🔴[LIVE] DIMANA ALLA ?? I Kajian Tasawuf | Ustadz DR. Muhammad Faisal Hamdani, MA.

  Рет қаралды 4,443

MRBJTV

MRBJTV

2 жыл бұрын

🔴[LIVE] DIMANA ALLAH ?
APAKAH ALLAH ADA DI ATAS ARSY?
Ikuti penjelasannya pada Kajian Tasawuf Mengenal Dimana ALLAH, Live StreamingTerbaru MRBJ TV yang membahas tentang DIMANA ALLAH? APAKAH ALLAH ADA DI ATAS ARSY? Ustadz DR. Muhammad Faisal Hamdani, MA dan kajian ini Live diselenggarakan Oleh MRBJ Tangsel
#KajianTasawuf #mrbjtv #mrbjtvLive #mrbjtangsel #livestreaming #ngajiOnline #Aswaja #Ahlisunnahwaljamaah #RasulullahSAW #CeramahTerbaru #DIMANA ALLAH #DRMuhammadFaisal Hamdani,MA.
Salurkan infaq terbaik anda melalui No Rek. Bank Syariah Indonesia 777.676.1111. a.n Yayasan Masjid Raya Bintaro Jaya, (Tambahkan Kode Unik 77 pada 2 angka terakhir nilai transfer. contoh 100.077)
===========================================
Kami mempersilahkan untuk membagikan/Share video kami dengan beberapa Ketentuan:
- Dilarang Merubah , MengEdit Isi ( Konten ) Video
- Wajib Menyertakan Link Asli dari Video Kami,
- Dilarang Melakukan Monetize
- Dilarang memotong/ menghilangkan Logo MRBJTV & Identitas lainnya yang sudah Tercantum
- Dilarang Menggunakan Video Kami untuk Komersialisasi
Apabila kami menemukan pelanggaran atas ketentuan tersebut, kami akan meminta pihak KZbin atau Source lainnya untuk menghapus video tersebut dan dalam Kondisi tertentu dapat kami lanjutkan sesuai hukum yang berlaku
===========================================
Ikuti kegiatan dakwah kami di media sosial :
Instagram : / mrbjtangsel
Facebook : mrbjtangsel?...
KZbin : / masjidrayabintarojayatv
Twitter : / mrbjtangsel
===========================================

Пікірлер: 15
@feradesi2524
@feradesi2524 2 жыл бұрын
Allahumma sholli ala sayyidina Muhammad ❤️ Alhamdulillah 🤲 ya Allah berilah sehat dan Rahmatmu untuk buya M. Faisal Hamdani dan kita semua yg mendengarkan langsung via KZbin 🤲
@MasjidRayaBintaroJayaTV
@MasjidRayaBintaroJayaTV 2 жыл бұрын
jazakallah, semoga bermanfaat
@yayayyaayay482
@yayayyaayay482 2 жыл бұрын
Masyaa Allah Alhamdulillah
@muarifahsiwik6995
@muarifahsiwik6995 2 жыл бұрын
Bismillah nyimak ustadz...semarang hadiroh
@MasjidRayaBintaroJayaTV
@MasjidRayaBintaroJayaTV 2 жыл бұрын
BANTU KAMI LEBIH BAIK, masukan dan saran, untuk pengembangan program DAKWAH DIGITAL MRBJ TV, Silahkan klik Link berikut, Jazakallah : forms.gle/8n6yLLZkL8TobkFy7
@hajibadol4527
@hajibadol4527 2 жыл бұрын
masya allah barulah jelas tentang keberadaan allah itu ternyata berada dialam dimensi yg lain berdasarkan ilmu akal atau ilmu syariat
@wawangsuangsih7519
@wawangsuangsih7519 2 жыл бұрын
K ko kkkkkkkpk9kokkkokkkkkk ko kok kkkkkkkkkkkkkk ko ko kkkkk loh kk kopi kkp ko k kopi kkkk ko kkkkokkk ko kkkkkkkkkkokk ko kkkkk ko ku kk polo kkk kok k ko kk ko koki ko kol kkk ko mil ko ko ke ko ko kkk ko ko ko k ko kkkkkoko ko k ko k ko ko kkkkk ko ko k ko ko ko ko k
@asfirmanpisang9993
@asfirmanpisang9993 5 ай бұрын
🎉ma'af tuan guru saya nyimak pertanyaan saudaraku, jwabannya nggak sesui dg pertanyaannya!.
@mukhamadkhusnithamrin8576
@mukhamadkhusnithamrin8576 Жыл бұрын
Istiwa itu bhs Arab. Terjemahnya ke bahasa lain harus sesuai dg kata yg bergandengan dengannya. Misalnya terkait kapal Nabi Nuh: واستوت على الجودي Bgmn kapal ini istiwa? Tentu dilihat dan diketahui oleh para penumpangnya. Adapun istiwa-nya Allah, 'bagaimana'nya tentu kita tdk tahu, karena bersifat ghoib. Oleh krn itu, Imam Malik berkata bhw bertanya bgmn istiwa-nya Allah adalah bid'ah, adapun maknanya maklum (diketahui) krn itu bagian dari bahasa beliau, yakni bhs Arab.
@KZN--ct8ts
@KZN--ct8ts 2 жыл бұрын
Kitab Ar Rod 'Alal Jahmiyyah. Karya *Imam Ahmad bin Hanbal.* *Siapakah yg Jahmiyah? Imam Ahmad tentang pemahaman Jahmiyyah* بسم الله الرحمن الرحيم قَالَ الْمُصَنِّفُ رَحِمَهُ اللّٰهُ تَعَالَی : Berkata penyusun kitab (Imam Ahmad bin Hanbal ) semoga Allah merahmatinya : ﻓَﻘَﺎﻟُﻮْا: ﻫُﻮَ ﺗَﺤْﺖَ اﻷَﺭْﺽِ اﻟﺴَّﺎﺑِﻌَﺔِ. ﻛَﻤَﺎ ﻫُﻮَ ﻋَﻠَﻰ اﻟْﻌَﺮْﺵِ، ﻓَﻬُﻮَ ﻋَﻠَﻰ اﻟْﻌَﺮْﺵِ ﻭَﻓِﻲ اﻟﺴَّﻤَﻮَاﺕِ ﻭَﻓِﻲ اﻷَﺭْﺽِ ﻭَﻓِﻲْ ﻛُﻞِّ ﻣَﻜَﺎﻥٍ Orang-orang *Jahmiyyah* berkata : Dia (Allah) berada di bawah bumi yang ke 7, sebagaimana *Dia berada di atas 'Arsy,* maka *Dia berada di atas 'Arsy dan berada di atas langit-langit* dan berada di bumi dan berada di setiap tempat. Halaman : 143 Penjelasan (شَرْحٌ) : Penjelasan Imam Ahmad bin Hanbal tersebut membantah fitnah wahabi yang menuduh Asy'ariah sebagai golongan Jahmiyyah karena tidak meyakini *Allah berada di atas 'Arsy.* Faktanya *Jahmiyyah itu sama seperti mereka, yaitu sama sama meyakini Allah berada di atas 'Arsy, sama-sama meyakini Allah berada di atas langit dan sama-sama meyakini Allah bertempat*. Sedangkan Asy'ariah sama sekali tidak ada kemiripan dengan Jahmiyyah. Akidah salaf ahlussunnah *tidak meyakini Allah berada di atas Arsy* dan berada di atas langit seperti akidah Jahmiyyah. Mereka menetapkan lafadz yang warid disertai *mentafwidh maknanya sebagaimana penjelasan Imam Abu Ja'far Ath Thahawi (ulama salaf)* : ﻭﺗﻔﺴﻴﺮﻩ ﻋﻠﻰ ﻣﺎ ﺃﺭاﺩﻩ اﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ ﻭﻋﻠﻤﻪ ﻭﻛﻞ ﻣﺎ ﺟﺎء ﻓﻲ ﺫﻟﻚ ﻣﻦ اﻟﺤﺪﻳﺚ اﻟﺼﺤﻴﺢ ﻋﻦ اﻟﺮﺳﻮﻝ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻓﻬﻮ ﻛﻤﺎ ﻗﺎﻝ ﻭﻣﻌﻨﺎﻩ ﻋﻠﻰ ﻣﺎ ﺃﺭاﺩ Dan penjelasan maknanya beradasarkan makna yang Allah ta'ala kehendaki dan berdasarkan yang Allah ketahui. Semua yang telah datang di dalam sifat demikian dari hadits yang sohih, dari Rasulullah ﷺ maka dia ditetapkan sebagaimana yang dikatakan Rasulullah ﷺ maknanya berdasarkan makna yang Allah kehendaki. *Kitab Matan Aqidah Ath Thahawiyyah. Hal. 49.* *Abdurrachman Asy Syafi'iy*
@KZN--ct8ts
@KZN--ct8ts 2 жыл бұрын
*Tentang ayat : Allah di Arsy'*.Beda dgn kalimat : Allah *BERADA* di Arsy' Tentang ayat ini, ulama Salaf mengambil sikap *Tafwidh ( serahkan maknanya pada Allah )*: *Allah di Arsy'.Selesai dan diam*. Akan beresiko *Serupakan Allah dgn makhluknya* , bila ayat ini ditafsirkan , dengan cara : 1. Dengan menambah kata *Berada* di ayat itu.Akan berubah menjadi : Allah *berada* di Arsy'. Kata *berada* berarti menunjuk *keberadaan Allah* dimana. Pemahaman ini , tentu sudah pakai *Logika/akal*. Bandingkan dgn kalimat : Seorang Sultan *di atas Rakyatnya* ( Tanpa berada ).Ini adalah kiasan yg artinya : *berkuasa dan martabat* ,bukan *Letak fisik tubuh sultan itu diatas rakyat* 2. Ustad Salafi juga berkata : Tidak ada gunanya seorang ustad bila tidak tahu *LETAK* Allah. Berarti ustad itu sudah mengetahui *LETAK* posisi Allah dimana. Pemahaman ini juga pakai *Logika dalam akidah*. Perhatikan kata , *Berada dan Letak* Kedua kata ini menunjukkan *keberadaan posisi dari suatu benda di suatu tempat*. Dengan menafsirkan memakai kata *berada dan Letak* berarti sama saja *menjelaskan Kaifiyah ( bagaimananya ) Allah*. Mereka sudah *mengetahui Letak posisi Allah di Arsy'*. Maka pertanyaan buat mereka *APAKAH KAUM SALAFI YAKIN ALLAH TINGGAL DI ARSY'?* ( Bila iya , Berarti serupakan Allah dgn ciptaannya , tapi berbeda dgn makhluknya ). Setiap ciptaan Allah adalah : makhluk.
@KZN--ct8ts
@KZN--ct8ts 2 жыл бұрын
*PERKATAAN IMAM SYAFI'IY YANG SALAH DITERJEMAHKAN SALAFI* Menambah kata *BERADA* pada ayat Allah di Arsy' , sama saja menjelaskan Kaifiyahnya Allah. Pertama tama yang perlu diketahui adalah orang sesat memungkinkan menterjemahkan lafadz mutasyabih sesuai dengan keyakinannya yang sesat karena *kemungkinan (ihtimal ) lafadznya.* *Imam Ibnu Katsir berkata :* ﺇﻧﻤﺎ ﻳﺄﺧﺬﻭﻥ ﻣﻨﻪ ﺑﺎﻟﻤﺘﺸﺎﺑﻪ اﻟﺬﻱ ﻳﻤﻜﻨﻬﻢ ﺃﻥ ﻳﺤﺮﻓﻮﻩ ﺇﻟﻰ ﻣﻘﺎﺻﺪﻫﻢ اﻟﻔﺎﺳﺪﺓ، ﻭﻳﻨﺰﻟﻮﻩ ﻋﻠﻴﻬﺎ، ﻻﺣﺘﻤﺎﻝ ﻟﻔﻈﻪ Dipastikan mereka (orang orang sesat) menukil dari Al Quran dengan lafadz yang *mutasyabih (samar)* yang memungkinkan mereka menterjemahkannya kepada maksud mereka yang rusak dan mereka menuliskannya di atasnya karena *ihtimal lafadznya.* *Tafsir Ibnu Katsir. Hal. 8. Juz 2.* Perkataan Imam Syafi'iy : علی عرشه Adalah lafadz di dalam Al Qur'an dari ayat : الرحمن علی العرش استوی Diterjemahkan oleh *mujassimah* sesuai dengan maksud mereka yang rusak menjadi : *BERADA* di atas Arsy Nya. Padahal Imam Syafi'iy di sana *tidak menjelaskan maksudnya apa*. Jika jujur seharusnya hanya diterjemahkan *di atas Asy Nya* tanpa kata *BERADA*. Dan perkataan "di atas Arsy Nya" masih ihtimal ( mungkin ), Sebab maksudnya masih mungkin sebagai ungkapan kekuasaan, sebagaimana yang dijelaskan ulama salaf Imam Abu Zakarya Al Faro yang diriwayatkan oleh Imam Baihaqi dengan sanadnya yang sohih di dalam *kitab Al Asma Wa Shifat :* ﻛﻞ ﺷﻲء ﻗﻬﺮ ﺷﻴﺌﺎ ﻓﻬﻮ ﻣﺴﺘﻌﻞ ﻋﻠﻴﻪ Segala sesuatu menguasai sesuatu, maka dia diungkapkan yang *tinggi di atasnya.* *Kitab Al Asma Wa Shifat. Hal. 333. Juz 2.* Sebagaimana yang dikatakan Imam Al Qurtubi di dalam Tafsirnya : ﻛﻤﺎ ﺗﻘﻮﻝ: اﻟﺴﻠﻄﺎﻥ ﻓﻮﻕ ﺭﻋﻴﺘﻪ ﺃﻱ ﺑﺎﻟﻤﻨﺰﻟﺔ ﻭاﻟﺮﻓﻌﺔ. Sebagaimana kamu berkata : *Sultan di atas rakyatnya, maksudnya dengan sebab martabat dan kemuliaannya.* *Tafsir Qurtubi. Hal. 399. Juz 6.* Dan sekalipun seandainya membawa kepada makna hakikat, namun Imam Syafi'iy tidak menjelaskan *makna hakikatnya, diam dari menjelaskan makna hakikat tandanya tidak tahu makna hakikatnya.* Imam Syafi'iy *diam* dari perkara yang tidak diketahuinya Sebagaimana yang dikatakan *Imam Ibnu Qudamah :* ﻭعلموا ﺃﻥ اﻟﻤﺘﻜﻠﻢ ﺑﻬﺎ ﺻﺎﺩﻕ ﻻ ﺷﻚ ﻓﻲ ﺻﺪﻗﻪ ﻓﺼﺪﻗﻮﻩ ﻭﻟﻢ ﻳﻌﻠﻤﻮا ﺣﻘﻴﻘﺔ ﻣﻌﻨﺎﻫﺎ ﻓﺴﻜﺘﻮا ﻋﻤﺎ ﻟﻢ يعلموه Mereka (para ulama salaf) mengetahui bahwa yang berkata dengan sifat adalah orang yang benar ucapannya (yaitu Nabi ﷺ) tidak ada keraguan di dalam kebenarannya, lalu mereka *membenarkannya dan mereka tidak tahu makna hakikatnya, maka mereka diam dari perkara yang tidak mereka ketahui.* *Kitab Dzamut ta'wil. Hal. 11. Juz 1.* Sedangkan di sana wahabi menukil perkataan Imam Syafi'iy dari kitab Itsbat Sifat Al Uluw yang merupakan kitab karya Imam Ibnu Qudamah. Seharusnya mereka menukilkan pula penjelasan Imam Ibnu Qudamah lainnya. Selain itu perkataan Imam Syafi'iy yang dinukil tersebut diambil juga dari kitab Al Uluw Lil Aliyyil Goffar yang merupakan kitab karya Imam Adz Dzahabi. *Seharusnya mereka menukil juga penjelasan Imam Adz Dzahabi :* ﻓﻘﻮﻟﻨﺎ ﻓﻲ ﺫﻟﻚ ﻭﺑﺎﺑﻪ: اﻹﻗﺮاﺭ، ﻭاﻹﻣﺮاﺭ، ﻭﺗﻔﻮﻳﺾ ﻣﻌﻨﺎﻩ ﺇﻟﻰ ﻗﺎﺋﻠﻪ اﻟﺼﺎﺩﻕ اﻟﻤﻌﺼﻮﻡ Penjelasan kami di dalam sifat yang demikian itu dan di dalam bab nya adalah *berikrar, membiarkan tanpa takwil dan mentafwidh maknanya kepada yang mengatakannya yang shadiq lagi ma'shum ( Rasulullah ).* Kitab *Siyar A'lam An Nubala. Hal. 105. Juz 8.* Sehingga menjadi jelas. *Maksud perkataan Imam Syafi'iy adalah berikrar sesuai lafadz yang ada di dalam Al Quran dan sunnah disertai mentafwidh maknanya karena tidak tahu makna hakikatnya, ditandai dengan tidak adanya penjelasan makna dan maksud dari sifat yang ditetapkan.* Demikian cara ilmiah di dalam menjelaskan qoul ulama salaf. Bukan dengan cara menukil perkataan salaf lalu menterjemahkan sendiri secara brutal dan tidak bertanggung jawab tanpa menukil penjelasan ulama pemilik kitab yang dinukil kitabnya.Yang demikian jelas tindakan kriminal, karena menjadi fitnah terhadap ulama yang dinukil kitabnya. *Abdurrachman Asy Syafi'iy.*
@KZN--ct8ts
@KZN--ct8ts 2 жыл бұрын
*'ALAA DZOHIRIHI BUKAN 'ALAA TARJAMATIHI ( Dengan dzohirnya bukan dengan terjemahannya ) tentang sifat2 Allah* Imam Ibnu Suraij berkata : *Kami tdk menterjemahkan sifat2 Allah dgn bahasa selain bahasa Arab* Su'ul fahmi (buruknya kefahaman) wahabi nampak sekali tatkala mereka mencoba menggali maksud perkataan Imam Abu Al Hasan Al Asy'ari *tanpa guru (otodidak)*, yaitu perkataan 'alaa dzohirihi : ﺣُﻜْﻢُ كَلَاﻡِ اﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ ﺃَﻥْ ﻳَﻜُﻮْﻥَ ﻋَﻠَﻰ ﻇَﺎﻫِﺮِﻩِ..... Hukum (penetapan sifat di dalam) firman Allah ta'ala adalah berdasarkan *dzohirnya.* *Kitab Al Ibanah. Hal. 139..* Lalu wahabi menyimpulkan : *Allah punya tangan.* *Allah punya kedua tangan kanan* Aku geleng2 kepala membaca tulisan wahabi yang berkata *Allah punya tangan* berhujjah dengan perkataan *Imam Abu Al Hasan Al Asy'ari* tersebut. Mungkin agar nampak seolah olah seakidah dengan sang Imam pembela akidah ahlussunnah di mata orang awam... Tapi di *mata ahli ilmu* nampak sekali buruk kefahamannya. Sebab dzohir (ظَاهِرٌ) adalah isim fa'il dari lafadz dzaharo (ظَهَرَ) yang artinya *tampak atau terlihat.* Maka dzohir disana artinya *yang nampak.* Lantas apa *yang nampak di dalam Al Quran ??* Betul.. yang nampak adalah susunan huruf *hija'iyyah yang membentuk lafadz.* Kesimpulannya : menetapkan yang dzohir maksudnya *menetapkan lafadz yang nampak di dalam al quran*. Jika yang nampak *yad (يَدٌ)* ya katakan *Yad (يَدٌ)*, jika yang nampak *yaadani (يَدَانِ)* maka katakan *yadani (يَدَانِ)* / dua yad. Oleh karena itu Imam Abu Al Hasan Al Asy'ari berkata : ﻓَﻘُﻠْﻨَﺎ ﻳَﺪَاﻥِ؛ لِأَﻥَّ اﻟْﻘُﺮْﺁﻥَ ﻋَﻠَﻰ ﻇَﺎﻫِﺮِﻩِ، *Maka kami berkata yadani, karena Al Qur'an berdasarkan dzohirnya.* *Kitab Al Ibanah. Hal. 138*. Nah... disana hanya berkata sesuai lafadz yang ada lalu *tidak ada penjelasan makna.* Sebab terkait makna sudah dikatakan dengan *tafwidh :* بالمعنی الذي أراده *Dengan makna yang Allah kehendaki.* *Kitab Al Ibanah. Hal. 21.* Sedangkan perkataan wahabi *Allah punya tangan*, yang demikian bukan 'alaa dzohirihi tapi *'alaa tarjamatihi (berdasarkan terjemahnya)*. عَلَی تَرْجَمَتِهِ Sedangkan terkait menterjemahkan *ulama salaf itu tidak mau menterjemahkan.* Sebagaimana yang dikatakan Imam Ibnu Suraij : ولا نترجم عن صفاته بلغة غير العربية *Kami tidak akan menterjemahkan sifat sifat Allah dengan bahasa selain bahasa arab.* *Kitab Al Uluw. Hal. 208.* *Abdurrachman Asy Syafi'iy*
@KZN--ct8ts
@KZN--ct8ts 2 жыл бұрын
Kitab Al Uluw Lil Aliyyil Goffar. Imam Adz Dzahabi. *BEGINI CARA USTAD SALAFI KELIRU JELASKAN KE PENGIKUT NYA*. Imam Adz Dzahabi di dalam kitab Al Uluw menulis perkataan Imam Ahmad bin Hanbal : رَبُّنَا عَلَی العَرْشِ Jika diterjemahkan secara tekstualis : *Rabb kami (Allah) di atas Arsy Nya.* Setelah itu ustad salafi akan berkata : ini buktinya Imam Ahmad bin Hanbal meyakini Allah *BERADA* di atas Arsy. Si ustad menambah kata *BERADA* yang di dalam bahasa arab mentaqdirkan huruf jar فِي sebagai dzorfiyyah. Karena pengikutnya awam. Ya percaya saja.. Ustad itu tidak menjelaskan *perkataan selanjutnya* dari Imam Ahmad bin Hanbal : بِلَا حَدٍّ *Dengan tidak ada batas* Orang cerdas pasti faham. Itu tandanya Imam Ahmad tidak *meyakini* Allah *BERADA* di atas Arsy. Karena jika hanya ada *di atas tapi tidak ada dibawah* ya namanya terbatas (punya batas)...ini kan mudah sekali difahami... Oleh karena itu Imam Adz Dzahabi menukilkan perkataan Imam Haramain yang menjelaskan bahwa ulama salaf *mentafwidh makna*. Ya mustahil meyakini *berada di atas Arsy jika sudah mengatakan tidak ada batas bagi dzat..* itu jelas mustahil. وتفويض معانيها إلی الرب *Dan mentafwidh makna maknanya kepada Allah.* Nah.. karena pengikut wahabi itu awam... ya jadinya semua perkataan salaf yang berkata dengan *arah atas* oleh ustad wahabi ditegaskan dengan makna *berada* di atas..dan para pengikutnya percaya... Lihat screen shoot dibawah supaya percaya *Abdurrachman Asy Syafi'iy*
🔴[LIVE] KISAH SAHABAT THALHAH BIN UBAIDILLAH RA. UST ABI MAKKI
52:36
Masjid Raya Bintaro Jaya TV
Рет қаралды 4,1 М.
24 JAM BERSAMA RASULULLAH - Ust Derry Sulaiman
49:36
Masjid Raya Bintaro Jaya TV
Рет қаралды 4,8 М.
Survive 100 Days In Nuclear Bunker, Win $500,000
32:21
MrBeast
Рет қаралды 101 МЛН
EVOLUTION OF ICE CREAM 😱 #shorts
00:11
Savage Vlogs
Рет қаралды 11 МЛН
Jumping off balcony pulls her tooth! 🫣🦷
01:00
Justin Flom
Рет қаралды 28 МЛН
Doing This Instead Of Studying.. 😳
00:12
Jojo Sim
Рет қаралды 20 МЛН
Menjawab Tuduhan Sesat Kepada Sufi & Tasawwuf
1:13:52
Angga Kusumah
Рет қаралды 538 М.
ISI DARI QOLBU MANUSIA (fuad - Lub - Sirr -RUUH)
27:12
ISLAM PONDOK
Рет қаралды 10 М.
🔴[LIVE] SEJARAH & KHASIAT SHOLAWAT NARIYAH | Dr. H alvian iqbal, MA.
1:38:33
Masjid Raya Bintaro Jaya TV
Рет қаралды 11 М.
Nasihat Untukmu Wahai Muslimah - Ustadz Dr. Firanda Andirja, M.A
57:16
Firanda Andirja
Рет қаралды 29 М.
🔴LIVE | BUYA ARRAZY HASYIM | KITAB AL QUSHAIRIYAH | MRBJ TV
1:19:01
Masjid Raya Bintaro Jaya TV
Рет қаралды 8 М.
🔴[LIVE] KISAH SAHABAT ABDURRAHMAN BIN AUF | Ustadz Abi Makki | MRBJ TV
1:07:03
Masjid Raya Bintaro Jaya TV
Рет қаралды 8 М.
Survive 100 Days In Nuclear Bunker, Win $500,000
32:21
MrBeast
Рет қаралды 101 МЛН