KIsah Manusia Bertubuh Mini I 100 CM | REFLEKSI

Dwarfisme merupakan kondisi perawakan pendek atau mini yang terjadi akibat faktor genetik atau medis, rata-rata tinggi orang dewasa pada mereka yang mengalami dwarfisme adalah 122 sentimeter.
Dalam Undang-Undang, manusia yang bertubuh mini termasuk dalam golongan berkebutuhan khusus, namun masih rancu karena kebutuhan khusus dwarfisme tidak sama dengan penyandang disabilitas lainnya, hal tersebut membuat mereka yang bertubuh mini sering terabaikan.
Caryadi, pria berusia 44 tahun merasa sulit mendapat pekerjaan lantaran tinggi badannya hanya sekitar 100 cm. Tapi ia tidak putus asa, ia menjadi musisi jalanan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, “Sebenarnya maunya kerja yang lain, apa saja. Kalau ngamen kan kehujanan, dapat tidak seberapa, tapi tidak ada yang mau terima,” ujarnya saat istirahat mengamen.
Caryadi tidak sendiri, ia berjuang bersama Yayasan D’Bumi dalam menyuarakan hak dwarfisme untuk mendapatkan kesetaraan dan kesempatan dalam bekerja. “Bagi perusahaan di luar sana, sebisa mungkin untuk menerima calon karyawan jangan dilihat dari fisik, karena akan mengurangi kesempatan kami. Baiknya perusahaan menerima calon karyawan dari sisi kualitas, kinerja dan kemampua,” kata Rosmita, anggota Yayasan D’Bumi yang kini bekerja sebagai pemimpin tim di pergudangan.
Bagaimana kisah Caryadi dan teman-teman bertubuh mini berjuang mendapat kesetaraan ?
Tayang Rabu, 03 April 2019.
=======================================
Visit our website:
www.daaitv.co.i...
Subscribe our youtube channel:
/ @refleksidaaitv
Follow us on instagram:
/ refleksi.daaitv
Follow us on twitter:
/ daai_tv
Like our facebook:
/ daai.tv.indonesia
=======================================
REFLEKSI TAYANG SETIAP HARI RABU PUKUL 19.30 WIB. HANYA DI DAAI TV.
#refleksi #yayasanDBumi #100cm #dwarfisme #tubuhmini #manusiabertubuhmini #sumut #indonesia #videodocumentary #dokumenter