Рет қаралды 980
Said Salahudin sangat dikenal dalam urusan gugat-menggugat aturan terkait Pemilu. Salah satu yang paling fenomenal dan merubah konstalasi politik di Pilkada serentak 2024 adalah gugatannya soal ambang batas dukungan calon di Mahkamah Konstitusi (MK). Gugatannya dikabulkan MK, sehingga syarat untuk mengusung Paslon bagi parpol tidak lagi sebesar 20 persen kursi legislatif atau 25 persen suara sah.
Lewat putusan MK nomor 60/2024, MK merubah aturan syarat dukung bagi parpol yang besarnya disesuaikan dengan populasi jumlah penduduk. Mulai dari 10%, 8%, 7,5%, hingga 6%. Karena putusan MK inilah, wacana kotak kosong yang jumlahnya diperkirakan mencapai ratusan di Pilkada 2024 jadi gagal.
Ditanya tips agar gugatannya bisa dikabulkan, Said mengaku soal kejelian. Kata dia, aturan terkait Pemilu baik Pileg, Pilpres hingga Pilkada, itu jumlahnya sangat banyak. Saking banyaknya, Said bilang, penyelenggara pemilu seperti KPU dan Bawaslu pun kadang-kadang tidak begitu paham.
"Makanya saya bilang. Kalau kita jeli saja, banyak sekali aturan yang sebenarnya bisa digugat dan berhasil," kata Sahid saat menjadi narasumber di Podcast Ngegas Rakyat Merdeka.
Apa saja gugatan yang menurut Said bisa digugat di Pilkada? Apa gugatan berikutnya yang akan dilayangkan ke MK?
#gugatanmk #mahkamahkonstitusi #pilkada2024