Terima kasih sudah menonton, segala hormat dan kemuliaan bagi Tuhan! Tuhan Yesus selalu menyertai. ❤️🙌
@NikoDemus-je5eu4 ай бұрын
Pak Pendeta cocok jadi seorang pelawak atau komedian. Mimbar bukan tempatnya untuk bersendagurau. Sampaikan Khotbah Firman Tuhan secara jujur dalam kuasa urapan Rohkudus agar tterjadi perttobatan yg sungguh bukan sekedar mengundang tertawa selama berkhotbah.
@MotivasiKristen_043 ай бұрын
"Selamat siang, terima kasih atas masukan dan kejujuran Anda. Saya sangat menghargai perhatian Anda terhadap keseriusan dalam penyampaian Firman Tuhan. Setiap pendeta memiliki gaya penyampaian yang berbeda, dan humor kadang-kadang digunakan untuk membuat pesan lebih mudah diterima atau untuk menjalin hubungan yang lebih dekat dengan jemaat. Namun, saya sepenuhnya memahami bahwa mimbar adalah tempat yang sakral dan bahwa khotbah harus disampaikan dengan penuh kesungguhan dan kuasa Roh Kudus. Saya akan berusaha lebih baik lagi untuk menjaga keseimbangan antara menyampaikan pesan dengan cara yang bisa diterima dan memastikan bahwa intinya tetap disampaikan dengan jelas dan penuh kekuatan rohani. Terima kasih sekali lagi atas perhatian dan doa Anda. Semoga kita semua terus diberkati dan dituntun oleh Roh Kudus dalam setiap aspek pelayanan kita."
@timotiuserikson327326 күн бұрын
@@MotivasiKristen_04tidak usah terpengaruh pak atas komen diatas.. krn semua org ada gaya atao cara tersendiri yg TUHAN taruhkan dalam penyampaian pesan.. ada yg kuat di humor, pesannya sampai,, tp ada yg humor malah gagu, ada yg hrs serius bawaannya tp sampe,, ada yg musti humor biar rileks ,, yang penting pesannya sampekk dan TUHAN menyertai.. maju terus dlm pekabaran Injil.. amenn