangkah dalamnya ajarannya,dan selama kehidupan ini tdk pernah terpikirkan dan mengetahui ajaran ini,tapi menarik utk diketahui seterusnya,membuat hati dan pikiran jadi terang dan membahagiakan hati..Terima kasih Bhante🙏🙏

[@suyonoangkawijaya9386]

Terima kasih atas balasannya,memang setelah mendengarkan lalu merenungkan adanya pancaindra..yg menggerakkan seluruh kehidupan bathin jasmani..timbulnya segala perbuatan dan suka duka makhluk hidup..dengan mengetahui ajaran Dharma,maka bisa menelusuri pikiran,perasaan,persepsi,hingga tdk hanyut oleh duka dan pencahariaan kebahagiaan diluar dirinya..dengan ketenangan bathin kebahagiaan dlm dirinya..seperti mempunyai suatu cahaya terang..sebagai perlindungan mengikis kegelapan.bathin..yg tiap saat menimpa dan memendam rasa ketidak bahagiaan..kecemasan kekuatiran..tergantikan oleh kasih bijaksana menjadi terang,indah dimanapun berada krn tiada aku, memandang semua fenomena alam kehidupan dunia hanyalah ada juga tiada, sabbhe satta bhavantu sukitata 3x🙏

[@luckybee1552]

Nggak nyangka ..Lbh dalam dan lbh banyak penjabarannya dlm hal ini ... dlm agama buddha.

[@sulissuryati4786]

Namo Buddhaya.. 💖✨ Sadhu.. Sadhu.. Sadhu.. TANSAH RAHAYU 💖🙏🏼✨

[@puanthip2865]

Sangat menakjubkn definasi Buddha tentang alam ini yg tiada dlm ajaran lain.I proud to be Buddhist.Sadhu3 dgn infomasi Bhantae,Buddhist Malaysia,🙏🙏🙏

[@stabkertarajasa]

Salam kenal ya

[@pinghosidharta]

Anumodana Bhante penjelasan terbentuknya alam semesta ajaran Sang Buddha sangat luas, semoga kita terus bertekad u memadamkan dunia/kotoran bathin sadhu

[@DrakulaKastil]

Terimakasih Bhante saya senang belajar Dharma semoga semua makhluk berbahagia sadhu3x

[@stabkertarajasa]

Sama-sama kak

[@innerzahn]

Mantap seperti biasa... Terima kasih Bhante Salam Metta dari Malaysia Namo Buddhaya 🙏

[@stabkertarajasa]

Salam kembali dari Batu, Jawa Timur

[@edihermanto4118]

Ini lah agama yg paling cocok buat kita.. 🙏🙏🙏

[@SandikalaKliwon-ld2js]

Ini ajaran agama yang sebenarnya, karena tidak menyinggung urusan politik, ajaran agama lain serta murni ajaran kedalam diri.

[@liliksupiani8091]

🙏🙏🙏Sadhu.....Sadhu.....Sadhu...... Semoga semua mahluk bahagia🙏🙏🙏

[@jom.a.md.s.h.2206]

Namo Buddhaya, Bhante. 🙏🙏🙏

[@gedewardana5006]

Semoga semua mahluk berbahagia

[@mayvine1313]

Luar biasa🙏

[@dervintrisnadama9926]

Anumodana bante. Ajaran budha sesuai dgn ilmu pengetahuan . Dhama yg indah.. Untuk sahabat yg buat acara kalau bisa diganti kata kepo dgn judul yg lebih baik. Misal lebih dalam tentang ajaran budhis atau dhamapadha. Maaf ini cuma masukan. Kata kepo lebih berkonotasi ingin tahu walaupun tdk ada hubungan atau kaitan. Sy mohon maaf jika sy salah. Semoga semua mahluk hidup bahagia dan semoga ajaran ini dapat menyebar luas shadu shadu shadu.

[@balliamil130]

Cm budha berkembang bante x kawin x keturunan .

[@terataiungu2721]

@@balliamil130 kalau tidak silap Buddha sendri pernah berkata..dalam mukabumi ini sentiasa melimpah dengan makluk manusia...jadi tidak menjadi masalah walaupun dalam agama Buddha...Yg menjadi bhikus sama sekali tidak di benarkan mempunyai pasangan..yang tidak menjadi bhikus adalah lebih ramai berbanding menjadi bhikus..☺️☺️

[@ifantanamal9782]

Anumodana KePo (Kertarajasa Podcast) sudah bagus singkatanx, tapi sesuai masukan dari teman KePo itu saat sekarang ini mempunyai konotasi yg kurang bagus. Saran sy gak usah ganti nama atau judul, cukup tambahkan saja dengan kata Dhamma Jadi, KePo Dhamma ( Kertaradjasa Podcast Dhamma) dan klo pengertian masyarakat umum biasanya mengartikan keingin tahuan ttg Dhamma🙏 Sabbe Satta Bhavantu Sukhitata Sadhu🙏 Sadhu 🙏 Sadhu 🙏

[@ycoycohcoyx3748]

​​@@balliamil130 Kan ada perumah tangga seperti kita. Kenapa harus para Bhante? Nikah itu bukan faktor yg utama dlm mengembangkan suatu agama. Para Bhante bisa ceramah Dhamma di yt itu juga bisa. Kita para perumah tangga seharusnya mendukung, menyebarkan Dhamma tsb. Para Bhante juga punya vinaya yg harus mereka jaga. Kita ini hanya menjalankan 5 sila (8 sila kalo ada uposatha). Kalo mau ngembangin agama jalur kawin ya itu urusan kita sebagai perumah tangga. Selain nikah pun kita juga bisa berperan sharing Dhamma, bangun pendidikan sekolah Buddhis, dll

[@iwanzhang6951]

Terima kasih sang Buddha

[@jonimetrokunci6139]

Sadhu Sadhu Sadhu🙏🙏🙏 Semoga Semua Makluk Hidup Berbahagia🧡

[@edihermanto4118]

Semoga semua makluk hidup berbahagia🙏🙏🙏

[@munduaja8617]

Saya muslim juga semoga tercerahkan juga.

[@petrusyonatan9253]

Mks buat ulasan nya bro Ibra.

[@hermawan4063]

Sadhu sadhu sadhu🙏🙏🙏 Terima kasih Bhante.

[@gardener800]

Anumodana Bhante atas pembabaran DHAMMA nya yang begitu LUAR BIASA👍👍

[@suparnoparno5997]

Semoga semua mahluk hidup bahagia

[@Msp01441]

Mantap ❤ Betul sekali bahwa dunia ini adalah hukuman

[@chandraaja6401]

Anumodana bhante🙏

[@aiwa14]

Bhikkhu santacitto❤❤❤❤ menarik sekali terimakasih bhanthe 👍😭🙏🙏🙏

[@santysanty8631]

感恩 🙏🙏🙏 阿弥陀佛 3x 🙏🙏🙏

[@rehanardiansyah294]

Bhante Santacitto......kalau. Para. Dewi. Itu,tubuhnya. Terdiri. Dari. Berapa. Khanda.. dari. Aldi,toso,Bandar,batang,Jateng,,,terima. Kasih. Bhante . ..

[@sastrawijaya8259]

Sang Bhuda mengajarkan untuk berusaha menghilangkan duka atau penderitaan dengan laku batin yg bersih. Itu yg berlaku pada pengalaman hidup manusia sebagai ajaran kasunyatan. .... Namun sebenarnya asal duka penderitaan adalah akibat dosa manusia. ....jadi untuk hidup tanpa penderitaan tentu saja harus ada pengampunan dan penebusan dosa. ..karena manusia adalah cenderung selalu berbuat dosa....karena manusia lemah dalam hal dosa....untuk itu tentu saja manusia butuh penolong yang agung....usaha diri sendiri tentu tidak bisa sepenuhnya tuntas....tetap ada penderitaan jadi untuk untuk akhir dunia yang sempurna bebas dari penderitaan sepenuhnya ...adalah adanya Sang Budha yang maha agung yg mampu membebaskan penderitaan Dialah Sang Keselamata....Abadi

[@alimsutrisno846]

Ajaran Buddha bukan ajaran yg dikarang atau dikonsep sendiri oleh Buddha, tetapi saat Pangeran Siddharta mencapai kesempurnaan sebagai seorang Buddha maka timbullah pengetahuan adikodrati yg tak terbatas, beliau menjadi mahatahu, mampu menembus dgn mata batin beliau yg tak terbatas, melihat seluruh alam semesta berikut hukum kosmis yg mengaturnya, juga melihat planet2 yg tak terhitung jumlahnya yg memiliki kehidupan baik yg kasat mata atau tidak, yg beliau umpakan seperti butiran pasir di sungai gangga banyaknya bumi2 yg memiliki kehidupan berikut lapisan2 /dimensi2 alam surga dan neraka yg menyertai tiap planet, "tidak ada satupun yg saya tidak ketahui dan lolos dari penglihatanku" sabda beliau. Beliau melihat kerjanya hukum kosmis yg begitu kompleks yg mengatur seluruh alam semesta ini yg beliau kelompokkan menjadi 5 jenis /kelompok berdasarkan cara kerja atau fungsinya yg disebut "Panca Niyama", hukum kosmis tsb adalah bersifat alami dan abadi serta berlaku universal thdp semua benda dan semua makluk tanpa terkecuali, tidak memiliki awal dan akhir serta tidak ada yg menciptakannya, hukum kosmis tsb yg mengatur seluruh alam semesta beserta seluruh makluk hidupnya, mengatur muncul dan lenyapnya makluk2. Buddha telah melihat, menembus dan mengetahui dgn sendiri seluruh hukum alam semesta dan cara kerjanya, oleh sebab itu semua yg beliau ajarkan adalah berdasarkan hukum alam semesta yg universal", salah satu dari 5 jenis hukum alam semesta /kosmis adalah hukum sebab akibat, tidak ada satu maklukpun yg terbebas dan dikecualikan dari kerjanya hukum tsb. Semua makluk memiliki konsekwensi atas perbuatannya sendiri berdasarkan cara kerja hukum tsb, seperti halnya hukum alam ttg gravitasi bumi, setiap orang yg jatuh pasti jatuh ke bawah tidak ada yg jatuh ke atas, tidak ada yg menanam pohon jengkol yg tumbuh buah durian, tidak bisa matahari terbit dari barat dan di malam hari, semua bekerja berdasarkan hukum kosmis. Jadi dlm hukum kosmis tidak ada yg bisa menebus dosa dari perbuatan orang lain, tidak ada dlm hukum kosmis bahwa ada sosok yg walaupun itu sosok adikodrati tidak dapat menyelamatkan makluk lainnya atau menanggung akibat dari perbuatan orang lain, karena itu bertentangan dgn hukum alam, bertentangan dgn hukum kosmis yakni apa yg ditanam itu yg akan dituai, bila hukum alam pilih kasih maka siapa yg menanam ilalang hanya dgn modal keyakinan semata dapat menuai padi, sementara orang yg menanam padi dgn susah payah karena tidak percaya maka belum tentu menuai padi, ini tentu bertentangan dgn hukum kosmis yg adil tanpa pilih kasih yg berlaku secara universal thdp semua makluk, bagaimana disebut adil bila seorang anak yg nakal sekali diberi hadiah karena pintar memuji dan menjilat orangtuanya tetapi seorang anak baik dan rajin malah tidak mendapat hadiah berhubung tidak mau memuji dan menjilat orangtuanya?

[@brianjoseph3698]

Apakah ketika di ampuni dosanya penderitaan hilang begitu saja ? Tentu tidak penderitaan tetap ada walau dosa/kesalahan kita ditebus, itu hanyalah rasa tenang bahwa kita suatu saat setelah meninggal akan terbebas dari neraka , tapi yg ditekankan oleh Buddha adalah penderitaan saat ini dan sekarang, bukan masalah penderitaan yg nanti di neraka . Karena banyak orang yg tidak percaya Yesus tapi tetap bisa bahagia dan menderita.

[@ycoycohcoyx3748]

Karma tidak dapat dihapus karena itu berasal dari kehendak diri kita. Melaluinya, andalah yg akan menentukan kemana anda akan pergi. Tidak ada pihak eksternal (termasuk Sang Buddha) yg dapat mengaturnya. Pihak eksternal hanya faktor pendukung atau penghambat saja yg penentuannya tergantung diri kita masing2. Ibarat orang lain membuat anda marah, tapi anda mempunyai pilihan utk marah (meladeninya) / tidak marah (mengabaikannya). Karma meskipun tidak dapat dihapus, tetapi kita dapat mengondisikan utk menunda / mempercepat pembuahannya. Karma juga dapat dipurifikasi.

[@bellabelvia1779]

Biasanya yg terlalu sempurna itu karangan manusia sejatinya 😊

[@7evennight24]

Namo budhaya , Semoga semua makhluk hidup berbahagia

[@peneas107]

Semua Pengetahuan itu ada dibawah Kolom langit. Yg penting kita pegang baik saja.

[@aslimin6933]

Budha sejahtra

[@donnydyg9477]

Agama yg mulia ngak meleceh kan agama orang

[@suyokteo1136]

🙏🙏🙏

[@setyowalujo2377]

👍👍👍🙏

[@elysiaplaylearnfun7034]

Anumodana, Bhante dan Kertarajasa Podcast 😊🙏

[@stabkertarajasa]

sama2 ya, terima kasih atas dukungannya..

[@caroluspakpahan6758]

Bante sidharta gautama sangat amat teliti no 1 n cermat saya lahir sebagai kristen tak pernah mendapat pengetahuan yg begitu indah

[@yantiluturmas2814]

Wui , makanya baca kitab suci, La apa kata Tuhan Yesus, kalu pipi kiri d tampar berikan juga pipi kanan, masi banyak mas, cuma mas sj yang bingung🤣

[@yantiluturmas2814]

Wui makanya baca Alkitab dong, apa kata Tuhan Yesus, jika pipi kirimu d tampar berikan juga pipi kanan, masi banyak Lagi mas 🤣

[@aslimin6933]

Kereeeen budha

[@aslimin6933]

Budha tidak pernah membunuh manusia Aku kagum pada Budha berkat Budha Indonesia jaya

[@danielsihombing2086]

Kau belajar yang baik dulu agamamu

[@titiektri9149]

Salam Bhanthe 🙏 , apa nibbana sama dengan kiamatnya pikiran ? Apa materi alam semesta sllu beriringan dg pikiran ? Artinya dua2 nya bs kiamat? Sungguh memikirkan ini sangat luaaasss dan dalaaam , sy sampe pesimis sekaligus optimis lahir sbg manusia, semoga Bhante tetap sehat dan sllu bahagia.

[@IwanSetiawan-ol5jg]

🙏 Namo Tassa Bhagavato Arahato Sammā Sambuddhassa 🙏 Namo Tassa Bhagavato Arahato Sammā Sambuddhassa 🙏 Namo Tassa Bhagavato Arahato Sammā Sambuddhassa 🙏 Namo Amitabha Buddha 🙏 Namo Sakyamuni Buddha 🙏 Namo Bhaisajya guru Buddha Saya berlindung pada Buddha, Dhamma dan Sangha Semoga semua makhluk berbahagia , dan diakhir kehidupan bersama terlahir di alam Sukhavati Sadhu sadhu sadhu

[@padmasariadiwidya1474]

Anumodana bhante 🙏🙏🙏 Anumodana KEPO 🙏🙏🙏 Semoga semua mahluk hidup berbahagia, bebas dari penderitaan 🙏🙏🙏

[@aslimin6933]

Trimakasiiiiih buaaaanyak saya Aslimin fahaaa m kebenaran budha

[@stabkertarajasa]

Sama-sama ya kak

[@aichutan3036]

Anumodana Bhante🙏🙏🙏 Saya senang mendengarkan dhamma. Alangkah baeknya kalo volume suaranya stabil. Jgn sebentar besar sebentar kecil..😃😃

[@realmesaya5464]

Namo Buddhaya Bhante Saya Buddhis, sangat percaya yg di jelaskan oleh Bhante. Sebab segala sesuatu yg berkondisi tdk ada yg kekal, dunia ini tdk ada yg abadi dan tdk ada intii nya. Kita tdk boleh percaya karna meliahat , mendengar tampa kita mau membuktikan sendiri. Klu tuhan itu dzat beaeti msh personal msh bisa di konsepkan. artinya bisa di ceritakan atau di pertanyakan.

[@howardyeung4443]

namah ratnatrayaya

[@sumiatinurung8935]

❤❤❤

[@dewadurga8666]

BHANTE KHEMINDA BENAR BUDDHA PESAN: JNG DI BAHAS SOAL PENCIPTAAN ALAM SEMESTA KRN TDK ADA GUNANYA MAKSUDNYA AKAL SEHAT PIKIRAN KITA TDK NYAMPE ANALISIS DUNIA-ALAM SEMESTA YG LUAS INI, BISA GILA KL MEMAKSAKAN DIRI UTK TAHU HAL YG TDK TERJANGKAU..

[@padma9725]

Banyak orang bertanya awal mula kita di ciptakan uintuk menyakini siapa yg menciptakan... meskipun sudah tahu dari cerita cerita pada injil masing2 tapi tetap saja kelakuan manusia banyak yang ngk bener... termasuk oknum2 yg memakai nama agamanya... lalu buat apa mengetahui masalalu?

[@KUMPULANFILM16]

Mantab Bante

[@taslimtaslim9257]

Begitu banyak alam tak terhitung jumlahnya, begitu banyak sebab-sebabnya, semua pertanyaan pasti ada jawaban. Waktu telah berlalu lampau, sebab-sebab masih ada didepan, lalu apa gerangan waktu kita hadapkan. Bodidharma pernah naik mimbar utk diharapkan wejangan dharma, setelah naik ke mimbar mbolak-balikan buku bambu tulisan dharma lalu menutupinya kembali lalu beranjak mau berjalan pergi, para Bhikkhu berkumpul berharap mdengarkan wejangannya hanya sunyi senyap lalu terheran2 tdk ada yg di ucapkan. Lalu ada Bhikkhu yg bertanya, kenapa guru mau pergi tidak mberi wejangan dharma, lalu bodidharma mjawab saya tidak punya dharma, lalu pergi begitu saja. Byk pertanyaan/sebab2 menimbulkan seribu alasan akibat.

[@antongentha4384]

Inilah Yang Menarik Dari Ajaran ini, Semua Mengandung Ilmu yang sangat Bermanfaat , Isinya Daging semua yg dibicarakan, tidak Membicarakan Ajaran Umat lain, Inilah inti Dari kehidupan . Rahayu Rahayu Rahayu Bhikkhu🙏

[@dewadurga8666]

BUDDHA: PENCIPTA ALAM SEMESTA SEBAB2: 1; SANGKHARA LOKA [ALAM BENTUK2 PIKIRAN]. 2. SATTA LOKA [MAKHLUK HIDUP]. 3. OKASA LOKA [UDARA]. ALAM SEMESTA MUNCUL KRN SEBAB-AKIBAT.. TIDAK ADA SATU BENDA/ HAL MUNCUL TANPA SEBAB..

[@stargazercybertech9422]

Dikatakan sebagai pertanyaan yang jawabannya (sudah pasti) spekulatif. Apakah alam semesta ini terbatas atau tidak terbatas? Tak satu makhluk pun yang akan pernah bisa membuktikannya. Sebagai gambaran, jika dikatakan sejauh 1000 galaksi tidak ditemukan batas, orang masih bisa berpikir, siapa tau setelah 1 juta galaksi akan ditemukan batas. Jika dikatakan sejauh 1 juta galaksi tidak ditemukan batas, maka orang masih pula bisa berpikir, siapa tau setelah 1 milyar galaksi akan ditemukan batas. Demikian seterusnya... Karenanya Sang Buddha mengatakan itu adalah pertanyaan yang apa pun jawabannya adalah bersifat spekulatif. Bahkan bagi orang yang percaya bahwa alam semesta ini diciptakan, diawali, oleh sosok Sang Maha Kuasa, masih bisa memunculkan pertanyaan: lalu siapakah yang menciptakan "Sang Maha Kuasa". Dari mana asal mula "Sang Maha Kuasa" tersebut. Demikian bahkan jawaban seperti itu pun bersifat spekulatif. Tidak ada habisnya dibahas. Tidak ada manfaat untuk kesucian. Sang Buddha tidak menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut karena mengerti dengan benar, apa pun jawabannya semuanya bersifat spekulatif, semuanya bisa dibantah, tidak ada habisnya dibahas. Ujung-ujungnya murni tergantung dari keyakinan masing-masing tanpa pernah bisa dibuktikan.

[@alainchen2053]

Penjelasan Bhante mengenai awal dunia diciptakan sangat menambah pengetahuan saya akan ajaran agama Buddha,mengenai awal mula muncul nya manusia bhante sudah menjelaskan dengan sangat jelas namun bhante ada yg ingin saya tanyakan yaitu awal mula muncul nya binatang berawal dr mana? Terima kasih

[@stabkertarajasa]

Sadhu3x...

[@ycoycohcoyx3748]

Pastinya ada yg dari makhluk2 yg meninggal saat itu.

[@pakdidik3051]

di jaman penciptaan dunia alam seisinya yng .maha kuasa telah berfirman lewat nabi rosul utusanya 25 saksi baru kita yakini kalau buda saksinya siapa ..padahal alam ini gk ada. jutaan tahun melihat dari usia manusia pertama adam itu usianya 976 thn ini fakta sampai jaman. sekarang hampir 6023. thn

[@ycoycohcoyx3748]

@@pakdidik3051 Saksi Buddha adalah Bumi2 & Alam Semesta ini (termasuk kita yg tanpa kita sadari kita telah melupakannya). Itu jb singkat saya.

[@ddbabybella58]

Terima kasih Bhante atas penjelasannya,🙏. Ingin tanya STAB,KEPO itu singkatannya apa?apa artinya 🤔🧐. SARAN: Dgn begitu banyaknya murid di STAB apakah memungkinkan para Mahasiswa,Samanera,Sila brainstorm lagi,nama branding acara nya dgn sesuatu yg tidak negatif konotasinya,..ke arah branding nama yg mungkin sifatnya edukatif. (frankly walaupun sy berusaha bathinnya seimbang..,arti kata2nya dimasyarakat (di INDONESIA,berbagai kalangan,,,,KEPO itu menjurus kearah negatif. pas sy dengar nama acaranya saja...sy berpikir kalau sy ikut acara ini,apakah sy jadi org yg KEPO😂.????😅

[@verzaul666]

STAB = Sekolah Tinggi Agama Buddha KEPO di acara ini singkatan dari Kertarajasa Podcast Secara global, KEPO merupakan singkatan dari kalimat bahasa inggris yakni Knowing Every Particular Object .Kepo adalah istilah menunjukkan kalau seseorang itu tahu banget tentang suatu hal secara mendalam bukan menunjukkan bahwa seseorang itu pengen tahu dan penasaran banget. 'knowing' dan 'want to know' kan beda. Sedangkan ‘kepo’ yang sehari-hari kita pakai itu bukan ‘kepo’ yang kita serap dari bahasa Inggris, melainkan dari diserap dari istilah bahasa Hokkian di Singapore (Singlish) : 'Kay poh' (or Kaypo) Chinese origins (written as 雞婆 in Chinese) . Refers to a person that is nosey parker or busybody. Eg 'Eh, Don't be so kaypoh leh!'. Sometimes abbreviated as "KPO", sumber : hai.grid.id/read/07594724/salah-kaprah-tentang-kata-kepo-diserap-dari-bahasa-hokkian-bukan-bahasa-inggris- jadi kembali ke dirinya sendiri mau melihat sesuatu itu dari sisi positive atau sisi negative nya 🙂

[@alienjugakepo1415]

@@verzaul666 kay po.. Ay po = bibi2 cerewet yg usil bukan?

[@atrudokht]

Saya ada turunan chinese Medan dan kata kepo sudah ada di bhs keluarga saya, bhs hokkien, sejak saya lahir tahun 1989. Kata kepo ini baru terkenal thn 2009, yg artinya bhs Indonesia mengadopsi dari bahasa hokkien Medan.

[@tjandrawidjaja7544]

Sotthi hontu, namo buddhaya. Bhante, banyak orang percaya bahwa Tuhan itu maha pencipta, maha pengasih, maha penolong, maha maha.............., waduh sibuk sekali Tuhan mengabulkan permohonan manusia, Tuhan ke amerika, inggris, afrika, jepang, keliling terus hanya mau ngabulkan umat manusia malas cuma mau minta minta aja. 25 tahun yll, saya pernah nasehati tetangga saya sby ikut kb, jawabnya ngapai kb, orang semua Allah yg ngatur, serhakan aja pada Allah. Sekarang anaknya 13,yg sma hanya 1,lain sd tak tamat. Usaha nukang beblepun tdk ada yg percaya. Uang utk bahan dibelikan beras. Namun dng adanya hukum sebab dan akibat (hukum kamma) maka Yg namanya Tuhan tdk repot lagi.

[@figgy_female]

Konsep adanya Allah swt / Tuhan yme itu seperti makhluk penguasa langit dan bumi di buat oleh orang orang yang takut masuk ke neraka dan selalu menyebut dan ada yang baper membela Allah / Tuhan seakan Allah nya lemah dan tak terberdaya🤔....!!!!???? (terkesan sekali mencari muka agar bisa masuk surga), 😁😁😁 Karena yang pembuat konsep Allah / Tuhan itu cuma sebatas mata memandang aja pengetahuannya... Membuat juga makhluk yang jahat si iblis sang pengoda iman seseorang yang untuk berbuat jahat (sebenarnya cuma sebagai kambing negro aja). Allah / Tuhan yang di anggap sang pencipta dan di anggap maha sempurna tapi bisa salah menyiptakan babi tampa pikir panjang si Allah swt / Tuhan menyebut haram untuk ciptaannya itu..... Padahal situasi hati si Allah lagi kesal itu berakibat menimbulkan konflik yang tampa akhir akibat babi bagi manusia 😁😅🤣🤣 Kenapa babi sangat di haramin oleh allah... Kenapa tidak di lenyap kan aja tuh babi nya dari awal penciptaan.... Allah swt bisa nyiptain barang rijeck🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 Allah swt /Tuhan yme itu adalah alam semesta yang berproses dan Tuhan itu ada di dalam hati kita yang penuh cinta kasih dan kedamaian.🙏❤🙏

[@laylaqueen7687]

Terciptanya alam semesta yg sesgguhnya TDK bisa dikonsepkan scara agama ataupun kecanggihan teknologi scara aklaliah.',kalaupun ada yg menggambarkan...itu hnya sbatas imajenasi pencapean pikiran.',.dan semua itu TDK ada salahnya

[@FawasPutra]

Sya jawab semesta alam membentu aku. .. sebenarnya sudah lama pertanya.an itu ..sya di tahun 2015 smpek 2016 dapet jawaban ....atau dari mana angaka satu ...yg satu tiada duanya atau dua tiada tiganya. dimana yg menciptakan langit dan bumi ....dari satu jadi dua .dua jadi tiga. Atau siapa yg menciptakan alam .. dan isinya. Akhir nya saya semedi juga segat rayq jadi aku juga. Jadi meskipun sya minum bir ganti" cwek tidak ada siksa di dunia dan akhirat.

[@marhadiklu5453]

Coba debat ilmiah dgn Islam agar menambah wawasan

[@samsudinikhsan4516]

Pemahaman sepertu itu tidak perlu diperdebatkan, diperaktekan sj untuk menggapainya

[@marhadiklu5453]

@@samsudinikhsan4516 gimana mau praktekan jika banyak org tidak faham.

[@suttachannel3477]

Anumodana Bhante atas Dhammanya 🙏🙏🙏 kalau manusia ingin mencari awal mula dunia ini diluar digit kalkulator dan di luar pikiran manusia , kita semua akan bisa gila kalau mau menghitung dan mencari awal mula kehidupan dan penderitaan ini . coba kita hitung angka mines ( - ) dari 0 lalu -1,-2,-3 dst , sampai kapan angka itu ? atau coba hitung dr 0 maju kedepan , sampai kapan jg angka itu akan mentok ? jika pembunuhan , pemerkosaan, bencana, kebohongan yg terjadi di dunia ini hanya atas dasar suatu sosok kehendak , sebenarnya dia telah berdosa karena dia seharusnya mendatangkan kebahagian buat semua makhluk hidup tapi dia mengabaikanya

[@stabkertarajasa]

Buddha mengajarkan bahwa mencari awal mula kehidupan dan penderitaan tidak membantu kita dalam mencapai kebahagiaan dan pembebasan dari penderitaan. Fokus kita harus pada mengatasi penderitaan dalam kehidupan saat ini dan menghindari penciptaan lebih banyak penderitaan di masa depan. Selain itu, dalam pandangan Buddha, pencarian terhadap suatu sosok kehendak yang bertanggung jawab atas kejahatan dan penderitaan di dunia tidak berguna dan hanya akan menimbulkan lebih banyak konflik dan penderitaan. Buddha juga mengajarkan bahwa kesadaran atau "consciousness" dalam ajarannya adalah suatu proses yang transitori, yang timbul dan berubah tergantung pada kontak antara objek eksternal dan indra manusia. Kesadaran tidak memiliki substansi atau keberadaan yang permanen atau abadi. Maka, menurut ajaran Buddha, fokus kita seharusnya bukan pada pencarian awal mula dunia ini, tapi pada mencapai pemahaman yang lebih dalam tentang sifat transitori dan tidak kekal dari dunia dan kehidupan ini, sehingga kita dapat mengatasi penderitaan dan mencapai kebahagiaan sejati.

[@idawati1687]

Shalom... Siapa yg suruh cari berapa umur kehidupan ? Yg pasti anda tau umur anda. Anda hidup berapa lama ? Kita manusia ... Hanya tau sebatas yg tertulis dlm sejarah. Yg tertua adalah timur tengah. Tahun Kalender yg tercatat . Yg pasti akan berakhir semua yg fana. Yg terlihat . Tinggallah apa yg tidak kita lihat. Yg kekal. Anda ketika... Nyawa ( kehidupan / hidup ) anda meninggalkan raga.. dia pergi kemana ? Yg pasti tidak gentayangan.... Ada tempat khusus yg tersedia.... Seperti kita telah disediakan bumi untuk hidup . Dimana anda akan berada ? Inilah saatnya kita mencari tau.... Pencipta manusia ... Yg telah menciptakan tempat kita hidup...yg juga menciptakan tempat kita setelah melewati hidup ini. Sekian 🙏

[@ycoycohcoyx3748]

​​​​@@idawati1687 Namo Sanghyang Adi Buddhaya. Namo Buddhaya. Maaf, anda jgn salah y 1) Yg tidak terlihat tapi berkondisi, seperti neraka, hantu, iblis, dewa, bahkan brahma, itu semua juga tidak kekal ya. SABBE SANKHARA ANICCA (segala sesuatu yg berkondisi tidaklah kekal) 2) Makhluk setelah meninggal akan terlahir di salah satu dari 31 alam kehidupan (neraka, binatang, hantu, iblis, manusia, 6 alam dewa, 16 alam rupa brahma, 4 alam arupa Brahma) sesuai dengan karmanya masing2. Makhluk bisa terlahir sebagai arwah gentayangan karena kemelekatan terhadap yg ditinggalkan, blm ikhlas merelakan kepergiannya. 3) Kita sudah tau dimana kita akan berada. Sang Buddha telah menjelaskannya kepada kita. Namun, dimana pun kita akan berada tidaklah kekal. Oleh sebab itu, tujuan sebenarnya kita sebagai umat Buddha adalah mencapai Nibbana. Seseorang yg telah mencapai Nibbana tidak akan menderita lagi, telah terbebas dari samsara (siklus lahir dan mati) sehingga tidak akan terlahir kembali lagi setelah meninggal. Caranya dengan mengembangkan Jalan Mulia Berunsur Delapan yg telah diajarkan Sang Buddha kepada kita. Ingin tau kenapa? Pahamilah 4 Kebenaran Mulia (Cattari Ariya Saccani) yg telah diajarkan Sang Buddha (Jalan Mulia Berunsur Delapan termasuk di dalamnya). Sekian 🙏

[@idawati1687]

@@ycoycohcoyx3748 Ajaran buddha dibatasi dg apa yg dia alami. Tidak melihat dan mendengar diluar alamnya sendiri yg terbatas n fana . Tuhan diatas buddha ( mahluk2 gentayangan di alam ini ) yg menetapkan kehidupan mahluk2 gentayangan di alam ini sanggup menjadikan alam lain yg baru... bumi yg baru. mahluk2 tanpa tuhuh menuju alamnya sendiri. Mahluk2 dg tubuh menuju alamnya sendiri. Tidak ada manusia yg mati dan kembali hidup untuk menceritakan di alam sana . Hanya Yesus. Dia datang dari atas kembali ke atas akan datang kembali. Tidak lama lagi .. bumi akan lenyap. Suhu bumi terpanas sudah mencapai diatas 50° Apakah akan bertahan 10 th lagi ( pendapat ilmuwan ) ? anda mau ada di alam mana ? ikut buddha .. ikut yesus ( di bumi yg baru . Dengan tubuh yg baru. Dg kondisi yg baru) buddha tidak ada andil dalam alam ini ...hanya berputar2. Semua yg ada ... ada dari tidak ada. Yg ada akan lenyap yg tidak ada akan ada ajaran buddha ... tidak punya harapan. hopeless

[@ycoycohcoyx3748]

​@@idawati1687 Ajaran Buddha yg diajarkan oleh Sang Buddha adalah hasil pengamatan Sang Buddha dengan kekuatan batinNya yg sangat luar biasa, yg diajarkan kepada semua makhluk agar mereka sadar dan tidak menderita lagi. Sang Buddha mampu mengetahui & memahami puluhan, ribuan, berkalpa-kalpa, bahkan lebih dari itu, lebih dari yg anda bayangkan. Yesus anda bisa gitu gk? Kelahiran apa saja yg beliau mampu ingat coba? Sang Buddha mampu mengetahui & memahami adanya 31 alam kehidupan dan kenapa makhluk2 terlahir disana beserta kecendrungan mereka. Yesus anda bisa gitu gk? Coba jelaskan apa yg diajarkan Yesus tentang hal tsb Sang Buddha mampu mengetahui & memahami 5 hukum kosmis (tentu saja dikelompokkan Sang Buddha berdasarkan fungsinya) yg mengatur alam semesta kita ini, salah satunya hukum karma. Cara kerjanya Beliau sangat mengerti dengan jelas. Coba kasi penjelasan Yesus tentang hal tsb. Sang Buddha mampu mengetahui & memahami 62 Pandangan Salah yg mungkin ada ajaran Yesus yg termasuk di dalamnya. Sang Buddha mampu mengetahui & memahami bahwa ada miliaran tata surya (bahkan lebih dari itu) selain tata surya kita. Bahkan Sang Buddha mampu mengetahui proses penciptaan dan proses penghancurannya, meskipun tidak dapat menemukan awalnya. Coba berikan penjelasan Yesus tentang ha- Oh iya, bukankah "katanya" Yesus yg lahir berabad-abad setelah Sang Buddha malah masih menganut teori geocentris? 🤔 Coba anda klarifikasi Sang Buddha mampu mengetahui & memahami 3 Corak Dunia (Tilakkhana), yaitu tidak kekal (Anicca), Penderitaan (Dukkha), Tanpa Diri (Anatta). Coba kasi penjelasan Yesus anda tentang hal tsb, terutama ANATTA 😁. Sang Buddha mampu mengetahui penyebab kenapa kita ada disini dan itu dijelaskan sebagai Sebab Musabab yg Saling Bergantungan (Paticcasamuppada). Sekarang anda jelaskan apa jawaban Yesus? (Jangan hanya jawab sekedar Tuhan karena pengertiannya secara umum oleh orang2 - terutama penganut abrahamik - masih bersifat personal, berkondisi, dan tidak mutlak) Sang Buddha dengan usaha sendiri mengetahui 4 Kebenaran Mulia (Cattari Ariya Saccani) yg terdiri dari penjelasan mengenai dukkha, penyebab dukkha, akhir dukkha (Nibbana), dan jalan menuju akhir dukkha. 4 Kebenaran tsb yg menjadi inti dan semua yg diajarkan Sang Buddha berkaitan dengan hal tsb. Penting utk diketahui, Sang Buddha mengajarkan hal2 yg bermanfaat tentang bagaimana agar kita tidak menderita meskipun kita belum terbebaskan dan masih menyenangi hal2 duniawi, hingga akhirnya mencapai kebebasan mutlak dari penderitaan yg tidak lain adalah Nibbana. Ajaran Sang Buddha tidak hanya utk mereka para bhikkhu, tetapi juga utk perumah tangga seperti kita karena ajaran Sang Buddha lebih ke arah bagaimana hidup yg baik & bijak dengan melatih menjaga & mengembangkan hal2 baik dari pikiran, ucapan, & pikiran agar kita tidak menderita dan bahkan bisa melenyapkan penderitaan tsb secara total. Sang Buddha tdk terlalu ataupun tdk akan menjelaskan tentang seperti asal mula air, hingga asal mula alam semesta karena hal tsb tidak akan membawa pada pembebasan, hanya membuang waktu, dan malah membuat kita semakin terseret dalam samsara. Pertanyaan: Apakah Yesus ada mengajarkan cara utk terhindar dari penderitaan dengan cara yg benar hingga mencapai pembebasan sejati seperti yg Sang Buddha ajarkan? Atau gk usah deh. Boro boro, pandangannya aja mungkin salah. Yesus sendiri sekarang masih berada di surga kan? Jadi dari pernyataan saya diatas, statement anda bahwa ajaran Buddha tidak melihat dan mendengar di luar alamnya sendiri jelas SALAH BESAR. Ajaran Buddha itu ruang lingkupnya jauh lebih luas dari apa yg anda pikirkan, Mulai dari hukum karma, 31 alam kehidupan, hingga di luar dari dunia yaitu Nibbana. Bahkan mungkin aja lebih luas dari ajaran Yesus yg anda junjung sebagai "kebenaran sejati". Selama Tuhan yg anda maksud masih bersifat PERSONAL dan BERKONDISI, jangan mengatakan Tuhan anda mutlak, di atas Buddha, menciptakan & mengatur semesta ini karena jelas sangat bertentangan dengan fakta. Sang Buddha sendiri juga telah meluruskan pandangan salah orang2 saat itu & bahkan pada zaman sekarang tentang sang "Tuhan" yg konon pencipta dan maha segalanya (baca Brahmajāla Sutta atau nonton video penjelasan di yt, saran: "62 Pandangan Salah", dari channel "Dhammavihari Buddhist Studies"), bahkan sang Buddha sendiri pernah menyadarkan sang "Tuhan" atas pandangan salah yg dimiliki"Nya", salah satunya saat Sang Buddha Menaklukkan Dewa Brahma Baka (bisa dibaca di google atau nonton videonya di yt). Sang Buddha sendiri memang tidak menekankan tentang Sang Tuhan (dalam konteks Sang Pencipta) selama beliau mengajar karena mengetahui atau tidak tentang Sang Tuhan tsb tdk akan membawa pada pencapaian Nibbana, dan juga hanya membuang waktu saja karena asal mula alam semesta sudah tidak dapat ditemukan lagi saking lamanya kita mengembara di samsara. Tapi jika kita ada mempelajari dan memahami ajaran Buddha, maka kita dapat mengetahui bahwa Sang Tuhan tsb yg sebenarnya bersifat TDK DILAHIRKAN, TDK DIJELMAKAN, TDK DICIPTAKAN, dan bersifat MAHA MUTLAK (Atthi Ajatam Abhutam Akatam Asamkhatam - dikutip dari kitab Sutta Pitaka, Udana VIII: 3). Sehingga bisa dikatakan kemutlakan, kebesaran & kemuliaan Sang Tuhan tsb sama seperti NIBBANA yg menjadi tujuan akhir kami sebagai Buddhis & merupakan konsep ketuhanan dalam Agama Buddha yg kami sebut sebagai "Sanghyang Adi Buddha". Bagi mereka yg selama ini telah memegang PANDANGAN SALAH seperti monotheisme dan pandangan bahwa adanya diri / jiwa / roh (atta) yg kekal, mungkin rasanya tidak logis. Namun, bagi mereka yg CERDAS & BIJAKSANA yg telah cukup memahami ANATTA yg merupakan realitas dunia, hal tsb adalah hal yg bisa diterima akal sehat. Jika kita ingin memahami Sang Tuhan tsb secara sempurna, capailah tingkat kesucian ARAHAT karena para Arahat seperti Sang Buddha Sakyamuni beserta Murid2Nya telah mencapai Nibbana yg artinya juga telah memahami ANATTA dengan sempurna. "Hanya Yesus... Dia datang dari atas, kembali ke atas, dan akan kembali." - Tidak hanya Yesus, semua makhluk termasuk kita juga bisa, bahkan pasti pernah seperti itu. Cuman, kita tidak ingat. Sang Buddha juga bisa, cuman lebih sakti karena Sang Buddha bisa bolak balik dari alam ke alam tanpa harus melewati kematian. - Dari statement anda tsb juga berarti terbukti Yesus masih mengalami kelahiran kembali sama seperti kita, masih berputar2, keliling2 mengembara samsara. Hal tsb juga membuktikan lagi keagungan Sang Buddha yg telah terbebas dari segala bentuk penderitaan, termasuk samsara. - Sekarang lihat siapa yg hanya berputar2? 🤔 Emang suka ngelantur kalo ngomong. Belajar dulu agama Buddha, kenali Yesus anda, baru anda ngomong. Statement anda gk berbobot dan gk berdasar! Jadi jika ditanya: Saya ikut Sang Buddha atau ikut Yesus (di bumi yg baru, dengan tubuh yg baru, kondisi yg baru)? Jelas saya memilih Sang Buddha. Ajaran Sang Buddha menuntun kita utk terbebaskan, sedangkan ajaran Yesus (berdasarkan dari pernyataan2 anda) masih menuntun pada kelahiran kembali. Hal tsb semakin memperkuat sumpah saya utk setia mengikuti Ajaran Buddha hingga saya terbebaskan, dan itu berlaku hingga ke kelahiran selanjutnya. Saya ingin terlahir di alam mana? Mau terlahir jadi manusia kek, dewa kek, brahma kek (jgn sampe ke alam neraka, binatang, hantu kelaparan, asura, dan arupa Brahma), monggo! Yg penting saya berjodoh dengan Ajaran Buddha. Apakah bumi akan akan bertahan 10 thn lagi? Oh jelas pasti. Masih lama lagi. Pandangan Yesus tentang hal tsb apa? Apa maksud anda mengatakan Ajaran Buddha tdk punya harapan? Coba sertakan alasan dan bukti yg mendasari statement tsb.

[@budihariyanto6162]

Keberadaan manusia di dunia saja masih merupakan misteri. Karena keterbatasan pengetahuan manusia, maka kita mempercayai saja bahwa kita manusia n alam semesta ini diciptakan oleh Tuhan, walaupun tidak ada data bukti yang otentik, semua itu hanya berdasarkan omongan atau penuturan orang lain.

[@samsudinikhsan4516]

Orang yg sudah sampai pasti tahu, jadi untuk apa cuma percaya saja tentu sebaiknya berusaha untuk mencapainya

[@omotahot8126]

Tuhan menciptakan juga omongan orang lain, orang yg tidak pernah bertemu dengannya

[@yenny.emangyasuaibah5406]

Alam semesta Tampa batas Tampa ruang dan wujud kalau alam semesta di ciptakan Tuhan tinggal di mana sedangkan alam semesta Tampa batas dan ruang

[@sarinaoka984]

tuhan meliputi alam itu sendiri

[@tonnihalim5042]

Tuhan itu ada dalam diri sendiri kita yaitu pikiran dan persepsi kita.. Karena dengan pikiran seseorang bisa melakukan hal yang membuat dia mencapai kesadaran budha.. Atau masuk neraka.. Dengan pikiran juga yang bisa membuat kitaa hidup bahagia atau menderita

[@shekadc3096]

Mohon penjelasannya tentang moksa bante?

[@ann.494]

ternyata bukan hanya sains ya yg membahas tentang topologi(bentuk) alam semesta ini, tp ajaran buddha juga... saat ini sains masih mencari tau apakah semesta ini terbatas/tdk, terhingga/tdk, permanen/tdk.. saya pernah baca bahwa semesta ini memiliki geometri datar (jd, arah manapun tidak ditemukan lengkungan geometri). dan dalam masalah permanen/tdk, katanya semesta ini kmungkinan besar akan mengalami big freeze(akan terus mengembang hingga akhirnya lenyap), dan setelah itu tidak diketahui lagi apa yg akan terjadi...

[@peacefull1276]

Stephen Hawking..alam semesta tercipta dgn riada pencipta

[@unthulunthul769]

😂wong ngendi hawking kui

[@WahyuWahyu-lh5sk]

Dari aq bertapa yg berpusat di bawah pohon BOLU ( BOdy LUarbiasa= MAHAraga) di AMBAL Kebumen,Jawa Tengah aq disuruh menyampaikan kpd insan sesama tentang KARMA adalah experience is the best teacher dg sabar dg aqal bijak terhadap insan sesama baik terhadap yg atheis, agama apapun apalagi thd insan yg bijak dg rasa sama rasanya kita siapapun jd saudara, jg bijak thd alam sekitar. Maka kita bisa tahu ILMU HIDUP akan diarahkan oleh ALAM YG AGUNG utk bertahap menuju berpikir mengolah agar kita berkata,mendengar dan memilih yg berguna ,mencari rezeki, melakukan puji kpd yg mencipta universe ini yg ADA HIKMAHNYA SAJA yg tiada hikmahnya singkirkan saja sebab yg ADA HIKMAHNYA selalu mengandung BERKAH YG MEREKAH REKAH MENJALAR KE MANA2 KE TEMPAT2 DI DUNIA JUGA DI TEMPAT2 AKHIRAT berkah makanan utk raga/body jg makanan utk spiriitual kita yaitu ILMU HIDUP mudah2an dg ILMU HIDUP ini kita bisa mencapai kejayaan d alam mn pun dunia akhirat yg selalu tampil ganteng , cantik dg fasilitas fashion kendaraan yg canggih tiada tandingnya HP minimal 4 yg tiada pernah di charge dan beli paket selalu tersedia paket unlimited tiada ngenal miskin selalu berlebihan harta dg rumah mewah berpekarangan luas tiada pernah mati karena hidup sbg alam sejati alam kasar, alam alus , dan alam sdh meninggal...itulah yg sudah di alami sdr, sdri q yg sering mengabariku bgmn ILMU HIDUP hrs kita jalani d dunia....Banyak pemikiran2 yg saya pilih sama dg q tentang pedoman hidup yg dsampaikan sdr Bante...terima kasih inspirasinya...saling mengisi saling melengkapi...

[@rumputkusegar1913]

Adeknya manis banget.

[@verongan8121]

Ini namanya dukha😂

[@obokwan5208]

Arrinya ini kisa Kehidupan dinirwana adanya 8 istana dengan mssarakatnya berbeds beds.

[@user-hg2id6xo3o]

Terimakasih STAB Kertarajasa & Banthe atas paparan yg indah ini. Saya seorang nasrani, umur 51 tahun. Dari paparan Banthe saya menemukan bahwa ajaran budhis belum dapat menemukan siapa sosok yg menciptakan alam tempat dan mahluk yg saat ini ada. Ajaran budhis belum menyatakan bahwa apa yg ada adalah hasil dari sebuah penciptaan melainkan karena peristiwa spontan belaka. Sehingga ajaran budhis tidak berprinsip bahwa harus selalu ada ciptaan dan penciptanya. Mohon koreksi bilamana saya keliru menyimpulkannya. Ada sedikit keheranan dalam hati saya tatkala orang melakukan meditasi kenapa tidak bisa bertemu dengan sosok Sang Pencipta....?? Apakah Sang Pencipta itu memang tidak ada....?? Semoga semua mahluk berbahagia 🙏

[@ekacandra1337]

Saya bantu jawab singkat Ibu. Ibu coba nyalakan ap dari korek api. Terus matikan apinya. Kemanakah apinya ada apa tidak. Kalau ada dimana? Kalau tidak ada tapi ibu meyakini ada?

[@omotahot8126]

Kalo semua ada yg menciptakan, lalu siapa yg menciptakan sang pencipta ini kan dia ada? 😂😂😂

[@user-hg2id6xo3o]

@@omotahot8126 Silahkan bertanya kepada Sang Pencipta

[@freddykwelim3183]

Ada juga bhante isa keluyuran sana sini, kira in cuma dalam vihara saja

[@azwaryunus8608]

Mudah sekali Bante cara jawab nya, dunia ini langit dan l seluruh planet serta seluruh mahluk hidup, diantara manusia jin malaikat di ciptakan oleh tuhan yang satu tuhan yang di sembah oleh sang Budha, bahwa Budha adalah utusan tuhan untuk umat manusia agar manusia mengenal tuhan yang disembah oleh Budha, tuhan yang mengatur tata Surya.

[@Sekedarbuih]

Buddha dikenal sebagai Guru Dewa dan Manusia, pengenal segenap alam. Memiliki Pengetahuan tak terbatas, bisa melihat masa lampau maupun masa yg akan datang terkait dirinya dan makhluk lain, bisa mendengar, melihat dan berinteraksi dengan makhluk lainnya, bisa mengunjungi makhluk dari alam Dewa, alam Brahma maupun alam Neraka, Alam Hantu/Peta, alam Asura/Makhluk raksasa, bisa merubah diri dari 1 menjadi banyak, dari banyak menjadi 1, bisa merubah dirinya menjadi makhluk lainnya, bisa terbang, bisa menghilang, bisa mengambang di udara, bisa membaca pikiran makhluk lain, bisa mengobati makhluk lain, bisa membimbing makhluk lain mencapai tataran kesucian, bisa mengetahui kapan beliau meninggal dan lain sebagainya. Bahkan banyak para siswanya yg membuktikan atau menerima buah dari hasil praktek nyata dari ajaran Buddha yg telah di pelajari dan dipraktekkan. Jadi bukan sekedar teori /ajaran Buta yaa. Anda pun bisa membuktikan kebenaran dari ajaran Buddha dimulai dari Ehipassiko/ lihat, datang dan buktikan. Moralitas nya Luhur tidak ada cela

[@weidoop5327]

TEORI EKSISTENSI Jika alam semesta ini terdiri atas materi, sedangkan materi tersusun atas bagian-bagian terkecilnya yaitu partikel-partikel atomik n sub-atomik, n partikel-partikel itu (ternyata) terbatas, maka alam semesta juga terbatas.. Jika materi itu (hakekatnya) adalah energi (juga), sedangkan menurut fisika quantum energi itu terquantisasi menjadi quanta-quanta (jadi quanta adalah satuan terkecil dari energi), n (ternyata) quanta-quanta ini terbatas maka energi (secara keseluruhan) juga terbatas.. Jika materi n energi terbatas dalam kuantitas n kualitas, lantas bagaimana bisa dikatakan bahwa materi n energi itu tidak terbatas dalam skala waktu?. Jika materi n energi itu terbatas dalam skala waktu, maka harus ada titik awal bermulanya n harus juga ada titik berakhirnya dalam skala waktu.. Jika materi n energi itu berawal, niscaya saat bermulanya harus ada pihak lain, suatu entitas pertama apapun itu (yang berkehendak) yang menyebabkan materi n energi menjadi bernyata n termanifestasi dalam keberadaan, entitas itu haruslah dari luar (bukan bagian dari) n independen terhadap materi n energi itu sendiri, karena tidak mungkin materi n energi mencipta diri mereka sendiri.. Jika materi n energi itu berakhir, maka (proses) berakhirnya harus atas pengaruh dari luar diri mereka sendiri, karena hukum inertia (kecenderungan) yang berlaku kepada materi (untuk selalu mengada terus menerus) n energi (untuk selalu berubah terus menerus), pengaruh tersebut berasal dari (kehendak) entitas pertama tadi.. Entitas pertama itu (biasanya) disebut dengan istilah Tuhan. Lantas bagaimana bisa ada statement; "energi tidak bisa diciptakan n tidak bisa dimusnahkan, energi hanya berubah dari bentuk satu ke bentuk lain"?, frasa itu benar menurut perspektif (sempit) ilmu fisika, karena ilmu tersebut membatasi diri hanya membahas hal n hukum-hukum disaat energi (n materi) mewujud dalam rentang waktu n lingkup kebradaannya n tidak membahas keluar dari batasan ini.. Kesalahannya adalah saat hukum yang seharusnya berlaku untuk lingkup parsial (bagian) tapi diterapkan untuk lingkup general (keseluruhan)..

[@alimsutrisno846]

Semua itu juga hanya sebatas teori yg berkembang terus dan terus diperbaharui, Dari perkembangan ilmu pengetahuan dan penemuan2 baru akan muncul lagi teori baru yg membantah teori lama dan seterusnya dan seterusnya... Seperti halnya teori serta yg tertulis di kitab2 suci bhw bumi adlh datar dan bumi adalah pusat alam semesta yg akhirnya terbantahkan juga dgn dibuktikannya secara sains bhw bumi ini bulat dan bumi bukan pusat alam semesta, dgn perkembangan sains dan teknologi juga maka teori ttg penciptaan manusia oleh suatu entitas juga terbantahkan oleh bukti Penemuan2 ttg evolusi manusia. Suatu saat semua teori2 yg diyakini sekarang juga akan terbantahkan lagi oleh penemuan2 secara ilmiah sehingga akan muncul lagi teori2 baru. Ttg adanya entitas awal atau tidak adanya entitas awal itu juga hanya berdasarkan keyakinan semata, demikian dgn alam semesta terbatas atau tidak terbatas juga adalah berdasarkan teori dan spekulasi semata, oleh sebab itu masih pro dan kontra karena belum ada bukti konkrit secara ilmiah, sains dan teknologi, karena yg pro juga belum bisa buktikan dan yg kontra juga demikian. Karena Ilmu pengetahuan manusia masih terbatas belum bisa membuktikan itu, jadi bagaimana bisa memastikan itu terbatas atau tidak terbatas?, semua juga hanya seperti orang buta yg meraba-raba di malam hari. Demikian adanya entitas yg merupakan awal /asal-muasal segala sesuatu juga hanya berdasarkan teori dan kepercayaan semata yg belum bisa dibuktikan secara sains dan teknologi. Sampai saat ini teori fisika mengatakan energi tidak berawal, tidak dapat diciptakan dan tidak musnah, ilmu pengetahuan belum bisa menjelaskan enerji diciptakan oleh suatu entitas awal dari luar, itu hanya berdasarkan kepercayaan semata, belum dapat dibuktikan secara ilmiah, jadi semua masih teori yg bersifat spekulatif.

[@harrisafandi9351]

sebenarnya Sy tertarik nont on, tapi durasinya terlalu PANJANG. seperti nonton BIOSKOP

[@imadegedeyudiana9030]

Who knows exactly .

[@justwannaanswer5177]

Ordinary facts, extraordinary meanings about Time ... most valuable things in the world 3 questions : 1 Figure Most People dont know about it...check your self... 1. why there is 7 days in a week? 2. can science explain the occurrence of time periods? 3. Who makes the Time Period (day, week, month and year)? Did You Know about the truth in it? Let's search and learn about it ...💧happiness will start in your heart Study this unique fact :4 time periods in our life Day ...science can explain Week ... science can not explain...please search Month ....science can explain Year ... science can explain 3 time period science can explain Time period week science can not explain....please search for it🙏🏻

[@alienjugakepo1415]

Sbelum ada kesadaran mahluk2 Ada kesadaran tertinggi yg menciptakan sistem..lalu sistem itu bergerak selama juta trilunan tahun shg terbentuk alam semesta. Bgitu juga entitas2 yg ada, diciptakan oleh kesadaran tertinggi dlm tempo sangat lama.

[@alienjugakepo1415]

@moh ada. Dlm vedha. Sang Buddha jg ada menyinggung sedikit. Tapi sang buddha ingin murid2nya fokus pd hal yg perlu dan bisa dikontrol drpd memikirkan ketuhanan yg di luar jangkauan pikiran manusia.

[@alienjugakepo1415]

@moh di 31 alam tuhan atau bukan tuhan, tergantung persepsi, tuhan pencipta, alam brahma bisa mencipta dari pikirannya, dan menjadi tuhan bagi bbrp sistem kepercayaan, Baca lagi pendapat buddha tentang tuhan,

[@alienjugakepo1415]

@moh bisa, penguni alam brahma ketika turun ke bawah mrk punya kemampuan mencipta,

[@alienjugakepo1415]

@moh oke, finish.

[@charlestengwiriya2026]

@moh jk kita membuat mobil tentu kita bisa menerangkan secara detail sehingga terbentuk mobil jd kita ahli untuk itu nah jk kita mampu bicara tentang Tuhan tentu kita lebih tau tentang Tuhan jd kita diatas Tuhan salah ga panfangan aku ? ( pandangan )

[@abahekoabaheko7154]

Pertanyaan saya apakah semua manusia akan reinkarnasi,kedua kalau reinkarnasi terus menerus seakan akan dunia ini tidak akan kiamat

[@stabkertarajasa]

Kelahiran kembali akan terus terjadi bagi makhluk itu sendiri selama kotoran batinnya masih ada dan kamma baik/ buruknya masih berpotensi untuk berbuah di masa mendatang dalam bentuk kelahiran

[@rizalulilmi]

Tidak ada sesuatu yang berbentuk kecuali ada yang menciptakan!

[@great3060]

Kalo Tuhan berarti gak berbentuk y? Soalnya kalo berbentuk berarti ada yg menciptakan 🤭.. begitu kan logika nya.. Bentuk (form/materi) gak mesti fisik bisa saja suara, cahaya, energi.. Para "utusan" agama lain melihat "Tuhan" dlm form suara, cahaya atau yg seperti itu.. jadi itu bukanlah Tuhan ya gak 🤭.. Krn yg "berbentuk" pasti ada yg menciptakan 🤭🤣

[@rizalulilmi]

@@great3060 saya percaya tuhan Allah ada. Dia yang menciptakan langit dan jagat raya Tuhan Allah tidak bisa digambarkan dengan appun sebab Dia MAHA BESAR

[@rizalulilmi]

@@great3060 awal mula sejarah manusia diciptakanpun bukan dari teori evolusi darwin namun sejarahmu saja yang mengatakan semua ini berbentuk dengan sendirinya, bahkan sekelas coro sepertimu saja tidak mempercayai adanya tuhan, sombong banget hidup lo

[@great3060]

@@rizalulilmi tapi sayang pengetahuan allah ttg alam semesta mirip pengetahuan abad ke 7... Dikatakan meteor sbg alat pelempar setan/panah thd setan 🤭🤣 (67:5)

[@rizalulilmi]

@@great3060 anda pelajari dulu pembahasan konteks surat tsbt, jangan asal comot!!! Anda ini atheis atau budhaisme, kok saya rasanya anda ini sama ya tidak percaya tuhan!

[@idawati1687]

Shalom. Dunia diciptakan oleh siapa ? Tentu saja oleh Pencipta.... Siapa pencipta ? Tidak ada yg tau ... Pasti! Hanya jika Pencipta itu yg menyatakan "siapa" diriNya, yg pasti tidak sama dg ciptaan. Di bumi ini ada "satu pribadi" yg mengaku Dialah Pencipta... Hanya satu.... Tidak ada yg lain. Tetapi org tidak mau mendengar dan bahkan mencari2 ...dan mencari..dan tak pernah menemukannya. Jadilah semua orang ... Berputar kata2.... Dan tak pernah sampai . Setelah mendengar n belajar ga juga menemukan jawaban . Hanya melelahkan saja. Sekian 👍🙏

[@ycoycohcoyx3748]

Namo Sanghyang Adi Buddhaya. Namo Buddhaya. Selama Tuhan yg anda maksud masih bersifat PERSONAL dan BERKONDISI, jangan mengatakan Tuhan anda mutlak, menciptakan & mengatur semesta ini karena jelas sangat bertentangan dengan fakta. Kalo personal berarti masih berkondisi dan berarti ada sebab yg mendahuluinya. Jika ada "satu pribadi' yg mengaku dia pencipta, maka jgn mengatakan hanya 1 karena kita juga bisa ngaku2 seperti "satu pribadi" tsb jika kita bodoh & gila seperti dia atau emang sengaja buat konten prank. Saya juga tidak akan percaya "satu pribadi" tsb karena jelas dia halu. Dan saya akan melontarkan satu pertanyaan utk dia yg mungkin tidak akan ada jb akhirnya, yaitu "bagaimana dia yg katanya pencipta bisa tercipta?" Sekian 👍 🙏

[@idawati1687]

@@ycoycohcoyx3748 no...Tuhan tidak sama dg mahluk. Dia diatas semua. Anda tidak akan bisa memikirkan Tuhan dg pemikiran anda. Dia diatas semua yg terlihat dan tidak terlihat. Dia diatas segala yg anda dapat pikirkan Dia tidak dapat dijelaskan dg kata2.

[@idawati1687]

@@ycoycohcoyx3748 anda katakan Tuhan adalah Pribadi yg tercipta ? no... anda salah paham. Anda salah ... dan tidak akan pernah sanggup memikirkan membayangkan Tuhan. jadi ... jgn coba2 meng interptetasikan Tuhan dg kata2 yg terbatas. Tuhan tidak terbatas .

[@ycoycohcoyx3748]

@@idawati1687 Tentu dan anda harusnya renungkan hal tsb. Anda jilat ludah anda sendiri. Apa yg saya perhatikan dari kemarin, statement2 anda di komen orang lain itu benar2 180° dari statement anda disini. Saya sangat yakin sekali anda blm memahami statement yg anda nyatakan disini. Apa yg anda yakini dan apa yg anda pikirkan tentang Tuhan juga 180° dari statement anda disini. Bercermin dulu deh anda. Meditasi, refleksi diri, bandingkan keyakinan anda dengan statement anda disini. "Anda katakan Tuhan adalah Pribadi yg tercipta?" Anda itu emang literasinya rendah / sengaja ngelantur / prank / gimana sih? Kapan2 saya katakan seperti itu? Kata2 saya yg mana coba yg katakan seperti itu? Harusnya pertanyaan seperti itu saya lontarkan ke anda. 🤦

[@idawati1687]

@@ycoycohcoyx3748 siapa yg bilang Tuhan adalah pribadi yg tercipta ???

[@petrusyonatan9253]

Moderator pria volume suara kurang keras.mka

[@stabkertarajasa]

Iya karena ada kendala microphone saat itu, terima kasih

[@imanuelalqurmuti856]

Kalau Svarga Loka??

[@bulupibulipi2197]

Bhante , mohon tanya kalo menurut agama Buddha bahwa manusia pertama itu berasal dari alam Abhassara , bagaimana dg asal mula binatang ? apakah terlahir secara spontan seperti alam alam lainnya atau bagaimana ? terima kasih 🙏

[@user-sc5pi9oo5z]

Tdk Ada manusia pertama, makhluk brahma abhassara dtg rame2 dan itu adalah siklus berulang(bumi2 terdahulu sdh Ada dan hancur tak terhingga byknya) hewan tdk lahir spontan, yg spontan itu dewa brahma hantu asura dan neraka.

[@richardcong1425]

Saat bumi hancur, manusia pindah ke bumi lain, mirip film avatar, tetapi saat alam semesta hancur, alam neraka, alam raksasa/siluman, dan alam surga ikut juga hancur, hanya sisa 1 alam saja yaitu alam abassara. Semua makhluk yg meninggal, terlahir kembali kesana, termasuk penghuni neraka. Dalam ajaran Buddha, tidak ada makluk yg hidup abadi di neraka maupun di surga.

[@zulfikargayung6036]

Maaf, mau berbagi saja, saya Beragama Islam, di Islam tak ada sesuatu yang rahasia, dari mulai Sang Pencipta hingga yang diciptakan. Allah adalah Sang Maha Pencipta, Allah adalah Dzat yang meliputi semua apapun, setiap dzat yang kira ketahui memilki intinya, begitupun Allah, ibarat dzat cair/air, semua yang berada didalam air, pasti tak mungkin tak terkena air, kemanapun bergeraknya didalam air tersebut, tapi dzat dzat ciptaan itu terbatas, berbeda dengan dzat Allah, dzat Allah tak memilki batasan, hingga kemanapun mahkluk ciptaan bergerak, tak akan bisa lepas dari Allah.. Awalnya hanya ada Allah yang Qodim/tak berawal yang mengawali penciptaan, didalam Allah, Allah menciptakan satu Nur dari Cahaya Nya, Nur itu begitu sangat indah nya, hingga Allah lama memandangi nya, hingga Allah sangat begitu mencintai Nur tersebut, maka Nur tersebut dinamai Muhammad(artinya yang dipuji/terpuji). Setelah Allah melihat Nur ciptaannya ini, Allah berkeinginan untuk bisa di kenal, maka Allah menciptakan suatu kerajaan yaitu Arsy, tapi sebelum menciptakan Arsy Allah menciptakan air, dari Nur Muhammad tersebut, setelah Allah menciptakan Air, Allah menciptakan Akal kemudian alam Malaikat kemudian Malaikat, semuanya dari Nur Muhammad, akal langsung diletakan di dalam tubuh malaikat, kemudian Allah menciptakan Arsy dan Malaikat tadi ditugaskan memanggul Arsy yang letaknya diatas air, kemudian Allah menciptakan Kursi dan diletakkan didalam kerajaannya yaitu Arsy, Kekuasaan Allah masuk kedalam Arsy tersebut(bukan Dzat Allah nya) dan kumudian Allah menciptakan al qolam, yaitu pena, Diperintah kan nya pena tersebut menulis dan mencatat segala apapun yang Allah ciptakan, segalanya, yang ghaib maupun yang nyata, surga dan neraka, alam alam yang sangat banyak, hingga terakhir alam semesta ini, yaitu langit dan bumi dengan masing masing 7 lapis, didalam langit pertama yang hanya Allah yang tahu jaraknya, ada satu galaksi yang kita kenal sekarang, yaitu galaxi Bima Sakti, didalamnya ada satu planet yang begitu indah, mirip surga tapi tak kekal dan mudah hancur, disini lah peradaban mahkluk dimulai, segala mahkluk ciptaan ada disana, hingga mahkluk terakhir di ciptakan yaitu manusia dengan proses Revolusi(perubahan secara cepat) , sebelumnya mahkluk penghuni bumi diciptakan dengan proses Evolusi(perubahan secara lambat), entah berapa tahun prosesnya. Didalam kehidupan manusia, muncul suatu ideologi ideologi yang dipengaruhi oleh kebaikan dan keburukan dan tentunya kekuatan alam adalah dasar dari munculnya ideology, dengan segala kekuatan alam tersebut, siapa yang terkuat dan hebat akan menjadi Tuhan Tuhan dan dewa-dewa (dituhankan dan didewakan). Hingga kebaikan dan keburukan jadi samar.. Munculah berbagai Agama.. Hindu, Budha, Yahudi, Nasrani dan terakhir Islam.

[@zulfikargayung6036]

@moh6410 lalu anda siapa yang menciptakan nya ?

[@zulfikargayung6036]

@moh6410 wk wk wk, ngapain harus lari, jawabannya gampang inimah.. Saya tanya dulu ya,siapa yang nyiptain anda..?

[@zulfikargayung6036]

@moh6410 menurut anda, sipencipta itu siapa ?, Jika anda ga bisa jawab, gimana saya mau jawab..

[@zulfikargayung6036]

@moh6410 ngapain lari, jawabannya gampang banget..jawabannya adalah pertanyaan..nih jawabannya, siapa yang menciptakan anda ?, tuh jawabannya..

[@123huslee]

yg mengawalin penciptaan dia jg di ciptakan donk? klo dia bs tiba2 ada sendiri berarti manusia pertama jg bs tiba2 ada sendiri donk.. klo pencipta ada sang pencipta nya berarti ada sang pencipta sang pencipta dan sang pencipta sang pencipta di ciptakan oleh sang pencipta sang pencipta sang pencipta .....

[@tjandrawidjaja7544]

Kalau ada hukum karma maka Tuhan tidak sibuk untuk memenuhi permohonan umat manusia. Sibuknya Tuhan sama artinya Tuhan jadi pelayan manusia. Jelasnya Tuhan bukan maha agung maha mulya. Namun kalau hukum sebab dan akibat yg ngurusi maka ini baru Tuhan tenang saja dan tidak sibuk ngurusi manusia yg sdh 4 milyar lebih.

[@ycoycohcoyx3748]

Berdasarkan dari statement anda, Tuhan yg anda maksud masih bersifat personal & berkondisi. Kalo personal, maka berkondisi yg artinya ada yg mendahuluinya, maka tidak mutlak. Dengan begitu, Tuhan yg anda maksud itu sendiri sebenarnya masih tunduk terhadap hukum alam.

[@tjandrawidjaja7544]

Karena. Terlalu banyak manusia sibuknya mohon mohon tapi malas bekerja. Apa ini tidak membuat kian banyak pengemis yg malas kerja.

[@ycoycohcoyx3748]

betul. Mereka yg seperti itu tdk memahami hakikat alat semesta dan cara kerjanya. Mereka juga tidak mengerti Tuhan mereka. Orang2 yg mengerti bahkan memahami hakikat Tuhan & alam semesta tidak akan me mohon2 seperti itu karena mereka mengerti betul bahwa bahagia atau menderita itu ditentukan oleh diri mereka sendiri, karma mereka sendiri. Alam semesta ini diatur oleh hukum2 alam, salah satunya hukum karma. Apa yg kita lakukan (sebab) dari 3 pintu, yaitu pikiran, ucapan, & perbuatan, akan membuahkan hasil (akibat). Banyak orang dan agama (terutama yg monotheis) menyatakan bahwa alam semesta ini diatur oleh Tuhan. Tuhan bagi mereka itu pencipta, tapi masih bersifat personal & berkondisi, seperti maha penyayang, maha penolong, maha pengampun, bahkan beberapa agama itu menggambarkan Tuhan itu pilih kasih. Bahkan ajaran2nya itu nampak kali cuman di buat2 (entah itu oleh manusia sendiri, dewa, atau brahma, atau bahkan asura) karena ajaran2nya tidak mencerminkan sifat kebesaran, kemutlakan, kesunyataan, & kemuliaan Tuhan. Jilat ludah sendiri 🤦. Bagaimana "Tuhan" itu dinyatakan sebagai pencipta jika dirinya saja masih bersifat personal & berkondisi? Karena kan kalo berkondisi berarti ada sebab yg mendahuluinya & mendasarinya. Jelaslah masih tercipta, tdk mutlak. Sang Buddha sendiri juga telah meluruskan pandangan salah orang2 saat itu & bahkan pada zaman sekarang tentang sang "Tuhan" yg konon pencipta dan maha segalanya (baca Brahmajāla Sutta atau nonton video penjelasan di yt, saran: "62 Pandangan Salah", dari channel "Dhammavihari Buddhist Studies"), bahkan sang Buddha sendiri pernah menyadarkan sang "Tuhan" atas pandangan salah yg dimiliki"Nya", salah satunya saat Sang Buddha Menaklukkan Dewa Brahma Baka (bisa dibaca di google atau nonton videonya di yt). Sang Buddha memang tidak menekankan ataupun membahas tentang Sang Pencipta karena mengetahui ada / tidak nya Sang Pencipta tidak akan membawa kita menuju pembebasan, & juga awal semesta ini sudah tidak dapat ditemukan lagi. Sang Pencipta dalam Buddhis menurut saya itu antara ada & tidak ada, tidak dapat diketahui secara pasti, apapun jbnya bersifat spekulatif. Tapi kalo Sang Pencipta itu ada, sifatnya gk mungkin personal & berkondisi seperti yg digambarkan agama2 pada umumnya. Sang Pencipta yg seharusnya itu bersifat TDK DILAHIRKAN, TDK DIJELMAKAN, TDK DICIPTAKAN, dan bersifat MAHA MUTLAK (Atthi Ajatam Abhutam Akatam Asamkhatam - dikutip dari kitab Sutta Pitaka, Udana VIII: 3) yg sebenarnya sama seperti NIBBANA yg menjadi tujuan akhir kami sebagai Buddhis & merupakan konsep ketuhanan dalam Agama Buddha yg kami sebut sebagai "Sanghyang Adi Buddha". Bisa dibilang Nibbana adalah sifat Sang Pencipta / Tuhan itu sendiri. Bagi mereka yg selama ini telah memegang pandangan salah seperti monotheisme dan pandangan bahwa adanya diri / jiwa / roh (atta) yg kekal, mungkin rasanya tidak logis. Namun, bagi mereka yg CERDAS & BIJAKSANA yg telah cukup memahami ANATTA yg merupakan realitas dunia, hal tsb adalah hal yg bisa diterima akal sehat. Jika kita ingin memahami Sang Tuhan tsb secara sempurna, capailah tingkat kesucian ARAHAT karena para Arahat seperti Sang Buddha Sakyamuni beserta Murid2Nya telah mencapai Nibbana yg berarti telah memahami sifat Sang Pencipta / Tuhan. Saya juga ingin mengkritik umat yg ngaku Buddhis tapi taunya cuman menjalankan tradisi. Taunya cuman pai2 cung cung cep, tanpa ngerti siapa yg lagi dia pai2, kenapa kita pai2in dia, apa manfaat dari pai2in dia, apa kualitas baik yg dimiliki objek pai2 yg bisa kita teladani, hingga apa makna filosofis dari cara pai2 kita, dll. Pai2 aja tiap hari minta popi, tapi belajar Dhamma gk mau, dana gk mau, sila gk dijaga, meditasi apalagi. Kalo kek gitu, gimana keyakinan (saddha) dia bisa kuat? Wong gk cerdas, gampang ketipu pembodohan. Padahal kalo ada belajar, memahami, & berusaha mempraktikkan Dhamma, kebijaksanaan kita berkembang jadinya bisa lebih paham mana yg benar & salah, mana yg baik & buruk, mana yg bermanfaat & merugikan, apa yg harus dilakukan & dihindari, kenapa ini harus dilakukan, kenapa ini harus dihindari, kenapa bisa gini2, kenapa bisa gitu2, dll sehingga gk gampang kita ditipu, diancam, dibodohi oleh si paling benar. Kenapa? Karena Dhamma itu tidak hanya sebatas aturan moral. Cakupan Dhamma itu begitu luas. Saking luasnya, ruang lingkup Dhamma tidak terbatas di agama Buddha saja, tapi ruang lingkupnya bisa sampe agama lain. Tuhan dari agama lain pun dijelaskan dengan sangat baik oleh Sang Buddha. Dhamma ditemukan, diuraikan, & dibabarkan oleh Sang Buddha, bukan diatur oleh Sang Buddha. Dhamma ditemukan oleh Sang Buddha dengan usahaNya sendiri, berdasarkan pengamatannya dengan kekuatan batinNya yg sangat luar biasa, yg dapat dibuktikan bahkan hanya dengan nalar anda kalo nalar anda sehat. Sang Buddha mengetahui & memahami apa saja yg baik & yg buruk utk dilakukan, apa saja yg sebaiknya dilakukan & yg sebaiknya dihindari, apa saja yg membawa manfaat & kerugian bagi diri sendiri & makhluk lain kalo dilakukan, lalu Sang Buddha mengajarkannya kepada kita semua, tdk ada yg di-lebih2kan. Anda mau laksanakan? Bagus. Anda mau langgar? Silakan. Pada akhirnya ada sendiri yg akan menerima konsekuensinya dari semesta, bukan dari Sang Buddha. Sang Buddha hanya menunjukkan jalan agar kita tidak menderita. Sisanya anda pilih, mau melaksanakan / melanggar? Renungkanlah : Demikianlah Sang Bhagavā (Buddha), Yang Maha Suci, yang telah mencapai penerangan sempurna, sempurna pengetahuan serta tindak tandukNya, sempurna menempuh Sang Jalan (ke Nibbāna), pengenal segenap alam, pembimbing manusia yang tiada taranya, Guru para dewa dan manusia, yang sadar, yang patut dimuliakan. (BUDDHĀNUSSATI) Dhamma telah sempurna dibabarkan oleh Sang Bhagavā, berada sangat dekat, tak lapuk oleh waktu, mengundang untuk dibuktikan, menuntun ke dalam batin, dapat diselami oleh para bijaksana dalam batin masing2. (DHAMMĀNUSSATI) Sangha Siswa Sang Bhagavā telah bertindak baik Sangha Siswa Sang Bhagavā telah bertindak lurus Sangha Siswa Sang Bhagavā telah bertindak benar Sangha Siswa Sang Bhagavā telah bertindak patut Mereka merupakan empat pasang makhluk Terdiri dari delapan jenis makhluk suci, Itulah Sangha Siswa Sang Bhagavā. Patut menerima pemberian, tempat bernaung, persembahan, serta penghormatan. Ladang kebajikan yang tiada taranya di alam semesta. (SAṄGHĀNUSSATI)

[@BERBAGICHANEL]

oowh loka itu alam, ternyata lokasi itu dari kata loka

[@penikmatyoutube1590]

Judulnya sy jawab ya Intinya bukan tong sam cong

[@agoesdarmalaksana3418]

Jadi dunia diciptakan oleh siapa menurut ajaran Budha, Bante?

[@sastrawijaya8259]

Siapakah pencipta alam semesta? Dijelaskan oleh sang Budha bahwa alam semesta telah terbentuk sudah berkali kali dan sudah lama sekali, jadi tidak perlu dipikirkan untuk diketahui awal mulanya....sia sia. Artinya pencipta alam semesta tidak diketahui atau alam semesta terbentuk secara spontan....artinya Tuhan tidak menciptakan...terjadi dengan sendirinya.....ini konsep panteisme.

[@adefatimah765]

Belum terjawab pak ? Dunia ini di ciptakan oleh siapa ?

[@HowToJeta]

Setelah kehancuran bumi, umumnya makhluk-makhluk terlahir dialam brahma abasara. Jika demikian apakah bisa kita katakan bahwa ketika bumi hancur moralitas manusia dalam keadaan yang sangat baik? mengingat mereka terlahir dialam brahma. Apakah makhluk-makhluk seperti binatang jg mengalami hal yang sama ? terlahir dialam abasara tersebut?

[@ifantanamal9782]

MAAF 🙏 Boleh tahu, dimana teman baca hal tersebut (klo bumi ini hancur, makhluk2 terlahir di alam Brahma Abasara)? Karena sy mau baca juga🤭🙏

[@stabkertarajasa]

Dalam agama Buddha, konsep kehancuran bumi dan kelahiran makhluk-makhluk di alam brahma abasara bukanlah hal yang terlalu dipentingkan, karena agama Buddha menekankan pada upaya manusia untuk mencapai kebahagiaan dan kebebasan dari penderitaan dalam kehidupan saat ini, tanpa terlalu memikirkan keadaan setelah kematian. Selain itu, dalam agama Buddha, tidak ada penilaian moral atas keadaan kelahiran seseorang di alam brahma abasara, karena setiap makhluk, termasuk manusia dan binatang, mengalami penderitaan dan kesengsaraan dalam kehidupannya, terlepas dari alam kelahirannya. Oleh karena itu, meskipun manusia terlahir di alam brahma abasara, hal itu tidak menjamin bahwa moralitas manusia sangat baik atau sempurna. Dalam agama Buddha, yang lebih penting adalah upaya manusia untuk mengembangkan kebajikan dan moralitas yang baik dalam kehidupan saat ini, agar dapat mencapai kebahagiaan dan kebebasan dari penderitaan dalam kehidupan ini. Hal ini juga berlaku bagi binatang yang tidak memiliki akal budi, di mana manusia seharusnya memperlakukan mereka dengan penuh kasih sayang dan tidak menyakiti mereka secara tidak perlu.

[@user-qn6bo2yr3j]

Bisa jadi begitu sekarang teknologi sedang mengarah kesana. Ketika bumi tdk bisa ditempati akan mencari planet lain utk ditempati. Arahnya bs membawa penduduk bumi keplanet baru. Apakah semua bisa keplanet baru? Bisa jadi tdk semua yg tertinggal akan mengalami penderitaan dgn kondisi alam yg mengerikan. Hukum purnarbhawa hukum penyempurnaan makhluk utk kembali kecahaya yg terang abhasara (cahaya) sebelum merealisasi nibbana

[@richardcong1425]

Saat bumi hancur, manusia pindah ke bumi lain, mirip film avatar, tetapi saat alam semesta hancur, alam neraka, alam raksasa/siluman, dan alam surga ikut juga hancur, hanya sisa 1 alam saja yaitu alam abassara. Semua makhluk yg meninggal, terlahir kembali kesana, termasuk penghuni neraka. Dalam ajaran Buddha, tidak ada makluk yg hidup abadi di neraka maupun di surga.

[@123.movies8]

Maaf mau tanya, jika manusia reinkarnasi lalu kenapa penduduk dunia bertambah terus jumlahnya. Seharusnya kan jika re inkarnasi, penduduk dunia akan segitu2 aja jumlahnya karena manusia cuma di daur ulang. Maaf cuma tanya karena penasaran soal ini.

[@ycoycohcoyx3748]

Alam manusia bukan cuman satu2nya alam. Ada 31 alam, yg terbagi atas: 👉 4 alam penderitaan, yaitu: neraka, binatang, hantu, asura (raksasa / iblis / jin) 👉 1 Alam manusia 👉 6 tingkat Alam Dewa 👉 16 alam Rupa-Brahma 👉 4 alam Arupa-Brahma Makhluk2 dari alam lain tentu masih bisa juga terlahir ke alam manusia maupun alam lainnya lagi. Begitu juga, manusia pun masih bisa terlahir kembali ke alam manusia maupun alam lain. Selama suatu makhluk masih ada kekotoran / belenggu batin, selama itu juga ia masih harus mengembara dalam samsara yg tanpa akhir.

[@dewadurga8666]

BHANTE KHEMINDA S3 LULUSAN UNIV BUDDHIS MYANMAR- LEBIH SPESIAL ABHIDAHMMA.. SE LEVEL DG BHANTE SANTACITTO SPESIAL BUDDHA DHAMMA...

[@BERBAGICHANEL]

suara hostnya kecil

[@atrudokht]

Iya, host yg cowo suaranya kecil. Hrs dibenerin tuh mic-nya atau bicaranya hrs lebih lantang

[@sarlansarlan4739]

Judul dengan kalimat yang masih terkurung dalam pandangan salah, brahmanjala

[@hooklaee4188]

Asumsi..

[@stabkertarajasa]

Mungkin lebih kepada interpretasi berdasarkan kitab suci ya

[@figgy_female]

Konsep adanya Allah swt / Tuhan yme itu seperti makhluk penguasa langit dan bumi di buat oleh orang orang yang takut masuk ke neraka dan selalu menyebut dan ada yang baper membela Allah / Tuhan seakan Allah nya lemah dan tak terberdaya🤔....!!!!???? (terkesan sekali mencari muka agar bisa masuk surga), 😁😁😁 Karena yang pembuat konsep Allah / Tuhan itu cuma sebatas mata memandang aja pengetahuannya... Membuat juga makhluk yang jahat si iblis sang pengoda iman seseorang yang untuk berbuat jahat (sebenarnya cuma sebagai kambing negro aja). Allah / Tuhan yang di anggap sang pencipta dan di anggap maha sempurna tapi bisa salah menyiptakan babi tampa pikir panjang si Allah swt / Tuhan menyebut haram untuk ciptaannya itu..... Padahal situasi hati si Allah lagi kesal itu berakibat menimbulkan konflik yang tampa akhir akibat babi bagi manusia 😁😅🤣🤣 Kenapa babi sangat di haramin oleh allah... Kenapa tidak di lenyap kan aja tuh babi nya dari awal penciptaan.... Allah swt bisa nyiptain barang rijeck🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 Allah swt /Tuhan yme itu adalah alam semesta yang berproses dan Tuhan itu ada di dalam hati kita yang penuh cinta kasih dan kedamaian.🙏❤🙏

[@dewadurga8666]

BHANTE SANTACITTO S3 LULUSAN UNIV BUDDHIS SRILANKA, BUKAN ORANG SEMBARANGAN, SAYA TAHU PERSIS..

[@Bagerokukato]

Biku ijin bertanya apakah ajaran buda ada korban

[@hyperione]

Tidak boleh menyakiti mahluk apapun , terlebih lg membunuh

[@gojekbatamdriver3431]

Hari gini masih tanya siapa yg menciptakan dunia?, dari dulu sudah jelas yg menciptakan dunia adalah Allah, tidak ada tuhan selain Allah

[@ycoycohcoyx3748]

Hari gini masih percaya sosok personal yg menjadi awal semesta?

[@chandrarajapatni6169]

Mohon maaf Bhante, kalau perempuan yg bermoral tinggi dibandingkan dgn laki2 yg jahat dan tidak bermoral, itu berarti perbandingan yang tidak apple to apple dong. Kalau perempuan yg baik atau bermoral tinggi harusnya perbandingannya juga dgn laki2 yg baik dan bermoral tinggi. Kalau tidak seimbang perbandingannya, malah hanya menegaskan posisi atau derajad perempuan memang lebih rendah drpd laki2. Mohon penjelasannya. Anumodanā.