PoV Times: Pusat Data Bobol, Tanda Tidak Kompeten!

[@prakososuyitno6716]

Yang berwenang tidak kompeten, yang kompeten tidak berwenang. Itulah fakta yg terjadi di negara kita. Gentleman saja Pak, yg paling bertanggung jawab sebaiknya mundur dengan terhormat. Salam waras

[@nikodemusphin9999]

Anak anak yang paham tidak diberikan tempat yang selayaknya, maka banyak anak muda kita bekerja di luar dan mereka dihargai

[@MuhammadAlim-z8y]

Buzzer jadi mentri ya gitu, salah juga yg ngangkat

[@pratamaperjoko8782]

Makanya jangan dikit dikit online.dikit dikit online.masih keren zaman Soeharto walaupun manual gak pernah di bobol 😅😅😅

[@mangaramangatursimarmata8836]

Gimana mau dijebol, jaman harto blm ada pusat data Nasional pada zaman itu

[@KoeMu]

aPA dATA korupsi dan Hutang Rezim Jokowi Banyak yang Hilang ??? kawal terus jangan sampai Hilang .........

[@CalonMenhan007]

4:12 Pernyataan kominfo yang memalukan dan betapa lemahnya proteksi data 6:11 Proses tender yg perlu dipertanyakan 10:00 Pemerintah TIDAK SANGGUP dan TIDAK BISA DIPERCAYA dalam melindungi data pribadi dari warganya. 11:45 Rakyat sudah muak dengan institusi peradilan

[@KoeMu]

CEK Apa Data HUTANG dan DATA HUKUM KORUPSI REZIM jOKOWI bANYAK YANG hILANG....( WASPADALAH )..........

[@arwahsapi]

Pemenang dan pelaksana tender biasanya ada hubungan sama orang dalam juga

[@kodoklengket]

Masih untung cuman hacker cari duit. Coba hacker negara jahat (jangan2 kita sering bobol tapi tidak diberitakan) Lembaga intelejen, BIN, sandi negara dll, ternyata kalah sama preman online yg ngumpet di basement ortunya. Bisanya cuman spying dan merepresi sama lawan politik. Tender yg menang2 orang2 mereka juga, sehingga tidak dapet yg terbaik.

[@fazrizen2167]

Data pribadi warga diperjualkan di dark web dan sudah berkali-kali terjadi

[@CalonMenhan007]

@@KoeMu Nah...

[@serbaserbivivo6030]

Betul. Pemerintah tidak becus menjaga data nasional. -

[@SudionoAbid]

Orang2 terbaik kau singkirkan karena kau serakah, sekarang makan perbuatan mu

[@KoeMu]

aPA dATA korupsi dan Hutang Rezim Jokowi Banyak yang Hilang ??? kawal terus jangan sampai Hilang ............

[@jajangnurjaman3697]

gimana mau kompeten, yg dipilih jadi pejabat kroni2 politik...

[@PakParmen-t1t]

Data bobol, duit bobol, tambang bobol, penguasa dlolim kalau bicara suka bohong. Ancur..ancur..

[@bcaoyster2629]

Kalau masih punya urat malu menterinya mundur!!!

[@hardjonotjandra]

satu point: kelemahan di Indonesia adalah "Social Engineering" bukan hanya masalah di pengolah instansi IT.

[@bangidris]

pecat dan bersih2 Lembaga Badan Siber dan Sandi Negara. buang2 duit aja.. sangat MEMALUKAN

[@krisservice]

Mana Mungkin di Pecat, Isinya Pendukung Maniak Sang RAJA

[@Yuliasoebeno4929]

Menteri Menteri Badan Siber dan juga BIN dan terutama KEPOLISIAN, semua nya LAME DUCK! Kalau merasa kurang kompeten menangani siber maupun BIN, ya MUNFUR DAN MENGAKUI BAHWA KURANG SANGGUP MENJALANKAN tugas tugas nya. Tetapi kan KEDUDUKAN ITU LEBIH BERGENGSI DAN BISA MEMBUAT KAYA RAYA, TO?! 😡

[@gilangrizki4310]

Untuk menggaji orang kaya mereka kah kita harus membayar pajak ?😅

[@user-vq5bn9ut7i]

kenapa yang yang dipecat Lembaga Badan Siber dan Sandi Negara? kan yang mengelola data kominfo,

[@bessefadhilahnuruljannah1894]

udah capek banget nih diteleponin mulu sama penipu gegara data pribadi bocor terus-terusan.... gimana nih pemerintaaaaaaaah?!?!?! :c

[@emperor.of.west21]

jogetin aja

[@DedenIsmail-pd6pi]

Kebobrokan luar biasa di era Jokowi Presiden terburuk dalam sejarah nkri

[@Lio01_Official]

sama, tiap hari ada aja sms atau wa in penipu mulu,..... ancur amat ini negara

[@leunca]

Nama dan nomor HP saya malah pernah tiba-tiba terdaftar di dua bank. Transaksinya gila-gilaan di notif SMS saya, kemungkinan untuk rekening judol. Saya sampai didatengin orang pajak. 🤣 Pejabatnya cuma ngisi kursi partai doang, harusnya yang muda dan lulusan terkait misal cyber security atau teknik komputer, jangan orang tua gaptek lulusan ekonomi. Jadinya bengong nggak ngerti apa-apa. 😅

[@mandi.kembang]

ditelpon bot ya mba? biasanya bilang bpjs mau diblokir, telkom mau diblokir, dls. saya bantu up. semoga dibaca kepolisian

[@GoenaoneS]

HUKUM ALAM AKIBAT MEMILIH PEMIMPIN2 YG TDK BERKUALITAS & BERKOMPETEN...!!!!! KARMA BERJALAN...!!! #KehancuranMoralAdabEtikaBerlanjut

[@fianroger]

Negara yang korup.

[@Patrick12272]

Menteri yg bertanggung jawab,makan gaji buta,pecat gak guna

[@potopotostudio6043]

Relawan di kasih jabatan penting di KOMINFO.. mana bisa KOMPETEN... NGAKAAAAAK

[@sptn2btnkj]

betul

[@sandrasandradewi6061]

Di rezim ini hampir semua pemimpinnya tidak kompeten...termasuk Presidennya.....

[@leonardtitihalawa6420]

Se7.

[@Sarjito65]

Kok tau sih?

[@judin8703]

Memalukan sekelas negara kalah sama hacker, dimana tanggung jawab pemangku jabatan untuk melindungi data nasional.

[@hioeloehoeqiu4465]

Salahnya sendiri, hacker2 pintar dijeblosin penjara, bukan dipelihara untuk benteng negara.

[@binjak4719]

Data kebobolan duit negara di maling para kkn harta negara di nikmat asing, g ada yg beres kek nya

[@AgungSantosa-q2w]

Beginilah akibatnya kalau pemilhan mentri berdasarkan balas jasa dgn mengindahkan kompentensi stau kemampuan intelektualitas yg ujung2 tdk becus kerja dan malahan bikin masalah besar bagi negara.

[@gunawanyeselitenya3727]

Betul bro... Cukup jd penjilat ntuk jd pejabat....

[@muftahnancy501]

Tokyo pernah mengalami pemadaman listrik 5 menit,trus pejabat terkait minta maaf ditivi tivi nasional sambil membungkuk bungkukkan badannya. Disini masya Allah gak ada urat malunya sama sekali

[@hioeloehoeqiu4465]

Itu di Jepang. Disini bisa mengganggu orang lain, yg diganggu tidak melawan, bangga luar biasa, seperti orang paling jago. Di Jepang bikin tetangga terganggu, minta maaf. membungkuk 90 derajat.

[@Media.oposisi]

Rakyat gembira dengar berita ini , mengapa tdk data kpu dan istana di bobol sekalian, biar tahu bahwa mereka pejabat nya tdk punya kompetensi , mereka di rekrut karena orang dalam, karena Mentri nya & pejabat nya hanya gerombolan relawan politik rezim

[@jalanlurus1732]

Bila suatu perkara diserahkan pada yang bukan ahlinya maka tunggulah kehancurannya

[@AKHMADWAHYUDI-ry4by]

sudah hancur 😂

[@Jamilabeldrei]

Mantan Buzer di angkat jadi menteri,,politik balas budi jokowi bikin negara rusak 😂😂

[@MuhammadAlim-z8y]

Real perusak

[@CarilaAsolati]

Menteri kesehatan, bukan pakar dibidang kesehatan, menteri pendidikan juga begitu, menkominfo apalagi.. Hadeeeeh jokoooo jokoooo

[@arwahsapi]

Pengen gw spill menteri yang suka minum takutnya ada kang bakso

[@kodoklengket]

makanya kemampuanya sekedar buzzer. Ketika ada ancaman real...bukanya cari solusi, malah berisik cari sensasi.

[@MisyaWasiyahi]

resign

[@Nimpd]

MELINDUNGI DATA NEGARA SENDIRI SAJA TIDAK BISA!!! aaaassudahhlahhhh

[@rafayusuf88]

Biasanya sih : Yang kompeten kalah dengan "titipan" Yang berkualitas kalah dengan "komisi"

[@masfu3597]

ingat ini bukan serangan hack yg pertama, jd gk usah pura2 kagetlah... bukankah negri ini sdh indentik dengan open source soal keamanan cybernya.. ya memang selemah itu sih

[@suhernieni9531]

open soure di sini Paham pak maksudnya ?

[@masfu3597]

@@suhernieni9531 ibaratnya negara tanpa pintu : orang luar/ dalam suka2 aj kl mau masuk...

[@KoeMu]

aPA dATA korupsi dan Hutang Rezim Jokowi Banyak yang Hilang ??? kawal terus jangan sampai Hilang ,.............

[@cordobacasablangka8842]

ganti aja pejabat2 yg tdk kompenten, ngabis2in uang negara.

[@martintobing453]

Wah. Perlu diselidiki ini

[@starkid_]

Betul. Akui sajalah klo tidak kompeten. Kan ini bukan pertama kali..

[@gustiayupuspa7141]

Ini.pegalaman yang berharga untuk pemerintah carilah anak anak.muda yang pinter untuk menjaga negeri ini

[@YukianaIndara-gs8yu]

Negara itu tdk mencari orng2 pintar tapi mencari orng2 yg kuliah d luar negeri. Wlpn bodoh di rekruit

[@blacklist4460]

Menyepelekan sebuah sistem akhirnya kebobolan juga

[@wijayaahmad9603]

Gk usah heboh *DI SINI GK PERLU KOMPETEN YG PENTING VIRAL+TRS JADI LEADER*

[@Delapanbelas-m6t]

Yg tidak kompeten akan selalu dimenangkan karena pasti mnjadi pilihan rakyat pancasila

[@yondrisamawa24434]

Dalam hal standar penyimpanan data tingkat nasional seharusnya; 1. Di lengkapi tingkat keamanan yang tinggi dan selalu diupgrade secara berkala. 2. Pihak server wajib punya backup data secara menyeluruh dan juga dilengkapi dengan sistem keamanan yang terpisah dari penyimpanan data utama. 3. Penyimpanan data seharusnya berada di beberapa klaster atau zona dengan pengamanan berbeda ditiap klaster(misal dijadikan 10 klaster, maka saat terjadi serangan cyber bisa secara jelas diketahui di klaster mana terserang). 4. Pembaruan sistem keamanan dilakukan secara teratur dan terupdate yang disesuaikan dengan perkembangan teknologi. 5. Penggunaan sistem yang bisa secara otomatis mematikan jaringan internet di server saat terkena serangan cyber. 6. Tiap-tiap instansi wajib juga punya backup data yang disimpan di server terpisah dari data utama dengan sistem keamanan yang berbeda dari server utama. 7. Lebih ketat melakukan monitoring baik oleh operator server pusat atau operator setiap instansi secara berkala dan teratur terhadap keamanan cyber di masing masing instansi. 8. Menyediakan planning A,B dan C dalam penyimpanan data nasional (sehingga saat planning A terganggu gunakan planning B atau C) 9. Peningkatan teknologi keamanan cyber disesuaikan keadaan dan perkembangan teknologi terkini. Saran kami mulai sekarang pemerintah atau kementerian wajib meletakkan pegawai yang sesuai dengan bidang dan keahliannya, terutama hal-hal yang menyangkut kepentingan publik dan kepentingan negara. Yang paling menakutkan jika serangan melibatkan ordal yang sengaja menjual password sistem keamanan ke orang luar. Pembobolan situs keamanan cyber biasanya membutuhkan waktu, jika tiap hari selalu diupgrade sistem keamanan maka akan sangat sulit dibobol (seharusnya khusus operator server dibuat sistem shift sehingga tidak ada hari libur agar bisa tiap hari di monitoring)🙏

[@wahyuwidayat72]

Kualat sama mas elon... kemarin ngancam mau blokir X... eh.. ngak tahunya kena retas... relawan dijadikan menteri, ya begini jadinya...

[@irfantux9854]

Data jebol, udah jadi hal yg umum terjadi di wakanda.. 🦅 Menteri pertahanan negara kerjaannya apa sih..

[@Alim777-m5m]

Seandainya rakyat indonesia ini tau carut marutnya tatanan di pemerintahan indonesia ini, suda pasti nggak akan mau memakai orang2 dalam sekarang ini.

[@EgaPrayoga-se1rx]

ganti semua relawan tidak kompeten hasil bagi² jabatan itu, suruh bertanggung jawab jgn mengaku jdi korban klo gak bisa jaga data

[@a2rcreation280]

Pelajaran buat bapak yang membidangi komputer dan informasi digital, jangan buzzer yang diperbanyak tapi ahli komputer yang tangguh yang diperbanyak, Jangan sampe mereka kerja di luar negeri. Sementara disini diisi oleh buzzer aja. Akibat nya begini.

[@kateende4852]

LUAR BIASA HASIL REVOLUSI MENTAL BANSOS SOLO

[@yantiliew389]

Para pejabat dan menterinya diambil krn balas budi bukan krn skill/kemampuan jadi ya spt inilah 🤣🤣

[@asepsumarna-ih9kd]

ini Pelajaran BUAT KITA ,bahwa komunikasi online itu BERESIKO..( PEMERINTAH tidak jeli dan siap Menghadapi Tehnologi siber war )..kita Tidak punya SATELit sendiri jadi info mudah terlacak dan di kuasai china..

[@Sukarnogt]

Bnyk jabatan di pemerintahan di isi oleh eks pensiunan TNI dan Polri yg kapasitas dan kompetensi tdk ada hubungan nya dgn jabatan. Parahnya anggota polri dan tni aktif ada yg punya 2 jabatan di saat bersamaan.

[@mandi.kembang]

selain tidak kompeten. bisa jadi ada faktor orang dalam. bikin data network security wajib otorisasi berjenjang

[@brainholeski]

Kalau di Jepang, menteri terkait minimal sdh mengundurkan diri atau harakiri! 🗡🗡🗡

[@umikalsum2729]

Ngeri banget data negara bisa jebol

[@hioeloehoeqiu4465]

Tenang... pentagon pernah dibobol, as ga jatuh. Yg bikin jatuh manusia2 penghianat dalam negri.

[@dennyxado4961]

Setuju, PDN diklaim sementara, tapi DATA yg disimpan adalah BUKAN DATA SEMENTARA.

[@coolinspirefunnybook1289]

sbg warga indonesia sangat geram melihat begitu cerobohnya org2x yg menangani data digital rakyat indonesia. jaki dihack,data nasional dihack,perdulilindungi di hack itu semua data2x privasi yg mudah disalahgunakan ditgn org yg salah. ngaku bodoh gpp,tapi duit negara daripada dikorupsi bayar org2x pintar yg mampu proteksi data tersebut. ketua kpk seharusnya dipilih oleh rakyat indonesia dimana komisarisnya adalah orang2x yg bersih,dan mereka akan dilindungi oleh pengawal yg dibayar oleh negara. kalo ga,ga akan pernah beres pemerintah indonesia dlm segala bidang. bisanya cuma ngemis dana terus ga abis2x tapi abis itu ga jelas penggunaannya demi kemajuan negara dan masyarakat.

[@endotjapgarpu]

Jalur orang dalam emang paling jos, bisa kerja soal belakangan..

[@alfianpati7160]

Mungkin mereka²yg ada di situ cuma fokus dg Jabatan dan uang.sehingga hal²yg terkait dg tanggung jawabnya terabaikan.

[@paijo1883]

Pemerintah tidak kompeten menjaga data warganya.Mundur saja para menteri dan ketua BSSN.

[@mursyidsyid3980]

Ginana mau kompetan bila gerombolan pendulung dan simpatisannya diberi pisisi padahal tdk punya kompetensi.

[@maskurunmulyosukarto7297]

Ini tanggapan yg tepat. Negeri ini memang sering tidak dikelola secara profesional setidaknya dilevel aselon 1 kebawah. Kesannya…..di lembaga atau kementerian seolah lbh menterang jika bicara Politik bukan ttg Kompetensi atau Profesional. Mestinya Presiden malu…..krn beliau yg memilih dan mengangkat Menteri dan kepala BSSN serta Eselon 1. Kasihan pak Jokowi di masa akhir jabatan nya kok tertimpa masalah berat satu2 per satu yg kayaknya TIDAK BISA DISELESAIKAN OLEH PRES SMP 20 Oktober 2024.

[@emotionchannel182]

Kalau saya pribadi melihatnya: 1. Negara kita baru dalam menggunakan teknologi digital. 2. Negara kita bukan penghasil teknologi di dunia. 3. Pencurian data negara tidak hanya terjadi di Indonesia, tapi hampir semua negara dicuri dan saling mencuri data terutama antara negara adikuasa. Bahkan cukup sering dokumen rahasia CIA dan FBI bocor di black market. Belum data yang dicuri langsung oleh negara lain yang tidak disebarkan di black market. Bedanya: 1. Negara adikuasa begitu ada kebocoran mereka langsung bungkam semua media karena itu akan mempengaruhi kredibilitas mereka. 2. Negara komunis seperti China dan Rusia lebih mudah kontrol media, tapi negara liberal seperti USA dan Singapore pun juga melakukan kontrol ketat secara diam diam untuk membungkan pers memberitakan terlalu berlebihan untuk menjaga investasi teknologi di negara mereka. 3. Media di sana walaupun suka mencari berita menarik tapi masih tahu diri membedakan mana berita yang bisa membahayakan stabilitas negara mereka dan mana yang aman dipakai untuk meramaikan suasana. Karena kalo negara mereka colpas media juga ikut colaps. Kesimpulan: 1. Rakyat harus tahu bahwa pencurian data ini terjadi di hampir semua negara hanya bedanya ada negara yang dengan cepat membungkam media, ada yang dibiarkan. Pemerintah Indonesia sepertinya harus belajar dari negara adikuasa bagaimana cara membungkan media yang baik biar tidak kelihatan otoriter. Bisa contoh Amerika dan Singapore yang jago banget membungkam media yang menyerang pemerintah secara berlebihan tapi tetap kelihatan demokratis. 2. Media di Indonesia seperti anak kecil yang pengen hidup bebas semaunya tapi tidak bijak dalam memilih apa yang boleh dan sebaiknya jangan dilakuan. Belajarlah jadi media yang bijak seperti diluar negeri. Kalau perahu yang kita tumpangi bersama bocor lalu kita jadi media yang teriak hebok kapal bocor, penumpang panik, pasti kaga akan ada yang selamat. Bantulah penumpang tenang supaya semuanya selamat. 3. Masalah yang muncul memang betul merupakan bukti adanya kesalahan yang harus diperbaik, ada hal yang tidak kompeten, tapi mari kita perbaiki itu bersama-sama dengan bijak, bukan dengan cara menciptakan kepanikan di masyarakat. Mengatasi masalah negara itu sebenarnya sama dengan mengatasi masalah rumah tangga. Ketika suami, istri, anak, menantu, mertua saling menyalahkan maka rumah tangga itu pasti bukannya makin bener malah akan makin hancur. Nah proses hancurnya ini yang pihak asing demen... kita yang rugi.

[@ekoharyanto2046]

Yang diberi "tempat dan kesempatan" adalah yang dekat seolah sebagai "hadiah dari hutang budi" dengan kesampingkan kompetensinya.

[@sunmori7821]

negara maju semakin hari selalu mengembangkan teknologi termasuk keamanan data,pengintai,dll,,dengan anggaran yang besar seharusnya dari dulu indonesia mampu mengatasinya

[@suhernieni9531]

lha iya gimana tuh Sektor Telekomunikasi aja BISA DI BELI....Indosat contohnya...didalamnya banyak jutaan data yg bisa di ambil.....bodoh kelewat bodoh...

[@nuraini-yd6sy]

Ceritanya panjuaaaang akibat pejabatnya KORUP

[@onefirst3805]

Pejabat gaji besar kerja gak becus. 1 negara dengan penduduk 270 JT orang di permainkan hacker. Kerja bagus hanya klarifikasi buat ngeles. Kerjaan paling sempurna buat pejabat.

[@yanrirumahdicibubur3069]

Ha.. ha.. ha.. #Jokowi tidak akan peduli. Yg beliau peduli adalah memilih orang yg loyal pada kepentingan politik Keluarga #Jokowi. Inilah perjuangan Reformasi, yakni memberantas KKN, Korupsi Kolusi dan Nepotisme.

[@bangirpan9723]

Kalo bikin projek penjahat libatin jadi tau kelemahanya agar bisa antisipasi indonesi gudang heker pengalaman mereka bisa di gunakan

[@KuntadiMerauke]

Semoga penyebab rentangnya keamanan data bukan karna di korupsi dananya

[@qaid3462]

Susah

[@ignacia84]

Mantap memang orng pilihan dijadikan menteri.... Kinerjanya luar binasa... Kesalahan Kominfo adalah gak bs kerja... Berkali2 cm memperlihatkan kebodohan... BTS dikorupsi... Judol/pinjol gagal diblokir... Lucurkan satelit ring palapa... Tp kalah sm teknologi starlink... Percuma tiap hr masuk kantor...

[@satriapiningit9047]

Mencari alasan buat korupsi

[@nggambaromahcom]

keburukan pemimpin , mencerminkan keburukan2 masyarakatnya

[@EgaPrayoga-se1rx]

nice

[@zanjabilahmad8931]

Semua karena politik balas budi

[@samuelsinaga]

Pemerintah hanya kompeten mengurusi KPU, BAWASLU, MK, MA, BANSOS, dan Dinasti Menkominfo dari Politikus, ya korup.... penggantinya pun sama... Jangan bilang Pemerintah tidak Kompeten bu... Hati2 dipidana bu.. anda sangat berani.Sehat selalu.

[@ikajunita.k]

Jadi Pembelajaran... Ketika Goal yang Dia mau Besar... Pastilah... Hal tersebut vital & harus dijaga tidak hanya dikembangkan... So... Orang-orang yang Dipilih adalah Orang yang Kompeten untuk Bisa Meng-Handle-nya... Sudah Ada Fasilitas... Kok Gak Dipake sebagai Back Up Plan juga Sebelum Ada Kejadian...

[@hadi432]

Jika sesuatu hal ditangani oleh orang yang BUKAN AHLI nya, maka TUNGGULAH KEHANCURAN nya, ini sudah teruju dan terbukti betapa bobrok nya REZIM ini.

[@angkringantehtelur6895]

Inilah buah kebijakan dan keppres yang menempatkan orang di pposisi 2 penting hanya berdasarkan bagi2 jabatan, tampa memperhatikan kualitas orang tersebut.

[@publicsphere0511]

Kerja-kerja Birokrasi harus segera utamakan rasionalitas dalam setiap levelnya, tanpa feodalisme yang bermain-kuasa!

[@jelangtidur]

Yang dikantor scroll-scroll, proyek dilempar tender.. hiyaaaaa

[@aguskuntjoro9214]

tidak kompeten ?....betul,kalau penanggung jawab/menteri nya"jantan"mestinya berani harakiri atau setidak-tidaknya mundur...halo pak menteri berani ???

[@RONGGOLAWE-h7d]

Itulah jika milih pejabat bukan dr yg ahli ,, dgn membuat tim siber itu tugasnya apa ya ,, ???

[@sulsholeh5468]

Betul, Era Jokow adalah era proyek² tanpa pikir panjang, era g berkompeten

[@unggulsujati5626]

Rakyat sudah pintar. Kejadian bobolnya PDN ini memang disengaja, seolah2 insiden. Tujuan utamanya adalah menjual data pada pihak2 yang notabene adalah mitra dari PDN sendiri, secara underground, dgn tujuan tindakan cybercrime di kemudian hari. Semoga tidak ada sangkut paut dengan circle 1.

[@KoeMu]

aPA dATA korupsi dan Hutang Rezim Jokowi Banyak yang Hilang ??? kawal terus jangan sampai Hilang

[@nuralifah5248]

Tanda pemerintahan lemah d amburadul sibuk kampanta keluarga masing,, gk urus keamana rahasia negaea rungkat infonesia

[@vekoklopp1335]

Orang " cerdas ,hebat dan jujur memilih berkarir di luar negri krna disana mereka lebih di hargai

[@debbiesutrisno1058]

Indonesia ga amannn

[@Karagee2]

sejak kapan aman?

[@leonardtitihalawa6420]

Negara yg bernafsu tinggi tenaga kurang adalah indonesia.

[@bangrojai]

sejak kapan aman?????

[@torus48]

Semoga sadar lah calon2 pemimpin itu klo tdk kompeten utk hal memalukan spt ini...

[@adinugraha3532]

Bagaimana dgn sertifikat tanah elektronik?

[@teraku.nomiya]

sudah saatnya REVOLUSI.

[@salvopaverani]

Revolusi gak laku krna banyak rakyat sudah hidup sejahtera..

[@amarzaky4786]

@@salvopaverani 😂😂

[@anlichandra]

​@@salvopaveranijogetin aja oke gas.. dasar penyefong😂

[@JhonDoe-eq2sz]

Pendidikan saja mahal macam bisnis bagaimana mau bangun SDM, 😂😂😂 saya harap Indonesia memikirkan hal itu karena di Papua pendidikan mahal, kemanakah emas, Nike dll yang diambil selama 50 tahun lebih? Dipapua sini

[@fransiscatangwatnie5469]

Allah tdk tidur saat ini Oligarki akan menuai 9 nawacita sumpah di atas kitab suci kesrjahtraan rakyat dan nkri salam waras

[@manrabbuka-h2g]

“Apabila suatu urusan diserahkan bukan kepada ahlinya, maka tunggulah .......... .......” 🤔(HR. Al-Bukhari). 🗣Takutlah dan waspadalah terhadap doa orang yang terzalimi karena tidak ada antara ia dan Allah penghalang (mustajabah) 🤔(HR. Al-Bukhari). 📃QS.Nuh ayat 28 رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَلِمَنْ دَخَلَ بَيْتِيَ مُؤْمِنًا وَّلِلْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنٰتِۗ وَلَا تَزِدِ الظّٰلِمِيْنَ اِلَّا تَبَارًا ࣖ 🤲rabbigfir lī wa liwālidayya wa liman dakhala baitiya mu'minaw wa lil-mu'minīna wal-mu'mināt(i), wa lā tazidiẓ-ẓālimīna illā ✅tabārā(n). 🤲Ya Tuhanku, ampunilah aku, ibu bapakku, dan siapa pun yang memasuki rumahku dengan beriman dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan. Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim itu selain ✅kehancuran.” 📃QS.Surah Al-Baqarah Ayat 11: Artinya: Apabila dikatakan kepada mereka, 🗣"Janganlah berbuat kerusakan di bumi, mereka menjawab, 👻"Sesungguhnya kami hanyalah orang-orang yang melakukan perbaikan."🤔

[@martinbwibowo1857]

Menteriny bkn yg berkompeten…, jabatan karena balas jasa… memalukan “ kerja nol gede”!

[@gurmampir5252]

Contohnya apa kok bisa gak kompeten

[@alfianjk]

Kemana lagi rakyat Indonesia harus percaya? Institusi mana lagi yang harus dipercaya rakyat?

[@vandalistan]

Hahah..kaga heran, yg ngelolanya jg itu.. pengalaman pribadi, perusahaan saya sempat mempercayakan untuk dikelola sama mereka. suatu hari server ada yg terindikasi kena serang, yg tau duluan malah kami sebagai client, bukan mereka yg sudah dibayar mahal untuk mengelola.

[@agustinusjoko4220]

mental rusak lebih nyaman korupsi daripada memikirkan keamanan rakyat,bangsa dan negara Indonesia.mau dibawa kemana negara ini ?

[@htr91]

berikut daftar lembaga yang terdampak efek domino ransomware PDN: 1. Arsip Nasional RI (ANRI) 2. Badan Kepegawaian Negara (BKN) 3. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) 4. Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN) 5. Dewan Kerajinan Nasional 6. Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) 7. Kementerian Agama (Kemenag) 8. Kementerian ATR 9. Kementerian Dalam Negeri 10. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian 11. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi 12. Badan Pengawas Pemilu 13. Bappenas 14. Badan Informasi Geospasial (BIG) 15. Dewan Ketahanan Keluarga dan Daerah Nasional (DKKDN) 16. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) 17. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) 18. Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan (BNPP) 19. Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) 20. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) 21. Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) 22. Badan Pusat Statistik (BPS) 23. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) 24. Badan Standardisasi Nasional (BSN) 25. Kantor Staf Presiden 26. Kemenko PMK 27. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral 28. Kementerian Hukum dan HAM 29. Kementerian Kesehatan 30. Kementerian Keuangan 31. Kementerian Komunikasi dan Informatika 32. Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan 33. Kementerian Koperasi dan UKM 34. Kementerian Luar Negeri 35. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 36. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak 37. Kementerian Perdagangan 38. Kementerian Pertanian 39. Kementerian PUPR 40. Kementerian Sosial 41. Kementerian Kelautan dan Perikanan 42. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan 43. Komisi Yudisial 44. Komnas HAM 45. LAPAN (Kini BRIN atau Badan Riset dan Inovasi Nasional) 46. Lembaga Administrasi Negara 47. Mahkamah Konstitusi 48. Ombudsman 49. Perpustakaan Nasional 50. Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) 51. Setjen DPR RI 52. Setjen MPR RI 53. Bapeten (Badan Pengawas Tenaga Nuklir) 54. Kementerian Perhubungan 55. Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) (source:Tempo)

[@kosamsani9355]

Mana ada di Indonesia yang mau mundur meskipun dia merasa tidak kompeten dalam bidangnya! Indonesia Emas itu hanya wishful thinking!!

[@ristawati8164]

Pentingnya ilmu data sains

[@dannymarahaly3871]

Kalau mau bancakan, pilih-pilih lah. Kalau sifatnya strategis dan kritis bagi keamanan nasional, jangan dibuat mainlah.

[@iwakhias]

4 bulan berlalu mengapa belum ada pejabat terkait yg di-PIDANA-kan terkait KELALAIAN Backup Data ini......?????? Ini kelalaian serius lho......

[@irghas.d4475]

udah di jadiin kewajaran. buktinya kebocoran online shop. sampe skrg mana updatenya? trus bocor lagi... trus ribut. trus adem lagi. tp pas adem, gak ada konklusi... terus aja gitu sampe kiamat

[@Ameng3471]

Ni dari tetangga yang sering dihujat menasihati di benahi dulu firewall nya supaya serangan ga bolos, kayak tembok besar china harus kokoh. Bahas dulu pertahanan firewallnya agar virus ga bisa masuk satu negara. bukan backupnya, itu counter measure aja, fire fighting. Prevention is better than cure. Mencegah lebih baik dari mengobat Heran kerna hanya satu orang yang membahas pertahanan firewall dalam semua berita dan perbahasan, itu pun sepintas lalu

[@SarifahFaiza-x9t]

INDONESIA TANAH AIRKU ...TANAH GAK PUNYA.AIR KUDU BAYAR....DUH GUSTI..😭

[@aldilamuharma9995]

Pertahanan kita lemah

[@n_noor.]

Data Warga udah bocor Itu pasti, memalukan, lebih memalukan kejadian ini udah Berulang kali terjadi. Sangat memalukan. Sehingga sekarang udah 6 hari belum selesai Sadis sekali

[@akhmadafandi2452]

orang-orangnya yang muncul ke publik bisa dinilai klo mereka ga kompeten tapi impoten.

[@suhardihardi4823]

Ingat saja saat debat capres anies vs prabowo soal mempertanyakan belanja alutsista yg berbiaya mahal tapi didapat alutsista bekas. Kenapa tidak dibelanjakan software utk menghadapi ancaman perang siber guna mencegah peretasan sistem data nasional. Dan sekarang terbukti , tanpa daya.

[@anlichandra]

Waktu itu dki waktu anies gubernur windows defender yang gratisan dibuat ratusan juta budgetnya.. ingat nggak?