Film Dokumenter - Jangan Jadi Dosen

[@geknanaa]

Film ini digagas oleh kelompok mahasiswa jurusan komunikasi, UPN Veteran Yogyakarta. Dalam proses pembuatannya, tim mahasiswa menghubungi Serikat Pekerja FISIPOL UGM untuk meminta narasumber. Saya mewakili SPF UGM menyajikan data-data hasil survey kondisi pekerja di UGM sebagai bentuk edukasi publik. Awalnya, film ini hanya dibuat sebagai tugas kuliah. Namun, setelah melihat betapa pentingnya cerita ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, saya meminta tim mahasiswa apakah bisa mempublikasikan filmnya di kanal KZbin Suci Lestari Yuana. Dengan cara ini, kami ingin menunjukkan dukungan dan solidaritas kepada para dosen, yang sering menghadapi berbagai tantangan, seperti beban administratif yang berat dan isu kesejahteraan yang kurang diperhatikan.

[@LainBatat-c5n]

Nice share

[@AdrianiSunuddin]

Terima kasih.

[@BangAdy-s99]

Yes... Sebagai dosen PTS di daerah serasa tersuarakan keadaan dosen...

[@hjandimanartada8058]

Itulah SALAHNYA kmren yg MEMAKSAKAN (SUBJEKTIF Taulah....) UPN (Jkt, Srby, Jogja) menjadi Negeri Pdhal Kmpus Swasta lainnya BANYAK jg yg LAYAK tp TIDAK di Negeri kan. (Misal Institut Teknologi Indonesia dll dsb....) Syukur2 kalian dijadikan ASN pke Banyak nuntut diangkat jd PNS (Ikut Test Dong....) Sdgkn apa MAHAKARYA TERBESAR (HASIL Riset Penelitian) yg anda berikan ke Negeri ini sprt Pak Habibie. (JANGAN Cuma bs ngajar, Produktif dong....) JANGAN SOK Cengeng Manja deh sbg ASN PTN BARU.

[@afrizal46162]

di era pelik dan tidak stabil nya kondisi global jauh lebih stabil jadi pns walaupun gaji umr + serdos, daripada kerja swasta yg bsk bisa di pecat diperlakukan macem binatang , jam kerja 8 am to 8 pm prespektif nya ya bakal selalu gitu , dongak ke atas pas jadi swasta enak jadi pns dosen , pas jadi pns dosen , enak jadi pns kementrian mau nya gitu , saya mala maunya jadi rafatar, cman jalan hidup orang kn nga sama apa dosen sepedih itu ? tergantung dari sudut pandang mana melihatnya

[@putriariatna4221]

Mereka yg berbicara dsini adalah dosen UGM yg notabennya kampus "terbaik" di indonesia, nasib mereka spt itu apalagi kampus yg lain

[@ayinfaruq3114]

Mantap

[@alexnurdin5905]

Kampus dibawahnya bisa bisa Auto kere

[@mroyyanalfatah3560]

Dosen2 ugm jg banyak yang punya kerjaan sampingan makanya masih aman dan itu kan karena mereka juga punya koneksi yang luas, bayangin kalau dosen di kampus lain

[@goldenchannel7191]

padahal UKT nya mahal bgt lho UGM ahun 2025 ini

[@lidyaarief]

Dosen adalah manusia yang memikirkan orang lain tanpa banyak memikirkan dirinya 😢

[@ASTER15K]

pengen ketawa tapi biarin aj 😂😂😂

[@sitihidayati121]

Ya Allah, sejahterakanlah para dosen. Bukakanlah pintu hati para penguasa agar mereka bs mendengar & merasakan jeritan para dosen. Smg tukin dosen segera cair, dosen sejahtera ... smg menuju Indonesia Emas bs dicapai.

[@afrizal46162]

gdak korelasinya kesejahterahan dosen dengan indonesia emas ibarat SMA di jakarta . gaji pns gurunya 2 digit, tapi apa value siswanya di atas man 1 cendikia serpong ? kyknya nga ya man 1 cendikia serpong gaji gurunya nga 2 digit kyk jakarta tapi value siswa nya di atas jakarta ibarat ui atau itb , jika masuk sana tanpa testing , berdasarkan zonasi , apa bisa alumninya kualitasnya sama dengan terdahulu ? yg terdahulu kn pintar pintar karena uda di saring melalui test , jauh lebih susah jadi dosen swasta , mencerdaskan mahasiswa yg iq nya random menurut saya kalo penghasilan kurang ya kurang aja tidak ada korelasinya sama indonesia emas toh di kasi juga yg sering cawe cawe bakal tetap cawe cawe ghosting rugi lah dia berhenti cawe cawe kalo ada kesempatan

[@MPASHAAL-GHIFARY]

Afrizal buzzer😂😂😂

[@noxeal3259]

saya merinding, video ini muncul paling atas saat saya membuka aplikasi, semacam direkomendasikan secara khusus untuk pribadi. terima kasih banyak ibu suci yang telah meneruskan video ini untuk dikonsumsi publik. sejak awal tahun 2025, saya merasa sedih melihat banyak dosen mengeluh perihal peraturan tentang tukin dan memperkuat alasan senior yang mengatakan lebih nyaman menjadi asdos di LN atau mengabdi di sana😢 saya kurang mengerti, mengapa pemerintah selalu menyisihkan hal berbau akademis. konteks menyisihkan di sini karena kurang memperhatikan dan tidak menjadikannya sebagai prioritas yang berdampak hingga generasi berikutnya.

[@afrizal46162]

ya memang lebih baik di luar untuk pendapatan , jngnkan dosen , jadi grab aja makmur di sana tpi liat bagus muljadi, dimana dia sekarang

[@NerangelSmile]

Saya baru sadar berapa mulia dosen2 kita di İndonesia yg benar2 mengajar karna ingin mengajar

[@halimmudia5451]

Apalagi Dosen ASN Kemendiktisaintek, yang selama ini dikecualikan tukin sebagai asn kementrian... gak heran banyak anak2 muda yang pintar gak mau jadi dosen karena diupah murah.

[@andyadinata4191]

Serdos baru bisa didapat 2-5 tahun setelah merintis​@@iqbalnurdaiyan9919

[@muhammadfarkhan8188]

Bener, awalnya saya juga berminat jadi dosen, tapi setelah riset kecil2an akhirnya banting setir, maklum bukan dari keluarga berada, masih harus bantu2 keluarga pula😢

[@muhammadfarkhan8188]

​@@iqbalnurdaiyan9919Serdos pun ga semudah itu didapatkan, nominalnya pun cuma 1x gapok, beda dgn Tukin yg biasanya lebih gede dari gapok

[@doddyirawan7225]

Dosen PTS boro2 Tukin😂😂😂 Tunjangan fungsional aja syukur2 dibayar...

[@muhammadraffialiwafa1739]

Ealah anda hrsnya Bersyukur jd dosen ASN, coba liat itu dosen PTS nasibnya gmn?

[@ipinsugiyarto]

Buat rekan rekan dosen yg sampai hari ini masih memperjuangkan hak nya, mudah-mudahan Allah berikan jalan kemudahan. Mungkin hari ini kita belum di hargai tapi InsyaAllah jaminan kebahagiaan akhirat menanti. Salah satu amal yg tidak pernah putus dan habis adalah memberikan ilmu bermanfaat.

[@Totoharry]

Dosen PTN saja spt ini. Bgmana dgn dosen PTS? Lebih sedih pastinya..😢

[@zandyzain6241]

Lebih parah. Kalau Binus, Monash, UPH, dan universitas bonafit mungkin sejahtera. Tapi yg lain itu mengenaskan

[@ipinsugiyarto]

Pengalaman mengajar di kampus swasta cuma dapat Gaji mengajar aja Pak,, dulu pernah di awal pertama meniti karir Dosen. Gaji kurleb 200-450rb sebulan tergantung dapet berapa sks. Klo lagi banyak ya lumayan tapi sedihnua klo cuma sedikit SKS nya. Jadi selebihnya banyak cari kerjaan serabutan selepas ngajar seharusnya pulang itu enak langsung kerumah istirahat tapi saya lanjut nyari receh di jalan. Mungkin saran saya berdasarkan pengalaman jangan terlalu berharap penghidupan mencukupi Dari mengajar.. lebih baik Kita prepare ada sampingan biar kecil yg penting continue. Intinya buang jauh jauh gengsi.. pekerjaan apapun terpenting halal lebih baik ambil buat nutupi harian. InsyaAllah jalan rezeki pasti ada

[@mshadiab4289]

@@ipinsugiyarto sepakat mas , saya juga sekarang lagi merintis karir jadi dosen di PTS

[@ipinsugiyarto]

@mshadiab4289 mudah-mudahan dilancarkan prosesnya.. Aamiin 🤲🏻

[@TempoDoeloeklikbatavia]

Saya doctor dari rwth aachen jerman satu alumni dengan pak habibie. Saya sebenarnya bisa tidak pulang, tetapi Saya pulang juga bisa karena Saya dapat Bea siswa kaad. Tapi Saya pulang dan mengajar di universitas katolik soegija pranata. Suatu ketika ada Masalah Saya pindah ke universitas pelita harapan. Pihak u soegija pranata tidak terima melaporkan Saya ke dikti dan akhir ya Saya dicekal tidak boleh mengajar di seluruh Indonesia. Akhir ya karier Saya sebagai dose berakhir. Itu terjadi tahun 2000. Jadi menurut Saya selama universitas sendiri tidak bisa menghargai orang yg berprestasi, Indonesia Akan tetapi seperti ini. Sekarang Saya sudah 65 tahun, hidup sebagai penulis.

[@kribojaim8379]

Balik lagi ke jerman saja pak, mungkin bisa lebih dihargai

[@howtobeanant]

apalagi dosen swasta+di yayasan berasas keluarga: kesejahteraan hny milik keluarga yayasan/pimpinan 😊

[@afrizal46162]

itu yg perlu di benahi , harus ada upah minimum nya kalo nga yayasan suka suka bayar gaji dosen murah saya dlu di gaji 300 ribu / bulan , 25 ribu per sks kyknya itu pedih dan perih , makanya saya liat dosen uda ada gapok + serdos tapi cerita kehidupan mereka di bawah buruh , agak gimana gitu mereka cerita yg mereka nga pernah alami , jadi buruh bangunan itu pedih , sakit mala di pecat, beda dengan mereka

[@deddyrandu80]

Salah satu teknik melanggengkan kekuasaan dan mempertahankan rezim adalah, hambat para dosen. Dengan demikian mereka akan bekerja tidak maksimal, generasi yg dihasilkan tidak berkualitas, dan penguasa akan langgeng selamanya...... Selamat datang Indonesia "CEMAS"

[@afrizal46162]

gdak korelasinya itu , ui itb dll yg testing masuknya susah , mahasiswanya iq nya tinggi dan pasti akan selalu berkualitas , gampang di arahkan mau dosen nya 100% datang , atau 50 % datang

[@deddyrandu80]

@afrizal46162 gampang diarahkan oleh siapa bang? Oleh tenaga admin? Atau oleh dosen? Atau oleh sesama mahasiswanya?

[@kukuhwidarsono7915]

Nasib dosen yang diluar tampak WAO...ternyata tidak sepert itu...sehat2 Oemar Bakrie

[@fachrezaa1764]

Saya sudah pengusaha jauh sebelum saya jadi dosen PNS seperti sekarang... Jujur saja, mahasiswa yg sangat fresh graduate yg direkrut jadi karyawan di perusahaan milik saya, gaji bulan pertamanya lebih tinggi dari gaji saya, dosen mereka (yg S2 dan punya pengalaman industri yg panjang) Tidak masuk akal?😅 Tapi terjadi... dimana mana..

[@afrizal46162]

karena biaya pendidikan murah , konsequensinya gaji guru dosen harus murah linier itu dengan uang sekolah tinggi , gaji guru/dosen tinggi

[@fachrezaa1764]

@afrizal46162 lucu juga... kalau gaji dihitung dengan linearitas pemasukan.. bagaimana anda menghitung pemasukan terhadap gaji PNS yang lain? Yang justru nggak ada pemasukannya.. Inspektorat? Kejaksaan? Pengadilan? KPU? Biaya pengadilan memangnya mahal? Memang ada pemasukannya? Mengapa gaji hakim nya berkali2 lipat dosen... Nggak usah jauh2, gaji+tunjangan bulan pertama tendik/tenaga pendidik (staff kampus non dosen), itu lebih besar dari gaji+tunjangan dosen (yg belum sertifikasi) itu anda tau nggak?

[@rupiah9296]

Saya dosen swasta..tanpa tukin dan kewajiban tak terhingga riset Sinta dan scopus yg sering minta pembayaran dalam dolar, bersyukur ada serdos. Upah minimum.....pendapatan dari proyek di luar ssebagai pedagang dan konsultan.

[@halimmudia5451]

Tolong bantu perjuangkan pembayaran Hak Tukin Dosen ASN Kemdiktisaintek, karena selama ini hanya kami yang dikecualikan dan diabaikan dari Hak Tukin sebagai ASN Kementrian. Terimakasih🙏🏻

[@mujahidurrohman5109]

Kalau uang jadi tolak ukur hidup seseorang maka hidupnya tetep serba kekurangan, kalau kita selalu melihat orang yang lebih dari kita maka kita akan lupa caranya bersyukur, akan tetapi kalau kita melihat di bawah kita maka kita akan tau caranya bersyukur. Secara rasional kalau kita sudah berkomitmen untuk menjadi dosen itu pasti kita akan menjalani dengan senang hati, so jadi kalau merasa tertindas maka seorang akan banting setir untuk keluar dari ranah Dosen itu. Ada seorang ASN yang viral dia lebih memilih mundur dari jabatan ASNnya demi memilih hidup yang baik menurut dia. Sekedar Komentar kalau baik komentar silahkan di ambil hikmahnya kalau kurang baik silahkan di skip 🙏

[@usmangumanti8980]

TOLOK UKUR, bukan TOLAK UKUR.

[@ttuahkalti7902]

Keren mahasiswa UPN Yogyakarta dan terima kasih tentunya

[@cikdev_02]

Terima kasih mba nana atas kesediaan nya menjadi narasumber 🥰 Semoga melalui dokumenter ini banyak orang yang lebih aware dengan isu isu kesejahteraan dosen.

[@geknanaa]

@@cikdev_02 nah ini dia sang penulis naskah dan sutradaranya!! 😘😘 semoga jadi sineas yg makin keren yaaa

[@cikdev_02]

​@@geknanaaamiin terima kasih mba 🙏

[@Huangwinchen]

Saya lagi mengenyam pendidikan/kuliah di swasta, ambil jurusan mechanical engineering dan saya bercita-cita menjadi insinyur di ITB dan semoga itu menjadi kenyataan Aamiinnnn,dulu sempat tertarik di itb bandung semoga suatu saat bisa tercapai🔥😁

[@rizalulakram7946]

berilah penghargaan yg layak untuk dosen kemendiktisaintek. jgn korbankan dosen hanya untuk negara, mereka jg pny klrga yg perlu di nafkahi dan dibesarkan. hanya dosen kemendikti saintek yg saat ini blm dpt tukin, sdgkn dosen kementerian lain dan lembaga dpt semua. tlg pemerintah wujudkan keadilan buat semua dosen, sprti amanat UUD pasal 5

[@dhiyaulfamily]

Menangis saya nontonnya bu. Benar-benar saya alami😢

[@fachrezaa1764]

Dosen bukan pekerja.. dosen itu pahlawan, pahlawan memang nggak digaji.. 😢

[@harunalrasyid3193]

Gimana lagi dg guru broo?

[@SulukKerinduan]

Great! Karya yang semoga banyak memberi dampak, Baik pemangku kebijakan maupun kesadaran sosial masyarakat. Terima kasih. Patut diapresiasi dan viral.

[@wahyuwibowo2714]

Jadi dosen berat kalo buat penghasilan utama. Mesti nabung jg yg rajin biar bs kuliah lg s3. sukur2 dpt beasiswa. Yg jadi dosen itu mesti benar2 orang yg gabut ya teman2. Ga mikirin gaji. Ga mikirin nanti makan apa Ga mikirin nanti tinggal di mana Ga mikirin nanti keluarga nya sekolah dmn. Tapi itu di Indonesia aj ya 😅

[@Erlangga4ngga]

3:08 ini gak disadari kebanyakan dosen di konoha. Mereka selalu bilang kalo mau banyak duit ya mroyek di luar kampus, jangan ngandelin gaji dari kampus ya gak bakal cukup. Lah ini yg harusnya dipertanyakan. Harusnya dosen itu tugasnya tridarma dan dibayar tetap melebihi gaji perusahaan2 internasional dan auto dapet dana riset yang besar karena kampus itulah pusatnya inovasi dan dosenlah yang menjadi ujung tombak inovasi. Ayo sadarlah semua dosen di indonesia. Jangan mau kalian terus2an dibodohin sama org2 serakah

[@eryawanulul5045]

Temen sy menjadi dosen sambil ngegojek. saat ngajar aplikasinya dimatikan,setelah ngajar baru dinyalain dg jarak sekitar 1km dari kampus. 😢 miris emang

[@kholilaswan7473]

Entah kenapa air mata ingin keluar, berasa bagian dari mereka, kita sebagai dosen swasta dan kepala keluarga berusaha mencari tambahan mencari "layangan" istilahnya, yang tidak menyalahi aturan, tetep semangat teman2 dosen semua semoga tuhan menjadikan keberkahan dan perbaikan nasip melalui cara yang baik.

[@mromat]

terima kasih utk filmnya bu Suci dkk.. dengan subscriber KZbin yang masih kurang dari 500 saja sudah membuat film sekeren ini..

[@tiaradewinura]

Ibu, kmrn saya liat di sosmed yang biasa ngomongin data. Menuliskan ttg standar kemiskinan di Indonesia ternyata di rendahkan angkanya. Dengan kata lain. Jumlah kategori jumlah org miskin di Indonesia bisa dikategorikan lebih sedikit. Tergantung siapa yang bikin standarnya.. Semoga ada penghargaan untuk setiap pekerjaan kita ya😢

[@afrizal46162]

yg jelas bukan asn dosen kk kalo dosen swasta iya bener , mereka kehidupan nya pedih itu apalagi yg 1 angkatan di bawah 20 orang

[@MuchlisDtManindih]

Film ini harus selalu ditampilkan update di medsos karena rezim kita ini tak begitu peduli dengan pendidik dan pengajar yang bersentuhan langsung dengan progres mencerdaskan kehidupan bangsa ...

[@rahmasyafitri9583]

Saya senang jika dosen benar-benar memiliki niat untuk mendidik, tetapi di lapangan banyak dosen yang mempersulit mahasiswa terutama pada tugas akhir. Bukan satu dua kasus, tetapi para dosen tidak berbenah segera.

[@yusrilizza4734]

Ya ampun, padahal aku sedang melamar jadi dosen di PTN di JATIM dan tinggal tahap interviewnya ajah. Kok jadi bimbang yah setelah nonton vidio ini

[@dekaftv234]

Lanjut,, pekerjaan yang sangat mulia.

[@yuliaminhad3168]

Lanjutkan, insyaa Allah berkah

[@MuhammadDeddySyafrullah]

terimakasih sudah berhasil membuat film sesuai dengan realita kehidupan profesi dosen. semoga ini bisa menjadi informasi berguna bagi pemangku kebijakan

[@gemalacahya9446]

Setiap semester harus memikirkan, apa ya yg harus dilakukan untuk memenuhi BKD semester ini😢, klo g ada strategi ya gitu sulit untuk memenuhi tuntutan, dan yg pasti pandangan org org sangat tinggi terhadap kita yg statusnya adalah Dosen PNS pula, tp mereka tdk tahu bagaimana kita mencari side job, dan memperjuangkan untuk mencari uang tambahan, blm tuntutan kebutuhan ekonomi dan tanggung jawab di rumah, semangat untuk para dosen indonesia, kita jg butuh pendapatan yg sesuai dg pengabdian kita, bukan hanya di tuntut untuk mengabdi secara ikhlas, setiap duduk untuk berpikir menghasilkan suatu karya itu sering kali mengeluarkan budget terlebih dahulu, dan masih byk jg kampus yg blm memberikan reward terhadap karya dr dosennya, sehingga dosen harus mengeluarkan dana pribadi, untuk menghasilkan karya yg berkualitas dan di akui itu butuh budget yg besar jg😢 mau sinta mau scopus itu ada harganya

[@harunalrasyid3193]

Dosen ngeluh, hei lihat derita parah para guru bung.. lebih suram.. ngeri

[@gemalacahya9446]

@@harunalrasyid3193 halo mas, mohon maaf sebelumnya, mungkin bs apple to apple ya😁🙏, hehe klo kata org itu bahas nya harusnya sesuai konteks, suami saya guru kok, insyaallah saya paham bagaimana guru di indonesia, dan disini tdk ada yg membandingkan dg guru, disini tema nya dosen 😁🙏

[@allenkurniawan6706]

Walaupun saya dosen PTN BH sekalipun, yang katanya sudah ada tunjangan tetapi tetap saja ini related sekali. Maksud saya, banyak kerjaan-kerjaan kita yang kurang diapresiasi. Tuntutan institusi tinggi, publikasi selain mengajar. Tetapi, terkadang kita harus fasilitasi sendiri, bu. Saya harus nyari objekan di luar supaya saya bisa memfasilitasi mahasiswa saya penelitian karena bidang saya mahal. Kita kan sudah tidak bisa melakukan penelitian sendiri tapi bantuan dari bimbingan yg kita harapkan. Padahal tuntutan di rumah juga banyak. Byk konflik terjadi, di salah satu sisi gaji tidak cukup untuk biaya sekolah anak, tapi kalau karir gak diperbaiki dengan publikasi jg, nasib akan terus seperti ini. Di lain sisi saya juga masih ingin melihat mahasiswa saya menjadi orang yg berhasil. Terkadang saya berfikir "kenapa harus memperjuangkan hidup anak orang lain, dibandingkan anak kita sendiri yg belum tahu apakah mereka akan sebaik mahasiswa saya". Saya akan ikhlas dengan pekerjaan ini tapi saya pun ingin apresiasi dan perhatian dari pemerintah tentang nasib kita semua.

[@allenkurniawan6706]

Film pendek ini juga bisa menjadi sindiran juga pada dosen-dosen senior yg sudah relatif mapan di atas. Janganlah menyerahkan beban tugas administrasi dll yg tidak semestinya kepada dosen muda di kala kalian meninggalkan kami untuk mencari semua untuk hidup kalian sendiri. Di saat kami masih megap-megap mencari arahan hidup, butuh panduan ketika masuk ke dunia ini yg memang butuh perjuangan untuk "mengikhlaskan" dari awal. Jadi ini bukan untuk pemerintah tapi untuk semua orang-orang di dunia pendidikan ini yg tidak mau menempatkan proporsi kerja pada semestinya atau membuat aturan tapi tidak merasakan sendiri dampak aturan tsb.

[@nurmalindasiregar4696]

Terimakasih untuk yang membuat video ini, semoga kita para dosen mendapatkan haknya yang sesuai

[@kede.saba23]

Harapan ingin menjadi dosen belum tercapai. Semoga Allah mudahkan dan beri yg terbaik. Semangat ibu bapak dosen, niatkan mengajar hanya mengharap pahala disisi Allah

[@MuhammadRusdi-k6o]

Pahala...harus dibarengi dengan gaji yg mamuaskan

[@EniAmbar-iz7jm]

Masyaallah, berat luar biasa ternyata jadi dosen. tuntutan tugas yang banyak , harapan besar ke depan para pengambil keputusan di negeri ini akan bergerak maju satu pemikiran mensejahterahkan para pendidik . terimakasih sudah memberikan edukasi melalui film dokumenter ini. " JANGAN JADI DOSEN '

[@eryawanulul5045]

Saat pelatihan Pekerti salah satu tutornya bilang jadi dosen kalau pengen hidup enak minimal tunggu 5 tahun. Setelah menjalani 3 tahun akhirnya give up padahal jadi Dosen impian adalah impian sejak kecil 😢

[@afrizal46162]

jadi peneliti ahli muda aja kk cpns brin , makmur , sabtu bole ngajar bisa di ajukan juga serdos nya banyak jalan menuju roma

[@eryawanulul5045]

@afrizal46162 iya sih pengen, tapi ada penempatan di daerah nggak ya?

[@Amateuristik0505]

Great film!!!! Trimakasih for sharing, kita jadi tau seperti apa, pekerjaan dan penghasilan Dosen.Bon courage 💪💪💪untuk para Dosen❤

[@agusninja3984]

Terima kasih mba nana, semoga film dokumenter kami dapat diterima dan jadi pemantik kesejahteraan dosen di Indonesia.

[@EdisiPengantar]

Terima kasih, Mas. Kami jadi tahu nasib para pendidik di negara kita yang pilu ini

[@geknanaa]

@@agusninja3984 sama-sama Mas Produser! Ditunggu karya-karya menggugah berikutnya ❤️❤️🫶🏼🫶🏼

[@youviral328]

Pernah jd dosen LB yg gajinya sangat ga layak, makanya ada idiom "dosen = omongan sekardus gaji 1 sen". Akhirnya kerja ke swasta

[@Ekayusup]

Salam Buat Pak Doktor Agung dari Karawang, sukses selalu...mantabzzz jaya...aamiin

[@reaganresadita9287]

Harus viral sih video ini.

[@hazelnut19]

Keren video nya. saya diumur awal merintis karir, salah satu pertimbangan saya juga menjadi dosen. dari sini saya dpt bbrp insight baru dari para pendahulu. terimakasih bapak ibu yg udah sharing, semoga amalan nya berkah di hadapan Allah dan berguna di dunia akhirat shg menjadi syafaat. Aamiiin.

[@emmysahara6357]

Dapat hibah riset kan dihabiskan dan dipertanggungjawabkan untuk riset dan luarannya.

[@lunalavgood4009]

Situasi ekonomi negara sedsng tidak baik baik saja. Banyak sektor yang terpuruk. Dan mengancam nyawa juga ekonomi rakyat. Dana terbatas. Semua harus mengencangkan ikat pinggang.

[@papercraft7480]

terimakasih untuk para dosen saya, atas ketegasannya, omelannya, tugas tugas menumpuknya, sehingga itu jadi bekal untuk saya sekarang ini ketika jadi guru bagaimana mengajar mendidik dan menasehati siswa siswi

[@AYani-g2c]

Ajak mahasiswa semua demo bapak/ibu dosen ... bergerak bersama dari Sabang sampai Merauke sampai tuntutan dipenuhi.

[@jagoternak4925]

Indonesia Emas, Indonesia dalam Impian, Jauh dari sejahtera

[@SWAN-y1s]

Indonesia cEMAS😅

[@Gajali.New.97]

Bangsa yang tidak memanusiakan pendidiknya dengan upah yang tidak layak akan kualat dengan kualitas pendidikan yang rendah🤔

[@wahyudinrhsn]

Terima kasih ibu sudut pandang yang sangat berkesan.. bagi kami yang sedang berjuang belajar di luar negeri yang tujuannya pun juga ingin memajukan bangsa.. smoga Indonesia semakin jaya dan baik di seluruh aspek..

[@susianasusiana-im4mf]

Good video... trims mahasiswa UPNYK ❤

[@arrumstyleasyik2144]

terima kasih atas filmya . film ini sama dengan yang rasakan. kerja jadi dosen sembari harus berdagang demi memenuhi kebutuhan hidup.

[@indadzilarsyi1209]

Sedih banget nontonnya...

[@imahrasyidhanumrizkiani4886]

Relate sekali film ini cukup mewakili potret dosen saat ini. 👍🏻

[@eaj_sunflower]

Saya dari dulu tidak mau menjadi dosen, karena tau "upahnya" kecil tdk sebanding dengan usahanya. Tetapi akhirnya mau tidak mau tetap kecemplung jg menjadi dosen😂

[@utnhrl860]

Kalau Pandangan sya Dosen dosen itu, tidak ada yang miskin, ekonominya sudah Jos semua, ya kalau masalah ekonomi gak ada yang cukup semua orang pasti kurang.

[@Intriksosialpolitik]

Sebagai dosen swasta.. gaji awal saya 800ribu perbulan krn cm dpt jatah ngajar 4 sks. Skrng sdh 8 sks digaji 1.6 juta tp dipotong infak 25ribu utk yayasan. Yg pusing kl libur semester hmpir 3 bulan otomatis gada gaji dr kmpus.

[@RitaSatriatambat]

Dosen harus pintar, dosen harus bisa mendidik, dosen harus multi fungsi, tapi kenyataannya dosen jauh dari lebih kekurangan uang jadi harus mencari uang di tempat lain., saya kira jadi dosen itu enak di banding perkantoran, ternyata kenyataan jauh dari prediksi saya

[@eliirawati623]

Kita viralkan n terus berjuang bayarkan tukin, jgn ada diskriminasi sesama ASN.

[@deltriapriyeni5648]

Miris mendengar kisah rekan seperjuangan. Ini yang dirasakan selama puluhan tahun mengabdi. Semangat teman2, semoga perjuangan ini membawa hasil sesuai harapan. Harkat dan martabat dosen menjadi perhatian pemerintah. Tukin direalisasikan. Dosen swasta memperoleh hak yg layak. Aminnn...

[@AdiMulia]

Sehat-sehat pejuang

[@fahtasy2050]

Ayo UP terus video ini !!!

[@fitrasyahnurm]

Semoga video ini bisa sampai ke Menteri Ristek Dikti dan Presiden RI... semoga kesejahteraan para dosen di Indonesia lebih baik.... Aamiin....

[@227_deslafitria8]

Keereeennn Terus bersuara

[@lifelaener]

Aku yang nonton yg masih jadi DLB pas nonton ini ikutan miris dan nangis sama nasib2 dosen di masa depan 🥹

[@westpapua8941]

Sabar ya mbak. Btw ngajar dimana mbak, klo boleh tau?

[@lifelaener]

@ di Unmul, Kaltim. Samarinda kak

[@westpapua8941]

@@lifelaener ya Allah sempitnya dunia, hehe. Saya pernah kerja di Smd 2018-2019. Rumah dinas saya di daerah sambutan.

[@KelontongAI]

Betul jangan jadi dosen pengalaman saya dari 2015 sampai sekarang masih belum bisa membiayai keluarga dengan 2 anak

[@eryawanulul5045]

Semangat pak. Kita seangkatan menjadi dosen th 2015. Tapi sy menyerah pada tahun 2018 😢

[@adpuri]

Sampingan kerja nya apa pak

[@Objectivisme]

Aga melenceng dari tema; ketidakadilan dan ketidak pastian masadepan adalah ciri Indonesia baget akhir akhir ini, ataukah memang bangsa Indonesia lebih kejam dari zionis dan demokrasi tidak lebih baik dari komunisme ...

[@si-K_2904]

Luar biasa Super sekali Menyala adeku.... 🔥🔥🔥

[@NuronPrinter-m3e]

Ditunggu judul... Jangan jadi dokter....

[@alexnurdin5905]

Penghasilan dan modalnya ga sebanding, kecuali RS swasta besar

[@suzanarushadi2432]

Jadi guru saja gajinya sama dg dosen, tugasnya dosen lebih banyak/ lebih berat, harus lanjut sekolah terus, mau naik pangkat dipersulit.

[@afrizal46162]

coba di teliti dlu, dosen 12 sks , guru full day, evaluasi guru administrasinya banyak , guru juga nga gampang naik pangkat jadi kepsek jngn kn gitu peneliti brin muda aja puluhan tahun untuk naik ke madya, padahal uda S3 ya tunggu ada jabatan madya kosong , dimana mana emang naik pangkat susah , anda aja yg merasa paling tersusah

[@muhibbuddinmuhammad7102]

Kalok dosen negeri saja kondisinya memprihatinkan, apalagi dosen swasta. Astagaaaaaaa!!!!

[@afrizal46162]

solusinya biaya pendidikan harus tinggi coba liat guru yg sekolah islamik yg uang sekolahnya mahal makmur sudahi pendidikan murah pendidikan memang untuk orang yg mau sekolah yg miskin mau sekolah sampe mesir sana pn banyak yg penting niat belajar , kalo cuman sekedar nya , ala ala , ngapain

[@nsppodcast7208]

Semoga Indonesia lebih majuuuu❤

[@Nedwin]

Doa terbaik saya untuk para dosen di negeri ini. ❤

[@mulyadiabraham]

Semangat buat bapak ibu dosen 🙏

[@indrash946]

Semoga sehat pnjng umur dikasih Rizki uang yg bnyak juga berkah dosen2 yg belum sejahtera, saya mantan dosen swasta merasakan apa yg ibu ini rasakan, smngat pejuang akademik ✊🔥

[@nawalapatra112]

Mending jadi anggota dewan, masa bakti 5--10 tahun aja dapat pensiun. Dosen PPPK yang merintis perguruan tinggi dari 0, jangankan pensiun, ini malah dapat tidakan diskriminatif untuk pengembangan karier.

[@oektomo]

Orang "pintar" sudah terlalu banyak. Dosen sudah terlalu banyak. Lulusan S1 sudah terlalu banyak. Lapangan pekerjaan sekarang ga butuh lulusan S1. Ga banyak Industri, yang banyak adalah Importir, Pedagang, Penambang, Tukang bangunan, dan sedikit petani. O ya, Politisi dan Importir. Saya setuju. Jangan Jadi Dosen!

[@nuhabdullah2081]

yesss.....

[@tidurmele]

Film yg menarik penuh dgn data smg bermanfaat

[@wahyupermana2655]

Dulu awalnya pengen banget jadi dosen, sampe akhirnya kelar S2 dan mulai memasuki dunia kampus, ternyata memang serendah itu pendapatannya, pernah saya dapet cuma 2 sks dalam 1 semester, dan gaji saya cuma dapet 100rb per pertemuan, sedangkan perkuliahan hanya seminggu sekali, bisa kalian hitung sendiri berapa yang di dapat😅 Karena rendah banget, saya akhirnya cari kerjaan lain juga di bidang pendidikan dan jadi guru di sekolah swasta, gaji dosen yang luar biasa tadi untungnya masih bisa tertutupi dengan gaji saya sebagai guru swasta.. akhirnya saya lepas pekerjaan dosen saya dan memfokuskan diri ke guru sekolah saja, karena saya merasa ga worth it sekali jadi dosen dengan pendapatan seperti itu.. jadi dosen memang tinggi gengsinya, namun mohon maaf pendapatannya rendah sekali🙏

[@yenirahma160]

Sy bukan dosen.. Tp pengen nangis..

[@dininovirohmah7312]

terimakasih sudah menyuarakan isi hati ini, semoga sampai ke pimpinan negara ini dan dgn izin Allah dosen bisa lbh sejahtera

[@zzszzzzz]

Semua pekerja di Negara ini wajib bisa banyak keahlian dan mampu melihat serta mengambil kesempatan.

[@asihwinantu]

bagus sekali. wajib diviralkan ini

[@nurulkhairani4669]

Terima kasih sudah mengungkapkan realita dosen di Indonesia... Semoga kedepannya ada perubahan kesejahteraan dosen menjadi lebih baik...

[@OdingSyafrudin]

Saya yakin pemerintah itu bijak...memperhatkan kenaikan kesejahteraan dosen yang selama ini telah dan sedang mengabdi utk kemajuan bangsa...

[@ekhichi]

mungkin ada korelasinya yah, dosen dosen senior biasanya lebih sering marah-marah, sensi gitu... ya dan dosen yang muda nampaknya rata-rata santai dan berisi..mudah mudahan tetap seperti itu yang muda, kalau keadaan tidak diperbaiki, yang muda muda tadi pasti bakal...... ah sudahlah... memang perlu protes ini!!

[@nusantara5.039]

apalagi dosen pts

[@---hk9se]

Baik Dosen maupun Tenaga Administrasi (Tendik) di perguruan tinggi negeri, sama sama tidak diperhatikan oleh pemerintah. Sekalipun sudah menjadi PNS, tapi jika bertugas di PTN, jangan banyak berharap. Tak perlu ada dikotomi Dosen atau Tendik. Keduanya sama sama tidak diperhatikan. Jika PNS di PTN sudah layak hidupnya, untuk apa cari tambahan diluar seperti jadi ojek online atau sopir taksi online !? Ingat! Kami tendik PTN pun juga perlu hidup layak!

[@MrAgoezy]

Terimakasih sudah mewakili kami. Semoga membuka hati para pemegang keputusan. Pensiunan memasuki masa kegelapan, wa Au sudah 25thn memgabdi

[@wildanfarih5006]

Luar Biasa, salam dari Blora ❤

[@kehidupanpaw8697]

Proff stella tolong lihat ini profff

[@refanaditya-e8y]

"hati yang melayani, hati yang berbagi"

[@sohibulmukhtar]

Jika ingin melihat indonesia kedepannya, Maka lihatlah pendidikannya.

[@tritriyono5517]

Hrs bgmn kami rakyat ini ya.ada benarnya cerita warung kopi tmn ngojekku.sekolah semampunya & kerja cari rizki jg sebisanya.cita2 muluk2 juga berat.

[@taqihasan7324]

Kasian sekali dosen di negeri Konoha ini, semoga negara segera memberikan apresiasi sesuai kualifikasinya.

[@umiyati5043]

Dosen minimal S2 tp gajinya tdk sebanding dg pendidikan dan perjuangannya, sedangkan wakil rakyat kualifikasi bukan S2 tp gajinya jauh lbh besar, sgt tdk adil

[@yaniarikaadhiasti7545]

Teman saya ada yang menyeletuk dosen dengan kepanjangan dodolan sendok 😩 saking mirisnya jumlah gaji

[@ciptosembodo8280]

menangis😢😢😢😢😢