LAKSANA TRI HANDOKO JAWAB GUGATAN SOAL BRIN: ADA AREA GELAP DI EIJKMAN | AF UNCENSORED

[@dhigocoy5884]

Sangat menenangkan mendengarkan penjelasan dari kepala BRIn, semoga apa yg diharapkan rakyat bahwa indonesia dapat menciptakan output produk yg unggul dimasa depan segera terwujud karena Lembaga perisetnya sudah sangat sangat menjanjikan . Terima kasih pak Handoko , terima kasih Brin. Ciptakanlah produk produk unggul buatan negara kita biar kita rakyat menjadi sangat bangga , karena selama ini kita hanya dikatakan menciptkan produk produk TKI ilegal dimalaysia.

[@fun2222]

Brin gk ada hasilnya.gk ada bukti hasil risetnya yang berbentuk barang jadi.kalau seandainya ada juga minim sekali.harusnya punya skala prioritas tuh Brin.. Misal riset untuk bikin rudal dg jarak tempuh 2000 km sampai 5000 km ,atau riset bikin roket pendorong satelit atau bila perlu riset bikin satelit.kalau riset bikin stasiun ruang angkasa sih kayaknya kejauhan.kalau misalkan hasil risetnya sudah ada misal bisa bikin prototipe rudal jarak 5000 km ,tinggal dilaporkan ke pemerintah untuk ditindaklanjuti apakah akan di produksi atau tdk.terus instansi atau kementerian pemerintah mana yang akan memproduksi nya atau membikinnya.itu namanya riset

[@bokirmandara]

Kemaren sliweran di twitter tentang Eijkman, cuma yg banyak bertebaran masih isu semua. Nonton ini langsung clear semuanya. Mantap nih Pak Handoko kalo ngejelasin. Mantap juga Pak Akbar!

[@fajarpagi5186]

Makasih banyak Pa LTH dan Pa Akbar Saya rakyat kecil seneng skali klo semua mulai dibenahi demi kemajuan NKRI tercinta

[@reeanna7389]

Mohon maaf Pak handoko, 44:30 mohon di jelaskan tadi sisi gelap itu maksudnya apa? Dibuat judul jg disini. Tadi menyinggung asisten research di eijkman, Menurut prof. Amin soebandrio dalam wawancara di channel ibu siti fadilah, tenaga research asisten jumlahnya 80-100 orang, dg status, tenaga kontrak proyek. Sudah didaftarkan, dapat sk, disetujui menteri keuangan. Sudah diperiksa oleh inspektorat, BPK, PPKP, KPK setiap tahun tidak ada masalah. Sisi gelap nya disebelah mana? Gak ngerti saya, bukannya td jg ada di layar ya 90 orang.

[@maykesugianto1879]

Sangat lega setelah mendengarkan penjelasan yang komprehensif dari Pak Handoko, selaku Ketua BRIN. Tks Pak Faisal Tandjung.

[@samsungprime6874]

AGEN IMPORT .. " yg kita inginkan SDMnya bukan PRODUKnya " IMPORT TERUS PAK

[@vanbanjar]

Terimakasih Pak, saya optimis Indonesia Maju. Dan tidak bisa dipungkiri, ini adalah buah tindak dari Bu Megawati Soekarnoputri, saya mendengar dengan telinga sendiri beliau sudah mencanangkan Badan Riset mesti terpadu pada saat pembukaan Kongres V PDI Perjuangan 2019 lalu, (mungkin sebelumnya juga sudah beliau utarakan), jadi dukungan politik memang harus ada agar pemerintah dan masyarakat bisa sejalan. Dan ini tidak lepas dari pemikiran bung karno, bahwa membangun indonesia itu harus dalam satu perencanaan atau pola pembangunan semesta berencana.

[@tiyowprasetyo]

Apresiasi untuk pak Akbar dan pak Handoko. Penggabungan lembaga2 riset akan berdampak baik untuk kemajuan teknologi Indonesia. Semoga riset lintas bidang keilmuan bisa terwujud lebih cair dan lebih lancar. 🙏

[@fun2222]

Justru minim hasil risetnya.

[@tiyowprasetyo]

@@fun2222 Wah kalo makin minim berarti produktivitas menurun.. Jangan sampe turun lah

[@publicsphere0511]

Bagus memang, tapi cukup riskan kemudian kalau orang-orang politik praktis terlibat dari hulu hingga hilir dalam penelitian/riset.... Merdeka 100%

[@danniarrezafirdausy2538]

Memang resiko tersebut selalu ada.. itu dikembalikan ke integritas para peneliti sendiri sebagai pelaku penelitian

[@crookshanksssssssss]

@@danniarrezafirdausy2538 duh yang namanya ada kemungkinan masalah struktural yang dibawa oleh orang berpower itu sangat susah kalo dibalikin ke individu, power struggle kan

[@fun2222]

Negeri ini banyak masalah dalam segala bidang.maka nya sulit bersaing dan masih kalah dg negara negara sudah lebih dulu melangkah dalam hal teknologi,ekonomi,politik,militer,ai, pertanian dll.

[@NgasabChannelf4t]

Dengan adanya BRIN cukup bagus karena penelitian bisa kolaborasi antar disiplin ilmu

[@margosiswadi5484]

Output riset BRIN adalah menghasilkan sebanyak banyaknya publikasi jurnal ilmiah internasional bukan pengembangan produk industri yg di pasarkan ke konsumen atau riset untuk komersialisasi dan menjadikan laboratorium BRIN tempat riset swasta gratis SDM peralatan di sediakan BRIN bahan dari swasta jika berhasil maka baru BRIN mendapat lisensi dari hasil riset dari produk yg dikomersilkan industri swasta

[@fun2222]

Kalau hanya untuk Sekedar jurnal ilmiah saja yah tdk akan berdampak untuk kemajuan teknologi atau sains dong.ketinggalan terus negeri ini soal kemampuan dan kemajuan teknologi nya.dalam arti kata tdk bisa bikin rudal sendiri,mesin sendiri,satelit sendiri,mobil sendiri.untuk apa diperlukan riset kalau tdk ada hasilnya??? Sudah saja beli produk produk asing yang sudah jadi tdk perlu riset.

[@rizalawaludinmalik2226]

Waduh Cuma bisa berdoa deh semoga riset Nasional bisa selamat dan semakin baik

[@Aulia_D.Arcs.]

Regulasi Jelas,RoadMap terarah Ekosistem yg Supportif,dan Kerjasama dengan Pihak Industri Lokal dan Luar. Fundamental Berkembangnya Inovasi dan Kreativitas SDM suatu bangsa.

[@lilikusmini9936]

00000000000

[@sumairi1525]

Eikjman bukan lab biasa, eijkman lebih cocok dikatakan sebagai objek vital nasional... Kalau seandainya masalah di SDM kenapa harus dilebur bahkan lab nya akan dipindahkan ke serpong dimana yang dipindahkan itu adalah biological material dan virus.

[@ygus3030]

Setuju dgn pendapat pak Tri Handoko, riset tidak boleh berbasis project. Karena hasil riset tidak boleh berhenti sekedar riset. Hasil riset harus dpt diaplikasikan dan disebar luaskan serta harus menganut hukum ekonomi, ada profitnya. Shg kedepannya diharapkan dana riset sebagian bisa berasal dari royalti.

[@Ofrie1]

Indonesia kaya akan tanaman herbal, klo risetnya selama ini berjalan dengan baik udah pasti dunia pengobatan Indonesia metodenya herbal, gak kalah sama Tiongkok dengan pengobatan tradisionalnya.

[@bambangprasetia1229]

akbar betul... tidak sll ada korelasi dgn politik...Ini Negara .. bukan pribadi atau kelompok...gk perlu mengedepankan kepentingan Negara... Klo gak ngeh ttg penelitian .. (pengawas) bgmn arah dan koereksi kinerjanya... Setuju jgn sampai ... ada orang2 skill dlm tugasnya baik .tercecer... itu tugas Lembaga dan Negara.... bgmn mengeleborasikan.

[@ashrultsani4233]

mantap semua periset berkompetisi menghasilkan output

[@bosyos6012]

Intinya lembaga riset itu harus bersih dari politik praktis! Kalau ada1 saja orang politik praktis di lembaga riset sudah pasti kedepannya lembaga riset akan di stir sama orang politik!

[@anjingbiarlahbergong2]

Yg bermain mencari keuntungan dari proyek riset bisa jadi bukan para politisi melainkan.....

[@dynex84]

menurut anda ini tri handoko maen politik ga dg menghilangkan atau mensumirkan jejak habibie?

[@mohgatiraga659]

Walah NGIBUL !!! Apapun yg dilakukan BRIN. Berapapun banyaknya anggaran, ujung2nya hasilnya NOL selama rezim ini ZALIM. Sungguh sia2, buang tenaga,buang biaya.

[@anthonyluhulima3412]

Terimakasih Bang Akbar “DIALOG SANGAT BERBOBOT”👍👍👍👍👍🙏🙏🙏🙏🙏

[@adhimaryadhi6222]

Perubahan hal yang harus dilakukan akan tetapi memerlukan perencanaan yang matang dan tidak dilakukan dengan tergesa-gesa sehingga apa yang sudah berjalan baik saat ini bisa terus berlangsung....BRIN saat ini dilakukan dengan cara hardreset sehingga semua mulai dari nol...yang mana ada kemungkinan gagal atau berhasil (50:50).... tapi yang pasti sekarang sudah terjadi banyak layanan dari lembaga riset yang terhenti karena adanya perubahan yang hardreset ini.....

[@Tentrem_SetiapHari]

Maju Terus BRIN Tetap Semangat sehingga mengahasilkan Periset periset Handal Utk kemajuan NKRI

[@fun2222]

Soal periset andal ok.tapi perlu bukti hasil risetnya.

[@kartonokartono232]

Penjelasan yg apik tenan Pak Handoko ... Bravo

[@rismamaulani3103]

Apa kabarnya pak, para pekerja honorer non pns, dan outsourcing semenjak gabung ke BRIN langsung di rumahkan sementara mereka udah mengabdi lebih dari sepuluh tahun, bagemana nasib mereka apakah BRIN tidak memikirkan nasib mereka apalagi di masa pandemi seperti ini😭😭😭

[@fadhilgaming4380]

Assalamu'allaikum wr.wb pak mohon maaf bila lancang ini hanya curhatan ibu rumah tangga yg kebetulan suaminy salah satu pegawai brin yg sedang menjalankan tugas belajar melanjutkan S2 di salah satu universitas. Sblmnya berterima kasih sblm menjadi brin semua peneliti/perekayasa di beri kesempatan seluas2nya untuk mencari ilmu setinggi2nya dan dibiayai pemerintah (beasiswa), namun sangat di sayangkan brin yg berorientasi SDM unggul saat ini krn birokrasi yg panjang macet di pembayaran beasiswa (baik pembayaran kuliah+allowance+biaya buku dan penelitian) sampai hr ini, dan untuk nominal pun sampai hari ini (allowance+uang buku dan penelitian) tdk ada kejelasan mungkin bisa jadi malah dikurangi (sangat tega bila sampai ini terjadi krn para pegawai tubel dan peneliti/perekayasa bukan sapi perah yg di peras otaknya tp minim kesejahteraannya😭). Pdhl sebelum menjadi brin tdk pernah macet dlm pencairan beasiswa bahkan dr awal kontrak nominal yg di dapat sdh langsung di jelaskan secara rinci tdk seperti sekarang nominalnya msh di rahasiakan sampai saat ini (tdk ada transparansi dan keterbukaan). Sungguh sangat berat pegawai tubel menjalani pendidikan tanpa ada biaya hidup krn selama tubel gaji pegawai tubel sdh banyak di potong (tunkin+uang makan+tunjangan fungsional) sisanya pegawai tubel harus menghidupi keluarga. Mohon maaf pak SDM unggul bs terwujud tanpa pikiran yg terbagi dan apalagi sampai perut kosong tp otak di peras 🙏🙏🙏. Di tambah untuk yg sdh tahap akhir dlm menjalani tesis dan desertasi mereka wajib mengadakan riset dlm penulisan, dan untuk riset di butuhkan biaya riset (alhamdullillah sdh di beri brin dlm bentuk deposit) dan pembelian bahan2 untuk riset ini yg pegawai tubel harus beli sendiri dan merogoh uang dapur istri termasuk pembelian buku2 yg akhirnya berdampak ke anak2 jatah makanan bergizi untuk anak jd berkurang. Mohon perhatiannya untuk pegawai tubel pak, mengingat keluar dr pendidikan pegawai tubel bs menjadi pe-riset muda yg berpotensi pd saat kembali ke instansi tempat bekerja. Bilamana krn berubah jd brin birokrasi jd sulit mohon di fokuskan untuk pencairan beasiswa riset, atau krn banyak urusan brin yg lain mohon tidak di kesampingkan yg sedang tugas belajar krn sdh hampir 6 bulan (1 semester tanpa kejelasan) sdh kencangkan ikat pinggang selama 6 bulan 🙏🙏

[@fun2222]

Duitnya cuma 20% Dari Brin kata nya.nanti selebihnya cari modal sendiri.anehkan ?!!

[@jurkamdigital9083]

BRIN ketuanya MEGAWATI. Selagi msih dipegang politisi.. Angel... Angell.

[@eduartpraise8464]

Ketua apa nih????....

[@anthanwarsito271]

Emang Anda tahu ketua BRIN itu siapa...yg bicara, Handoko, itu siapa ya...

[@agusdaniel6539]

@@anthanwarsito271 maklumlah, dia gak nyimak dan gak paham.

[@fracozzoproject165]

Selamat dan Sukses dengan Lembaga Baru BRIN

[@dedeavandi851]

Kereeen.... Semangat BRIN👍👍

[@john25963]

Sangat bagus dikumpulkan menjadi BRIN, diharapkan focus dan menghasilkan Riset dan inovasi kedepan ,serta tdk dipengaruhi pimpinan KL dlm menghasilkan Kajian dan Riset Inovasi,menjadi efisien.Semoga

[@susiana0024]

!? Mp

[@YtubeKapal4R]

KL itu apa ya Bg?

[@john25963]

@@YtubeKapal4R Kementerian/Lembaga

[@koosnadisaputra4225]

Bagus p Tri,semoga sukses merubah dunia Riset Indonesia

[@dhikywiafdi4443]

Terimakasih penjelasannya pak, sangat puas saya pribadi

[@fleurdepapaye9635]

"Output dari BRIN itu bukan produk, tapi SDM unggulan" ~ Kepala BRIN Ini sih yang bikin hati tenang, terima kasih

[@samsungprime6874]

Yg namanya RISET ya mencari produk TERBARUKAN dan PERISET adalah SDM unggulan

[@fleurdepapaye9635]

@@samsungprime6874 lembaga riset pemerintah gak bikin produk retail yang dijual di masyarakat bro Emang lu kira pemerintah tukang-tukangan Tonton lagi videonya yang bener

[@ronomedjo4759]

@@samsungprime6874 setuju, hasilnya harus produk

[@fun2222]

Ya harus produk dong! Buat apa SDM unggulan banyak tapi tdk menghasilkan suatu hasil dari risetnya??? Kalah sama tukang parut kelapa dan tukang baso mereka bisa menciptakan mesin parut dan mesin adonan baso!

[@fleurdepapaye9635]

@@fun2222 dalam sistem perdagangan ekonomi itu, bukan cuma produk aja yang dijual belikan, tapi ada PRODUK DAN JASA. Sektor jasa ini yang jadi target utama peneliti dalam bentuk patent, teknologi baru, teknologi tepat guna, formulasi baru, optimisasi proses, proses pengembangan baru, dll.

[@sheklipit2995]

🔴Jangan lupa ya... Viewer youtube 70% berusia dibawah 17 tahun, sehingga bisa dimengerti adanya komentar yang dangkal dan aneh aneh.

[@dewi-nc3ii]

Kesannya men jelek2 kan ya..GELAP itu krn ga tau atau ga mau tau. Lihat wawancara dgn kepala Lembaga Eijkman...prof.Amin yg menjelaskan bgmn kedudukan peneliti dan asisten peneliti...semua jelas terang benderang....TIDAK GELAP

[@empty_9lass]

Kalo menganggap dlm sebuah penelitian hanya ada peneliti bgmn dg asisten peneliti (yg membantu keberlangsungan penelitian), saya rasa kepala BRIN mengancam mereka scr halus dg iming2 pns.

[@fun2222]

Soal riset dan inovasi....pokoknya sekarang Indonesia parahhhhhh....dalam arti nothing to show for exebition

[@arifzq5984]

Semoga apa yg di ucapkan bisa diwujudkan apapun kendala yg dihadapinya

[@donypurwaa5011]

Apa manfaat, BRIN...yg nyata...yg dirasakan masyarakat Indonesia

[@anggrainiwengaming257]

Pak Akbar liat juga dri bawah donk ... Nasib mereka yang dipecat gara" adanya Brin ... Bukan ratusan bahkan ribuan orang jadi pengangguran gara" ini ... Turun ke bawah agar tau bagaimana kacaunya Brin ini

[@purdiantoro7846]

Usul utk BRIN: 1. Agar memelopori penelitian kegempaan sehingga peramalan gempa lebih akurat. Kita "dikaruniai" byk peristiwa gempa sebagai samplenya. Klo perlu kerjasama dg Jepang 2. Penelitian bidang kesehatan dan kedokteran 3. Penelitian bidang pertanian dan peternakan 4. Penelitian bidang astronomi 5. Penelitian bidang humaniora 6. Penelitian bidang ilmu dasar kimia, fisika, biologi Pilihan topik pilihan risetnya harus bisa membawa kepada hadiah Nobel. Hasilnyabtentusaja berguna utk Indonesia dan umat manusia. Semoga berhasil BRIN👍🙏

[@agusdaniel6539]

Bisa dibilang BRIN itu mengakomodir semua bidang itu bro, dibawah mereka ada LIPI LAPAN dan lembaga lainya, termasuk juga perihal eijkman yg hendak disetrakan lembangannya. Seperti lembaga lainya yg sudah tergabung di brin. Agar mempermudah sistem pendanaan dan memotong prosedur operasi didlm lembaga riset masing.

[@enungharyadi6351]

Kita dukung BRIN agar risetnya lebih terarah, semoga sukses!!

[@fun2222]

Arahkan sama anda! Perlu di tatar ulang tuh cara kerjanya badan riset itu.

[@melatirose3850]

Mendengar penjelasan Prof Amin dan ketua brin, seperti langit dan galian tambang. Aduuuuh jauh banget jomplang

[@gabrilgabril169]

Brin aja nggak jelas mau di bawa kemana lembaga ini ,,, kacau kacau

[@gumbregadlen2985]

Yes

[@ramelandjojoardjo4266]

Usul 80% Brin riset terapan dgn industri, 20% riset masa mendatang, metaverze, ruang angkasa dll. Semoga.

[@imatceria8825]

Sbenarnya klo memang betul utk mngangkat harkat & martabat Lembaga riset & crew nya mnjdi lbih baik & produktif, itu bgus. Artinya akn lbih dihargai.

[@imperiumwarehouse7851]

Ganti ajalah kepala BRIN ini Pak Jokowi, Ga ada yg jelas yg dibicarakan. malah banyak perbincangan yg tanpa visi dan misi yg terukur terhadap Badan yg dia pimpin

[@hanggarasudrajat2811]

Kalo pean gag mudeng jangan nyalahin yg lain boss.. ambyar lu.. 😁😁

[@ronaldmanalsalhutahaean2157]

Sistem Hak Kekayaan Intelektualnya yg harus dibangun, khususnya "Sistem Paten" dimana setiap Stakeholdernya bisa mengembangkan produknya yg berkorelasi dgn sistem HKI tsb untuk melahirkan invensi-invensi baru, oleh karenanya Pemerintah harus membuat regulasi yg sesuai dgn sistem HKI yg mau dibangun.

[@koosnadisaputra4225]

Dunia Riset tidak sederhana, terutama dalam pusat penelitian lembaga pemerintah, dimana dana riset inovasi mendapat jatah dana paling kecil. Sebagian besar untuk proyek riset kebijakan

[@MaklonTechStartup]

2:00 orang pertama di BRIN adalah ibu Megawati, beliau lah aktor intelektual nya, Sehingga wajar sekarang BRIN di tangan tepat ?😁

[@uciita8324]

???!!

[@MaklonTechStartup]

@@uciita8324 ???!! (2)

[@fun2222]

T

[@taufiqibrahim]

risetnya jangan barang terapan klo pemerintah. klo produk jadi mah biar industri yang riset. ngapain bikin mobil listrik atau aplikasi. riset yang mendasar sebaiknya

[@babehbontot2875]

Kita harus berterima kasih kpd Almarhum H BJ Habibie..karna beliaulah negara kita mempunya tempat riset..klo kita tonton film Habibie & Ainun ..Bj Habibie pernah menawarkan keAhlian'a pd presiden Sukarno tp d tolak...dan pd Era Suharto Bj habibie d jemput balik k NKRI tuk memajukan Indonesia...klo bisa buatlah Patung d depan Gerbang BRIN...😍👍

[@fun2222]

Kan soal riset dan teknologi sudah ada kementriannya,kenapa harus ada Brin??????? Kementrian itu sudah mencakup semuanya.

[@muhammadrezqi-albanjary]

menjadi periset/ilmuan nyawa nya diincar, makanya harus dijadikan seperti intiligen di china periset itu sebagian aja yang dipublikasikan kedunia mereka membuktikan dengan product

[@fun2222]

Yah kalau itu sih urusan lain.perisetnya tdk perlu publikasi itu juga baguss.di rahasiakan juga gk masalah untuk keselamatan dirinya dan keluarganya.

[@baprasetyo389]

kita lihat ke depan seperti apa , ganti2 konsep , output ?

[@final.account1648]

Ini dr sisi pihak pa handoko saja. Coba kalau dr pihak Eijkman jg dihadirkan, dan dr pihak² lain yg mewakili lembaganya. Pst banyak pertanyaan jg yg perlu dijelaskan pa handoko.

[@budhisetiawan7602]

B R I N menjadi harapan peneliti bangsa Indonesia untuk maju .

[@alfisalamah7597]

Jdi ingat petani yg menemukan bibit unggul, dia bukn pe- 'riset swasta' yg diharapkan proaktif melakukan riset..

[@empty_9lass]

Hayooo, mana ni peneliti yg kemarin2 pd galau mau pilih BRIN/ kementrian. Ada yg mau ngasih pendapat gk sejauh ini gmn masalahnya.

[@reeanna7389]

Ini yg dibahas kan lebih ke visi nya BRIN, latar belakang, target BRIN. Tp yg dilebur 39 lembaga dari banyak bidang keilmuan, pasti butuh banyak waktu untuk menertibkan tiap lembaga, yang pastinya berbeda tingkat kesulitan peleburannya. Mungkin seharusnya lebih dibahas posisi struktural BRIN nya terhadap ke 39 lembaga ini, masih tetap adakah lembaga2 itu? Apakah semua proses kewenangan itu berpindah tangan? Apakah BRIN hanya mengkoordinasikan agar dunia research di Indonesia lebih terarah?? Atau gmn???

[@fun2222]

Apakah gk kebanyakan digabung dalam satu wadah?? Satu wadah rusak semuanya gagal . Duit risetnya juga di alas kayak makan nasi,tdk boleh dua piring.yah susah menghasilkan suatu produk karena Dananya juga dicatut.perlu klasifikasi

[@lunalavgood4009]

Orang swasta atau CEO lebih cocok jadi ketua BRIN. Kalau masih diduduki oleh orang LIPI, sulit untuk melakukan lompatan. Mental ASNnya minim gagasan untuk membuat terobosan.

[@dinogonggalang7358]

Swasta di Luar R&Dnya future orientation smua pak (tesla, apple, samsung, spaceX etc2), mslhnya smua d permodalan. Bgmn swasta bisa kompetisi kalo akses k permodalan nya susah & berbunga tinggi.

[@ygus3030]

Jumlah karyawan 5.000 org, jumlah periset 9.000 org, 1 org karyawan mensupport 2 periset. Sesudah digabung, terlihat institusi riset kita menjadi labor intensif.

[@widiwijaya8346]

Baru tahu ..akalau anggaran riset...2018 26;triliun .besar banget

[@mas.jayamenggala7575]

Riset menghabiskan biaya trilyunan dan tdk menghasilkan apa2 selama ini dan di dlm institusi2 sdh byk K-drone makanya lebih baik di lebur dan di seleksi mana yg masih layak jd peneliti mana yg tdk dan saya rasa yg menandatangi petisi tsb adalah org2 yg tersingkir

[@fun2222]

Riset itu perlu hasil berupa jurnal ilmiah dan juga suatu produk.duit trilyunan gk ada hasil risetnya buat apaan?? Contoh misal ...fokuskan dulu riset masalah teknologi rudal Balistik misalnya,mampu gk gk bikin prototipe nya???

[@gluonneutrino9895]

Adakah contoh negara yang mempunyai lembaga riset tersentralisasi saat ini? Dengan pegawai yang sangat banyak dan tersentralisasi seperti ini bukankah menjadikan birokrasi menjadi semakin tebal dan membuat lambat? Apabila memang tujuannya untuk efisiensi, bisa dengan BRIN menjadi koodinator lembaga lembag dan membuat road map dengan penajaman tupoksi penelitian di K/L agar tidak ada yang overlap. Apabila ada yang overlap silahkan dipadatkan salah satunya. Selain itu perlu adanya peningkatan kerjasama dan koodinasinya. Di semua negara maju bahkan seperti china saja mereka itu sudah desentralisasi. Meskipun mungkin ada negara maju yang memiliki kementerian teknologi dan sejenisnya. Tapi mereka tidak membubarkan lembaga riset dan sains. Mereka masih punya lembaga nuklir, biologi molekuler, antariksa yang berdiri sendiri

[@gluonneutrino9895]

Satu lagi, dikarenakan BRIN sudah terlanjur merger, mohon transparansi atas "keefesiensian" yang telah dicapai dari penggabungan ini. Agar ada transparansi dan akuntabilitas terhadap aset2 dan anggarannya

[@annasbinarjochannel623]

Sektor swasta di industri2 banyak juga sebenarnya. Blm dihitung kayaknya, hingga ketemu swastanya cuma 20%

[@kasamago]

Ketika Ilmu Pengetahuan dipolitisir dan di anggap tidak berguna karena tidak mendukung kekuasaan.. Bayangkan,Negara rela kluarin 90 milyar utk Buzzerp..Eijkman cuma 28 Milyar

[@abdulqasim6796]

sekolah lagi tong, biar pinteran dikit

[@ennyherman6401]

Buat opo pemerintah bayar buzzerrp milyaran. Pikiranmu sdh tercuci

[@queenport5942]

Biasakanlah mendengar sampai selesai

[@anthanwarsito271]

Politisir yg mana...sam...

[@mohammadirfandi9009]

Ketika bicara tanpa didasari ilmu melainkan kebencian, ya begini hasilnya. Tolol.

[@kangharjoareksuroboyo7007]

Tapi bukan untuk di bubarkan lembaga itu punya peran besar dalam bidang medis. Yang gelap juga pembubaran eigman. Sentralisasi membawa bencana dalam bidang riset.

[@zorrowman7593]

Wah ini Fundamental yang wajib diubah..... This is crazy 😅

[@ferrytrendyq]

Brin kena jebakan Batman karena terlalu baik ikuti kemauan KL , coba lgs ambil lgs aset dan sdmnya sesuai PERPRES baru dilakukan filter setelah itu

[@hanggarasudrajat2811]

Terlalu baik aja di bully habis2 an.. 😂 tp yg ngebully gag ngerti riset blas... wess ambyarrr 😂😂

[@benjosh5728]

Lalu siapa yg meriset soal senjata biologi pertahanan biologi soal virus2? Apa dibawah BRIN juga? Eijkman menfandalkan kerjasama dengan berbagai lembaga riset maka itu banyak perisetnya. Kalau kerjasama2 ini dibubarkan ya sudah bubarlah eijkman. Jangan ditanya perisetnya mana larna memang eijkman sbg perantara kerjasama periset.

[@stabatlamastabat9130]

Biasa ngurusi sayur, kok beraninya pegang teknologi, ini namanya keblinger

[@Yir2207]

Intresting

[@jawarasportsleman6645]

Mau bikin apapun nama nya lembaga nya terserah saja..yg penting ada target pencapaian nya.misal ini brin ya beri target sekian penelitian standar internasional dan dipatenkan..kalo ga tercapai ya ganti pimpinan nya....kalo skrg kan hampir tidak pernah ada target nya..mo gagal mo berhasil ga ada parameter nya

[@anjingbiarlahbergong2]

Doi baru menjabat 1 tahun

[@jabirkodir7279]

Riset harusnya di universitas... Pemerintah dan swasta yg mendanai...

[@ennyherman6401]

Sama dosen2 didelegasikan ke mahasiswa.

[@lihatl4h]

bagus, klarifikasi ini membangun harapan yang lebih jelas, yakni membaiknya atmosfer penelitian kita.

[@pancadani1209]

Anggaran 6.38T.. SDM unggul.. ternyata NIKUBA belum di garap dengan serius

[@denitaha9709]

Sekira mudorat dan dgunakan tdk tepar dan tdk manfaat bnyk Brun d bubarkn saja...

[@wahyubyl]

periset brin disyaratkan minimum Phd, klo dewan pengarah nya pripun?

[@richardstarkey6657]

S M A persamaan 😄😄😄😄😄

[@uciita8324]

@@richardstarkey6657 kwek kwek kwek...... .

[@arnoldsusu8442]

Orang pintar

[@donnysety]

maju terus pak Kokok...

[@memayuhayuningbawana8681]

Sangat Pragmatis.. Followers 🥴

[@muhammadrezqi-albanjary]

tolong tanyakan aset eikman apakah juga fisiknya di pindah

[@SamsulHadi-hs8hv]

Kemunduran pendidikan karna mahalnya biaya sekolah sementara pendapatan rakyat rendah pak dr

[@yossy.girsang]

8 menit video, dan gw gak paham ini ngomongin apa... padahal gak dicut...

[@hanggarasudrajat2811]

Banyakan makan micin jd gak paham 🙏😁

[@fleurdepapaye9635]

Luw aja yang kurang tinggi otaknya

[@androidtivi9802]

Selama mesin diesel pertanian masih di dominasi Dongfeng... Saya anggap riset indonésia adalah omong kosong... Tong kosong nyaring bunyinya

[@petanidesa3179]

Disin yanmar

[@saktiimammuchlissin1742]

@@petanidesa3179 dong feng juga ditemukan di kapal2 nelayan, murmer himit apalagi pakeknya solar. jos lah..

[@fun2222]

Kubota 😊

[@sonnywiharsono7052]

Ini adalah akibat keserakahan rezim dan pdip sehingga lembaga riset dipaksakan untuk dimasukkan dalam politik .

[@abdulqasim6796]

sy setuju dengan BRIN, yg menolak karena fasilitas mereka terganggu

[@wahyubyl]

saya menghormati pendapat bila setuju dengan BRIN, tp anda menuduh ada yang merasa terganggu, anda harus menghadirkan bukti. jangan hanya asal koment tapi miskin justifikasi.

[@anthanwarsito271]

Den wahyu kok baper...knapa...Uraikan sj jika punya argumen yg bersikap penolakan itu...

[@wahyubyl]

@@anthanwarsito271 kamu tahu ngga konsekuensi pindah SDM, pindah aset dr segi waktu dan costnya, belum lagi hal yang mau dicapai, jadi tidak fokus menjawab permasalahan di level bawah , saya fokus ke St Whisper, fasilitas apa yang terganggu?

[@fun2222]

Mungkin harus ada duit sogok dulu supytdk terganggu

[@Basir_Ngempo]

Om bahas minyak goreng. kok kita produsen CPO. tapi malaysia lebih murah minyak gorengnya.

[@fun2222]

Mafia harga bermain kalau di Indon itu.

[@sonhadjimoeslich6671]

Masalahnya semua anggota Brin itu adalah jadi wayangnya Kepalanya sedangkan yg jd kepala Brin itu majikannya Presiden😁😁😁😁😊😊

[@MsRiko99]

Lembaga negara atasannya presiden semua. Kalau tdk mau atasannya presiden jgn jadi lembaga negara dan tdk boleh menggunakan uang negara. Ini negara republik bro bukan suka2

[@masitamarwah3069]

Ketertinggalan disebabkan pikiran cuma duit

[@bintang_gaol7341]

Pak perlu bijak jugalah, pegawai honor di Lembaga Eijman itu, harus jadi perhatian juga. Saya dengar wawancara dengan bapak di media lain, jumlah pegawai di lembaga itu aja bapak tak tau. Bagaimana caranya bapak bisa memperbaiki.!!!?

[@MsRiko99]

Pegawai honor ini dimana2 di republik ini selalu jadi masalah. Akar masalahnya baik honor2 guru atau lainnya tdk pernah diseleksi secara transparan. Hampir seluruh pegawai honor masuk lewat jalur orang dalam. Tak kecuali di eijkman. Seperti kasus guru. Makin diakomodir honorer ini, makin menjadi org2 baru masuk honorer. Alhasil jadi beban negara seperti kasus guru2. Pdahal kita butuh org berkualitas dan org berkualitas hanya bisa jika masuk melalui proses seleksi yg ketat

[@hanggarasudrajat2811]

@@MsRiko99 juara kamu mas 👍

[@bintang_gaol7341]

@@MsRiko99 pendapat elit birokrasi; pegawai honor itu adalah masalah, jadi beban negara, sementara di sisi lain pegawai honor itu adalah suatu cara mengatasi masalah yg tak pernah bisa di atasi (dibiarkan) negara selama berpuluh tahun. Saking lamanya pembiaran, sekarang masalahnya bukan lagi sekedar birokrasi, pegawai honorer lebih 30 tahun tiba2 dihentikan begitu saja, itu kan udah jadi persoalan humanis. Tapi gak taulah ya pak, mungkin bapak seorang birokrat, atau bukan birokrat tapi sudah diposisi yang nyaman dan kebetulan saya guru honor yg dapat 800 rb sebulan, koq merasa bapak Handoko itu, iya mbok punya hati dikit... 🙏

[@MsRiko99]

@@bintang_gaol7341 kalau ada yg sampai 30thn masih honorer itu artinya 1) dia ga punya org dlm utk mengajukan berkas. 2) tdk punya uang utk bayar agar SKnya terbit. dulu sebelum 2010 masih bisa pengangkatan honorer. Skrg sejak terbit peraturan kepegawaian thn 2013. Honorer tdk dikenal lagi tapi instansi2 khususnya pemda masih maksa rekrut org uniknya nuntutnya malah ke pemerintah pusat. Tuntut ke instansi lah kan dia yg rekrut.

[@eskrimwatch09]

buktikan area gelap nya .. inilah contoh penghianat negara menghambba mafia2 asing

[@ron4091]

kalo ngak ada arah, manfaat, so BRIN is just a fancy way to spend APBN ? or just another "pos anggaran" untuk membiayai kegiatan politik ? :D

[@fun2222]

Anggap saja tempat parkir duit untuk kepentingan politik partai tertentu cuma mengatas namakan lembaga atau badan.

[@lookatthefutureofficial9276]

masalahnya riset di negara kita memiliki fasilitas yg sangat minim. bukan hanya masalah alat saja tapi juga listrik, pengelolaan limbah, sofware, dll. Ada alat tapi listrik ngg kuat daya listeik juga ngg jalan. Masalah pengadaan alat2 lab juga sulit😊

[@fun2222]

Duit trilyunan gk cukup untuk fasilitas atau alat penelitian?? Trilyunan tiap tahunnya? Gilaaaa.duit Segede itu bisa bikin pabrik gedung penelitian dg berbagai fasilitas!!!!!!!!

[@drMazh]

Kasihan banyak rekanan saya yg kena "tendang " gara gara bukan ASN.. padahal nama ny riset bukan masalah simpel

[@jokosungkono6223]

Periset kok harus S3 ngawur benar kepala BRIN ini ?

[@Aalalparisky]

Saya setuju dngn KK.mungkin kalo orang BRIN pake teori tidak pake praktek.

[@fun2222]

Periset itu bisa mahasiswa,ilmuan,Doktor dll yang punya kapasitas dan kompetensi.

[@gabrilgabril169]

Lembaga” riset pada bubar di masa pemerintahan ini

[@anthanwarsito271]

Masak...buktinya apa ya...😂

[@Ferrona_Leo]

Berbagai alasan dibuat untuk tidak mrlakukan riset...karena mrmang nggak ada niat...di BRIN cuma numpang hidup cari makan...

[@fun2222]

Sama saja risetnya fiktif.duit trilyunan gk ada hasil.coba Brin itu riset bikin kereta cepat supaya tdk perlu beli atau ngutang dari Cina.gk cukup duit puluhan trilyun??

[@rudypurnomo1516]

👍👍👍

[@sulb4k]

Padahal org dulu sprti tabib, tukang las, mekanik bnyk yg ahli dibidangnya tanpa hrs sekolah formil s1,2,3, dan ijasah tinggi klo skillny minim juga ga guna

[@fleurdepapaye9635]

Emang lo kira orang S3 ngapain???? Lulus S3 itu langsung dilabelin SDM unggul

[@fun2222]

Maksudnya itu ilmu nya bisa bermanfaat langsung untuk dirinya, keluarganya,bangsa dan negaranya.

[@ygus3030]

Penggabungan lembaga riset dibawa bendera BRIN menghilangkan banyak biaya2 yg tidak efisien spt tenaga admin/pendukung bisa dihemat san dialokasikan utk membiayai riset. BRIN jangan dibebani sbg institusi penyerap tenaga kerja, maksudnya jangan setiap tahun menerima karyawan baru tetapi sesuai kebutuhan BRIN. Struktur gaji BRIN juga perlu diubah agar orang2 Indonesia yg pintar tertarik bergabung.

[@muhammadrezqi-albanjary]

riset itu mahal, makanya swasta gak mampu karena gak disupport

[@fun2222]

Riset apaan dulu yang mahal? Kan anggaran riset itu trilyunan dan bahkan puluhan triliun.