GAGAL TERBANG KARENA BADAI SALJU !!! | CHINA EASTERN JEJU-SHANGHAI

Seluruh penerbangan dari Jeju di-cancel karena ada badai salju. Padahal keesokan harinya saya ada penerbangan lanjutan ke Jakarta dengan menggunakan maskapai yang sama. Namun, karena cuaca badai salju yang tidak dapat diprediksi kapan akan berakhir, maka oleh maskapai saya diminta untuk menghubungi pihak CS maskapai atas kelanjutannya, baik untuk reschedule atau direfund. Nomor yang tertera adalah no. lokal China, yang mana pada saat itu saya hanya amemiliki paket roaming untuk internet, sehingga saya tidak bisa menghubungi pihak CS. Setelah itu, saya sempat menghubungi pihak CS dari Trip.com selaku OTA yang saya gunakan dalam pembelian tiket pesawat dan minta tolong bantu reschedule. Namun gagal me-reschedule, karena rupanya tiket untuk penerbangan beberapa hari ke depan juga sudah full booked. Setelah itu, saya coba bertanya kembali kepada pihak maskapai tentang apakah ada kemungkinan untuk penerbangan saya dipindahkan di keesokan harinya. Akhirnya saya dan staff maskapai bertukar WhatsApp (awalnya mereka minta kontak wechat, sedangkan saya ga punya wechat wkwk, dan alhamdulillahnya ada yg punya WA) berharap ada kabar baik untuk keesokan hari.
Saya sempat mencoba menuju penginapan terdekat, namun qadarullah saya salah naik bus dan malah berputar dan kembali menuju bandara. Setelah itu badai saljunya makin parah, tidak ada kendaraan umum yang beroperasi lagi dan saya putuskan bermalam di bandara. Akhirnnya saya coba memasak mie sisa bekal dan tidak lama kemudian saya dihampiri petugas bandara dan mereka menginfokan bahwa bandara akan ditutup... awalnya aga bingung itu harus gimana, mau keluar badai salju, tapi bandaranya malah tutup :'). Namun, beliau melanjutkan bahwa saya diminta menunggu ke dekat gate 10. Rupanya saya tidak sendiri, banyak juga penumpang-penumpang dari berbagai maskapai yang gagal terbang juga ikut berkumpul ke depan gate 10. Tidak lama kemudian, beberapa staff bandara juga berkumpul disana dan menginfokan bahwa dikarenakan di luar badai salju, sehingga pihak bandara memperbolehkan untuk menginap di bandara. Selain itu, mereka juga membagikan matras serta selimut... kami juga diperbolehkan menggunakan fasilitas bandara seperti kamar mandi, serta air minum pada dispenser yang tersedia.
Ketika sudah ingin terlelap, saya dapat WA dari maskapai bahwa akan ada penerbangan tambahan besok siang :') Pada keesokan harinya, saya diprioritaskan oleh pihak maskapai dengan dibuatkan itinerary baru serta tidak perlu mengantre saat check-in. Saya hanya disuruh duduk menunggu dan kemudian staff maskapai menghampiri dan memberikan boarding pass. Sungguh pengalaman yang berharga, terima kasih China Eastern atas pelayanannya! Walau di awal sempat dibikin bingung kenapa tidak dari awal dibantu terkait reschedule atau refund dan malah diminta hubungi sendiri csnya hehe. Coba temen-temen yang punya pengalaman serupa boleh cerita di kolom komentar ya!

[@fadhilhm]

Airportnya baik bgt ngasih matras 👍. Sukses selalu utk channelnya

[@Backpake]

Terimakasih support dan dukungannya kak Saling support ya kak

[@takemikazuchi577]

mantap

[@Backpake]

Makasih bang

[@VVLOGratoe]

luar biasa sih terbang terus wkwk

[@Backpake]

Salam bang vayan dari Kalbar

[@user-sr6xc1ce7n]

Indo mana bisa begini wkwkw boro" ngasih matras buat tidur 😂😂😂

[@Backpake]

Ada penerbangan next day pun ga bisa masuk kak kalo belum deket deket waktu boarding time. Padahal tiket udah pegang #curhat

[@mayapadalaksamana5365]

klo itu di bandara sukarno hatta , pasti satu matras..bisa 20 rebu kwkwkwkwkwk

[@yellowpo8590]

ah ....yang bener!!!!

[@Backpake]

Ehehee di soetta belum pernah ada kasus delayed akibat cuaca buruk berhari hari jadi ga ada matras kayaknya bang😀