Kampung Yang Hilang!!! || Sejarah Jalan Alahan Panjang (SOLOK) - Bayang (PESISIR SELATAN)

awal mula pembangunan jalan alahan panjang solok pessel ini dirintis oleh mantan bupati solok/mantan gubernur sumbar yakni bapak gamawan fauzi.
namun sayangnya di penghujung jabatan baik itu sebagai bupati solok maupun sebagai gubernur sumbar Pembukaan ruas jalan alternatif yang kelak diproyeksikan sebagai jalan negara antara Alahan Panjang di Kabupaten Solok menuju Pasar Baru, kabupaten Pesisir Selatan adalah mimpi yang tertunda.
Gamawan Fauzi yang pernah menjabat sebagai bupati Kabupaten
Solok (masa jabatan 1995-2005).
kala dulu Bupati Solok Gamawan Fauzi berjalan kaki dari Bayang Pessel menembus hutan belantara Alahan Panjang, lebih menyimpan misi program relokasi. Sebanyak 136 KK masyarakat yang bermukim di desa Sariek Bayang, lalu dipindahkan ke Rimbo Data kecamatan Lembah Gumanti. dia menilai bahwa kondisi alam ini sangat berbahaya
bagi keamanan penduduk setempat. Keterisoliran dari daerah lain juga membuat daerah ini sangat sulit untuk berkembang di bidang pembangunan seperti di bidang sosial, ekonomi, maupun budaya. Desa Sariak Bayang lama jauh tertinggal dalam bidang
pendidikan karena akses menuju desa yang sulit. Hingga dapat dikatakan pada
umumnya masyarakat Desa Sariak Bayang tidak bisa mengenyam pendidikan formal mulai dari Sekolah Dasar hingga perguruan tinggi. Hingga pada tahun 1995, berdasarkan pengalaman dalam melakukan perjalanan ke Desa Sariak Bayang,
Gamawan Fauzi berinisiatif untuk melakukan perpindahan penduduk ke wilayah di Kenagarian sungai nanam Alahan Panjang, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok.
Pemberian nama desa yang sama dengan daerah asal telah disepakati terlebih dahulu, mereka tidak mau mengubah nama desa di pemukiman baru, dikarenakan agar mereka tidak merasa canggung berada di pemukiman baru dan merasa memiliki, serta dapat mengabadikan nama daerah asal mereka yang telah tinggalkan. Desa Sariak Bayang diresmikan pada tanggal 21 April 1997 oleh Mentri Transmigrasi Siswono Yudohusodo yang menjabat pada saat itu dan menjadi desa yang ke 15 di Kenagarian Sungai Nanam.
Program pemerintah untuk melakukan perpindahan penduduk pada tahun 1995 disetujui oleh masyarakat Sariak Bayang. Motivasi mereka menyetujui transmigrasi ini adalah harapan untuk memperbaiki keadaan sosial ekonomi, terutama dalam bidang pendidikan. Selain itu jaminan rumah permanen, kepemilikan tanah dan kebutuhan pangan selama satu tahun yang diberikan pemerintah menarik minat sejumlah calon transmigran.
#jalansolokpessel

[@tamrinjambakkapehpanji7488]

Mungkin adik gak tahu bahwa jln sarik baysng memang ada sewaktu pemerintajan belanda jadi untuk muaro ai bayang sudah ada jln setapak untuk lewan jln ke daerah alahan panjang contoh membawa tomat bawang sayur sayur dan membawa jawi dan orang sekolah agama kedarek kesini lewat dan hubumgan orang kenari muaro paneh koto anau dengan orang bayang begitu akrap konon kabar asal org bayang dari kubuang 13 yg tersebut diatas

[@FrediMotovlog]

Wah wahh benar sekali sanak.. Kata pekerja proyek disna bilang begitu juga sanak.. Karena akses jalannya terlalu extrem dan rawan bencana mantan bupati solok dahulu bapak Gamawan Fauzi memindahkan pemukiman tersebut ke daerah alahan panjang sanak.. Namun saya masih kurang referensi jdi saya tidak tau sanak.. Makasih infonya sanak.. Mohon maaf jika salah sanak🙏😁

[@tamrinjambakkapehpanji7488]

@@FrediMotovlog ya menurut informasi kata tambo tambo adat bayang kata tambo adat bayang bahwa asal orang bayang itu dari tigo nagari yaitu kotoran Kinari kenari dan rupane dan Moro Paneh Mall konon kabarnya gunung gambarnya orang-orang bayang dulu sembahyang dulu ya sekolahnya dari tubuh tinggi Padang Panjang Tinggi Padang Panjang Payakumbuh dan lewat dan lewat dan lewat ke Jalan satapak melalui Jalan Setapak melalui Rimba hutan melalui Rimba hutan pas pas jalan Pas jalan yang telah dibuat oleh pemerintah walaupun pemerintah sekarang jadi nampaknya di tempatnya dahulu kalanya dulu kalanya hubungan orang bayang dengan orang kenari kotoran cukup akrab hari cukup akrab dari terima kasih

[@ruslirusliruslan5635]

Dari alhan panjang tembus ka ma ko pa uda Wak dari solsel

[@dabay_project4754]

@@ruslirusliruslan5635 tembus ka bayang sanak

[@dabay_project4754]

@@ruslirusliruslan5635 tembus ka bayang pasisie selatan

[@user-uk1db7cu6y]

Trus bikin fidio baru . Biar cepat tuntas jalannya

[@roniaprinaldi1662]

Mkasuh sanak tiati Di tunggu flog selanjutny sanak

[@anakkampung548]

Alahan panjan udaranya dingin dan sejuk.

[@darulrul1184]

Tarimo kasih sanak atas infony mantap sukses selalu...👍

[@FrediMotovlog]

Mksih juo sanak lh manonton🙏

[@ydsmotorider]

Indah bgt tempatnya om

[@andribungochanel]

Mantap nagarinyo uda qu...salam dr jambi...

[@KaliliangPasisia]

Keren Sanak.. Kita Tunggu di Bayang Menuju Alahan Panjang nya Dunsanak..

[@FrediMotovlog]

Ok sanak

[@KaliliangPasisia]

@@FrediMotovlog siap Sanak

[@sportscircle345]

I love your videos; continue to produce content that excites and informs and not to mention educational. Keep on producing quality content on your channel.

[@putriana2617]

Mantap BG Fredi selalu update .jalan tembus Alahan panjang byang..Asli mana BG .fredy

[@FrediMotovlog]

Urang padang waknyo sanak, 😂

[@alfandrialfanalfan8063]

Makasih atas infonya bg

[@aawepee]

Yg sangat di rindukan dari dulu,udah berpuluh puluh tahun lama nya jalan ini mau di garap , tp selalu susah karena terhalang hutan lindung. Bayang(Pessel) - Al.Panjang(Solok) Muara Labuh(Solsel) - Kambang(Pessel) Dua jalur ini akan sangat meningkatkan perekonomian masyarakat

[@FrediMotovlog]

Betul sekali sanak.. Terdapat saling menguntungkan kedua daerah tersebut klo jalan tersebut jadi

[@rismantony]

Hutan lindung memang sebaiknya di lindungi , namun kalau hanya sekedar membuka akses jalan untuk meningkat kan perekonomian , tidak lah menjadi persoalan besar yang akan merusak hutan , sebaiknya pemerintah juga harus bijak , jangan terlalu kaku dengan segala aturan

[@dendridendri2872]

Mantap bg

[@Tenstifen]

Berarti desa Sariak Bayang masuak ka daerah bayang ataw masuak daerah Solok sanak?

[@FrediMotovlog]

Solok sanak.penduduknyo dipindahan k alahan panjang

[@bursalpakiahmandaro6335]

Maaf admin saya asli orang asriak bayang ya kalau sariak bayang dari dulu masuk kenagarian Al.Panjang Kab. Solok tapi sariak bayang bukan di tinggalkan (sayang Jo kampuang batingga tinggaan sayang kaanak balacuik lacuik)terms.salam persahabatan…

[@bobmastermaster8907]

Sangat disayangkan jalan udah selesai dibangun itu .tidak dirawat dgn baik..seperti rumputnya tidak dipotong dan banyak runtuhan tanah yg tidak di bersihkan...

[@arhatv4303]

Salam kenal uda

[@hendridarta7054]

Waduh sayang sekali, infrastruktur kt ini jadi terbengkalai. Padahal dari awal pembangunannya hingga skrg sdh brp byk dana yang terserap , namun hingga kini rakyat blm bs memanfaatkannya. Ini terpulang kpd Pemda...Smg terealisasi secepatnya 💪

[@inoelmotovlog]

mantap, di bawan jalan-jalan sambil belajar sejarah

[@Alamliar01]

Perjalanan ranah minang di alahan panjang.

[@govinda765]

Layi banyak inyiak disinan da ?

[@dahnildahnil9763]

Kapan selesainya mang?

[@nurwanto7932]

Jalan d sumatera barat kelihatanya lebih mulus dari pda yg d Provinsi Jawa timur.

[@novrirezapranata1835]

Lebih parah lagi jalan di provinsi riau bro,wkwkwkkw

[@nurwanto7932]

@@novrirezapranata1835 sama mas brow d provinsi jatim jalan Nasional jga banyak yg rusak. Apa lg jalan kabupaten ..woow rusaknya🤭🤭

[@novrirezapranata1835]

Yang buat aneh itu bro ,riau provinsi kaya tapi jalan nya kayak daerah paling miskin

[@vn2468]

​​@@novrirezapranata1835 mental pejabatnya tuuh takut miskin.. Ga kayak org Sumbar.. Sumbar lbh penting rakyat drpd pejabat 😅

[@febrizarni4533]

Di Sumbar jalannya bagus krn jarang dilewati... alias putaran ekonomi nya kecil

[@dahnildahnil9763]

kapan tuntas jalan baru bayang solok ?

[@FrediMotovlog]

Dilihat jalan yng masih belum diaspal dan masih pembuatan jalur jalan sekitar 8 km lagi untuk penyambungan jalan ke muaro aie pessel kemungkinan awal tahun 2023 sanak..

[@mardipalmardipal5963]

Tidak ada perwatan sepertinya...

[@cossasifebri603]

Orang bali ya 😁