Howitzer Self-propelled 2S1 'Gvozdika' Rusia Gempur Markas Angkatan Bersenjata Ukraina

  Рет қаралды 7,233

Tribun Timur

Tribun Timur

Күн бұрын

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.
Howitzer Self-propelled 2S1 'Gvozdika' Rusia Gempur Markas Angkatan Bersenjata Ukraina
TRIBUN-TIMUR.COM - Ketegangan di medan pertempuran Rusia dan Ukraina masih terus berlangsung.
Terbaru, serangan kembali dikirimkan kelompok militer Rusia ke arah Musuhnya.
Rekaman yang menunjukan serangan tersebut beredar di media sosial Telegram pada Senin (6/5/2024).
Awak howitzer self-propelled 2S1 "Gvozdika" 122 mm dari Divisi Lintas Udara Pengawal ke-106 menjalankan misinya kali ini.
Mereka menyisir markas Angkatan Bersenjata Ukraina di wilayah Seversky.
Dengan bantuan pantauan drone, pasukan Moskow bisa mengidentifikasi targetnya.
Secara cepat, serangan diluncurkan dari kendaraan tempur milik militer Rusia yang disamarkan.
Menargetkan posisi benteng pertahanan Ukraina dan menimbulkan asap tebal di sana.
Tidak diketahui pasti apakah ada korban jiwa dalam insiden ini.(*)
VP: A. Syahrul Khair
VO: Hayana Ahmadi
Naskah: Memet Gunawan
SUMBER: t.me/warfare22...
#tribuntimurcom #tribunviral #tribunvideo #videoviral #rusiavsukraina #ukraine #ukraina #russia #unisoviet #russiadefense #ukrainedefense #russiamillitary #ukrainemillitary #tribuntimurrusia #tribuntimurukraina
(TRIBUN-TIMUR.COM)
Update info terkini via tribun-timur.com/
Follow akun Instagram bit.ly/IGTribun...
Follow akun Twitter bit.ly/twitterT...
Follow dan like fanpage Facebook bit.ly/FBTribun...
KZbin business inquiries: 081144407111

Пікірлер
Зу-зу Күлпаш 2. Интернет мошенник
40:13
ASTANATV Movie
Рет қаралды 540 М.
Зу-зу Күлпаш 2. Бригадир.
43:03
ASTANATV Movie
Рет қаралды 708 М.
Стойкость Фёдора поразила всех!
00:58
МИНУС БАЛЛ
Рет қаралды 7 МЛН
MERASA TERANCAM, RUSIA : HIMARS SENJATA TANGGUH DAN BERBAHAYA
2:33
Tribun Jogja
Рет қаралды 393 М.
Suasana Pangkalan Militer Ukraina Paska Diserang Pasukan Rusia
5:45
CNN Indonesia
Рет қаралды 1,3 МЛН