JUARA 2 Baleganjur Ngarap Blahbatuh Festival - Catur mandala “BITERA”

“PRAJA ABHINAYA”
Dalam Bahasa sansakerta Praja berarti rakyat dan abinaya berarti semangat sehingga dapat di artikan praja abinaya adalah sesuatu yang membangkitkan semangat masyarakat dalam suatu proses pitra yadya “Ngaben” merupakan persembahan yang di berikan oleh keluarga kepada orang yang telah meninggal dimana salah satu dari prosesi ngaben di iringi oleh gambelan Baleganjur. Bale ”berarti pasukan” , Ganjur “Berarti Berjalan”. Sehingga baleganjur merupakan pasukan berjalan yang mengiringi suatu prosesi yadnya di Bali.
Tabuh baleganjur Praja Abinaya ini di garap berdasarkan Teknik dan getaran dari suara gambelan utuk membangkitkan semangat. Yang terdiri dari 5 (lima) bagian gending baleganjur ngarap yaitu,
1. Batel ngancit “Batel ngancit merupakan bagian pertama dari baleganjur ngarap yang bertujuan untuk membangkitkan semangat penyandang layon dalam prosesi ngaben”.
2. Batel pejalan “ Batel pejalan sama halnya dengan batel ngancit sama-sama memabangkitkan semangat para penyandang layon tetapi memiliki karakteristik yang berbeda dari alur gending tersebut”
3. Pejalan “Pejalan merupakan bagian gending ngarap yang mengiringi penyandang layon yang berpatokan kepada Langkah para penyandang tidak cepat dan berpatokan kepada melodi dan pola dari gending baleganjur ini”.
4. Jejaipongan “ jejaipongan merupakan bagian gending baleganjur ngarap yang membangkitkan kembali semangat para penyandag layon sebelum menuju ngider”.
5. Batel pengider “Batel Pengider merupakan bagian gending terakhir dari baleganjur ngarap yang bertujuan membangkitkan semangat para penyandang saat ngider layon saat di setra”.
dengan tujuan mengiringi prosesi pengabenan berjalan dengan lancar dan membangkitkan semangat para penyandang layon dalam mengiringi prosesi penganbenan sesuai dengan makna Tabuh Baleganjur Praja Abhinaya yaitu “ Gambelan Balaganjur yang membangkitkan semangat pengiring upacara pitra yadnya dalam hal ini adalah Ngaben “.
- Penata Kerawitan : I Made winanta wedana & Gede Parlema
- Pennggung jawab : Anak Agung Gede Agung Ari Patrama S.H
- Penyaji Garapan : CATUR MANDALA BITERA