Indonesiana Ayuningtyas Wicaksono TARI LENGGANG NYAI, "Menggoyang" FIB UI

  Рет қаралды 272

Gunawan Wicaksono

Gunawan Wicaksono

Жыл бұрын

INDONESIANA AYUNINGTYAS WICAKSONO, SENIMAN SERBA BISA DARI KOTA DEPOK
Seorang dara jelita berlenggang lenggok di hadapan lebih dari 100 hadirin yang memenuhi ruangan auditorium Gedung 1 Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, Rabu 7 Juni 2023. Dengan gemulai gadis kecil itu membawakan tari Betawi “Lenggang Nyai” dan seolah menghipnotis seluruh mata di ruangan tersebut untuk menonton pentas tari tunggalnya. Itulah kejadian unik yang terjadi dalam acara peluncuran buku “Ommelanden: Perkembangan Masyarakat dan Ekonomi di luar Tembok Kota Batavia (1684-1740) karya sejarawan Bondan Kanumoyoso yang diselelnggarakan oleh Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Budaya (PPKB) FIB UI di Auditorium Gedung 1 Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia. Ya, acara peluncuran buku itu diselingi oleh hiburan pentas tunggal tari Betawi yang dibawakan seorang penari cilik bernama Indonesiana Ayuningtyas Wicaksono atau biasa dipanggil Nesia yang hari itu tepat berusia 12 tahun.
Nesia adalah siswi di SD Negeri Anyelir 1 Kota Depok yang memang sudah menekuni dunia tari tradisional sejak berusia 7 tahun. Nesia mengawali belajar tari tradisional di Diklat Ayodya Pala di Jalan Melati Raya, Depok 1. Di Ayodya Pala, Nesia sudah menjalani pendidikan tari selama 10 semester. Tak hanya di Ayodya Pala, Nesia juga belajar tari tradisional di Pusat Seni dan Budaya Huma Rumil milik aktris film Sha Ine Febriyanti, di bawah bimbingan Kak Emma Wuryandari, seorang penari profesional dengan jam terbang tinggi di panggung tari internasional. Kak Emma sendiri merupakan murid tari yang dididik langsung oleh Maestro tari Didik Nini Thowok. Sejak 3 September 2022, Nesia juga bergabung dengan komunitas Bakul Budaya, yaitu komunitas seni dan budaya yang lahir dari Iluni Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia yang selalu menggelar pendidikan tari tradisional setiap Sabtu pagi di kampus FIB UI. Total hingga saat ini, Nesia sudah menguasai 24 tarian tradisional dari berbagai daerah di Nusantara yang ia sudah pelajari di 3 tempat tersebut.
Beberapa pekan lalu Dekan Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia Bondan Kanumoyoso, yang juga sejarawan nasional, meminta Nesia untuk menyajikan sebuah tarian dalam acara peluncuran buku karyanya yang berjudul “Ommelanden: Perkembangan Masyarakat dan Ekonomi di luar Tembok Kota Batavia (1684-1740). Bondan memang tidak menyebut tari apa yang akan dibawakan untuk memeriahkan peluncuruan buku-nya, tapi ketika Nesia diberitahu bahwa buku yang akan diluncurkan berkisah tentang kehidupan masyarakat di luar Tembok Kota Batavia, maka Nesia menyebut bahwa tarian yang cocok adalah tari “Lenggang Nyai” , yaitu tari Betawi karya ibu Wiwik Widiastuti. Tari “Lenggang Nyai” sendiri diciptakan oleh Wiwik karena terinspirasi dari kisah hidup Nyai Dasimah. Nyai Dasimah adalah seorang gadis Betawi yang berparas ayu. Saat itu Nyai Dasimah mengalami kebingungan untuk memilih pasangan hidup . Ia dihadapkan pada dua pilihan pria dengan dua kebangsaan berbeda, ia pun memilih pria berkebangsaan Belanda bernama Edward William. Selama pernikahan berlangsung, Edward banyak memberi aturan yang mengekang Nyai Dasimah. Nyai merasa kebebasannya dirampas. Akhirnya Ia memutuskan untuk berontak dan memperjuangkan hak kebebasannya sebagai perempuan.
Selain tari tradisional, Nesia juga menekuni dunia mendongeng, menyanyi, juga bisa menjadi MC. Ia juga pernah berkolaborasi pentas mendongeng dengan para pendongeng kaliber Nasional seperti Kak Aio, Miss Wiwin, dan juga Sony Kakek Uban seperti saat pentas dalam acara Gerakan Literasi Anak dan Remaja di Universitas Indonesia (2022), Jakarta Fair 2022, dan Perayaan HUT Republik Indonesia 17 Agustus 2022 di Gandaria City, Jakarta. Di dalam pentas-pentas tersebut Nesia menyajikan drama musikal, di mana ia harus mendongeng, menyanyi, dan juga menari.
Pada gelaran Jakarta Fair tahun ini yaitu “Jakarta Fair 2023”, Nesia juga akan tampil lagi membawakan drama musikal bersama pendongeng Winson Family pada 26 Juni, 3 Juli, dan 5 Juli 2023 untuk menghibur anak-anak panti asuhan yang berkunjung ke Jakarta Fair. Tahun ini Nesia mendapat peran utama sebagai Timun Mas dalam drama musikal berjudul “Timun Mas”.
Selain dunia pentas Nesia juga aktif menjadi MC dalam sejumlah aksi sosial, seperti misalnya ikut serta dalam pentas menghibur anak-anak dari keluarga korban kebakaran di Simprug, Jakarta, tahun 2022 lalu dan juga aksi sosial Ramadan Keliling bersama Huma Rumil, yaitu pentas sekaligus berbuka puasa bersama bersama anak-anak di pemukiman-pemukiman kumuh di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
(Disarikan dari situs berita CeritaDepok.com)

Пікірлер: 1
@betirasmawati8094
@betirasmawati8094 Жыл бұрын
Kerennnn MB Nes....tetap cemungut ya...bahagia terus bersama Bakul Budaya❤
TARI LENGGANG NYAI BETAWI PUKAU PARA WALIKOTA DI CHINA
5:05
Ismail Fahmi
Рет қаралды 15 М.
Tari Lenggang Nyai - Kelompok 1 Gugus 8
4:28
SLBN 01 JAKARTA
Рет қаралды 14 М.
마시멜로우로 체감되는 요즘 물가
00:20
진영민yeongmin
Рет қаралды 32 МЛН
ПРОВЕРИЛ АРБУЗЫ #shorts
00:34
Паша Осадчий
Рет қаралды 6 МЛН
Самый Молодой Актёр Без Оскара 😂
00:13
Глеб Рандалайнен
Рет қаралды 8 МЛН
Зачем он туда залез?
00:25
Vlad Samokatchik
Рет қаралды 3,2 МЛН
tari piriang batagak
6:01
sanggar dhero
Рет қаралды 89
KSATRIA SWARGALOKA - Prajurit Ksatria - Bakti BCA
5:58
Swargaloka Art
Рет қаралды 343 М.
Tari Gama Gandrung - Bathara Saverigadi ( Versi Tunggal )
5:02
Swargaloka Art
Рет қаралды 169 М.
Tari Lenggang Nyai (Betawi)
4:27
Najwa Jasmine
Рет қаралды 6 М.
Tari Lenggang  Nyai - Dance Studio "Citra Indonesia" Belgrade
4:28
The FAST and FURIOUS Table Hack 😱
0:29
LosWagners ENG
Рет қаралды 19 МЛН
Охранник помог выгнать наглую девушку 😱
0:42
Озвучка Рассела
Рет қаралды 2,4 МЛН
ВОТ как ЖЕНИХ выбирает СЕБЕ невесту 😱 #shorts
1:00
Лаборатория Разрушителя
Рет қаралды 7 МЛН
МЫ ПОХОДУ ЧТО-ТО НАПУТАЛИ
0:20
МАКАРОН
Рет қаралды 7 МЛН
When an RV meets a zombie outside #rv
0:21
campingWorld
Рет қаралды 20 МЛН