LIVE : Dialog Detak Sumbar - Tabligh Akbar UAS Dinilai Bermuatan Kampanye, Benarkah?

Dialog Detak Sumbar
Kamis, 17 Okt 2024
Tema: Polemik MUI Payakumbuh Tolak UAS
Narasumber :
1. Wendra Yunaldi (Ketua Komisi Hukum MUI Sumbar)
2. Ustadz Hannan Putra (Sekretaris MUI Payakumbuh)
3. M. Taufik (Sosiolog UIN Imam Bonjol)
Host: Din Hamdani
Live pukul 19.30-21.00 di Padang TV
Jangan Lupa Subscribe Chanel / @padang_tv
/ liputanpadangtv
ikuti berita-berita terkini di Padang TV via streaming di: padangtv.id/live atau www.jpmstream.com/
Follow & Mention Twitter kami: / newspadangtv
Follow & Like Facebook Fanpage kami: / officialpadangtv
Follow & Share Instagram kami: / padang_tv
Saksikan info berita ter-update di: Detak Sore (Senin-Sabtu): pukul 16.30-17.00, Detak Sumbar (Setiap Hari): pukul 19.00-19.30 WIB.
#padangtv #dialogdetaksumbar

[@farhahmaulida4783]

Betul pak ,partai yg memilih calon pemimpin di satu daerah yg emang rakyat tak banyak tau , rakyat memilih berdasarkan uang yg disebarkan melalui kegiatan senam ,rekreasi yg di biayai penuh oleh calon ,pemberian minyak ,ikan , dll,sementara bukan sosok yg militan dimata rakyat banyak

[@anovtrizalmasdar9807]

Sikap MUI payakumbuh itu udah benar harus di dukung, kalau ulama sudah ikut campur politik praktis umat akan terpecah belah..

[@rickysaputra7817]

Kalau kita mau memilih pemimpin pililah pemimpin yg dekat dg ulama .

[@giosteaven1646]

Tlg hadirkan pihak uas padang tv agar tidak sepihak dan menjadi asumsi liar

[@harrymr1317]

Dialog ini juga aneh tanpa mengajak tim UAS atau panitia dalam dialog ini, tak berimbang

[@rezkikhainidar8671]

Jagalah kebersihan dakwah, jangan sampah dakwah sebagai tampilan, isinya kampanye untuk kontestan pilkada

[@iqbalrizkyka4068]

Framing politik sangat menarik di bulan-bulan pilkada saat ini. Tabligh Akbar kali ini pada dasarnya memang motif untuk keilmuan Islam melalui lembaga Al-Husam. Toh UAS dan UAH memang sama-sama ulama Nasional yang tidak ikut dalam politik praktis.

[@fajarnugraha2346]

@@iqbalrizkyka4068 siapa bilang tahun 2020 banyak jejak digitalnya sudahlah ikuti saja kaedah dari mui

[@rezkikhainidar8671]

Bukankah sebelumnya uas juga begitu, mengkampanyekan walikota erman safar. Sangat tidak baik.

[@syafrilmuhktar9599]

ustad abdul somad sudah mulai kacau..

[@fajarnugraha2346]

Ulama bukan tukang sorak penguasa itu intinyo . Di bukittinggi kalau uas melihat fakta sebenarnya karena mengendorse walikota periode sebelumnya pasti akan malu melihat kinerja dan praktek dalam berkuasa jauh dari akhlak

[@anovtrizalmasdar9807]

Bagi UAS yg penting cuan, itu makanya ada istilah ulama politik dan politik ulama, kalau UAS termasuk ulama politik, menjadi endorsement adalah bagian dari pekerjaannya.

[@rezkikhainidar8671]

Jaga marwah ulama, janganlah UAS jadi jurkam.

[@ucokbaba7276]

Ulama di larang politik praktis dan ikut dan merekomendasikan salah satu paslon. Klu di daerah itu ada calon pelaku maksiat dan pendukung maksiat dan yg lain calon yg baik ulama di suruh diam saja jgn mengendors orang baik tadi. Hadeeh keputusan bodoh

[@fajarnugraha2346]

@@ucokbaba7276 anda yang bodoh tidak bisa membaca dan berpikir secara jernih

[@al-hikmahnaqsabandiyah5476]

MUI rangkap jabatan sebagai Bawaslu

[@ahmadzaki4359]

MUI menjaga umat .kelen memanfaatkan ulama

[@al-hikmahnaqsabandiyah5476]

MUI kanai cibia dek masyarakat

[@rezkikhainidar8671]

Lebih baik, daripado mampadiaan ulama jadi jurkam penguasa

[@fajarnugraha2346]

@@al-hikmahnaqsabandiyah5476 mui sudah di jalan benar kalau kepentingan politik antum terganggu ya jagan hardik ulama kami di mui seperti itu

[@anovtrizalmasdar9807]

Sikap MUI payakumbuh itu udah benar harus di dukung, kalau ulama sudah ikut campur politik praktis umat akan terpecah belah..

[@rickysaputra7817]

Islam ini tidak bisa dipisahkan dengan politik.

[@fajarnugraha2346]

@@rickysaputra7817 mau bertanya proses politik praktis di pilkada ini apa sesuai dengan kaidah islam ? Asal anda tau dalam pilkada ini orientasi calon adalah siapa yang paling banyak mengeluarkan uang dia lah yang menang, apa sesuai dengan kaidah ajaran islam? Hidup jangan munafik