KMK 76 - Pro Kontra Tahlilan dan Kenduri Kematian

  Рет қаралды 101,767

Sekolah Fiqih

Sekolah Fiqih

Күн бұрын

Пікірлер: 756
@SekolahFiqih
@SekolahFiqih 5 жыл бұрын
1. Seberapa Penting Kita Mengangkat Tema Tahlilan Seperti Ini? (02:32) 2. Apa Sebenarnya Definisi Dari Tahlilan? (05:04) 3. Apakah Tahlilan Ini Pernah Dilakukan Nabi SAW? (11:08) 4. Paket Dzikir Tahlilan Itu Apakah Bid’ah? (14:24) 5. Bid’ah Itu Bukan Hukum, Bagaimana Penjelasannya? (20:08) 6. Dzikir Dengan Suara Keras Atau Pelan, Mana Yang Benar? (23:42) 7. Mengkhususkan Tahlilan Di Waktu Tertentu, Bagaimana Hukumnya? (37:23) 8. Nabi dawam ziarah ke masjid kuba, apakah bisa diqiyaskan dengan ibadah? (43:50) 9. Siapa Sebenarnya Yang Perlu Menyiapkan Jamuan Tahlilan? (46:52) 10. Kalau Memang Baik, Pasti Nabi Sudah Melakukannya, Apa Benar? (56:18) 11. Tidak Tahlilan Itu Bukankah Jauh Lebih Hati-Hati? (01:04:31) 12. Bagaimana Menyikapi Perbedaan Yang Tidak Akan Berakhir Ini? (01:08:39) 13. Apakah Mengirimkan Fatihah Itu Sampai Kepada Mayit? (01:15:32) 14. Apakah Benar Amalan Kita Terhenti Setelah Kematian? (01:18:36) 15. Bacaan Barjanji Itu Tampak Berlebiham, Bukankah Akidah Itu Harus Jelas? (01:20:42)
@casmono9181
@casmono9181 3 жыл бұрын
Wahabi gak usah koment...Krn ini kajian Aswaja....
@bapaksuparlan6533
@bapaksuparlan6533 3 жыл бұрын
Cnth Hadist yg Shoheh itu tergtg perowinya siapa, klo Imam Syafi'i sangat teliti, semua kebaikan tdk harus berdasar Dalil, Karena ada Dalil Aqli dan Naqli Suatu amalan yg baik bisa dn boleh dilaksanakan, yg tdk mau Tahlil kuran banyak mahami Kitab Tahlil ygdibaca ya Al Quran, Yg tak mau Tahlil, biasane tdk bisa, males, cth yg tdk diajarkan Nabi adl Sholat Sunat Wudlu, tapi Ulama melaksanakan krn suatu kebaikan, masih banyak lagi cth dari para Ulama, dsttttt
@suwatiksambernyowo8500
@suwatiksambernyowo8500 3 жыл бұрын
Otak mu pendek ya tumpul goblok
@suwatiksambernyowo8500
@suwatiksambernyowo8500 3 жыл бұрын
Wahablog otaknya pokok gak ada jaman rosul bidngah bagaimana jidad bonyok apak para sahabat dulu ber wajah seram masya Alloh
@HaryantoSMP1PaliyanGK
@HaryantoSMP1PaliyanGK 3 жыл бұрын
Pengertian *Sunnah Nabi* itu tidak hanya yang dicontohkan atau dilakukan Nabi saw saja (sunnah fi`liyah), tetapi apa yang diucapkan/dikatakannya disebut sunnah juga (sunnah qouliyah) -- bahkan apa yang dilakukan para sahabat walaupun nabi tidak mencontohkan atau menyuruh tetapi nabi tidak melarang/membolehkannya disebut juga sunnah (sunnah taqririyah) seperti sahabat Bilal sholat sunat sehabis wudlu dan sahabat Abu Hurairah ra membaca dzikir tasbih 12.000 x setiap harinya. Terkait dengan tahlilan, dilihat dari kaidah pembagian sunnah yang tiga tadi, tahlilan bisa dikatakan masuk dalam “sunnah qouliyah” dari segi kalimah-kalimah dzikir yang dibacanya dan atau tujuan yang mendasarinya. Dari segi “tradisi” juga bisa masuk dalam “sunnah taqririyah” karena atsar sahabat dalam periwayatannya. Untuk lebih jelasnya bisa diuraikan: SUNNAH QOULIYAH TAHLILAN Membaca kalimah-kalimah tahlil, tasbih, tahmid, surah-surah atau ayat tertentu (khusus) dari al-Quran yang ada dalam tahlilan diambil dari dzikir-dzikir utama dari qoul (sabda Nabi saw). Misalnya, Bab. Dzikir dari shahihnya Imam Bukhari dan Muslim yang berisi fadhilah-fadhilah (keutamaan) dzikir dari kalimah-kalimah yang saya sebut diatas. Jadi kita membacanya atas dasar “manut dhawuh saja” karena Nabi saw sudah berjanji kalau baca ini pahalanya demikian, membaca kalimah itu pahalanya demikian dst. Dalam tradisi pesantren itu sudah menjadi dzikir umum yang dibaca sewaktu-waktu. Bahkan berkembang di masyarakat dan dimanfaatkannya sebagai doa dalam berbagai acara hajatan dari pernikahan, syukuran, sunatan dsb. Termasuk hajatan pada orang meninggal (lha ini yang dimasalahkan, sehingga “opini” yang terbentuk tahlilan itu untuk orang meninggal - ini kan sudah “salah kaprah” ya (mungkin sudah kadung terbentuk opini). Kalau toh yang dipermasalahkan ditujukan untuk doa kepada mayit tujuannya adalah “hadiah pahala” yang ditujukan kepadanya agar diringankan dosanya atau diampuni dan dalil-dalilnya juga cukup jelas tentang hadiah pahala kepada mayit itu sehingga Imam Muslim dalam kitab Shahih-nya, memasukkan hadits ini dengan judul Bab Wushul Tsawab Ash Shadaqat Ilal Mayyit (Bab: Sampainya pahala Sedekah kepada Mayit). Imam An Nasa’i dalam kitab Sunan-nya memasukkan hadits ini dengan judul Bab Fadhlu Ash Shadaqat ‘anil Mayyit (Bab: Keutamaan Bersedekah Untuk Mayyit). Imam Al Bukhari dalam kitab Shahih-nya dengan judul Bab Maa Yustahabu Liman Tuwufiya Fuja’atan An Yatashaddaquu ‘Anhu wa Qadha’i An Nudzur ‘anil Mayyit (Bab: Apa saja yang dianjurkan bagi yang wafat tiba-tiba, bersedekah untuknya, dan memenuhi nazar si mayyit). Sebetulnya kalau yang ditonjolkan (diperselisihkan) “dengan membentuk opini” diarahkan atau digiring kesana itu secara “politis” bisa dipahami karena sebetulnya memiliki “akar khilafiyah” diantara madazab-madzab fikh dari para ulama tentang “sampai tidaknya hadiah pahala” kepada mayit itu. Jadi latar belakangnya dari sana, sama dengan dalil-dalil qunut, tawasul, ushali, iftitah dll kan juga rawan kalau dijadikan isu da`wah untuk digiring ke pemahaman madzab tertentu. SUNNAH TAQRIRIYAH TAHLILAN Riwayat Imam Ahmad bin Hanbal, yang mendapatkan riwayat dari Hasyim bin al-Qasim, meriwayatkan dari Al-Asyja’i, dari Sofyan, bahwa Imam Thawus bin Kaisan radliyallahu ‘anhu seorang perawi hadits-hadits shahih dikenal sebagai salah seorang generasi pertama ulama Negeri Yaman dan pemuka para tabi’in yang sempat menjumpai lima puluh orang sahabat Nabi Saw. mengatakan; “ Sungguh orang-orang yang telah meninggal dunia difitnah (diuji dengan pertanyaan malaikat) dalam kuburan mereka selama tujuh hari, maka mereka (sahabat Nabi) gemar (bersedekah) menghidangkan makanan sebagai ganti dari mereka yang telah meninggal dunia pada hari-hari tersebut “. Riwayat ini disebutkan tidak hanya oleh Imam Ahmad Ahmad bin Hanbal, tetapi juga oleh Imam Suyuthi, Imam Abu Nu’aim al-Ashbahani, Ibnu Hajar al-Haitami dll. Dalam riwayat lain dari Ubaid bin Umair yang wafat tahun 78 H yaitu seorang ahli mauidhoh hasanah pertama di kota Makkah dalam masa pemerintahan Umar bin Khoththob Ra. Menurut Imam Muslim beliau dilahirkan di zaman Nabi Saw bahkan menurut versi lain disebutkan bahwa beliau sempat melihat Nabi Saw. Maka berdasarkan pendapat ini beliau termasuk salah seorang sahabat Nabi Saw, beliau berkata “ Dua orang yakni seorang mukmin dan seorang munafiq memperoleh fitnah kubur. Adapun seorang mukmin maka ia difitnah selama tujuh hari, sedangkan seorang munafiq disiksa selama empat puluh hari “. Imam al-Hafidz as-Suyuthi si empunya Kitab Tafsir Jalalain dan Asbabun Nuzul al-Qur`an, yang kitab-kitabnya tentang ilmu al-Qur`annya menjadi rujukan para ahli tafsir sesudahnya mengatakan kaum muslimin telah melakukannya pada masa Rasulullah -- dan Nabi SAW juga mengetahui dan taqrir (menyetujui, tidak melarang), dan masyhur dimasa mereka tanpa ada yang mengingkarinya. Ini merupakan anjuran mengasihi mayit yang baru meninggal selama ujian dalam kuburnya dengan cara melakukan shadaqah makan selama 7 hari yang pahalanya untuk mayit. Hal demikian telah dilakukan oleh para sahabat. Sedangkan ulama telah berijma’ bahwa pahalanya bermanfaat bagi mayit. Kata Imam Suyuthi, “Sesungguhnya sunnah memberikan makan selama 7 hari, telah sampai kepadaku bahwa sesungguhnya amalan ini berkelanjutan dilakukan sampai sekarang (zaman Imam Suyuthi) di Makkah dan Madinah. Maka secara dhahir, amalan ini tidak pernah di tinggalkan sejak masa para shahabat Nabi hingga masa kini (zaman Imam as-Suyuthi, tahun 849 H = 1445 M), dan sesungguhnya generasi yang datang kemudian telah mengambil amalan ini dari pada salafush shaleh hingga generasai awal Islam.” Syaikh al-Fadlil Muhammad Nur al-Buqis didalam kitab beliau yang khusus membahas kegiatan tahlilan (kenduri arwah) yakni “Kasyful Astaar”……. dan aku menyaksikan sendiri bahwa hal ini (kenduri memberi makan 7 hari) berkelanjutan sampai sekarang di Makkah dan Madinah (tetap ada) dari tahun 1947 M sampai aku kembali Indonesia tahun 1958 M. Maka faktanya amalan itu memang tidak pernah di tinggalkan sejak zaman sahabat nabi hingga sekarang, dan mereka menerima (memperoleh) cara seperti itu dari salafush shaleh sampai masa awal Islam." Tidak hanya di Mekkah dan Madinah pada zamannya Imam Suyuthi, tradisi itu disebut 'Asya' al-Walidain (di Arab Saudi tempo dulu) dan di fatwakan boleh oleh ulama sana berdasarkan keumuman dalil. Sedangkan di negara-negara Timur Tengah yang lain memiliki nama yang berbeda seperti di Maroko disebut dengan sebutan Zardah/Salkah dalam bahasa darijah (dialek) mereka, di Yaman dengan sebutan `Aza`. Di Mesir, Bangladesh, dll walaupun tujuannya sama tetapi juga memiliki nama tersendiri .....
@slametsuharto717
@slametsuharto717 Жыл бұрын
alhamdulillah
@tatokendhiarto2372
@tatokendhiarto2372 2 ай бұрын
Yang setuju silahkan yg ndak setuju boleh, meski ndak ada dalilnya 😅
@adjatsudrajat3694
@adjatsudrajat3694 Жыл бұрын
Kesimpulannya mereka berdua pembawa materi ini adalah AHLI KUBURIUN .
@budikentut4901
@budikentut4901 6 ай бұрын
Pro Kontra AL-QUR'AN vs AL- HADITS. Pro Kontra Dzikir Suara Lirih vs Dzikir Suara Keras.
@AaaBbb-j3f
@AaaBbb-j3f Ай бұрын
Aduh ini yg di sampaikan syubhat semua ..
@wahyonojambul9782
@wahyonojambul9782 2 жыл бұрын
Mantab penjelasan pak ustat , tiap malam Jum at di kampung saya juga yasinan dan tahlilan .
@khusnadi1538
@khusnadi1538 Жыл бұрын
Baik sekali menambah wawasan
@TheAdri1st
@TheAdri1st 2 ай бұрын
Maaf kalo saya baru lihat video ini.. dengan melihat ini harapan saya justru ingin membuat saya semakin yakin dengan tahlilan. Krena saya juga suka ikut kegiatan tersebut ya cukup dengan niat silaturahmi sambil dzikir dan berdoa bersama. Tapi penjelasan2 ustadz2 semuanya selalu berdasar kepada qiyas para sahabat. Seperti penjelasan2 ustadz2 yg lain. Ketika dasarnya mengambil para sahabat sedekah selama 7 hari ya seharusnya jika mau diikuti ya lakukan hal yg sama dengan sedekah selama 7 hari tanpa ada konversi yang lain seperti makan2 dsb [walau nanti biasanya akan ada pejelasan kembali bahwa makan2 itu termasuk sedekah]. Jadi permasalahan disini bagi yg tidak mengamalkan tahlilan yaitu ada hukum qiyas atau konversi yang tidak bisa di samakan dengan qiyas dari gandum ke beras saat zakat .. atau quran skrg boleh pake mushaf dulu tidak ada dsb. Lalu adzan sayyidina utsman 2 kali saat jumatan itu diikuti skrg oleh kita semua tanpa memerlukan konversi hal yang lain. itu tidak ada ruang perdebatan.
@watiwati9650
@watiwati9650 2 жыл бұрын
Masya Alloh.. semoga tercerahkan, sangat bermanfaat
@ariessungkono8170
@ariessungkono8170 3 жыл бұрын
Mohon maaf ustadz Ahmmad Sarwat, imam syafii berkata dlm kitab al umm, berkumpul dirumah mayit dan dihidangkan makanan dan minuman mulai 3 hari 7 hari 40 hari 100 hari 300 hari s/d 1000 hari adalah bid'ah munkaraj, dilarang oleh agama hukumnya haram. Adapun yg namanya bid'ah baik hasanah maupun dholalah semuanya sesat. Hadist nabi Suatu amalan yg tdk ada dasar hukumnya tdk ada contohnya dari nabi, maka amalan tsb tertolak oleh Allah. Didunia tertolak diakhirat terusir.
@hendro1328
@hendro1328 3 жыл бұрын
Super sekali ilmuya lur,,TKS👍
@dedisupriatna3694
@dedisupriatna3694 3 жыл бұрын
Kita harus bisa membedakan, berkumpul itu untuk mendo'akan yang telah meninggal...! ataukah kumpul kumpul untuk makan makan.. ?! Kamu tidak berada dalam suatu keadaan,, dan tidak membaca suatu ayat dari Al Qur'an,,dan kamu tidak mengerjakan suatu pekerjaan,,MELAINKAN KAMI MENJADI SAKSI atas mu,, diwaktu kamu melakukannya. Tidak luput dari pengetahuan Tuhanmu,,biarpun sebesar Zarrah (atom) di bumi maupun di langit. Tidak ada yang lebih kecil,,dan tidak (pula) yang lebih besar dari itu,,,MELAINKAN semua (tercatat) dalam KITAB yang nyata (Lauh Mahfuzh). (Qs. Yunus - Ayat 61) #.....Alloh menyatakan meskipun kamu MELAKUKAN suatu pekerjaan/ibadah yang tidak tertulis didalam Al Qur'an,,maupun didalam HADITS,,,Tetapi Alloh menjadi SAKSI atas perbuatanmu ! Baik sebesar atom atau yang lebih besar dari itu,,karena semuanya tercatat didalam kitab yang nyata. Siapa yang ber-HAK memberikan pahala,,ataupun menentukan dosa seseorang Apakah manusia,,,ataukah Alloh...?? Dan tak ada suatu ayat pun dari ayat ayat Tuhan sampai kepada mereka,, MELAINKAN mereka selalu BERPALING daripadanya (mendustakannya). Sesungguhnya mereka MENDUSTAKAN yang HAK (al qur'an) tatkala sampai kepada mereka,, maka kelak akan sampai kepada mereka (kenyataan) dari BERITA BERITA YANG SELALU MEREKA PEROLOK OLOKAN. (Qs. Al-An'aam - Ayat 4 - 5) BARANG siapa membawa amal yang baik,,maka baginya (PAHALA) sepuluh kali lipat amalnya..dan barang siapa yang membawa perbuatan yang jahat,, maka dia tidak diberi pembalasan melainkan seimbang dengan kejahatannya,,sedang mereka sedikitpun tidak dianiaya. (Qs. Al-An'aam - Ayat 160). #.....Maka kamu jangan berprasangka buruk kepada suatu kaum,,mungkin saja mereka lebih baik dari kamu,,,dan janganlah kamu MEMBERI gelar gelar yang buruk...seburuk buruknya gelar setelah mereka beriman. Dan janganlah kamu MENGUSIR (dengan kata kata maupun tindakan) orang orang yang sedang menghadapkan mukanya kepada Alloh (berdo'a),, kamu tidak dimintai pertanggung jawaban atas perbuatan mereka,,dan mereka pun tidak dimintai pertanggung jawabannya terhadap perbuatanmu...amal kamu buat kamu,,,amal mereka buat mereka,,,kalau kamu mengusir mereka,,,maka kamu termasuk orang orang yang DZOLIM.
@roslansiip5167
@roslansiip5167 2 жыл бұрын
Ya sudahlah jika ada yg mati langsung tanam berdiri Pendem wahabi.ilmu lumpur cetek Wahabi yahudi
@helmiahmad9382
@helmiahmad9382 2 ай бұрын
Aris Sungkono ini apa sudah baca kitab AlUm imam syafi'i. Apa dapat pendapat ustad wahabi, lalu di tulis di komen ini. Belajarlah dengan baik.
@samsulanwar1284
@samsulanwar1284 Жыл бұрын
Masya Allah ... Mantep ilmunya ...
@budiantoroumb3835
@budiantoroumb3835 3 жыл бұрын
Masyaalah bagus sekali dan lengkap
@boieka4979
@boieka4979 Жыл бұрын
Yang tahlilan dan kenduri bagus. Tidak kafir hanya karena tahlilan. Yang tidak tahlilan ,,,juga ngga masalah. Tidak kafir,,,hanya karena tak tahlilan. Yang pada rukun sesama Islam .
@hanapijainal5653
@hanapijainal5653 2 жыл бұрын
mahkasih.atas.ceramahnya.uustad👍
@biudimant9773
@biudimant9773 Жыл бұрын
Tolong ditafsirkan QS Anjmi ayat 39
@muswaddaharifin8232
@muswaddaharifin8232 Жыл бұрын
Yg sedih itu ketika ada keluarga meninggal dan gak ada orang yg datang tetapi justru kesedihan bisa berkurang dngn banyaknya orang yg datang karena sohibul musibah justru merasa mendapat perhatian dngn datangnya para tetangga dirumah sohibul musibah
@boieka4979
@boieka4979 Жыл бұрын
Tolonglah,yang pada jadi ustad,,,,beri jalan tengah,,,,jangan malah saling memfitnah,,,,,apalagi saling mengkafirkan.
@sifafauziah7656
@sifafauziah7656 Жыл бұрын
Lanjut terus ustd lawan dgn ilmiah org2 itu yg membidah kan, semoga Allah SWT memberi kesehatan kepada ustad2 yg cerdas cerdas ini.
@torsi7500
@torsi7500 Жыл бұрын
Kitq harus bisa membedakan antara mencari kebenaran dan pembenaran. Sebenarnya sederhana saja : ketika keluarga rasulullah putri dan cucu2nya wafat apakah beliau rasulullah maupun 4 sahabat melakukan tahlilan hari ke 1,3,40,100,1000,mendak 1,mendak 2 ngentek,kenyataannya tidak. Jadi apakah ulama yg merekomendasi ini lebih cerdas dari para sahabat dan rasulullah saw?
@aqilaaja3347
@aqilaaja3347 3 жыл бұрын
Yg suka tahlilan silahkan...yg tdk jngn mnjelekkan yg tahlilan...tahlilan jg ada sisi baiknya...mari ttp.kita.jaga.kerukunan umat islam...
@saptocasmito4400
@saptocasmito4400 3 жыл бұрын
Yg tidak mau ikut tahlilan jangan di cap sombong.
@ubaidillah1900
@ubaidillah1900 2 жыл бұрын
MasyaAlloh...sangat bagus dan mencerahkkan buat kami..Lanjutkan....
@muhammadmiftahuddin4237
@muhammadmiftahuddin4237 3 жыл бұрын
Kalau tradisi ditempat kami, dari hari pertama tidak ada makan minum kecuali dihari terakhir hanya beras sedikit, gula sedikit, mie mentah, karena ibu ibu pada umumnya kalau takziyah bawa beras, mie, gula dll sangat banyak. Jangan hitung nilainya. Itu tidak diundang. Datang sendiri sendiri. Tapi kalau keluarga kaya itu beda, bahkan kadang dibagikan kain sarung, sajadah, pada yang hadir tanpa diundang. Walaupun begitu tidak ada keharusan genap 3 hari, 7 hari dll. Dan kami ini asal kumpul selalu tahlilan dulu, doa, lantas musyawarah atau apa. Mau bangun rumah, mau nikahkan anak, asal punya hajat ngundang tetangga untuk berdoa bersama dan selalu diawali baca tahlil. Jadi sebetulnya tahlilan itu doa yang diawali baca kalimat thoyyivah, al Qur'an dll.
@muhammadmiftahuddin4237
@muhammadmiftahuddin4237 3 жыл бұрын
Bagaimana mau dikasih makan minum, wong jumlahnya saja nggak pasti, lagi pula tak diundang. Dan kyainya bijak. Habis doa, tasbih bersama, lantas sholawat pada berdiri langsung pulang. Diundang itu kalau hajatan. Punya hajat mohon didoakan sahabat, tetangga dan saudara sebelum doa selalu tahlilan dulu. Biasanya makan makan dan dapat besek kalau itu.
@barrotulhalwa3575
@barrotulhalwa3575 2 жыл бұрын
Mantab
@lasono9395
@lasono9395 2 жыл бұрын
Kalau mau tahlilan silakan,kalau Ndak Yo Ndak apa.pilih yg sesuai dgn hatimu.
@yayatgon3533
@yayatgon3533 2 жыл бұрын
Nah semoga.yg selalu.sedikit2.ke nabi.semiga terbuka harinya.nu juga.secara asal2 lan takut juga.di akhirat.justru itu atas pemikiran.
@imbalonasution2025
@imbalonasution2025 Жыл бұрын
Yang mengatakan bid'h itu ustaz Rasululloh sollallohu alaihi wasallam
@fitrifitri7588
@fitrifitri7588 2 жыл бұрын
Mantap Tauziyahnya PK Ustadz
@budiarse4499
@budiarse4499 Жыл бұрын
Sangat di mengerti ustad
@achmadsutanto416
@achmadsutanto416 2 жыл бұрын
Ini benar benar majelis ilmu. Tambah ilmu tambah cerdas.
@HaryantoSMP1PaliyanGK
@HaryantoSMP1PaliyanGK 3 жыл бұрын
Inilah yang kadang menjadikan ikhtilaf dikalangan para ulama, sebab mereka juga beralasan dengan sumber-sumber lain yang merasa shahih juga. Misalnya kisah2 berikut: Kisah-1; “Seorang lelaki datang kepada Nabi saw. dan berkata: Ibuku telah mati mendadak, dan tidak berwasiat dan saya kira sekiranya ia sempat bicara, pasti akan bersedekah, apakah ada pahala baginya jika Aku bersedekah untuknya? Jawab Nabi saw: Ya.’ (HR.Bukhori, Muslim dan Nasa’i) Kisah-2; “Bahwa seorang laki-laki bertanya kepada Rasulallah saw.: ‘Ayah saya meninggal dunia, dan ada meninggalkan harta serta tidak memberi wasiat. Apakah dapat menghapus dosanya bila saya sedekahkan?’ Nabi saw. menjawab : Dapat!” (HR Ahmad, Muslim dan lain-lain). Kisah-3; “Ibu Saad bin Ubadah meninggal dunia disaat dia (Saad bin Ubadah) sedang tidak ada ditempat. Maka berkatalah ia : ‘Wahai Rasulallah! Sesungguhnya ibuku telah wafat disaat aku sedang tidak ada disisinya, apakah ada sesuatu yang bermanfaat untuknya jika aku sedekahkan? Nabi menjawab; Ya ! Berkata Sa’ad bin Ubadah : Saya persaksikan kepadamu (wahai Rasulallah) bahwa kebun kurma saya yang sedang berbuah itu sebagai sedekah untuknya’.” (HR Bukhori, Turmudzi dan Nasa’i) Kisah-4; “Bahwa Nabi saw.pernah mendengar seorang laki-laki berkata: Labbaik an Syubrumah (Ya Allah, saya perkenankan perintahMu untuk si Syubrumah). Nabi bertanya: Siapa Syubrumah itu? Dia menjawab : Saudara saya atau teman dekat saya. Nabi bertanya: Apakah engkau sudah berhaji untuk dirimu? Dia menjawab: belum! Nabi bersabda: Berhajilah untuk dirimu kemudian berhajilah (pahalanya) untuk Syubrumah ! ”. (HR.Abu Daud). Kisah-5; Kisah dua anak yatim dari orangtua yang sholeh, sebagaimana termaktub surat Al-Kahfi:82. Itu pun sepenuhnya merupakan manfaat yang diperoleh dari orang lain, bukan dari amal kebajikan dua anak yatim itu sendiri. Kisah-6; Rasulallah saw menangguhkan sholat mayyit bagi orang yang wafat dalam keadaan berhutang hingga hutangnya dilunasi oleh orang lain, seperti yang dilakukan oleh Qatadah ra dan Imam Ali bin Abi Thalib ra. Itupun merupakan kenyataan bahwa manfaat dapat di peroleh dari amal kebajikan orang lain. Kisah-7; Anak-anak orang mukmin (yang wafat dalam keimanan) akan masuk surga dengan amal bapak mereka (yang mukmin) dan ini juga berarti mengambil manfaat semata-mata amal orang lain. (QS at-Thur : 21). Kisah-8; Orang yang duduk dengan ahli dzikir akan diberi rahmat (ampunan) dengan berkah ahli dzikir itu sedangkan dia bukanlah diantara mereka dan duduknya itupun bukan untuk dzikir melainkan untuk keperluan tertentu, maka nyatalah bahwa orang itu telah mengambil manfaat dengan amalan orang lain. (HR Bukhori, Muslim dari Abu Hurairah). Kisah-9; Shalat untuk mayyit (baca: sholat jenazah) dan berdo’a untuk si mayyit didalam shalat ini, adalah pemberian syafa'at untuk mayyit dengan shalatnya itu, ini juga pengambilan manfaat dengan amalan orang lain yang masih hidup. Kisah-10; Para periwayat hadits seperti Imam Muslim dalam kitab Shahih-nya, memasukkan hadits ini dengan judul Bab Wushul Tsawab Ash Shadaqat Ilal Mayyit (Bab: Sampainya pahala Sedekah kepada Mayit). Imam An Nasa’i dalam kitab Sunannya memasukkan hadits ini dengan judul Bab Fadhlu Ash Shadaqat ‘anil Mayyit (Bab: Keutamaan Bersedekah Untuk Mayyit). Imam Al Bukhari dalam kitab Shahih-nya dengan judul Bab Maa Yustahabu Liman Tuwufiya Fuja’atan An Yatashaddaquu Anhu wa Qadha’i An Nudzur ‘anil Mayyit (Bab: Apa saja yang dianjurkan bagi yang wafat tiba-tiba, bersedekah untuknya, dan memenuhi nazar si mayyit). Kisah-11; disebutkan Nabi SAW pernah melewati kuburan, lalu beliau bersabda: “Sesungguhnya dua mayat ini sedang disiksa, namun bukan karena dosa besar. Yang satu disiksa karena tidak membersihkan dirinya dari air kencingnya, sedang yang lainnya ia dahulu suka mengadu domba”. Kemudian beliau meminta pelepah kurma yang masih basah dan dibelahnya menjadi dua. Setelah itu beliau menancapkan salah satunya pada sebuah kuburan dan yang satunya lagi pada kuburan yang lain seraya bersabda: “Semoga pelepah itu dapat meringankan siksanya, selama belum kering”(HR. Bukhari , Muslim). Bukankah di al-Quran juga disebutkan bahwa tumbuh-tumbuhan itu selalu bertasbih kepada Allah hanya manusia tidak mendengarnya? Pengarang Tafsir al-Qur`an Al-Qurthubi mengatakan : “Ulama kita menjelaskan, kalau tasbihnya kayu saja (pelepah kurma) dapat meringankan azab kubur (bermanfaat kepada mayat), maka apalagi bacaan al-qur’an yang dilakukan oleh seorang mukmin?.” Kisah-12; “Sesungguhnya setiap tasbih adalah sadaqah, setiap takbir sadaqah, setiap tahmid sadaqah dan setiap tahlil adalah sadaqah. (H.R. Muslim). Bukankah seandainya dibacakan tahlilan itu isinya mencakup semuanya: ya shadaqoh harta yang dikeluarkan, ya shadaqoh bacaan Quran, ya shadaqah bacaan tasbih, takbir, tahmid, tahlil dll??? (Jika dimaksudkan atau diniatkan untuk doa pengampunan dengan sedekah pahala kepada mayit atau keluarga yang meninggal)..
@kadarusno4214
@kadarusno4214 3 жыл бұрын
.
@hadipurnomo4221
@hadipurnomo4221 Жыл бұрын
bagus sekali penjelasannya....terus memberi pencerahan....amalan tergantung niatnya....Allahu akbar....
@iwanbudianto5983
@iwanbudianto5983 Жыл бұрын
Semua hadist yg kamu tulis itu benar semua. Pertanyaanya sebut satu aja nama sahabat yg pernah membuat tahlilan kematian seperti yg kamu biasa perbuat. Itulah kehebatan setan dlm menyesatkan umat dr jln allah.
@HaryantoSMP1PaliyanGK
@HaryantoSMP1PaliyanGK Жыл бұрын
@Iwan Budianto Apa harus serba contoh Nabi atau sahabat? Yang disebut SUNNAH NABI itu tidak hanya yang dicontohkan atau dilakukan Nabi saw saja (sunnah fi`liyah), tetapi apa yang diucapkan/dikatakannya termasuk sunnah juga (sunnah qouliyah) -- bahkan apa yang dilakukan para sahabat walaupun nabi tidak mencontohkan atau menyuruh tetapi nabi tidak melarang/membolehkannya disebut juga sunnah (sunnah taqririyah) seperti sahabat Bilal sholat sunat sehabis wudlu dan sahabat Abu Hurairah ra membaca dzikir tasbih 12.000 x setiap harinya. Dalam hal ini Nabi tidak mencontohkan, tetapi memberi ancar-ancar yang penting tidak bertabrakan. Soal cara itu hanya teknis saja. Kita boleh ritual menghatamkan Alquran setiap hari kendati Nabi tidak mencontohkan, asal tidak membebani keluarga atau diri sendiri. Terkait dengan tahlilan, dilihat dari kaidah pembagian sunnah yang tiga tadi, tahlilan bisa dikatakan masuk dalam “sunnah qouliyah” dari segi kalimah-kalimah dzikir yang dibacanya dan atau tujuan yang mendasarinya. Dari segi “tradisi” juga bisa masuk dalam “sunnah taqririyah” karena atsar sahabat dalam periwayatannya. Untuk lebih jelasnya bisa diuraikan: SUNNAH QOULIYAH TAHLILAN Membaca kalimah-kalimah tahlil, tasbih, tahmid, surah-surah atau ayat tertentu (khusus) dari al-Quran yang ada dalam tahlilan diambil dari dzikir-dzikir utama dari qoul (sabda Nabi saw). Misalnya, Bab. Dzikir dari shahihnya Imam Bukhari dan Muslim yang berisi fadhilah-fadhilah (keutamaan) dzikir dari kalimah-kalimah yang saya sebut diatas. Jadi kita membacanya atas dasar “manut dhawuh saja” karena Nabi saw sudah berjanji kalau baca ini pahalanya demikian, membaca kalimah itu pahalanya demikian dst. Dalam tradisi pesantren itu sudah menjadi dzikir umum yang dibaca sewaktu-waktu. Bahkan berkembang di masyarakat dan dimanfaatkannya sebagai doa dalam berbagai acara hajatan dari pernikahan, syukuran, sunatan dsb. Termasuk hajatan pada orang meninggal (lha ini yang dimasalahkan, sehingga “opini” yang terbentuk tahlilan itu untuk orang meninggal - ini kan sudah “salah kaprah” ya (mungkin sudah kadung terbentuk opini). Kalau toh yang dipermasalahkan ditujukan untuk doa kepada mayit tujuannya adalah “hadiah pahala” yang ditujukan kepadanya agar diringankan dosanya atau diampuni dan dalil-dalilnya juga cukup jelas tentang hadiah pahala kepada mayit itu sehingga Imam Muslim dalam kitab Shahih-nya, memasukkan hadits ini dengan judul Bab Wushul Tsawab Ash Shadaqat Ilal Mayyit (Bab: Sampainya pahala Sedekah kepada Mayit). Imam An Nasa’i dalam kitab Sunan-nya memasukkan hadits ini dengan judul Bab Fadhlu Ash Shadaqat ‘anil Mayyit (Bab: Keutamaan Bersedekah Untuk Mayyit). Imam Al Bukhari dalam kitab Shahih-nya dengan judul Bab Maa Yustahabu Liman Tuwufiya Fuja’atan An Yatashaddaquu ‘Anhu wa Qadha’i An Nudzur ‘anil Mayyit (Bab: Apa saja yang dianjurkan bagi yang wafat tiba-tiba, bersedekah untuknya, dan memenuhi nazar si mayyit). Sebetulnya kalau yang ditonjolkan (diperselisihkan) “dengan membentuk opini” diarahkan atau digiring kesana itu secara “politis” bisa dipahami karena sebetulnya memiliki “akar khilafiyah” diantara madazab-madzab fikh dari para ulama tentang “sampai tidaknya hadiah pahala” kepada mayit itu. Jadi latar belakangnya dari sana, sama dengan dalil-dalil qunut, tawasul, ushali, iftitah dll kan juga rawan kalau dijadikan isu da`wah untuk digiring ke pemahaman madzab tertentu. SUNNAH TAQRIRIYAH TAHLILAN Riwayat Imam Ahmad bin Hanbal, yang mendapatkan riwayat dari Hasyim bin al-Qasim, meriwayatkan dari Al-Asyja’i, dari Sofyan, bahwa Imam Thawus bin Kaisan radliyallahu ‘anhu seorang perawi hadits-hadits shahih dikenal sebagai salah seorang generasi pertama ulama Negeri Yaman dan pemuka para tabi’in yang sempat menjumpai lima puluh orang sahabat Nabi Saw. mengatakan; “ Sungguh orang-orang yang telah meninggal dunia difitnah (diuji dengan pertanyaan malaikat) dalam kuburan mereka selama tujuh hari, maka mereka (sahabat Nabi) gemar (bersedekah) menghidangkan makanan sebagai ganti dari mereka yang telah meninggal dunia pada hari-hari tersebut “. Riwayat ini disebutkan tidak hanya oleh Imam Ahmad Ahmad bin Hanbal, tetapi juga oleh Imam Suyuthi, Imam Abu Nu’aim al-Ashbahani, Ibnu Hajar al-Haitami dll. Dalam riwayat lain dari Ubaid bin Umair yang wafat tahun 78 H yaitu seorang ahli mauidhoh hasanah pertama di kota Makkah dalam masa pemerintahan Umar bin Khoththob Ra. Menurut Imam Muslim beliau dilahirkan di zaman Nabi Saw bahkan menurut versi lain disebutkan bahwa beliau sempat melihat Nabi Saw. Maka berdasarkan pendapat ini beliau termasuk salah seorang sahabat Nabi Saw, beliau berkata “ Dua orang yakni seorang mukmin dan seorang munafiq memperoleh fitnah kubur. Adapun seorang mukmin maka ia difitnah selama tujuh hari, sedangkan seorang munafiq disiksa selama empat puluh hari “. Imam al-Hafidz as-Suyuthi si empunya Kitab Tafsir Jalalain dan Asbabun Nuzul al-Qur`an, yang kitab-kitabnya tentang ilmu al-Qur`annya menjadi rujukan para ahli tafsir sesudahnya mengatakan kaum muslimin telah melakukannya pada masa Rasulullah -- dan Nabi SAW juga mengetahui dan taqrir (menyetujui, tidak melarang), dan masyhur dimasa mereka tanpa ada yang mengingkarinya. Ini merupakan anjuran mengasihi mayit yang baru meninggal selama ujian dalam kuburnya dengan cara melakukan shadaqah makan selama 7 hari yang pahalanya untuk mayit. Hal demikian telah dilakukan oleh para sahabat. Sedangkan ulama telah berijma’ bahwa pahalanya bermanfaat bagi mayit. Kata Imam Suyuthi, “Sesungguhnya sunnah memberikan makan selama 7 hari, telah sampai kepadaku bahwa sesungguhnya amalan ini berkelanjutan dilakukan sampai sekarang (zaman Imam Suyuthi) di Makkah dan Madinah. Maka secara dhahir, amalan ini tidak pernah di tinggalkan sejak masa para shahabat Nabi hingga masa kini (zaman Imam as-Suyuthi, tahun 849 H = 1445 M), dan sesungguhnya generasi yang datang kemudian telah mengambil amalan ini dari pada salafush shaleh hingga generasai awal Islam.” Syaikh al-Fadlil Muhammad Nur al-Buqis didalam kitab beliau yang khusus membahas kegiatan tahlilan (kenduri arwah) yakni “Kasyful Astaar”……. dan aku menyaksikan sendiri bahwa hal ini (kenduri memberi makan 7 hari) berkelanjutan sampai sekarang di Makkah dan Madinah (tetap ada) dari tahun 1947 M sampai aku kembali Indonesia tahun 1958 M. Maka faktanya amalan itu memang tidak pernah di tinggalkan sejak zaman sahabat nabi hingga sekarang, dan mereka menerima (memperoleh) cara seperti itu dari salafush shaleh sampai masa awal Islam." Tidak hanya di Mekkah dan Madinah pada zamannya Imam Suyuthi, tradisi itu disebut 'Asya' al-Walidain (di Arab Saudi tempo dulu) dan di fatwakan boleh oleh ulama sana berdasarkan keumuman dalil. Sedangkan di negara-negara Timur Tengah yang lain memiliki nama yang berbeda seperti di Maroko disebut dengan sebutan Zardah/Salkah dalam bahasa darijah (dialek) mereka, di Yaman dengan sebutan `Aza`. Di Mesir, Bangladesh, dll walaupun tujuannya sama tetapi juga memiliki nama tersendiri ...
@iwanbudianto5983
@iwanbudianto5983 Жыл бұрын
@@HaryantoSMP1PaliyanGK coba kamu sebut satu aja nama sahabat yg pernah membuat tahlilan kematian.buktikan klu kalian memang berdiri diatas kebenaran. Nama sahabat yg saya maksud. Soalnya merekalah yg paling tau agama ini. Habat betul setan menjerumuskan umat dr jln allah. Salam nu sufi termuter.enak nari2 sufi.enak gila.
@agussururi7654
@agussururi7654 3 жыл бұрын
NU,,,mantaappp
@ahmaddahlan1064
@ahmaddahlan1064 Жыл бұрын
Ya ini namanya ISLAM NUsantara... Genduri ..slametan ..kondangan....tahlilan ...yasinan ...Fidaan ...ada fida' shuhro ...ada fida' kubro... Semua itu pasti ...lewat upacara ...artinya ...ada imam...pimpinan ...yg menjelaskan tujuan upacaranya ...kata ..nabi ....TIDAK LAH ..SUATU MAJLIS .di SITU BACA QUR AN .kecuali ALLOH...nurunkan KETENANGAN...nurunkan RAHMAT...nurunkan MALAIKAT menjaga MAJLIS TRSBUT... Buluhul marom ..shoheh bukhori ...Muslim
@ZaenalArifin-vi3dy
@ZaenalArifin-vi3dy Жыл бұрын
Mantap penjelasannya Pak Ustad
@sumarninoeng4282
@sumarninoeng4282 2 жыл бұрын
Pokoknya ikut NU adem ayem
@madaninikanjaya5379
@madaninikanjaya5379 Жыл бұрын
Tapi boros,..capek,melelahkan,..
@darsinsemodiwiryo3486
@darsinsemodiwiryo3486 Жыл бұрын
Bangka Barat Babel menyimak.
@Gundam01custom
@Gundam01custom 3 жыл бұрын
Alhamdulillah
@zainalbahari739
@zainalbahari739 3 жыл бұрын
Rosululloh dan para sahabat tidak pernah mengadakan acara tahlilan orang mati .
@kocarkacir4859
@kocarkacir4859 3 жыл бұрын
Nabi gk ngelarang baca yasin bang, baca alfatihan, al ikhlas dll .. Jgn kita berdusta an nabi, bahwa nabi ngelarang baca al quran, zikir dll ... 😁
@dedisupriatna3694
@dedisupriatna3694 3 жыл бұрын
Zaenal bahari ini, Kaya yang tahu saja...apakah hidup anda sejaman dengan Nabi ?
@niaalbar1160
@niaalbar1160 3 жыл бұрын
Saya setuju
@MukhlisRaya-ch4gy
@MukhlisRaya-ch4gy 13 күн бұрын
Nabi dan para sahabat itu ahli surga.kalau keluargamu gurumu ahli surga.ya gak usah tahlilan percuma
@bukhorimuhamad4060
@bukhorimuhamad4060 2 жыл бұрын
Alhamdulillah....bisa ngaji lagi
@agungmahariyadi4481
@agungmahariyadi4481 3 жыл бұрын
mantap....smoga bermanfaat.....
@djinemanrowoh2885
@djinemanrowoh2885 Жыл бұрын
Di Makkah dan Madinah tidak ada tahlilan, yasinan, doa berjamaah. Sedangkan Makkah dan Madinah preferensi iman dan ilmu. Sesungguhnya Iman itu akan kembali ke Madinah sebagaimana kembalinya ular ke dalam sarangnya. (HR. Bukhari, hadist no. 1876 dan Muslim, hadist no. 147). Wallahu a'lam.
@rohyadistar3102
@rohyadistar3102 2 жыл бұрын
Realita yg terjadi dirumah sy, Klo tahlilan yg tukang mabok jg pd dtg, ngarah rokok gratis Ama besek. Solat Jumat aja kaga pernah. Klo sy seterah ente Klo mau dtg tahlilan ya Sono, Klo GK mau Dateng jgn di cap sesat. Syg nya dirumah sy Klo GK mau ikut tahlilan kematian di bilangnya sesat/ aneh.
@nyspirit6397
@nyspirit6397 Жыл бұрын
Ustad banyak disukai yg apa2 boleh.
@tholibulilmi1015
@tholibulilmi1015 3 жыл бұрын
ALHAMDULILLAH MENCERAHKAN 👍👍👍
@mashendrohendro6840
@mashendrohendro6840 2 жыл бұрын
Nah ini yg sebenarnya lurus... subhanallah ..smoga NU makin menjadi panutan umat muslim se Indonesia..amin
@mohwardani1214
@mohwardani1214 2 жыл бұрын
Mau tahlilan apa tidak tahlilan itu urusan masing 2,tapi jangan lupa yg paling utama sbg muslim adalah sholat
@warnyowardoyo7878
@warnyowardoyo7878 Жыл бұрын
Dinua sdh mau kiyamat kok umat isl masih sibik ribut masalah tahlilan untuk mayit..tinggal ikuti ibafah yg sdh di contoh Rosululloh saw..
@AaaBbb-j3f
@AaaBbb-j3f Ай бұрын
Dari tadi saya tidak menemukan dalil tahlilan secara spesifik, Semuanya dalil di bentur benturkan, di cocoklogi... Ini tidak ilmiyah...
@OppoCph-mm5ls
@OppoCph-mm5ls 2 жыл бұрын
Nabi tak pernah mengerjakan 2 7 40 hari
@mohammadkhatib3921
@mohammadkhatib3921 Жыл бұрын
Beda Ustad Takbiran dgn zikir biasa krn dikhawatirkan ada org yang terlabat/ Musafir melaksanakan sholat Ustad ini tujuannya biar tdk terganggu dan ttp khusu toh baca dlm hati knp Allah Subhana Wata'ala tdk tuli
@bengkelbengkel3192
@bengkelbengkel3192 3 жыл бұрын
Sy sebagai umat muslim yg selalu mengikuti ajaran islam masa kini kita hrs belajar lbh mendalam dan di kaji trim
@samanroyan8769
@samanroyan8769 Жыл бұрын
Bukan.di.acak_2.tapi.ada.g.dalilnya
@NGASIFUDINBANDUNGUDIN
@NGASIFUDINBANDUNGUDIN Ай бұрын
Nah terus anda suka tahlilan gak atau anti tahlilan😊
@ardanmuhammad8719
@ardanmuhammad8719 Жыл бұрын
Yang tidak suka tahlilan .jadi sukanya memfitnah terus.
@muhammadizmanizman950
@muhammadizmanizman950 2 жыл бұрын
Memang zaman nabi belum ada pembukuan Alquran,atau ranpun pembukuan muzhab 30 juz tapi setidaknya nabi sudah mengetahui dan pembukuan Alquran kan para sahabat yg melakukan seperti abu bakar,Ustman,Umar dan sahabat lainya,sedangkan ketika nabi ditanya oleh istrinya istri siapa yg kami ikuti nanti jika nabi meninggal dunia. Nabi menjawab ikuti para sahabatku yg lurus,jadi jls apa yg dilakukan para sahabat tidak termasuk bidah.
@hanapijainal5653
@hanapijainal5653 2 жыл бұрын
ini.ustad.👍👍👍mantad
@rosuljesus1336
@rosuljesus1336 2 жыл бұрын
# Pak Ustadz, apkh Rasul pernah makan minum ditempat ahli musibah / saat takhziyah.
@jufriyadi8706
@jufriyadi8706 2 жыл бұрын
Y lihat kondisinya bro saat itu kmu tau tdak..... Sudah d jelaskan d atas. Ktika ad yg mbantu melayat apalgi tuan rumahnya mampu tntu tdk enak hati sekedar teh, jg tdk ad ruginya jika bersedakah aplgi pahalanya utk si mayit 🙏
@rosuljesus1336
@rosuljesus1336 2 жыл бұрын
@@jufriyadi8706 # Kowe tak lihat dampaknya, kluarga pemulungpun jadi merasa ga islam klo tak lakuin tahlilan 1,3, 7, 10, 40. Malah tiap malam, selama 7 malam ada tim yg ngaji 5 orang, kontrak borongan sekian juta. 😭😭😭 Lalu siapa yg tg jawab ??? Rasul tahlil tiap hari, tapi tak pernah " tahlilan " hari ke 1,3,7,10.
@rosuljesus1336
@rosuljesus1336 2 жыл бұрын
@@jufriyadi8706 Tak ada klrg ahli musibah, yg adakan tahlilan tanpa makan minum / berkat.
@jufriyadi8706
@jufriyadi8706 2 жыл бұрын
@@rosuljesus1336 Klo d desa q yg ga mampu y cma sampe 3 hari, berkatnya jg cma mi sja.
@girimahesa7205
@girimahesa7205 2 жыл бұрын
Tunjukkan dalil yg shoheh perihal tahlilan kematian
@ansoribengkulu9163
@ansoribengkulu9163 3 жыл бұрын
Al-qur'an S Al-An,am,A 153,sungguh inilah jalanku yg lurus maka ikutilah,jangan kamu ikuti jalan jalan yg lain yg akan mencerai beraikan kamu dari jalannya demikianlah dia memberitahukan kepadamu agar kamu bertakwa,trmks.
@sukirno2561
@sukirno2561 Жыл бұрын
Soal taklilan gak akan selsai kapanpun ,tahlilan merupakan tradisi hampir diseluruh indonesia ngenal tahlilan,dh merupakan budaya bangsa,dh mengskar daging Yg terbaik penuh toleransi saling menghormati jangan sampe tukaran hidup rukun berdampingan.jangan saling menyalahkan kiri ok kanan ok = nasional.
@AaaBbb-j3f
@AaaBbb-j3f Ай бұрын
Tahlil ibadah, tahlilan bidaah Yasin ibadah, yasinan bidaah Jumat itu hari, jumaatan ibadah.
@hparula6086
@hparula6086 2 жыл бұрын
Setuju ... semoga teman" yang diluar sana tidak terlalu cepat mengatakan itu BID'AH ... karena pembahasan hal ini dalil dalinya jelas..
@budeendang3073
@budeendang3073 Жыл бұрын
Jelas ada nya di kitab agama Hindu bos
@taufiknoorcahyo988
@taufiknoorcahyo988 3 жыл бұрын
Mushaf itu alat/sarana bos..yg di mksd bidah itu menambah ibadah ritual nya..hrs bs membedakan mana ritual mn sarana
@idit3972
@idit3972 3 жыл бұрын
klo misalnya hari minggu baca surah Al Kahfi apakah termasuk bid'ah
@fathulfauzi8188
@fathulfauzi8188 3 жыл бұрын
@@idit3972 Silahkan baca sendiri.
@Jam-n6x
@Jam-n6x 2 ай бұрын
Kalau bercerita Muhammadiyah, alangkah baiknya melihat tarjih Muhammadiyah, karna ustas Muhammadiyah, tentu juga tidak berfaham sama
@gilangp2011
@gilangp2011 5 жыл бұрын
Alhamdulillah Di saat digempur oleh mereka yang fanatik dan merasa benar sendiri, ada yang mencerahkan...
@idaifa9351
@idaifa9351 Жыл бұрын
Yg merasa paling benar itu yg bubarkn kajian. Btull knnn ?, hehe
@rosuljesus1336
@rosuljesus1336 2 жыл бұрын
# Ustad, apkh, Rasul pernah adakan Tahlil, kenduri dan baca doa khusus hari ke 1, 3, 7 ,10 dan 40, 100, 1000 lalu dihadiahkan kpd mayit. # Pak Ustadz, tlng jgn jadikan ijma ulama Saudi sbg pedoman.
@toherinata9514
@toherinata9514 2 жыл бұрын
Nabi dan sahabat gak pernah melakukan tahlilan pak, kalau dibilang bit ah marah
@algusti3979
@algusti3979 3 жыл бұрын
Tahlil hukumnya sunat mu akad 😎😎😎😎😎😎
@meilisaspt8447
@meilisaspt8447 Жыл бұрын
Tahlilan itu bidah...tidak ada tuntunan Rasulullah shalallahu alaihi wasallam
@sriwidagdo2471
@sriwidagdo2471 Жыл бұрын
sederhana kalo Aku...Tahlil..tasbih..tahmid...takbir...tentu wajib lah...karena setiap habis sholat kita berdzikir dgn bsca,an tersebut??? lha kalo d tambahin kata an...jadi tahlilan...ya silahkan aja tinggal keyakinan anda sajalah???kalo kendurian menurut aku sih itu suatu tradisi sih???teru tama adat orang jawa...jadi silahkan aja lah jgn d jadikan suatu permasalahan???
@MadyannoorNoor-vo8ps
@MadyannoorNoor-vo8ps Ай бұрын
ini satu lagi. Kenapa sarwat suka mengungkit2 yg sebenarnya sebelum sarwat lahir sdh diperdebatkan dikalangan ulama dan tdk ada titik temunya. Kalau sarwat membuka lagi berarti sarwat membuat gaduh lagi di masyarakat, janganlah.....lebih baik kita memikirkan bagaimana cara membendung gerakan zionis yahudi yg sdh sejak puluhan tahun ini telah merangsek masuk ke Indonesia tanpa disadari oleh umat Islam. Dan perlu dipikirkan juga bagaimana caranya sekolah2 SMP dan SMA yg muridnya bercampur siswa laki2 dan perempuan itu, karena ini juga tdk ada dizaman Rasulullah SAW, bahkan ini berbahaya, bukankah sdh banyak terjadi karena pergaulan bebas itu banyak anak siswi SMP SMA yg hamil diluar nikah. ITU YG HARUS SERIUS DIPIKIRKAN DAN DIBICARAKA SELANJUTNYA DICARIKAN JALAN KELUARNYA.
@hermanstarmovie8974
@hermanstarmovie8974 3 жыл бұрын
Mantap dan cerdas
@Ubaidillah_2024
@Ubaidillah_2024 4 жыл бұрын
Alhamdulillah, terimakasih kepada para asatidz. Menurut saya kajian ini cukup detil membahas bberapa subtema terkait tema besar Tahlilan. Tidak lupa disisipkan bahasan dari dimensi kemasyarakatan menyikapi isu2 yg berkembang terkait Tahlilan itu sendiri. Semoga KMK bisa terus survive memberikan pencerahan yg mempersatukan umat muslim, khususnya di Indonesia, aamiin.
@cimbohcimboh1807
@cimbohcimboh1807 4 жыл бұрын
Muslim beragam tapi cuma satu yg sesuai sunah...
@Ubaidillah_2024
@Ubaidillah_2024 4 жыл бұрын
@@cimbohcimboh1807 khawarij
@rosidinrosidin5976
@rosidinrosidin5976 3 ай бұрын
Maaf koreksi utk ayat yg dibaca q.s 7:204 diujung ayatnya bukan laalakum tuflihun, tetapi yg benar la'allakum turhamun
@tedisutardi2562
@tedisutardi2562 Жыл бұрын
Pertahankan tahlilan dengan berbagai alasan dan hujah sendiri,setan tertawa bagi para pelaku bid'ah agar dosanya terus bertambah. Padahal apa sulitnya untuk ditinggalkan jika bukan karena ujung2nya penghasilan.
@sutrisno2826
@sutrisno2826 2 жыл бұрын
Yang proooo ayo terus , yang kontra gak usah debat dan gak usah saling mengganggu
@suratno1951
@suratno1951 Ай бұрын
jaman sudah semakin maju orang berilmu fah bamyak kok masih menpersoalkan masalah tahlilan
@zaidunn
@zaidunn 3 ай бұрын
Assalamualaikum maaf tadz masalah zikir Qur'an dgn. suara lirih sedang kan Haditsnya dgn . suara keras berarti Qur'an dulu yang diamalkan karena Qur'an itu qot'ih sedang hadis jon
@clarettanathalie3628
@clarettanathalie3628 2 жыл бұрын
Sebenarnya tahlil 7 hr semua ada dalilnya, ada yg anggap ajaran hindu. Sebenarnya adanya agama islam duluan ada, setelahnya muncul agama hindu yg dasar dr ajaran sejarah nabi muhammad yg disesatkan oleh nenek moyang hindu sama jg dgn aliran islam kejawen. Bukti kitab hindu sama persis dgn sjrhnya nabi muhammad, hanya beda bahasa. Kemungkinan nenek moyang hindu dulu penyembah berhala dan dibaurkan dgn sjrh nabi muhammad jadi timbul kesesatan mirip sekali dgn islam kejawen.
@suudi2752
@suudi2752 2 жыл бұрын
Tidak ada yg ngawur.Semua pakai ilmu.ada yg ilmunya dg dalil tersurat,dan ada yg dalilnya tersirat.Yang tergesa2 mengambil jalan salah adalah yg menghakimi.Jika ada perbedaan penafsiran jangan cepat2 menjatuhkan hukum.mosok jalan konflik ditempuh.huuui!
@taufikadi920
@taufikadi920 2 жыл бұрын
Kalau menurut saya. Menurut saya ya. Saya mengikuti ulama besar waliyullah abah guru Sekumpul matapura. Tahlilan sangat baik.
@sutrisno2826
@sutrisno2826 2 жыл бұрын
Sebenarnya gak.usah debat2 masalah itu, yang penting ibadah Allah maha tahu , Allah Maha Adil
@ilhamwiguna4175
@ilhamwiguna4175 3 жыл бұрын
Berkat tidak keluar kl doanya blom selesai jadi inget waktu kecil nungguin berkatnya hehheh
@munawankalil5412
@munawankalil5412 3 жыл бұрын
P ,ustazd saya dengar iparv sodara saya kemaren utang di bank dgn jaminan sertifikat rumah untuk buat tahlilan suamix yg meninggal karena g enak sama tetangga . Tolong p ustadz jelaskan apa itu kewajiban ? Biar masyarakat ngerti. Sehingga tidak memaksa orang yg. Tidak melaksanakan tahlilan orang yg sudah meninggal
@etyrachmawati628
@etyrachmawati628 3 жыл бұрын
@@munawankalil5412 itu salah ,ga boleh di paksakan, yg salah orangnya, bukan tallilnya, kalau ga mampu cukup dgn sendiri atau keluarga saja, gadai surat rumah kan hukumnya haram karna ada riba( bunga) ,tidak boleh dicampur antara yg haq dan yg bathil, jng salahkan tahlilnya, yg salah individunya
@ekouutpriyandhi5045
@ekouutpriyandhi5045 3 жыл бұрын
@@munawankalil5412 sama om. Pandemi banyak yang meninggal banyak yang utang demi tahlilan mayit
@saptocasmito4400
@saptocasmito4400 3 жыл бұрын
@@ekouutpriyandhi5045 yang ngga mampu memaksakan diri itu yg ngga baik. Lakukan semampunya jangan hanya karena tdk enak sm tetangga.
@iskandarika8532
@iskandarika8532 3 жыл бұрын
Allahuakbar!.. mayoritas N U...
@isdawaty2317
@isdawaty2317 3 жыл бұрын
V
@muhammadsolihin7750
@muhammadsolihin7750 Жыл бұрын
Kenduri2 ya kenduri silahkan diamalkan bagi orang yg mau mengamalkan,disini tidak ada kontra,wong iku ajarane Hindu,tentune orang Hindu yg memakainya,kita umat Islam toleransi tntang ini, tetapi akan mnjadi masalah ketika ritual kenduri d paksakan k dlm Islam,dan memakai lafas2 sakral,dlm Islam,inikan talbisul Haq bil batil,ujung2nya jadi penodaan agama
@pandoli1238
@pandoli1238 2 жыл бұрын
Pokoknya tranformasi..tahlil untuk orang yg masih hidup..kalau aqu gaes.mumpung masih hidup tahlil.jangan sudah mati tahlillan gaes
@achmadmunir6520
@achmadmunir6520 2 жыл бұрын
Tranfer pahala , No imam Syafi'i dlm ibn Katsir tranfer uang saja an anaknya utk bikin bank biar tdk ada riba di antara kita
@rezafahmihakim9271
@rezafahmihakim9271 3 жыл бұрын
Tahlilan komplit yg baca ayat alquar an sholawat zikir doa .baik dibaca amalan.
@ibnf4667
@ibnf4667 3 жыл бұрын
PERNAHKH NABI DN PR SHBAT RA YG HEBAT, NGADAKAN ACR TAHLILAN BERJAMAAH ??? Jawab! PERNAH ATAU TIDAK ?? JANGAN MUTER 2X .
@dedisupriatna3694
@dedisupriatna3694 3 жыл бұрын
@@ibnf4667 Apakah anda hidup di jaman Rosululloh, dan anda menyaksikan kehidupan sehari harinya Nabi..kok begitu pasihnya anda menyatakan Rosululloh tidak pernah mengadakan Tahlillan ?!
@dedisupriatna3694
@dedisupriatna3694 3 жыл бұрын
@@ibnf4667 Kalau muter muter mah gangsing..!
@agungmahariyadi4481
@agungmahariyadi4481 4 жыл бұрын
mantabs.....
@girimahesa7205
@girimahesa7205 2 жыл бұрын
Jikalau tahlilan kematian itu di anggap baik tentu para sahabat lebih dulu mengamalkannya, demikian jg 4. Imam madzab tak satupun yg mengamalkan, pertanyaannya trs itu ikut imam siapa.
@MukhlisRaya-ch4gy
@MukhlisRaya-ch4gy 13 күн бұрын
Nabi dan para sahabat itu ahli surga.yg jelas dan pasti nabi itu masuk surga.kalau orang tuamu saudaramu gurumu pasti masuk surga.ya gak usah di tahlili.percuma
@muryanti9101
@muryanti9101 3 жыл бұрын
Bismillaah...asal usul tahlillan bisa dlihat dyoutube ustadz Adi Hidayat ....Allahu yahdik
@lenggarangan7210
@lenggarangan7210 2 жыл бұрын
Ustd.. NU. Pasti tahlilan.. Kalo tdk thlilan. Mereka takut di sebut wahabi... Wkwkkww
@ukhuwahittiba7728
@ukhuwahittiba7728 2 жыл бұрын
Hati2 ustadz dalam menyampaikan dalil tggjwabnya berat dihadapan Allah dan rosul, katakan jika tidak ada ya tidak ada jgn mncari alasan dg retorika2, Krn fatwa ustadz bisa jadi jariyah diakhirat kelak..jika salah mk dosanya juga jariyah...salam perdamaian, berbeda menambah warna, tapi dalil lebih utama dalam beragama
@imamsukadi1338
@imamsukadi1338 3 жыл бұрын
Mantaffff ustaaadz
@munawankalil5412
@munawankalil5412 3 жыл бұрын
Seberapa pentingnya si p ustadz , tahlilan itu , kan membebani yg punya rumah , kalo niatx mendoakan mayit , praktek nya anak2 kecil yg datang . Kan Al-Qur'an itu di baca untuk di pelajari dan di amalkan dlm kehidupan sehari hari p ustat , sedangkan orang yg sudah mati apa bisa mengamalkan Al-Qur'an , kalo di bacakan ? Sedangkan Al-Qur'an untuk di pelajari bagi orang yg masih hidup
@abqu3038
@abqu3038 3 жыл бұрын
@@munawankalil5412 Al Qur'an itu berisi banyak hal, pak. Termasuk juga doa, obat dll
@imamsururi9943
@imamsururi9943 2 жыл бұрын
Kalau pujian setelah adhan mana dalilnya
@barrotulhalwa3575
@barrotulhalwa3575 2 жыл бұрын
الدماء بين الاذانين مستجبة
@barrotulhalwa3575
@barrotulhalwa3575 2 жыл бұрын
الدعاء
@imamsururi9943
@imamsururi9943 2 жыл бұрын
Oh gitu ya dongak tapi kok isinya nyanyi nyanyi terus apa gak ganggu orang sholat ya
@saptocasmito4400
@saptocasmito4400 3 жыл бұрын
2 minggu lalu adik saya meninggal. Sesudahnya tdk mengadakan Tahlilan. Tdk ada yg meributkan ko tdk tahlilan ? Semua kembali di kehidupan seperti biasanya.
@dragofkoplaks5802
@dragofkoplaks5802 3 жыл бұрын
Se 7 !!!
@dragofkoplaks5802
@dragofkoplaks5802 3 жыл бұрын
Saya juga sekrg gk.pernh tahlilan + yasinan. Krn blum diketemukan dalilnya. Klu baca tahlil + yassin sih itu sangat bermanfaat. untuk dibaca oleh org hidup , bkn utk dikirimkan org yg sdh mati.
@dedisupriatna3694
@dedisupriatna3694 3 жыл бұрын
@@dragofkoplaks5802 Mau dikirimkan do'anya..maupun tidak mendo'akan...itu urusan masing masing Kenapa harus diperselisihkan...kalau menyakiti Rosululloh, nah baru diperselisihkan,,,,seperti : Hujatan orang tua Nabi ada di tempat paling gelap ! Mauludan,,,memuliakan Rosululloh atas kecintaan umatnya diharamkan. Menambah Sayyidina...dihujat/dilarang Dan diperdebatkan... ! Sedikit DEMI sedikit,,,ORANG ORANG KAFIR membuat TIPU DAYA,, agar umat Islam meninggalkan Rosululloh....sebagaimana FIRMAN ALLOH : "Janganlah kamu jadikan panggilan ROSUL diantara kamu, seperti PANGGILAN sebagian kamu kepada sebagian (yang lainnya). Sesungguhnya ALLOH telah mengetahui orang orang yang berangsur angsur pergi diantara kamu dengan berlindung ( kepada orang orang kafir dan munafik) Maka hendaklah orang orang yang menyalahi perintahnya takut akan ditimpa cobaan atau ditimpa azab yang pedih..." (Qs. An Nur - Ayat 63)
@nanisuryani6148
@nanisuryani6148 2 жыл бұрын
Aku juga kalow mati ga perlu doa dari orang lain atow dikirimi pahala tah lilan karena kesucian ku kesolehan ku ke waroanku ketawaduanku ke dermawanan ku dan udah di jamin masuk surga jadi ga perlu didoakan orang lain ga perlu dimintakan ampunan kepada allah karena aku eahabi bejad
@ariessungkono8170
@ariessungkono8170 3 жыл бұрын
Mohon maaf ustadz ahmmad sarwat agama islam jangan sampai tertindas oleh adat dan kebiasaan kita sehari hari amburadul jadinya. Firman Allah jangan kau mencampur adukkan perkara yg hak dan perkara yang bathil. Itu perbuatan sesat marah Allah Karena ulah umatnya.
@Siswanto-rk7cl
@Siswanto-rk7cl 3 жыл бұрын
Koe sopo ko ngatur2 Allah
@SamanAlfarizi-kk7ed
@SamanAlfarizi-kk7ed 2 ай бұрын
Apa2.yg.tidak.ada.tuntunan.di.dalam Agama.adalah.bid,ah
@biudimant9773
@biudimant9773 Жыл бұрын
Adakah dalil yg syahih dari nabi yg dapat dijadikan rujuka janganlah pakai dalil kebisaan, kemukakan dalil yg JAQ DAN BENAR
@berkahvivo6962
@berkahvivo6962 3 жыл бұрын
Massalah agama tdk ada yg basi ustadz
@munawankalil5412
@munawankalil5412 3 жыл бұрын
Bid a itu kan urusan ibadah p ustadz , mudik kan urusan duniawi
@Siswanto-rk7cl
@Siswanto-rk7cl 3 жыл бұрын
Mulutmu aja yg basi
@kenzodp6588
@kenzodp6588 3 жыл бұрын
Klu ustad2 ini mengatakan tahlil itu di larang, dia tdk laku lagi, tdk ada penggemar nya lagi gk ada yg mau manggil nya gk dapat duit
@niaalbar1160
@niaalbar1160 3 жыл бұрын
Bukan tahlil.tapi tahlilan kematian bos
@nanisuryani6148
@nanisuryani6148 2 жыл бұрын
Otak lu tergangu terlalu yang dikedepankan keben cian ga segitu nya kenyataan nys
@juhrimhd3358
@juhrimhd3358 3 жыл бұрын
Berhentilah mempersoalkan ttg Tahlil...yg mau silahkan dn yg tidak pun silahkan yg jelas kita sama satu Akidah. Perbedaan yg sllu d munculkan akn menambah pemisah sesama Umat Muslim.🙏
@Siswanto-rk7cl
@Siswanto-rk7cl 3 жыл бұрын
Masallahnya hafalnya hadisz kullu bid'atin dholallah yg selamanya ceramahnya bidengah trs
@imbalonasution2025
@imbalonasution2025 Жыл бұрын
Pak ustaz jng kilah_ kilah Bid'ah itu
@sulastrilastri9013
@sulastrilastri9013 2 жыл бұрын
majsutya ..kita memanggil sanak saudara dan handai tolan tetangga kanan kiri..ayok kerumahku pak..??,dik kita mau kirim doa.. /Tahlillan.terus kita jamu makan minum.dn lebihnya kita kasih bawa pulang untuk keluarganya .dn jamuan ini dalam doanya di sebutkan sebagai.sedekah atas nama almarhum...gitu Lo..masak kita ngempulin kawan / tamu masak sih tak boleh .bahasa umumnya jamuan.bahasa jawanya kenduri..yg membid ahkn kenduri itu org org yg peliiiiit kedekut behgil...itu aja intinya..
@denik3412
@denik3412 5 жыл бұрын
Menyimak
@aciksuwarsi650
@aciksuwarsi650 2 жыл бұрын
Sebenarnya ISLAM itu mudah, tp knp kok di buat sulit, pdhal klo kt ikut apa yg di ajarkan Rasulullah sangat gampang & tdk berat kok, coba jika yg ninggal itu betul" tak mampu ekonominya, hrs 7, 40, 100, dstrsnya hrs menjamu dsbgnya, & Nabi tk pernah melakukannya, la trus kita ini mengikuti ajaran siapa ??? lawong ada yg ringan dan benar kok cari yg berat jg blm tentu betul !
KMK 55 - Benarkah Madzhab Syafi'i Tidak Sesuai Sunnah?
1:27:38
Sekolah Fiqih
Рет қаралды 19 М.
Blue Food VS Red Food Emoji Mukbang
00:33
MOOMOO STUDIO [무무 스튜디오]
Рет қаралды 37 МЛН
He bought this so I can drive too🥹😭 #tiktok #elsarca
00:22
Elsa Arca
Рет қаралды 57 МЛН
1ОШБ Да Вінчі навчання
00:14
AIRSOFT BALAN
Рет қаралды 6 МЛН
Bolehkah Harta Warisan Digunakan Untuk Modal Usaha? | Buya Yahya Menjawab
6:54
Al-Bahjah Bandung Official
Рет қаралды 2,4 М.
DEBAT TAHLILAN (NU VS WAHABI)
19:15
KANG ILYAS 123
Рет қаралды 179 М.
Gus Baha Mengisahkan Tafsir Al-Ibriz Mbah Bisri Mustofa
58:28
Ngaji Kiaiku
Рет қаралды 91 М.
KMK 3 : Hadistnya Dha'if, Kenapa Dipakai?
1:18:36
Share Channel
Рет қаралды 19 М.
MENGURAI ISTILAH SUNNAH DAN BID'AH~UST.AHMAD SARWAT, LC.MA
1:27:07
Nurul Hayat Channel
Рет қаралды 59 М.
[LIVE] KH. Ahmad Sarwat, Lc., MA || Talfiq Antara Mazhab
1:13:41
AN NABAWI TV
Рет қаралды 6 М.
Blue Food VS Red Food Emoji Mukbang
00:33
MOOMOO STUDIO [무무 스튜디오]
Рет қаралды 37 МЛН