Lebih dari 50 Negara Bersatu untuk Meluncurkan Federasi Mode Internasional BRICS

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
Laporan Febby Mahendra Putra
TRIBUNNEWS.COM, MOSKOW- Ajang pertemuan puncak komunitas fashion di Moskow, Rusia, bertajuk BRICS+ Fashion Summit, pada tanggal 3-5 Oktober 2024, menghasilkan kesepakatan baru.
Para pemimpin fashion yang berasal lebih dari 50 negara berkumpul untuk membentuk asosiasi baru yang diberi nama BRICS IFF atau Federasi Mode Internasional BRICS.
Ini merupakan satu upaya komprehensif untuk mengubah pusat gravitasi dalam bisnis fashion, mempromosikan kerja sama internasional, meningkatkan efisiensi, meningkatkan keberlanjutan, dan menciptakan peluang baru bagi desainer generasi baru.
Nota kesepahaman tentang pembentukan Federasi Mode Internasional BRICS ditandatangani di Moskow oleh sejumlah tokoh.
Penandatangan nota kesepahaman itu antara lain para CEO asosiasi mode dan tekstil, kepala lembaga pendidikan dari India, Afrika Selatan, Rusia, Indonesia, Malaysia, Ghana, Tanzania, Yordania, Ekuador, Paraguay, Kenya, dan negara-negara lain.
"Kebutuhan akan aliansi fashion negara-negara berkembang seperti itu sudah lama tertunda," kata Sunil Sethi, Ketua Dewan Desain Mode India.
"Merek, desainer, dan pasar semuanya menghadapi tantangan serupa - mulai dari gangguan rantai pasokan hingga masalah lingkungan - yang lebih mudah dipecahkan bersama. Dunia mode difokuskan pada beberapa ratus merek global, sehingga pasar berkembang membutuhkan platform mereka sendiri untuk menyampaikan suara kami," tambah Sunil Sethi.
Berdasarkan filosofi inklusif aliansi baru tersebut, misi utama Federasi Mode Internasional BRICS adalah untuk memperkuat dan memperluas jaringan organisasi mode di seluruh dunia.
Deklarasi tersebut menguraikan tujuan utama yaitu mempromosikan desainer lokal, mengadvokasi mode yang bertanggung jawab terhadap lingkungan, meningkatkan hubungan budaya, dan menciptakan landasan bersama bagi ekonomi berkembang melalui kegiatan informasi dan pendidikan.
Negara-negara yang berpartisipasi bertujuan untuk mempromosikan teknologi baru, melestarikan identitas budaya, dan mendukung kerajinan tradisional.
"Kami berkomitmen menyediakan platform global dan acara lokal bagi para visioner guna memastikan karya kreatif mereka dirayakan secara global. Sasaran kami adalah untuk mempromosikan praktik yang berkelanjutan dan ramah lingkungan, dan berupaya menerapkan metodologi transparan yang secara signifikan mengurangi jejak karbon industri mode,” demikian bunyi komunike resmi.
BRICS+ Fashion Summit di Moskow berhasil menarik perhatian perwakilan lebih dari 100 negara, yang mengukuhkan statusnya sebagai pertemuan mode terbesar yang berfokus pada pasar negara berkembang.
BRICS merupakan organisasi kerja sama internasional dari negara Brazil, Rusia, India, China, dan South Africa (Afrika Selatan), di bidang ekonomi.
Program: Tribunnews Update
Host: Ariska Nur Choirina
Editor Video: Mellinia Pranandari
Uploader: bagus gema praditiya sukirman
#brics #fashionweek #fashion #moscow #moscowfashion

[@janiositompul983]

harus vipa turun tangan

[@ANDRESAKAROP]

Bravo brics maju untuk bersama yg mau dijajah nato amerika. Huraaaaa