Khotbah tentang Keserakahan (1)

[@DhammavihariBuddhistStudies]

Stay close to Dhamma! Klik *Subscribe* dan bagikan video-video Dhamma yang mencerahkan ini ke media sosial Anda :) Informasi: linktr.ee/Dhammavihari

[@suanditanubrata8613]

Sadhu....sadhu....sadhu..., anumodana bhante....🙏🙏🙏, semoga semua makhluk hidup berbahagia....🙏🙏🙏

[@indraalirusin5344]

Sādhu Sādhu Sādhu Anumodāmi Bhante 🙏🏻

[@caesuwanto1018]

Dhama yg mencerahkan. Smoga semua mahluk hidup berbahagia. Anumodana bante. Shadu shadu shadu

[@alenghasan5713]

Terima kasih bhante pencerahannya. Semoga semua makluk hidup bahagia shadu shadu shadu.

[@widyawartono4128]

Vandāmi Bhante🙏🙇‍♀️ Sādhu...Sādhu...Sādhu...🙏🙇‍♀️ Anumodanā Bhante🙏🙇‍♀️ Anumodanā DBS 🙏😊

[@umarkhayam4403]

♡ Tradisi Buddhis Mahayana: 1) Berpedoman pada kitab suci Tripitaka berbahasa Sansekerta,.. Yg terdapat penambahan beberapa Sutram,seperti: Saddhamma pundarika Sutram,Sutram Intan,Sutram Hati,Bhaisajaguru Sutram,Ksitigharbah Sutram,Avatamsaka Sutram,Amitabha Sutram,Sutram Bakti Seorang Anak,Sutram Tentang Karma Akibat Aborsi/Menggugurkan Kandungan,Karma Sutram,Sutram Tentang Usia Tanpa Batas,dll yg tidak diakui oleh Tripitaka berbahasa Pali.. 2) Mengenal Dhyani Buddha,selain Samma Sambuddha,Pacceka Buddha dan Sarvaka Buddha... Yaitu Buddha yg menggunakan kekuatan parami tanpa batasnya membangun Tanah suci tersendiri disetiap 10 penjuru tanah suci para Dhyani Buddha,.. yg bertujuan utk menolong para makhluk phutu jhana (Niraya,Binatang,peta,Ashura,Manussa,Dewa,Rupa Brahma dan Arupa Brahma) agar tidak terjatuh lagi kealam rendah Apaya (Niraya,Binatang,Peta,Ashura)... Dhyani Buddha yg paling populer dikalangan umat Buddha adlah Dhyani Buddha Amitabha dan Dhyani Buddha Bhaisajaguru... 3) Mengenal Dhyani Bodhisatta,... Yaitu Bodhisatta yg menunda perealisasian Nibbananya dan tetap berdiam dialam phutu jhana... Cthnya: Dhyani Bodhisatta Avarokitesvara,Ksitigharbah,Manjustri,Mahastamapratta,dll.. 4) Mengadopsi kepercayaan setempat (Tidak dibuang) lalu dibuddhiskan... Kecuali yg bertentangan dgn ajaran Buddha... 5) Boleh membaca kitab suci Tripitaka dlm berbagai bahasa Ibu setempat, sesuai bahasa ibu tempat ia berpijak... Note: Di Taiwan para Bikkhu Mahayana lebih menekankan klu membaca Dharani lebih baik menggunakan bahasa Sansekerta,krn dianggap lebih murni/asri... 6) Dhyani Bodhisatta lebih tinggi dari Arahat,.. Krn tekad ikral Dhyani Bodhisatta yg sangat sulit terlaksana tersebut... 7) Mendorong umatnya utk bertekad menempuh jalan Bodhisatta utk bisa menjadi Dhyani Buddha dan Samma Sambuddha,..Agar bisa menolong dan menyelamatkan lebih banyak makhluk Phutu Jhana... Praktek 10 parami tidaklah cukup bagi mereka yg bertekad pingin menjadi Samma Sambuddha dan Dhyani Buddha... ☆ Guru Buddha Gotama (Sakyamuni Buddha) didalam kalir latihan paraminya ia berhasil mempraktekan 30 parami selama 4 Asamkheyya kalpa ditambah 100 rb kalpa lamanya menempuh kalirnya agar bisa menjadi Samma Sambuddha... 8) 10 parami yg memiliki kesamaan diperas menjadi 6 Parami yg memiliki kesamaan yg tidak begitu berbeda jauh... 9) Mengenal 28 jenis level tingkatan Surga yg dimana 2 level jenis Surga ini adl pemisahan dari salah satu Surga paling tinggi.. 10) Pakaian Bikkhu-Bikkhuninya bercorak pakaian adath etnis Budaya setempat yg disederhanakan dan dipadukan dgn pakaian Bikkhu-Bikkhuni daerah asal agama Buddha lahir,.. 11) Doa Dharani (Bahasa semesta para makhluk suci) hanya ada dalam Sutram Sutram Pitaka Sansekerta Mahayana... Dharani tidak terdapat dlm Pali Tripitaka... 12) Dll ♡ Tradisi Buddhis Theravada: 1. Berpedoman pada kitab suci Tripitaka berbahasa Pali yg tebalnya 100 kali lebih,lebih tebal dari kitab injil (perjanjian baru dan lama yg disatukan/digabung)... Selain itu juga beserta penambahan kitab komentar dan subs komentar yg ditulis para Arahat (Sarvaka Buddha/Murid Buddha),.. yg membahas arti dan maksud dari isi kata-kata Buddha di Sutram,Vinaya dan Abhidhamma Pitaka... Sehingga menjadi acuan para murid Buddha,agar tidak muncul penaksiran berdasarkan pemikiran tersendiri.. 2. Memisahkan tradisi dengan agama (Ajaran Buddha),.. Tetapi tidak melarang umatnya mempraktekan tradisi kepercayaan lokalnya... Kecuali yg dilarang dlm ajaran Buddha... 3. Wajib membaca kitab suci Tripitaka dalam bahasa Pali dan dalam bahasa ibu setempat setelah dibaca terlebih dahulu dlm bahasa Pali... 4. Arahat lebih tinggi dari Bodhisatta 5. Mendorong semua makhluk Phutu Jhana agar secepatnya keluar dari Samsara,..agar secepatnya merealisasi pembebasan mutlak Nibbana,dgn menjadi makhluk suci Arya Sotapanna,Sakadagami,Anagami dan Arahatta... ☆ Dengan cara melatih diri dlm kalir mempraktekan 10 praktek parami sebagai pendukung pencapaian jalan suci Arya Sotapanna,Sakadagami,Anagami dan Arahatta (Kesucian mutlak tertinggi Nibbana...) Dengan mengikuti kegiatan Pariati (belajar kitab suci Tripitaka) agar Saddha semakin kokoh dan kuat kepada Tiratana dan pemahaman Dhamma makin baik dan tidak mudah tergoyah dan dibodoh bodohi lagi dgn ajaran-ajaran salah.., sehingga paham dan mengetahui cara melatih praktek meditasi Vipassana... Parami,Saddha dan Latihan Vipassana adalah satu kesatuan bagaikan satu nyawa yg tidak bisa dipisahkan... Karena merupakan syarat mutlak pencapaian Nibbana dikehidupan sekarang,maupun akan dtg.. Sehingga kita dapat melihat para murid murid Buddha dizaman Sang Buddha sangatlah mudah merealisasi Nibbana, krn mereka sudah berlatih keras dikehidupan kehidupan Samma Sambuddha sblm sblmnya... Sehingga Saddha,Parami dan Vipassana yg mereka praktekan dikehidupan ajaran Buddha masa lampao... Terealisasi dikehidupan Buddha Sekarang,.. yaitu Guru Buddha Sakyamuni... Seperti nubuat Buddha Sakyamuni utk Devadatta dan Raja Ajatasattu yg akan menjadi Pacceka Buddha setelah keluar dari Neraka... Devadatta dan Raja Ajatasattu yg sbnrnya sudah memiliki parami yg cukup utk menjadi makhluk suci Arya (Sotapanna,Sakadagami,Anagami dan Arahatta)... Krn perbuatan karma paling berat yg mereka lakukan dikehidupan sekarang menutup semua kalir parami mereka.. Tetapi latihan Parami,Saddha dan Vipassana yg mereka latih dikehidupan masa Buddha sblmnya dan dimasa Buddha sekarang akan mendorong mereka merealisasi Nibbana sebagai Pacceka Buddha (Buddha yg hnya bisa merasakan cita rasa kebahagiaan Nibbana,tetapi tidak tau cara mengajarkan dan mengungkapkan caranya kepada makhluk phutu jhana lainnya...) ♡ Tanpa Parami pendukung,Saddha Tiratana dan Latihan Vipassana yg keras dari masa lampao dan sekarang... Seseorg makhluk hanya mampu mencapai jhana tertinggi yg hanya bisa membawaknya terlahir sebagai makhluk Arupa Brahma dan Rupa Brahma saja... 6. Mengenal 26 jenis level tingkatan Surga yg makhluknya masih digolongkan ke makhluk Phutu jhana... Kecuali Arya suci Sotapanna,Sakadagami dan Anagami... 7. Pakaian Bikkhu-Bikkhuninya tetap mengadopsi pakaian Bikkhu asal kelahirannya... 8. Dll

[@stefanus_hadi]

🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏

[@ZIE_celine_gita]

Penjelasan yang sangat mencerahkan, semoga semua mahluk hidup berbahagia

[@meychen4419]

Terima kasih Bhante ,ceramahnya bagus juga jelas penjelasannya ,Semoga semua makhluk berbahagia 🙏👍

[@liliksupiani8091]

Sadhu....sadhu.....sadhu..... Semoga semua mahluk berbahagia .....

[@lihoh7100]

Terimakasih Bhante atas penjelasannya. Yang ingin saya tanyakan adalah apa yg harus dilakukan untuk memperbaiki karma buruk bagi seseorang yang pernah keliru atau pernah tidak menghormati ajaran sang Buddha ? Apa yg harus dilakukan agar kesalahan tersebut tidak membuahkan hasil karma yg buruk? Mohon pencerahan dari Bhante. Semoga semua makhluk berbahagia. 🙏🙏🙏 Sadhu.. sadhu..sadhu

[@DhammavihariBuddhistStudies]

Sukhi hotu kak, terima kasih atas pertanyaannya. Maaf izinkan saya menjawab ya kak. silakan simak video berikut untuk mendapatkan penjelasan singkat mengenai pertanyaan kakak: Apakah Kamma pasti berbuah ? ---> kzbin.info/www/bejne/haiUanSbZt2ifa8 Atau lebih detailnya silakan simak secara lengkap penjelasan ttg hukum karma oleh Ashin Kheminda, di link berikut: kzbin.info/www/bejne/o5_Wo2ZprZdojZo Demikian, semoga membantu ya kak :)

[@jrobikoh3449]

Trimakasih bhante kheminda dan panitia DBS

[@umarkhayam4403]

♡ PARA CALON SAMMA SAMBUDDHA ♡ Dalam satu kalpa besar (Maha kalpa) ... Blm tentu akan muncul satu Samma Sambuddha dialam manusia... Kalpa kita ini merupakan suatu berkah yg luar biasa sangat menguntungkan bagi para manussa dan para dewata krn sudah ada 4 Samma Sambuddha yg sudah terlahir sebagai manusia... Note: Total dikalpa kita ada 5 Samma Sambuddha... Dan masih akan ada satu Samma Sambuddha lagi yg lagi menunggu gilirannya stelah ajaran Buddha Sakyamuni lenyap... Maka akan muncul satu calon Samma Sambuddha yg bernama Maitreya (Bahasa Sangsekerta) dan bahasa Palinya adl Metteya... Yg artinya Buddha Cinta kasih... Dikatakan didalam Maitreya Sutram... Kemunculan Bodhisatta Maitreya dibumi ini setelah bumi ini mengalami evolusi berupa kehancuran moralitas yg sangat besar... Sehingga usia manusia pun menurun hingga mencapai 10 tahun manusia dan pada masa ini manusia sangat cepat sekali mengalami pertumbuhan dan pubertas... Dan pada saat usia manusia menurun hingga 10 tahun... Kesadaran moralitaspun kembali muncul... Sehingga usia manusiapun berangsur-angsur mengalami evolusi kembali dan hingga mencapai 84.000 tahun manusia... Krn moralitas yg tinggi tersebut... Bumipun mengalami evolusi yg indah... Dikatakan didalam Maitreya Sutram Pitaka yg disabdakan Guru agung Buddha Sakyamuni/Gotama... Pada saat dunia manussa dan dewata mengalami kekosongan akan ajaran Buddha yg sangat lama sekali stlh ajaran Buddha Sakyamuni dilupakan manusia dan para dewata dialam dewa dan alam Brahma... Pada saat kemunculan Bodhisatta Maitreya yg akan melanjutkan misinya memperkenalkan kembali ajaran para Buddha sblm-sblmnya... Krn ajaran semua Samma Sambuddha adalah sama,yaitu menuntun manusia mencapai kesucian Arya Sotapanna,Sakadagami,Anagami dan perealisasian kesucian tertinggi Nibbana sebagai Arahatta... Pada saat itu bumi tempat kita tinggal mengalami evolusi yg sangat indah... Daratan lebih luas dari lautan... Dan jika dilihat dari angkasa luar... Bumi seperti bagaikan kaca mengkilat yg berkilauan... Pada masa Bodhisatta Maitreya,... Dunia manusia pada saat itu sudah mengalami perkembangan teknologi yg luar biasa sangat canggih... Sampah dan daunan yg jatuh ketanah akan langsung terhisap kebawah dan lantai tanah pun kembali mengkilat tanpa debu dan sampah... Jarak komunikasi antar manusia yg tinggal berjauhanpun sangat dekat sekali seperti berada pass didepAnnya pada saat berkomunikasih... Perjalanan jauh dari satu negara yg jaraknya sangat jauh dapat ditempuh dlm hitungan detik dan menit saja... Sangat singkat dan cepat sekali... Dunia pada masa Bodhisatta Maitreya sangatlah damai dan makmur... Sehingga rakyatnya sangat mudah sekali menyerap dan memahami ajaran Buddha sangat cepat... Karena timbunan parami mereka yg sangat besar... Bnyk sekali para manusia,dewa dan makhluk Brahma mencapai kesucian Arya Sotapanna,Sakadagami,Anagami dan perealisasian kesucian tertinggi Nibbana sebagai Arya Arahatta... Dan masih sangat bnyk lagi ciri-ciri dari dunia manusia ketika Bodhisatta Maitreya turun dialam manusia dari Surga Tusita yg merupakan Surga para Calon Samma Sambuddha yg lagi menunggu gilirannya menjadi Buddha dialam manusia... Dan semua calon Buddha yg akan terlahir sebagai manusia memiliki 32 tanda ciri seorg calon Samma Sambuddha dlm tubuhnya... Jadi..... Jika ada manusia menyebut dirinya adalah Buddha lihat ditubuhnya adakah 32 ciri seorg calon Samma Sambuddha didalam tubuhnya...??? Jika jawabannya tidak..... Berarti Buddha palsu... Sakyamuni Buddha juga bersabda bahwa kemunculan satu Samma Sambuddha akan muncul kedunia manusia jika ajaran dari Samma Sambuddha sblmnya sudah lenyap sama sekali dari dunia manusia dan dunia para dewata dan dunia para makhluk Brahma... Jadi.... Selagi kitab suci Tripitaka ajaran Buddha Sakyamuni blm lenyap... Kita sebagai murid Buddha jgn sia-siakan keberuntungan dan berkah yg luar biasa ini... Krn hnya makhluk yg memiliki Parami yg besar saja yg bisa beruntung bisa mengenal,mengerti dan paham,dan mempraktekan ajaran para Samma Sambuddha ini... Sadhu.....

[@stefanushadi]

💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘

[@umarkhayam4403]

♡ Mengenal Siapa Avarokitesvara ♡ ♡ Kisah Bodhisatta Avarokitesvara ada di Pitaka Sutram Saddhamma Pundarika bab 25...(Mio Fa lien hua Cing bahasa mandarinnya),Avatamsaka Sutram Pitaka (Wu Liang So Cing) dan Amitabha Sutram pitaka (Amitho Cing).. Sedangkan kisah Avarokitesvara anak gadis ketiga (Yang bernama putri Miao San) dari raja yg melegenda itu hanyalah sebuah legenda kekayaan filosofis yg indah... Dan bagian dari kekayaan legenda rakyat Tiongkok yg sangat populer, bukan historis aslinya Avarokitesvara... Note: "Karena legenda ini mengandung filosofi kebajikan,maka tidak dipermasalahkan..." * Dalam ajaran Buddha, Bodhisatta Avarokitesvara merupakan Bodhisatta tingkat tinggi... Karena semua makhluk yg berwelas asih dan cinta kasihnya tinggi dapat dijuluki dengan sebutan Bodhisatta/Bodhisatva juga... Sedangkan Avarokitesvara adl Bodhisatta tingkat tinggi,makanya dijuluki Dhyani Bodhisatta... Dhyani Bodhisatta adl Bodhisatta yg memiliki ikral aspirasi yg sangat agung utk menolong makhluk Phutu Jhana (Makhluk yg masih di borgol oleh Samsara,yg blm lepas dari hukum lahir,tua,sakit dan mati...). * Avarokitesvara dibahasa mandarinnya adl Kwan Se Yin Phusat yg artinya: • Kwan artinya mengamati makhluk phutu jhana yg memiliki potensi karma parami pendukung yg masih bisa dibantu dan ditolong... • Se artinya alam Dunia makhluk phutu jhana yg masih diborgol hukum samsara... • Yin artinya mendengar suara kelah kesuh penderitaan makhluk phutu jhana... • Phusat artinya Bodhisatta dlm bahasa buddhis Pali,yg artinya makhluk suci yg menempuh kalir jalan jalur suci menuju kebuddhaan dgn mempraktekan 30 parami selama 4 Asamkheyya ditambah 100 ribu kalpa (Seperti yg telah dipraktekan Buddha Sakyamuni) selama bertriyun triyun lamanya kalir yg ditempuh dari bumi yg satu hancur terbentuk hancur terbentuk hancur terbentuk lagi dan melewati masa Samma Sambuddha yg satu ke Samma Sambuddha berikutnya yg membulatkan aspirasinya utk menjadi makhluk suci Arya Samma Sambuddha (Manusia Buddha) agar bisa membantu membebaskan lebih bnyk makhluk lagi menuju kesucian pembebasan mutlak/akhir ,menuju perealisasian kesucian tertinggi Nibbana.. * Pada saat Avarokitesvara diperkenalkan ke Tiongkok dari India, wujud bodhisatta Avarokitesvara masih dlm bentuk wujud simbolis pria berpakaian ala pangeran kerajaan India zaman dulu dan simbolis wujud rupaka Avarokitesvara dlm bentuk wujud pangeran India masih dipertahankan diwilayah wilayah penganut buddhis tradisi Vajrayana yg merupakan bagian dari tradisi buddhis Mahayana juga... Pada masa dinasti Song berkuasa di Tiongkok, para wanita ditiongkok klu ingin berkeluh kesah hanya kpd makhluk suci wanita maka dari situ agar wanita buddhis Tiongkok bisa berkeluh kesah maka wujud simbolis rupaka Avarokitesvara diubah menjadi wanita cantik, anggun,rupawan keibu ibuan dgn berbalur pakaian adath Hanfu etnis Han dgn berkerudung ala India utk menghormati asal Avarokitesvara dikenal... ♡ Pada saat ajaran Buddha sudah berkembang pesat di Jepang,sang ratu buddhis Jepang mengutus seorg bikkhu Jepang utk mengambil satu simbolis rupaka Bodhisatta Avarokitesvara dari Tiongkok utk dibawak ke Jepang,agar rakyat Jepang juga punya kesempatan agung utk memiliki dan menghormati Avarokitesvara Bodhisatta juga... Dikatakan simbolis ini tidak mau ikut menyebrang dibawak ke Jepang hingga diperairan phu tuo San kapal pun terhempas hempas dan simbolis rupaka Avarokitesvara pun ikut terhempas kelaut phu tuo san dan secara gaib simbolis rupaka Avarokitesvara naik keatas air alias tidak tenggelam dilaut selatan diwilayah dekat pulau phu tuo San..... Sehingga dijuluki Bodhisatta Avarokitesvara laut biru selatan dan pulau phu tuo san dijadikan salah satu tempat ziarah suci agama Buddha... Inilah sejarah julukan laut biru selatan utk Avarokitesvara... ♡ Aspirasi agung dari Bodhisatta Avarokitesvara (Kwan Se Yin Phusat) adl: " Jika saya tidak bisa menolong makhluk phutu jhana yg memiliki potensi karma parami pendukung utk bisa ditolong dan mendengar kelah kesuh penderitaan mereka, maka saya belum mau memasuki Parinibbana sebagai arya suci seorg Buddha"... ♡ Di Pitaka Sutram Amitabha dikatakan bahwa Dhyani Bodhisatta Avarokitesvara berada disisi kanan Dhyani Buddha Amitabha dan disebelah kiri Dhyani Buddha Amitabha adl Dhyani Bodhisatta Mahastamaprapta (Ta Se ce phusat)... Ditanah suci Sukhawati (Si fang cilek Seciek) disebelah barat dalam istilah bahasa para Dhyani Buddha utk mengistilahkan tanah suci para Dhyani Buddha dari 10 penjuru tanah suci para Dyhani Buddha... • Ditanah suci Sukhawati (Si Fang Cilek Seciek) Bodhisatta AVarokitesvara ikut menjadi guru membimbing para makhluk phutu jhana yg terlahir ditanah suci Sukhawati agar tidak jatuh lagi menjadi makhluk Phutu jhana (Niraya/Neraka,Hewan/Binatang,Peta/roh gentayangan dan Ashura/jin/makhluk yg memiliki kekuatan seperti dewa dewi di 6 jenis Surga nafsu indriya...). Note: * AJARAN BUDDHA MENGENAL 28 JENIS SURGA DALAM CATATAN KITAB SUCI BERBAHASA SANSEKERTA TRI PITAKA DAN DALAM KITAB SUCI BERBAHASA BUDDHIS PALI TRI PITAKA TERCATAT 26 JENIS SURGA... • 26/28 jenis Surga ini makhluknya masih tergolong kedlm makhluk Phutu jhana yg masih diborgol oleh Samsara lahir dan mati lagi... Krn selagi mereka blm menjadi makhluk suci Arya Sotapanna,Sakadagami,Anagami dan Arahat... • Makhluk suci Arya tidak akan lagi terlahir dialam rendah (alam Apaya= Niraya,hewan,peta dan Ashura). • Arahat adalah makhluk suci Arya yg sudah merealisasi pembebasan mutlak tingkat kesucian tertinggi Nibbana .. ♡ Nibbana artinya penyebab kelahiran dan kematiannya telah padam total dan sudah terlepas dari ikatan borgol Samsara... • Ada kelahiran pasti ada kematian... Sedangkan Nibbana adalah padam dari kelahiran dan kematian... • Nibbana bisa dicapai dan direalisasi selagi masih hidup... Sedangkan Surga bisa dicapai setelah kematian... • Nibbana bukanlah suatu ketiadaan maupun tanpa ketiadaan... • Nibbana juga bukan suatu kekosongan maupun ketidak kekosongan... • Nibbana bukan juga kehampaan ... • Nibbana adalah Anatta (Tanpa inti,tanpa aku,tanpa jiwa,roh,wujud atau tanpa sesuatu yg solid). • Nibbana telah membebaskan diri dari keakuan dan kemelekatan akan ini milikku dan ini milikmu... • Nibbana telah menghancurkan 1500 jenis killesa (kekotoran bathin) sampai keakar akarnya tanpa sisa secuilpun... • Tiada lagi kelahiran ulang bagi mereka yg telah merealisasikannya (Nibbana)... • Nibbana bukanlah diatas,dibawah,ditengah,disamping,dibarat ,maupun ditimur dan juga bukanlah sebaleknya.. • Nibbana itu tidak ada yg menciptakannya alias tidak tercipta juga tidak tidak terbentuk apalagi berubah-ubah.. • Selengkapnya pemahaman Nibbana hanya bisa dipahami jika kita sudah memahami Sutram Pitaka,Vinaya Pitaka dan Abhidhamma Pitaka secara jelas, baik dan benar... • Dan pastinya Nibbana hanya mereka yg sudah mencapai dan merealisasikannya baru bisa mengetahui secara pasti Nibbana itu seperti apa... ♡ Orang yg sudah memahami ajaran Buddha yg berpedoman pada kitab suci Tri pitaka secara baik dan benar ... Tidak akan menanyakan lagi apa anda atau saya Theravada,Mahayana atau Vajrayana lagi... Mereka yg masih sangat buta akan ajaran Buddhalah yg masih mengotak-ngotak dirinya dalam saya atau anda Theravada,Mahayana,Vajrayana ...♡ ☆ Ada 4 jenis manusia: 1. Jenis manusia Uggakitanyo • Jenis manusia yg sudah menempuh kalir paraminya selama berkalpa-kalpa lamanya dimasa kehidupan para Samma Sambuddha masa lampau dan dikehidupan Samma Sambuddha Sakyamuni (Gotama) sekarang yg hanya sedikit mendapatkan ajaran Buddha sudah bisa membuat ia tercerahkan alias menjadi seorang Arya suci Arahatta alias menembus kesucian Nibbana. Dan paling tidak menjadi makhluk suci Arya Sotapanna,Sakadagami dan Anagami... Note: Jenis ini sudah punah. 2. Jenis manusia Wipankitanyo • Jenis manusia yg membutuhkan lebih detail mendapatkan ajaran Buddha baru parami pendukungnya bisa membuat ia merealisasi kesucian Nibbana sebagai Arya suci Arahatta.. Dan paling tidak sebagai makhluk suci Sotapanna,Sakadagami dan Anagami... Note: Jenis ini sudah punah juga. 3. Jenis manusia Neak Puggala. • Jenis manusia yg harus berlatih sangat keras baru bisa menjadi makhluk suci Arya Sotapanna,Sakadagami,Anagami dan menembus perealisasian kesucian Nibbana sebagai Arya suci Arahatta... ( Syaratnya Saddha tidak membuta,10 Parami sering dipraktekan,Vipassana jgn bolong-bolong,sering ikut pariati). 4. Jenis manusia Padakhparama • Jenis manusia yg berlatih sekeras apapun belum mampu menembus kesucian Arya Sotapanna,Sakadagami,Anagami dan merealisasi Nibbana sebagai Arya suci Arahatta... Karena praktek 10 parami pendukungnya blm cukup... Dan tentu praktek dikehidupan sekarang akan menjadi pendukung dikehidupan nanti atau di zaman Bodhisatta Maitreya turun dari Surga Tusita menjadi Samma Sambuddha (Manusia Buddha...)... ♡ 10 praktek Parami syarat pendukung pencapaian kearyaan menuju perealisasian kesucian tertinggi Nibbana: 1. DANA (MELATIH KERENDAHAN DAN KEMURAHAN HATI). 2. SILA (MELATIH KEMORALAN). 3. NEKKHAMMA (PENOLAKAN/MENOLAK HAL HAL YG TIDAK BERMANFAAT ,YG DAPAT MENGHAMBAT ASPIRASI,TEKAD,LATIHAN PARAMI, DLL). 4. PANNA DIBACA PANNYA (MELATIH KEARIFAN DAN KEBIJAKSANAAN,AGAR BISA MEMBEDAKAN MANA KEBENARAN HAKIKI/Konvensional Dan mana yg tidak pantas/tidak bermanfaat dan bukan merupakan kebenaran hakiki atau konvensional). 5. VIRIYA (ENERGI DAN SEMANGAT BERJUANG UTK BISA SECEPATNYA BISA TERLEPAS DARI BORGOL SAMSARA MENUJU KESUCIAN ARYA SOTAPANNA,SAKADAGAMI,ANAGAMI,DAN ARAHAT). 6. KHANTI (Melatih kesabaran) 7. SACCA (Memahami hukum kebenaran hakiki) 8. ADITTHANA (TEKAD UTK TIDAK MUNDUR DAN PATAH SEMANGAT). 9. METTA (PANCARKAN CINTA KASIH KEPADA SEMUA MAKHLUK ,TANPA MEMBEDA-BEDAKAN KAWAN ATAU MUSUH,SEAGAMA ATAU BUKAN,SATU RAS ATAU BUKAN,SAUDARA ATAU BUKAN DLL). 10. UPEKKHA (KESEIMBANGAN BATHIN AGAR TIDAK MUDAH GOYAH SADDHANYA,LATIHAN PARAMINYA,VIPASSANANY DLL).

[@j.c8247]

Anumodana Bhante 😇😇😇 🙏 🙏 🙏

[@vinsyudi8185]

Sădhu sādhu sādhu🙏 Anumodana Bhante🙏

[@indraalirusin2324]

Sadhu..sadhu... 🙏Anumodana Bhante🙏

[@tommytommy5847]

Anumodana bhante...

[@gamingranger7696]

Anumodana🙏 🙏 🙏

[@noniaja1]

Anumodana. Terima kasih bhante Kheminda.🙏

[@robbywijaya9070]

Sadhu sadhu sadhu🙏

[@youngwirawan4174]

12. Vipassana di penjagalan tradisional. (yang suka daging & tidak mau lepas tapi masih punya nurani lebih baik jangan baca) Yang berniat menerapkan prilaku Ahimsa, bisa menjadi renungan menjelang Waisak

[@youngwirawan4174]

Pada suatu pagi di tempat penjagalan desa kira-kira 10 km di luar kota suatu kabupaten. Tempat itu berupa bangunan sederhana 1/2 tembok bergenting sederhana yang berfungsi untuk penjagalan tradisional. Jadi karena setengah tembok, maka siapapun bisa mendengar dan kalau mau bisa juga melihat kegiatan di dalamnya. Setiap harinya kira-kira ada supply 2 - 3 ekor sapi yang "diproses" di tempat itu untuk memenuhi permintaan /demand kecamatan dan desa-desa sekitarnya juga di lereng-lereng gunung. Jadi, pada setiap pagi hari, bisa didengar lenguhan-lenguhan panjang yang menyayat hati dari sapi yang akan dieksekusi itu yang diikat diluar bangunan sederhana tersebut. Tidak banyak personil petugas yang beraktifitas di sana, mungkin karena sudah sangat terbiasa, hanya 3-4 orang saja.

[@youngwirawan4174]

Prosesnya demikian... Seekor sapi digiring masuk ruangan maut itu, tali penarik yang biasa ada di hidungnya diikat di pilar tengah bangunan, lalu dua kaki depan diikat menjadi satu, juga kedua kaki belakang diikat jadi satu. Sedemikian rupa sehingga mudah untuk ditarik dan terbanting lalu terbaring tak berdaya di lantai semen yang tentu saja keras. Kemudian sepertinya penjagal ber-ritual komat kamit sebentar (mirip seperti suster PMI yg mau menusuk jarum jumbo ke lengan saat saya donor, bedanya suster biasanya bilang ke saya untuk ambil nafas yang panjang sembari membenamkan jarum supernya itu). Dalam waktu beberapa detik kemudian, leher itu sudah menganga dan darah segar deras menyembur memancar tertampung ke beberapa tampah yang sebelumnya dipersiapkan ditaruh sebagai alas di leher. Genangan-genangan itu nantinya juga laku untuk dijual. Jangan tanya bagaimana suaranya, kasihan sekali. Tapi semestinya saat Vipassana kita hanyalah mengamati prosesnya saja. Kemudian dengan sangat terampil dan cekatan, penjagal itu mulai membuat sayatan yang dalam memanjang dari leher yang sudah robek itu turun ke sepanjang dada, perut sampai selangkangan. Itu dilakukan selagi si sapi belum sepenuhnya mati. Kemudian terbukalah badannya dan segala isi di rongga badan dikeluarkan, lalu si sapi yang entah masih bernyawa tipis atau sudah mati itu digantung pada salah satu kakinya dan dengan cekatan mereka menguliti sapi malang itu. Sementara itu petugas lain mencuci isi perut yang sudah dikeluarkan tersebut. Lambung, usus kecil, usus besar, hati, paru paru, jantung yang masih berdenyut, dll. Semuanya dicuci di selokan air pedesaan yang sengaja dibuat mengalir melalui bagian dalam tempat ini. Berulang-ulang usus "diporot" untuk mengeluarkan kotorannya. Memang benar terlihat kegiatan ini saja sudah membuat pencemaran air yang berat, entah bagaimana warga di bawah aliran air itu yang juga menggunakannya untuk kehidupan sehari hari. Kemudian bagian-bagian tubuh itu terpotong potong tercerai berai dengan sangat cepatnya. Masih nampak otot-otot daging itu bergerak gerak, seolah masih merasakan pengalaman hebat yang tidak pernah diduganya saat ternyata hari itu adalah hari terakhir kehidupannya sebagai sapi. Kemudian jasad (bukan bangkai) yang sebagian masih nampak bergerak-gerak itu ditumpuk memakai semacam becak untuk diangkut ke pasar yang jaraknya juga tidak terlalu jauh, dalam rangka menggenapi rangkaian rantai hukum sebab dan akibat, supply and demand. Semua bagian tubuh sapi tersebut punya nilai ekonomis, mulai dari kepala sampai ekornya, kecuali kotorannya yang terhanyut di aliran selokan yang merupakan sisa dari makanan terakhir hidupnya itu. Demikian hal ini berlangsung setiap hari.

[@lielianto6607]

Sadhu 🙏 Sadhu 🙏 Sadhu 🙏

[@umarkhayam4403]

♡ Sebutan nama Tuhannya agama Buddha sangat panjang: " Atthi Ajatam Abhutam Akatam Asamkhatam" Yg artinya: • Yg tidak dilahirkan,yg tidak menjelma,yg tidak tercipta,yg mutlak. (Sutram pitaka Udana VIII:3). ♡ Buddha Sakyamuni bersabda: • Ketahuilah para bikkhu...,. Bahwa ada sesuatu yg tidak dilahirkan, yg tidak menjelma, yg tidak tercipta, yg mutlak. Duhai para Bikkhu,apabila tidak ada yg tidak dilahirkan,yg tidak menjelma,yg tidak diciptakan,yg mutlak,maka tidak akan mungkin kita dapat bebas dari kelahiran,penjelmaan,pembentukan,pemunculan, dari sebab yg lalu. Tetapi para Bikkhu,karena ada yg tidak dilahirkan,yg tidak menjelma,yg tidak tercipta,yg mutlak,maka ada kemungkinan utk bebas dari kelahiran,penjelmaan,pembentukan,pemunculan,dari sebab yg lalu. (Sutram pitaka Udana VIII:3). ♡ Panca Niyama (5 Hukum Kebenaran Hakiki): 1. Utu Niyama (Hukum Musim/Fisika dan Kimia). Seperti cara kerja alam yg menyebabkan terjadinya musim hujan,tanah longsor,angin dan angin topan,tsunami, dan longsor dan bencana alam lainnya... 2. Bija Niyama (Hukum genetika,biologis dan biologi). Seperti: Bertelor,beranak,berbiji dan tumbuh,planaria berfragmentasi. 3. Kamma Niyama (Hukum hasil dari perbuatan baik,jahat dan netral). Seperti: Terlahir kaya,miskin,jelek,rupawan,cacat,pintar,bodoh,idiot,sakit sakitan,dll... 4. Citta Niyama (Hukum batin). Yg berkaitan dgn Psikologi seseorg... 5. Dhamma Niyama (Hukum Fenomena) Merupakan hukum kebenaran hakiki yg tidak bisa dielakan mau percaya atau tidak percaya tetap berlaku... ♡ Nibbana artinya penyebab kelahiran dan kematiannya telah padam total dan sudah terlepas dari ikatan borgol Samsara... • Ada kelahiran pasti ada kematian... Sedangkan Nibbana adalah padam dari kelahiran dan kematian... • Nibbana bisa dicapai dan direalisasi selagi masih hidup... Sedangkan Surga bisa dicapai setelah kematian... • Nibbana bukanlah suatu ketiadaan maupun tanpa ketiadaan... • Nibbana juga bukan suatu kekosongan maupun ketidak kekosongan... • Nibbana bukan juga kehampaan ... • Nibbana adalah Anatta (Tanpa inti,tanpa aku,tanpa jiwa,roh,wujud atau tanpa sesuatu yg solid). • Nibbana telah membebaskan diri dari keakuan dan kemelekatan akan ini milikku dan ini milikmu... • Nibbana telah menghancurkan 1500 jenis killesa (kekotoran bathin) sampai keakar akarnya tanpa sisa secuilpun... • Tiada lagi kelahiran ulang bagi mereka yg telah merealisasikannya (Nibbana)... • Nibbana bukanlah diatas,dibawah,ditengah,disamping,dibarat ,maupun ditimur dan juga bukanlah sebaleknya.. • Nibbana itu tidak ada yg menciptakannya alias tidak tercipta juga tidak tidak terbentuk apalagi berubah-ubah.. • Selengkapnya pemahaman Nibbana hanya bisa dipahami jika kita sudah memahami Sutram Pitaka,Vinaya Pitaka dan Abhidhamma Pitaka secara jelas, baik dan benar... • Dan pastinya Nibbana hanya mereka yg sudah mencapai dan merealisasikannya baru bisa mengetahui secara pasti Nibbana itu seperti apa... ♡ 28 jenis Surga makhluk phutu Jhana (Makhluk yg masih diborgol Samsara = lahir,sakit,tua dan mati) dalam ajaran Buddha: * 6 jenis Surga nafsu indriya 1》Surga Catuhmaharajika Batas usia: 500 thn dewa (9 jt thn manusia) 2》Surga Tawatimsa Batas usia: 1000 thn dewa (36 juta tahun manusia). Keterangan: Tempat kediaman raja Indra/Sakka/Sakra/Gioklek... Merupakan Surga yg diobrak abrik oleh Sun Wu Khung dinovel kisah Kera Sakti.. 3》 Surga Suyama Batas usia: 2000 thn dewa (144 juta thn manusia). 4》Surga Tusita Batas usia: 4000 thn dewa (567 juta tahun manusia). Keterangan: ° Surga tempat kediaman para Bodhisatta (Para Calon Samma Sambuddha) yg akan menunggu gilirannya utk memperkenalkan kembali hukum kesunyataan yg telah hilang dan dalam satu masa hanya akan lahir satu Samma Sambuddha dan tidak akan ada Buddha kedua,krn ajaran semua Buddha adl sama,yaitu memberitahukan kemanusia jalan menuju pembebasan mutlak/kesucian tertinggi Nibbana (Bebas dari Borgol Samsara). Bodhisatta Maitreya lagi mengajarkan dhamma di Surga ini kepada para dewa phutu jhana disurga ini... 5》 Surga Nirmanarati Batas usia: 8000 thn dewa (2,3 milyar tahun manusia). 6》Surga Paranirmita-Vasavartin Batas usia: 16.000 tahun dewa (9,2 milyar tahun manusia). Surga tempat kediaman Mahesvara (Siwa) dan Raja Mara (Raja yg tidak menginginkan makhluk Phutu jhana menjadi Buddha dan merealisasi kesucian tertinggi Nibbana). * 3 jenis surga jhana pertama: 7》Surga Brahma-Kayika • Batas usia: 0,3 maha kalpa • Tinggi dewa disini: 5 km 8》 Surga Brahma-Purohita •Batas usia: 0,5 maha kalpa (Tinggi 10 km) 9》 Surga Mahabrahma • Batas usia: 1 maha kalpa (Tinggi 15 km). * 3 jenis Surga jhana kedua: 10》Surga Parittabha • Batas usia: 2 Maha kalpa (Tinggi 20 km). 11》Surga Apramanabha • Batas usia: 4 maha kalpa 12》Surga Abhassara ( makhluk cahaya memancar) Batas usia: 8 Maha kalpa. Keterangan: ♡ Pada saat bumi akan mengalami kehancuran,akan ada satu dewa yg akan memberitahukan kepada manusia dan para manusia yg melatih diri dan berhasil mencapai jhana kedua akan dilahirkan dialam surga ini... Dan ketika bumi yg baru mulai terbentuk kembali, maka para makhluk Abhassara yg usianya tidak lama lagi,akan berkelana keangkasa dan menempati bumi yg baru terbentuk sebagai makhluk pertamanya bumi dan sebagai bakal calon manusia pertama...(Cerita lengkapnya dapat dibaca di Agghanna Sutram Pitaka). ♡ Sedangkan makhluk neraka yg masa hukumannya blm habis pada saat semesta dan bumi mengalami kehancuran akan terpindahkan ke Loka antarika, dimana cahaya apapun tidak bisa menembus dan memasukinya... (Para ahli menduga Loka antarika adl Black Hole/lobang hitam diruang angkasa)... Neraka Loka antarika terletak diantara 2 galaksi.. * 3 jenis Surga jhana ketiga: 13》 Surga Parittasubha Batas usia: 16 maha kalpa 14》Surga Apramanasubha Batas usia: 32 maha kalpa 15》Surga Subhakritsna Batas usia: 64 maha kalpa * 4 Jenis Surga jhana keempat: 16》Surga Punyaprasava Batas usia: 500 mahakalpa 17》Surga Anabhraka Batas usia: 500 maha kalpa juga 18》Surga Brhatphala Batas usia: 500 maha kalpa juga. 19》Surga Asannisattva Batas usia: 500 Maha kalpa juga. * 5 jenis Surga Suddhavasabhumi adl jenis surga tempat dimana dilahirkannya seorg arya suci Anagami yg akan melanjutkan latihan Vipassananya di Surga ini sampai berhasil merealisasi tingkat kesucian tertinggi Nibbana, yaitu: 20》Surga Avriha Rentang usia: 1000 mahakalpa 21》Surga Atappa Rentang usia: 2000 maha kalpa. 22》Surga Sudarsana Rentang usia: 4000 maha kalpa. 23》Surga Sudrisa Rentang usia: 8000 maha kalpa 24》Surga Akanistha Rentang usia: 16.000 maha kalpa. * 4 jenis Surga makhluk tanpa wujud rupa dan hidup dengan unsur kesadaran atau batiniah,yaitu: 25》Surga Akasanantyayatana Rentang usia: 20.000 maha kalpa 26》Surga Vinnanantyayatana Rentang usia: 40.000 maha kalpa. 27》 Surga Akincanyayatana Rentang usia: 60.000 maha kalpa 28》Surga Naivasamjnanasamjnayatana Rentang usia: 80.000 maha kalpa. ♡ Buddha Sakyamuni bersabda: " Ananda,apakah engkau pernah mendengar tentang seribu Culanikaloka dhatu (tata surya kecil).... Ananda?" " Sejauh matahari dan bulan berotasi sesuai dgn garis orbitnya,dan sejauh pancaran sinar matahari dan bulan di angkasa,sejauh itulah luas seribu tata surya,didalam seribu tata surya terdapat seribu matahari,seribu bulan,seribu seneru,seribu jambudipa,seribu Aparayojana,seribu uttarahuru,seribu pubbavideha,empat ribu maha samudra,empat ribu maha raja (manusia),seribu Catumaharajika,seribu Tawatimsa,seribu Yama,seribu Tusita,seribu Nimmanarati,seribu Parinimmita Vassavatti,seribu alam Brahma. Inilah Ananda yg dinamakan seribu tata surya kecil (Sahassiculamiha Lokadhatu)." " Ananda,seribu kali Sahassiculamiha Lokadhatu dinamakan " Dvisahassi Majjihimanika Lokadhatu." Ananda,seribu kali Dvisahassi Majjihimanika Lokadhatu dinamakan " Trisahassi Mahasahassi Lokadhatu". ( ANGGUTTARA NIKHAYA SUTRAM PITAKA) ♡ 10 praktek Parami syarat pendukung pencapaian kearyaan menuju perealisasian kesucian tertinggi Nibbana: 1. DANA (MELATIH KERENDAHAN DAN KEMURAHAN HATI). 2. SILA (MELATIH KEMORALAN). 3. NEKKHAMMA (PENOLAKAN/MENOLAK HAL HAL YG TIDAK BERMANFAAT ,YG DAPAT MENGHAMBAT ASPIRASI,TEKAD,LATIHAN PARAMI, DLL). 4. PANNA DIBACA PANNYA (MELATIH KEARIFAN DAN KEBIJAKSANAAN,AGAR BISA MEMBEDAKAN MANA KEBENARAN HAKIKI/Konvensional Dan mana yg tidak pantas/tidak bermanfaat dan bukan merupakan kebenaran hakiki atau konvensional). 5. VIRIYA (ENERGI DAN SEMANGAT BERJUANG UTK BISA SECEPATNYA BISA TERLEPAS DARI BORGOL SAMSARA MENUJU KESUCIAN ARYA SOTAPANNA,SAKADAGAMI,ANAGAMI,DAN ARAHAT). 6. KHANTI (Melatih kesabaran) 7. SACCA (Memahami hukum kebenaran hakiki) 8. ADITTHANA (TEKAD UTK TIDAK MUNDUR DAN PATAH SEMANGAT). 9. METTA (PANCARKAN CINTA KASIH KEPADA SEMUA MAKHLUK ,TANPA MEMBEDA-BEDAKAN KAWAN ATAU MUSUH,SEAGAMA ATAU BUKAN,SATU RAS ATAU BUKAN,SAUDARA ATAU BUKAN DLL). 10. UPEKKHA (KESEIMBANGAN BATHIN AGAR TIDAK MUDAH GOYAH SADDHANYA,LATIHAN PARAMINYA,VIPASSANANY DLL).

[@stefanus_hadi]

🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏

[@stefanus_hadi]

Semoga senantiasa sehat walafiat dan bahagia . . . sadhu x 3

[@umarkhayam4403]

@@stefanus_hadi Sadhu....

[@soepartadjaja8672]

Namaste bhante.anumodana bhante

[@mainankesukaan]

sadhu, bhante

[@caesuwanto1018]

Shadu shadu shadu

[@harryjeanette8677]

sadhu...

[@ayunglim692]

🙏🙏🙏

[@sugianto2275]

Sadhu Sadhu Sadhu

[@JembutTV]

Adakah kitab suci ajaran Buddha dalam versi PDF ?... Kalau ada, bolehkanh saya mempelajari ?... Terima kasih.

[@DhammavihariBuddhistStudies]

Hai kak, untuk saat ini tidak semua bagian dari Tipitaka sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Beberapa sutta yang sudah Ashin Kheminda terjemahkan bisa diakses di link berikut: dhammavihari.or.id/pdf-slide atau bisa menngunduh buku2 Dhamma di link berikut: dhammavihari.or.id/ebook/ atau memesan buku cetak di link berikut: bit.ly/DBSbook Semoga membantu, terima kasih:)

[@JembutTV]

@@DhammavihariBuddhistStudies Terima kasih sekali. Saya suka dan senang mempelajari ajaran ini. Semoga karuniamu berlimpah.

[@kwangiokmoi3088]

Maaf banthe jadi utk orang yg Vegan juga boleh makan daging

[@kwangiokmoi3088]

Saya mau tny brp ongkir JNE dr dhamavihari ke solo karena saya mau minta kiriman buku

[@DhammavihariBuddhistStudies]

Sukhi hotu kak, pemesanan buku silakan melalui link berikut ya: bit.ly/DBSbook

[@kwangiokmoi3088]

Jadi apapun yg ada boleh kita makan ,yg ga boleh marah

[@youngwirawan4174]

Pola hidup vegan menghindari segala yang berkaitan dengan eksploitasi hewan dan tentu menghindari untuk mengkonsumsi dan memakai produk turunannya, dengan pengertian & alasan² yang cocok dan dibutuhkan pada era saat ini yaitu untuk : Kelestarian lingkungan Kesehatan Cinta kasih Juga alasan lainnya seperti : Jauh lebih hemat dll Seperti pada Pancasila Buddhist kebijakan² dari Sang Buddha biasanya cenderung bukan berupa larangan, tetapi kebijakan yang mengarah kepada pengertian yang luas & kedewasaan yang mendalam. Dengan semakin mengerti vegan, maka seseorang akan menjalani dengan penuh kemantapan karena benar benar paham akan manfaatnya buat dirinya sendiri, buat mahluk lain dan buat kebaikan dunia. Saya yakin bahwa Sang Buddha saat itu tidaklah mungkin menabrak prinsip² mendasar dari point² penting yang dibabarkanNya sendiri. Kemungkinan besar saat 2600 tahun silam, makan daging memang tidak melanggar vinaya, dan apa yang diajarkan, karena situasi dan kondisi nya saat itu. 2600 th lampau, jumlah keseluruhan manusia di bumi hanya 100 jutaan saja. Di tahun 2020 ini menjadi 7,7 miliaran !! Bisa dibayangkan kah bagaimana perbandingannya ? Karena jumlah koloni manusia (musuh utama mahluk lain & mahluk perusak utama bumi ini) masih sangat sedikit, maka kondisi bumi masih sangat rimbun dan hijau, juga jumlah hewan² masih sangat banyak dengan keseimbangan alamnya saat itu. Kemungkinan saat itu kondisi hewan hewan bisa seperti fenomena serangga laron yang biasa muncul saat awal musim hujan. Laron itu begitu banyaknya muncul dan biasanya berkerumun pada lampu. Kemudian tidak usah dibunuh, mereka banyak sekali yang mati di tempat itu. Mungkin orang yang doyan bisa mengumpulkan dan menggorengnya buat camilan yang renyah. Bisa juga dijual di pasar kayaknya. hehehe... Kalau seperti itu apakah kita ada andil akan terjadinya pembunuhan terhadap laron ? Saat itu tidak terjadi kerusakan, pencemaran berat pada air, tanah, udara dan ozon yang bolong yang diakibatkan oleh industri raksasa terkait daging akibat dari permintaan 7 miliar lebih manusia yang berpola makan daging seperti sekarang. Degradasi kemerosotan usia harapan hidup manusia akibat dari faham manusia adalah mahluk omnivora menjadikan usia rata² yang terus menurun menuju seperti usia harapan hidup pada hewan pemakan daging. Dan belakangan kemerosotannya bahkan bisa terjadi secara eksponensial akibat dari teknologi peternakan yang mengkondisikan supaya daging diproduksi secepat mungkin dan efisien, dengan perlakuan & rekayasa yang tidak alami yang menjadikan problem kesehatan manusia menjadi semakin kompleks. Kemerosotan itu terjadi karena gangguan² kesehatan yang tidak perlu terjadi karena pola makan yang keliru ini. Fenomena ini menjadi sinkron dengan hukum sebab-akibat, dimana perbuatan yang berandil akan penderitaan dan pembunuhan akan mengakibatkan masalah penyakit dan pendeknya umur para pelakunya juga. Untuk alasan cinta kasih, apakah masih perlu dijabarkan ya ? Saya menjadi prihatin sekali Buddhism yang begitu canggih, tetapi banyak penganutnya menutup mata hatinya untuk hal yang utama ini.

[@kwangiokmoi3088]

@@youngwirawan4174 terimakasih informasinya ,sebetulnya pertanyaan ini saya tnykan utk mama saya yg sdh lama banget vegannya dan bisa dibilang mama saya udah dang cu ,krn pd saat itu mama saya sakit dan masuk RS kami anak 2nya takut utk memberi segala sesuatu kpd mama takut kesalahan karena mama udah di Jiu Tau / bersumpah utk Vegan setelah papa meninggal dunia .

[@youngwirawan4174]

@@kwangiokmoi3088 Oh begitu... Mohon maaf ya saya tidak mengetahui latar belakang kondisi sebelumnya.. Semoga mama Anda bisa pulih segera ya.. Terus terang saya agak bingung dan juga ragu mau memberi komentar bagaimana soal ini, karena menyangkut keyakinan yang lain, sepertinya ini adalah ranah Bhante yang lebih bijaksana yang cocok buat menjawabnya ya... Saya tidak faham apa arti istilah "dang cu" meskipun saya sendiri sebetulnya pernah di Jiu Tau sampai 2x. Tetapi yang saya rasakan saat itu, Jiu Tau itu apakah bukan semacam dibaptis begitu ya ? Saat itu kok saya tidak merasa sampai seperti disumpah buat vegan ya... mungkin karena saya tidak perhatian, saya tidak paham bahasanya, atau terlalu banyak aliran, mungkin aturannya berbeda beda ya.. Kalau di Buddhis terutama Theravada sebatas yang saya pahami, lebih menekankan soal pengertian, latihan praktek dan kebijaksanaan, bukan cenderung seperti disumpah untuk mentaati sesuatu. Lima dasar kemoralan Pancasila pun bunyinya "bertekat melatih diri" bukan sesuatu yang sifatnya mutlak tidak boleh sama sekali begitu. Mohon maaf jika saya keliru memberi pendapat, semoga yang lain yang lebih kompeten bisa memberi masukan... Terkait vegan, sebetulnya banyak melimpah tersedia di alam ini untuk menunjang kesehatan dan pengobatan, tapi sayangnya kondisi perilaku kehidupan masyarakat mayoritas di sini yang cenderung berpola makan hewani ini memang menjadi berpengaruh dalam segala hal termasuk masalah pengobatan sehingga bisa dibilang akan menjadi semacam "kontaminasi" bagi pelaku vegan. Kalau saya pribadi, yang lebih penting adalah soal niat dan pertimbangan tujuan kebaikan, bukan soal ketakutan dalam memilih bahan. Bila menghadapi situasi yang tidak memungkinkan dan kondisi membuat menjadi lebih menyulitkan untuk mencari tahu dengan sangat detail sekali soal asal bahan yang akan dikonsumsi, maka saya pikir akan lebih beresiko bagi kondisi saya. Saya pribadi akan cenderung sebisa mungkin mengambil pilihan bahan berdasar nabati tanpa terlalu serius mengkuatirkan soal "kontaminasi" dari bahan non nabati. Sekali lagi, ini hanya pemikiran saya saja. Karena setiap orang bisa punya latar belakang, situasi, kondisi dan sifat karakter yang berbeda beda yang sebaiknya kita menjadi luwes untuk menyesuaikan penanganannya. Semoga mama Anda bisa segera pulih ya...🙏

[@amoykris6489]

@@youngwirawan4174 kl komentar baiknya sesuai tipitaka buku komentar dan sub komentar kalau kita tahu.jangan pakai komentar dari pikiran sendiri itu yang diajarkan oleh bhante kheminda.semoga anda berbahagia

[@youngwirawan4174]

@@amoykris6489 Terimakasih atas kebaikan Anda sudah mengingatkan saya. Mohon maaf, yang Anda maksud itu komentar saya yang mengenai apa ya ? Semoga Anda selalu sehat dan berbahagia.