Рет қаралды 149,077
JAKARTA, KOMPAS.TV - Usai ramainya pernyataan Jokowi tentang ‘cawe-cawe’, kini beredar isu keretakan hubungan antara Jokowi dengan Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri. Sebenarnya isu tersebut sudah sempat muncul namun kini mencuat lagi setelah media Singapore The Strait Times merilis artikel bertajuk ‘Relations sour between Indonesia’s two most influential leaders in ruling party, say sources’.
Sebenarnya apa yang sedang terjadi di internal partai PDI-P? Benarkah Mega-Jokowi beda suara? Benarkah sinyal Jokowi condong ke Prabowo, bukan Ganjar? Apakah ‘cawe-cawe’ yang Jokowi maksud juga ada kaitannya dengan keretakan hubungannya dengan Mega?
Selain itu, PDI-P mulai menunjukkan kampanye politiknya dengan mengusung Ganjar sebagai bacapres. Apakah langkah PDI-P sudah tepat? Apakah isu keretakan Jokowi-Mega bisa menimbulkan permasalahan serius di kemudian hari yang berkaitan dengan dukungan Pilpres?
Simak selengkapnya obrolan Tim Lanturan bersama Wartawan Senior sekaligus Politikus PDI-P, Panda Nababan berikut ini!
Sahabat Kompas TV Sukabumi! Jangan lupa like, comment, dan subscribe channel KZbin Kompas TV Sukabumi, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.
Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di www.kompas.tv/....
Sosial Media Kompas TV Sukabumi:
KZbin : / kompastvsukabumi
Instagram : / kompastvsukabumi
Facebook : / redaksikompastvsukabumi
Twitter : @ktvsukabumi
TikTok : / kompastvsukabumi